SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Download to read offline
PERATURAN DESA BHUANA JAYA
KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG
KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA
NOMOR 9 TAHUN 2016
TENTANG
PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI DESA (PPID)
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DESA BHUANA JAYA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA DESA BHUANA JAYA
Menimbang : a. bahwa dalam rangka mendukung Pelayanan
informasi Desa, sebagai wujud dan implemnetasi tentang
keterbukaan Informasi Publik di lingkungan Pemerintah
Desa Bhuana Jaya, maka perlu adanya Petugas pengelola
informasi Desa dalam pelaksanaanya.
b. bahwa sesuai dengan ketentuan dimaksud dalam huruf a
maka perlu menetapkan Peraturan Desa tentang
Pedoman Pengelolaan Informasi Desa (PPIID) di
Lingkungan Pemerintah Desa Bhuana Jaya.
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang
Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun
1953 Tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di
Kalimantan ( Lembaran Negara Republik Indonesia
tahun 1953 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 352 ) sebagai Undang-
Undang ( Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
72, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 1820 );
2. Undang-undang 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan
Informasi Publik;
3. Undang-undang 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik;
4. Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa;
5. Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik;
7. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor
23 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Nama Domain;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 2014 tentang
Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 tahun
2014;
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014
tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa;
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun
2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa;
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun
2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa;
12. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 1 Tahun 2055
tentang Pedoman Kewenangan berdasarkan hak asal
usul dan kewenangan Lokal berskala Desa;
13. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 2 Tahun 2015
Pedoman Tatata Tertib dan Mekanisme Pengambilan
Keputusan Musyawarah Desa;
14. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika
Nomor 5 Tahun 2015 tentang Registrar Nama Domain
Instansi Penyelenggara Negara;
15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun
2016 tentang Pengelolaan Aset Desa;
16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun
2016 tentang Kewenangan Desa;
17. Peraturan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara
Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Kutai
Kartanegara Tahun 2016 Nomor 8);
18. Peraturan Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara
Nomor 13 Tahun 2016 tentang Pedoman pembangunan
Desa ( Berita Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara
Tahun 2016 Nomor 13;
19. Peraturan Desa Bhuana Jaya Nomor 1 Tahun 2014
tentang RPJM Desa Periode Tahun 2013 – 2019;
20. Peraturan Desa Bhuana Jaya Nomor 3 Tahun 2016
tentang RKP Desa tahun 2017;
21. Peraturan Desa Bhuana Jaya Nomor 7 Tahu 2016
tentang Kewenangan Desa berdasarkan hak asal usul
dan Kewenangan Lokal Berskala Desa.
Dengan Kesepakatan Bersama
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA BHUANA JAYA
dan
KEPALA DESA BHUANA JAYA
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI DESA (PPID)DI
LINGKUNGAN PEMERINTAH DESA BHUANA JAYA
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Desa adalah Desa Bhuana Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang
Kabupaten Kutai kartanegara yang merupakan kesatuan masyarakat
hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur
dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak
tradisional yang diakui dan
dihormati dalam sistempemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia;
2. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu Perangkat Desa Bhuana
Jaya sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa;
3. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat dalam sistem Pemerintahan Negara
Kesatuan Republik Indonesia;
4. Kepala Desa atau Penjabat Kepala Desa adalah seorang pejabat yang
ditunjuk dan diangkat oleh pejabat yang berwenang untuk
melaksanakan hak, wewenang dan kewajiban Kepala Desa dalam
kurun waktu tertentu;
5. Badan Publik adalah Pemerintah Desa, dan badan lain, yang
fungsi dan tugas pokoknya berkaitan dengan penyelenggaraan
Pemerintah Desa Bhuana Jaya, yang sebagian dan/atau seluruh
dananya bersumber dari Anggaran pendapatan dan belanja Desa.;
6. Informasi adalah keterangan pernyataan gagasan dan tanda -tanda
yang mengandung nilai makna dan pesan baik data, fakta maupun
penjelasan yang dapat dilihat, di dengar dan dibaca yang dsajikan
dalam berbagai kemasan dan format sesuai dengan perkembangan
tekhnologi Infomasi dan Komunikasi secara elektronik maupun
nonelektronik;
7. Informasi publik adalah informasi yang dihasilkan, disimpan dikelola,
dikirim dan atau diterima oleh suatu badan Publik yang berkaitan
dengan penyelenggaraan Negara dan atau Penyelenggaraan Badan
Publik lainya yang sesuai dengan undang- undang ini serta
Informasi yang berkaitan dengan kepentingan publik;
8. Sengketa informasi Publik adalah sengketa yang terjadi antara badan
publik, dan pengguna infomrasi publik yang berkaitan dengan hak
memperoleh dan menggunakan informasi berdasarkan perundang-
unangan;
9. Pejabat pengelola Informasi adalah Pejabat yang bertanggungjawab
didalam penyimpanan, pendokumentasian penyediaan dan /atau
pelayanan Informasi di Badan Publik;
10. Pengelolaan informasi adalah kegiatan pejabat pengelola informasi dan
dokumentasi dalam penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan
dan/atau pelayanan informasi kepada badan publik dan pengguna
informasi;
11. Pejabat pengelola informasi dan dokumentasi desa selanjutnya disebut
PPID adalah Pejabat yang bertanggung jawab dibidang penyimpanan
pendokumentasian, penyediaan dan /atau pelayanan informasi
sebagaimana dim maksud pada peraturan Desa ini;
12. Pengguna Informasi Publik adalah orang yang menggunakan indormasi
publik sebagaimana diatur dalam undang undang;
13. Permohonan Informasi publik adalah waarga negara dan/atau badan
hukum Indonesia yang mengajukan permintaan informasi publik
sebagaimana diatur dalam undang undang;
14. Akses informasi adalah kemudahan yang diberikan seseorang atau
masyarakat untuk memperoleh informasi publik yang dibutuhkan.
15. Penghelolaan Dokumentasi adalah proses penerimaan, penyusunan,
penyimpanan, pemeliharaan, penggunaan dan penyajian dokumentasi
secara sistimatis.
16. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disebut BPD adalah
lembaga yang merupakan perwujudan demokrasi dalam
penyelenggaraan Pemerintahan Desa sebagai unsur penyelenggara
Pemerintahan Desa.
17. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat dalam sistem Pemerintahan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.
18. Peraturan Desa adalah Peraturan Perundang-undangan yang
ditetapkan olah Kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama
Badan Permusyawaratan Desa.
19. Perangkat Desa adalah seseorang yang diangkat Kepala Desa dan
mempunyai tugas membantu Kepala Desa dalam melaksanakan tugas
dan wewenangnya.
20. Recana Pembangunan Jangka Menengah Desa selanjutnya disingkat
RPJMDesa yaitu Rencana Pembangunan Desa dalam kurun Waktu
