SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
NAMA : NOOR LISA
KELAS : X TKJ 2
ABSEN : 24 (DUA PULUH EMPAT)
REZEKI SEORANG PENCOPET
Suatu hari, di sebuah pasar tradisional terdapat seorang wanita yang berumur
kurang lebih 45 tahun sedang berbelanja sayur disana. Ia biasa pergi ke pasar
menggunakan kendaraan pribadinya.Sebelum pergi ke pasar, wanita tersebut sedang
bersiap-siap di kamarnya. Dia berfikir bahwa dia takut jika barang-barang
berharganya hilang karena ia tinggalkan.
Lalu wanita tersebut pergi ke pasar dengan mobil dan supir pribadinya.
Sesampainya di pasar, wanita itu kemudian menuju penjual sayur yang biasa ia beli.
“Bang, beli wortel 1 kg, bayam 5 ikat, dan ketang 3 kg ya!” Ucap wanita itu lepada
sang penjual sayur. Seperti biasa, setiap harinya pasar tersebut dikelilingi beberapa
pencopet. Mereka mencari tempat mencopet masing-masing. Ada yang ke arah barat
pasar, timur pasar, selatan pasar, utara pasar, ataupun di ujung pasar.
Satu diantara beberapa pencopet tersebut pergi ke arah kerumunan orang-
orang yang hendak membeli sayur. Wanita melihat seorang pencopet yang berjalan
mendekatinya.
“Bang, kok ada pecopet?” Tanya wanita itu kepada si penjual sayur. Kemudian si
penjual sayur pun menjawab, “Iya bu, akhir-akhir ini memang ada banyak pencopet
yang berkeliaran. Apalagi hari ini adalah hari minggu, tapi ibu tenang saja, ibu harus
hati-hati juga. Dompetnya dipegang terus, jangan pernah ditinggalin.” “Bagaimana
bisa tenang bang, orang barang berharga saya semuanya ada di dalam dompet ini.
Nanti jika terjadi apa-apa dengan dompet ini gimana?” Ucap wanita itu dengan kesal.
Wanita tersebut sangat kelelahan berdiri cukup lama untuk membeli sayur
dikarenakan ada banyak orang yang membeli sayur disana juga. Wanita itu lupa jika
ada pencopet yang sedang berkeliaran di sekitarnya dan ia tidak sengaja meletakkan
dompet ke dalam keranjang, kemudian ia letakkan keranjang tersebut di bawah
samping kaki kirinya.
“Wah, ada rezeki yang lagi nunggu nih. Ada dompet yang sangat tebal sekali,
mungkin pemiliknya orang kaya. Aku ambil ah, dompet i’m coming,” Batin sang
pencopet ketika melihat dompet wanita itu. Perlahan-lahan sang pencopet mulai
mendekati dompet tersebut dan si wanita pemilik dompet tersebut sedang asyik-
asyiknya mengobrol dengan sesama pembeli sayur di sana.
Pencopet memulai aksinya, ia berpura-pura menjatuhkan puntung rokoknya
ke samping keranjang yang berisi dompet tersebut. “Eh jatuh,” ucap pencopet yang
dengan sigap langsung membungkuk untuk mengambil puntung rokoknya sekaligus
mengambil dompet. Ketika sedang membungkuk, tangan pencopet tersebut tidak
sengaja menyenggol kaki wanita tersebut lalu wanita tersebut melihat ke bawah dan
berkata, “Ada apa sih mas,” “Ini lo bu, mau ngambil puntung rokok saya yang
terjatuh,” Jawab sang pencopet.
Tanpa bertanya lagi wanita itu kemudian melanjutkan perbincangannya
dengan wanita di sebelahnya dan wanita itu belum menyadari bahwa laki-laki yang
membungkuk di bawah kakinya adalah seorang pencopet.
“Ibu ini yang bego atau gue sih yang terlalu cerdas? Kok bisa-bisanya pencopet diberi
kesempatan buat nyopet,” Gumam pencopet tersebut.
Tangan pencopet tersebut mulai masuk ke dalam keranjang dan mulai
mengambil dompet yang terdapat di dalam keranjang. Pencopet itu berhasil
mengambil dompet wanita tersebut dan pergi ke ujung pasar yang sepi untuk
membuka dompet tersebut. Ketika pencopet sudah pergi, wanita tersebut baru ingat
dompetnya, ia membungkuk untuk mengambil dompetnya dan ternyata,
“Aaaaaaaa…. dompetku….dimana dompetkuuu?” Teriak wanita itu dengan keras,
“Pasti laki-laki tersebut yang sudah mengambil dompetku, pencopeeeeeetttt, dasar
pencopeeeeett.”
Pencopet tidak menghiraukan teriakan wanita tersebut, ia mempercepat
langkahnya untuk segera pergi ke tempat yang sepi. Ia segera membuka dompet
tersebut. Ketika ia buka, ia langsung terkejut karena pertama-tama yang keluar adalah
hambur-hamburan uang diatas kepalanya. Ketika ia mengambil uang Rp50000,
keluarlah handphone, ipad, tablet, dan iphone dari dalam dompet tersebut. Lalu saat
dia mengambil uang Rp50000 lagi, kemudian keluar motor, mobil, sepeda, televisi,
mesin cuci dan kulkas. Namun, ketika ia mengambil uang Rp100000, yang keluar
tidak hanya handphone, mobil, atau motor. Melainkan rumah, hotel, dan apartemen.
Pencopet terbelalak keheranan dan sempat tidak percaya dengan apa yang
didapatkan tadi. Sang pencopet bersuka ria dan si wanita tersebut berduka cita.
Kemudian sang pencopet langsung pergi membawa barang-barang hasil
pencopetannya tersebut dan si wanita hanya menangis histeris dan langsung pingsan.
Lalu sopir wanita tersebut membawa wanita tersebut untuk segera pergi
meninggalkan pasar. “Hahaha… sekarang aku akan menjadi orang yang terkaya di
kota ini,” Gumam pencopet.

