Tb1, executive summary era disrupsi niken udanarti
1. Era Disrupsi
Modul14
Dirangkum oleh :
Mahasiswi : Niken Udanarti - 55119120143
Dosen : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
FAKULTAS PASCA SARJANA
JURUSAN MAGISTER MANAGEMENT
MATA KULIAH STRATEGIC MANAGEMENT
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2020
2. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
2
DAFTAR ISI
A. Executive Summary……………………………………………………………………………….…..3
I. Definisi Era Disrupsi…………………………………………………………………………3
II. Dampak Era Disrupsi………………………………………………………………………..3
III. Startegi Menghadapi Era Disrupsi……………………………………...………………….4
IV. Perkembangan Era Disrupsi di masa Pandemi COVID 19……………….…………….5
V. Manajemen Strategi Bisnis di masa Pandemi COVID 19………………………………5
B. Contoh Kasus
I. Digitalisasi layanan BPJS Kesehatan jadi solusi di tengah pandemi COVID 19…….8
C. Daftar Pustaka…………………………………………………………………………………………9
3. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
3
A. Executive Summary
I. Definisi Era Disrupsi
Definisi Era Disrupsi menurut KBBI adalah hal yang tercabut dari akarnya. Apabila diartikan
dalam bahasa sehari-hari maka dapat berarti perubahan yang mendasar atau fundamental.Era disrupsi
singkatnya merupakan fenomena ketika masyarakat menggeser aktivitas yang awalnya dilakukan di
dunia nyata beralih ke dunia maya. Menurut Guru Besar Harvard Business School, Clayton M.
Cristhensen melalui bukunya yang berjudul The Innovator Dilemma (1997).Buku ini menerangkan
bahwa disrupsi adalah perubahan besar yang mengubah tatanan yang digambarkan terjadi persaingan
dalam dunia bisnis, dimana perusahaan-perusahaan besar bisa dikalahkan oleh perusahaan yang
lebih kecil, karena perusahaan besar tersebut menolak kebaruan teknologi yang disruptif dan tidak
melakukan inovasi untuk meningkatkan nilai bisnisnya. Fenomena menjamurnya e-Commerce hari ini
merupakah salah satu contoh disrupsi.Sedangkan menurut pandangan Fukuyama mengartikan
disrupsi menurut arti kata secara leksikal yaitu berarti gangguan atau kekacauan terhadap nilai dan
tata sosial.
II. Dampak Era Disrupsi
1. Dampak postif :
a. Terjadinya efisiensi dan efektifitas produksi. Biaya bisnis yang biasanya dilakukan secara
fisik beralih pada dunia maya dan menjadi lebih mudah dan murah.
b. Peningkatan pendapatan nasional karena kualitas produk menjadi lebih baik dan
berkembangan yang pesat
c. Peningkatan peluang kerja karena banyak lapangan kerja baru.
d. Mudahnya mengakses informasi dan berkomunikasi.Produk atau layanan pada era disrupsi
lebih mudah di akses melalui online.
2. Dampak Negatif
a. Berkurangnya lapangan kerja karena proses produksi telah menggunakan mesin
berteknologi canggih menggatikan peranan manusia. Tenaga manusia tidak lagi
diberdayakan dalam industri manufaktur.
b. Meningkatnya angka pengangguran yang berimbas pada perekonomian negara.
c. Untuk merubah model bisnis harus mengeluarkan biaya yang tinggi Selain itu penggunaan
teknologi baru akan menyebabkan kerugian pada investasi teknologi yang telah digunakan
sebelumnya.
4. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
4
III. Strategi Menghadapi Era Disrupsi
Strategi menghadapi era disrupsi adalah dengan beradaptasi karena disrupsi itu merupakan
suatu perubahan dalam lingkungan bisnis, dan tentunya adaptasilah yang dapat menjadi solusinya.
