SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Agama yang Membunuh Allah
• Wajah Yesus manakah yang harus kita
hadirkan di dalam wajah dan sikap kita?
• “Agama sebagai pembawa anugerah” menjadi
ungkapan yang semakin klise!
• “Allah orang yang hidup” hanya bermakna jika
para penganut agama menghadirkan
kehidupan di tengah ancaman kematian.
• Ketika agama menempatkan diri sebagai
pelaku kekerasan, saat itulah Allah “menjadi
mati” dan menjadi “Allah orang mati”
Berharap kepada Tuhan,
Bukan Manusia
• Ayub yang bergumul dengan sakit
penyakit dan masalah hidupnya yang
bertubi-tubi
• Tetapi, bukannya dihibur, semua orang
malah mengejek dan meninggalkannya.
• Semua orang yang dibanggakan ternyata
gagal menghadirkan kasih Allah, bahkan
menolak dan mematikan harapannya.
Berharap kepada Tuhan,
Bukan Manusia
• Kadangkala, tempat berlindung ternyata menjadi
tempat yang paling berbahaya dan mematikan.
• Ayub mengira keluarga-sahabat-tetangganya menjadi
teman dalam suka dan duka, tetapi mereka justru
memupuskan harapannya.
• Ayub berharap “Kiranya perkataanku ditulis, dicatat
dalam kitab, terpahat dengan besi pengukir dan timah
pada gunung batu untuk selama-lamanya!” (Ayb
19:24).
• Tulisan itun menjadi peringatan agar semua pembaca
tidak lagi menaruh harapannya kepada manusia.
Berharap kepada Tuhan,
Bukan Manusia
• Ayub berkata: “Tetapi aku tahu:
Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan
bangkit di atas debu. Juga sesudah kulit
tubuhku sangat rusak, tanpa dagingku
pun aku akan melihat Allah” (Ayat 25-
26).
• Ayub meneguhkan keyakinannya kepada
Tuhan bahwa Dialah Penebusnya.
Berharap kepada Tuhan,
Bukan Manusia
• “Ia akan bangkit di atas debu” menggambarkan
kehinaan dan ketidakberdayaannya yang akan
dipulihkan oleh Tuhan.
• Ayub percaya: “Aku sendiri akan melihat Tuhan
memihak kepadaku; mataku sendiri menyaksikan-
Nya dan bukan orang lain” (ayat 27).
• Karena itu hatinya sangat merindukan saatnya
Tuhan bertindak menolongnya.
• Sam Haris: “The End of Faith: Religion, Terror, and
the Future of Reason”,
• Dalam perjalanan sejarah, agama-agama hadir
membawa kekerasan, kekejaman dan kematian.
• Karena itu, Harris memandang agama sebagai
akar segala kejahatan (the root of evil).
• Ini bertolak belakang dengan berita yang
disampaikan oleh agama-agama, yang datang
membawa kehidupan dan keselamatan.
• Agama-agama dan umat beragama kerap bersaing
mengejar prestasi duniawi, kekuasaan duniawi yang
lebih hebat dan keuntungan yang lebih besar.
• Mereka mengejarnya dengan berbagai cara:
mengelabui orang lain, memaksa orang lain, merebut
kebebasan orang lain dan mengancam orang lain.
• Hal ini disebabkan oleh pemahaman yang sempit
mengenai Allah yang hidup, yang hanya berkuasa atas
hidup manusia di masa kini saja. Akibatnya, manusia
tidak memiliki rasa takut dan hormat akan Allah,
sehingga manusia terus mengejar kesenangan dan
kehormatan duniawi semata.
• Kaum Saduki: Allah hanya berkuasa di bumi ini
saja.
• Tidak ada kebangkitan orang mati
• Akibatnya, mereka membuat pengharapan
manusia hanya untuk hidup di masa kini saja.
• Manusia akhirnya hidup untuk mengejar
prestasi dan kesenangan duniawi semata.
• Kasus pernikahan levirat: Seorang wanita
secara berturut telah diperistri 7 orang
saudara selama hidup di dunia.
• Musa tidak pernah mengajarkan mengenai
kebangkitan orang mati.
• Allah hanya berkuasa atas manusia yang hidup
saja.
• Jika ada kebangkitan orang mati, tentulah
akan terjadi kekacauan relasi di dalam sorga
• Musa mengenal Allah sebagai Allah orang hidup dan
orang mati. Daialah Allah Abraham, Allah Ishak dan
Allah Yakub, yang persekutuan-Nya sepanjang masa
dengan orang-orang benar
• Setiap orang yang dianggap layak oleh Tuhan, kelak
untuk memperoleh bagian dalam kehidupan sorgawi.
• Allah adalah Allah yang hidup dan Allah orang hidup,
sebab di hadapan-Nya semua orang hidup walaupun
secara fisik telah meninggal
• Hanya bedanya, ada yang hidup untuk menikmati
kebahagiaan kekal; tetapi juga ada yang hidup untuk
kebinasaan kekal.
• Keyakinan kepada Allah yang hidup seharusnya
mengubah cara berpikir kita akan kehidupan, tidak lagi
semata mengejar kesenangan bagi diri sendiri.
• Sebagai orang beriman, kita harus berjuang
menyatakan kasih kepada Allah; dan menyatakan kasih
Allah kepada dunia, meskipun dunia terus menyebar
kebencian.
• Kita harus menyatakan kehadiran Allah yang hidup,
sekalipun dunia berusaha membunuh Allah dengan
pemahamannya yang sesat dan jalan hidupnya yang
jahat.

