SlideShare a Scribd company logo
1 of 59
Air Conditioner
FISIKA
Dosen Pengampu: Dr. Suryajaya, M.Sc., Tech
Disusun Oleh :
Fitriani (2320132320004)
Firda Aulia (2320132320005)
Apa itu AC?
AC atau Air Conditioner adalah sebuah alat yang
dapat berfungsi mengkondisikan udara dengan cara
mengontrol temperatur udara dalam ruang tertentu.
Apa saja jenis-jenis AC??
1 2 3
Air Conditioner Split wall
Jenis-jenis Air Conditioner (AC)
Terdapat banyak jenis dan macam-macam AC,
diantaranya adalah sebagai berikut :
AC Windows AC Central
1 2 3
Jenis-jenis Air Conditioner (AC)
Terdapat banyak jenis dan macam-macam AC,
diantaranya adalah sebagai berikut :
AC Standing floor AC VRV
AC CASETTE
Beberapa komponen mekanis yang dibutuhkan dalam
suatu sistem pendingin sebagai berikut :
Kompresor
1
Dapat mengetahui struktur tubuh manusia
2
Dasar studi bidang kesehatan
3
Kondensor
Pipa Kapiler
4 Evaporator
1 2 3
Refrigerant R-410A
Refrigeran
Refrigerant R-410A Refrigerant R-22
4
Refrigerant MC-22
Pada zaman sekarang hidrokarbon dipertimbangkan kembali
setelah terjadi penipisan lapisan ozon dan pemanasan globa
INDOOR UNIT
REFRIGERATION PIPE
ELECTRICAL CONNECTION
OUTDOOR UNIT
DRAINAGE PIPE
Air Conditioner (AC) Spit Wall
Indoor Unit parts
Air filter
Blower
Evaporator
Blower Motor
Display front
panel
Modul
Room
sensor
temperature
Pipe sensor
temperature
Indoor Unit parts
Casing
Air filter
Swing
Blower
Evaporator
Blower Motor
Swing Motor
Display front
panel
Modul
Sensor
Indoor Unit
CASING
Casing berfungsi sebagai body dari indoor unit, dimana sebagai dudukan semua
komponen pada indoor. Selain itu pada casing terdapat grille tempat udara masuk dan
keluar dari indoor unit.
Air in
Air out
Air in
Air out
AIR FILTER
Air filter berfungsi sebagai penyaring udara yang membawa partikel yang tidak
diinginkan seperti debu dan kotoran lainnya, sehingga udara yang keluar dari indoor unit
selain temperaturnya turun juga bersih dari debu.
AIR SWING
Air Swing berfungsi sebagai pengatur arah aliran
udara dari indoor unit ke ruangan.
AIR SWING
BLOWER
Blower berfungsi untuk menarik udara yang belum dikondisikan
dari ruangan kemudian mendorong udara yang telah dikondisikan
di evaporator ke ruangan.
EVAPORATOR
Evaporator berfungsi untuk mengkondisikan/mendinginkan udara
yang ditarik oleh blower dari dalam ruangan.
MODUL
Modul berisi beberapa komponen elektronika yang diantaranya
trafo, relay, kapasitor, dll serta terdapat microcontroller yang
bekerja sinkron dengan remote untuk mengontrol seluruh
rangkaian unit air conditioner.
MODUL
Sensor
Dalam indoor unit, terdapat 3 buah sensor, yaitu
Terdapat di samping modul pada elbow evaporator
Terdapat di depan fin pipa evaporator
Terintegrasi langsung dengan motor blower
Sensor/thermistor
1. Sensor temperatur pipa
2. Sensor temperatur ruangan
Sensor temperatur ruang
Sensor temperatur pipa
Thermistor position
Sensor temperatur pipa
Sensor temperatur ruang
Blower sensor
Sensor cable
Power cable
Blower dan swing motor
Blower motor berfungsi sebagai penggerak/pemutar blower,
sedangkan swing motor berfungsi sebagai pemutar motor pada
swing. Tegangan yang digunakan pada blower motor adalah 220
VAC sedangkan tegangan yang digunakan pada swing motor
adalah 12 VDC.
Blower motor swing motor
Display front panel
Berfungsi untuk melihat setting dari unit air conditioner. Selain itu
terdapat juga receiver untuk remote control.
PIPA AC
Pipa AC berfungsi untuk menyalurkan freon dari out door ke
indoor unit.
PIPA PEMBUANGAN
Pipa pembuangan berfungsi untuk menyalurkan air hasil udara
yang terkondensasi di evaporator keluar dari unit.
Outdoor Unit parts
COMPRESSOR
CAPACITOR
CONDENSER
FAN
COMPRESSOR
FILTER DRIER
FAN CONDENSER
CAPACITOR
THREE WAY VALVE
TWO WAY VALVE
OUTDOOR UNIT
OUTDOOR UNIT
ELECTRICAL
CONNECTION
CONDENSER
