SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Jakarta, Oktober 2018
ROLE MODEL
TAMAN NASIONAL TESSO NILO
Eksisting TN. Tesso Nilo
Mitra
Masyarakat Desa Lubuk
Kembang Bunga, Air Hitam,
& Bagan Limau
WWF , PME, AMPTN
Yayasan TN. Tesso Nilo, &
Mallacca Strait
Pemda Kab. Pelalawan,
TNI, POLRI
Green Radio
Permasalahan
Perambahan
Kebakaran Hutan
Konflik Tenurial
Konflik Satwa Liar &
Manusia
Potensi
TNTN Sudah Ditetapkan
Keanekaragaman Hewan :
Gajah Liar ± 150 ekor
Keanekeragaman Tumbuhan
: ± 215 Jenis Pohon
SDA Air : Hulu/terdapat 10
sungai/anak sungai
Kondisi Awal
• Perambahan
Kawasan Hutan
untuk
Perkebunan
Kelapa Sawit
Masyarakat.
• Pada Awal
Tahun 2017 Luas
Tutupan Hutan
18.305 Ha atau
22,37 % Dari
Total Luas
Kawasan 81.793
Ha.
Tantangan - Peluang
• fddfgdfgfd • fddfgdfgfdHambatan
1. Sulitnya Merubah Pola Pikir
Masyarakat
2. Ketergantungan Masyarakat Terhadap
Sawit
3. Cukong/Pemodal/Pemilik Lahan Luas
Merupakan Tokoh Penting/Berpengaruh
di Masyarakat
Peluang
1. Kurangnya Kekompakan
Masyarakat/Perambah
2. Mulai Ada Kesadaran Akan
Keberadaan & Pentingnya TN. Tesso Nilo
3. Sebagian Masyarakat Sudah Ada Yang
Mau Diajak Bicara dan Kerjasama
Intervensi Program/Kegiatan
• Kegiatan DIPA Balai TNTN 2017-2-18
• Kegiatan / Program Mitra seperti WWF & Yayasan TN. Tesso
Nilo
• Swadaya Masyarakat Tiga Desa (Desa Lubuk Kembang Bunga,
Air Hitam, dan Bagan Limau)
Role Model 1 : Strategi Penyelamatan
Hutan TN. Tesso Nilo Yang Masih Utuh Dengan
Melibatkan Masyarakat Desa Sekitar
Resort Air Hitam, SPW I LKB
Resort Lancang Kuning, SPW I LKB
Resort Nilo, SPW II Baserah
•A. Membangun
Kesepakatan dengan
masyarakat
•B. Pengelolaan Ekowisata
berbasis masyarakat
•C. Rehabilitasi bersama
mitra dan masyarakat
Kemitraan
•A. Budidaya Lebah Madu
•B. Penanaman Mandiri
•C. Pemberdayaan
Perempuan
•D. Pendampingan
Masyarakat
•E. Hubungan Masyarakat,
Publikasi, & Sosialisasi
Peningkatan
Ekonomi
Masyarakat
•A. Perlindungan dan
Pengamanan
•B. Penanggulangan
Kebakaran Hutan
•C. Mitigasi Konflik
manusia dan satwa
Pencegahan
Perambahan
Baru
Tujuan :
1. Menimbulkan rasa memiliki
masyarakat dengan cara
memberikan ruang dan peran
aktif yang lebih besar kepada
masyarakat sekitar kawasan
dalam perlindungan,
pemanfaatan, dan pengawetan
kawasan TN. Tesso Nilo melalui
peningkatan ekonomi masyarakat
seperti pengembangan usaha
dan peningkatan ekowisata
berbasis masyarakat di kawasan
TN. Tesso Nilo.
2. Mengurangi tekanan
perambahan baru yang
mengancam tutupan hutan TN.
Tesso Nilo dengan kehadiran
petugas BTNTN, mitra (TNI,
POLRI, LSM), dan masyarakat
desa sekitar kawasan di dalam
kawasan hutan TN. Tesso Nilo.
Strategi / Langkah-Langkah :
Kondisi Yang Diinginkan
1. Adanya Kesepakatan Kolaborasi Dalam
Ekowisata, Zona Rehabilitasi, dan Zona
Tradisional.
2. Adanya Alternatif Usaha Ekonomi Yang