More Related Content

Similar to Allah Orang Yang Hidup.pptx

Apakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakal
Apakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakalApakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakal
Apakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakalhenry jaya teddy
 
76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'an
76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'an76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'an
76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'anSultan Aziansyah
 
Pelajaran 2 - beragama dan beriman (2)
Pelajaran 2  - beragama dan beriman (2)Pelajaran 2  - beragama dan beriman (2)
Pelajaran 2 - beragama dan beriman (2)Kornelis Ruben
 
KONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAM
KONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAMKONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAM
KONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAMindah sulistyaningsih
 
fdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.ppt
fdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.pptfdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.ppt
fdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.pptDienEmirats1
 
Hml. mg biasa xxxii c (10 nov 2013)
Hml. mg biasa xxxii   c (10 nov 2013)Hml. mg biasa xxxii   c (10 nov 2013)
Hml. mg biasa xxxii c (10 nov 2013)karangpanas
 
Pelajaran tentang penderitaan
Pelajaran tentang penderitaanPelajaran tentang penderitaan
Pelajaran tentang penderitaanalbertus purnomo
 

Similar to Allah Orang Yang Hidup.pptx (11)

Apakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakal
Apakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakalApakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakal
Apakah saudara sudah tahu 90 yudaskonsepygtdkmskakal
 
76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'an
76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'an76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'an
76 karakter2 yahudi dalam al-Qur'an
 
Religiositas
Religiositas Religiositas
Religiositas
 
bertarung dengan Allah
bertarung dengan Allah  bertarung dengan Allah
bertarung dengan Allah
 
Pelajaran 2 - beragama dan beriman (2)
Pelajaran 2  - beragama dan beriman (2)Pelajaran 2  - beragama dan beriman (2)
Pelajaran 2 - beragama dan beriman (2)
 
Benarkah Tuhan Ada (Seri Kurios)
Benarkah Tuhan Ada (Seri Kurios)Benarkah Tuhan Ada (Seri Kurios)
Benarkah Tuhan Ada (Seri Kurios)
 
KONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAM
KONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAMKONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAM
KONSEP KETUHANAN DAN TEOLOGI DALAM ISLAM
 
fdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.ppt
fdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.pptfdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.ppt
fdokumen.com_tauhid-5693fe9fba5cb.ppt
 
Hml. mg biasa xxxii c (10 nov 2013)
Hml. mg biasa xxxii   c (10 nov 2013)Hml. mg biasa xxxii   c (10 nov 2013)
Hml. mg biasa xxxii c (10 nov 2013)
 
