SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Free Powerpoint Templates 
Page 1 
Kapasitor dan Rangkaian RC
Free Powerpoint Templates 
Page 2 
KAPASITOR 
Secara umum Kapasitor terdiri atas dua 
keping konduktor yang saling sejajar dan 
terpisah oleh suatu bahan dielektrik ( dari 
bahan isolator) atau ruang hampa. 
Bahan dielektrik 
Antara dua keping dihubungkan dengan beda 
potensial V dan menimbulkan muatan listrik 
sama besar pada masing-masing keping tetapi 
berlawanan tanda. 
Luas =A
+Q -Q 
Free Powerpoint Templates 
Page 3 
Kapasitor 
• Sifat Kapasitor 
1. Dapat menyimpan energi listrik, 
tanpa disertai reaksi kimia 
2. Tidak dapat dilalui arus listrik 
DC dan mudah dilalui arus 
bolak-balik 
3. Bila kedua keping 
dihubungkan dengan beda 
potensial, masing-masing 
bermuatan listrik sama besar 
tapi berlawanan tanda. 
Simbol Kapasitor 
+ 
V
+Q -Q 
C Q = nilai muatan listrik pada masing-masing 
Free Powerpoint Templates 
Page 4 
Kapasitor 
• Kapasitas kapasitor (C) 
menunjukkan besar muatan 
listrik pada masing-masing 
keping bila kedua keping 
mengalami beda potensial 1 
volt 
+ 
V 
V 
Q 
V 
keping 
V = beda potensial listrik antar keping 
( volt) 
C = kapasitas kapasitor (Farad = F )
Q 
Q 
Q 
ε xA 
Q 
Free Powerpoint Templates 
A = luas salah satu 
Page 5 
Kapasitas kapasitor 
Ruang hampa atau udara 
Luas =A 
V 
C 
d 
C o  
permukaan 
yang saling 
berhadapan 
(meter 2 ) 
d = Jarak antar 
keping 
(meter) 
C = kapasitas 
kapasitor 
(Farad= F) 
o = permitivitas udara atau ruang hampa 
( 8.854 187 82 · 10-12 C/vm ) 
d 
Aε 
Exd 
C 
o 
x 
 
Kapasitas kapasitor yang terdiri atas bahan dielektrik 
ε ε .K o  
K = tetapan dielektrik (untuk udara 
atau ruang hampa K = 1 ) 
Free Powerpoint Templates 
Page 6 
Kapasitas kapasitor 
Bahan dielektrik 
Luas =A 
εxA 
d 
C 
 = permitivitas bahan dielektrik ( C/vm )
Free Powerpoint Templates 
Page 7 
Jenis- jenis kapasitor 
Kapasitor Electrostatic 
Kapasitor electrostatic adalah kelompok kapasitor yang dibuat dengan 
bahan dielektrik dari keramik, film dan mika. 
Kapasitor Electrolytic 
Kelompok kapasitor electrolytic terdiri dari kapasitor-kapasitor yang bahan 
dielektriknya adalah lapisan metal-oksida. Umumnya kapasitor yang 
termasuk kelompok ini adalah kapasitor polar dengan tanda + dan - di 
badannya. kapasitor ini memiliki polaritas, adalah karena proses 
pembuatannya menggunakan elektrolisa sehingga terbentuk kutub positif 
anoda dan kutub negatif katoda. 
Kapasitor Electrochemical 
Satu jenis kapasitor lain adalah kapasitor electrochemical. Termasuk 
kapasitor jenis ini adalah battery dan accu. battery dan accu adalah 
kapasitor yang sangat baik, karena memiliki kapasitansi yang besar dan 
arus bocor (leakage current) yang sangat kecil.
+Q1 -Q1 +Q2 -Q2 
1 
1 
1 
  
C 
C 
g 1 2 C 
Free Powerpoint Templates 
Page 8 
Rangkaian Kapasitor 
• Rangkaian seri 
+ 
V 
1. Kapasitas gabungan kapasitor (Cg ), 
kapasitas kapasitor pertama (C1), 
kapasitor kedua (C2) memenuhi : 
2. Muatan listrik yang tersimpan pada 
rangkaian = muatan listrik pada 
masing-masing kapasitor. 
Q = Q1 + Q2 dan Q1 = Q2 
3. Tegangan listrik antar ujung 
rangkaian(V), tegangan pada 
kapasitor pertama(V1 ) dan kapasitor 
kedua(V2 ) memenuhi: 
V = V1 + V2
Contoh 
+Q -Q +Q -Q 
C1 = 2 F C2 = 3 F 
1 
   