Strategi yang yang dapat dilakukan oleh bisnis dalam menghadapi era disrupsi ini agar bisnis tidak
kehilangan pelanggannya atau bahkan gulung tikar.
a) Mengikuti Perkembangan Trend Terbaru
Dengan selalu mengetahui apa saja perubahan yang sedang dan akan terjadi, misalnya
seperti trend teknologi, ekonomi, budaya, politik, dan lingkungan alam akan meminimalisir terjadinya
disrupsi bagi suatu bisnis yang sedang dijalankannya.Contoh pada masa pandemi COVID19 sesuai
himbauan memakai masker, makin banyak pengusaha merambah bisnis memproduksi masker non
medis sebagai tuntutan permintaan masyarakat.
b) Membuat Inovasi
Inovasi sangat penting dalam berbisnis, dengan membuat inovasi baru akan akan menambah
nilai pada produk. Inovasi yang dapat dilakukan misalnya seperti bisnis yang tadinya menggunakan
cara offline kemudian dapat berinovasi dengan menggunakan versi onlinenya.
c) Berkolaborasi
Pada era disrupsi ini persaingan bisnis semakin berat. Oleh karena itu dengan kolaborasi akan
membuat suatu bisnis menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat mengembangkan bisnisnya
dengan baik. Contohnya untuk mengiklankan produknya secara online seorang pengusaha
berkolaborasi dengan seorang influencer yang memiliki banyak folowers di chanel youtubenya.
d) Merubah Pola Pikir
Dampak dari era disrupsi ini merubah proses bisnis dalam perusahaan sehingga diperlukan
adanya perubahan dalam pola pikir dan kesadaran dari pihak pemilik bisnis agar dapat bekerjasama
dalam melakukan perubahan dan dapat melewati jika terdapat kegagalan.Oleh sebab itu solusinya
adalah suatu organisasi harus merubah dan menyesuaikan diri terhadap perubahan yang sedang
terjadi agar tidak berdampak buruk dalam bisnis.
e) Mengetahui Resiko
Era disrupsi dapat berdampak negatif bagi bisnis. Oleh karena itu, para pembisnis harus selalu
dapat mengetahui apa saja resiko yang akan terjadi dan bagaimana cara mengelola resiko yang akan
terjadi pada bisnis yang sedang dijalankan. Agar dapat meminimalisir resiko, suatu organisasi harus
5. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
5
mengetahui bagaimana disrupsi diidentifiksi, dianalisis dan dievaluasi sehingga bisnis dapat memiliki
waktu untuk mengantisipasi gejala disrupsi yang akan terjadi dimasa yang akan datang.
IV. Perkembangan Era Disrupsi di Masa Pandemi COVID 19
Dunia global tengah dihadapkan pada permasalahan pandemi Covid-19, termasuk juga
negara kita Indonesia. Pandemi Covid-19 yang muncul sejak akhir tahun 2019 hingga saat ini telah
mendorong semakin terbukanya proses disrupsi di berbagai sektor. Manusia dipaksa dalam
penggunaan teknologi secara masif, disrupsi dan digitalisasi akan menjadi sesuatu hal nyata juga
menjadi next normal.
Bagi pelaku usaha, perubahan perilaku konsumen pada masa pandemi ini menjadi pertanda
perlunya perubahan Manajemen Strategi dalam berbisnis yaitu melakukan adaptasi dengan cara
berinovasi agar tidak ingin kehilangan pasar. Kian cepatnya proses disrupsi, juga mendorong siapa
saja untuk bisa memanfaatkannya agar bisnis terus berjalan di tengah segala keterbatasan.
Sejumlah perubahan perilaku konsumen semakin terlihat di sekitar, mulai sektor ritel,
pendidikan, hingga hiburan. Dikarenakan adanya penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala
Besar) disejumlah daerah di Indonesia juga himbauan untuk melaksanakan protokol kesehatan untuk
tetap menjaga jarak/ Social Distancing menyebabkan banyaknya penjualan secara daring/online.
Para Pelaku Usaha merubah strategi dengan menyiapkan solusi berbasis digital, dan
masyarakat mencari jalan alternatifnya sendiri dalam upaya pemenuhan kebutuhan di tengah social
and phisical distancing.
V. Manajemen Strategi Bisnis di Masa Pandemi COVID19
Pandemi Covid-19 tidak hanya mengancam sektor kesehatan, namun juga mengancam krisis
ekonomi global sehingga para pelaku usaha diharuskan membangun atau mengubah strategi bisnis
yang tepat untuk dapat bertahan di tengah pandemi menjadi sebuah keharusan untuk semua pebisnis.