FAN COMPRESSOR
ACCUMULATOR
FILTER DRIER
3 WAY VALVE
2 WAY VALVE
OUTDOOR UNIT SIDE VIEW
Kapasitor Kompresor
Kapasitor Fan
Indoor to
outdoor
electrical
connection
OUTDOOR UNIT PART AND FUNCTIONS
A. Kompresor
 Kompresor berfungsi menaikkan tekanan dan temperatur refrijeran agar panas yang dibawa
refrigeran bisa dibuang di kondenser. Pada suction kompresor, biasanya terdapat accumulator
untuk mencegah masuknya liquid refrigeran yang berakibat merusak kompresor.
discharge
accumulator suction
compressor
electrical
Compressor electrical connection
KAPASITOR KOMPRESOR
B. Kapasitor kompresor
berfungsi sebagai penggerak awal sekaligus menghaluskan putaran kompresor pada start.
CONDENSER FAN MOTOR
C. Condenser fan motor
 berfungsi membantu mendinginkan kondeser dengan mensirkulasikan udara. Fan kondenser
dilengkapi kapasitor antara 1,5 s.d 3,5 mF.
Kapasitor Kompresor
Kapasitor Fan
2 Way and 3 way valve
• 2 Way valve (Liquid Service Valve) and 3 way valve (Gas Service
Valve) dalam bahasa bengkel disebut keran outdoor.
A
B A = 2 Way valve
B = 3 Way valve
2 Way and 3 way valve
Posisi dimana AC baru dibeli,
vacuum indoor atau unit akan
dilaksanakan pemindahan AC
dengan sebelumnya unit di-
pumdown.
Posisi dimana AC akan di-
pumdown atau vacuum unit
keseluruhan
Posisi dimana AC bekerja
normal
Komponen Mekanis Lainnya pada AC
Alat Ekspansi
Kipas Blower dan
Kipas Kondensor
Motor Split kapasitor Motor Split phase
Hukum Pertama Termodinamika
Pada mesin pendingin atau Air Conditioner (AC) menerapkan Hukum
pertama termodinamika.
Hukum Termodinamika I menjelaskan prinsip kekekalan energi.
Secara singkat diungkapkan bahwa :
• Jumlah energi yang diberikan pada suatu sistem sama dengan
perubahan energi dalam dan kerja yang dilakukan sistem itu.
• Energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan, melainkan
hanya bisa diubah bentuknya saja (Cengel & Tuerner, 2005: 158).
Ini dapat dirumuskan sebagai:
ΔQ = ∆W + ∆U
Konsep Hukum Termodinamika I pada AC
energi Listrik-Ek pada Kondensor-Ek pada Evavorator-Ek pada
kompresor
1
2
3
proses 3-4 : ekspansi irreversible
pada entalpi konstan
Proses-proses yang terjadi dalam
sistem kompresi uap antara lain:
proses 1-2: Kompresi adiabatic
dan reversible
proses 2-3 : pelepasan kalor
reverseibel pada tekanan konstan
proses 4-1 : Penambahan kalor
reversible
4
Hukum termodinamika kedua atas
pernyataan Clausius yang dapat
diungkapkan sebagai berikut : ” Adalah
tidak mungkin membuat sebuah alat
yang beroperasi dalam sebuah siklus
tanpa adanya efek dari luar untuk
mentransfer panas dari media
bertemperatur rendah ke media
bertemperatur tinggi ” (Filipno
Harahap,1991). AC dapat berfungsi
membutuhkan kerja terlebih dahulu yang
artinya sistem dapat menghasilkan
perpindahan kalor dari sumber yang
dingin ke sumber yang lebih panas
asalkan terdapat masukan berupa kerja
atau energi.
Prinsip Kerja AC Refrigeran (fluida yang memiliki sifat
menyerap kalor, biasanya Freon) diberikan tekanan
oleh kompressor dalam sistem mesin pendingin. Akibat
pendinginan di kondensor refrigerant bertekanan
mencair dan melalui pipa kapiler dialirkan ke
evaporator.
Prinsip Kerja AC
Refrigerant yang masuk ke dalam
kompresor AC dialirkan ke
kondensor yang kemudian
dimampatkan di kondensor. Di
bagian kondensor ini refrigerant
yang dimampatkan akan berubah
fase dari refrigeran fase uap
menjadi refrigeran fase cair, maka
refrigerant mengeluarkan kalor
yaitu kalor penguapan yang
terkandung di dalam refrigeran.
Adapun besarnya 7 kalor yang
dilepaskan oleh kondensor adalah
jumlah dari energi kompresor yang
diperlukan dan energi kalor yang
diambil evaporator dari substansi
yang akan didinginkan
Pada mesin pendingin atau Air conditioner (AC)
menerapkan Hukum pertama termodinamika. Hukum
Termodinamika I menjelaskan prinsip kekekalan