3 
1 
2 
1 
C 
g 
Free Powerpoint Templates 
Page 9 
Rangkaian Kapasitor 
• Rangkaian seri 
V = 6 volt 
+ 
1. Kapasitas gabungan 
kapasitor : 
Cg = 6/5 = 1,2 F 
2. Muatan listrik 
3  
2 
6 
pada rangkaian = 1,2 F x 6V 
= 7,2 C 
Pada kapasitor satu = 7,2 C 
Pada kasitor kedua = 7,2 C 
3. Tegangan liatrik 
pada kapasitor satu = 3,6 V 
Pada kapasitor dua = 2,4 V
Free Powerpoint Templates 
Page 10 
Rangkaian Kapasitor 
• Rangkaian paralel 
+Q1 -Q1 
+Q2 -Q2 
+ 
V 
1. Tegangan pada kapasitor pertama 
(V1), kapasitor kedua (V2) dan 
tegangan sumber (V) masing-masing 
sama besar. 
V1 = V2 = V 
2. Muatan listrik yang tersimpan pada 
rangkaian memenuhi Q = Q1 + Q2 
3. Kapasitas gabungan kapasitor 
mmenuhi : 
Cg = C1 + C2
Free Powerpoint Templates 
Page 11 
Rangkaian Kapasitor 
• Rangkaian paralel 
+Q1 -Q1 
+Q2 -Q2 
+ 
1. Tegangan pada kapasitor pertama (V1) 
dan kapasitor kedua (V2) adalah 
V1 = V2 = 6 volt 
2. Kapasitas gabungan kapasitor adalah 
Cg = C1 + C2 = 2F + 3F = 5F 
3. Muatan listrik yang tersimpan pada 
rangkaian memenuhi Q = Cg xV = 
5F x 6V = 30C 
Q1 = C1 x V = 2Fx6V = 12C 
Q2 = C2 x V = 3Fx6V = 18C 
Contoh 
C1 = 2 F 
C2 = 3 F 
V = 6 volt
Free Powerpoint Templates 
Page 12 
Energi Listrik yang Tersimpan pada 
Kapasitor 
• Grafik hubungan tegangan (V) dengan muatan listrik yang tersimpan 
pada kapasitor (Q) 
V(volt) 
Q(Coulomb) 
Q 
V 
Nilai energi listrik yang 
tersimpan pada kapasitor yang 
bermuatan listrik Q = luas daerah 
Dibawah garis grafik Q-V (yang 
diarsir ). 
1 
QV 
2 
W
Sebuah kapasitor yang memiliki kapasitas C dihubungkan dengan tegangan V. 
1 
1 
Keterangan : 
Q = muatan listrik kapasitor ( Coulomb) 
C = Kapasitas kapasitor ( farad) 
V = tegangan listrik antar keping kapasitor ( Volt) 
Free Powerpoint Templates 
Page 13 
Energi Listrik yang Tersimpan pada 
Kapasitor 
(CV)V 
2 
W 
+ 
V 
C 
Karena Q = C.V, maka 
2 CV 
2 
W 
W = Energi listrik yang tersimpan pada kapasitor ( Joule )
Free Powerpoint Templates 
Page 14 
Rangkaian RC (Resistor-Kapasitor) 
Rangkaian RC (Resistor-Kapasitor), atau 
sering dikenal dengan istilah RC filter atau RC 
network, adalah rangkaian listrik yang tersusun dari 
resistor dan kapasitor. Rangkaian RC orde satu 
(first order) tersusun dari satu resistor dan satu 
kapasitor yang merupakan rangkaian RC paling 
sederhana. 
Rangkaian RC dapat digunakan untuk 
menyaring (filter) sinyal dengan cara menahan 
(block) frekuensi sinyal tertentu dan meneruskan 
(pass) sinyal yang lainnya. Ada 4 macam filter RC, 
di antaranya: high-pass filter, low-pass filter, band-pass 
filter, dan band-stop filter.
Free Powerpoint Templates 
Page 15 
RANGKAIAN RC SEBAGAI TAPIS 
(FILTER) 
Rangkaian RC sering digunakan sebagai filter (tapis). 
Ada dua jenis filter, yaitu 
1. low-pass filter (tapis lolos rendah) 
Rangkaian ini digunakan untuk melewatkan sinyal-sinyal 
frekuensi rendah dan melemahkan sinyal-sinyal 
frekuensi tinggi. 
2. high-pass filter (tapis lolos tinggi) 
Rangkaian ini digunakan untuk melewatkan sinyal-sinyal 
frekuensi tinggi dan melemahkan sinyal-sinyal 
frekuensi rendah.
Free Powerpoint Templates 
Page 16 
~ 
R 
C 
VOUT 
VIN ~ 
R 
C 
VOUT 
VIN 
High-pass RC filter Low-pass RC filter 
frekuensi , Hz 
1.0 
VOUT / VIN 
Low-pass 
High-pass 
Respon-frekuensi dari High-pass dan 
Low-pass filter
Free Powerpoint Templates 
Page 17 
Rangkaian RC paralel 
Rangkaian RC seri
Rangkaian arus searah arus RC 
Kapasitor dan resistor sering dijurnpai bersama-sama dalam suatu rangkaian. Garnbar 
6-7 rnenunjukkan sebuah contoh sederhana rangkaian RC. Jika saklar S. ditutup, arus 
segera rnulai rnengalir ke dalam nmgkaian, dan pada kapasitor C rnulai lcrkurnpul 
Free Powerpoint Templates 
Page 18 
sejurnlah 
rnuatan . Selarna rnuatan lerkurnpul pada kapasilor, arus dari surnber rnenurun hingga 
tegangan kapasilor V sarna dengan gaya gerak listrik surnber E,dan sclanjutnya 
lidakada 
arus yang rnengalir. Mualan pada kapasilor Q naik sccata benahap 
C 
 
