SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
DESEMINASI TEMPLATE KEBIJAKAN DAN
PEDOMAN MANAJEMEN RISIKO
GORONTALO, 31 MARET 2023
OLEH : MAHENDRO BAWONO YUDHO,
KORWAS AKUNTAN NEGARA PERW BPKP PROV GORONTALO
Fungsi MR
Definisi
Kebijakan Manajemen Risiko BUMD
merupakan kebijakan direksi yang
bertujuan memberikan kesamaan
pemahaman guna meningkatkan kualitas
Penerapan Manajemen Risiko BUMD
Manajemen Risiko adalah proses proaktif
dan kontinu meliputi identifikasi, analisis,
evaluasi, pengendalian, informasi
komunikasi, pemantauan dan pelaporan
risiko, termasuk berbagai strategi yang
dijalankan untuk mengelola risiko dan
potensinya.
PENYUSUNAN INFRASTRUKTUR DAN INTERNALISASI
KEBIJAKAN MR BUMD
Tim
penyusun
draft Keb
MR
Templete
Keb MR
Draft
Kebijakan
MR
DIREKSI
Sosialisasi
dan
Pelaksanaan
FINAL
Kebijakan
MR
DEWAS/KO
M
Evaluasi
Efektivitas oleh
Direksi
PENYUSUNAN
INFRASTRUKTUR
KEBIJAKAN
MR
BUMD
Pembahasan dan finalisasi pada Direksi dan Dewan Pengawas/Komisaris
Penyampaian draf Kebijakan
a. Draft Kebijakan MR kepada Direksi untuk menjadi bahan usulan Direksi
kepada Dewan Pengawas. Dasar rujukan utama adalah ISO 31000:2018
tentang Pedoman Manajemen Risiko, Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun
2017 Tentang BUMD dan referensi dari best practices yang tersedia pada
perusahaan-perusahaan yang sudah menerapkannya lebih dahulu
b. Direksi melakukan pembahasan kecukupan dan kelengkapan draf Kebijakan
Manajemen Risiko berdasarkan Anggaran Dasar, Keputusan Kepala
Daerah, Peraturan Teknis terkait, dan referensi lainnya yang relevan, untuk
selanjutnya dilakukan penyesuaian seperlunya dan menandatanganinya.
Internalisasi Kebijakan Manajemen Risiko
a. Unit kerja melakukan sosialisasi Kebijakan
Manajemen Risiko di lingkungan internal
melalui dalam bentuk tatap muka atau media
informasi lainnya.
b. Direksi melakukan evaluasi secara periodik
terkait efektivitas Kebijakan Manajemen
Risiko dan melakukan improvement bilamana
diperlukan seandainya ada perubahan
lingkungan yang terjadi.
Penyiapan Draf Kebijakan
Manajemen Risiko (MR)
Dilakukan penyesuaian template
oleh tim teknis BLU/D, dan
menyampaikan hasil
penyesuaian kepada Direksi
1
2
3
BATANG TUBUH TEMPLATE KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO (MR)
BAB I KETENTUAN
UMUM
Berisi definisi
istilah-istilah yang
sering digunakan di
templete ini
BAB II
PENGORGANISASIAN
1.Organisasi
Manajemen
Risiko
2.Ruang Lingkup
BAB Ill TAHAPAN
MANAJEMEN RISIKO
1.Komunikasi dan
Konsultasi
2.Penetapan Konteks
3.Penilaian Risiko
4.Penanganan Risiko
5.Monitoring dan
Evaluasi
BAB IV REGISTER
RISIKO (RISK REGISTER)
REGISTER RISIKO
(RISK REGISTER)
BAB V PENUTUP
ORGANISASI MANAJEMEN RISIKO
Organisasi Manajemen Risiko dibentuk untuk
mengelola risiko secara sehat dan
berkesinambungan, terdiri dari
• Komite Pengelolaan Risiko (KPR)
• Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKPMR)
• Satuan Kerja Operasional/unit pemilik risiko (Risk-
Taking Unit)
• Merumuskan kebijakan, arahan, serta menetapkan hal-hal terkait
keputusan strategis yang menyimpang dari prosedur normal;
• Melakukan pembinaan terhadap pengelolaan risiko BUMD yang meliputi
sosialisasi, bimbingan, supervisi, dan pelatihan pengelolaan Risiko di
lingkungan BUMD
• Membuat Laporan Semesteran dan Tahunan Kegiatan pembinaan
pengelolaan risiko yang disampaikan kepada Gubernur/Bupati/Walikota
Komite Pengelolaan Risiko
(KPR) memiliki wewenang
dan tanggung jawab
sebagai berikut :
• Memantau dan mengevaluasi implementasi kebijakan dan strategi
manajemen risiko yang telah disetujui oleh Direksi
• Memantau posisi/eksposur risiko secara keseluruhan, per jenis risiko dan
per aktivitas fungsional
• Mengevaluasi keakuratan model dan validitas data yang digunakan dalam
pengukuran risiko
• Memberikan rekomendasi untuk perbaikan kebijakan mananemen resiko
kepada Komite Pengelolaan Risiko