energi. Secara singkat diungkapkan bahwa :
• Jumlah energi yang diberikan pada suatu sistem
sama dengan perubahan energi dalam dan kerja
yang dilakukan sistem itu.
• Energi tidak dapat diciptakan ataupun
dimusnahkan, melainkan hanya bisa diubah
bentuknya saja
Hukum Fisika pada AC
Sistem termodinamika yang bertindak sebagai mesin pendingin. Suhu
absolut sumber adalah TL dan kalor yang berpindah darinya
sumbernya adalah efek pendinginan (refrigeration load) QL. Di sisi
lain, terjadi penolakan panas ke wastafel pada suhu TH adalah QH.
Kedua efek tersebut dicapai dengan masukan kerja W.
Sistem
Termodinamika
Hukum termodinamika kedua atas pernyataan Clausius yang
dapat diungkapkan” Tidak mungkin membuat sebuah alat
yang beroperasi dalam sebuah siklus tanpa adanya efek dari
luar untuk mentransfer panas dari media bertemperatur
rendah ke media bertemperatur tinggi” (Filipno
Harahap,1991). AC dapat berfungsi membutuhkan kerja
terlebih dahulu yang artinya sistem dapat menghasilkan
perpindahan kalor dari sumber yang dingin ke sumber yang
lebih panas asalkan terdapat masukan berupa kerja atau
energi. Prinsip utama mesin refrigerasi adalah untuk
Sistem
Termodinamika
Siklus Kompresi Uap Standar (Teoritis) Siklus kompresi uap standar
merupakan siklus teoritis, dimana pada siklus tersebut mengasumsika
proses
Proses Kompresi
1
Dapat mengetahui struktur tubuh manusia
2
Dasar studi bidang kesehatan
3
Proses Kondensasi
Proses Ekspansi
4 Proses Evaporasi
Siklus Kompresi Uap Aktual
Dapat mengetahui struktur tubuh manusia
Dasar studi bidang kesehatan
Pada siklus aktual terjadi pemanasan lanjut uap
refrigerant yang meninggalkan evaporator sebelum masuk
ke kondensor. Pemanasan lanjut ini terjadi akibat tipe
peralatan ekspansi yang di gunakan atau dapat juga
karena penyerapan panas dijalur masuk antara evaporator
dan kompresor. Demikian juga pada refrigerant cair
mengalami pendinginan lanjut sebelum masuk katup
ekspansi atau pipa kapiler. Keadaan diatas adalah
peristiwa normal dan melakukan fungsi yang diinginkan
untuk menjamin bahwa seluruh refrigerant yang
memasuki kompresor atau alat ekspansi dalam keadaan
100 % uap atau cair.
dipergunakan penyerap untuk
menyerap refrigerant yang
diuapkan di dalam evaporator
sehingga menjadi suatu larutan
absorbsi. Kemudian, larutan
absorbsi tersebut dimasukan ke
dalam sebuah generator untuk
memisahkan refrigerant dari
larutan absorbsi tersebut dengan
cara memanasi, yang sekaligus
akan menaikan tekanannya
sampai mencapai tingkat
keadaan mudah diembunkan.
Siklus Refrigerasi
Absorbsi
• Selector Switch
• Stop: Line terputus (komrpesor
dan fan tidak bekerja).
• High: Line terhubung dengan
nomor 8
• Low: Line terhubung dengan
nomor 7
• Low Cool: Line terhubung
dengan nomor 7 dan 6
• High Cool: Line terhubung
dengan nomor 8 dan 6
• Motor kapasitor-kipas
• Motor kapasitor-kompresor
• Thermo-Overload
Rangkaian Listrik AC
Proses-proses yang terjadi dalam
sistem kompresi uap antara lain:
Instalasi AC Windows
dan AC Split
MAINTENACE UNIT AC
PERALATAN MAINTENACE UNIT AC
Obeng Roll kabel Tangga
Plastik cuci AC Jet cleaner
INSTALASI UNIT AC
PERALATAN INSTALASI UNIT AC
Obeng Roll kabel Tangga
Kunci Inggris Bor beton Kunci Ring pas
PERALATAN INSTALASI UNIT AC
Pompa vacuum
Manifold gauge
Flaring dan Swaging tools Kunci L/Hex
BAHAN INSTALASI UNIT AC
Dyna bolt Fischer-Screw Refrigerant
Pipa AC Pipa Drainase Stop Kontak MCB
Pengoptimalan Kinerja Air
conditioner (AC)
1. Menentukan koefisien kinerja, atau yang lazim dikenal dengan
COP (Coefficient of Performance)
1 2 3
Refrigerant R-410A
Refrigeran
Refrigerant R-410A Refrigerant R-22
4
Refrigerant MC-22
Pada zaman sekarang hidrokarbon dipertimbangkan kembali
setelah terjadi penipisan lapisan ozon dan pemanasan globa
SELESAI
Terimakasih