R 
 + 
S
Free Powerpoint Templates 
Page 19 
Pada t = 0 , ketika S ditutup: 
Pada kapasitor C tidak ada muatan sehingga tak ada 
beda potensial di ujung ujung kapasitor. 
Beda potensial di ujung ujung R adalah  
 arus maksimum I0 =  / R 
Pada t = t , pada saat setelah S ditutup: 
Di kapasitor sudah ada muatan Q (+Q di keping + 
dan –Q di keping -) 
Beda tegangan di ujung ujung kapasitor menjadi Q/C 
Akibatnya beda tegangan di ujung ujung R (dan arus 
I) turun.
Q 
Dari hukum Kirchhoff: IR 
   0 
RC 
dt 
t 
C 
dQ 
dt 
dQ 
dt 
C Q  
dQ 1 
 
   
C  
Q RC 
 ln(C Q)   
RC 
I  
Didapat persamaan 
Free Powerpoint Templates 
Page 20 
k 
Dan hubungan 
k konstanta integrasi, dari syarat t = 0 muatan Q = 0, 
akan didapat 
k  ln(C ) 
(1)
Ketika kapasitor terisi penuh, beda tegangan di ujung 
ujung kapasitor adalah  dan muatan di kapasitor 
adalah 
Persamaan (1) menjadi: 
t 
C Q 
(  ) 
Q  
(1 )  
t 
(1 RC ) 
dQ 
I   
RC 
Free Powerpoint Templates 
Page 21 
R 
I 
I e 
dt 
t 
 
 
 
0 
0 
t 
m Q Q e 
 
  
RC 
m 
e 
Q 
t 
RC 
Q 
ln(1 )   
Q 
m 
Q C m  
RC 
C 
  
 
 
ln 
Muatan sebagai fungsi t: 
Arus sebagai fungsi t:
Free Powerpoint Templates 
Page 22 
Kurva Q dan I sebagai fungsi t
v (t) C P 
Free Powerpoint Templates 
Page 23 
PERILAKU RANGKAIAN RC 
TERHADAP TEGANGAN AC 
S 
C 
R 
~ 
i = Ipsin t 
vc = Vpsin (t – 90) 
t 
i atau vc 
/2  3/2 2 5/2 3 
v (t) iR I Rsin t R P    
cos t X I sin( t 90) 
C 
I 
i(t) dt 
1 
C 
Q 
C 
P 
C     
 