Satuan Kerja Manajemen
Risiko (SKPMR) memiliki
wewenang dan tanggung
jawab:
Satuan Kerja Operasional/unit pemilik risiko (Risk-Taking Unit)
memiliki wewenang dan tanggung jawab melaksanakan SOP dan
mengendalikan risiko di unit kerjanya
Penetapan Kontek
Dilakukan dengan menjabarkan
kondisi lingkungan internal dan
eksternal BUMD, visi dan misi
BUMD, serta tugas pokok dan
fungsi BUMD.
Penilaian Risiko
Identifikasi
Risiko
Analisis Risiko Evaluasi
Risiko
1 2 3
TEMPLATE PEDOMAN MR
Definisi Pedoman MR
Pedoman Manajemen Risiko merupakan
acuan penerapan Manajemen Risiko
Perseroan yang memuat landasan
kebijakan bagi operasionalisasi fungsi
dan proses manajemen risiko,
mendefinisikan peran dan tanggung
jawab masing-masing organ BUMD
yang terlibat dalam manajemen risiko,
dan mengatur penerapan manajemen
risiko yang berbasis ISO 31000:2018 di
lingkungan perusahaan.
FINALISASI DAN INTERNALISASI
PEDOMAN PENERAPAN MR
TERINTEGRASI
Tahap 1
Pembahasan dan
Finalisasi pada
Direksi dan Dewas
Tahap 2 Tahap 3
Penyiapan draft
Pedoman
Penerapan MR
Terintegrasi
Pembahasan dan
Finalisasi pada
Direksi dan Dewas
PEMBAHASAN DAN FINALISASI OLEH DIREKSI DAN DEWAS/KOM
• PP Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD
• Permendagri Nomor 118 2018 tentang
Rencana Bisnis, Rencana Kerja dan Anggaran,
Kerjasama, Pelaporan dan Evaluasi BUMD
• ISO 31000:2018 Tentang Pedoman MR
• dan referensi dari best practices yang
tersedia pada unit kerja-unit kerja yang sudah
menerapkannya lebih dahulu.
Penyampaian draf Pedoman Penerapan MR Terintegrasi kepada
Direksi untuk menjadi bahan usulan Direksi kepada Dewan
Pengawas/Komisaris
Direksi melakukan pembahasan kecukupan dan kelengkapan draf
Pedoman Penerapan MR Terintegrasi berdasarkan Anggaran Dasar,
Perda Pendirian Perusahaan, Peraturan Teknis terkait, dan referensi
lainnya yang relevan, untuk selanjutnya dilakukan penyesuaian
seperlunya.
Direksi menyampaikan usulan Pedoman Penerapan MR Terintegrasi
kepada Dewan Pengawas/Komisaris untuk menjadi Pedoman
Penerapan MR Terintegrasi BUMD
Dewan Pengawas/Komisaris dan Direksi melakukan pembahasan dan
selanjutnya dilakukan penyesuaian seperlunya atas arahan dan
masukan Dewan Pengawas/Komisaris.
Direksi dan Dewan Pengawas menyampaikan dokumen Pedoman
Penerapan MR Terintegrasi untuk mendapat persetujuan KPM/RUPS
sebelum Direksi dan Dewan Pengawas/Komisaris menandatanganinya
BUMD melakukan sosialisasi
Pedoman Penerapan MR
Terintegrasi di lingkungan
internal dalam bentuk tatap
muka atau media informasi
lainnya.
Direksi menyusun atau
melengkapi petunjuk teknis
pelaksanaan Pedoman
Penerapan MR Terintegrasi,
baik dalam bentuk SOP
maupun standar, untuk
menjadi acuan dalam
pelaksanaan proses bisnis.
Direksi melakukan evaluasi
secara periodik terkait
efektivitas pelaksanaan
Pedoman Penerapan MR
Terintegrasi dan melakukan
improvement seperlunya
dikaitkan dengan perubahan
lingkungan yang terjadi
Internalisasi Pedoman Penerapan MR Terintegrasi
BATANG TUBUH TEMPLATE PEDOMAN
PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO
BAB 1 Pendahuluan
BAB 2 Prinsip dan Kerangka Kerja MR
BAB 3 Proses Manajemen Risiko
BAB I PENDAHULUAN
• Gambaran ringkat risiko dan MR
LATAR BELAKANG
• Peraturan yang menjadi dasar BUMD dalam melaksanakan
manajemen risiko
PERATURAN DAN STANDAR
YANG DIGUNAKAN
• Penjelasan ringkas mengenai perusahaan spt Visi, Misi,
Bidang Kerja dsb
PROFIL PERUSAHAAN
• Ruang lingkup, maksud dan tujuan pengelolaan serta
manfaat MR
RUANG LINGKUP, MAKSUD,
TUJUAN SERTA MANFAAT MR
• Tujuan penyusunan pedoman MR
TUJUAN PENYUSUNAN
PEDOMAN MR
• Komponen MR menurut SNI ISO 31000:2018
KOMPONEN MR
ISTILAH DAN DEFINISI
RUANG LINGKUP, MAKSUD, TUJUAN DAN MANFAAT MR
Ruang Lingkup
•Manajemen risiko diterapkan pada seluruh aktivitas operasional dan non operasional
yang dilaksanakan BUMD ..... agar dapat mengurangi secara optimal berbagai gangguan
