1. Koreksi obstruksi jalan napas dan gagal napas adalah prioritas utama dalam penanganan trauma untuk menyelamatkan nyawa pasien. 2. Evaluasi dan penanganan cedera panggul harus dilakukan sesuai protokol ATLS untuk mengamankan stabilitas hemodinamik dan mekanik pasien. 3. Diagnosis dan penanganan cedera panggul memerlukan pemeriksaan fisik, radiologi, dan klasifikasi fraktur untuk menentukan tindak