Pelajaran tentang penderitaan
Pelajaran tentang penderitaanPelajaran tentang penderitaan
Pelajaran tentang penderitaan
 
Sikap terhadap palestina
Sikap terhadap palestinaSikap terhadap palestina
Sikap terhadap palestina
 

More from Marto Marbun

Maria Menyanyi.pptx
Maria Menyanyi.pptxMaria Menyanyi.pptx
Maria Menyanyi.pptxMarto Marbun
 
Orang Majus - Copy.pptx
Orang Majus - Copy.pptxOrang Majus - Copy.pptx
Orang Majus - Copy.pptxMarto Marbun
 
Kisah Yabub dan Esau Lahir.pptx
Kisah Yabub dan Esau Lahir.pptxKisah Yabub dan Esau Lahir.pptx
Kisah Yabub dan Esau Lahir.pptxMarto Marbun
 
Eskatologi Kristen.pptx
Eskatologi Kristen.pptxEskatologi Kristen.pptx
Eskatologi Kristen.pptxMarto Marbun
 
Liturgi dan Kalender Gerejawi.pptx
Liturgi dan Kalender Gerejawi.pptxLiturgi dan Kalender Gerejawi.pptx
Liturgi dan Kalender Gerejawi.pptxMarto Marbun
 
Berinvestasi Pada Hubungan.pptx
Berinvestasi Pada Hubungan.pptxBerinvestasi Pada Hubungan.pptx
Berinvestasi Pada Hubungan.pptxMarto Marbun
 
Di Bawah Sorotan.pptx
Di Bawah Sorotan.pptxDi Bawah Sorotan.pptx
Di Bawah Sorotan.pptxMarto Marbun
 
SAL 1- Ketaatan.pptx
SAL 1- Ketaatan.pptxSAL 1- Ketaatan.pptx
SAL 1- Ketaatan.pptxMarto Marbun
 
Nyanyian Maria.pptx
Nyanyian Maria.pptxNyanyian Maria.pptx
Nyanyian Maria.pptxMarto Marbun
 
Buah-buah Roh.pptx
Buah-buah Roh.pptxBuah-buah Roh.pptx
Buah-buah Roh.pptxMarto Marbun
 
Helping the Poor.pptx
Helping the Poor.pptxHelping the Poor.pptx
Helping the Poor.pptxMarto Marbun
 
4 Hal tentang Tim.ppt
4 Hal tentang Tim.ppt4 Hal tentang Tim.ppt
4 Hal tentang Tim.pptMarto Marbun
 
5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptx5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptxMarto Marbun
 
7 lessons teamwork.ppt
7 lessons teamwork.ppt7 lessons teamwork.ppt
7 lessons teamwork.pptMarto Marbun
 
5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptx5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptxMarto Marbun
 
4 lessons team.ppt
4 lessons team.ppt4 lessons team.ppt
4 lessons team.pptMarto Marbun
 
5 Types of People.pptx
5 Types of People.pptx5 Types of People.pptx
5 Types of People.pptxMarto Marbun
 

More from Marto Marbun (20)

Maria Menyanyi.pptx
Maria Menyanyi.pptxMaria Menyanyi.pptx
Maria Menyanyi.pptx
 
Orang Majus - Copy.pptx
Orang Majus - Copy.pptxOrang Majus - Copy.pptx
Orang Majus - Copy.pptx
 
Kisah Yabub dan Esau Lahir.pptx
Kisah Yabub dan Esau Lahir.pptxKisah Yabub dan Esau Lahir.pptx
Kisah Yabub dan Esau Lahir.pptx
 
Eskatologi Kristen.pptx
Eskatologi Kristen.pptxEskatologi Kristen.pptx
Eskatologi Kristen.pptx
 
Liturgi dan Kalender Gerejawi.pptx
Liturgi dan Kalender Gerejawi.pptxLiturgi dan Kalender Gerejawi.pptx
Liturgi dan Kalender Gerejawi.pptx
 
Berinvestasi Pada Hubungan.pptx
Berinvestasi Pada Hubungan.pptxBerinvestasi Pada Hubungan.pptx
Berinvestasi Pada Hubungan.pptx
 
