SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
KONSEP TEORI PERDAGANGAN INTERNASIONAL
DEFINISI
• Perdaganganyangdilakukanolehpenduduksuatunegaradenganpenduduknegaralainatas
dasar kesepakatanbersama
• Perdaganganantaradua negara atau lebihyangsalingmenguntungkan
FAKTOR – FAKTOR PENDORONG TERJADINYA PERDAGANGANINTERNASIONAL
• Sumberdayaalam (SDA)
• Selera
• Penghematanbiayaproduksi(efisiensi)
• Tingkatteknologi
MANFAATPERDAGANGANINTERNASIONAL
• MemperolehDevisa
• MemperluasKesempatanKerja
• MenstabilkanHarga-Harga
• MeningkatkanKualitas Konsumsi
• MempercepatAlihTeknologi
MANFAATPERDAGANGANINTERNASIONAL
• MemperolehDevisa
• MemperluasKesempatanKerja
• MenstabilkanHarga-Harga
• MeningkatkanKualitasKonsumsi
• MempercepatAlihTeknologi
DEVISA
• Segalamata uangasingyang beredardalam negeri suatunegaradanmemiliki catatankurs
resmi di bank sentral
FUNGSIDEVISA
• Alattukar internasional
• Alatpembayaranluarnegeri
• Alatstabilisasi matauangsuatunegara
SUMBER PENERIMAAN DEVISA BERUPA
• Eksporbarang dan jasa
• Pinjamanluarnegeri
• Bunga atau pendapataninvestasi
NILAI TUKAR VALUTA ASING (KURS)
• Jumlahsatuanmata uang yangharus diserahkanuntukmendapatkansatusatuanmata uang
asing
• Perbandingannilaiantaramata uangdalamnegeri denganmatauang asing
• Nilai kursberubahtergantungpermintaandanpenawaran
FUNGSIKURS
• Pembayaranantarnegara
• Pertukaranbarangdan jasa
• Mengukurkekayaan
• Menimbunkekayaan
• Cadanganmoneter
KURS
• Kurs Jual  kurs valasyang digunakanjikabank/moneychangermenjual valaskepadanasabah
• Kurs Beli  kursvalasyang digunakanketikabank/moneychangermembeli valasdari nasabah
EKONOMI INTERNASIONAL
Teori Perdagangan Internasional
1. Teori Pra Klasik: Merkantilisme
MERKANTILISME
• Merkantilismemerupakansekumpulan pemikiranekonomi yangadadi Eropa selamaperiode
1500-1700.
• Sistemekonomi Merkantilis
– Pokokpikiranutamamerkantilis:kesejahteraansatunegaraditunjukkanoleh
kepemilikannegaratersebutakanlogammulia.
– Sumberdayadi duniatetap/static zerosumgame
– Sistemekonomi terdiri dari 3komponen:sektormanufaktur,sektorpedesaandan
daerahjajahan/koloni.
– Kaumpedagangsebagai kelompokpentingdalamsistemekonomi,tenagakerjasebagai
faktorproduksi palingpenting.(Labortheoryvalue)
– Positive trade balance (ekspor>impor)
KEBIJAKAN MERKANTILISME
• Mendorongeksporsebesar-besarnyakecualilogammulia(LM)
• Melarang/membatasi impordenganketat,kecuali logammulia(LM)
KEBIJAKAN NEOMERKANTILISME
Kebijakanproteksi untukmelindungidanmendorong ekonomi industri nasional denganmenggunakan
kebijakantarif atau tariff barrier (TB) seperti;countervailling duty,bea antidumping dan surcharge dan
kebijakan Nontariff Barrier(NTB) seperti larangan,sistemkuota,ketentuanteknis,hargapatokan
(customvalue),peraturankesehatan/karantina.
KRITIKDAVIDHUME
(NEGARA KAYA AKAN MISKIN)
“Mekanisme otomatisdari Price Specie FlowMechanism”
Pikiranpokokdari merkantilismebahwanegaraatauraja akan kayabilaX >M, sehinggalogammulia
(LM) yang dimiliki akanbanyak.Artinyakekayaan/kemakmurannegaraidentikdenganjumlahLMyang
dimilikinya.LMpada waktuitu digunakansebagai alatpembayaran,seinggaLMbanyak,ini berarti
jumlahuangberedarMoney supply (Ms) banyak.Bilauangberedarbanyaksedangkan produksi tetap
akan terjadi inflasi.Kenaikanhargadi dalamnegeri tentuakanmenaikkanhargabarang-barangekspor
(Px) sehinggakuantitasekspor(Qx) akanmenurun.
Naiknyajumlahuangberedaryangdiikuti denganinflasi di dalamnegeri akanmenyebabkan harga
barang-barangimpor(Pm) menjadi lebihrendahsehinggakuantitasimpor(Qm) meningkat.Hal ini akan
menyebabkaneksporlebihkecildari impor( X < M ) sehinggaakibatnyaLM akanmenurun.Dengan
menurunnyaLMberarti negara/rajamenjadi miskinkarenaLMidentikdengankekayaan/kemakmuran.
2. TEORI KLASIK
“ABSOLUTE ADVANTAGE” DARI ADAM SMITH
BERDASARKAN PRICESPECIEFLOWMECHANISM(PSFM) DARIDAVIDHUME,ADAMSMITH
MENGKRITIKALIRAN MERKANTILISME:
1. Ukuran kemakmuran suatu negara bukanlah ditentukan oleh banyaknya LMyang dimilikinya.
2. KemakmuransuatunegaraditentukanolehbesarnyaGrossDomesticProduct(GDP) dan
sumbanganperdaganganluarnegeri terhadappembentukanGDPnegaratersebut.
3. Untuk meningkatkanGDPdanperdaganganluarnegeri,makapemerintahharusmengurangi
campur tangannyasehinggaterciptaperdaganganbebasatau freetrade.
4. Denganadanyafree trade makaakan menimbulkanpersainganatau competition yangsemakin
ketat.Hal ini akanmendorongmasing-masingnegarauntukmelakukanspesialisasi dan
pembagiankerjainternasional denganberdasarkankepadakeunggulanabsoluteatau absolute
advantageyangdimiliki masing-masingnegara.
5. Spesialisasi danpembagiankerjainternasional yangdidasarkanpada absoluteadvantageakan
memacupeningkatan produktivitasdanefisiensi sehinggaterjadi peningkatanGDPdan
perdaganganluarnegeri.
6. PeningkatanGDPdanperdaganganinternasional ini identikdenganpeningkatankemakmuran
suatunegara.
BerdasarkankritikAdamSmithterhadapmerkantilisme :
• Peningkataneksporberarti peningkatanincome,employmentdandevisa.
• Meningkatnyaimportentuakandiiringi denganpeningkatan transferof technology, penanaman
modal,dan demonstrationseffect yangterjadi,makamonopolididalamnegeri akanmenurun,
sedangkanpersainganakanmeningkatsehinggamendorongpeningkatanproduktivitasdan
efisiensi.
• Peningkatanproduktivitasdanefisiensi terjadi,makahargabarangmenjadi lebihmurahdan
kualitassertapelayanan(service) akanlebihbaik.Sehinggadayasaingprodukdalamnegeri akan
meningkat.
EKONOMI INTERNASIONAL
Teori Klasik:
Teori KeunggulanMutlak,
Teori KeunggulanKomparatif
• Asumsi
– Hanya ada dua negarayang akansalingberdagang,misal negaraXdan Y
– Hanya ada dua barang yangdapat dihasilkan,misalbarangA dan B
– dalammenghasilkanbarang-barangtersebuthanyaada1 inputyang dipergunakan
yaitutenagakerjadenganasumsi TK ini dalamsuatunegarabersifathomogenatau
mempunyai mobilitasyangsempurna.UntukantaranegaraTK immobile.
• Teori : suatu negaraakan mengkhususkandiri untukspesialisasi dalammenghasilkanbarang