More Related Content

Similar to PPT_ FISIKA S123_AC.pptx

Kelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled waterKelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled watertry anugrah
 
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...FreddyTaebenu
 
PERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptx
PERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptxPERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptx
PERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptxIrwanKurniawan57
 
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryerKomponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryerSyaiful Rahman
 
Pemahaman tentang sistem refrigerasi
Pemahaman tentang sistem refrigerasiPemahaman tentang sistem refrigerasi
Pemahaman tentang sistem refrigerasifanoja
 
8. Konservasi Tata Udara.pdf
8. Konservasi Tata Udara.pdf8. Konservasi Tata Udara.pdf
8. Konservasi Tata Udara.pdfZoomLPPM
 
Chapter ac and refrigeration (bahasa indonesia)
Chapter   ac and refrigeration (bahasa indonesia)Chapter   ac and refrigeration (bahasa indonesia)
Chapter ac and refrigeration (bahasa indonesia)Fauzan Syahri
 
matering device
matering devicematering device
matering devicelekolekobp
 
Bab ii bagian besar ac
Bab ii bagian besar acBab ii bagian besar ac
Bab ii bagian besar acrizky putra
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1Ahmad Fitra Ritonga
 
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)suyono fis
 
acdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdf
acdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdfacdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdf
acdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdfMuzakir9811
 
Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi Reandy Risky
 
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxMuhammadAliIdris
 
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxdubaisunny
 
Bab iii cara kerja ac
Bab iii cara kerja acBab iii cara kerja ac
Bab iii cara kerja acrizky putra
 

Similar to PPT_ FISIKA S123_AC.pptx (20)

Kelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled waterKelompok 9. ahu & chilled water
Kelompok 9. ahu & chilled water
 
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
Pemanfaatan Energi Panas Terbuang Pada Kondensor AC Sentral Jenis Water Chill...
 
Heat pump(diagram)
Heat pump(diagram)Heat pump(diagram)
Heat pump(diagram)
 
Ac
AcAc
Ac
 
PERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptx
PERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptxPERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptx
PERSENTASI_TEKNI_PENDINGIN dan tata udara .pptx
 
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryerKomponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
 
Pemahaman tentang sistem refrigerasi
Pemahaman tentang sistem refrigerasiPemahaman tentang sistem refrigerasi
Pemahaman tentang sistem refrigerasi
 
