SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
PENGUKURAN
X MIA
ALAT ALAT PENGUKURAN
 Mistar
 Mistar mempunyai nilai skala terkecil (NST) 1 mm atau 0,1 cm. Beberapa
mistar dibuat salah satu bagian pinggirnya tipis untuk mengurangi kesalahan
paralaks.
 Penggaris ini memiliki dua skala yaitu dalam sentimeter dan milimeter. Skala
terkecil sentimeter maka ketelitiannya 0.5 cm. Sedangkan skala terkecil
milimeter memiliki ketelitian sampai 0.5 mm.
Jangka sorong
 Jangka sorong dalam industri permesinan sangat penting karena alat ukur
panjang ini mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi/akurat dan
keistimewaan yang lain. Dalam penggunaannya jangka sorong dapat
digunakan untuk mengkur panjang, diameter dalam dan luar serta
kedalaman. Tingkat ketelitian jangka sorong selalu mengalami perkembangan
dari tahun ke tahun mulai dari 0,5 mm, 0,1 mm, 005 mm dan sekarang yang
banyak digunakan daat mencapai 0,02 mm. tingkat ketelitian jangka sorong
atau skala terkecil disebut skala Nonius.
Mikrometer Skrup
 Alat ukur panjang ini memiliki tingkat ketelitian yang lebih tinggi dibanding
jangka sorong. Tingkat ketelitian micrometer sekrup mencapai 0,01 mm
sehingga tepat digunakan untuk mengukur ketebalan suatu benda yang tipis
seperti kertas, diameter kawat dan lainlian nyang sejenis. Tetapi panjang
maksimum skala utama pada jangka sorong terbatas sampai 2,5 cm, dan skala
noniusnya terdiri dari 50 skala atau sebanding denngan 0,01 mm. Micrometer
sekrup mempunyai dua komponen utama yaitu:
 1. Poros tetap, yaitu poros yang tertulis skala utama (skala utama dalam
satuan millimeter).
 2. Poros putar yaitu yang terdapat skala nonius.
Cara membaca mikrometer sekrup:
1. Bacalah skala utama terakhir yang terlihat didepan skala poros putar (ingat skala utama mempunyai
skala terkecil 0,5 mm).
2. Bacalah skala nonius yang terletak segaris atau berimpit dengan sumbu poros tetap (skala nonius
terdapat 50 skala) dikalikan 0,01mm
Berapa ketebalan 1 buku tulis itu?
SOAL SATU
SOAL DUA
Angka Penting
a).Notasi ilmiah
pengukuran dalam fisika terbentang mulai dari ukuran partikel yang sangat kecil,seperti
massa electron hingga ukuran ukuran yang sangat besar,seperti massa bumi.penulisan hasil
pengukuran massa sangat kecil maupun sangat besar ini memerlukan tempat yang lebar dan
sering salah dalam penulisannya.untuk mengatasi masalah tersebut,kita dapat menggunakan
notasi ilmiah atau notasi baku.
Dalam notasi ilmiah,hasil pengukuran dinyatakan sebagai berikut.
Notasi Ilmiah
a,…X 10n
Keterangan :
a : bilangan asli mulai dari 1 sampai dengan 9
n : disebut eksponen(pangkat) dan merupakan bilangan bulat.
Didalam persamaan…
a disebut bilangan penting/angka penting
10n disebut orde besar
Contoh notasi ilmiah
0,000 000 000 000 000 000 000 000 000 000 911 kg (massa electron)
Geser koma kekanan melalui 31 angka nol,ditulis 9,11 x 10-31 kg