dan/atau berbagai kejadian yang dapat menimbulkan kerugian/gagalnya pencapaian
tujuan Perusahaan.
Maksud dan Tujuan
•Meningkatkan kemungkinan pencapaian sasaran BUMD dan peningkatan kinerja.
•Mendorong manajemen yang proaktif dan antisipatif.
•Memberikan dasar yang kuat dalam pengambilan keputusan dan perencanaan.
•Meningkatkan efektivitas alokasi dan efisiensi penggunan sumber daya organisasi.
•Meningkatkan kepatuhan kepada regulasi.
•Meningkatkan kepercayaan para pemangku kepentingan.
•Meningkatkan ketahanan BUMD dari gangguan internal dan ekstemal.
Manfaat
•Meningkatnya kesempatan memanfaatkan peluang.
•Meningkatnya kualitas perencanaan dan meningkatnya pencapaian kinerja.
•Meningkatnya hubungan baik dengan pemangku kepentingan.
•Meningkatnya kualitas pengambilan keputusan.
•Meningkatnya reputasi Perusahaan.
•Meningkatnya rasa aman bagi Direksi, Kepala Bagian dan seluruh karyawan.
•Meningkatnya akuntabilitas dan tata kelola Perusahaan
KOMPONEN MR menurut
SNI ISO 31000:2018
Prinsip-prinsip manajemen risiko.
Kerangka kerja manajemen risiko.
Proses manajemen risiko.
Menciptak
an dan
melindungi
nilai
Bagian
terpadu
dari semua
proses
dalam
organisasi
Bagian dari
pengambila
n
keputusan
Eksplisit
ditujukan
pada
ketidakpast
ian
Sistematis
terstruktu
dan tepat
waktu
Berdasarka
n informasi
terbaik
yang
tersedia
Desesuaika
n dengan
pengguna
Memperti
mbangkan
faktor
manusia
dan budaya
Transparan
dan inklusif
Dinamis
berulang
dan
responsif
terhadap
perubahan
Memfasilit
asi
perbaikan
terus
menerus
dari
organisasi
Mandat dan
Komitmen
Rancangan
kerangka kerja
untuk
mengelola risiko
Pengemplementasian
MR
Perbaikan
berkelanjutan thd
kerangka kerja
Pemantauan dan
tinjauan suatu
kerangka kerja
BAB II PRINSIP DAN KERANGKA KERJA
BAB III
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB II PRINSIP DAN
KERANGKA KERJA MR
Prinsip Manajemen Risiko
Kerangka Kerja Manajemen Risiko
BAB III PROSES MANAJEMEN
RISIKO
BAB IV PELAKSANAAN MANAJEMEN RISIKO
A. Kerangka Kerja Manajemen Risiko
BAB IV PELAKSANAAN MR
B. Proses Manajemen Risiko Terintegrasi
Evaluasi risiko adalah proses membandingkan
antara hasil analisa risiko dengan kriteria risiko
untuk menentukan apakah risiko dapat diterima
atau ditoleransi
Analisis risiko memberikan masukan mengambil
risiko untuk dilakukan evaluasi dan keputusan
apakah risiko perlu ditangani, dan metode
penanganan yang paling tepat
Tujuan dari langkah ini adalah untuk
menghasilkan daftar lengkap risiko
berdasarkan peristiwa yang mungkin
mendukung, meningkatkan, mencegah,
menurunkan, mempercepat atau menunda
pencapaian tujuan
Contoh templete
BAB V PENCATATAN DAN
PELAPORAN
Pencatatan dan pelaporan bertujuan untuk
mengomunikasikan aktivitas manajemen risiko dan
hasil keluaran dari manajemen risiko ke seluruh
organisasi, memberikan informasi untuk pengambilan
keputusan, meningkatkan aktivitas manajemen risiko,
dan membantu interaksi dengan pemangku
kepentingan, termasuk pihak yang memiliki tanggung
jawab dan akuntabilitas untuk aktivitas manajemen
risiko.
Pencatatan atas pelaksanaan Manajemen Risiko Terintegrasi
atas kemajuan dari kegiatan, tindakan atau sistem dilakukan
untuk mengidentifkasi perubahan-perubahan yang terjadi
BAB V PENCATATAN DAN PELAPORAN
Laporan profil risiko merupakan
kumpulan risiko kunci yang
disusun masing-masing satuan
kerja. Pelaporan profil risiko
dilaksanakan setiap tahun
anggaran pada saat
penyusunan Program Kerja
tahunan
Laporan proses manajemen
risiko pada masing-masing
satuan kerja yang memuat
informasi mengenai risiko kunci
yang dikelola, rencana
mitigasi/pengelolaan, dan
realisasi mitigasi/pengelolaan
Risiko yang telah dijalankan.
Laporan pemantauan dan
evaluasi proses manajemen
risiko pada masing-masing
satuan kerja minimal 6 bulan
sekali, merupakan hasil
pemantauan
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to MR BUMD