    
 
Z R X R C  
Free Powerpoint Templates 
Page 24 
Impedansi Dalam Rangkaian RC Seri 
Dalam rangkaian RC sifat perlawanan listrik diberikan 
oleh resistor dan kapasitor. Karena perbedaan fase 
antara tegangan resistor dan kapasitor, maka perlawanan 
total yang diberikan oleh kedua komponen tersebut 
tidak bisa dijumlahkan secara langsung, melainkan 
harus ditambahkan secara vector. Perlawanan total 
(disebut impedansi, Z) merupakan resultan antara R dan 
XC yang besarnya adalah 
2 
2 2 2 1 
 
 
 
 
 
    
C
 
 
 
X 
    
tg C 
Free Powerpoint Templates 
Page 25 
Sudut fase antara Z dan R adalah : 
 
 
 
 
 
   
 
 
 
RC 
tg 
R 
 
 
1 1 1 
Diagram Fase Rangkaian RC 
 
vc 
R 
Z 
Contoh *

More Related Content

What's hot

Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrolPenyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrolUniv of Jember
 
Laporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah GelombangLaporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah Gelombangayu purwati
 
Bab 10 elektronika daya
Bab 10   elektronika dayaBab 10   elektronika daya
Bab 10 elektronika dayaEko Supriyadi
 
Rangkaian Penapis RC
Rangkaian Penapis RCRangkaian Penapis RC
Rangkaian Penapis RCWahyu Pratama
 
K A P A S I T O R
K A P A S I T O RK A P A S I T O R
K A P A S I T O Rabyfisco
 
Bab5 multivibrator
Bab5 multivibratorBab5 multivibrator
Bab5 multivibrator123run
 
Penyearah Gelombang Penuh
Penyearah Gelombang PenuhPenyearah Gelombang Penuh
Penyearah Gelombang PenuhWahyu Pratama
 
Unit 6 penyearah gelombang
Unit 6 penyearah gelombangUnit 6 penyearah gelombang
Unit 6 penyearah gelombangDedi Riwanto
 
Penyearah Satu Fasa Terkendali Penuh
Penyearah Satu Fasa Terkendali PenuhPenyearah Satu Fasa Terkendali Penuh
Penyearah Satu Fasa Terkendali PenuhUniv of Jember
 
7. rangkaian penapis rc
7. rangkaian penapis rc7. rangkaian penapis rc
7. rangkaian penapis rcSyihab Ikbal
 
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7suparman unkhair
 
Eksperimen Elektronika
Eksperimen ElektronikaEksperimen Elektronika
Eksperimen ElektronikaSyihab Ikbal
 
Laporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuhLaporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuhridwan35
 
Penyearah Tiga Fasa Tidak Terkendali
Penyearah Tiga Fasa Tidak TerkendaliPenyearah Tiga Fasa Tidak Terkendali
Penyearah Tiga Fasa Tidak TerkendaliUniv of Jember
 
Laporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorLaporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorkukuhruyuk15
 

What's hot (19)

Laporan praktikum elektronika
Laporan praktikum elektronikaLaporan praktikum elektronika
Laporan praktikum elektronika
 
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrolPenyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
Penyearah Satu Fasa Tidak terkontrol
 
Laporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah GelombangLaporan praktikum Penyearah Gelombang
Laporan praktikum Penyearah Gelombang
 
Bab 10 elektronika daya
Bab 10   elektronika dayaBab 10   elektronika daya
Bab 10 elektronika daya
 
Rangkaian Penapis RC
Rangkaian Penapis RCRangkaian Penapis RC
Rangkaian Penapis RC
 
K A P A S I T O R
K A P A S I T O RK A P A S I T O R
K A P A S I T O R
 
Bab5 multivibrator
Bab5 multivibratorBab5 multivibrator
Bab5 multivibrator
 
Penyearah Gelombang Penuh
Penyearah Gelombang PenuhPenyearah Gelombang Penuh
Penyearah Gelombang Penuh
 
Unit 6 penyearah gelombang
Unit 6 penyearah gelombangUnit 6 penyearah gelombang
Unit 6 penyearah gelombang
 