Berkembang di Tengah-tengah
Masyarakat.
3. Laju Perambahan Dapat Diturunkan
Kondisi Saat Ini
1. Kemitraan
A. Kerjasama Penguatan Fungsi Kawasan 6 PKS (3 PKS Sedang Proses)
B. Pemulihan Ekosistem Seluas 203 Ha & 592 Ha sedang dalam Proses dengan PT. Energi Mega
Persada Malacca Strait.
C. Terbentuknya 10 Kelompok Masyarakat Yaitu : Perkumpulan Masyarakat Ekowisata (PME),
Kelompok Perempuan Batang Nilo (PERBANI), Asosiasi Petani Madu Tesso Nilo (AMPTN),
Kelompok Merangkai Budaya, Kelompok Pinang Balirik, Kelompok Pemuda Konservasi (KPK),
Kelompok Nilo Bertuah, Kelompok Tani Maju Bersama, Kelompok Lubuk Dulang.
D. Masyarakat Mitra Polhut Sebanyak 30 Orang
Kondisi Saat Ini
2. Peningkatan Ekonomi Masyarakat
Usaha Ekonomi Produktif :
1. Pembibitan Pinang (TW III)
2. Pemandu dan Pengelola Wisata
3. Rumah Jamur
4. Herbal/Jamur Tradisional
5. Souvenir dan Kerajinan Tangan
6. Pembibitan Tanaman Hutan
7. Homestay, 8 Unit
8. Ternak Sapi
9. Ternak Kambing
10. Sewa Sepeda
11. Sewa Pompong
12. Madu Hutan
13. Tari Tradisional
14. Budidaya Ikan Kerambah
15. Kredit Union – Koperasi Simpan
Pinjam
Kondisi Saat Ini
3. Pencegahan Perambahan Baru
1. Tahun 2018 Luas Tutupan Hutan 18.104 Ha atau 22,13
% dari Total Luas Kawasan 81.793 Ha.
2. Perambahan Tahun 2017-2018 Seluas 201 Ha atau
turun 93,24 % dari tahun 2015-2016 seluas 2.976 Ha.
Pembelajaran
• Mengajak dan merangkul masyarakat dengan cara
memberikan ruang dan peran aktif yang lebih besar kepada
masyarakat sekitar kawasan dalam perlindungan,
pemanfaatan, dan pengawetan kawasan TN. Tesso Nilo
• Dukungan dan kerjasama mitra harus terus dijaga dan
ditingkatkan
Role Model 2 / Revitalisasi Ekosistem Tesso Nilo :
Solusi Pengelolaan Kawasan TN. Tesso Nilo Yang Dirambah
Resort Air Hitam, SPW I LKB
Resort Bagan Limau, SPW I LKB
Resort Nilo, SPW II Baserah
Tanah Objek
Reforma
Agraria (TORA)
• A. Penyadartahuan kepada masyarakat didalam
kawasan TN. Tesso Nilo
•B. Koordinasi/ konsultasi dengan Ditjen Planologi/BPKH
untuk memohon alokasi lahan di luar TN. Tesso Nilo
untuk pemukiman
• C. Mendorong percepatan konsep penyelesaian
perambahan dalam TN. Tesso Nilo melalui Tim RETN
Penegakkan
Hukum
• A. Tipologi Perambahan
• B. Perlindungan dan Pengamanan
• C. Penanggulangan Kebakaran Hutan
• D. Mitigasi Konflik manusia dan satwa
• E. Penegakkan Hukum oleh Ditjen Gakkum
Perhutanan
Sosial /
Kemitraan
• A. Pengelolaan Ekowisata berbasis masyarakat
• B. Rehabilitasi berbasis masyarakat
• C. Peningkatan Ekonomi masyarakat,
• D. Hubungan Masyarakat, Publikasi, & Sosialisasi
Kondisi Yang Diinginkan
1. Tanah Objek Reforma Agraria (TORA)
Memohon alokasi lahan diluar kawasan hutan TN. Tesso Nilo sebagai
tempat pemukiman masyarakat dari dalam TN. Tesso Nilo.
2. Penegakkan Hukum
a. Identifikasi luas perambahan