Materi Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aa
Materi Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aaMateri Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aa
Materi Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aaKatherineMaulidina1
 
Paparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptx
Paparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptxPaparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptx
Paparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptxperencanaandanpelapo2
 
BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...AHMAD SULTONI
 
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdfAdiWirajaya2
 
Materi Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdf
Materi Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdfMateri Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdf
Materi Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdfMuhReperizaFurqon
 
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdfssuser653061
 
PEMAPARAN & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).
PEMAPARAN  & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).PEMAPARAN  & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).
PEMAPARAN & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).Kanaidi ken
 
MANAJEMEN STRATEGI.pdf
MANAJEMEN STRATEGI.pdfMANAJEMEN STRATEGI.pdf
MANAJEMEN STRATEGI.pdfhpxk24k4jm
 
Struktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptx
Struktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptxStruktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptx
Struktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptxFosuX
 
Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...
Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...
Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...Kanaidi ken
 
Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...
Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...
Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...Diane Christina
 
ADRO_Annual Report_2019_lamp.pdf
ADRO_Annual Report_2019_lamp.pdfADRO_Annual Report_2019_lamp.pdf
ADRO_Annual Report_2019_lamp.pdfannisalahjie1
 
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...Lia Sapoean
 
Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...
Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP  _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP  _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...
Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...Kanaidi ken
 
Evaluasi Proper Overview.pptx
Evaluasi Proper Overview.pptxEvaluasi Proper Overview.pptx
Evaluasi Proper Overview.pptxBustan6
 
(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...
(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...
(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...Kanaidi ken
 
Modul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdf
Modul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdfModul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdf
Modul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdfDODDY LOMBARDO, ST, MM, CRP
 

Similar to MR BUMD (20)

Materi Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aa
Materi Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aaMateri Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aa
Materi Sosialisasi MR Setditjen CK 2023 aa
 
20122023-Sosialisasi Juknis RMI-Final.pdf
20122023-Sosialisasi Juknis RMI-Final.pdf20122023-Sosialisasi Juknis RMI-Final.pdf
20122023-Sosialisasi Juknis RMI-Final.pdf
 
Paparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptx
Paparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptxPaparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptx
Paparan MR_Inspektorat - Forum OPD Dinkes 2024 RR.pptx
 
BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...
BE & GG, Ahmad Sultoni, Hapzi Ali, Executive and Director, Universitas Mercub...
 