Penyearah Satu Fasa Terkendali Penuh
Penyearah Satu Fasa Terkendali PenuhPenyearah Satu Fasa Terkendali Penuh
Penyearah Satu Fasa Terkendali Penuh
 
7. rangkaian penapis rc
7. rangkaian penapis rc7. rangkaian penapis rc
7. rangkaian penapis rc
 
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
Presentasi chapter 1,2,3,4 & 7
 
Eksperimen Elektronika
Eksperimen ElektronikaEksperimen Elektronika
Eksperimen Elektronika
 
Transistor
TransistorTransistor
Transistor
 
Bjt
BjtBjt
Bjt
 
Laporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuhLaporan 3 gelombang penuh
Laporan 3 gelombang penuh
 
Penyearah Tiga Fasa Tidak Terkendali
Penyearah Tiga Fasa Tidak TerkendaliPenyearah Tiga Fasa Tidak Terkendali
Penyearah Tiga Fasa Tidak Terkendali
 
Makalah fix
Makalah fixMakalah fix
Makalah fix
 
Laporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibratorLaporan praktikum multivibrator
Laporan praktikum multivibrator
 

Similar to RANGKAIAN RC

P11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamikP11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamikStudent
 
karakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponennkarakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponennrosmariasinurat19
 
Rangkaian listrik-005
Rangkaian listrik-005Rangkaian listrik-005
Rangkaian listrik-005Fika Indria
 
ENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdf
ENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdfENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdf
ENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdfMasudahMasudah1
 
pertemuan 1b Listrik Statis
pertemuan 1b Listrik Statispertemuan 1b Listrik Statis
pertemuan 1b Listrik StatisMario Yuven
 
8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor dayaSimon Patabang
 
Penyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah GelombangPenyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah GelombangWahyu Pratama
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Anisa Putri Rinjani
 
BAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptx
BAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptxBAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptx
BAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptxUlfiaPerdani2
 
1. Rangkaian Resonator.ppt
1. Rangkaian Resonator.ppt1. Rangkaian Resonator.ppt
1. Rangkaian Resonator.pptAkhiarWistaArum
 
Potensial listrik dan kapasitor
Potensial listrik dan kapasitorPotensial listrik dan kapasitor
Potensial listrik dan kapasitorOvhe Andika
 
Analisis rangkaian rc arus dc
Analisis rangkaian rc arus dcAnalisis rangkaian rc arus dc
Analisis rangkaian rc arus dcRenata Novalita
 
Tegangan Tinggi DC
Tegangan Tinggi DCTegangan Tinggi DC
Tegangan Tinggi DCGredi Arga
 

Similar to RANGKAIAN RC (20)

Kapasitor.pdf
Kapasitor.pdfKapasitor.pdf
Kapasitor.pdf
 
KAPASITOR.pptx
KAPASITOR.pptxKAPASITOR.pptx
KAPASITOR.pptx
 
KAPASITOR 2
KAPASITOR 2KAPASITOR 2
KAPASITOR 2
 
KAPASITOR
KAPASITORKAPASITOR
KAPASITOR
 
P11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamikP11 0809 listrik dinamik
P11 0809 listrik dinamik
 
karakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponennkarakteristik komponen komponenn
karakteristik komponen komponenn
 
Rangkaian listrik-005
Rangkaian listrik-005Rangkaian listrik-005
Rangkaian listrik-005
 
05 kapasitor
05 kapasitor05 kapasitor
05 kapasitor
 
8 Kapasitansi
8 Kapasitansi8 Kapasitansi
8 Kapasitansi
 
ENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdf
ENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdfENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdf
ENERGI DAN DAYA LISTRIK.pdf
 
pertemuan 1b Listrik Statis
pertemuan 1b Listrik Statispertemuan 1b Listrik Statis
pertemuan 1b Listrik Statis
 
8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya8 perbaikan faktor daya
8 perbaikan faktor daya
 
Job 2
Job 2Job 2
Job 2
 
Penyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah GelombangPenyearah Setengah Gelombang
Penyearah Setengah Gelombang
 
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
Arus Listrik dan Rangkaian DC ( Anisa Putri Rinjani )
 
BAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptx
BAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptxBAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptx
BAB 5 - ARUS BOLAK-BALIK.pptx
 