b. Identifikasi pelaku perambahan
c. Penegakkan hukum bagi pelaku perambahan (Cukong & Pemodal)
3. Perhutanan Sosial / Kemitraan
a. Masyarakat yang tinggal dan/atau berkebun dalam kawasan hutan TN.
Tesso Nilo setelah direlokasi diberikan akses memanfaatkan tanaman
sawit dalam waktu tertentu dan diberikan tanggung jawab untuk
melakukan rehabilitasi dengan tanaman hutan dan tanaman lokal
lainnya (sesuaikan dengan aturan yang berlaku)
b. Pengelolaan ekowisata berbasis masyarakat
c. Rehabilitasi kawasan hutan yang dirambah
d. Kolaborasi pengelolaan dan pemanfaatan zona rehabilitasi bersama
mitra dan masyarakat sekitar
Kondisi Saat Ini
1. Tanah Objek Reforma Agraria
Dokumen usulan lokasi / areal TORA di Ekosistem Tesso Nilo
1. Data kepemelikan lahan masyarakat di Resort Air Hitam & Bagan
Limau (Klaim Masyarakat Desa Bagan Limau dan Pondok Kempas
di dalam TN. Tesso Nilo).
2. Matriks target operasi – cukong/aktor/pemodal/pemilik lahan
luas >25 Ha.
3. Penanganan kasus TIPIHUT :
 Perambahan 2 kasus, dalam proses Penyidikan
 Illegal logging, 3 kasus, 2 Kasus P21 dan 1 kasus dalam proses
Penyidikan
 Kebakaran hutan 4 kasus, 2 Kasus P21 dan 2 kasusdalam
proses Penyidikan
 Penangkapan alat berat 5 kasus, dalam proses Penyidikan
2. Penegakkan Hukum
Kondisi Saat Ini
3. Perhutanan Sosial / Kemitraan
1. Telah berhasil merangkul beberapa kelompok
masyarakat (Desa Bagan Limau, Dusun Pondok
Kempas, dan sebagian Toro untuk diajak bicara
mengenai penyelesaian perambahan).
2. Rehabilitasi kawasan seluas 200 Ha,
3. Pemulihan Ekosistem seluas 3 Ha / 1000 Batang
tanaman kehidupan di Zona Rehabilitasi
kerjasama dengan PT. PLN dan UNRI,
4. Pemulihan Ekosistem seluas 50 Ha di Desa Lubuk
Kembang Bunga (Toro),
5. Rehabilitasi hutan oleh oleh MMP (masyarakat)
(Desa Bagan Limau seluas 25 Ha dibantu oleh
Yayasan TN. Tesso Nilo,
6. Rehabilitasi DAS seluas 592 Ha (sudah
mendapatkan persetujuan dari Dirjen KSDAE,
tahap mencari pihak Ke-3 serta melibatkan
masyarakat Resort Air Hitam dan Bagan Limau)
Pembelajaran
1. Merubah pola pikir masyarakat sangat sulit dan penuh
tantangan, pola pikir yang ingin dibangun adalah
menimbulkan kesadaran akan pentingnya keberadaan
kawasan hutan TN. Tesso Nilo dan manfaatnya bagi
masyarakat.
2. Komunikasi, koordinasi, dan merangkul berbagai pihak
secara intensif sangat diperlukan guna mendorong
percepatan program kerja tim RETN dengan melakukan
penyiapan data-data
3. Penegakkan hukum harus dilakukan bersama TNI, POLRI,
dan Masyarakat yang diwujudkan dalam kehadiran
personil di lapangan secara terus menerus guna
menguasai kembali dan mengembalikan fungsi kawasan
hutan TN. Tesso Nilo sehingga mendapatkan kembali
kedaulatan pengelolaan kawasan konservasi secara utuh
dan lestari.
TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to MENYELAMATKAN HUTAN