yang mempunyai keunggulanabsoluy.Barangini akandi ekspor,sebalknyanegaratersebut
akan mengimporbarangyangapabiladihasilkansendiri tidakmempunyaikeunggulanabsolu.
(absolute disadvantage)
• Barang yang memiliki keunggulanaboslutbilabarangtersebutdihasilkansecaralebihmurah
dibandingdihasilkannegaralainataulebihefisien.Efisiendisini ditunjukkanolehlebih
sedikitnyainputyangdigunakanataulebihbanyaknyaoutputyangdihasilkandari sejumlah
inputtertentu.dapatsaling menguntungkan
• Syarat terjadinyaperdagangan
– Masing –masingnegaramempunyai keunggulanabsolute yangberbeda
– Harga internasional harus salingmenguntungkan(dasartukarinternasional harus
beradadi antara 2 dasartukar domestik)
• Contoh
Tabel 1. Biaya Produksi perunitBarang
Negara
X YBarang
A 5 6
B 9 7
• Keunggulanabsolut
– NegaraX mempunyai keunggulanabsolute padabarangA
– NegaraY mempunyai keunggulanabsolutepadabarangB
• Spesialisasi
– NegaraX spesialisai padabarangA
– NegaraY spesialisai padabarangB
• Perdagangan
– NegaraX mengekspor barangA
– NegaraY mengekspor barangB
COMPARATIVE ADVANTAGETHEORY
• Contoh
Tabel 2. Biaya Produksi perunitBarang
Negara
X YBarang
A 5 6
B 9 10
• Menuruttabel diatasberdasarteori AdamSmithkeduanegaratidakbisa berdagang.
• Menurutteori DavidRicardo bisa
• Keunggulankomparatif
– Usaha NegaraX menghasilkan1unitbarang A = 5/6 usahanegara Y
– Usaha NegaraX menghasilkan1unitbarang B = 9/10 usahanegara Y NegaraY
 NegaraX lebihefisiendibandingnegaraY
• Efisien
– Barang A = 5/6 x 100% = 83,3%
– Barang B = 9/10 x 100% = 90 %
 LebihefisienbarangA  negara X mempunyai keunggulankomparatif padabarangA.
• Keunggulankomparatif
– Usaha NegaraY menghasilkan1unitbarang A = 6/5 usaha negaraX
– Usaha NegaraY menghasilkan1unitbarang B = 10/9 usaha negaraX
 NegaraY kurang efisiendibandingnegaraX
• Efisiensi
– Barang A = 6/5 x 100% = 120%
– Barang B = 10/9 x 100% = 110 %
 Negara Y kurangefisien,manayanginefisiennyapalingkecil.NegaraY mempunyai comparative
disadvantage palingkecil padabarangB.
• JikarasioX dan Y sama tidakbisaberdagang
• JikarasioX dan Y berbeda  bisaberdagang
MODEL KLASIK
DALAM HUBUNGANNYADENGANUANG
• Perkembanganpertamadari model klasikadalahperubahan dari tenagakerjayangdiperlukan
perkomoditi menjadi komoditidalamhargamoneter.
• Nilai domestikmasing-masingbarangditemukandenganmengalikanjumlahtenagakerja
denganupah.Jikasuatunegara melakukanautarki.
• Jikamelakukanperdaganganmakamenggunakannilai tukarataukurs.
Model Klasik dalam Hubungannya dengan Uang
• Contoh:
• Tabel 3. Biaya Produksi TKperunitBarang
Negara
X YBarang
A 12 13
B 7 10
C 11 8
D 12 14
E 15 9
F 2 16
G 18 18
• Kesimpulan:
– NegaraX mempunyai keunggulanabsolute padabarangA,B, D, F
– NegaraY mempunyai keunggulanabsolutepadabarangC, E.
– Barang G indiferensdi antaranegaraX danY
–
Model Klasik dalam Hubungannya dengan Uang
• Jika terjadi perubahannilai tukar karena devaluasi di negara X dari 1 USD = 1 AUSD menjadi
1UASD = 1,5 USD
• Tabel 6 diperolehdari tabel 4dengan menyesuaikannilainyadi negara Ykarena adanya
devaluasi di negara X. yang mana negara Y nilainya menjadi naik biladinyatakan dalam USD
(dikalikan1,5)
• Bila dinyatakan dalam AUSD maka di negara X nilainyaberubah menjadi lebihkecil (dikalikan
2/3)
DEVALUASI
• Devaluasi adalah kebijaksanaanpemerintahberupa menurunkannilai mata uang sendiri
terhadap nilai mata uang negara lain.
• Tujuan devaluasi memperluasragam barang yang diekspordan menurunkan impor.
• Dampak devaluasi “
– Ekspor naik (jika produksi dalam negeri telahsiap sebelumdevaluasi diumumkan)
– Impor turun
– Menarik investasi asing
– Meningkatkankesempatan kerja
– Harga impor naik (importedinflation)
Negara X
• Keunggulankomparatif
– Usaha Negara X menghasilkan1 unit barang A = 5/10 usaha negara Y
– Usaha Negara X menghasilkan1 unit barang B = 6/108usaha negara Y Negara Y
 Negara X lebihefisiendibandingnegaraY
• Efisien
– Barang A = 5/10 x 100% = 50 %
– Barang B = 6/18 x 100% = 30 %
 LebihefisienbarangB  negara X mempunyai keunggulankomparatif pada barang B.
Negara Y
• Keunggulankomparatif
– Usaha Negara Y menghasilkan1 unitbarang A = 10/5 usaha negara X
– Usaha Negara Y menghasilkan1 unitbarang B = 18/3 usaha negara X
 Negara Y kurang efisiendibandingnegaraX
• Efisiensi
– Barang A = 10/5 x 100% = 200%
– Barang B = 18/3 x 100% = 300 %
 Negara Y kurang efisien,manayang inefisiennyapalingkecil.NegaraY mempunyai comparative
disadvantage palingkecil pada barang A.
Berdagang atau Tidak ?
• Karena rasio X dan Y berbeda ½ tidak sama degan 1/3  bisa berdagang, dimana negara X
mengeksporbarang B dan negara Ymengeksporbarang A
EKONOMI INTERNASIONAL
Teori Modern
Perdagangan Internasional
The propotional factorsTheory
by Eli Heckscher dan Bertil Ohlinj
Teori H-O: perbedaanopportunitycost antara satu negara dengan negara lain mengakibatkan
perdagangan antar negara terjadi. Jadi yang menentukan adalah faktor produksi (endowmentfactor)
dari masing-masingnegara.
Negara-negarayang memiliki faktorproduksi yang relatifbanyak dan murah dalam memproduksi
suatu barang akan melakukanspesialisasi danmengeksporbarang tersebut.Dan sebaliknyauntuk
negara-negara yang fakt0r produksinya langka dan mahal.
• Isocost dan Isoquant
• Dengan cost tertentudiperolehprodukyang maksimal, atau dengancost minimal akan
diperolehsejumlahproduktertentu.
ASUMSI 2x2x2 dari Teori HO
1. Perdaganganinternational terjadiantar2 negaramisal RI dg Jepang
2. Masing-masingnegaramemproduksi 2macam barangyang sama (misal 100 unitpakaiandan 20
unitradio)
3. Masing-masingnegaramenggunakan2macamfaktor produksi,yaitutenagakerjadanmesin,
tetapi denganjumlah/proporsi berbeda.
KELEMAHAN TEORI H-O
Pada kenyataannyawalauunjumlah/proporsi faktorproduksiysngdimiliki olehmasing-masingnegara
adalahsama,(yangmenurutteori H-Otidakakanterjadi perdaganganinternational),ternyata bisajua
terjadi perdaganganitu.
Teori G. Harbelermenjelaskandengan:
1. Perbedaankemampuanberpsoduksi masing-masingnegaraditunjukkanolehPPC-