9,11 adalah angka penting
10-31 adalah orde besar
6 000 000 000 000 000 000 000 000, kg (massa bumi)
Geser koma kekiri melalui 24 angka nol,dituliskan 6 x 10-24 kg
6 adalah angka penting
10-24 adalah orde besar
Aturan angka penting
 Semua angka bukan nol adalah angka penting
(275) 3 angka penting
 Angka nol yang terletak diantara bukan nol termasuk angka penting
(8005) 4 angka penting
 Angka-angka nol yang digunakan hanya untuk tempat titik desimal
adalah bukan angka penting
(7000) 1 angka penting
 Semua angka nol yang terletak pada deretan akhir dari angka-angka yang ditulis dibelakang koma
desimal termasuk angka penting.
(30,000) 5 angka penting
 Pada angka desimal dibawah angka satu,angka nol sebelum angka bukan nol adalah angka penting
(0,0006) 1 angka penting
(0,00432) 3 angka penting
 Bilangan – bilangan puluhan,ratusan,ribuan,dan seterusnya yang memiliki angka angka nol pada deretan
akhir harus dituliskan dalam notasi ilmiah agar jelas apakah angka angka nol tersebut termasuk angka
penting atau bukan.sebagai alternatif,dapat juga digunakan garis dibawah angka yang masih termasuk
angka penting.
(8.000 000 000) 10 angka penting
(5 x 1030) 1 angka penting
(6,43 x 1027) 3 angka penting
13/September/2022
Aturan angka penting
Berhitung dengan angka penting
 Ketika angka-angka ditiadakan dari suatu bilangan,nilai dari angka terakhir
yang dipertahankan ditentukan dengan suatu proses yang disebut pembulatan
bilangan.
 Angka penting yang terakhir yang akan dipertahankan adalah tetap jika satu
angka disebelah kanannya 4 atau lebih kecil,dan akan bertambah satu jika
bernilai 5 atau lebih besar.
Contoh
75,648 menjadi 75,6
75,652 menjadi 75,7
Aturan penjumlahan dan pengurangan
 Angka-angka penting dalam penjumlahan dan pengurangan ditentukan berdasarkan tempat titik
desimal.
Contoh
1.Sebuah batang dengan panjang 140 mm ditambahkan kebatang lain dengan panjang 3,0 m dan anda
ingin menentukan panjang totalnya dengan menyamakan satuan ke meter sehingga diperoleh
(0,140 m) + (3,0 m)
Cara menghitungnya adalah penjumlahan susun kebawah
0,140 m
3,0 m 
3,140 m
Dibulatkan menjadi 3,1 m
Dengan penjumlahan bersusun kebawah ,tampak 3,1 m diperoleh aturan bahwa dalam penjumlahan
maupun pengurangan hasilnya hanya boleh mengandung satu angka taksiran
Contoh soal
Soal latihan
1).tentukan banyaknya angka penting pada hasil-hasil pengukuran berikut.
a.32,45 kg
b.8,0006 kg
c.0,00076 kg
d.0,000030 kg
2).selesaikan operasi-operasi matematika berikut,nyatakan jawaban anda kedalam banyak angka
penting yang sesuai dengan aturan.
a).112,6 m + 8,005 m + 13,48 m
b).78,05 cm2 – 32,046 cm2
c).0,1682 m x 8,2 m
d).
94,5 J
1,2 𝑠
e).
7,500 𝑥 103 kg
5,0 𝑥 101𝑚 𝑥 5,0 𝑚 𝑥 4 𝑚
3).tebal sebuah buku yang terdiri atas 90 lembar adalah 1,35 cm.nyatakan tebal tiap lembar buku
tersebut dalam notasi ilmiah dan banyak angka penting yang memadai.
01 PENGUKURAN DAN BESARAN.pptx