Pengelolaan Lahan Gambut Kritis
Pengelolaan Lahan Gambut KritisPengelolaan Lahan Gambut Kritis
Pengelolaan Lahan Gambut KritisPeople Power
 
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan GambutMakalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan GambutAlfian Isnan
 
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdfPT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdfSubditSumberdayaPend
 
Edit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agraria
Edit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agrariaEdit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agraria
Edit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agrariaPanji Kharisma Jaya
 
Resume konsultasi publik edit (upload blog)
Resume konsultasi publik edit (upload blog)Resume konsultasi publik edit (upload blog)
Resume konsultasi publik edit (upload blog)kphnganjuk
 
Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013
Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013
Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013Helmi .
 
Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat
Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat
Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat Fatur Fatkhurohman
 
ToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayati
ToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayatiToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayati
ToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayatiKang Margino
 
Makalah+etika+illegal+logging
Makalah+etika+illegal+loggingMakalah+etika+illegal+logging
Makalah+etika+illegal+loggingAba Abdillah
 
Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1Yadhi Muqsith
 
Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)
Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)
Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)Luluk Uliyah
 
Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...
Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...
Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...International Tropical Peatlands Center
 
Ringkasan Pemulihan hutan dengan partisipasi masyarakat
Ringkasan Pemulihan  hutan dengan partisipasi masyarakatRingkasan Pemulihan  hutan dengan partisipasi masyarakat
Ringkasan Pemulihan hutan dengan partisipasi masyarakatSafira Aulia Rusmi
 
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptxPresentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptxSukirahSukirah1
 
Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03
Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03
Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03David Rajagukguk
 
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014Imam Tolkha
 

Similar to MENYELAMATKAN HUTAN (20)

Hutan adat
Hutan adat Hutan adat
Hutan adat
 
Pengelolaan Lahan Gambut Kritis
Pengelolaan Lahan Gambut KritisPengelolaan Lahan Gambut Kritis
Pengelolaan Lahan Gambut Kritis
 
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan GambutMakalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
Makalah MPKT B - Peran Masyarakat dalam Pelestarian Lahan Gambut
 
Desa untuk RAPS Fix.pptx
Desa untuk RAPS Fix.pptxDesa untuk RAPS Fix.pptx
Desa untuk RAPS Fix.pptx
 
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdfPT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem  di Jambi.pdf
PT. REKI_Tantangan dan Peluang Restorasi Ekosistem di Jambi.pdf
 
Edit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agraria
Edit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agrariaEdit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agraria
Edit 5 25102017 optimalisasi pemanfaatan lahan reforma agraria
 
Resume konsultasi publik edit (upload blog)
Resume konsultasi publik edit (upload blog)Resume konsultasi publik edit (upload blog)
Resume konsultasi publik edit (upload blog)
 
Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013
Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013
Peran Masyarakat Adat, KKBHL, Jkt 20-23 Okt 2013
 
Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat
Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat
Modul Pelatihan Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Berbasis Masyarakat
 
ToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayati
ToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayatiToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayati
ToR pelatihan peningkatan masyarakat dalam perlindungan keanekaragaman hayati
 
Makalah+etika+illegal+logging
Makalah+etika+illegal+loggingMakalah+etika+illegal+logging
Makalah+etika+illegal+logging
 
Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1Makalah kerusakn hutan 1
Makalah kerusakn hutan 1
 
Jurnal.pdf
Jurnal.pdfJurnal.pdf
Jurnal.pdf
 
Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)
Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)
Petisi Penyelamatan Jawa (Desember 2015)
 
Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...
Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...
Kajian konektivitas sistem lindung dan budidaya gambut dalam rangka pengelola...
 