enam tahunan.
21. Rencana Kerja Pemerintah Desa selanjutnya disingkat RKPDesa yaitu
penjabaran RPJMDesa untuk Rencana Pembangunan dalan waktu satu
tahun.
22. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disingkat
APBDesa adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa yang
ditetapkan dengan Peraturan Desa.
BAB II
Ruang Lingkup
Pasal 2
Pengelolaan Informasi dan dokumentasi Desa yang meliputi penjelasan
mengenai penyediaan, pengumpulan, pengklasifikasian, pendokumentasian,
pelaporan dan pelayanan informasi publik dilingkungan Pemerintah Desa Bhuana
Jaya.
BAB III
Maksud dan Tujuan
Pasal 3
1. Peraturan Desa ini dibentuk dengan maksud sebagai acuan Pemerintah
Desa dalam penyediaan pengumpulan, pendokumentasian dan pelayanan
informasi serta penetapan Pejabat pengelola dan dokumentasi Desa.
2. Peraturan Desa ini disusun dengan tujuan antara lain :
a. Badan publik mampu, menyediakan, mengumpulkan dan
menyampaikan informasi tentang kegiatan pada unit kerjanya secara
akurat dan tidak menyesatkan.
b. Badan publik mampu menyediakan, mengumpulkan, dan
menyampaikan bahan dan produk informasi secara tepat, cepat dan
akurat waktu.
c. PPID mampu memberikan pelayanan Informasi secara cepat tepat, dan
akurat waktu.
d. Mendorong masyarakat Desa guna peduli dengan informasi dan
Dokumentasi Desa sehingga masyarakat ikut berperan dalam
pengawasan terhadap kinerja Pemerintahan Desa.
BABIV
Pedoman dan Pengelolaan
Informasi dan Dokumentasi Desa
Pasal 4
Dalam rangka menyelengarakan pelayanan informasi publik dilingkungan
Pemerintah Desa Bhuana Jaya, maka dalam peraturan Desa ini ditetapkan pedoman
pengelolaan informasi dan dokumentasi Desa dilingkungan pemerintah Desa.
Pedoman dan pengelolaan informasi dan Dokumentasi Desa meliputi :
a. Mengelola informasi dengan Cepat, tepat, dan efisien;
b. Bisa dipertanggungjawabkan dan tidak menyimpang dari peraturan
Desa ini.
c. Pedoman lebih lanjut mengenai Pengelolaan informasi dan
Dokumentasi desa diatur lebih rinci pada Peraturan Kepala Desa.
Pasal 5
Pedoman sebagimana dimaksud dalam pasal 4, wajib dilaksanakan oleh Lembaga
Desa dilingkungan Pemerintah Desa Bhuana Jaya, dalam pengelolaan dan
penyediaan informasi publik, Dokumentasi dan arsip, pelayanan informasi
publik, penanganan pengaduan dan penyelesaian sengketa informasi.
BAB V
PENGKLASIFIKASI DAN INFORMASI
Bagian kesatu
Informasi yang wajib disediakan dan
diumumkan secara berkala
Pasal 6
1. Dalam proses pengklasifikasian, informasi dibagi menjadi dua kelompok
yaitu informasi yang bersifat publik dan informasi yang dikecualikan.
2. Informasi yang bersifat publik yang dikelompokan berdasarkan subyek
informasi sesuai dengan tugas, pokok, fungsi dan kegiatan melipupti :
a. Informasi yang bersifat terbuka, yaitu informasi yang wajib disediakan
dan diumumkan secara berkala;
b. Informasi tentang profil Pemerintah Desa yang berisikan kedudukan
dan Domisili, beserta alamat lengkap, ruang lingkup.
c. Kegiatan, tugas dan fungsi pemerintah Desa beserta lembaga
lembaga Desa dibawahnya.
d. Struktur Organisasi, gambaran umum.
e. Ringkasan Informasi tentang program dan/atau kegiatan yang sedang
dijalankan dalam lingkup Pemerintah Desa terdiri atas program atau
kegiatan, target atau capaian, penanggungjawab, anggaran, dan agenda
penting terkait pelaksanaan tugas Pemerintah Desa.
f. Informasi tentang peraturan Desa, Peraturan Kepala Desa dan
keputusan Kepala Desa, dan/atau kebijakan yang mengikat
dan/atau berdampak bagi publik.
3. Pengumuman Informasi secara terbuka sebagaimana ayat (2) yang harus
dilakukan sekurang kurangnya 6 (enam) bulan sekali adalah :
a. Informasi mengenai Laporan keuangan Desa.
b. Informasi jumlahKependudukan
c. Informasi perkembangan Kegiatan pelaksanaan Pembangunan Desa
d. Laporan mengenai layanan akses informasi publik lainnya berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku
4. Kewajiban menyebarluaskan Informasi publik sebgaimana dimaksud pada
ayat (1) disampaikan dengan cara yang mudah dijangkau oleh masyarakat
dan dalam bahasa yang mudah dipahami.
5. Cara - cara sebagaimana dimaksud pada ayat ( 4 ) ditentukan lebih
lanjut oleh Pejabat Pengelola informasi dan Dokumentasi Desa.
Bagian kedua
Informasi yang wajib diumumkan Serta merta
Pasal 7
1. Pemerintah Desa wajib mengumumkan dengan segera suatu Informasi yang
dapat mengancam hajat hidup orang banyak dan ketertiban umum;
2. Kewajiban menyebarluaskan informasi publik sebagaiamana dimaksud
pada ayat (1) disampaikan dengan cara yang mudah dijangkau oleh
masyarakat dan dalam bahasa yang mudah dipahami.
Bagian ketiga
Informasi yang wajib tersedia setiap saat
Pasal 8
Pemerintah Desa dan/atau badan publik wajib menyediakan informasi publik
setiap saat yang meliuti :
a. Daftar seluruh informasi publik yang berada dibawah pengawasan
Pemerintah Desa, tidak termasuk informasi yang dikecualikan.
b. Hasil keputusan pemerintah Desa Perdes, Perkades, Surat Keputusan
Kepala Desa.
c. Seluruh kebijakan yang ada serta dokumen pendukungnya dapat dilihat
dan/atau dibaca oleh publik.
d. Rencana kerja RKP Desa, RKA, DPA, APB Desa dapat dilihat dan atau
dibaca oleh publik.
e. Perjanjian Pemerintah Desa dengan pihak ketiga
f. Laporan mengenai pelayanan akses informasi publik sebagaimana diatur
dalam perataruan Desa ini.
g. Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pelaksanaan kewajiban
pemerintah Desa menyediakan akses informasi diatur lebih lanjut dengan
Peraturan Kepala Desa dan/atau Keputusan Kepala Desa.
Bagian keempat
Informasi yang dikecualikan
Pasal 9
1. Pemerintah Desa Dan Badan Publik Desa wajib membuka akses informasi
publik bagi setiap pemohon informasi kecuali informasi yang dikecualikan
sebagaimana diatur dalam Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
2. Dalam pengelompokan informasi yang dikecualikan perlu memperhatikan
hal hal sebagai berikut :
a. Informasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Perundang-undangan
yang berlaku
b. prinsip prinsip informasi yang dikecualikan antara lain, ketat, terbatas
dan tidak mutlak dengan penjabaran sesuai Peraturan Perundang-
undangan yang berlaku
c. Pengklasifikasian informasi harus disertai pertimbangan tertulis tentang
implikasi informasi dari sisi politik, ekonomi, sosial budaya dan
pertahanan keamanan oleh PPID.
d. Penetapan sebagaiaman dimaksud huruf a, b, c dilakukan melalaui
rapat PPID Desa.
BAB VI
Media Informasi
Pasal 10
Media Informasi Pemerintah Desa meliputi :
1. Media Luar Ruang yang berupa :
a. Baligho
b. Banner
c. Poster
d. Pamflet
2. Media Luar Ruang sebagaimana dimaksud ayat (1) dibuat permanen dan
ditempatkan pada lokasi strategis sehingga mudah dijangkau dan dibaca
oleh pengguna informasi atau Masyarakat Desa.
Pasal 11
1. Media Teknologi Informasi meliputi :
a. Website (Situs Resmi Pemerintah Desa)
b. Radio Komunitas FM milik Desa
c. Nomor Telpon / layanan sms / E-mail (surat elektronik)
d. Media Sosial seperti Facebook, Fanspage, Tweeter, Instagram, dan
sebagainya
e. Group Whatsap (WA), Telegram, Black Berry Masangger (BBM), dan
sebagainya
2. Media Tekhnologi Informasi sebagimana ayat (1) bertujuan sebagai Alat
interaksi dan komunikasi Digital antara pemerintah Desa dengan
Masyarakat yang bisa berupa saran, kritik, informasi dan aduan atau
pertanyaan.
Pasal 12
1. Media tatap muka meliputi :
a. Forum Dialog, Diskusi, Musyawarah Desa dan sebutan Lain.
b. Sosialisasi
c. Media Tatap muka sebagaimana dimaksud ayat (1) sebagai sarana
komunikasi antara masyarakat dan pemerintah Desa secaralangsung.
2. Media tatap muka dilaksanakan paling sedikit 2 ( dua ) kali dalam satu tahun.
BAB VII
Struktur Organisasi
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Desa
Pasal 13