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
5. Materi - Elfin Elyas - Penerapan Manajemen Risiko pada Kemendagri.pdf
 
OPTIMALISASI KONSULTASI APIP.pdf
OPTIMALISASI KONSULTASI APIP.pdfOPTIMALISASI KONSULTASI APIP.pdf
OPTIMALISASI KONSULTASI APIP.pdf
 
Materi Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdf
Materi Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdfMateri Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdf
Materi Manajemen Risiko di Lingkungan DJCK - Direktur KI (1).pdf
 
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
3._Proses_Manajemen_risiko_Arjaty_Daud_2023[1].pdf
 
PEMAPARAN & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).
PEMAPARAN  & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).PEMAPARAN  & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).
PEMAPARAN & Link2 MATERI Training"RISK MANAGEMENT" (Based ISO 31000_2018).
 
MANAJEMEN STRATEGI.pdf
MANAJEMEN STRATEGI.pdfMANAJEMEN STRATEGI.pdf
MANAJEMEN STRATEGI.pdf
 
Struktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptx
Struktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptxStruktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptx
Struktur_CG_pada_PT_Astra_dan_prinsip_OE.pptx
 
Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...
Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...
Pelatihan (Ketentuan TERBARU)_ "Prinsip dan Penerapan TATA KELOLA BUMN" (Perm...
 
Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...
Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...
Manajemen Risiko berbasis Good Governance bagi Badan Penyelenggara Jaminan So...
 
ADRO_Annual Report_2019_lamp.pdf
ADRO_Annual Report_2019_lamp.pdfADRO_Annual Report_2019_lamp.pdf
ADRO_Annual Report_2019_lamp.pdf
 
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...
Si pi, nurul hidayati yuliani, hapzi ali, cobit, coso dan erm di perusahaan, ...
 
Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...
Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP  _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP  _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...
Evaluasi Pelaksanaan RJPP dan RKAP _ BimTek "Penyusunan Rencana Kerja dan An...
 
Rizky CP_LAP.pdf
Rizky CP_LAP.pdfRizky CP_LAP.pdf
Rizky CP_LAP.pdf
 
Evaluasi Proper Overview.pptx
Evaluasi Proper Overview.pptxEvaluasi Proper Overview.pptx
Evaluasi Proper Overview.pptx
 
(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...
(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...
(2022) Silabus Training "Metode dan Teknik Penyusunan BUSINESS DEVELOPMENT PL...
 
Modul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdf
Modul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdfModul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdf
Modul Sertifikasi Penilaian RMI Batch II updated 070324 1800.pdf
 

