1. STRUKTUR KURIKULUM MERDEKA
Jumair Risa, S.Pd., M.Pd.
Guru SMKN 3 Luwu Utara
Ketua MGMP TKI Lutra
Rabu, 19 Juli 2023
DI SMK NEGERI 2 LUWU UTARA
WORKSHOP
IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
2. AKSI NYATA
Oleh:
Jumair Risa, S.Pd., M.Pd.
Guru SMKN 3 Luwu Utara
Ketua MGMP TKI Lutra
MENYEBARKAN PEMAHAMAN MERDEKA BELAJAR
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12. 1. Perubahan kurikulum SMK/MAK diawali dengan penataan ulang
Spektrum Keahlian SMK/MAK.
2. Spektrum Keahlian adalah daftar bidang dan program keahlian
SMK yang disusun berdasarkan kebutuhan dunia kerja yang
meliputi:
Dunia usaha, dunia industri,
Badan usaha milik negara/badan usaha milik daerah,
Instansi pemerintah atau lembaga lainnya
Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya.
STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
13.
14.
15.
16.
17.
18. Struktur kurikulum mengatur beban belajar untuk setiap muatan atau
mata pelajaran dalam jam pelajaran (JP) tahunan dan/atau per 3 (tiga)
tahun atau per 4 (empat) tahun atau dikenal dengan sistem blok.
satuan pendidikan dapat mengatur pembelajaran secara fleksibel di
mana alokasi waktu setiap minggunya tidak selalu sama dalam 1
(satu) tahun.
Struktur kurikulum SMK/MAK terbagi menjadi 2 (dua), yaitu:
Pembelajaran intrakurikuler; dan
Projek penguatan profil pelajar Pancasila yang dialokasikan
sekitar 30% (tiga puluh persen) total JP per tahun.
Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara
STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
23. STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
Struktur kurikulum dibagi menjadi 2 bagian utama, yaitu Kelompok Mata Pelajaran
Umum (A) dan Kelompok Mata Pelajaran Kejuruan (B).
Kelompok Mata Pelajaran Umum (A) merupakan kelompok mata pelajaran yang
berfungsi membentuk murid menjadi pribadi utuh, sesuai dengan fase perkembangan,
serta berkaitan dengan norma-norma kehidupan, baik sebagai makhluk yang
Berketuhanan Yang Maha Esa, individu, sosial, warga negara Kesatuan Republik
Indonesia, maupun sebagai warga dunia.
Kelompok Mata Pelajaran Kejuruan (B) merupakan kelompok mata pelajaran yang
berfungsi membentuk murid sebagai individu agar memiliki kompetensi sesuai
kebutuhan dunia kerja, serta ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya.
Mata Pelajaran Informatika berisi berbagai kompetensi untuk menunjang keterampilan
berpikir kritis dan sistematis guna menyelesaikan beragam permasalahan umum.
24. STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
Mata Pelajaran Kejuruan yang dipelajari di kelas 10 merupakan mata pelajaran dasar-
dasar Program Keahlian.
Pada program 3 tahun, Mata Pelajaran Kejuruan yang dipelajari di kelas 11–12
merupakan mata pelajaran dalam konsentrasi keahlian tertentu.
Mata Pelajaran Kejuruan berisi elemen-elemen pembelajaran minimum dan dapat
ditambah oleh satuan pendidikan bersama mitra dunia kerja sesuai kebutuhan dunia
kerja.
Mata Pelajaran Projek Kreatif dan Kewirausahaan merupakan wahana pembelajaran
bagi murid melalui pendekatan pembelajaran berbasis projek untuk
mengaktualisasikan dan mengekspresikan kompetensi yang dikuasai pada kegiatan
pembuatan produk/pekerjaan layanan jasa secara kreatif dan bernilai ekonomis.
25. STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
Mata pelajaran PKL merupakan wahana pembelajaran di dunia kerja untuk
memberikan kesempatan kepada murid untuk meningkatkan penguasaan kompetensi
teknis (technical skills) sesuai dengan konsentrasi keahliannya, serta menginternalisasi
karakter dan budaya kerja (soft skills).
Pelaksanaan mata pelajaran PKL mengacu pada panduan yang ditetapkan oleh
pemimpin unit utama yang membidangi pendidikan vokasi.
Mata Pelajaran Pilihan merupakan mata pelajaran yang dipilih oleh murid berdasarkan
renjana (passion) untuk pengembangan diri, baik untuk berwirausaha, bekerja pada
bidangnya, maupun melanjutkan pendidikan. Contoh: Mata pelajaran Bahasa Asing
selain Bahasa Inggris, Matematika, IPA, IPS, atau mata pelajaran kejuruan lain di luar
konsentrasi keahliannya.
Pelaksanaan Mata Pelajaran Pilihan diatur lebih lanjut oleh pemimpin unit utama yang
26. STRUKTUR KURIKULUM SMK/MAK
Satuan pendidikan dan/atau pemerintah daerah dapat menambahkan muatan
tambahan sesuai kebutuhan peserta didik, dunia kerja, dan karakteristik satuan
pendidikan dan/atau daerah secara fleksibel.
Muatan pelajaran kepercayaan untuk penganut Kepercayaan kepada Tuhan YME
dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai layanan
pendidikan kepercayaan kepada Tuhan YME.
Satuan pendidikan penyelenggara pendidikan inklusif di SMK/MAK menyediakan
layanan program kebutuhan khusus sesuai kondisi peserta didik.
Proses mengidentifikasi dan menumbuhkembangkan minat, bakat, dan kemampuan
murid dilakukan oleh guru yang dikoordinasikan oleh guru BK. Jika ketersediaan guru
BK belum mencukupi, maka koordinasi dilakukan oleh guru lain.