8. Konservasi Tata Udara.pdf
8. Konservasi Tata Udara.pdf8. Konservasi Tata Udara.pdf
8. Konservasi Tata Udara.pdf
 
Chapter ac and refrigeration (bahasa indonesia)
Chapter   ac and refrigeration (bahasa indonesia)Chapter   ac and refrigeration (bahasa indonesia)
Chapter ac and refrigeration (bahasa indonesia)
 
matering device
matering devicematering device
matering device
 
Bab ii bagian besar ac
Bab ii bagian besar acBab ii bagian besar ac
Bab ii bagian besar ac
 
Artikel Fungsi AC
Artikel Fungsi ACArtikel Fungsi AC
Artikel Fungsi AC
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
 
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)MESIN PENDINGIN  AIR CONDITIIONING (AC)
MESIN PENDINGIN AIR CONDITIIONING (AC)
 
acdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdf
acdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdfacdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdf
acdlidirsoloraya.blogspot.com-KOMPONEN AC SPLIT SERTA FUNGSINYA (1).pdf
 
Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi Sistem Refrigerasi
Sistem Refrigerasi
 
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
 
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptxair_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
air_conditioner_mobil_konvensional_lengk.pptx
 
Bab iii cara kerja ac
Bab iii cara kerja acBab iii cara kerja ac
Bab iii cara kerja ac
 
"Menggambar sistem pemipaan"
"Menggambar sistem pemipaan""Menggambar sistem pemipaan"
"Menggambar sistem pemipaan"
 

Recently uploaded

MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfestidiyah35
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfMeiRianitaElfridaSin
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxNadiraShafa1
 
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptxPPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptxnoviariansari
 
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docximplementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docxhurufd86
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptmutupkmbulu
 
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUARmater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUARGregoryStevanusGulto
 
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfDiagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfAlanRahmat
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRJessieArini1
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxika291990
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptssuser940815
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxandibtv
 

Recently uploaded (12)

MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdfMATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
MATERI PRESENTASI IPE IPC (kelompok 1).pdf
 
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdfPROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
PROMOSI KESEHATAN & KESEJAHTERAAN LANSIA compress.pdf
 
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptxDASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
DASAR DASAR EMOSI BIOPSIKOLOGI, PSIKOLOGI.pptx
 
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptxPPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
PPT TUGAS PEMBIAYAAN RS DI ERA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL.pptx
 
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docximplementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
implementasi Revisi Usulan Proposal MHKes PPJ.docx
 
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.pptKEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
KEBIJAKAN GLOBAL PELAYANAN KEBIDANAN090222 18-Nov-2022 07-29-34.ppt
 
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUARmater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
mater kuliah tentang KELAINAN TELINGA LUAR
 
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdfDiagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
Diagnosis Diferensial and Mnemonic_Materi 2.pdf
 
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRBimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
Bimtek TKH 2024.pptxRRRRRRRRRRRRRRRRRRRR
 
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptxMETODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
METODE FOOD RECORD (pENGUKURAN FOOD.pptx
 
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.pptPENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
PENGORGANISASIAN dan struktur organisasi.ppt
 
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptxPENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
PENGAMBILAN SAMPEL DARAH ARTERI DAN ANALISA GAS DARAH.pptx
 