MR BUMD

  • 1. DESEMINASI TEMPLATE KEBIJAKAN DAN PEDOMAN MANAJEMEN RISIKO GORONTALO, 31 MARET 2023 OLEH : MAHENDRO BAWONO YUDHO, KORWAS AKUNTAN NEGARA PERW BPKP PROV GORONTALO
  • 3. Definisi Kebijakan Manajemen Risiko BUMD merupakan kebijakan direksi yang bertujuan memberikan kesamaan pemahaman guna meningkatkan kualitas Penerapan Manajemen Risiko BUMD Manajemen Risiko adalah proses proaktif dan kontinu meliputi identifikasi, analisis, evaluasi, pengendalian, informasi komunikasi, pemantauan dan pelaporan risiko, termasuk berbagai strategi yang dijalankan untuk mengelola risiko dan potensinya.
  • 4. PENYUSUNAN INFRASTRUKTUR DAN INTERNALISASI KEBIJAKAN MR BUMD Tim penyusun draft Keb MR Templete Keb MR Draft Kebijakan MR DIREKSI Sosialisasi dan Pelaksanaan FINAL Kebijakan MR DEWAS/KO M Evaluasi Efektivitas oleh Direksi
  • 5. PENYUSUNAN INFRASTRUKTUR KEBIJAKAN MR BUMD Pembahasan dan finalisasi pada Direksi dan Dewan Pengawas/Komisaris Penyampaian draf Kebijakan a. Draft Kebijakan MR kepada Direksi untuk menjadi bahan usulan Direksi kepada Dewan Pengawas. Dasar rujukan utama adalah ISO 31000:2018 tentang Pedoman Manajemen Risiko, Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2017 Tentang BUMD dan referensi dari best practices yang tersedia pada perusahaan-perusahaan yang sudah menerapkannya lebih dahulu b. Direksi melakukan pembahasan kecukupan dan kelengkapan draf Kebijakan Manajemen Risiko berdasarkan Anggaran Dasar, Keputusan Kepala Daerah, Peraturan Teknis terkait, dan referensi lainnya yang relevan, untuk selanjutnya dilakukan penyesuaian seperlunya dan menandatanganinya. Internalisasi Kebijakan Manajemen Risiko a. Unit kerja melakukan sosialisasi Kebijakan Manajemen Risiko di lingkungan internal melalui dalam bentuk tatap muka atau media informasi lainnya. b. Direksi melakukan evaluasi secara periodik terkait efektivitas Kebijakan Manajemen Risiko dan melakukan improvement bilamana diperlukan seandainya ada perubahan lingkungan yang terjadi. Penyiapan Draf Kebijakan Manajemen Risiko (MR) Dilakukan penyesuaian template oleh tim teknis BLU/D, dan menyampaikan hasil penyesuaian kepada Direksi 1 2 3
  • 6. BATANG TUBUH TEMPLATE KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO (MR) BAB I KETENTUAN UMUM Berisi definisi istilah-istilah yang sering digunakan di templete ini BAB II PENGORGANISASIAN 1.Organisasi Manajemen Risiko 2.Ruang Lingkup BAB Ill TAHAPAN MANAJEMEN RISIKO 1.Komunikasi dan Konsultasi 2.Penetapan Konteks 3.Penilaian Risiko 4.Penanganan Risiko 5.Monitoring dan Evaluasi BAB IV REGISTER RISIKO (RISK REGISTER) REGISTER RISIKO (RISK REGISTER) BAB V PENUTUP
  • 7. ORGANISASI MANAJEMEN RISIKO Organisasi Manajemen Risiko dibentuk untuk mengelola risiko secara sehat dan berkesinambungan, terdiri dari • Komite Pengelolaan Risiko (KPR) • Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKPMR) • Satuan Kerja Operasional/unit pemilik risiko (Risk- Taking Unit)
  • 8. • Merumuskan kebijakan, arahan, serta menetapkan hal-hal terkait keputusan strategis yang menyimpang dari prosedur normal; • Melakukan pembinaan terhadap pengelolaan risiko BUMD yang meliputi sosialisasi, bimbingan, supervisi, dan pelatihan pengelolaan Risiko di lingkungan BUMD • Membuat Laporan Semesteran dan Tahunan Kegiatan pembinaan pengelolaan risiko yang disampaikan kepada Gubernur/Bupati/Walikota Komite Pengelolaan Risiko (KPR) memiliki wewenang dan tanggung jawab sebagai berikut : • Memantau dan mengevaluasi implementasi kebijakan dan strategi manajemen risiko yang telah disetujui oleh Direksi • Memantau posisi/eksposur risiko secara keseluruhan, per jenis risiko dan per aktivitas fungsional • Mengevaluasi keakuratan model dan validitas data yang digunakan dalam pengukuran risiko • Memberikan rekomendasi untuk perbaikan kebijakan mananemen resiko kepada Komite Pengelolaan Risiko Satuan Kerja Manajemen Risiko (SKPMR) memiliki wewenang dan tanggung jawab: Satuan Kerja Operasional/unit pemilik risiko (Risk-Taking Unit) memiliki wewenang dan tanggung jawab melaksanakan SOP dan mengendalikan risiko di unit kerjanya