nya(ProductionPossibilityCurvenya)
2. Perbedaanselerakonsumenmasing-madingnegarayangditunjukkanolehIC-nya(indefference
curve-nya)
TEORI OPPORTUNITYCOST dari G. HARBERLER
OpportunityCostdigambarkansebagai Production Possibility Curve(PPC), yangmenunjukkan
kemungkinankombinasioutputyangdihasilkansuatunegaradengansejumlahfaktorproduksi secara
fullemployment. Dalamhal ini bentukPPCakantergantungpadaasumsi tentangopportunitycostyang
digunakan,yaitu PPCConstantcost danPPCIncreasing Cost
Produksiberdasarkan PPC(ConstantCost)
Produksi MRT
N T
40
32
24
16
8
0
0
1
2
3
4
5
8N/1T
8N/1T
8N/1T
8N/1T
8N/1T
PPC Constant Cost
MRT= Marginal Rate of Transformation
PPC Constant Cost
EKONOMI INTERNASIONAL
Kebijaksanaan
ekonomi internasional
kebijakantarif
DEFINISI
Trade policies
Actionstaken by a governmentto influencethe quantity and composition of thecountry’sinternational
trade
Tindakan/kebijakanekonomipemerintah,yangsecaralangsungmaupuntidaklangsungmempengaruhi
jumlahdankomposisi,arahsertabentukdaripadaperdagangandanpembayaraninternasional.
JENIS-JENISKEBIJAKAN INTERNASIONAL
1. KebijakanPerdaganganInternasional:
KebijakanperdanganInternasional mencakuptindakanpemerintahterhadaprekeningyang
sedangberjalan(CurrentAccount).
JenisKebijakanini misalnyatarif terhadapimpor,bilateral trade agreement,state tradingdll.
2. KebijakanpembayaranInternasional :
Meliputi tindaKebijakanBantuanLuarNegri:
tindakan/kebijakanpermerintahberhubungandenganbantuan(grants),pinjaman(loans) yang
bertujuanuntukmembanturehabilitasi sertamembangunataubantuanmiliterterhadapnegaralain.
3. KebijakanBantuanLuar Negri:
tindakan/kebijakan permerintahberhubungandenganbantuan(grants),pinjaman(loans) yang
bertujuanuntukmembanturehabilitasi sertamembangunataubantuanmiliterterhadapnegaralain.
TUJUANKEBIJAKAN INTERNASIONAL
1. Autarky:Bermaksuduntukmenghindari dari pengaruhnegaralainbaikpengaruhekonomi
politikmaupunmiliter.
2. Kesejahteraan (Walfare) :Denganmenghilangkanhalanganperdaganganinternasional
(tarif,quota,dll) yangberarti free trade.
3. Proteksi:Untuk melindungi industri dalamnegeri dari persainganbarangimport.
4. BalanceOf Payment(BOP)/ Keseimbanganneracapembayaran:biasanyakebijakanini berbentuk
pengawasandevisa( Exchange Control).Pengawasandevisatidakhanyamengatur/mengawasilalu
lintasbarangtetapi jugamodal.
MACAM-MACAMKEBIJAKANINTERNASIONAL
 Tariff : A tax imposed by a governemnton eitherexportor import
adalah pembebananpajak/customdutiesterhadap barang yang melewatibatassuatunegara
(exporatau impor)
. JenisTarif :
Ad Valorem: Tingginya dinyatakan daripersentasenilaibarang.
Specific Duties: Tingginya dinyatakan dariukuran fisik.
Specific Ad Valorem/Compound Duties:Kombinasidarikedua jenistarif dia
 Quota :
 Subsidy
 Nontariff barriers
KONSUMENSURPLUS
Demand: Jumlahbarangyang bersediadibeliolehkonsumen denganhargatertentu.Semakintinggi
harga semakinrrendahjumlahyangbersediadibeli (permintaan) demikiansebaliknya
Consumersuplusis: the difference betweenthe amountconsumersare willingtopay to purchase a
givenquantitiyof goodsandthe amounttheyhave to pay to purchase those goods
Insert grafik
Supply: Jumlahbarangyang bersediaditawarkanolehprodusendenganhargatertentu.Semakintinggi
harga semakinbanyakyangbersediaditawarkandemikiansebaliknya(suply)
Producer surplusis the difference betweenthe price paidinthe marketfora good andthe minimum
price requiredbyanindustryto produce andmarketthat good
Insert grafik
PRODUSEN SURPLUS
Supply: Jumlahbarangyang bersediaditawarkanolehprodusendenganhargatertentu.Semakintinggi
harga semakinbanyakyangbersediaditawarkandemikiansebaliknya(suply)
Producer surplusis the difference betweenthe price paidinthe marketfora good andthe minimum
price requiredbyanindustryto produce andmarketthat good
Insert grafik
EfekTariff
• Harga barangdalam negeri(OP) menjadi (OPT):Price Effect
• Jml Barang yang diminta(OQ0) menjadi (OQ2):CunsumptionEffect
• Produksi dalamnegeri (OQ1) menjadi (OQ3):ImportSubtitutionEffect.
• Terjadi pendapatanyangditerimaolehpemerintahb,c,ddane : Revenue Effect
DAMPAK TARIFF
ConsumerSurplus: the differencebetweenthe amountconsumersare willingtopay to purchase a
givenquantityof goodsandthe amount theyhave to payto purchase those goods
Produsensurplus:the difference betweenthe price paidinthe marketfora goodand the minimum
price requiredbyanindustryto produce andmarketthat good
Deadwightcostof the tariff:value of wasted resourcesdevotedtoexpandeddomesticconsumptionand
expendituresdevotedtolessdeisredsubstitutesbroughtaboutbya tariff
ALASAN PEMBEBANAN TARIFF
1. Memperbaiki dasartukar(TermsOf Trade):
2. Infant-Industry:Perlindunganterhadappersainganindustri di luarnegeri yanglebihbesardan
maju.
3. Diversifikasi:Makinbanyakjenisbarangyangdihasilkanolehsuatunegara,ekonomi negara
tersebutakansemakinstabil.
4. Employment:Pembebanantarif akanmengakibatkanturunnyaimportdanmenaikkanproduksi
dalamnegeri meningkatkantktemployment.
5. Anti Dumping.
Keuntungandankelemahandari masing-masingsistemataucara pemungutantarif beamasuktersebut,
antra lain:
Dasar Nilai ( Ad Valarem) bersifatproprsional.
Keuntungan :
a. dapat mengikuti perkembangantingkathargaatau inflasi.
b. terdapatdiferensiasi hargaproduksesuai kualitasnya.
Kerugian :
a. memberikanbebanyangcukupberatbagi administrasi pemerintah,khususnyabeacukai karena
memerlukandatadanperincianhargayanglengkap.
a. seringmenimbulkanperselisihandalampenetapanhargauntukperhitunganbeamasuk
antara importirdanbea cukai,sehinggadapatmenimbulkanstagnasiatau kemacetan
arus barang di pelabuhan.
Dasar Jumlah Barang ( Ad Specific) bersifatregresif.
Keuntungan :
a. mudahdilaksanakankarenatidakmemerlukanperincianhargabarangsesuai kualitasnya.
b. dapat digunakansebagai alatkontrol proteksiindustridalamnegri..
Kerugian :
a. pengenaantarif dirasakankurangatautidakadil karenatidakmembedakanhargadankualitas
barang.
b. hanyadapat digunakansebagai alatkontrol proteksi yangbersifatstatis.