Ringkasan Pemulihan hutan dengan partisipasi masyarakat
Ringkasan Pemulihan  hutan dengan partisipasi masyarakatRingkasan Pemulihan  hutan dengan partisipasi masyarakat
Ringkasan Pemulihan hutan dengan partisipasi masyarakat
 
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptxPresentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
Presentasi Studi Keruangan dan Sistem Sosial Sem 2 30092019.pptx
 
Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03
Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03
Tulisan dr prakarsa 09 10-2011-03
 
Kerusakan hutan
Kerusakan hutanKerusakan hutan
Kerusakan hutan
 
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
Materi pembinaan Kelompok Pecinta Alam 2014
 

Recently uploaded

MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehBISMIAULIA
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 

Recently uploaded (9)

MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 

MENYELAMATKAN HUTAN

  • 1. Jakarta, Oktober 2018 ROLE MODEL TAMAN NASIONAL TESSO NILO
  • 2. Eksisting TN. Tesso Nilo Mitra Masyarakat Desa Lubuk Kembang Bunga, Air Hitam, & Bagan Limau WWF , PME, AMPTN Yayasan TN. Tesso Nilo, & Mallacca Strait Pemda Kab. Pelalawan, TNI, POLRI Green Radio Permasalahan Perambahan Kebakaran Hutan Konflik Tenurial Konflik Satwa Liar & Manusia Potensi TNTN Sudah Ditetapkan Keanekaragaman Hewan : Gajah Liar ± 150 ekor Keanekeragaman Tumbuhan : ± 215 Jenis Pohon SDA Air : Hulu/terdapat 10 sungai/anak sungai
  • 3. Kondisi Awal • Perambahan Kawasan Hutan untuk Perkebunan Kelapa Sawit Masyarakat. • Pada Awal Tahun 2017 Luas Tutupan Hutan 18.305 Ha atau 22,37 % Dari Total Luas Kawasan 81.793 Ha.
  • 4. Tantangan - Peluang • fddfgdfgfd • fddfgdfgfdHambatan 1. Sulitnya Merubah Pola Pikir Masyarakat 2. Ketergantungan Masyarakat Terhadap Sawit 3. Cukong/Pemodal/Pemilik Lahan Luas Merupakan Tokoh Penting/Berpengaruh di Masyarakat Peluang 1. Kurangnya Kekompakan Masyarakat/Perambah 2. Mulai Ada Kesadaran Akan Keberadaan & Pentingnya TN. Tesso Nilo 3. Sebagian Masyarakat Sudah Ada Yang Mau Diajak Bicara dan Kerjasama
  • 5. Intervensi Program/Kegiatan • Kegiatan DIPA Balai TNTN 2017-2-18 • Kegiatan / Program Mitra seperti WWF & Yayasan TN. Tesso Nilo • Swadaya Masyarakat Tiga Desa (Desa Lubuk Kembang Bunga, Air Hitam, dan Bagan Limau)
  • 6. Role Model 1 : Strategi Penyelamatan Hutan TN. Tesso Nilo Yang Masih Utuh Dengan Melibatkan Masyarakat Desa Sekitar Resort Air Hitam, SPW I LKB Resort Lancang Kuning, SPW I LKB Resort Nilo, SPW II Baserah •A. Membangun Kesepakatan dengan masyarakat •B. Pengelolaan Ekowisata berbasis masyarakat •C. Rehabilitasi bersama mitra dan masyarakat Kemitraan •A. Budidaya Lebah Madu •B. Penanaman Mandiri •C. Pemberdayaan Perempuan •D. Pendampingan Masyarakat •E. Hubungan Masyarakat, Publikasi, & Sosialisasi Peningkatan Ekonomi Masyarakat •A. Perlindungan dan Pengamanan •B. Penanggulangan Kebakaran Hutan •C. Mitigasi Konflik manusia dan satwa Pencegahan Perambahan Baru Tujuan : 1. Menimbulkan rasa memiliki masyarakat dengan cara memberikan ruang dan peran aktif yang lebih besar