PPT_ FISIKA S123_AC.pptx

  • 1. Air Conditioner FISIKA Dosen Pengampu: Dr. Suryajaya, M.Sc., Tech Disusun Oleh : Fitriani (2320132320004) Firda Aulia (2320132320005)
  • 2. Apa itu AC? AC atau Air Conditioner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi mengkondisikan udara dengan cara mengontrol temperatur udara dalam ruang tertentu.
  • 4. 1 2 3 Air Conditioner Split wall Jenis-jenis Air Conditioner (AC) Terdapat banyak jenis dan macam-macam AC, diantaranya adalah sebagai berikut : AC Windows AC Central
  • 5. 1 2 3 Jenis-jenis Air Conditioner (AC) Terdapat banyak jenis dan macam-macam AC, diantaranya adalah sebagai berikut : AC Standing floor AC VRV AC CASETTE
  • 6. Beberapa komponen mekanis yang dibutuhkan dalam suatu sistem pendingin sebagai berikut : Kompresor 1 Dapat mengetahui struktur tubuh manusia 2 Dasar studi bidang kesehatan 3 Kondensor Pipa Kapiler 4 Evaporator
  • 7. 1 2 3 Refrigerant R-410A Refrigeran Refrigerant R-410A Refrigerant R-22 4 Refrigerant MC-22 Pada zaman sekarang hidrokarbon dipertimbangkan kembali setelah terjadi penipisan lapisan ozon dan pemanasan globa
  • 8. INDOOR UNIT REFRIGERATION PIPE ELECTRICAL CONNECTION OUTDOOR UNIT DRAINAGE PIPE Air Conditioner (AC) Spit Wall
  • 9. Indoor Unit parts Air filter Blower Evaporator Blower Motor Display front panel Modul Room sensor temperature Pipe sensor temperature
  • 10. Indoor Unit parts Casing Air filter Swing Blower Evaporator Blower Motor Swing Motor Display front panel Modul Sensor
  • 12. CASING Casing berfungsi sebagai body dari indoor unit, dimana sebagai dudukan semua komponen pada indoor. Selain itu pada casing terdapat grille tempat udara masuk dan keluar dari indoor unit. Air in Air out Air in Air out
  • 13. AIR FILTER Air filter berfungsi sebagai penyaring udara yang membawa partikel yang tidak diinginkan seperti debu dan kotoran lainnya, sehingga udara yang keluar dari indoor unit selain temperaturnya turun juga bersih dari debu.
  • 14. AIR SWING Air Swing berfungsi sebagai pengatur arah aliran udara dari indoor unit ke ruangan. AIR SWING
  • 15. BLOWER Blower berfungsi untuk menarik udara yang belum dikondisikan dari ruangan kemudian mendorong udara yang telah dikondisikan di evaporator ke ruangan.
  • 16. EVAPORATOR Evaporator berfungsi untuk mengkondisikan/mendinginkan udara yang ditarik oleh blower dari dalam ruangan.
  • 17. MODUL Modul berisi beberapa komponen elektronika yang diantaranya trafo, relay, kapasitor, dll serta terdapat microcontroller yang bekerja sinkron dengan remote untuk mengontrol seluruh rangkaian unit air conditioner.
  • 18. MODUL
  • 19. Sensor Dalam indoor unit, terdapat 3 buah sensor, yaitu Terdapat di samping modul pada elbow evaporator Terdapat di depan fin pipa evaporator Terintegrasi langsung dengan motor blower
  • 20. Sensor/thermistor 1. Sensor temperatur pipa 2. Sensor temperatur ruangan Sensor temperatur ruang Sensor temperatur pipa
  • 21. Thermistor position Sensor temperatur pipa Sensor temperatur ruang
  • 23. Blower dan swing motor Blower motor berfungsi sebagai penggerak/pemutar blower, sedangkan swing motor berfungsi sebagai pemutar motor pada swing. Tegangan yang digunakan pada blower motor adalah 220 VAC sedangkan tegangan yang digunakan pada swing motor adalah 12 VDC. Blower motor swing motor
  • 24. Display front panel Berfungsi untuk melihat setting dari unit air conditioner. Selain itu terdapat juga receiver untuk remote control.
  • 25. PIPA AC Pipa AC berfungsi untuk menyalurkan freon dari out door ke indoor unit.
  • 26. PIPA PEMBUANGAN Pipa pembuangan berfungsi untuk menyalurkan air hasil udara yang terkondensasi di evaporator keluar dari unit.
  • 27. Outdoor Unit parts COMPRESSOR CAPACITOR CONDENSER FAN COMPRESSOR FILTER DRIER FAN CONDENSER CAPACITOR THREE WAY VALVE TWO WAY VALVE