1. Rangkaian Resonator.ppt
1. Rangkaian Resonator.ppt1. Rangkaian Resonator.ppt
1. Rangkaian Resonator.ppt
 
Potensial listrik dan kapasitor
Potensial listrik dan kapasitorPotensial listrik dan kapasitor
Potensial listrik dan kapasitor
 
Analisis rangkaian rc arus dc
Analisis rangkaian rc arus dcAnalisis rangkaian rc arus dc
Analisis rangkaian rc arus dc
 
Tegangan Tinggi DC
Tegangan Tinggi DCTegangan Tinggi DC
Tegangan Tinggi DC
 

RANGKAIAN RC

  • 1. Free Powerpoint Templates Page 1 Kapasitor dan Rangkaian RC
  • 2. Free Powerpoint Templates Page 2 KAPASITOR Secara umum Kapasitor terdiri atas dua keping konduktor yang saling sejajar dan terpisah oleh suatu bahan dielektrik ( dari bahan isolator) atau ruang hampa. Bahan dielektrik Antara dua keping dihubungkan dengan beda potensial V dan menimbulkan muatan listrik sama besar pada masing-masing keping tetapi berlawanan tanda. Luas =A
  • 3. +Q -Q Free Powerpoint Templates Page 3 Kapasitor • Sifat Kapasitor 1. Dapat menyimpan energi listrik, tanpa disertai reaksi kimia 2. Tidak dapat dilalui arus listrik DC dan mudah dilalui arus bolak-balik 3. Bila kedua keping dihubungkan dengan beda potensial, masing-masing bermuatan listrik sama besar tapi berlawanan tanda. Simbol Kapasitor + V
  • 4. +Q -Q C Q = nilai muatan listrik pada masing-masing Free Powerpoint Templates Page 4 Kapasitor • Kapasitas kapasitor (C) menunjukkan besar muatan listrik pada masing-masing keping bila kedua keping mengalami beda potensial 1 volt + V V Q V keping V = beda potensial listrik antar keping ( volt) C = kapasitas kapasitor (Farad = F )
  • 5. Q Q Q ε xA Q Free Powerpoint Templates A = luas salah satu Page 5 Kapasitas kapasitor Ruang hampa atau udara Luas =A V C d C o  permukaan yang saling berhadapan (meter 2 ) d = Jarak antar keping (meter) C = kapasitas kapasitor (Farad= F) o = permitivitas udara atau ruang hampa ( 8.854 187 82 · 10-12 C/vm ) d Aε Exd C o x  
  • 6. Kapasitas kapasitor yang terdiri atas bahan dielektrik ε ε .K o  K = tetapan dielektrik (untuk udara atau ruang hampa K = 1 ) Free Powerpoint Templates Page 6 Kapasitas kapasitor Bahan dielektrik Luas =A εxA d C  = permitivitas bahan dielektrik ( C/vm )
  • 7. Free Powerpoint Templates Page 7 Jenis- jenis kapasitor Kapasitor Electrostatic Kapasitor electrostatic adalah kelompok kapasitor yang dibuat dengan bahan dielektrik dari keramik, film dan mika. Kapasitor Electrolytic Kelompok kapasitor electrolytic terdiri dari kapasitor-kapasitor yang bahan dielektriknya adalah lapisan metal-oksida. Umumnya kapasitor yang termasuk kelompok ini adalah kapasitor polar dengan tanda + dan - di badannya. kapasitor ini memiliki polaritas, adalah karena proses pembuatannya menggunakan elektrolisa sehingga terbentuk kutub positif anoda dan kutub negatif katoda. Kapasitor Electrochemical Satu jenis kapasitor lain adalah kapasitor electrochemical. Termasuk kapasitor jenis ini adalah battery dan accu. battery dan accu adalah kapasitor yang sangat baik, karena memiliki kapasitansi yang besar dan arus bocor (leakage current) yang sangat kecil.