More Related Content

Similar to 01 PENGUKURAN DAN BESARAN.pptx

Besaran dan satuan
Besaran dan satuanBesaran dan satuan
Besaran dan satuanSiti Mariah
 
slide pengukuran besaran fisis (1).ppt
slide pengukuran besaran fisis (1).pptslide pengukuran besaran fisis (1).ppt
slide pengukuran besaran fisis (1).pptZAHRAH ARRA
 
Besaran, satuan, dan pengukuran
Besaran, satuan,  dan pengukuran   Besaran, satuan,  dan pengukuran
Besaran, satuan, dan pengukuran Nadia Santosa
 
Pengukuran
PengukuranPengukuran
Pengukuranmbund
 
Pengukuran
PengukuranPengukuran
Pengukuranaauu
 
Besaran dan Satuan - Fisika
Besaran dan Satuan - FisikaBesaran dan Satuan - Fisika
Besaran dan Satuan - Fisikasyifasrz
 
Penuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasarPenuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasarHelvyEffendi
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasarfebhy30
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasarfebhy30
 
UNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdf
UNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdfUNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdf
UNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdfAgathaHaselvin
 
Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)
Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)
Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)Jeremi Mitchell
 
Pengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
Pengukuran-dan-Angka-Penting.pptPengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
Pengukuran-dan-Angka-Penting.pptPPG20221
 
Angka penting dan pengukuran`.ppt
Angka penting dan pengukuran`.pptAngka penting dan pengukuran`.ppt
Angka penting dan pengukuran`.pptssusereb02e6
 
Besaran Fisika dan Satuan nya
Besaran Fisika dan Satuan nyaBesaran Fisika dan Satuan nya
Besaran Fisika dan Satuan nyaFionaYovita
 

Similar to 01 PENGUKURAN DAN BESARAN.pptx (20)

Besaran dan satuan
Besaran dan satuanBesaran dan satuan
Besaran dan satuan
 
slide pengukuran besaran fisis (1).ppt
slide pengukuran besaran fisis (1).pptslide pengukuran besaran fisis (1).ppt
slide pengukuran besaran fisis (1).ppt
 
Besaran, satuan, dan pengukuran
Besaran, satuan,  dan pengukuran   Besaran, satuan,  dan pengukuran
Besaran, satuan, dan pengukuran
 
BAB II
BAB IIBAB II
BAB II
 
Pengukuran
PengukuranPengukuran
Pengukuran
 
Pengukuran
PengukuranPengukuran
Pengukuran
 
Angka penting
Angka pentingAngka penting
Angka penting
 
Besaran dan Satuan - Fisika
Besaran dan Satuan - FisikaBesaran dan Satuan - Fisika
Besaran dan Satuan - Fisika
 
Penuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasarPenuntun praktikum fisika dasar
Penuntun praktikum fisika dasar
 
Pengukuran
PengukuranPengukuran
Pengukuran
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasar
 
Fisika dasar
Fisika dasarFisika dasar
Fisika dasar
 
UNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdf
UNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdfUNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdf
UNIT_1_DASAR_PENGUKURAN_DAN_KETIDAKPASTIAN.pdf
 
fisika
 fisika fisika
fisika
 
Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)
Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)
Bab 1 besaran fisika dan satuannya ( in indonesian langue)
 
Pengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
Pengukuran-dan-Angka-Penting.pptPengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
Pengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
 
Angka penting dan pengukuran`.ppt
Angka penting dan pengukuran`.pptAngka penting dan pengukuran`.ppt
Angka penting dan pengukuran`.ppt
 
Pengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
Pengukuran-dan-Angka-Penting.pptPengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
Pengukuran-dan-Angka-Penting.ppt
 
Gambar alat ukur penggaris
Gambar alat ukur penggarisGambar alat ukur penggaris
Gambar alat ukur penggaris
 
Besaran Fisika dan Satuan nya
Besaran Fisika dan Satuan nyaBesaran Fisika dan Satuan nya
Besaran Fisika dan Satuan nya
 

Recently uploaded

KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANDevonneDillaElFachri
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksdanzztzy405
 
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptxASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptxAdrimanMulya
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Shary Armonitha
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptxAbidinMaulana
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesiasdn4mangkujayan
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfjeffrisovana999
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningSamFChaerul
 

Recently uploaded (11)

KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHANKONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KONSEP DASAR ADVOKASI GIZI KEBIJAKAN PEMERINTAHAN
 
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkksKISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
KISI KISI PSAJ IPS KLS IX 2324.docskskkks
 
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptxASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
ASUMSI DAN KARAKTERISTIK AKUNTANSI SYARIAH.pptx
 
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
Sistem operasi adalah program yang bertindak sebagai perantara antara user de...
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data miningContoh Algoritma Asosiasi pada data mining
Contoh Algoritma Asosiasi pada data mining
 

01 PENGUKURAN DAN BESARAN.pptx

  • 1.
  • 3. ALAT ALAT PENGUKURAN  Mistar  Mistar mempunyai nilai skala terkecil (NST) 1 mm atau 0,1 cm. Beberapa mistar dibuat salah satu bagian pinggirnya tipis untuk mengurangi kesalahan paralaks.  Penggaris ini memiliki dua skala yaitu dalam sentimeter dan milimeter. Skala terkecil sentimeter maka ketelitiannya 0.5 cm. Sedangkan skala terkecil milimeter memiliki ketelitian sampai 0.5 mm.
  • 4.
  • 5. Jangka sorong  Jangka sorong dalam industri permesinan sangat penting karena alat ukur panjang ini mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi/akurat dan keistimewaan yang lain. Dalam penggunaannya jangka sorong dapat digunakan untuk mengkur panjang, diameter dalam dan luar serta kedalaman. Tingkat ketelitian jangka sorong selalu mengalami perkembangan dari tahun ke tahun mulai dari 0,5 mm, 0,1 mm, 005 mm dan sekarang yang banyak digunakan daat mencapai 0,02 mm. tingkat ketelitian jangka sorong atau skala terkecil disebut skala Nonius.
  • 6.
  • 7.
  • 8.
  • 9.
  • 10.
  • 11. Mikrometer Skrup  Alat ukur panjang ini memiliki tingkat ketelitian yang lebih tinggi dibanding jangka sorong. Tingkat ketelitian micrometer sekrup mencapai 0,01 mm sehingga tepat digunakan untuk mengukur ketebalan suatu benda yang tipis seperti kertas, diameter kawat dan lainlian nyang sejenis. Tetapi panjang maksimum skala utama pada jangka sorong terbatas sampai 2,5 cm, dan skala noniusnya terdiri dari 50 skala atau sebanding denngan 0,01 mm. Micrometer sekrup mempunyai dua komponen utama yaitu:  1. Poros tetap, yaitu poros yang tertulis skala utama (skala utama dalam satuan millimeter).  2. Poros putar yaitu yang terdapat skala nonius.
  • 12.
  • 13. Cara membaca mikrometer sekrup: 1. Bacalah skala utama terakhir yang terlihat didepan skala poros putar (ingat skala utama mempunyai skala terkecil 0,5 mm). 2. Bacalah skala nonius yang terletak segaris atau berimpit dengan sumbu poros tetap (skala nonius terdapat 50 skala) dikalikan 0,01mm
  • 14. Berapa ketebalan 1 buku tulis itu?
  • 16.
  • 17.
  • 18. Angka Penting a).Notasi ilmiah pengukuran dalam fisika terbentang mulai dari ukuran partikel yang sangat kecil,seperti massa electron hingga ukuran ukuran yang sangat besar,seperti massa bumi.penulisan hasil pengukuran massa sangat kecil maupun sangat besar ini memerlukan tempat yang lebar dan sering salah dalam penulisannya.untuk mengatasi masalah tersebut,kita dapat menggunakan notasi ilmiah atau notasi baku. Dalam notasi ilmiah,hasil pengukuran dinyatakan sebagai berikut. Notasi Ilmiah a,…X 10n Keterangan : a : bilangan asli mulai dari 1 sampai dengan 9 n : disebut eksponen(pangkat) dan merupakan bilangan bulat. Didalam persamaan… a disebut bilangan penting/angka penting 10n disebut orde besar