More Related Content

What's hot

pengertian dan ruang lingkup ekin
pengertian dan ruang lingkup ekinpengertian dan ruang lingkup ekin
pengertian dan ruang lingkup ekinafkarunia
 
Makalah ekonomi internasional
Makalah ekonomi internasionalMakalah ekonomi internasional
Makalah ekonomi internasionalNiaKusnia
 
Resume Ekonomi Internasional UTS
Resume Ekonomi Internasional UTSResume Ekonomi Internasional UTS
Resume Ekonomi Internasional UTSAnggi Ferdianza
 
Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546
Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546
Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546Vera Handayani
 
Resume ekonomi internasional
Resume ekonomi internasionalResume ekonomi internasional
Resume ekonomi internasionalNurmalaSari52
 
6 7.model2-pertumbuhan-ekonomi
6 7.model2-pertumbuhan-ekonomi6 7.model2-pertumbuhan-ekonomi
6 7.model2-pertumbuhan-ekonomiHaniatur Rohmah
 
Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...
Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...
Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...erika herawati
 
Bab perdagangan internasional
Bab perdagangan internasionalBab perdagangan internasional
Bab perdagangan internasionalZuyyina Afwa
 
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan PembangunanPertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan PembangunanDadang Solihin
 
Perdagangan international
Perdagangan internationalPerdagangan international
Perdagangan internationaldianpipit
 

What's hot (13)

pengertian dan ruang lingkup ekin
pengertian dan ruang lingkup ekinpengertian dan ruang lingkup ekin
pengertian dan ruang lingkup ekin
 
Makalah ekonomi internasional
Makalah ekonomi internasionalMakalah ekonomi internasional
Makalah ekonomi internasional
 
Trade policy
Trade policyTrade policy
Trade policy
 
Resume Ekonomi Internasional UTS
Resume Ekonomi Internasional UTSResume Ekonomi Internasional UTS
Resume Ekonomi Internasional UTS
 
Makalah pertumbuhan ekonomi
Makalah pertumbuhan ekonomiMakalah pertumbuhan ekonomi
Makalah pertumbuhan ekonomi
 
Teori perdagangan Internasional (1)
Teori perdagangan Internasional (1)Teori perdagangan Internasional (1)
Teori perdagangan Internasional (1)
 
Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546
Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546
Tugas 1 Ekonomi Internasional - Vera Handayani - 11150546
 
Resume ekonomi internasional
Resume ekonomi internasionalResume ekonomi internasional
Resume ekonomi internasional
 
6 7.model2-pertumbuhan-ekonomi
6 7.model2-pertumbuhan-ekonomi6 7.model2-pertumbuhan-ekonomi
6 7.model2-pertumbuhan-ekonomi
 
Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...
Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...
Resume pertemuan ke 2 sampai 7 dan pertemuan ke 9 sampai 14 EKONOMI INTERNASI...
 
Bab perdagangan internasional
Bab perdagangan internasionalBab perdagangan internasional
Bab perdagangan internasional
 
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan PembangunanPertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
 
Perdagangan international
Perdagangan internationalPerdagangan international
Perdagangan international
 

Similar to Resume 1

PERNIAGAAN ANTARABANGSA
PERNIAGAAN ANTARABANGSAPERNIAGAAN ANTARABANGSA
PERNIAGAAN ANTARABANGSARISHIDEVAN
 
ekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).ppt
ekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).pptekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).ppt
ekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).pptrahmatdodon
 
BAHAN AJAR Ekonomi Internasional
BAHAN AJAR Ekonomi Internasional BAHAN AJAR Ekonomi Internasional
BAHAN AJAR Ekonomi Internasional Kartika Loebiz
 
Ekonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptx
Ekonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptxEkonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptx
Ekonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptxSahlanJerfatin
 
Perdagangan Internasional, SMAN 77
Perdagangan Internasional, SMAN 77Perdagangan Internasional, SMAN 77
Perdagangan Internasional, SMAN 77Denny Boy
 
tugas ppt ekonomi @ijacantix.pptx
tugas ppt ekonomi @ijacantix.pptxtugas ppt ekonomi @ijacantix.pptx
tugas ppt ekonomi @ijacantix.pptxIzzaNurBaity
 