More Related Content

What's hot

Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)Satrio Arismunandar
 
Implementasi pancasila di era milenial
Implementasi pancasila di era milenialImplementasi pancasila di era milenial
Implementasi pancasila di era milenialEranioMuktiLazuardi
 
Naskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatanNaskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatanWarnet Raha
 
LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016
LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016
LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016Yeni Rahayu
 
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdfMuhammad Iqbal
 
Cerpen Tentang Sebuah Perbedaan
Cerpen Tentang Sebuah PerbedaanCerpen Tentang Sebuah Perbedaan
Cerpen Tentang Sebuah PerbedaanIrfan Rosyidin
 
Cerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulit
Cerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulitCerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulit
Cerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulitdaniasasqia
 
laporan praktikum uji korosi pada paku
  laporan praktikum uji korosi pada paku  laporan praktikum uji korosi pada paku
laporan praktikum uji korosi pada pakuazidny
 
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahRizki Kamaratih
 
Cerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa Pening
Cerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa PeningCerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa Pening
Cerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa PeningAgoeng R Aiueo
 
Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...
Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...
Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...cindyBenedicta
 
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan MegawatiSejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawatiwikaldypangestu
 
Makalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. KartiniMakalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. KartiniAngela Pris
 
Bentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negaraBentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negaraAfni Zul
 
Cerpen Tak mampu memutar waktu
Cerpen Tak mampu memutar waktuCerpen Tak mampu memutar waktu
Cerpen Tak mampu memutar waktuFungkiandisatria
 
Ham Menurut Iman Kristen
Ham Menurut Iman Kristen Ham Menurut Iman Kristen
Ham Menurut Iman Kristen Nariaki Adachi
 

What's hot (20)

Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
Impian Keabadian (Cerpen karya Satrio Arismunandar)
 
Implementasi pancasila di era milenial
Implementasi pancasila di era milenialImplementasi pancasila di era milenial
Implementasi pancasila di era milenial
 
Naskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatanNaskah drama 5 orang tema persahabatan
Naskah drama 5 orang tema persahabatan
 
LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016
LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016
LAPORAN KEGIATAN STUDI WISATA KE BALI TAHUN 2016
 
Naskah Drama " Pak Bayan Gagal Nyaleg "
Naskah Drama " Pak Bayan Gagal Nyaleg "Naskah Drama " Pak Bayan Gagal Nyaleg "
Naskah Drama " Pak Bayan Gagal Nyaleg "
 
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
10 Contoh Kritik Karya Seni Rupa Lengkap Beserta Gambarnya (masbabal.com).pdf
 
Cerpen Tentang Sebuah Perbedaan
Cerpen Tentang Sebuah PerbedaanCerpen Tentang Sebuah Perbedaan
Cerpen Tentang Sebuah Perbedaan
 
Cerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulit
Cerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulitCerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulit
Cerpen Robohnya Surau Kami, strukturnya, majas dan kata-kata sulit
 
laporan praktikum uji korosi pada paku
  laporan praktikum uji korosi pada paku  laporan praktikum uji korosi pada paku
laporan praktikum uji korosi pada paku
 
Cerpen Mimpiku Harapanku
Cerpen Mimpiku HarapankuCerpen Mimpiku Harapanku
Cerpen Mimpiku Harapanku
 
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalahcontoh Bab 1. pendahuluan makalah
contoh Bab 1. pendahuluan makalah
 
Naskah drama 8 orang
Naskah drama 8 orangNaskah drama 8 orang
Naskah drama 8 orang
 
Cerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa Pening
Cerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa PeningCerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa Pening
Cerita rakyat bahasa jawa, Keong Mas, Jaka Tarub, Rawa Pening
 
Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...
Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...
Strategi perlawanan bangsa Indonesia melawan penjajah sebelum dan sesudah aba...
 
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan MegawatiSejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
Sejarah - Kondisi Politik dan Ekonomi pada Masa Pemerintahan Megawati
 
Makalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. KartiniMakalah - R. A. Kartini
Makalah - R. A. Kartini
 
Bentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negaraBentuk pelanggaran hak warga negara
Bentuk pelanggaran hak warga negara
 
Cerpen Tak mampu memutar waktu
Cerpen Tak mampu memutar waktuCerpen Tak mampu memutar waktu
Cerpen Tak mampu memutar waktu
 
20 Resensi Novel
20 Resensi Novel20 Resensi Novel
20 Resensi Novel
 
Ham Menurut Iman Kristen
Ham Menurut Iman Kristen Ham Menurut Iman Kristen
Ham Menurut Iman Kristen
 

Viewers also liked

Lucha corrupcion en colombia
Lucha corrupcion en colombiaLucha corrupcion en colombia
Lucha corrupcion en colombiajulian ba
 
Unit a at marina bay club naples florida.text.marked
Unit a at marina bay club naples florida.text.markedUnit a at marina bay club naples florida.text.marked
Unit a at marina bay club naples florida.text.markedVineyards Naples
 
The pearl at vineyards naples florida.text.marked
The pearl at vineyards naples florida.text.markedThe pearl at vineyards naples florida.text.marked
The pearl at vineyards naples florida.text.markedVineyards Naples
 
Investigação(Marco 5ºC)
Investigação(Marco 5ºC)Investigação(Marco 5ºC)
Investigação(Marco 5ºC)tuchav
 
GRDS International ECG proceedings,October 2016,Hongkong
GRDS International ECG proceedings,October 2016,HongkongGRDS International ECG proceedings,October 2016,Hongkong
GRDS International ECG proceedings,October 2016,HongkongGlobal R & D Services
 
M Solutions Referenties
M Solutions ReferentiesM Solutions Referenties
M Solutions Referentiesgarrowiersema
 
Location Recce
Location Recce Location Recce
Location Recce greenie101
 

Viewers also liked (15)

Lucha corrupcion en colombia
Lucha corrupcion en colombiaLucha corrupcion en colombia
Lucha corrupcion en colombia
 
Işik ve Ses
Işik ve SesIşik ve Ses
Işik ve Ses
 
Unit a at marina bay club naples florida.text.marked
Unit a at marina bay club naples florida.text.markedUnit a at marina bay club naples florida.text.marked
Unit a at marina bay club naples florida.text.marked
 
Florencia frau
Florencia frauFlorencia frau
Florencia frau
 
The pearl at vineyards naples florida.text.marked
The pearl at vineyards naples florida.text.markedThe pearl at vineyards naples florida.text.marked
The pearl at vineyards naples florida.text.marked
 
Microempresa
MicroempresaMicroempresa
Microempresa
 
Investigação(Marco 5ºC)
Investigação(Marco 5ºC)Investigação(Marco 5ºC)
Investigação(Marco 5ºC)
 
GRDS International ECG proceedings,October 2016,Hongkong
GRDS International ECG proceedings,October 2016,HongkongGRDS International ECG proceedings,October 2016,Hongkong
GRDS International ECG proceedings,October 2016,Hongkong
 