Mekanisme pengelolaan Informasi dan dokumentasi Desa dilakukan oleh
perorangan dan/atau kelompok yang kemudian di sebut Pejabat Pengelola
informasi dan Dokumentasi Desa.
Pasal 14
Pejabat Pengelola Informasi dan dokumentasi Desa sebagaimana dimaksud
pada pasal (13) di angkat oleh Keputusan Kepala Desa dengan susunan
pengurus meliputi :
a. Kepala Desa sebagai Pembina
b. Sekertaris Desa sebagai Ketua
c. Perangkat Desa/ Lembaga Desa Sekretaris
d. Bidang bidang :
Bidang Pelayanan dan dokumentasi informasi
Bidang pengolahan data dan klasifikasi Informasi
Bidang Penyelesian sengketa Informasi
Pasal 15
Tugas dan Fungsi
Pejabat Pengelola Informasi Dan Dokumentasi Desa
1. Tugas dan fungsi Pembina
a. Tugas :
Membangun, mengembangkan sistem pengelolaan informasi dan
dokumentasi secara baik dan efisien
Menetapkan dan memutakhirkan daftar informasi publik secara
berkala.
Melakukan evalusi dan pengawasan terhadap pelaksanaan layanan
informasi PPID.
Menetapkan standart Prosedur Operasional layanan informasi jika
dibutuhkan.
b. Fungsi :
Memberikan tanggapan atas keberatan oleh pemohon informasi
yang mengajukan keberatan
Mewakili di dalam proses penyelesaian sengketa di komisi
informasi.
2. Tugas dan fungsi ketua.
a. Tugas:
Merencanakan, mengorganisasikan dan melaksanakan mengawasi
dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan
pelayanan informasi dilingkungan Pemerintah Desa
b. Fungsi:
Penataan dan penyimpanan informasi publik dari seluruh
lembaga desa dan perangkat Desa diseluruh lingkungan
pemerintah Desa Bhuana Jaya.
Pelaksanaan konsultasi informasi publiok yang terrmasuk dalam
kategori dikecualikan dari informasi nyang terbuka untuk Publik.
Penyelesaian sengketa Informasi.
3. Tugas dan fungsi Sekretaris
a. Tugas :
Merencanakan, melaksanakan mengkordinasikan,
mengkonsultasikan dan mengendalikan pengumpulan informasi dan
pelayanan informasi dari PPID.
b. Fungsi :
Pelaksanaan koordinasi penyusunan program pengelolaan
Informasi dan Dokumentasi.
Pelaksanaan kordinasi dalam tugas bidang bidang PPID
Pelaksanan kordinasi dan kosolidasi dalam rangka pengumpulan
informasi dan dokumentasi
Pelaksanan administrasi pelayanan informasi dan dokumentasi
Pelaksanaan kordinasi dalam rangka pemberian pelayanan
informasi dan dokumentasi.
4. Tugas dan fungsi bidang pelayanan dan dokumentasi Informasi
a. Tugas :
Menyimpan dan mendokumentasikan, menyediakan dan/atau
memberikan pelayanan informasi kepada Publik.
Melaksanakan kordinasi dalam rangka menyusun kajian dan
diseminasi isu - isu strategis dibidang pelayanan informasi.
Melaksanakan sosialisasi
Melaksanakan koordinasi dlam rangka pengumpulan data dan
informasi sebagai bahan publikasi dibidang pelayanan informasi.
Menyiapkan bahan penyajian informasi
Menyusun topik - topik pelayanan informasi;
b. Fungsi :
Pelaksanan perencanaan program dibidang pelayanan dan
dokumentasi Informasi.
Pelaksanaan pelayanan informasi dan dokumentasi
Pengelolaan dan pengembangan dibidang Informasi dan dokumentasi
publik
Pengelolaan sistem informasi dan dokumentasi.
Penyediaan informasi dan dokumentasi.
Penyimpanan dan pemeliharan dokumentasi dan informasi Publik.
5. Tugas dan fungsi Bidang pengolah data dan klasifikasi Informasi dan
dokumentasi.
a. Tugas :
Mengolah dan memberi pelayanan konsultasi klasifikasi Informasi
dan Dokumentasi
Melaksanakan pemngelolaan data dan Informasi
Melaksanakan Pengembangan sistem Informasi
Menyusun rencana dn program pengelolaan data dan Informasi
Mengumpulkan mengolah dan menyajikan data dan Informasi
Melaksnakan identifikasi data dan Informasi
Melaksanakan klasifikasi data dan Informasi
b. Fungsi :
Pelaksanaan perencanaan program dibidang pengolahan data dan
klasifikasi informasi
Pelaksanaan konsoltasi klasifikasi dan identifikasi informasi public
Inventarisasi pengklasifikasian informasi dn dokumentasi
Penyusunan pertimbangan tertulis atas setiiap kebijakan dlam rnagja
memenuhi permohonan Informasi.
6. Tugas dan Fungsi bidang Pebyelesaian sengketa informasi
a. Tugas :
Melaksanakan advokasi penyelesian sengketa Informasi Publik
Menyusun pertimbangan hukum terkait renana penolaksn
memberikan infomrasi publik yang tidak sesuai dengan ketentuan
peraturan-perundang undangan
Menyusun pertimbangan hukum atas keberatan yang
disampaikan pemohon dan/atau Pengguna Informasi.
Menyusun verifikasi pengaduan dan/atau sengketa informasi.
b. Fungsi :
Pelaksanaan perencanaan program bidang penyelesaian sengketa
informasi
Pelaksanaan Koordinasi dalam rangka penanganan penyelesian
sengketa Informasi
Pelaksnaan verifikasi, laporan dan rekomendasi atas pengaduan
atau sengketa Informasi
Pelaksanaan advokasi penyelesaian sengketa.
BAB VIII
Pelayanan Infomasi
Pasal 16
1. Untuk memenuhi dan melayani permintaan dan kebutuhan
permohonan/pengguna Informasi publik. PPID dapat melaksanakan
melalui:
a. Layanan informasi secara langsung, yaitu layanan informasi publik yang
dikategorikan wajib tersedia setiap saat.
b. Layanan Informasi melalui media baik online maupun cetak, yaitu
informasi yang diumumkan secara berkala melalui website resmi, Media
Sosial Pemerintah Desa Bhuana Jaya/melalui Kelompok Informasi
Masyarakat.
2. Penyelenggara Informasi Pemerintah Desa
3. Pengelolaan Informasi Publik khusunya untuk Kepala Desa dan Perangkat
Desa, Pemerintah Desa dan Pemerintahan Desa dilaksanakan oleh PPID.
4. Pengelolaan informasi publik pada Lembaga Desa dilakukan oleh
Kelompok Informasi Publik.
5. Pengelolaan Informasi Publik khususnya situs resmi Website Desa
dilakukan oleh Kader Pengelola webdesa.
6. Untuk Operasional Pelayanan Informasi Publik perlu didukung Front
Office dan back office yang baik
7. Desk/ Meja layanan informasi Publik Untuk memenuhi dan melayani
permintaan kebutuhan pemohon /pengguna informasi publik, pejabat
pengelola informasi Dokumentasi melalui Desk layanan publik melakukan
layanan langsung dan melalui media antara lain menggunakan telepon,
email, facebook, dan website.
8. Waktu pelayanan Informasi kepada pemohon/dan atau pengguna
informasi dilakukan pada setiap hari kerja Senin sampai Jumat
kecuali hari libur dengan jadwal sebagai berikut :
a. Senin 08.00 wib - 15.00wib
b. Jumat 08.00 wib - 11.00. wib
9. Waktu penyelesaian permohonan informasi dan persyaratan
permohonan informasi yang harus dilakukan oleh Pemohon Informasi
adalah :
a. waktu jawaban paling lama 7 hari
b. Pemohon menyertakan nama dan alamat
c. Permohonan Informasi/ pertanyaan dan saran atau kritik yang sehat
dan membagun.
10. Petugas memenuhi permintaan informasi sesuai dengan yang diminta
oleh pemohon/pengguna informasi, kecuali informasi yang diminta
masuk pada kategori dikecualikan.
BAB IX
Pembiayaan
Pasal 17
Biaya yang timbul terkait kegiatan pengelolaan informasi dan Dokumentasi
Desa dibebankan pada anggaran dan pendapatan belanja Desa dan/atau
sumber pendapatan lain yang sah.
BAB X
PENUTUP
Pasal 18
1. Ketentuan-ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Desa ini
menjadi pedoman Pemerintah Desa dalam Melaksanakan program
Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Desa Bhuana Jaya, yang di
tuangkan dalam program keterbukaan Informasipublik.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini akan diatur
lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Desa.
Pasal 19
Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan,
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan peraturan Desa
ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa.
Ditetapkan di : BHUANA JAYA
Pada tanggal : 9 JUNI 2016
KEPALA DESA BHUANA JAYA
S U W O N D O
Diundangkan di : BHUANA JAYA
Pada Tanggal : 9 JUNI 2016
SEKRETARIS DESA BHUANA JAYA
HERIANSYAH
LEMBARAN DESA BHUANA JAYA KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG
TAHUN 2016 NOMOR 9

