1. PRODUKTIVITAS ALAT GALI MUAT EXCAVATOR BACK HOE KOMATSU
PC2000-8 PADA KEGIATAN LOADING BATUBARA DI
LOKASI TAMBANG PT.PAMAPERSADA NUSANTARA
JOBSITE PT. ADARO INDONESIA KABUPATEN TABALONG,
KALIMANTAN SELATAN
Disusun Oleh :
Nama : Aprianto
NIM : 10.02.0032
Jurusan : Teknik Pertambangan
AKADEMI TEKNIK PEMBANGUNAN NASIONAL
BANJARBARU
2015
2. LATAR BELAKANG
Latar belakang dalam pemilihan judul ini adalah
keinginan saya untuk
mendapatkan pengetahuan dan pemahaman lebih
lanjut mengenai pola kerja alat gali muat & perhitungan
produktivitas alat gali muat.
3. TUJUaN
Menghitung cycle time alat gali muat Excavator
Komatsu PC2000-8.
Mengetahui secara aktual dan teoretis
produktivas alat gali muat Excavator Komatsu
PC2000-8.
Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
produktivitas
kerja alat gali muat Excavator Komatsu
PC2000-8 pada
4. Batasan Masalah
Hanya membahas mengenai produktivitas alat
gali muat dan faktor-faktor yang mempengaruhi
kerja alat mekanis.
5. Pendahuluan
Dalam kegiatan penambangan batubara,
peralatan tambang mutlak
dibutuhkan baik itu sebagai alat utama dalam
proses penambangan
maupun sebagai alat penunjang kegiatan
penambangan. Seperti
penggunaan peralatan mekanis pada kegiatan
penggalian batubara
dan perawatan jalan angkut di lokasi tambang
tersebut. Pada metode
tambang terbuka pengoperasian pada
umumnya menggunakan
8. ALAT GALI MUAT
Faktor yang berpengaruh terhadap produktivitas alat gali muat :
Ukuran Bucket / kapasitas Bucket
Fill Factor Bucket (Faktor pengisian bucket)
Persentasi / porsi bucket yang terisi terhadap total Kapasitas Bucket
Swell Factor (Faktor pengembangan)
Sifat fisik material yang diukur dari perubahan volume padat / bank
(Bcm) menjadi Loose (Lcm)
Cycle Time ;
Digging
Swing Isi
Dumping
Swing Kosong
9. Faktor yang mempengaruhi Cycle Time Excavator
Ukuran Mesin (makin kecil, makin cepat)
Kemudahan Penggalian
Posisi Truck (Single Side / Double Side Loading)
Kondisi Lantai kerja
Keterbatasan manuver
Ketrampilan Operator
10. Pola Kerja Alat Gali Muat
Cara pemuatan material oleh alat muat ke alat angkut ditentukan oleh kedudukan
alat muat terhadap material dan alat angkut, apakah kedudukan alat muat
tersebut berada lebih tinggi atau kedudukan kedua-duanya sama tinggi.
1. Top Loading
Kedudukan alat muat lebih tinggi dari bak truk jungkit (alat muat berada
diatas tumpukan material atau berada di atas jenjang). Cara ini hanya dipakai pada
alat muat Back Hoe. Selain itu operator lebih leluasa untuk melihat bak dan
menempatkan material.
Pola Pemuatan Top Loading
11. 2. Bottom Loading
Ketinggian atau letak alat angkut dan truk jungkit adalah sama. Cara ini dipakai
pada alat muat power shovel dalam penggalian over burden (OB).
Pola Pemuatan Bottom Loading
12. Berdasar posisi pemuatan ini dapat dibedakan menjadi tiga cara yaitu :
1. Frontal Cuts
Alat muat berhadapan dengan muka jenjang atau front penggalian dan mulai
menggali ke depan dan samping alat muat.
2. Parallel Cut With Drive-by
Alat muat bergerak melintang dan sejajar dengan front penggalian. Pada metode
ini, akses untuk alat angkut harus tersedia dari dua arah.
Pola Pemuatan Frontal Cust Pola Pemuatan Parallel Cut
With Drive-by
13. 3. Parallel cut with turn and back
Parallel cut with turn and back terdiri dari dua metode, yaitu:
- Single Spotting / Single Truck Back Up
Pada cara ini truk kedua menunggu selagi alat muat mengisi truk pertama, setelah truk
pertama berangkat, truk kedua berputar dan mundur, saat truk kedua diisi, truk ketiga
datang dan melakukan manuver, dan seterusnya.