SoftLayer-demoLabV3
SoftLayer-demoLabV3SoftLayer-demoLabV3
SoftLayer-demoLabV3
 
7
77
7
 
SavingMoreNowIG
SavingMoreNowIGSavingMoreNowIG
SavingMoreNowIG
 
M Solutions Referenties
M Solutions ReferentiesM Solutions Referenties
M Solutions Referenties
 
Hipoglicemia en diabéticos
Hipoglicemia en diabéticosHipoglicemia en diabéticos
Hipoglicemia en diabéticos
 
Insuficiencia renal cronica
Insuficiencia renal cronicaInsuficiencia renal cronica
Insuficiencia renal cronica
 
Location Recce
Location Recce Location Recce
Location Recce
 

Similar to REZEKI PENCOPET

Kisah sepotong kue
Kisah sepotong kueKisah sepotong kue
Kisah sepotong kuegunawansr
 
Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01
Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01
Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01Bayu Haidar
 
Di sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin bercerita
Di sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin berceritaDi sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin bercerita
Di sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin berceritaHadif Syahmi
 
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)Arvinoor Siregar SH MH
 
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)Arvinoor Siregar SH MH
 
Kisah Sepotong Kue
Kisah Sepotong KueKisah Sepotong Kue
Kisah Sepotong KueIndha Ira
 

Similar to REZEKI PENCOPET (10)

Kisah sepotong kue
Kisah sepotong kueKisah sepotong kue
Kisah sepotong kue
 
Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01
Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01
Kisahsepotongkue 110114114051-phpapp01
 
Kisah sepotong kue
Kisah sepotong kueKisah sepotong kue
Kisah sepotong kue
 
Kisah Sepotong Kue
Kisah Sepotong KueKisah Sepotong Kue
Kisah Sepotong Kue
 
Di sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin bercerita
Di sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin berceritaDi sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin bercerita
Di sebuah kampung hiduplah sepasang suami isteri yang sangat miskin bercerita
 
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
 
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
Gerimis yang sederhana (eka kurniawan)
 
Pembetulan kesalahan
Pembetulan kesalahanPembetulan kesalahan
Pembetulan kesalahan
 
Kisah sepotong kue
Kisah sepotong kueKisah sepotong kue
Kisah sepotong kue
 
Kisah Sepotong Kue
Kisah Sepotong KueKisah Sepotong Kue
Kisah Sepotong Kue
 

Recently uploaded

Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompokelmalinda2
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Surveikustiyantidew94
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehBISMIAULIA
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxAhmadSyajili
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxnursariheldaseptiana
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 

Recently uploaded (9)

Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
415418921-statistika- mean media modus data tunggal dan data kelompok
 
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau SurveiMetode penelitian Deskriptif atau Survei
Metode penelitian Deskriptif atau Survei
 
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS AcehSKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
SKP GURU satuan kinerja pegawai tahun 2023 untuk PNS Aceh
 
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptxkesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
kesalahan tipe 1 dan 2 pada statistik.pptx
 
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptxPPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
PPT Olah Nilai Kurikulum merdeka belajar.pptx
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 