More Related Content

What's hot

Perdes sotk 2017
Perdes sotk 2017 Perdes sotk 2017
Perdes sotk 2017 pancakarsa2
 
Perbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desa
Perbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desaPerbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desa
Perbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desaKang Margino
 
Peraturan Komisi Informasi Pusat slip desa
Peraturan Komisi Informasi Pusat slip desaPeraturan Komisi Informasi Pusat slip desa
Peraturan Komisi Informasi Pusat slip desaTV Desa
 
Sk lpmd th 2017 2021
Sk lpmd th 2017 2021Sk lpmd th 2017 2021
Sk lpmd th 2017 2021ari saridjo
 
Perdes sotk Desa Bhuana Jaya
Perdes sotk  Desa Bhuana JayaPerdes sotk  Desa Bhuana Jaya
Perdes sotk Desa Bhuana JayaSuwondo Chan
 
Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...
Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...
Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...TV Desa
 
Perdes apb desa 2017
Perdes apb desa 2017Perdes apb desa 2017
Perdes apb desa 2017udhi purnomo
 
Perdes no. 08 th 2015 ttg BUMDes
Perdes no. 08 th 2015 ttg BUMDesPerdes no. 08 th 2015 ttg BUMDes
Perdes no. 08 th 2015 ttg BUMDesari saridjo
 
Permen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahan
Permen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahanPermen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahan
Permen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahanRatih Astuti Widyawati
 
Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)
Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)
Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)DesaSrimulyo
 
Perdes no. 12 th 2015 ttg mobil siaga
Perdes no. 12 th 2015 ttg mobil siagaPerdes no. 12 th 2015 ttg mobil siaga
Perdes no. 12 th 2015 ttg mobil siagaari saridjo
 
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...Pekerja Sosial Masyarakat
 
Permen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desa
Permen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desaPermen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desa
Permen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desaYudhi Aldriand
 
Memori jabatan 2013
Memori jabatan 2013  Memori jabatan 2013
Memori jabatan 2013 Kang Margino
 
Peraturan bpd tentang pilkades
Peraturan bpd tentang pilkadesPeraturan bpd tentang pilkades
Peraturan bpd tentang pilkadesStrobillus Found
 
Perdes no.6 th 2016 review rpjm des
Perdes no.6 th 2016 review rpjm desPerdes no.6 th 2016 review rpjm des
Perdes no.6 th 2016 review rpjm desari saridjo
 

What's hot (18)

Perdes sotk 2017
Perdes sotk 2017 Perdes sotk 2017
Perdes sotk 2017
 
Perdes pungutan desa
Perdes pungutan desaPerdes pungutan desa
Perdes pungutan desa
 
Perbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desa
Perbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desaPerbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desa
Perbup No. 15 tahun 2015 ttg pengelolaan keu desa
 
Peraturan Komisi Informasi Pusat slip desa
Peraturan Komisi Informasi Pusat slip desaPeraturan Komisi Informasi Pusat slip desa
Peraturan Komisi Informasi Pusat slip desa
 
Sk lpmd th 2017 2021
Sk lpmd th 2017 2021Sk lpmd th 2017 2021
Sk lpmd th 2017 2021
 
Perdes sotk Desa Bhuana Jaya
Perdes sotk  Desa Bhuana JayaPerdes sotk  Desa Bhuana Jaya
Perdes sotk Desa Bhuana Jaya
 
Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...
Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...
Permendesa Nomor 3 tahun 2021 Tentang Pendaftaran, Pendataan Dan Pemeringkata...
 
Perdes apb desa 2017
Perdes apb desa 2017Perdes apb desa 2017
Perdes apb desa 2017
 
Perdes no. 08 th 2015 ttg BUMDes
Perdes no. 08 th 2015 ttg BUMDesPerdes no. 08 th 2015 ttg BUMDes
Perdes no. 08 th 2015 ttg BUMDes
 
Permen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahan
Permen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahanPermen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahan
Permen no.13 th_2012 tentang monografi desa dan kelurahan
 
13 raperda desa 24 feb 2015
13 raperda desa 24 feb 201513 raperda desa 24 feb 2015
13 raperda desa 24 feb 2015
 
Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)
Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)
Perda kab. bantul no 5 tahun 2020 ttg pamong kalurahan (1)
 
Perdes no. 12 th 2015 ttg mobil siaga
Perdes no. 12 th 2015 ttg mobil siagaPerdes no. 12 th 2015 ttg mobil siaga
Perdes no. 12 th 2015 ttg mobil siaga
 
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
Permendagri NO 12 THN 2007 TTG PEDOMAN PENYUSUNAN DAN PENDAYAGUNAAN DATA PROF...
 