  • 9.
  • 10. Penetapan Kontek Dilakukan dengan menjabarkan kondisi lingkungan internal dan eksternal BUMD, visi dan misi BUMD, serta tugas pokok dan fungsi BUMD.
  • 11.
  • 14. Definisi Pedoman MR Pedoman Manajemen Risiko merupakan acuan penerapan Manajemen Risiko Perseroan yang memuat landasan kebijakan bagi operasionalisasi fungsi dan proses manajemen risiko, mendefinisikan peran dan tanggung jawab masing-masing organ BUMD yang terlibat dalam manajemen risiko, dan mengatur penerapan manajemen risiko yang berbasis ISO 31000:2018 di lingkungan perusahaan.
  • 15. FINALISASI DAN INTERNALISASI PEDOMAN PENERAPAN MR TERINTEGRASI Tahap 1 Pembahasan dan Finalisasi pada Direksi dan Dewas Tahap 2 Tahap 3 Penyiapan draft Pedoman Penerapan MR Terintegrasi Pembahasan dan Finalisasi pada Direksi dan Dewas
  • 16. PEMBAHASAN DAN FINALISASI OLEH DIREKSI DAN DEWAS/KOM • PP Nomor 54 Tahun 2017 tentang BUMD • Permendagri Nomor 118 2018 tentang Rencana Bisnis, Rencana Kerja dan Anggaran, Kerjasama, Pelaporan dan Evaluasi BUMD • ISO 31000:2018 Tentang Pedoman MR • dan referensi dari best practices yang tersedia pada unit kerja-unit kerja yang sudah menerapkannya lebih dahulu. Penyampaian draf Pedoman Penerapan MR Terintegrasi kepada Direksi untuk menjadi bahan usulan Direksi kepada Dewan Pengawas/Komisaris Direksi melakukan pembahasan kecukupan dan kelengkapan draf Pedoman Penerapan MR Terintegrasi berdasarkan Anggaran Dasar, Perda Pendirian Perusahaan, Peraturan Teknis terkait, dan referensi lainnya yang relevan, untuk selanjutnya dilakukan penyesuaian seperlunya. Direksi menyampaikan usulan Pedoman Penerapan MR Terintegrasi kepada Dewan Pengawas/Komisaris untuk menjadi Pedoman Penerapan MR Terintegrasi BUMD Dewan Pengawas/Komisaris dan Direksi melakukan pembahasan dan selanjutnya dilakukan penyesuaian seperlunya atas arahan dan masukan Dewan Pengawas/Komisaris. Direksi dan Dewan Pengawas menyampaikan dokumen Pedoman Penerapan MR Terintegrasi untuk mendapat persetujuan KPM/RUPS sebelum Direksi dan Dewan Pengawas/Komisaris menandatanganinya
  • 17. BUMD melakukan sosialisasi Pedoman Penerapan MR Terintegrasi di lingkungan internal dalam bentuk tatap muka atau media informasi lainnya. Direksi menyusun atau melengkapi petunjuk teknis pelaksanaan Pedoman Penerapan MR Terintegrasi, baik dalam bentuk SOP maupun standar, untuk menjadi acuan dalam pelaksanaan proses bisnis. Direksi melakukan evaluasi secara periodik terkait efektivitas pelaksanaan Pedoman Penerapan MR Terintegrasi dan melakukan improvement seperlunya dikaitkan dengan perubahan lingkungan yang terjadi Internalisasi Pedoman Penerapan MR Terintegrasi
  • 18. BATANG TUBUH TEMPLATE PEDOMAN PENERAPAN MANAJEMEN RISIKO BAB 1 Pendahuluan BAB 2 Prinsip dan Kerangka Kerja MR BAB 3 Proses Manajemen Risiko
  • 19. BAB I PENDAHULUAN • Gambaran ringkat risiko dan MR LATAR BELAKANG • Peraturan yang menjadi dasar BUMD dalam melaksanakan manajemen risiko PERATURAN DAN STANDAR YANG DIGUNAKAN • Penjelasan ringkas mengenai perusahaan spt Visi, Misi, Bidang Kerja dsb PROFIL PERUSAHAAN • Ruang lingkup, maksud dan tujuan pengelolaan serta manfaat MR RUANG LINGKUP, MAKSUD, TUJUAN SERTA MANFAAT MR • Tujuan penyusunan pedoman MR TUJUAN PENYUSUNAN PEDOMAN MR • Komponen MR menurut SNI ISO 31000:2018 KOMPONEN MR ISTILAH DAN DEFINISI