kepada masyarakat sekitar kawasan dalam perlindungan, pemanfaatan, dan pengawetan kawasan TN. Tesso Nilo melalui peningkatan ekonomi masyarakat seperti pengembangan usaha dan peningkatan ekowisata berbasis masyarakat di kawasan TN. Tesso Nilo. 2. Mengurangi tekanan perambahan baru yang mengancam tutupan hutan TN. Tesso Nilo dengan kehadiran petugas BTNTN, mitra (TNI, POLRI, LSM), dan masyarakat desa sekitar kawasan di dalam kawasan hutan TN. Tesso Nilo. Strategi / Langkah-Langkah :
  • 7. Kondisi Yang Diinginkan 1. Adanya Kesepakatan Kolaborasi Dalam Ekowisata, Zona Rehabilitasi, dan Zona Tradisional. 2. Adanya Alternatif Usaha Ekonomi Yang Berkembang di Tengah-tengah Masyarakat. 3. Laju Perambahan Dapat Diturunkan
  • 8. Kondisi Saat Ini 1. Kemitraan A. Kerjasama Penguatan Fungsi Kawasan 6 PKS (3 PKS Sedang Proses) B. Pemulihan Ekosistem Seluas 203 Ha & 592 Ha sedang dalam Proses dengan PT. Energi Mega Persada Malacca Strait. C. Terbentuknya 10 Kelompok Masyarakat Yaitu : Perkumpulan Masyarakat Ekowisata (PME), Kelompok Perempuan Batang Nilo (PERBANI), Asosiasi Petani Madu Tesso Nilo (AMPTN), Kelompok Merangkai Budaya, Kelompok Pinang Balirik, Kelompok Pemuda Konservasi (KPK), Kelompok Nilo Bertuah, Kelompok Tani Maju Bersama, Kelompok Lubuk Dulang. D. Masyarakat Mitra Polhut Sebanyak 30 Orang
  • 9. Kondisi Saat Ini 2. Peningkatan Ekonomi Masyarakat Usaha Ekonomi Produktif : 1. Pembibitan Pinang (TW III) 2. Pemandu dan Pengelola Wisata 3. Rumah Jamur 4. Herbal/Jamur Tradisional 5. Souvenir dan Kerajinan Tangan 6. Pembibitan Tanaman Hutan 7. Homestay, 8 Unit 8. Ternak Sapi 9. Ternak Kambing 10. Sewa Sepeda 11. Sewa Pompong 12. Madu Hutan 13. Tari Tradisional 14. Budidaya Ikan Kerambah 15. Kredit Union – Koperasi Simpan Pinjam
  • 10. Kondisi Saat Ini 3. Pencegahan Perambahan Baru 1. Tahun 2018 Luas Tutupan Hutan 18.104 Ha atau 22,13 % dari Total Luas Kawasan 81.793 Ha. 2. Perambahan Tahun 2017-2018 Seluas 201 Ha atau turun 93,24 % dari tahun 2015-2016 seluas 2.976 Ha.
  • 11. Pembelajaran • Mengajak dan merangkul masyarakat dengan cara memberikan ruang dan peran aktif yang lebih besar kepada masyarakat sekitar kawasan dalam perlindungan, pemanfaatan, dan pengawetan kawasan TN. Tesso Nilo • Dukungan dan kerjasama mitra harus terus dijaga dan ditingkatkan
  • 12. Role Model 2 / Revitalisasi Ekosistem Tesso Nilo : Solusi Pengelolaan Kawasan TN. Tesso Nilo Yang Dirambah Resort Air Hitam, SPW I LKB Resort Bagan Limau, SPW I LKB Resort Nilo, SPW II Baserah Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) • A. Penyadartahuan kepada masyarakat didalam kawasan TN. Tesso Nilo •B. Koordinasi/ konsultasi dengan Ditjen Planologi/BPKH untuk memohon alokasi lahan di luar TN. Tesso Nilo untuk pemukiman • C. Mendorong percepatan konsep penyelesaian perambahan dalam TN. Tesso Nilo melalui Tim RETN Penegakkan Hukum • A. Tipologi Perambahan • B. Perlindungan dan Pengamanan • C. Penanggulangan Kebakaran Hutan • D. Mitigasi Konflik manusia dan satwa • E. Penegakkan Hukum oleh Ditjen Gakkum Perhutanan Sosial / Kemitraan • A. Pengelolaan Ekowisata berbasis masyarakat • B. Rehabilitasi berbasis masyarakat • C. Peningkatan Ekonomi masyarakat, • D. Hubungan Masyarakat, Publikasi, & Sosialisasi