Permen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desa
Permen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desaPermen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desa
Permen no.47 th 2016 tentang administrasi pemerintahan desa
 
Memori jabatan 2013
Memori jabatan 2013  Memori jabatan 2013
Memori jabatan 2013
 
Peraturan bpd tentang pilkades
Peraturan bpd tentang pilkadesPeraturan bpd tentang pilkades
Peraturan bpd tentang pilkades
 
Perdes no.6 th 2016 review rpjm des
Perdes no.6 th 2016 review rpjm desPerdes no.6 th 2016 review rpjm des
Perdes no.6 th 2016 review rpjm des
 

Similar to Perdes 6 2016 - Pedoman Pengelolaan Informasi Desa

Perdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdf
Perdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdfPerdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdf
Perdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdfSuwondo Chan
 
PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020
PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020
PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020NoerCholies1
 
PERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK
PERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIKPERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK
PERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIKPemdes Wonoyoso
 
Perwali Nomor 28 Tahun 2020.pdf
Perwali Nomor 28 Tahun 2020.pdfPerwali Nomor 28 Tahun 2020.pdf
Perwali Nomor 28 Tahun 2020.pdfandilukman7
 
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019  tentang kipPerdes no 2 tahun 2019  tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kipPemdes Seboro Sadang
 
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019  tentang kipPerdes no 2 tahun 2019  tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kipPemdes Seboro Sadang
 
Perdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batulohe
Perdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batulohePerdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batulohe
Perdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batuloheAsdar Kajank
 
Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019
Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019
Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019Pemdes Seboro Sadang
 
Peraturan Komisi Informasi
Peraturan Komisi InformasiPeraturan Komisi Informasi
Peraturan Komisi InformasiFormasi Org
 
Daftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul
Daftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal UsulDaftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul
Daftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal UsulPemdes Wonoyoso
 
11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...
11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...
11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...aganers
 
11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...
11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...
11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...swanggie
 
Keterbukaan Informasi Publik - Desa
Keterbukaan Informasi Publik - DesaKeterbukaan Informasi Publik - Desa
Keterbukaan Informasi Publik - DesaFormasi Org
 
Peraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan Desa
Peraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan DesaPeraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan Desa
Peraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan DesaEka Saputra
 
Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.
Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.
Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.Arifuddin Ali
 
PERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA WANASIDA
PERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA  WANASIDAPERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA  WANASIDA
PERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA WANASIDAPemdes Wonoyoso
 
PermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdf
PermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdfPermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdf
PermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdfdwisugiharto1
 
Permendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdf
Permendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdfPermendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdf
Permendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdfCHAIRUDIN2
 
Permen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gs
Permen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gsPermen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gs
Permen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gsPemdes Seboro Sadang
 

Similar to Perdes 6 2016 - Pedoman Pengelolaan Informasi Desa (20)

Perdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdf
Perdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdfPerdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdf
Perdes-2020_-Pengelolaan-Informasi-Desa.pdf
 
PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020
PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020
PERBUP KEBUMEN No. 64 Tahun 2020
 
PERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK
PERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIKPERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK
PERATURAN DESA TENTANG KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK
 
Perwali Nomor 28 Tahun 2020.pdf
Perwali Nomor 28 Tahun 2020.pdfPerwali Nomor 28 Tahun 2020.pdf
Perwali Nomor 28 Tahun 2020.pdf
 
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019  tentang kipPerdes no 2 tahun 2019  tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kip
 
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019  tentang kipPerdes no 2 tahun 2019  tentang kip
Perdes no 2 tahun 2019 tentang kip
 
Perdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batulohe
Perdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batulohePerdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batulohe
Perdes ... 2020 tentang-kewenangan-desa-batulohe
 
Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019
Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019
Ppid.kebumenkab.go.id.230719 materi-dinas-kominfo-provinsi-23-07-2019
 
Peraturan Komisi Informasi
Peraturan Komisi InformasiPeraturan Komisi Informasi
Peraturan Komisi Informasi
 
Peraturan informasi no_1_2018
Peraturan informasi no_1_2018Peraturan informasi no_1_2018
Peraturan informasi no_1_2018
 
Daftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul
Daftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal UsulDaftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul
Daftar Kewenangan Desa Berdasarkan Hak Asal Usul
 
11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...
11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...
11 daftar kewenangan desa berdasarkan hak asal usul dan kewenangan lokal bers...
 
11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...
11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...
11 DAFTAR KEWENANGAN DESA BERDASARKAN HAK ASAL USUL DAN KEWENANGAN LOKAL BERS...
 
Keterbukaan Informasi Publik - Desa
Keterbukaan Informasi Publik - DesaKeterbukaan Informasi Publik - Desa
Keterbukaan Informasi Publik - Desa
 
Peraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan Desa
Peraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan DesaPeraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan Desa
Peraturan Bupati Asahan Tentang Kewenangan Desa
 
Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.
Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.
Perda Kabupaten Nunukan Tentang Pembanguna Kawasan pedesaan.
 
PERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA WANASIDA
PERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA  WANASIDAPERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA  WANASIDA
PERATURAN DESA TENTANG PEMBENTUKAN BADAN USAHA MILIK DESA WANASIDA
 
PermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdf
PermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdfPermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdf
PermenDesaPDTT-Nomor-21-Tahun-2020-tentang-Pedoman-PPMD.pdf
 
Permendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdf
Permendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdfPermendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdf
Permendesa Nomor 21 Tahun 2020.pdf
 
Permen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gs
Permen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gsPermen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gs
Permen desapdtt nomor 21 tahun 2020 tentang pedoman ppmd & sd gs
 

Recently uploaded

Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...mayfanalf
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...citraislamiah02
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorDi Prihantony
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukumbrunojahur
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfNetraHartana
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptMuhammadNorman9
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1RomaDoni5
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxBudyHermawan3
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAnthonyThony5
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxAmandaJesica
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024DEDI45443
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxwansyahrahman77
 

Recently uploaded (13)

Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
Upaya Indonesia dalam menyelesaikan sengketa dengan Timor Timur hingga tercip...
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
Aksi Nyata KKTP.pdAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata KKTP.pdf.pptxAksi Nyata ...
 
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administratorevaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
evaluasi essay agenda 3 pelatihan kepemimpinan administrator
 
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara HukumMAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
MAKALAH KELOMPOK II (1).pdf Prinsip Negara Hukum
 
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdfINDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
INDIKATOR DAN SUB INDIKATOR MCP PELAYANAN PUBLIK.pdf
 
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.pptmata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
mata pelajaran geografi ANTROPOSFER 2.ppt
 
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
UUD NRI TAHUN 1945 TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PASAL 28D AYAT 1
 
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptxMateri Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
Materi Membangun Budaya Ber-Integritas Antikorupsi bagi ASN .pptx
 
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah PemerintahAdministrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
Administrasi_pengelolaan_hibah Pemerintah
 
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptxemka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
emka_Slide Recall Modul Melakukan Perencanaan PBJP Level 1 V3.1.pptx
 
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
Sosialisasi OSS RBA dan SIINAs Tahun 2024
 
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptxSOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
SOSIALISASI RETRIBUSI PELAYANAN PERSAMPAHAN DI KOTA MAKASSAR.pptx
 