Ekonomi internasional
Ekonomi internasionalEkonomi internasional
Ekonomi internasionalnurdetyprin
 
Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1
Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1
Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1Antonius Suranto
 
6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptx
6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptx6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptx
6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptxDiniTutsaadiyah
 
KPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvggggggggggggggggg
KPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvgggggggggggggggggKPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvggggggggggggggggg
KPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvgggggggggggggggggpurwantohadikusuma79
 
Pertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasional
Pertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasionalPertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasional
Pertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasionalFirman Bachtiar
 
6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.ppt6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.pptAaBb685078
 
Indeks harga konsumen dan inflasi
Indeks harga konsumen dan inflasiIndeks harga konsumen dan inflasi
Indeks harga konsumen dan inflasiricohedyansyah
 
Pertemuan 14 neraca pembayaran
Pertemuan 14 neraca pembayaranPertemuan 14 neraca pembayaran
Pertemuan 14 neraca pembayaranmariatul qibtiyah
 
Lingkungan dunia usaha
Lingkungan dunia usahaLingkungan dunia usaha
Lingkungan dunia usahaEdhi Wasisto
 
Kebaikan sistem perdagangan antarabangsa
Kebaikan sistem perdagangan  antarabangsaKebaikan sistem perdagangan  antarabangsa
Kebaikan sistem perdagangan antarabangsa旭腾 彭
 

Similar to Resume 1 (20)

Ekdes 2
Ekdes 2Ekdes 2
Ekdes 2
 
PERNIAGAAN ANTARABANGSA
PERNIAGAAN ANTARABANGSAPERNIAGAAN ANTARABANGSA
PERNIAGAAN ANTARABANGSA
 
Pab bhg-1
Pab bhg-1Pab bhg-1
Pab bhg-1
 
ekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).ppt
ekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).pptekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).ppt
ekonomi_internasional_UPfDATE_ppt(2).ppt
 
BAHAN AJAR Ekonomi Internasional
BAHAN AJAR Ekonomi Internasional BAHAN AJAR Ekonomi Internasional
BAHAN AJAR Ekonomi Internasional
 
Ekonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptx
Ekonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptxEkonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptx
Ekonomi Internasional (Tamu DPR RI) Okotober 2022.pptx
 
Bab 1.pptx
Bab 1.pptxBab 1.pptx
Bab 1.pptx
 
Perdagangan Internasional, SMAN 77
Perdagangan Internasional, SMAN 77Perdagangan Internasional, SMAN 77
Perdagangan Internasional, SMAN 77
 
tugas ppt ekonomi @ijacantix.pptx
tugas ppt ekonomi @ijacantix.pptxtugas ppt ekonomi @ijacantix.pptx
tugas ppt ekonomi @ijacantix.pptx
 
Ekonomi internasional
Ekonomi internasionalEkonomi internasional
Ekonomi internasional
 
Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1
Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1
Masalah ekonomi mikro dan makro x iis2 stc1
 
6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptx
6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptx6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptx
6-inflasi-dan-ideks-harga-permintaan-dan-penawaran-uang.pptx
 
KPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvggggggggggggggggg
KPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvgggggggggggggggggKPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvggggggggggggggggg
KPI pert_2&3.pptxgggggvvgggvggggggggggggggggg
 
Pertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasional
Pertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasionalPertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasional
Pertumbuhan ekonomi, moneter, inflasi, pengangguran, pendapatan nasional
 
6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.ppt6a-NeracaPembayaran.ppt
6a-NeracaPembayaran.ppt
 
Indeks harga konsumen dan inflasi
Indeks harga konsumen dan inflasiIndeks harga konsumen dan inflasi
Indeks harga konsumen dan inflasi
 
Pertemuan 14 neraca pembayaran
Pertemuan 14 neraca pembayaranPertemuan 14 neraca pembayaran
Pertemuan 14 neraca pembayaran
 
Lingkungan dunia usaha
Lingkungan dunia usahaLingkungan dunia usaha
Lingkungan dunia usaha
 
Kebaikan sistem perdagangan antarabangsa
Kebaikan sistem perdagangan  antarabangsaKebaikan sistem perdagangan  antarabangsa
Kebaikan sistem perdagangan antarabangsa
 
Teori perdagangan internasional
Teori perdagangan internasionalTeori perdagangan internasional
Teori perdagangan internasional
 

