Dokumen tersebut membahas tentang HIV/AIDS, penularannya melalui hubungan seksual, kontak darah, dan kehamilan serta gejala awalnya yang tidak khas.

1. Fakultas Kedokteran
Universitas Prima Indonesia
Senin, 29 Agustus 2016

2.  HIV: Human Immunodeficiency
Virus, adalah virus yang
menyerang dan bertahap
merusak sistem kekebalan
tubuh dan berkembang menjadi
AIDS.
 AIDS: Acquired Immune
Deficiency Syndrome adalah
sekumpulan tanda atau gejala
berat dan kompleks yang
disebabkan oleh penurunan
respon immunitas tubuh.
 “HIV tidak sama dengan AIDS”

3.  Kegiatan Seksual
- Genital (kelamin dengan kelamin)
- Oral (mulut dengan kelamin)
- Anal (dubur dengan kelamin)
 Kontak Darah
(penggunaan jarum suntik, alat tindik, alat
tato/alat peluka lain, transfusi darah)
 Kehamilan, kelahiran dan pemberian air susu
ibu

5.  Darah
 Cairan vagina
 Cairan mani dan cairan pre-cum/getah penis
 Air susu ibu yang tertular HIV
 Cairan infeksi penderitanya

7.  Tidak ada tandanya
 Tampak sehat seperti orang lain yang tidak
tertular HIV (sebelum HIV berubah jadi Aids,
kira-kira 5-10 tahun)

9.  Berat badan menurun lebih dari 10 %
dalam 1 bulan
 Diare kronis yang berlangsung lebih dari 1
bulan
 Demam berkepanjangan lebih dari1 bulan
 Infeksi jamur berulang pada alat kelamin
wanita

10.  Merupakan penyakit yang salah satu
penularannya melalui hubungan seksual.
 IMS = pintu masuk HIV
 Dengan adanya IMS, HIV dapat lebih mudah
menular karena adanya cairan tubuh atau
darah pada luka IMS.