Perubahan strategi Bisnis yang dimaksud adalah harus beradaptasi dengan kondisi yang terjadi dan
terus berinovasi.
Mempertahankan atau membangun sebuah bisnis di tengah pandemi tentu bukan hal yang
mudah. Sehingga, diperlukan strategi yang matang, perencanaan marketing, dan pengaturan
anggaran yang efektif untuk dapat terus menjaga kestabilan laju bisnis.
6. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
6
Berikut adalah strategi bisnis yang dapat dilakukan di masa pandemi ini :
a. Mengoptimalkan sistem online
Saat ini sistem online merupakan jalan keluar untuk melakukan transaksi bisnis ditengah
pemberlakuan aturan pembatasan sosial membuat sempitnya ruang gerak antara penjual dan
pembeli. Pelaku usaha perlu membuka pikirannya untuk mulai meraba situs online sebagai salah
satu wadah berbisnis. Dalam melakukan transisi ke sistem online, pebisnis akan merasakan
perbedaan perilaku pada pelanggan yang disebabkan oleh hilangnya interaksi fisik. Oleh karena
itu, membangun rasa percaya antar kedua belah pihak menjadi bagian yang sangat penting dalam
mengoptimalkan sistem online.
b. Inovasi produk berdasarkan kebutuhan
Di masa pandemi ini menciptakan inovasi produk berdasarkan kebutuhan adalah salah
satu strategi bisnis untuk bertahan. Permintaan masker kain yang meningkat selama pandemi
membuat banyak pemilik bisnis dari segala bidang banting setir menciptakan produk-produk yang
diperlukan masyarakat. Pelaku bisnis makanan pun beralih menyediakan catering, hingga frozen
food yang dapat disimpan sebagai stok bagi para pelanggannya. Dengan memahami kebutuhan
pasar yang sedang meningkat, dan berinovasi, akan lebih mudah mempertahankan kelangsungan
bisnis di tengah pandemi ini.
c. Memanfaatkan Digital Marketing
Digital marketing menjadi salah satu strategi promosi bisnis untuk menghadapi new
normal. Iklan di media digital itu berbiaya lebih rendah dibandingkan dengan channel marketing
yang lainnya, contohnya billboard. Selain berbiaya rendah, model promosi ini juga memberikan
hasil yang signifikan sehingga strategi pemasaran dapat lebih efektif dan efisien.
d. Melakukan Kolaborasi
Saat ini, promosi bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satu contohnya adalah
melalui kolaborasi.Kolaborasi dapat memperluas jaringan promosi yang tepat pada sasaran.
Kolaborasi harus dilakukan dengan mitra yang tepat, sehingga dapat dihasilkan simbiosis
mutualisme diantara kedua belah pihak. Contohnya berkolaborasi dengan infulencer yang tepat
Dalam hal ini, berkolaborasi dengan influncer, diperlukan rencana yang terstruktur agar
dapat menyuguhkan konten yang relevan dan bermanfaat untuk para penontonnya, oleh karena itu
materi yang dibawakan harus diisi dengan informasi positif dan disajikan secara rutin.
7. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
7
e. Mengatur biaya operasional
Selain mengedepankan strategi marketing, pebisnis perlu memerhatikan pengaturan
keuangan perusahaan dengan baik. Situasi yang disebabkan oleh wabah Covid-19 ini telah
memaksa semua perusahaan untuk mengatur ulang sistem keuangan, agar bisnis dapat tetap
berjalan di tengah pandemi. Membuat proyeksi pengeluaran, menjadi salah satu opsi yang dapat
diaplikasikan oleh para pebisnis. Hal tersebut dapat dilakukan dengan melakukan perbandingan
anggaran setiap minggunya, menunda pengeluaran yang tidak perlu, mengajukan keringanan
cicilan bila memiliki pinjaman tertentu, dan memanfaatkan insentif perpajakan yang dikeluarkan
oleh pemerintah.
8. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
8
B. Contoh Kasus
Digitalisasi layanan BPJS Kesehatan jadi solusi di tengah pandemi COVID 19
BPJS Kesehatan selaku penyelenggara layanan Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat
(JKN-KIS) ikut terkena dampak pandemi COVID19. Pelayanan terhadap peserta dituntut untuk terus
berjalan ditengah pandemi ini. Untuk menghindari kantor BPJS Kesehatan menjadi klaster baru
penyebaran virus ini kepada peserta dan calon peserta serta petugas BPJS Kesehatan maka pengunaan
layanan digital adalah suatu keharusan.
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) sejak tahun 2017 sudah mulai
mendigitalkan pelayananya dalam bentuk aplikasi yaitu Mobile JKN. Aplikasi ini merupakan aplikasi
berbasis Internet yang dapat di download di perangkat gawai/smartphone Android 4.0 ke atas dan iOS 10.
Aplikasi Mobile JKN merupakan wujud inovasi dari BPJS Kesehatan untuk menjawab tantangan di era
disrupsi ini dimana semua serba digital dan untuk mengakomodir kebutuhan data yang semakin besar
maupun tuntutan trend atau gaya hidup masyarakat modern saat ini.Aplikasi ini dibuat untuk menerapkan
simplifikasi dan efisiensi dalam bisnis proses penyelenggaraan program JKN-KIS.Hal ini dilakukan untuk
untuk memberikan layanan terbaik bagi peserta maupun calon peserta agar mudah untuk mengakses
layanan dan informasi mengenai BPJS Kesehatan.
Ada beberapa kemudahan yang didapat ketika menggunakan mobile JKN KIS, antara lain :
1. Kemudahan mendaftar dan mengubah data kepesertaan.
2. Kemudahan mengetahui informasi data peserta dan keluarga.
3. Kemudahan mengetahui informasi tagihan dan pembayaran iuran.
4. Kemudahan mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan.
5. Kemudahan menyampaikan pengaduan dan permintaan informasi
Yang semua pelayanan ini dapat diakses tanpa harus datang ke Kantor BPJS Kesehatan dimana tentu
saja di era pandemi ini sangat beresiko peserta tertular dari peserta lain yang datang.
Untuk menggunakan aplikasi Mobile JKN KIS, pengguna hanya perlu mengunduh aplikasi melalui Google
Play Store maupun Apple Store. Kemudian pengguna melakukan registrasi dengan mengisi data diri yang
dibutuhkan, setelah selesai maka sistem akan mengirimkan email ke alamat pengguna gunakan sebagai
langkah verifikasi akun agar dapat menggunakan aplikasi JKN KIS. Dengan aplikasi mobile JKN maka
akses pelayanan ada pada genggaman,banyak manfaat beserta kemudahan yang didapatkan oleh
peserta.
9. TB_1_STATEGIC MANAGEMENT UNIVERSITAS MERCU BUANA
Strategic Management
“Era Disrupsi”
NIKEN UDANARTI
55119120143
9
C. Daftar Pustaka
1. Hapzi Ali, 2018. Modul Manajeen Strategic, UMB Jakarta
2. David, Fred R (2012). Strategic Management Concept and Cases. 14 th Edition. Prentice Hall.
New York
3. Hitt, M.A et, al. (H), Strategic Management; Competitiveness and Globalization, West Publishing
Company, St. Paul, 2009
4. http://www.ayopurwakarta.com/read/2020/06/17/5300/revolusi-industri-40-diadaptasi-di-tengah-
pandemi
5. Sumber: https://mediaindonesia.com/read/detail/306686-pandemi-menguji-globalisasi
6. https://radarjember.jawapos.com/
7. https://www.kompasiana.com/
8. https://cohive.space/blogs/strategi-bisnis-untuk-bertahan-di-tengah-pandemi/
9. www.bpjs-kesehatan.go.id
10. https://www.kompasiana.com/santarosa/5a0d18839f91ce451f256da3/bpjs-kesehatan-resmi-
luncurkan-aplikasi-mobile-jkn
11. https://www.antaranews.com/berita/1697958/layanan-digital-mobile-jkn-jadi-solusi-di-tengah-
pandemi