  • 30. 3 WAY VALVE 2 WAY VALVE OUTDOOR UNIT SIDE VIEW Kapasitor Kompresor Kapasitor Fan Indoor to outdoor electrical connection
  • 31. OUTDOOR UNIT PART AND FUNCTIONS A. Kompresor  Kompresor berfungsi menaikkan tekanan dan temperatur refrijeran agar panas yang dibawa refrigeran bisa dibuang di kondenser. Pada suction kompresor, biasanya terdapat accumulator untuk mencegah masuknya liquid refrigeran yang berakibat merusak kompresor. discharge accumulator suction compressor electrical
  • 33. KAPASITOR KOMPRESOR B. Kapasitor kompresor berfungsi sebagai penggerak awal sekaligus menghaluskan putaran kompresor pada start.
  • 34. CONDENSER FAN MOTOR C. Condenser fan motor  berfungsi membantu mendinginkan kondeser dengan mensirkulasikan udara. Fan kondenser dilengkapi kapasitor antara 1,5 s.d 3,5 mF. Kapasitor Kompresor Kapasitor Fan
  • 35. 2 Way and 3 way valve • 2 Way valve (Liquid Service Valve) and 3 way valve (Gas Service Valve) dalam bahasa bengkel disebut keran outdoor. A B A = 2 Way valve B = 3 Way valve
  • 36. 2 Way and 3 way valve Posisi dimana AC baru dibeli, vacuum indoor atau unit akan dilaksanakan pemindahan AC dengan sebelumnya unit di- pumdown. Posisi dimana AC akan di- pumdown atau vacuum unit keseluruhan Posisi dimana AC bekerja normal
  • 37. Komponen Mekanis Lainnya pada AC Alat Ekspansi Kipas Blower dan Kipas Kondensor Motor Split kapasitor Motor Split phase
  • 38. Hukum Pertama Termodinamika Pada mesin pendingin atau Air Conditioner (AC) menerapkan Hukum pertama termodinamika. Hukum Termodinamika I menjelaskan prinsip kekekalan energi. Secara singkat diungkapkan bahwa : • Jumlah energi yang diberikan pada suatu sistem sama dengan perubahan energi dalam dan kerja yang dilakukan sistem itu. • Energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan, melainkan hanya bisa diubah bentuknya saja (Cengel & Tuerner, 2005: 158). Ini dapat dirumuskan sebagai: ΔQ = ∆W + ∆U Konsep Hukum Termodinamika I pada AC energi Listrik-Ek pada Kondensor-Ek pada Evavorator-Ek pada kompresor
  • 39. 1 2 3 proses 3-4 : ekspansi irreversible pada entalpi konstan Proses-proses yang terjadi dalam sistem kompresi uap antara lain: proses 1-2: Kompresi adiabatic dan reversible proses 2-3 : pelepasan kalor reverseibel pada tekanan konstan proses 4-1 : Penambahan kalor reversible 4
  • 40. Hukum termodinamika kedua atas pernyataan Clausius yang dapat diungkapkan sebagai berikut : ” Adalah tidak mungkin membuat sebuah alat yang beroperasi dalam sebuah siklus tanpa adanya efek dari luar untuk mentransfer panas dari media bertemperatur rendah ke media bertemperatur tinggi ” (Filipno Harahap,1991). AC dapat berfungsi membutuhkan kerja terlebih dahulu yang artinya sistem dapat menghasilkan perpindahan kalor dari sumber yang dingin ke sumber yang lebih panas asalkan terdapat masukan berupa kerja atau energi.
  • 41. Prinsip Kerja AC Refrigeran (fluida yang memiliki sifat menyerap kalor, biasanya Freon) diberikan tekanan oleh kompressor dalam sistem mesin pendingin. Akibat pendinginan di kondensor refrigerant bertekanan mencair dan melalui pipa kapiler dialirkan ke evaporator. Prinsip Kerja AC
  • 42. Refrigerant yang masuk ke dalam kompresor AC dialirkan ke kondensor yang kemudian dimampatkan di kondensor. Di bagian kondensor ini refrigerant yang dimampatkan akan berubah fase dari refrigeran fase uap menjadi refrigeran fase cair, maka refrigerant mengeluarkan kalor yaitu kalor penguapan yang terkandung di dalam refrigeran. Adapun besarnya 7 kalor yang dilepaskan oleh kondensor adalah jumlah dari energi kompresor yang diperlukan dan energi kalor yang diambil evaporator dari substansi yang akan didinginkan