  • 8. +Q1 -Q1 +Q2 -Q2 1 1 1   C C g 1 2 C Free Powerpoint Templates Page 8 Rangkaian Kapasitor • Rangkaian seri + V 1. Kapasitas gabungan kapasitor (Cg ), kapasitas kapasitor pertama (C1), kapasitor kedua (C2) memenuhi : 2. Muatan listrik yang tersimpan pada rangkaian = muatan listrik pada masing-masing kapasitor. Q = Q1 + Q2 dan Q1 = Q2 3. Tegangan listrik antar ujung rangkaian(V), tegangan pada kapasitor pertama(V1 ) dan kapasitor kedua(V2 ) memenuhi: V = V1 + V2
  • 9. Contoh +Q -Q +Q -Q C1 = 2 F C2 = 3 F 1    3 1 2 1 C g Free Powerpoint Templates Page 9 Rangkaian Kapasitor • Rangkaian seri V = 6 volt + 1. Kapasitas gabungan kapasitor : Cg = 6/5 = 1,2 F 2. Muatan listrik 3  2 6 pada rangkaian = 1,2 F x 6V = 7,2 C Pada kapasitor satu = 7,2 C Pada kasitor kedua = 7,2 C 3. Tegangan liatrik pada kapasitor satu = 3,6 V Pada kapasitor dua = 2,4 V
  • 10. Free Powerpoint Templates Page 10 Rangkaian Kapasitor • Rangkaian paralel +Q1 -Q1 +Q2 -Q2 + V 1. Tegangan pada kapasitor pertama (V1), kapasitor kedua (V2) dan tegangan sumber (V) masing-masing sama besar. V1 = V2 = V 2. Muatan listrik yang tersimpan pada rangkaian memenuhi Q = Q1 + Q2 3. Kapasitas gabungan kapasitor mmenuhi : Cg = C1 + C2
  • 11. Free Powerpoint Templates Page 11 Rangkaian Kapasitor • Rangkaian paralel +Q1 -Q1 +Q2 -Q2 + 1. Tegangan pada kapasitor pertama (V1) dan kapasitor kedua (V2) adalah V1 = V2 = 6 volt 2. Kapasitas gabungan kapasitor adalah Cg = C1 + C2 = 2F + 3F = 5F 3. Muatan listrik yang tersimpan pada rangkaian memenuhi Q = Cg xV = 5F x 6V = 30C Q1 = C1 x V = 2Fx6V = 12C Q2 = C2 x V = 3Fx6V = 18C Contoh C1 = 2 F C2 = 3 F V = 6 volt
  • 12. Free Powerpoint Templates Page 12 Energi Listrik yang Tersimpan pada Kapasitor • Grafik hubungan tegangan (V) dengan muatan listrik yang tersimpan pada kapasitor (Q) V(volt) Q(Coulomb) Q V Nilai energi listrik yang tersimpan pada kapasitor yang bermuatan listrik Q = luas daerah Dibawah garis grafik Q-V (yang diarsir ). 1 QV 2 W
  • 13. Sebuah kapasitor yang memiliki kapasitas C dihubungkan dengan tegangan V. 1 1 Keterangan : Q = muatan listrik kapasitor ( Coulomb) C = Kapasitas kapasitor ( farad) V = tegangan listrik antar keping kapasitor ( Volt) Free Powerpoint Templates Page 13 Energi Listrik yang Tersimpan pada Kapasitor (CV)V 2 W + V C Karena Q = C.V, maka 2 CV 2 W W = Energi listrik yang tersimpan pada kapasitor ( Joule )
  • 14. Free Powerpoint Templates Page 14 Rangkaian RC (Resistor-Kapasitor) Rangkaian RC (Resistor-Kapasitor), atau sering dikenal dengan istilah RC filter atau RC network, adalah rangkaian listrik yang tersusun dari resistor dan kapasitor. Rangkaian RC orde satu (first order) tersusun dari satu resistor dan satu kapasitor yang merupakan rangkaian RC paling sederhana. Rangkaian RC dapat digunakan untuk menyaring (filter) sinyal dengan cara menahan (block) frekuensi sinyal tertentu dan meneruskan (pass) sinyal yang lainnya. Ada 4 macam filter RC, di antaranya: high-pass filter, low-pass filter, band-pass filter, dan band-stop filter.