Di Bawah Sorotan.pptx
Di Bawah Sorotan.pptxDi Bawah Sorotan.pptx
Di Bawah Sorotan.pptx
 
SAL 1- Ketaatan.pptx
SAL 1- Ketaatan.pptxSAL 1- Ketaatan.pptx
SAL 1- Ketaatan.pptx
 
Nyanyian Maria.pptx
Nyanyian Maria.pptxNyanyian Maria.pptx
Nyanyian Maria.pptx
 
SAL 2.pptx
SAL 2.pptxSAL 2.pptx
SAL 2.pptx
 
Buah-buah Roh.pptx
Buah-buah Roh.pptxBuah-buah Roh.pptx
Buah-buah Roh.pptx
 
Buah ROh.pptx
Buah ROh.pptxBuah ROh.pptx
Buah ROh.pptx
 
Helping the Poor.pptx
Helping the Poor.pptxHelping the Poor.pptx
Helping the Poor.pptx
 
4 Hal tentang Tim.ppt
4 Hal tentang Tim.ppt4 Hal tentang Tim.ppt
4 Hal tentang Tim.ppt
 
We Need Them.pptx
We Need Them.pptxWe Need Them.pptx
We Need Them.pptx
 
5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptx5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptx
 
7 lessons teamwork.ppt
7 lessons teamwork.ppt7 lessons teamwork.ppt
7 lessons teamwork.ppt
 
5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptx5 tipe manusia.pptx
5 tipe manusia.pptx
 
4 lessons team.ppt
4 lessons team.ppt4 lessons team.ppt
4 lessons team.ppt
 
5 Types of People.pptx
5 Types of People.pptx5 Types of People.pptx
5 Types of People.pptx
 

Recently uploaded

PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptxPERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptxAfifahNuri
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSRobert Siby
 
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptxPRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptxSaeful Malik
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfDianNovitaMariaBanun1
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Adam Hiola
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRobert Siby
 

Recently uploaded (6)

PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptxPERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
PERAN FILSAFAT ILMU SEBAGAI LANDASAN PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN.pptx
 
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUSWJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
WJIHS #44 - Renungan masa COVID-19 - MUREX - DARAH UNGU YESUS KRISTUS
 
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptxPRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
PRAKTEK ADAB-ADAB JAMAAH HAJI DAN UMROH.pptx
 
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdfPenampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
Penampakan Yesus setelah kebangkitan Lengkap.pdf
 
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
Sekolah Sabat - Triwulan 2 2024 - Pelajaran 5
 
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 ShortRenungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
Renungan Doa Subuh EIUC July 2024 Mazmur 88 Short
 