- Double Spotting / Double Truck Back Up
Pada cara ini truk memutar dan mundur ke salah satu sisi alat muat pada waktu
alat muat mengisi truk pertama. Setelah truk pertama berangkat, alat muat
mengisi truk kedua. Ketika truk kedua dimuati, truk ketiga datang dan langsung
berputar dan mundur kearah alat muat, begitu pula seterusnya.
Parallel Cut With The Single Parallel Cut With The Double
Spotting of Trucks Spotting of Trucks
14. Waktu Edar (Cycle Time)
Waktu edar adalah waktu yang diperlukan oleh suatu alat mekanis
untuk melakukan kegiatan tertentu dari awal sampai akhir dan siap
memulai lagi. Kondisi jalan angkut, kondisi tempat kerja, dan kondisi
alat sangat mempengaruhi waktu edar dari alat muat. Waktu edar rata-rata
alat gali muat excavator adalah 25.78 detik.
15. Produktivatas adalah kemampuan suatu alat untuk menghasilkan OB atau batubara
dalam satuan waktu.
Perhitungan produktivas alat gali muat excavator
Rumus : P = Kb x Bf x Eff
Ct
Keterangan :
P = Produksi alat gali muat (Ton/jam)
Kb = Kapasitas bucket (m3)
Bf = Bucket fill factor (%)
Eff = Effisiensi kerja (%)
Ct = Cycle time (Detik)
Bj = Berat jenis
P = 12m3 x 0,83 % x 0,91 %
23,14
= 0.4150 m3/detik
= 0.4150 m3 x 3600
= 1494.26 m3/jam
Untuk mengubah material loose ke ton diketahui berat jenis
batubara adalah 1.3
= 1494.26 m3/jam x 1.3
16. Rata – rata Produktivitas Alat Gali Muat
NO Hari / Tanggal Jam (Wita) Cycle Time Produktivitas
(detik) (Ton/jam)
1 Selasa, 20 Mei 2014 09.00 – 10.00 23.14 1942.54
2 10.00 – 11.00 25.76 1744.97
3 11.00 – 12.00 24.75 1816.18
4 Rabu, 21 Mei 2014 09.00 – 10.00 25.25 1780.21
5 10.00 - 11.00 23.86 1883.92
6 11.00 – 12.00 25.91 1734.86
7 Kamis, 22 Mei 2014 10.00 – 11.00 27.23 1650.76
8 11.00 – 12.00 27.38 1641.72
9 14.00 – 15.00 24.72 1818.38
10 Jumat, 23 Mei 2014 09.00 – 10.00 25.78 1743.61
11 10.00 – 11.00 25.83 1740.24
12 Sabtu, 24 Mei 2014 09.00 – 10.00 26.60 1689.86
13 11.00 – 12.00 28.54 1574.99
14 Senin, 26 Mei 2014 09.00 – 10.00 25.22 1782.33
15 10.00 - 11.00 25.61 1755.19
16 14.00 - 15.00 26.58 1691.13
17 Senin , 02 Juni 2014 09.00 – 10.00 27.28 1647.74
18 10.00 – 11.00 27.04 1662.36
19 11.00 – 12.00 26.48 1697.52
20 14.00 – 15.00 26.13 1720.26
21 Selasa, 03 Juni 2014 10.00 – 11.00 25.39 1786.98
22 11.00 – 12.00 25.91 1734.86
23 Rabu, 04 Juni 2014 10.00 – 11.00 23.87 1883.13
24 11.00 – 12.00 24.56 1830.23
Jumlah 618.82 41953.97
Rata – rata 25.78 1748.08
17. Kesimpulan
1). Diketahui rata – rata cycle time alat gali muat
Excavator Komatsu PC2000-8 25.78 detik, terbesar
28.54 detik, terkecil 23.14 detik.
2). Diketahui rata – rata produktivitas alat gali muat
Excavator Komatsu PC2000-8 1748.08 ton/jam,
terbesar 1942.54 ton/jam, terkecil 1574.99 ton/jam.