Resume 1

  • 1. KONSEP TEORI PERDAGANGAN INTERNASIONAL DEFINISI • Perdaganganyangdilakukanolehpenduduksuatunegaradenganpenduduknegaralainatas dasar kesepakatanbersama • Perdaganganantaradua negara atau lebihyangsalingmenguntungkan FAKTOR – FAKTOR PENDORONG TERJADINYA PERDAGANGANINTERNASIONAL • Sumberdayaalam (SDA) • Selera • Penghematanbiayaproduksi(efisiensi) • Tingkatteknologi MANFAATPERDAGANGANINTERNASIONAL • MemperolehDevisa • MemperluasKesempatanKerja • MenstabilkanHarga-Harga • MeningkatkanKualitas Konsumsi • MempercepatAlihTeknologi MANFAATPERDAGANGANINTERNASIONAL • MemperolehDevisa • MemperluasKesempatanKerja • MenstabilkanHarga-Harga • MeningkatkanKualitasKonsumsi • MempercepatAlihTeknologi DEVISA • Segalamata uangasingyang beredardalam negeri suatunegaradanmemiliki catatankurs resmi di bank sentral
  • 2. FUNGSIDEVISA • Alattukar internasional • Alatpembayaranluarnegeri • Alatstabilisasi matauangsuatunegara SUMBER PENERIMAAN DEVISA BERUPA • Eksporbarang dan jasa • Pinjamanluarnegeri • Bunga atau pendapataninvestasi NILAI TUKAR VALUTA ASING (KURS) • Jumlahsatuanmata uang yangharus diserahkanuntukmendapatkansatusatuanmata uang asing • Perbandingannilaiantaramata uangdalamnegeri denganmatauang asing • Nilai kursberubahtergantungpermintaandanpenawaran FUNGSIKURS • Pembayaranantarnegara • Pertukaranbarangdan jasa • Mengukurkekayaan • Menimbunkekayaan • Cadanganmoneter KURS • Kurs Jual  kurs valasyang digunakanjikabank/moneychangermenjual valaskepadanasabah • Kurs Beli  kursvalasyang digunakanketikabank/moneychangermembeli valasdari nasabah
  • 3. EKONOMI INTERNASIONAL Teori Perdagangan Internasional 1. Teori Pra Klasik: Merkantilisme MERKANTILISME • Merkantilismemerupakansekumpulan pemikiranekonomi yangadadi Eropa selamaperiode 1500-1700. • Sistemekonomi Merkantilis – Pokokpikiranutamamerkantilis:kesejahteraansatunegaraditunjukkanoleh kepemilikannegaratersebutakanlogammulia. – Sumberdayadi duniatetap/static zerosumgame – Sistemekonomi terdiri dari 3komponen:sektormanufaktur,sektorpedesaandan daerahjajahan/koloni. – Kaumpedagangsebagai kelompokpentingdalamsistemekonomi,tenagakerjasebagai faktorproduksi palingpenting.(Labortheoryvalue) – Positive trade balance (ekspor>impor) KEBIJAKAN MERKANTILISME • Mendorongeksporsebesar-besarnyakecualilogammulia(LM) • Melarang/membatasi impordenganketat,kecuali logammulia(LM) KEBIJAKAN NEOMERKANTILISME Kebijakanproteksi untukmelindungidanmendorong ekonomi industri nasional denganmenggunakan kebijakantarif atau tariff barrier (TB) seperti;countervailling duty,bea antidumping dan surcharge dan kebijakan Nontariff Barrier(NTB) seperti larangan,sistemkuota,ketentuanteknis,hargapatokan (customvalue),peraturankesehatan/karantina. KRITIKDAVIDHUME (NEGARA KAYA AKAN MISKIN) “Mekanisme otomatisdari Price Specie FlowMechanism” Pikiranpokokdari merkantilismebahwanegaraatauraja akan kayabilaX >M, sehinggalogammulia (LM) yang dimiliki akanbanyak.Artinyakekayaan/kemakmurannegaraidentikdenganjumlahLMyang dimilikinya.LMpada waktuitu digunakansebagai alatpembayaran,seinggaLMbanyak,ini berarti jumlahuangberedarMoney supply (Ms) banyak.Bilauangberedarbanyaksedangkan produksi tetap
  • 4. akan terjadi inflasi.Kenaikanhargadi dalamnegeri tentuakanmenaikkanhargabarang-barangekspor (Px) sehinggakuantitasekspor(Qx) akanmenurun. Naiknyajumlahuangberedaryangdiikuti denganinflasi di dalamnegeri akanmenyebabkan harga barang-barangimpor(Pm) menjadi lebihrendahsehinggakuantitasimpor(Qm) meningkat.Hal ini akan menyebabkaneksporlebihkecildari impor( X < M ) sehinggaakibatnyaLM akanmenurun.Dengan menurunnyaLMberarti negara/rajamenjadi miskinkarenaLMidentikdengankekayaan/kemakmuran. 2. TEORI KLASIK “ABSOLUTE ADVANTAGE” DARI ADAM SMITH BERDASARKAN PRICESPECIEFLOWMECHANISM(PSFM) DARIDAVIDHUME,ADAMSMITH MENGKRITIKALIRAN MERKANTILISME: 1. Ukuran kemakmuran suatu negara bukanlah ditentukan oleh banyaknya LMyang dimilikinya. 2. KemakmuransuatunegaraditentukanolehbesarnyaGrossDomesticProduct(GDP) dan sumbanganperdaganganluarnegeri terhadappembentukanGDPnegaratersebut. 3. Untuk meningkatkanGDPdanperdaganganluarnegeri,makapemerintahharusmengurangi campur tangannyasehinggaterciptaperdaganganbebasatau freetrade. 4. Denganadanyafree trade makaakan menimbulkanpersainganatau competition yangsemakin ketat.Hal ini akanmendorongmasing-masingnegarauntukmelakukanspesialisasi dan pembagiankerjainternasional denganberdasarkankepadakeunggulanabsoluteatau absolute advantageyangdimiliki masing-masingnegara. 5. Spesialisasi danpembagiankerjainternasional yangdidasarkanpada absoluteadvantageakan memacupeningkatan produktivitasdanefisiensi sehinggaterjadi peningkatanGDPdan perdaganganluarnegeri. 6. PeningkatanGDPdanperdaganganinternasional ini identikdenganpeningkatankemakmuran suatunegara. BerdasarkankritikAdamSmithterhadapmerkantilisme : • Peningkataneksporberarti peningkatanincome,employmentdandevisa. • Meningkatnyaimportentuakandiiringi denganpeningkatan transferof technology, penanaman modal,dan demonstrationseffect yangterjadi,makamonopolididalamnegeri akanmenurun, sedangkanpersainganakanmeningkatsehinggamendorongpeningkatanproduktivitasdan efisiensi.
  • 5. • Peningkatanproduktivitasdanefisiensi terjadi,makahargabarangmenjadi lebihmurahdan kualitassertapelayanan(service) akanlebihbaik.Sehinggadayasaingprodukdalamnegeri akan meningkat. EKONOMI INTERNASIONAL Teori Klasik: Teori KeunggulanMutlak, Teori KeunggulanKomparatif • Asumsi – Hanya ada dua negarayang akansalingberdagang,misal negaraXdan Y – Hanya ada dua barang yangdapat dihasilkan,misalbarangA dan B – dalammenghasilkanbarang-barangtersebuthanyaada1 inputyang dipergunakan yaitutenagakerjadenganasumsi TK ini dalamsuatunegarabersifathomogenatau mempunyai mobilitasyangsempurna.UntukantaranegaraTK immobile. • Teori : suatu negaraakan mengkhususkandiri untukspesialisasi dalammenghasilkanbarang yang mempunyai keunggulanabsoluy.Barangini akandi ekspor,sebalknyanegaratersebut akan mengimporbarangyangapabiladihasilkansendiri tidakmempunyaikeunggulanabsolu. (absolute disadvantage) • Barang yang memiliki keunggulanaboslutbilabarangtersebutdihasilkansecaralebihmurah dibandingdihasilkannegaralainataulebihefisien.Efisiendisini ditunjukkanolehlebih sedikitnyainputyangdigunakanataulebihbanyaknyaoutputyangdihasilkandari sejumlah inputtertentu.dapatsaling menguntungkan • Syarat terjadinyaperdagangan – Masing –masingnegaramempunyai keunggulanabsolute yangberbeda – Harga internasional harus salingmenguntungkan(dasartukarinternasional harus beradadi antara 2 dasartukar domestik)