Allah Orang Yang Hidup.pptx

  • 1.
  • 2.
  • 3. Agama yang Membunuh Allah • Wajah Yesus manakah yang harus kita hadirkan di dalam wajah dan sikap kita? • “Agama sebagai pembawa anugerah” menjadi ungkapan yang semakin klise! • “Allah orang yang hidup” hanya bermakna jika para penganut agama menghadirkan kehidupan di tengah ancaman kematian. • Ketika agama menempatkan diri sebagai pelaku kekerasan, saat itulah Allah “menjadi mati” dan menjadi “Allah orang mati”
  • 4. Berharap kepada Tuhan, Bukan Manusia • Ayub yang bergumul dengan sakit penyakit dan masalah hidupnya yang bertubi-tubi • Tetapi, bukannya dihibur, semua orang malah mengejek dan meninggalkannya. • Semua orang yang dibanggakan ternyata gagal menghadirkan kasih Allah, bahkan menolak dan mematikan harapannya.
  • 5. Berharap kepada Tuhan, Bukan Manusia • Kadangkala, tempat berlindung ternyata menjadi tempat yang paling berbahaya dan mematikan. • Ayub mengira keluarga-sahabat-tetangganya menjadi teman dalam suka dan duka, tetapi mereka justru memupuskan harapannya. • Ayub berharap “Kiranya perkataanku ditulis, dicatat dalam kitab, terpahat dengan besi pengukir dan timah pada gunung batu untuk selama-lamanya!” (Ayb 19:24). • Tulisan itun menjadi peringatan agar semua pembaca tidak lagi menaruh harapannya kepada manusia.
  • 6. Berharap kepada Tuhan, Bukan Manusia • Ayub berkata: “Tetapi aku tahu: Penebusku hidup, dan akhirnya Ia akan bangkit di atas debu. Juga sesudah kulit tubuhku sangat rusak, tanpa dagingku pun aku akan melihat Allah” (Ayat 25- 26). • Ayub meneguhkan keyakinannya kepada Tuhan bahwa Dialah Penebusnya.
  • 7. Berharap kepada Tuhan, Bukan Manusia • “Ia akan bangkit di atas debu” menggambarkan kehinaan dan ketidakberdayaannya yang akan dipulihkan oleh Tuhan. • Ayub percaya: “Aku sendiri akan melihat Tuhan memihak kepadaku; mataku sendiri menyaksikan- Nya dan bukan orang lain” (ayat 27). • Karena itu hatinya sangat merindukan saatnya Tuhan bertindak menolongnya.
  • 8. • Sam Haris: “The End of Faith: Religion, Terror, and the Future of Reason”, • Dalam perjalanan sejarah, agama-agama hadir membawa kekerasan, kekejaman dan kematian. • Karena itu, Harris memandang agama sebagai akar segala kejahatan (the root of evil). • Ini bertolak belakang dengan berita yang disampaikan oleh agama-agama, yang datang membawa kehidupan dan keselamatan.
  • 9. • Agama-agama dan umat beragama kerap bersaing mengejar prestasi duniawi, kekuasaan duniawi yang lebih hebat dan keuntungan yang lebih besar. • Mereka mengejarnya dengan berbagai cara: mengelabui orang lain, memaksa orang lain, merebut kebebasan orang lain dan mengancam orang lain. • Hal ini disebabkan oleh pemahaman yang sempit mengenai Allah yang hidup, yang hanya berkuasa atas hidup manusia di masa kini saja. Akibatnya, manusia tidak memiliki rasa takut dan hormat akan Allah, sehingga manusia terus mengejar kesenangan dan kehormatan duniawi semata.
  • 10. • Kaum Saduki: Allah hanya berkuasa di bumi ini saja. • Tidak ada kebangkitan orang mati • Akibatnya, mereka membuat pengharapan manusia hanya untuk hidup di masa kini saja. • Manusia akhirnya hidup untuk mengejar prestasi dan kesenangan duniawi semata.
  • 11. • Kasus pernikahan levirat: Seorang wanita secara berturut telah diperistri 7 orang saudara selama hidup di dunia. • Musa tidak pernah mengajarkan mengenai kebangkitan orang mati. • Allah hanya berkuasa atas manusia yang hidup saja. • Jika ada kebangkitan orang mati, tentulah akan terjadi kekacauan relasi di dalam sorga
  • 12. • Musa mengenal Allah sebagai Allah orang hidup dan orang mati. Daialah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, yang persekutuan-Nya sepanjang masa dengan orang-orang benar • Setiap orang yang dianggap layak oleh Tuhan, kelak untuk memperoleh bagian dalam kehidupan sorgawi. • Allah adalah Allah yang hidup dan Allah orang hidup, sebab di hadapan-Nya semua orang hidup walaupun secara fisik telah meninggal • Hanya bedanya, ada yang hidup untuk menikmati kebahagiaan kekal; tetapi juga ada yang hidup untuk kebinasaan kekal.
  • 13. • Keyakinan kepada Allah yang hidup seharusnya mengubah cara berpikir kita akan kehidupan, tidak lagi semata mengejar kesenangan bagi diri sendiri. • Sebagai orang beriman, kita harus berjuang menyatakan kasih kepada Allah; dan menyatakan kasih Allah kepada dunia, meskipun dunia terus menyebar kebencian. • Kita harus menyatakan kehadiran Allah yang hidup, sekalipun dunia berusaha membunuh Allah dengan pemahamannya yang sesat dan jalan hidupnya yang jahat.