Dokumen ini membahas tentang kerusakan terumbu karang di Indonesia. Faktor-faktor penyebab kerusakan terumbu karang antara lain sedimentasi, penangkapan ikan dengan bahan peledak, pemanasan global, penambangan karang, pencemaran, dan pariwisata yang tidak memadai. Kerusakan terumbu karang berdampak buruk pada ekosistem laut, penghasilan nelayan, dan abrasi pantai. Upaya pelestarian terumbu karang meliputi larangan penangk
4. PENGERTIAN
• Terumbu Karang merupakan salah satu komponen utama
sumber daya pesisir dan laut utama.
• Terumbu karang adalah struktur hidup yang terbesar
dan tertua di dunia.
7. • Ekosistem terumbu karang mempunyai peran
fungsional yang penting dalam siklus
biogeokimia global.
• Terumbu karang melindungi pantai dan
ekosistem pesisir dari hempasan gelombang
dan dampak langsung dari angin puyuh
8. Faktor yang menyebabkan kerusakan pada terumbu karang
1 . Sedimentasi
2 . Penangkapan ikan dengan bahan peledak
3 . Pemasan suhu global
4 . Penambangan atau pengambilan karang
5 . Pencemaran air laut
6 . Pengolahan tempat pariwisata yang tidak memadai
13. DAMPAK KERUSAKAN TERUMBU KARANG PADA
KEHIDUPAN MAKHLUK HIDUP
1. Mengganggu ekosistem laut
2. Menggurangi pendapatan nelayan
3. Abrasi pantai
14. UPAYA PENYELAMATAN TERUMBU KARANG
• Jangan menangkap ikan menggunakan bom dan pukat harimau
• Jangan menyentuh terumbu karang
• Pemerintah harus menegakkan hukum yang tegas bagi para industri yang
membuang limbah ke laut
• Mencengah penebangan hutan bakau yang dapat menyebabkan erosi
• Mengembangbiakan terumbu karang