SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
TEORI DAN MODEL DALAM PRAKTIK
KEPERAWATAN KOMUNITAS
Oleh :
Tasman, S.Kp.,M.Kep., Sp.Kom
Konsep Dasar …
Praktik Keperawatan Komunitas
menggunakan pendekatan ilmiah, terarah
dan terencana. Pendekatan Ilmiah,
menggunakan teori dan model yang sudah
teruji secara empiris.Teori dan model
tersebut antara lain ; Orem, Roy, Leninger
Betty Neuman. Model Betty Neuman sering
digunakan setelah penyempurnaan oleh Anderson
and Mc Farlan (2000) …. Community as Partner
Lanjutan ….
 Betty Neuman, menetapkan komunitas
sbg klien (Customer).
 Kelemahannya ; komunitas bagian yg hrs
dilayani, otonomi komunitas kurang.
 Penyelesaian masalah banyak ditentukan
Perawat.
 Anderson and McFarlan (2000),
memodifikasi, komunitas sbg parnert, ada
kesetaraan.
Community as Partner ….
 Anderson and McFarlan (2000),
mengintegrasikan model Betty Neuman dengan
pendekatan proses keperawatan.
 Berfokus pada filosofi PHC yg didefinisikan WHO
(1978).
 Stressor (Penyebab masalah), dapat berasal dari
luar dan dalam komunitas shg menyebabkan
ketidak seimbangan komunitas.
 Komunitas mrpkan core (Inti) dari asuhan
keperawatan. Kondisinya sangat dinamis.
Garis pertahanan ….
 Kedinamisan komunitas tergantung 3
(Tiga) garis pertahanan yg berfungsi sbg
“Buffer” atau pelindung komunitas .
 Garis pertahan tersebut ;
1. Garis pertahanan fleksibel
2. Garis pertahanan normal
3. Garis pertahanan resisten
Garis pertahanan fleksibel ….
 Sangat dinamis terhadap stressor.
 Stimulus dpt menembus grs ini sampai
menyentuh garis pertahanan normal.
 Komunitas tdk merasakan stimulus.
 Komunitas sehat
 Kewaspadaan perlu.
 Upaya pencegahan primer spt promisi
kesehatan mulai dilakukan.
Garis pertahanan normal ….
 Komunitas masih dlm keadaan sehat.
 Karakteristik komunitas dgn garis normal yg baik
; cakupan immunisasi meningkat, AKB rendah,
ekonomi baik, koping adaptif.
 Stressor dpt brd di garis ini, sudah mengancam
komunitas ttp komunitas blm merasakannya.
 Upaya pencegahan sekunder fokus pada kondisi
ini. Misal dgn menemukan kasus, deteksi dini
ggn tumbuh kembang, dll.
Garis pertahanan resisten ….
 Garis pertahanan dari mekanisme internal
komunitas dlm melawan stressor.
 Komunitas dalam keadaan tidak sehat dan
tidak seimbang.
 Upaya pengobatan dan pencegahan
Tertier (Rehabilitasi, mencegah kecacatan
dan keparahan) fokus jika stressor
menembus garis ini.
Lanjutan ….
 Kekuatan stressor berpotensi utk tdk
menyeimbangkan sistem.
 Kemampuan komunitas tergantung kekuatan
elemen ( 8 sub. Sistem) dan kemampuan core
menghadapinya.
 Stressor dpt berupa ; Biologis, psikologis, sosial,
spiritual dan kultural.
 Pengkajian komunitas mencakup 8 elemen dan
core tsb serta sejauh mana stressor menembus
garis pertahanan komunitas.
Inti Komunitas (Core) ….
Sejarah komunitas, demografi / type
keluarga, etnis/ nilai / kepercayaan/
agama, vital statistik
8 elemen (Sub. sistem)
 Lingkungan fisik
 Kesehatan dan pelayanan sosial
 Ekonomi
 Transportasi dan keamanan
 Politik dan pemerintahan
 Komunikasi
 Pendidikan
 Rekreasi
Persepsi
Lingkungan Fisik ….
 Tinggal di lingkungan padat ?
 Dekat dengan industri ?
 Dekat tempat hiburan ?
 Dipinggir jalan raya ?
 Daerah pantai
 Pegunungan ?
 Rawa-rawa ?
 dll
Kesehatan dan Pelayanan sosial ...
 Prevalensi penyakit akut / kronis
 Klinik herbalis , klinik umum, rumah sakit,
praktik swasta, dukun bersalin, pelayanan
emergensi, pelayanan sosial, klinik kes
mental. Ada di dalam atau luar komunitas
?, jam pelayanan, siapa yang melayani,
keterjangkauan harga, kualitas pelayanan
? dll
Ekonomi ...
 Jumlah rumah tangga miskin
 Jumlah pengangguran
 Pekerjaan KK
 Penghasilan KK
 Dll
Transportasi dan Keamanan
 Jenis Transportasi yang digunakan
Keluarga/ Masy, bayaran, kepemilikan.
 Keadaan jalan
 Sistem pelayanan keamanan, bahaya
kebakaran, ancaman pencemaran
lingkungan, dll
Politik dan Pemerintahan …
 Adakah aktifitas politik di masyarakat ?
 Apakah ada perwakilan komunitas dlm
pengambilan kebijakan daerah / nagari ?
 Kebijakan mendukung program kesehatan
komunitas ?
 Perhatian pemerintah lokal terhadap kesra
warga / komunitas.
Komunikasi ….
 Adakah tempat masyarakat berkumpul ?
 Bagaimana masy bertukar informasi ?
 Koran ?
 TV dan Radio ?
 Bentuk komunikasi formal dan in formal.
 Penduduk memanfaatkan fasilitas
informasi ?
 Ada pusat informasi di Komunitas ?
Pendidikan …..
 Adakah sekolah dlm komunitas ?
 Kondisi sekolah ? Ada perpustakaan ?
 Reputasi sekolah ? Isu utama dlm sekolah
?, isu pendidikan di komunitas ? Angka DO
sekolah ? Ada ekskul ? Pelayanan
kesehatan di sekolah ? Adakah institusi
pendidikan kesehatan / kep dikomunitas ?.
 Tingkat pendidikan KK
Rekreasi ….
 Dimana anak-anak bermain ?
 Tempat rekreasi utama ?
 Taman kota / taman desa / arena bermain
anak nagari.
 Siapa yang menggunakan fasilitas rekreasi
?
 Fasilitas apa saya yang ada di tempat
rekreasi.
Persepsi thp adanya ancaman …
 Bagaimana persepsi komunitas thp
ancaman.
 Merasa ada masalah ?, merasa ada
ancaman.
 Tanyakan pd bbrp warga bagaimana
kondisi umum komunitas.
 Persepsi masy perlu dibanding dgn
persepsi Perawat. Berada digaris mana
stressor menurut penilaian Perawat ?
Lanjutan ….
 Model pengkajian ini menggambarkan
pengkajian komunitas tdk hanya
melibatkan bidang kesehatan, perlu
kerjasama dgn bidang lainnya.
Diagnosa Keperawatan …
 Kondisi kesehatan komunitas ;
Aktual, risiko atau sejahtera ?
Model ini memungkinkan komunitas dan
perawat secara bersama menentukan
masalah kesehatan apa yang dialami
komunitas.
Perencanaan,Implementasi dan
Evaluasi …
 Intervensi keperawatan difokuskan pada pencegahan
primer, sekunder dan tertier.
 Intervensi disusun bersama komunitas.
 Implementasi bersama dgn komunitas dgn
menggunakan berbagai strategi.
 Evaluasi dilakukan terus menerus, perubahan perilaku
tdk dpt dilihat dlm waktu singkat. Tahapan perubahan
perilaku dimulai dari perubahan pengetahuan,
psikomotor dan sikap komunitas.
 Kegiatan dlm komunitas bukan kegiatan yg instan, tetapi
terencana, terarah dan terukur serta dapat
dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan profesional.