  • 6. • Contoh Tabel 1. Biaya Produksi perunitBarang Negara X YBarang A 5 6 B 9 7 • Keunggulanabsolut – NegaraX mempunyai keunggulanabsolute padabarangA – NegaraY mempunyai keunggulanabsolutepadabarangB • Spesialisasi – NegaraX spesialisai padabarangA – NegaraY spesialisai padabarangB • Perdagangan – NegaraX mengekspor barangA – NegaraY mengekspor barangB COMPARATIVE ADVANTAGETHEORY • Contoh Tabel 2. Biaya Produksi perunitBarang Negara X YBarang A 5 6 B 9 10
  • 7. • Menuruttabel diatasberdasarteori AdamSmithkeduanegaratidakbisa berdagang. • Menurutteori DavidRicardo bisa • Keunggulankomparatif – Usaha NegaraX menghasilkan1unitbarang A = 5/6 usahanegara Y – Usaha NegaraX menghasilkan1unitbarang B = 9/10 usahanegara Y NegaraY  NegaraX lebihefisiendibandingnegaraY • Efisien – Barang A = 5/6 x 100% = 83,3% – Barang B = 9/10 x 100% = 90 %  LebihefisienbarangA  negara X mempunyai keunggulankomparatif padabarangA. • Keunggulankomparatif – Usaha NegaraY menghasilkan1unitbarang A = 6/5 usaha negaraX – Usaha NegaraY menghasilkan1unitbarang B = 10/9 usaha negaraX  NegaraY kurang efisiendibandingnegaraX • Efisiensi – Barang A = 6/5 x 100% = 120% – Barang B = 10/9 x 100% = 110 %  Negara Y kurangefisien,manayanginefisiennyapalingkecil.NegaraY mempunyai comparative disadvantage palingkecil padabarangB. • JikarasioX dan Y sama tidakbisaberdagang • JikarasioX dan Y berbeda  bisaberdagang
  • 8. MODEL KLASIK DALAM HUBUNGANNYADENGANUANG • Perkembanganpertamadari model klasikadalahperubahan dari tenagakerjayangdiperlukan perkomoditi menjadi komoditidalamhargamoneter. • Nilai domestikmasing-masingbarangditemukandenganmengalikanjumlahtenagakerja denganupah.Jikasuatunegara melakukanautarki. • Jikamelakukanperdaganganmakamenggunakannilai tukarataukurs. Model Klasik dalam Hubungannya dengan Uang • Contoh: • Tabel 3. Biaya Produksi TKperunitBarang Negara X YBarang A 12 13 B 7 10 C 11 8 D 12 14 E 15 9 F 2 16 G 18 18 • Kesimpulan: – NegaraX mempunyai keunggulanabsolute padabarangA,B, D, F – NegaraY mempunyai keunggulanabsolutepadabarangC, E. – Barang G indiferensdi antaranegaraX danY –
  • 9. Model Klasik dalam Hubungannya dengan Uang • Jika terjadi perubahannilai tukar karena devaluasi di negara X dari 1 USD = 1 AUSD menjadi 1UASD = 1,5 USD • Tabel 6 diperolehdari tabel 4dengan menyesuaikannilainyadi negara Ykarena adanya devaluasi di negara X. yang mana negara Y nilainya menjadi naik biladinyatakan dalam USD (dikalikan1,5) • Bila dinyatakan dalam AUSD maka di negara X nilainyaberubah menjadi lebihkecil (dikalikan 2/3) DEVALUASI • Devaluasi adalah kebijaksanaanpemerintahberupa menurunkannilai mata uang sendiri terhadap nilai mata uang negara lain. • Tujuan devaluasi memperluasragam barang yang diekspordan menurunkan impor. • Dampak devaluasi “ – Ekspor naik (jika produksi dalam negeri telahsiap sebelumdevaluasi diumumkan) – Impor turun – Menarik investasi asing – Meningkatkankesempatan kerja – Harga impor naik (importedinflation) Negara X • Keunggulankomparatif – Usaha Negara X menghasilkan1 unit barang A = 5/10 usaha negara Y – Usaha Negara X menghasilkan1 unit barang B = 6/108usaha negara Y Negara Y  Negara X lebihefisiendibandingnegaraY • Efisien – Barang A = 5/10 x 100% = 50 % – Barang B = 6/18 x 100% = 30 %  LebihefisienbarangB  negara X mempunyai keunggulankomparatif pada barang B.
  • 10. Negara Y • Keunggulankomparatif – Usaha Negara Y menghasilkan1 unitbarang A = 10/5 usaha negara X – Usaha Negara Y menghasilkan1 unitbarang B = 18/3 usaha negara X  Negara Y kurang efisiendibandingnegaraX • Efisiensi – Barang A = 10/5 x 100% = 200% – Barang B = 18/3 x 100% = 300 %  Negara Y kurang efisien,manayang inefisiennyapalingkecil.NegaraY mempunyai comparative disadvantage palingkecil pada barang A. Berdagang atau Tidak ? • Karena rasio X dan Y berbeda ½ tidak sama degan 1/3  bisa berdagang, dimana negara X mengeksporbarang B dan negara Ymengeksporbarang A
  • 11. EKONOMI INTERNASIONAL Teori Modern Perdagangan Internasional The propotional factorsTheory by Eli Heckscher dan Bertil Ohlinj Teori H-O: perbedaanopportunitycost antara satu negara dengan negara lain mengakibatkan perdagangan antar negara terjadi. Jadi yang menentukan adalah faktor produksi (endowmentfactor) dari masing-masingnegara. Negara-negarayang memiliki faktorproduksi yang relatifbanyak dan murah dalam memproduksi suatu barang akan melakukanspesialisasi danmengeksporbarang tersebut.Dan sebaliknyauntuk negara-negara yang fakt0r produksinya langka dan mahal. • Isocost dan Isoquant • Dengan cost tertentudiperolehprodukyang maksimal, atau dengancost minimal akan diperolehsejumlahproduktertentu.
  • 12. ASUMSI 2x2x2 dari Teori HO 1. Perdaganganinternational terjadiantar2 negaramisal RI dg Jepang 2. Masing-masingnegaramemproduksi 2macam barangyang sama (misal 100 unitpakaiandan 20 unitradio) 3. Masing-masingnegaramenggunakan2macamfaktor produksi,yaitutenagakerjadanmesin, tetapi denganjumlah/proporsi berbeda.