Perdes 6 2016 - Pedoman Pengelolaan Informasi Desa

  • 1. PERATURAN DESA BHUANA JAYA KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI DESA (PPID) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DESA BHUANA JAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA BHUANA JAYA Menimbang : a. bahwa dalam rangka mendukung Pelayanan informasi Desa, sebagai wujud dan implemnetasi tentang keterbukaan Informasi Publik di lingkungan Pemerintah Desa Bhuana Jaya, maka perlu adanya Petugas pengelola informasi Desa dalam pelaksanaanya. b. bahwa sesuai dengan ketentuan dimaksud dalam huruf a maka perlu menetapkan Peraturan Desa tentang Pedoman Pengelolaan Informasi Desa (PPIID) di Lingkungan Pemerintah Desa Bhuana Jaya. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 27 Tahun 1959 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 3 Tahun 1953 Tentang Pembentukan Daerah Tingkat II di Kalimantan ( Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 1953 Nomor 9, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 352 ) sebagai Undang- Undang ( Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 72, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1820 ); 2. Undang-undang 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan Informasi Publik; 3. Undang-undang 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik; 4. Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa; 5. Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik; 7. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 23 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Nama Domain; 8. Peraturan Pemerintah Nomor 43 tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 tahun 2014; 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa; 10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 113 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa;
  • 2. 11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa; 12. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 1 Tahun 2055 tentang Pedoman Kewenangan berdasarkan hak asal usul dan kewenangan Lokal berskala Desa; 13. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 2 Tahun 2015 Pedoman Tatata Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan Musyawarah Desa; 14. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor 5 Tahun 2015 tentang Registrar Nama Domain Instansi Penyelenggara Negara; 15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Aset Desa; 16. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 tentang Kewenangan Desa; 17. Peraturan Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2016 Nomor 8); 18. Peraturan Bupati Kabupaten Kutai Kartanegara Nomor 13 Tahun 2016 tentang Pedoman pembangunan Desa ( Berita Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2016 Nomor 13; 19. Peraturan Desa Bhuana Jaya Nomor 1 Tahun 2014 tentang RPJM Desa Periode Tahun 2013 – 2019; 20. Peraturan Desa Bhuana Jaya Nomor 3 Tahun 2016 tentang RKP Desa tahun 2017; 21. Peraturan Desa Bhuana Jaya Nomor 7 Tahu 2016 tentang Kewenangan Desa berdasarkan hak asal usul dan Kewenangan Lokal Berskala Desa. Dengan Kesepakatan Bersama BADAN PERMUSYAWARATAN DESA BHUANA JAYA dan KEPALA DESA BHUANA JAYA MEMUTUSKAN : Menetapkan : PEDOMAN PENGELOLAAN INFORMASI DESA (PPID)DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DESA BHUANA JAYA BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 1. Desa adalah Desa Bhuana Jaya Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai kartanegara yang merupakan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan
  • 3. dihormati dalam sistempemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia; 2. Pemerintah Desa adalah Kepala Desa dibantu Perangkat Desa Bhuana Jaya sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa; 3. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia; 4. Kepala Desa atau Penjabat Kepala Desa adalah seorang pejabat yang ditunjuk dan diangkat oleh pejabat yang berwenang untuk melaksanakan hak, wewenang dan kewajiban Kepala Desa dalam kurun waktu tertentu; 5. Badan Publik adalah Pemerintah Desa, dan badan lain, yang fungsi dan tugas pokoknya berkaitan dengan penyelenggaraan Pemerintah Desa Bhuana Jaya, yang sebagian dan/atau seluruh dananya bersumber dari Anggaran pendapatan dan belanja Desa.; 6. Informasi adalah keterangan pernyataan gagasan dan tanda -tanda yang mengandung nilai makna dan pesan baik data, fakta maupun penjelasan yang dapat dilihat, di dengar dan dibaca yang dsajikan dalam berbagai kemasan dan format sesuai dengan perkembangan tekhnologi Infomasi dan Komunikasi secara elektronik maupun nonelektronik; 7. Informasi publik adalah informasi yang dihasilkan, disimpan dikelola, dikirim dan atau diterima oleh suatu badan Publik yang berkaitan dengan penyelenggaraan Negara dan atau Penyelenggaraan Badan Publik lainya yang sesuai dengan undang- undang ini serta Informasi yang berkaitan dengan kepentingan publik; 8. Sengketa informasi Publik adalah sengketa yang terjadi antara badan publik, dan pengguna infomrasi publik yang berkaitan dengan hak memperoleh dan menggunakan informasi berdasarkan perundang- unangan; 9. Pejabat pengelola Informasi adalah Pejabat yang bertanggungjawab didalam penyimpanan, pendokumentasian penyediaan dan /atau pelayanan Informasi di Badan Publik; 10. Pengelolaan informasi adalah kegiatan pejabat pengelola informasi dan dokumentasi dalam penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan dan/atau pelayanan informasi kepada badan publik dan pengguna informasi; 11. Pejabat pengelola informasi dan dokumentasi desa selanjutnya disebut PPID adalah Pejabat yang bertanggung jawab dibidang penyimpanan pendokumentasian, penyediaan dan /atau pelayanan informasi sebagaimana dim maksud pada peraturan Desa ini; 12. Pengguna Informasi Publik adalah orang yang menggunakan indormasi publik sebagaimana diatur dalam undang undang; 13. Permohonan Informasi publik adalah waarga negara dan/atau badan hukum Indonesia yang mengajukan permintaan informasi publik sebagaimana diatur dalam undang undang; 14. Akses informasi adalah kemudahan yang diberikan seseorang atau masyarakat untuk memperoleh informasi publik yang dibutuhkan. 15. Penghelolaan Dokumentasi adalah proses penerimaan, penyusunan, penyimpanan, pemeliharaan, penggunaan dan penyajian dokumentasi secara sistimatis. 16. Badan Permusyawaratan Desa yang selanjutnya disebut BPD adalah lembaga yang merupakan perwujudan demokrasi dalam penyelenggaraan Pemerintahan Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa.