  • 15. Free Powerpoint Templates Page 15 RANGKAIAN RC SEBAGAI TAPIS (FILTER) Rangkaian RC sering digunakan sebagai filter (tapis). Ada dua jenis filter, yaitu 1. low-pass filter (tapis lolos rendah) Rangkaian ini digunakan untuk melewatkan sinyal-sinyal frekuensi rendah dan melemahkan sinyal-sinyal frekuensi tinggi. 2. high-pass filter (tapis lolos tinggi) Rangkaian ini digunakan untuk melewatkan sinyal-sinyal frekuensi tinggi dan melemahkan sinyal-sinyal frekuensi rendah.
  • 16. Free Powerpoint Templates Page 16 ~ R C VOUT VIN ~ R C VOUT VIN High-pass RC filter Low-pass RC filter frekuensi , Hz 1.0 VOUT / VIN Low-pass High-pass Respon-frekuensi dari High-pass dan Low-pass filter
  • 17. Free Powerpoint Templates Page 17 Rangkaian RC paralel Rangkaian RC seri
  • 18. Rangkaian arus searah arus RC Kapasitor dan resistor sering dijurnpai bersama-sama dalam suatu rangkaian. Garnbar 6-7 rnenunjukkan sebuah contoh sederhana rangkaian RC. Jika saklar S. ditutup, arus segera rnulai rnengalir ke dalam nmgkaian, dan pada kapasitor C rnulai lcrkurnpul Free Powerpoint Templates Page 18 sejurnlah rnuatan . Selarna rnuatan lerkurnpul pada kapasilor, arus dari surnber rnenurun hingga tegangan kapasilor V sarna dengan gaya gerak listrik surnber E,dan sclanjutnya lidakada arus yang rnengalir. Mualan pada kapasilor Q naik sccata benahap C  R  + S
  • 19. Free Powerpoint Templates Page 19 Pada t = 0 , ketika S ditutup: Pada kapasitor C tidak ada muatan sehingga tak ada beda potensial di ujung ujung kapasitor. Beda potensial di ujung ujung R adalah   arus maksimum I0 =  / R Pada t = t , pada saat setelah S ditutup: Di kapasitor sudah ada muatan Q (+Q di keping + dan –Q di keping -) Beda tegangan di ujung ujung kapasitor menjadi Q/C Akibatnya beda tegangan di ujung ujung R (dan arus I) turun.
  • 20. Q Dari hukum Kirchhoff: IR    0 RC dt t C dQ dt dQ dt C Q  dQ 1     C  Q RC  ln(C Q)   RC I  Didapat persamaan Free Powerpoint Templates Page 20 k Dan hubungan k konstanta integrasi, dari syarat t = 0 muatan Q = 0, akan didapat k  ln(C ) (1)
  • 21. Ketika kapasitor terisi penuh, beda tegangan di ujung ujung kapasitor adalah  dan muatan di kapasitor adalah Persamaan (1) menjadi: t C Q (  ) Q  (1 )  t (1 RC ) dQ I   RC Free Powerpoint Templates Page 21 R I I e dt t    0 0 t m Q Q e    RC m e Q t RC Q ln(1 )   Q m Q C m  RC C     ln Muatan sebagai fungsi t: Arus sebagai fungsi t:
  • 22. Free Powerpoint Templates Page 22 Kurva Q dan I sebagai fungsi t
  • 23. v (t) C P Free Powerpoint Templates Page 23 PERILAKU RANGKAIAN RC TERHADAP TEGANGAN AC S C R ~ i = Ipsin t vc = Vpsin (t – 90) t i atau vc /2  3/2 2 5/2 3 v (t) iR I Rsin t R P    cos t X I sin( t 90) C I i(t) dt 1 C Q C P C          
  • 24.  Z R X R C  Free Powerpoint Templates Page 24 Impedansi Dalam Rangkaian RC Seri Dalam rangkaian RC sifat perlawanan listrik diberikan oleh resistor dan kapasitor. Karena perbedaan fase antara tegangan resistor dan kapasitor, maka perlawanan total yang diberikan oleh kedua komponen tersebut tidak bisa dijumlahkan secara langsung, melainkan harus ditambahkan secara vector. Perlawanan total (disebut impedansi, Z) merupakan resultan antara R dan XC yang besarnya adalah 2 2 2 2 1          C
  • 25.    X     tg C Free Powerpoint Templates Page 25 Sudut fase antara Z dan R adalah :            RC tg R   1 1 1 Diagram Fase Rangkaian RC  vc R Z Contoh *