  • 13. KELEMAHAN TEORI H-O Pada kenyataannyawalauunjumlah/proporsi faktorproduksiysngdimiliki olehmasing-masingnegara adalahsama,(yangmenurutteori H-Otidakakanterjadi perdaganganinternational),ternyata bisajua terjadi perdaganganitu. Teori G. Harbelermenjelaskandengan: 1. Perbedaankemampuanberpsoduksi masing-masingnegaraditunjukkanolehPPC- nya(ProductionPossibilityCurvenya) 2. Perbedaanselerakonsumenmasing-madingnegarayangditunjukkanolehIC-nya(indefference curve-nya) TEORI OPPORTUNITYCOST dari G. HARBERLER OpportunityCostdigambarkansebagai Production Possibility Curve(PPC), yangmenunjukkan kemungkinankombinasioutputyangdihasilkansuatunegaradengansejumlahfaktorproduksi secara fullemployment. Dalamhal ini bentukPPCakantergantungpadaasumsi tentangopportunitycostyang digunakan,yaitu PPCConstantcost danPPCIncreasing Cost
  • 14. Produksiberdasarkan PPC(ConstantCost) Produksi MRT N T 40 32 24 16 8 0 0 1 2 3 4 5 8N/1T 8N/1T 8N/1T 8N/1T 8N/1T PPC Constant Cost MRT= Marginal Rate of Transformation PPC Constant Cost
  • 15. EKONOMI INTERNASIONAL Kebijaksanaan ekonomi internasional kebijakantarif DEFINISI Trade policies Actionstaken by a governmentto influencethe quantity and composition of thecountry’sinternational trade Tindakan/kebijakanekonomipemerintah,yangsecaralangsungmaupuntidaklangsungmempengaruhi jumlahdankomposisi,arahsertabentukdaripadaperdagangandanpembayaraninternasional. JENIS-JENISKEBIJAKAN INTERNASIONAL 1. KebijakanPerdaganganInternasional: KebijakanperdanganInternasional mencakuptindakanpemerintahterhadaprekeningyang sedangberjalan(CurrentAccount). JenisKebijakanini misalnyatarif terhadapimpor,bilateral trade agreement,state tradingdll. 2. KebijakanpembayaranInternasional : Meliputi tindaKebijakanBantuanLuarNegri: tindakan/kebijakanpermerintahberhubungandenganbantuan(grants),pinjaman(loans) yang bertujuanuntukmembanturehabilitasi sertamembangunataubantuanmiliterterhadapnegaralain. 3. KebijakanBantuanLuar Negri: tindakan/kebijakan permerintahberhubungandenganbantuan(grants),pinjaman(loans) yang bertujuanuntukmembanturehabilitasi sertamembangunataubantuanmiliterterhadapnegaralain. TUJUANKEBIJAKAN INTERNASIONAL 1. Autarky:Bermaksuduntukmenghindari dari pengaruhnegaralainbaikpengaruhekonomi politikmaupunmiliter.
  • 16. 2. Kesejahteraan (Walfare) :Denganmenghilangkanhalanganperdaganganinternasional (tarif,quota,dll) yangberarti free trade. 3. Proteksi:Untuk melindungi industri dalamnegeri dari persainganbarangimport. 4. BalanceOf Payment(BOP)/ Keseimbanganneracapembayaran:biasanyakebijakanini berbentuk pengawasandevisa( Exchange Control).Pengawasandevisatidakhanyamengatur/mengawasilalu lintasbarangtetapi jugamodal. MACAM-MACAMKEBIJAKANINTERNASIONAL  Tariff : A tax imposed by a governemnton eitherexportor import adalah pembebananpajak/customdutiesterhadap barang yang melewatibatassuatunegara (exporatau impor) . JenisTarif : Ad Valorem: Tingginya dinyatakan daripersentasenilaibarang. Specific Duties: Tingginya dinyatakan dariukuran fisik. Specific Ad Valorem/Compound Duties:Kombinasidarikedua jenistarif dia  Quota :  Subsidy  Nontariff barriers KONSUMENSURPLUS Demand: Jumlahbarangyang bersediadibeliolehkonsumen denganhargatertentu.Semakintinggi harga semakinrrendahjumlahyangbersediadibeli (permintaan) demikiansebaliknya Consumersuplusis: the difference betweenthe amountconsumersare willingtopay to purchase a givenquantitiyof goodsandthe amounttheyhave to pay to purchase those goods Insert grafik
  • 17. Supply: Jumlahbarangyang bersediaditawarkanolehprodusendenganhargatertentu.Semakintinggi harga semakinbanyakyangbersediaditawarkandemikiansebaliknya(suply) Producer surplusis the difference betweenthe price paidinthe marketfora good andthe minimum price requiredbyanindustryto produce andmarketthat good Insert grafik PRODUSEN SURPLUS Supply: Jumlahbarangyang bersediaditawarkanolehprodusendenganhargatertentu.Semakintinggi harga semakinbanyakyangbersediaditawarkandemikiansebaliknya(suply) Producer surplusis the difference betweenthe price paidinthe marketfora good andthe minimum price requiredbyanindustryto produce andmarketthat good Insert grafik EfekTariff • Harga barangdalam negeri(OP) menjadi (OPT):Price Effect • Jml Barang yang diminta(OQ0) menjadi (OQ2):CunsumptionEffect • Produksi dalamnegeri (OQ1) menjadi (OQ3):ImportSubtitutionEffect. • Terjadi pendapatanyangditerimaolehpemerintahb,c,ddane : Revenue Effect
  • 18. DAMPAK TARIFF ConsumerSurplus: the differencebetweenthe amountconsumersare willingtopay to purchase a givenquantityof goodsandthe amount theyhave to payto purchase those goods Produsensurplus:the difference betweenthe price paidinthe marketfora goodand the minimum price requiredbyanindustryto produce andmarketthat good Deadwightcostof the tariff:value of wasted resourcesdevotedtoexpandeddomesticconsumptionand expendituresdevotedtolessdeisredsubstitutesbroughtaboutbya tariff ALASAN PEMBEBANAN TARIFF 1. Memperbaiki dasartukar(TermsOf Trade): 2. Infant-Industry:Perlindunganterhadappersainganindustri di luarnegeri yanglebihbesardan maju. 3. Diversifikasi:Makinbanyakjenisbarangyangdihasilkanolehsuatunegara,ekonomi negara tersebutakansemakinstabil. 4. Employment:Pembebanantarif akanmengakibatkanturunnyaimportdanmenaikkanproduksi dalamnegeri meningkatkantktemployment. 5. Anti Dumping. Keuntungandankelemahandari masing-masingsistemataucara pemungutantarif beamasuktersebut, antra lain: Dasar Nilai ( Ad Valarem) bersifatproprsional. Keuntungan : a. dapat mengikuti perkembangantingkathargaatau inflasi. b. terdapatdiferensiasi hargaproduksesuai kualitasnya. Kerugian : a. memberikanbebanyangcukupberatbagi administrasi pemerintah,khususnyabeacukai karena memerlukandatadanperincianhargayanglengkap.
  • 19. a. seringmenimbulkanperselisihandalampenetapanhargauntukperhitunganbeamasuk antara importirdanbea cukai,sehinggadapatmenimbulkanstagnasiatau kemacetan arus barang di pelabuhan. Dasar Jumlah Barang ( Ad Specific) bersifatregresif. Keuntungan : a. mudahdilaksanakankarenatidakmemerlukanperincianhargabarangsesuai kualitasnya. b. dapat digunakansebagai alatkontrol proteksiindustridalamnegri.. Kerugian : a. pengenaantarif dirasakankurangatautidakadil karenatidakmembedakanhargadankualitas barang. b. hanyadapat digunakansebagai alatkontrol proteksi yangbersifatstatis.