  • 19. Contoh notasi ilmiah 0,000 000 000 000 000 000 000 000 000 000 911 kg (massa electron) Geser koma kekanan melalui 31 angka nol,ditulis 9,11 x 10-31 kg 9,11 adalah angka penting 10-31 adalah orde besar 6 000 000 000 000 000 000 000 000, kg (massa bumi) Geser koma kekiri melalui 24 angka nol,dituliskan 6 x 10-24 kg 6 adalah angka penting 10-24 adalah orde besar
  • 20. Aturan angka penting  Semua angka bukan nol adalah angka penting (275) 3 angka penting  Angka nol yang terletak diantara bukan nol termasuk angka penting (8005) 4 angka penting  Angka-angka nol yang digunakan hanya untuk tempat titik desimal adalah bukan angka penting (7000) 1 angka penting
  • 21.  Semua angka nol yang terletak pada deretan akhir dari angka-angka yang ditulis dibelakang koma desimal termasuk angka penting. (30,000) 5 angka penting  Pada angka desimal dibawah angka satu,angka nol sebelum angka bukan nol adalah angka penting (0,0006) 1 angka penting (0,00432) 3 angka penting  Bilangan – bilangan puluhan,ratusan,ribuan,dan seterusnya yang memiliki angka angka nol pada deretan akhir harus dituliskan dalam notasi ilmiah agar jelas apakah angka angka nol tersebut termasuk angka penting atau bukan.sebagai alternatif,dapat juga digunakan garis dibawah angka yang masih termasuk angka penting. (8.000 000 000) 10 angka penting (5 x 1030) 1 angka penting (6,43 x 1027) 3 angka penting 13/September/2022
  • 23. Berhitung dengan angka penting  Ketika angka-angka ditiadakan dari suatu bilangan,nilai dari angka terakhir yang dipertahankan ditentukan dengan suatu proses yang disebut pembulatan bilangan.  Angka penting yang terakhir yang akan dipertahankan adalah tetap jika satu angka disebelah kanannya 4 atau lebih kecil,dan akan bertambah satu jika bernilai 5 atau lebih besar. Contoh 75,648 menjadi 75,6 75,652 menjadi 75,7
  • 24. Aturan penjumlahan dan pengurangan  Angka-angka penting dalam penjumlahan dan pengurangan ditentukan berdasarkan tempat titik desimal. Contoh 1.Sebuah batang dengan panjang 140 mm ditambahkan kebatang lain dengan panjang 3,0 m dan anda ingin menentukan panjang totalnya dengan menyamakan satuan ke meter sehingga diperoleh (0,140 m) + (3,0 m) Cara menghitungnya adalah penjumlahan susun kebawah 0,140 m 3,0 m  3,140 m Dibulatkan menjadi 3,1 m Dengan penjumlahan bersusun kebawah ,tampak 3,1 m diperoleh aturan bahwa dalam penjumlahan maupun pengurangan hasilnya hanya boleh mengandung satu angka taksiran
  • 26. Soal latihan 1).tentukan banyaknya angka penting pada hasil-hasil pengukuran berikut. a.32,45 kg b.8,0006 kg c.0,00076 kg d.0,000030 kg 2).selesaikan operasi-operasi matematika berikut,nyatakan jawaban anda kedalam banyak angka penting yang sesuai dengan aturan. a).112,6 m + 8,005 m + 13,48 m b).78,05 cm2 – 32,046 cm2 c).0,1682 m x 8,2 m d). 94,5 J 1,2 𝑠 e). 7,500 𝑥 103 kg 5,0 𝑥 101𝑚 𝑥 5,0 𝑚 𝑥 4 𝑚 3).tebal sebuah buku yang terdiri atas 90 lembar adalah 1,35 cm.nyatakan tebal tiap lembar buku tersebut dalam notasi ilmiah dan banyak angka penting yang memadai.