  • 4. 17. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat dalam sistem Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia. 18. Peraturan Desa adalah Peraturan Perundang-undangan yang ditetapkan olah Kepala Desa setelah dibahas dan disepakati bersama Badan Permusyawaratan Desa. 19. Perangkat Desa adalah seseorang yang diangkat Kepala Desa dan mempunyai tugas membantu Kepala Desa dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya. 20. Recana Pembangunan Jangka Menengah Desa selanjutnya disingkat RPJMDesa yaitu Rencana Pembangunan Desa dalam kurun Waktu enam tahunan. 21. Rencana Kerja Pemerintah Desa selanjutnya disingkat RKPDesa yaitu penjabaran RPJMDesa untuk Rencana Pembangunan dalan waktu satu tahun. 22. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disingkat APBDesa adalah rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa yang ditetapkan dengan Peraturan Desa. BAB II Ruang Lingkup Pasal 2 Pengelolaan Informasi dan dokumentasi Desa yang meliputi penjelasan mengenai penyediaan, pengumpulan, pengklasifikasian, pendokumentasian, pelaporan dan pelayanan informasi publik dilingkungan Pemerintah Desa Bhuana Jaya. BAB III Maksud dan Tujuan Pasal 3 1. Peraturan Desa ini dibentuk dengan maksud sebagai acuan Pemerintah Desa dalam penyediaan pengumpulan, pendokumentasian dan pelayanan informasi serta penetapan Pejabat pengelola dan dokumentasi Desa. 2. Peraturan Desa ini disusun dengan tujuan antara lain : a. Badan publik mampu, menyediakan, mengumpulkan dan menyampaikan informasi tentang kegiatan pada unit kerjanya secara akurat dan tidak menyesatkan. b. Badan publik mampu menyediakan, mengumpulkan, dan menyampaikan bahan dan produk informasi secara tepat, cepat dan akurat waktu. c. PPID mampu memberikan pelayanan Informasi secara cepat tepat, dan akurat waktu. d. Mendorong masyarakat Desa guna peduli dengan informasi dan Dokumentasi Desa sehingga masyarakat ikut berperan dalam pengawasan terhadap kinerja Pemerintahan Desa. BABIV Pedoman dan Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Desa Pasal 4 Dalam rangka menyelengarakan pelayanan informasi publik dilingkungan Pemerintah Desa Bhuana Jaya, maka dalam peraturan Desa ini ditetapkan pedoman pengelolaan informasi dan dokumentasi Desa dilingkungan pemerintah Desa. Pedoman dan pengelolaan informasi dan Dokumentasi Desa meliputi :
  • 5. a. Mengelola informasi dengan Cepat, tepat, dan efisien; b. Bisa dipertanggungjawabkan dan tidak menyimpang dari peraturan Desa ini. c. Pedoman lebih lanjut mengenai Pengelolaan informasi dan Dokumentasi desa diatur lebih rinci pada Peraturan Kepala Desa. Pasal 5 Pedoman sebagimana dimaksud dalam pasal 4, wajib dilaksanakan oleh Lembaga Desa dilingkungan Pemerintah Desa Bhuana Jaya, dalam pengelolaan dan penyediaan informasi publik, Dokumentasi dan arsip, pelayanan informasi publik, penanganan pengaduan dan penyelesaian sengketa informasi. BAB V PENGKLASIFIKASI DAN INFORMASI Bagian kesatu Informasi yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala Pasal 6 1. Dalam proses pengklasifikasian, informasi dibagi menjadi dua kelompok yaitu informasi yang bersifat publik dan informasi yang dikecualikan. 2. Informasi yang bersifat publik yang dikelompokan berdasarkan subyek informasi sesuai dengan tugas, pokok, fungsi dan kegiatan melipupti : a. Informasi yang bersifat terbuka, yaitu informasi yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala; b. Informasi tentang profil Pemerintah Desa yang berisikan kedudukan dan Domisili, beserta alamat lengkap, ruang lingkup. c. Kegiatan, tugas dan fungsi pemerintah Desa beserta lembaga lembaga Desa dibawahnya. d. Struktur Organisasi, gambaran umum. e. Ringkasan Informasi tentang program dan/atau kegiatan yang sedang dijalankan dalam lingkup Pemerintah Desa terdiri atas program atau kegiatan, target atau capaian, penanggungjawab, anggaran, dan agenda penting terkait pelaksanaan tugas Pemerintah Desa. f. Informasi tentang peraturan Desa, Peraturan Kepala Desa dan keputusan Kepala Desa, dan/atau kebijakan yang mengikat dan/atau berdampak bagi publik. 3. Pengumuman Informasi secara terbuka sebagaimana ayat (2) yang harus dilakukan sekurang kurangnya 6 (enam) bulan sekali adalah : a. Informasi mengenai Laporan keuangan Desa. b. Informasi jumlahKependudukan c. Informasi perkembangan Kegiatan pelaksanaan Pembangunan Desa d. Laporan mengenai layanan akses informasi publik lainnya berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku 4. Kewajiban menyebarluaskan Informasi publik sebgaimana dimaksud pada ayat (1) disampaikan dengan cara yang mudah dijangkau oleh masyarakat dan dalam bahasa yang mudah dipahami. 5. Cara - cara sebagaimana dimaksud pada ayat ( 4 ) ditentukan lebih lanjut oleh Pejabat Pengelola informasi dan Dokumentasi Desa. Bagian kedua Informasi yang wajib diumumkan Serta merta Pasal 7 1. Pemerintah Desa wajib mengumumkan dengan segera suatu Informasi yang dapat mengancam hajat hidup orang banyak dan ketertiban umum;
  • 6. 2. Kewajiban menyebarluaskan informasi publik sebagaiamana dimaksud pada ayat (1) disampaikan dengan cara yang mudah dijangkau oleh masyarakat dan dalam bahasa yang mudah dipahami. Bagian ketiga Informasi yang wajib tersedia setiap saat Pasal 8 Pemerintah Desa dan/atau badan publik wajib menyediakan informasi publik setiap saat yang meliuti : a. Daftar seluruh informasi publik yang berada dibawah pengawasan Pemerintah Desa, tidak termasuk informasi yang dikecualikan. b. Hasil keputusan pemerintah Desa Perdes, Perkades, Surat Keputusan Kepala Desa. c. Seluruh kebijakan yang ada serta dokumen pendukungnya dapat dilihat dan/atau dibaca oleh publik. d. Rencana kerja RKP Desa, RKA, DPA, APB Desa dapat dilihat dan atau dibaca oleh publik. e. Perjanjian Pemerintah Desa dengan pihak ketiga f. Laporan mengenai pelayanan akses informasi publik sebagaimana diatur dalam perataruan Desa ini. g. Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara pelaksanaan kewajiban pemerintah Desa menyediakan akses informasi diatur lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Desa dan/atau Keputusan Kepala Desa. Bagian keempat Informasi yang dikecualikan Pasal 9 1. Pemerintah Desa Dan Badan Publik Desa wajib membuka akses informasi publik bagi setiap pemohon informasi kecuali informasi yang dikecualikan sebagaimana diatur dalam Peraturan Perundang-undangan yang berlaku. 2. Dalam pengelompokan informasi yang dikecualikan perlu memperhatikan hal hal sebagai berikut : a. Informasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Perundang-undangan yang berlaku b. prinsip prinsip informasi yang dikecualikan antara lain, ketat, terbatas dan tidak mutlak dengan penjabaran sesuai Peraturan Perundang- undangan yang berlaku c. Pengklasifikasian informasi harus disertai pertimbangan tertulis tentang implikasi informasi dari sisi politik, ekonomi, sosial budaya dan pertahanan keamanan oleh PPID. d. Penetapan sebagaiaman dimaksud huruf a, b, c dilakukan melalaui rapat PPID Desa. BAB VI Media Informasi Pasal 10 Media Informasi Pemerintah Desa meliputi : 1. Media Luar Ruang yang berupa : a. Baligho b. Banner c. Poster d. Pamflet 2. Media Luar Ruang sebagaimana dimaksud ayat (1) dibuat permanen dan ditempatkan pada lokasi strategis sehingga mudah dijangkau dan dibaca oleh pengguna informasi atau Masyarakat Desa.
  • 7. Pasal 11 1. Media Teknologi Informasi meliputi : a. Website (Situs Resmi Pemerintah Desa) b. Radio Komunitas FM milik Desa c. Nomor Telpon / layanan sms / E-mail (surat elektronik) d. Media Sosial seperti Facebook, Fanspage, Tweeter, Instagram, dan sebagainya e. Group Whatsap (WA), Telegram, Black Berry Masangger (BBM), dan sebagainya 2. Media Tekhnologi Informasi sebagimana ayat (1) bertujuan sebagai Alat interaksi dan komunikasi Digital antara pemerintah Desa dengan Masyarakat yang bisa berupa saran, kritik, informasi dan aduan atau pertanyaan. Pasal 12 1. Media tatap muka meliputi : a. Forum Dialog, Diskusi, Musyawarah Desa dan sebutan Lain. b. Sosialisasi c. Media Tatap muka sebagaimana dimaksud ayat (1) sebagai sarana komunikasi antara masyarakat dan pemerintah Desa secaralangsung. 2. Media tatap muka dilaksanakan paling sedikit 2 ( dua ) kali dalam satu tahun. BAB VII Struktur Organisasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi Desa Pasal 13 Mekanisme pengelolaan Informasi dan dokumentasi Desa dilakukan oleh perorangan dan/atau kelompok yang kemudian di sebut Pejabat Pengelola informasi dan Dokumentasi Desa. Pasal 14 Pejabat Pengelola Informasi dan dokumentasi Desa sebagaimana dimaksud pada pasal (13) di angkat oleh Keputusan Kepala Desa dengan susunan pengurus meliputi : a. Kepala Desa sebagai Pembina b. Sekertaris Desa sebagai Ketua c. Perangkat Desa/ Lembaga Desa Sekretaris d. Bidang bidang : Bidang Pelayanan dan dokumentasi informasi Bidang pengolahan data dan klasifikasi Informasi Bidang Penyelesian sengketa Informasi Pasal 15 Tugas dan Fungsi Pejabat Pengelola Informasi Dan Dokumentasi Desa 1. Tugas dan fungsi Pembina a. Tugas : Membangun, mengembangkan sistem pengelolaan informasi dan dokumentasi secara baik dan efisien Menetapkan dan memutakhirkan daftar informasi publik secara berkala.