  • 13. Kondisi Yang Diinginkan 1. Tanah Objek Reforma Agraria (TORA) Memohon alokasi lahan diluar kawasan hutan TN. Tesso Nilo sebagai tempat pemukiman masyarakat dari dalam TN. Tesso Nilo. 2. Penegakkan Hukum a. Identifikasi luas perambahan b. Identifikasi pelaku perambahan c. Penegakkan hukum bagi pelaku perambahan (Cukong & Pemodal) 3. Perhutanan Sosial / Kemitraan a. Masyarakat yang tinggal dan/atau berkebun dalam kawasan hutan TN. Tesso Nilo setelah direlokasi diberikan akses memanfaatkan tanaman sawit dalam waktu tertentu dan diberikan tanggung jawab untuk melakukan rehabilitasi dengan tanaman hutan dan tanaman lokal lainnya (sesuaikan dengan aturan yang berlaku) b. Pengelolaan ekowisata berbasis masyarakat c. Rehabilitasi kawasan hutan yang dirambah d. Kolaborasi pengelolaan dan pemanfaatan zona rehabilitasi bersama mitra dan masyarakat sekitar
  • 14. Kondisi Saat Ini 1. Tanah Objek Reforma Agraria Dokumen usulan lokasi / areal TORA di Ekosistem Tesso Nilo 1. Data kepemelikan lahan masyarakat di Resort Air Hitam & Bagan Limau (Klaim Masyarakat Desa Bagan Limau dan Pondok Kempas di dalam TN. Tesso Nilo). 2. Matriks target operasi – cukong/aktor/pemodal/pemilik lahan luas >25 Ha. 3. Penanganan kasus TIPIHUT :  Perambahan 2 kasus, dalam proses Penyidikan  Illegal logging, 3 kasus, 2 Kasus P21 dan 1 kasus dalam proses Penyidikan  Kebakaran hutan 4 kasus, 2 Kasus P21 dan 2 kasusdalam proses Penyidikan  Penangkapan alat berat 5 kasus, dalam proses Penyidikan 2. Penegakkan Hukum
  • 15. Kondisi Saat Ini 3. Perhutanan Sosial / Kemitraan 1. Telah berhasil merangkul beberapa kelompok masyarakat (Desa Bagan Limau, Dusun Pondok Kempas, dan sebagian Toro untuk diajak bicara mengenai penyelesaian perambahan). 2. Rehabilitasi kawasan seluas 200 Ha, 3. Pemulihan Ekosistem seluas 3 Ha / 1000 Batang tanaman kehidupan di Zona Rehabilitasi kerjasama dengan PT. PLN dan UNRI, 4. Pemulihan Ekosistem seluas 50 Ha di Desa Lubuk Kembang Bunga (Toro), 5. Rehabilitasi hutan oleh oleh MMP (masyarakat) (Desa Bagan Limau seluas 25 Ha dibantu oleh Yayasan TN. Tesso Nilo, 6. Rehabilitasi DAS seluas 592 Ha (sudah mendapatkan persetujuan dari Dirjen KSDAE, tahap mencari pihak Ke-3 serta melibatkan masyarakat Resort Air Hitam dan Bagan Limau)
  • 16. Pembelajaran 1. Merubah pola pikir masyarakat sangat sulit dan penuh tantangan, pola pikir yang ingin dibangun adalah menimbulkan kesadaran akan pentingnya keberadaan kawasan hutan TN. Tesso Nilo dan manfaatnya bagi masyarakat. 2. Komunikasi, koordinasi, dan merangkul berbagai pihak secara intensif sangat diperlukan guna mendorong percepatan program kerja tim RETN dengan melakukan penyiapan data-data 3. Penegakkan hukum harus dilakukan bersama TNI, POLRI, dan Masyarakat yang diwujudkan dalam kehadiran personil di lapangan secara terus menerus guna menguasai kembali dan mengembalikan fungsi kawasan hutan TN. Tesso Nilo sehingga mendapatkan kembali kedaulatan pengelolaan kawasan konservasi secara utuh dan lestari.