REZEKI PENCOPET

  • 1. NAMA : NOOR LISA KELAS : X TKJ 2 ABSEN : 24 (DUA PULUH EMPAT) REZEKI SEORANG PENCOPET Suatu hari, di sebuah pasar tradisional terdapat seorang wanita yang berumur kurang lebih 45 tahun sedang berbelanja sayur disana. Ia biasa pergi ke pasar menggunakan kendaraan pribadinya.Sebelum pergi ke pasar, wanita tersebut sedang bersiap-siap di kamarnya. Dia berfikir bahwa dia takut jika barang-barang berharganya hilang karena ia tinggalkan. Lalu wanita tersebut pergi ke pasar dengan mobil dan supir pribadinya. Sesampainya di pasar, wanita itu kemudian menuju penjual sayur yang biasa ia beli. “Bang, beli wortel 1 kg, bayam 5 ikat, dan ketang 3 kg ya!” Ucap wanita itu lepada sang penjual sayur. Seperti biasa, setiap harinya pasar tersebut dikelilingi beberapa pencopet. Mereka mencari tempat mencopet masing-masing. Ada yang ke arah barat pasar, timur pasar, selatan pasar, utara pasar, ataupun di ujung pasar. Satu diantara beberapa pencopet tersebut pergi ke arah kerumunan orang- orang yang hendak membeli sayur. Wanita melihat seorang pencopet yang berjalan mendekatinya. “Bang, kok ada pecopet?” Tanya wanita itu kepada si penjual sayur. Kemudian si penjual sayur pun menjawab, “Iya bu, akhir-akhir ini memang ada banyak pencopet yang berkeliaran. Apalagi hari ini adalah hari minggu, tapi ibu tenang saja, ibu harus hati-hati juga. Dompetnya dipegang terus, jangan pernah ditinggalin.” “Bagaimana bisa tenang bang, orang barang berharga saya semuanya ada di dalam dompet ini. Nanti jika terjadi apa-apa dengan dompet ini gimana?” Ucap wanita itu dengan kesal. Wanita tersebut sangat kelelahan berdiri cukup lama untuk membeli sayur dikarenakan ada banyak orang yang membeli sayur disana juga. Wanita itu lupa jika ada pencopet yang sedang berkeliaran di sekitarnya dan ia tidak sengaja meletakkan
  • 2. dompet ke dalam keranjang, kemudian ia letakkan keranjang tersebut di bawah samping kaki kirinya. “Wah, ada rezeki yang lagi nunggu nih. Ada dompet yang sangat tebal sekali, mungkin pemiliknya orang kaya. Aku ambil ah, dompet i’m coming,” Batin sang pencopet ketika melihat dompet wanita itu. Perlahan-lahan sang pencopet mulai mendekati dompet tersebut dan si wanita pemilik dompet tersebut sedang asyik- asyiknya mengobrol dengan sesama pembeli sayur di sana. Pencopet memulai aksinya, ia berpura-pura menjatuhkan puntung rokoknya ke samping keranjang yang berisi dompet tersebut. “Eh jatuh,” ucap pencopet yang dengan sigap langsung membungkuk untuk mengambil puntung rokoknya sekaligus mengambil dompet. Ketika sedang membungkuk, tangan pencopet tersebut tidak sengaja menyenggol kaki wanita tersebut lalu wanita tersebut melihat ke bawah dan berkata, “Ada apa sih mas,” “Ini lo bu, mau ngambil puntung rokok saya yang terjatuh,” Jawab sang pencopet. Tanpa bertanya lagi wanita itu kemudian melanjutkan perbincangannya dengan wanita di sebelahnya dan wanita itu belum menyadari bahwa laki-laki yang membungkuk di bawah kakinya adalah seorang pencopet. “Ibu ini yang bego atau gue sih yang terlalu cerdas? Kok bisa-bisanya pencopet diberi kesempatan buat nyopet,” Gumam pencopet tersebut. Tangan pencopet tersebut mulai masuk ke dalam keranjang dan mulai mengambil dompet yang terdapat di dalam keranjang. Pencopet itu berhasil mengambil dompet wanita tersebut dan pergi ke ujung pasar yang sepi untuk membuka dompet tersebut. Ketika pencopet sudah pergi, wanita tersebut baru ingat dompetnya, ia membungkuk untuk mengambil dompetnya dan ternyata, “Aaaaaaaa…. dompetku….dimana dompetkuuu?” Teriak wanita itu dengan keras, “Pasti laki-laki tersebut yang sudah mengambil dompetku, pencopeeeeeetttt, dasar pencopeeeeett.” Pencopet tidak menghiraukan teriakan wanita tersebut, ia mempercepat langkahnya untuk segera pergi ke tempat yang sepi. Ia segera membuka dompet tersebut. Ketika ia buka, ia langsung terkejut karena pertama-tama yang keluar adalah hambur-hamburan uang diatas kepalanya. Ketika ia mengambil uang Rp50000, keluarlah handphone, ipad, tablet, dan iphone dari dalam dompet tersebut. Lalu saat dia mengambil uang Rp50000 lagi, kemudian keluar motor, mobil, sepeda, televisi, mesin cuci dan kulkas. Namun, ketika ia mengambil uang Rp100000, yang keluar tidak hanya handphone, mobil, atau motor. Melainkan rumah, hotel, dan apartemen. Pencopet terbelalak keheranan dan sempat tidak percaya dengan apa yang didapatkan tadi. Sang pencopet bersuka ria dan si wanita tersebut berduka cita.
  • 3. Kemudian sang pencopet langsung pergi membawa barang-barang hasil pencopetannya tersebut dan si wanita hanya menangis histeris dan langsung pingsan. Lalu sopir wanita tersebut membawa wanita tersebut untuk segera pergi meninggalkan pasar. “Hahaha… sekarang aku akan menjadi orang yang terkaya di kota ini,” Gumam pencopet.