  • 8. Melakukan evalusi dan pengawasan terhadap pelaksanaan layanan informasi PPID. Menetapkan standart Prosedur Operasional layanan informasi jika dibutuhkan. b. Fungsi : Memberikan tanggapan atas keberatan oleh pemohon informasi yang mengajukan keberatan Mewakili di dalam proses penyelesaian sengketa di komisi informasi. 2. Tugas dan fungsi ketua. a. Tugas: Merencanakan, mengorganisasikan dan melaksanakan mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pelayanan informasi dilingkungan Pemerintah Desa b. Fungsi: Penataan dan penyimpanan informasi publik dari seluruh lembaga desa dan perangkat Desa diseluruh lingkungan pemerintah Desa Bhuana Jaya. Pelaksanaan konsultasi informasi publiok yang terrmasuk dalam kategori dikecualikan dari informasi nyang terbuka untuk Publik. Penyelesaian sengketa Informasi. 3. Tugas dan fungsi Sekretaris a. Tugas : Merencanakan, melaksanakan mengkordinasikan, mengkonsultasikan dan mengendalikan pengumpulan informasi dan pelayanan informasi dari PPID. b. Fungsi : Pelaksanaan koordinasi penyusunan program pengelolaan Informasi dan Dokumentasi. Pelaksanaan kordinasi dalam tugas bidang bidang PPID Pelaksanan kordinasi dan kosolidasi dalam rangka pengumpulan informasi dan dokumentasi Pelaksanan administrasi pelayanan informasi dan dokumentasi Pelaksanaan kordinasi dalam rangka pemberian pelayanan informasi dan dokumentasi. 4. Tugas dan fungsi bidang pelayanan dan dokumentasi Informasi a. Tugas : Menyimpan dan mendokumentasikan, menyediakan dan/atau memberikan pelayanan informasi kepada Publik. Melaksanakan kordinasi dalam rangka menyusun kajian dan diseminasi isu - isu strategis dibidang pelayanan informasi. Melaksanakan sosialisasi Melaksanakan koordinasi dlam rangka pengumpulan data dan informasi sebagai bahan publikasi dibidang pelayanan informasi. Menyiapkan bahan penyajian informasi Menyusun topik - topik pelayanan informasi; b. Fungsi : Pelaksanan perencanaan program dibidang pelayanan dan dokumentasi Informasi. Pelaksanaan pelayanan informasi dan dokumentasi
  • 9. Pengelolaan dan pengembangan dibidang Informasi dan dokumentasi publik Pengelolaan sistem informasi dan dokumentasi. Penyediaan informasi dan dokumentasi. Penyimpanan dan pemeliharan dokumentasi dan informasi Publik. 5. Tugas dan fungsi Bidang pengolah data dan klasifikasi Informasi dan dokumentasi. a. Tugas : Mengolah dan memberi pelayanan konsultasi klasifikasi Informasi dan Dokumentasi Melaksanakan pemngelolaan data dan Informasi Melaksanakan Pengembangan sistem Informasi Menyusun rencana dn program pengelolaan data dan Informasi Mengumpulkan mengolah dan menyajikan data dan Informasi Melaksnakan identifikasi data dan Informasi Melaksanakan klasifikasi data dan Informasi b. Fungsi : Pelaksanaan perencanaan program dibidang pengolahan data dan klasifikasi informasi Pelaksanaan konsoltasi klasifikasi dan identifikasi informasi public Inventarisasi pengklasifikasian informasi dn dokumentasi Penyusunan pertimbangan tertulis atas setiiap kebijakan dlam rnagja memenuhi permohonan Informasi. 6. Tugas dan Fungsi bidang Pebyelesaian sengketa informasi a. Tugas : Melaksanakan advokasi penyelesian sengketa Informasi Publik Menyusun pertimbangan hukum terkait renana penolaksn memberikan infomrasi publik yang tidak sesuai dengan ketentuan peraturan-perundang undangan Menyusun pertimbangan hukum atas keberatan yang disampaikan pemohon dan/atau Pengguna Informasi. Menyusun verifikasi pengaduan dan/atau sengketa informasi. b. Fungsi : Pelaksanaan perencanaan program bidang penyelesaian sengketa informasi Pelaksanaan Koordinasi dalam rangka penanganan penyelesian sengketa Informasi Pelaksnaan verifikasi, laporan dan rekomendasi atas pengaduan atau sengketa Informasi Pelaksanaan advokasi penyelesaian sengketa. BAB VIII Pelayanan Infomasi Pasal 16 1. Untuk memenuhi dan melayani permintaan dan kebutuhan permohonan/pengguna Informasi publik. PPID dapat melaksanakan melalui: a. Layanan informasi secara langsung, yaitu layanan informasi publik yang dikategorikan wajib tersedia setiap saat.
  • 10. b. Layanan Informasi melalui media baik online maupun cetak, yaitu informasi yang diumumkan secara berkala melalui website resmi, Media Sosial Pemerintah Desa Bhuana Jaya/melalui Kelompok Informasi Masyarakat. 2. Penyelenggara Informasi Pemerintah Desa 3. Pengelolaan Informasi Publik khusunya untuk Kepala Desa dan Perangkat Desa, Pemerintah Desa dan Pemerintahan Desa dilaksanakan oleh PPID. 4. Pengelolaan informasi publik pada Lembaga Desa dilakukan oleh Kelompok Informasi Publik. 5. Pengelolaan Informasi Publik khususnya situs resmi Website Desa dilakukan oleh Kader Pengelola webdesa. 6. Untuk Operasional Pelayanan Informasi Publik perlu didukung Front Office dan back office yang baik 7. Desk/ Meja layanan informasi Publik Untuk memenuhi dan melayani permintaan kebutuhan pemohon /pengguna informasi publik, pejabat pengelola informasi Dokumentasi melalui Desk layanan publik melakukan layanan langsung dan melalui media antara lain menggunakan telepon, email, facebook, dan website. 8. Waktu pelayanan Informasi kepada pemohon/dan atau pengguna informasi dilakukan pada setiap hari kerja Senin sampai Jumat kecuali hari libur dengan jadwal sebagai berikut : a. Senin 08.00 wib - 15.00wib b. Jumat 08.00 wib - 11.00. wib 9. Waktu penyelesaian permohonan informasi dan persyaratan permohonan informasi yang harus dilakukan oleh Pemohon Informasi adalah : a. waktu jawaban paling lama 7 hari b. Pemohon menyertakan nama dan alamat c. Permohonan Informasi/ pertanyaan dan saran atau kritik yang sehat dan membagun. 10. Petugas memenuhi permintaan informasi sesuai dengan yang diminta oleh pemohon/pengguna informasi, kecuali informasi yang diminta masuk pada kategori dikecualikan. BAB IX Pembiayaan Pasal 17 Biaya yang timbul terkait kegiatan pengelolaan informasi dan Dokumentasi Desa dibebankan pada anggaran dan pendapatan belanja Desa dan/atau sumber pendapatan lain yang sah. BAB X PENUTUP Pasal 18 1. Ketentuan-ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Desa ini menjadi pedoman Pemerintah Desa dalam Melaksanakan program Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Desa Bhuana Jaya, yang di tuangkan dalam program keterbukaan Informasipublik. 2. Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini akan diatur lebih lanjut dengan Peraturan Kepala Desa.
  • 11. Pasal 19 Peraturan Desa ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan, Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan peraturan Desa ini dengan penempatannya dalam Lembaran Desa. Ditetapkan di : BHUANA JAYA Pada tanggal : 9 JUNI 2016 KEPALA DESA BHUANA JAYA S U W O N D O Diundangkan di : BHUANA JAYA Pada Tanggal : 9 JUNI 2016 SEKRETARIS DESA BHUANA JAYA HERIANSYAH LEMBARAN DESA BHUANA JAYA KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG TAHUN 2016 NOMOR 9