Narkotika dan psikotropika adalah zat-zat yang berasal dari tanaman atau buatan yang dapat menyebabkan perubahan kesadaran dan ketergantungan, terbagi menjadi beberapa golongan. Rokok, alkohol, dan zat-zat lain seperti kafein dan inhalan merupakan contoh zat adiktif yang dapat memudahkan kecanduan narkoba. Untuk mencegah anak terjerumus ke narkoba, orang tua perlu mener

4. NARKOTIKA
• Adalah zat atau obat yang berasal dari
tanaman atau bukan tanaman baik sintetis
maupun semi sintetis yang dapat
menyebabkan penurunan atau perubahan
kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai
menghilangkan rasa nyeri, dan dapat
menimbulkan ketergantungan

5. Narkotika terdiri dari 3 golongan, yaitu :
a. Golongan I : hanya untuk kepentingan
pengembangan ilmu pengetahuan. Contoh:
kokain, heroin
b. Golongan II : morfin , petidin
c. Golongan III: codein

6. PSIKOTROPIKA
Adalah zat atau obat baik alamiah
maupun sintetis bukan narkotika, yang
berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh
selektif pada susunan syaraf pusat yang
menyebabkan perubahan khas pada
aktifitas mental dan perilaku.

7. Psikotropika terdiri dari 4 golongan,
yaitu :
• Golongan I : ekstasi
• Golongan II: Shabu-shabu/ampetamin,
Fenobarbital
• Golongan III: Lexotan
• Golongan IV: Diazepam

10. Contoh zat adiktif
• Alkohol : Miras (bir, whiskey, vodka,
TKW, Johny Walker, Manson Haouse,
minuman anggur
• Nikotin : Tembakau (Rokok)
• Kafein : kopi, teh
• Inhalansia (zat yg dihirup) dan solvent
(bahan pelarut mudah menguap ;
lem, tiner, bensin, eter penghapus cat
kuku, dll)

11. ROKOK
 pintu menuju Narkoba/NAPZA

19. Ginjal

26. 10 KUNCI MEMBENTENGI ANAK
AGAR SUKSES
1. Menanamkan nlai-nilai agama/spiritual sedini
mungkin  menguatkan hati nurani
2. Mengembangkan potensi anak semaksimal
mungkin
3. Membangun harga diri
4. Mengajarkan kemampuan bersosialisasi yang
efektif
5. Mengontrol anak sewaktu menonton
TV/internet

27. 10 KUNCI MEMBENTENGI ANAK
AGAR SUKSES
6. Mengajarkan anak untuk menunjukkan rasa
kasih sayang dan mengembangkan sikap yang
sehat terhadap seksualitas
7. Hidup bertetangga yang baik
8. Menerapkan standar pekerjaan dan perilaku
realistis didukung disiplin yang tepat
9. Ajarkan anak agar mampu dan terampil
termasuk mengatasi masalah
10.Tegakkan kemandirian

28. Kompetensi psikososial