  • 43. Pada mesin pendingin atau Air conditioner (AC) menerapkan Hukum pertama termodinamika. Hukum Termodinamika I menjelaskan prinsip kekekalan energi. Secara singkat diungkapkan bahwa : • Jumlah energi yang diberikan pada suatu sistem sama dengan perubahan energi dalam dan kerja yang dilakukan sistem itu. • Energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan, melainkan hanya bisa diubah bentuknya saja Hukum Fisika pada AC
  • 44. Sistem termodinamika yang bertindak sebagai mesin pendingin. Suhu absolut sumber adalah TL dan kalor yang berpindah darinya sumbernya adalah efek pendinginan (refrigeration load) QL. Di sisi lain, terjadi penolakan panas ke wastafel pada suhu TH adalah QH. Kedua efek tersebut dicapai dengan masukan kerja W. Sistem Termodinamika
  • 45. Hukum termodinamika kedua atas pernyataan Clausius yang dapat diungkapkan” Tidak mungkin membuat sebuah alat yang beroperasi dalam sebuah siklus tanpa adanya efek dari luar untuk mentransfer panas dari media bertemperatur rendah ke media bertemperatur tinggi” (Filipno Harahap,1991). AC dapat berfungsi membutuhkan kerja terlebih dahulu yang artinya sistem dapat menghasilkan perpindahan kalor dari sumber yang dingin ke sumber yang lebih panas asalkan terdapat masukan berupa kerja atau energi. Prinsip utama mesin refrigerasi adalah untuk Sistem Termodinamika
  • 46. Siklus Kompresi Uap Standar (Teoritis) Siklus kompresi uap standar merupakan siklus teoritis, dimana pada siklus tersebut mengasumsika proses Proses Kompresi 1 Dapat mengetahui struktur tubuh manusia 2 Dasar studi bidang kesehatan 3 Proses Kondensasi Proses Ekspansi 4 Proses Evaporasi
  • 47. Siklus Kompresi Uap Aktual Dapat mengetahui struktur tubuh manusia Dasar studi bidang kesehatan Pada siklus aktual terjadi pemanasan lanjut uap refrigerant yang meninggalkan evaporator sebelum masuk ke kondensor. Pemanasan lanjut ini terjadi akibat tipe peralatan ekspansi yang di gunakan atau dapat juga karena penyerapan panas dijalur masuk antara evaporator dan kompresor. Demikian juga pada refrigerant cair mengalami pendinginan lanjut sebelum masuk katup ekspansi atau pipa kapiler. Keadaan diatas adalah peristiwa normal dan melakukan fungsi yang diinginkan untuk menjamin bahwa seluruh refrigerant yang memasuki kompresor atau alat ekspansi dalam keadaan 100 % uap atau cair.
  • 48. dipergunakan penyerap untuk menyerap refrigerant yang diuapkan di dalam evaporator sehingga menjadi suatu larutan absorbsi. Kemudian, larutan absorbsi tersebut dimasukan ke dalam sebuah generator untuk memisahkan refrigerant dari larutan absorbsi tersebut dengan cara memanasi, yang sekaligus akan menaikan tekanannya sampai mencapai tingkat keadaan mudah diembunkan. Siklus Refrigerasi Absorbsi
  • 49. • Selector Switch • Stop: Line terputus (komrpesor dan fan tidak bekerja). • High: Line terhubung dengan nomor 8 • Low: Line terhubung dengan nomor 7 • Low Cool: Line terhubung dengan nomor 7 dan 6 • High Cool: Line terhubung dengan nomor 8 dan 6 • Motor kapasitor-kipas • Motor kapasitor-kompresor • Thermo-Overload Rangkaian Listrik AC
  • 50. Proses-proses yang terjadi dalam sistem kompresi uap antara lain: Instalasi AC Windows dan AC Split
  • 52. PERALATAN MAINTENACE UNIT AC Obeng Roll kabel Tangga Plastik cuci AC Jet cleaner
  • 54. PERALATAN INSTALASI UNIT AC Obeng Roll kabel Tangga Kunci Inggris Bor beton Kunci Ring pas
  • 55. PERALATAN INSTALASI UNIT AC Pompa vacuum Manifold gauge Flaring dan Swaging tools Kunci L/Hex
  • 56. BAHAN INSTALASI UNIT AC Dyna bolt Fischer-Screw Refrigerant Pipa AC Pipa Drainase Stop Kontak MCB
  • 57. Pengoptimalan Kinerja Air conditioner (AC) 1. Menentukan koefisien kinerja, atau yang lazim dikenal dengan COP (Coefficient of Performance)
  • 58. 1 2 3 Refrigerant R-410A Refrigeran Refrigerant R-410A Refrigerant R-22 4 Refrigerant MC-22 Pada zaman sekarang hidrokarbon dipertimbangkan kembali setelah terjadi penipisan lapisan ozon dan pemanasan globa