  • 20. RUANG LINGKUP, MAKSUD, TUJUAN DAN MANFAAT MR Ruang Lingkup •Manajemen risiko diterapkan pada seluruh aktivitas operasional dan non operasional yang dilaksanakan BUMD ..... agar dapat mengurangi secara optimal berbagai gangguan dan/atau berbagai kejadian yang dapat menimbulkan kerugian/gagalnya pencapaian tujuan Perusahaan. Maksud dan Tujuan •Meningkatkan kemungkinan pencapaian sasaran BUMD dan peningkatan kinerja. •Mendorong manajemen yang proaktif dan antisipatif. •Memberikan dasar yang kuat dalam pengambilan keputusan dan perencanaan. •Meningkatkan efektivitas alokasi dan efisiensi penggunan sumber daya organisasi. •Meningkatkan kepatuhan kepada regulasi. •Meningkatkan kepercayaan para pemangku kepentingan. •Meningkatkan ketahanan BUMD dari gangguan internal dan ekstemal. Manfaat •Meningkatnya kesempatan memanfaatkan peluang. •Meningkatnya kualitas perencanaan dan meningkatnya pencapaian kinerja. •Meningkatnya hubungan baik dengan pemangku kepentingan. •Meningkatnya kualitas pengambilan keputusan. •Meningkatnya reputasi Perusahaan. •Meningkatnya rasa aman bagi Direksi, Kepala Bagian dan seluruh karyawan. •Meningkatnya akuntabilitas dan tata kelola Perusahaan
  • 21. KOMPONEN MR menurut SNI ISO 31000:2018 Prinsip-prinsip manajemen risiko. Kerangka kerja manajemen risiko. Proses manajemen risiko. Menciptak an dan melindungi nilai Bagian terpadu dari semua proses dalam organisasi Bagian dari pengambila n keputusan Eksplisit ditujukan pada ketidakpast ian Sistematis terstruktu dan tepat waktu Berdasarka n informasi terbaik yang tersedia Desesuaika n dengan pengguna Memperti mbangkan faktor manusia dan budaya Transparan dan inklusif Dinamis berulang dan responsif terhadap perubahan Memfasilit asi perbaikan terus menerus dari organisasi Mandat dan Komitmen Rancangan kerangka kerja untuk mengelola risiko Pengemplementasian MR Perbaikan berkelanjutan thd kerangka kerja Pemantauan dan tinjauan suatu kerangka kerja
  • 22. BAB II PRINSIP DAN KERANGKA KERJA
  • 26. BAB II PRINSIP DAN KERANGKA KERJA MR Prinsip Manajemen Risiko Kerangka Kerja Manajemen Risiko
  • 27. BAB III PROSES MANAJEMEN RISIKO
  • 28. BAB IV PELAKSANAAN MANAJEMEN RISIKO A. Kerangka Kerja Manajemen Risiko
  • 29. BAB IV PELAKSANAAN MR B. Proses Manajemen Risiko Terintegrasi Evaluasi risiko adalah proses membandingkan antara hasil analisa risiko dengan kriteria risiko untuk menentukan apakah risiko dapat diterima atau ditoleransi Analisis risiko memberikan masukan mengambil risiko untuk dilakukan evaluasi dan keputusan apakah risiko perlu ditangani, dan metode penanganan yang paling tepat Tujuan dari langkah ini adalah untuk menghasilkan daftar lengkap risiko berdasarkan peristiwa yang mungkin mendukung, meningkatkan, mencegah, menurunkan, mempercepat atau menunda pencapaian tujuan
  • 31. BAB V PENCATATAN DAN PELAPORAN
  • 32. Pencatatan dan pelaporan bertujuan untuk mengomunikasikan aktivitas manajemen risiko dan hasil keluaran dari manajemen risiko ke seluruh organisasi, memberikan informasi untuk pengambilan keputusan, meningkatkan aktivitas manajemen risiko, dan membantu interaksi dengan pemangku kepentingan, termasuk pihak yang memiliki tanggung jawab dan akuntabilitas untuk aktivitas manajemen risiko. Pencatatan atas pelaksanaan Manajemen Risiko Terintegrasi atas kemajuan dari kegiatan, tindakan atau sistem dilakukan untuk mengidentifkasi perubahan-perubahan yang terjadi BAB V PENCATATAN DAN PELAPORAN
  • 33. Laporan profil risiko merupakan kumpulan risiko kunci yang disusun masing-masing satuan kerja. Pelaporan profil risiko dilaksanakan setiap tahun anggaran pada saat penyusunan Program Kerja tahunan Laporan proses manajemen risiko pada masing-masing satuan kerja yang memuat informasi mengenai risiko kunci yang dikelola, rencana mitigasi/pengelolaan, dan realisasi mitigasi/pengelolaan Risiko yang telah dijalankan. Laporan pemantauan dan evaluasi proses manajemen risiko pada masing-masing satuan kerja minimal 6 bulan sekali, merupakan hasil pemantauan