More Related Content

Similar to Materi 5 - TEORI MODEL KOM.ppt

M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1   keperawatan komunitas geriatrikM5 kb1   keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrikppghybrid4
 
format pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasformat pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasLSIM
 
Kb 3 teori model keperawatan komunitas
Kb 3   teori model keperawatan komunitasKb 3   teori model keperawatan komunitas
Kb 3 teori model keperawatan komunitaspjj_kemenkes
 
PENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.ppt
PENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.pptPENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.ppt
PENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.pptIsabellaRahmawati1
 
Kb 3 model praktik keperawatan komunitas
Kb 3 model praktik keperawatan komunitasKb 3 model praktik keperawatan komunitas
Kb 3 model praktik keperawatan komunitaspjj_kemenkes
 
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitasRini Ambarwati Rachmadi
 
Psi klinis psikologi komunitas
Psi klinis   psikologi komunitasPsi klinis   psikologi komunitas
Psi klinis psikologi komunitasAfra Balqis
 
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.pptKEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.pptIsabellaRahmawati1
 
Kompensasi Perawat dan Kep Jiw a Masy.ppt
Kompensasi Perawat dan Kep Jiw    a Masy.pptKompensasi Perawat dan Kep Jiw    a Masy.ppt
Kompensasi Perawat dan Kep Jiw a Masy.pptJokoSriPujianto
 
community nursing process.pptx
community nursing process.pptxcommunity nursing process.pptx
community nursing process.pptxAremaAsu
 
RPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docx
RPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docxRPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docx
RPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docxDiegoSiahaan
 
Materi 2 Model & Fokus Kesehatan Komunitas
Materi 2   Model & Fokus Kesehatan KomunitasMateri 2   Model & Fokus Kesehatan Komunitas
Materi 2 Model & Fokus Kesehatan KomunitasNur Baharia Marasabessy
 
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...pjj_kemenkes
 
Pengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiPengantar Sosiologi
Pengantar Sosiologipjj_kemenkes
 
Antropologi kesehatan kelompok 4
Antropologi kesehatan kelompok 4Antropologi kesehatan kelompok 4
Antropologi kesehatan kelompok 4dyah retno
 
Strategi Pelayanan Kebidanan Komunitas
Strategi Pelayanan Kebidanan KomunitasStrategi Pelayanan Kebidanan Komunitas
Strategi Pelayanan Kebidanan KomunitasDiandr
 
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptxMUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptxLalu Amri Yasir
 
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusAsuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusheri damanik
 

Similar to Materi 5 - TEORI MODEL KOM.ppt (20)

M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1   keperawatan komunitas geriatrikM5 kb1   keperawatan komunitas geriatrik
M5 kb1 keperawatan komunitas geriatrik
 
format pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitasformat pengkajian keperawatan komunitas
format pengkajian keperawatan komunitas
 
Kb 3 teori model keperawatan komunitas
Kb 3   teori model keperawatan komunitasKb 3   teori model keperawatan komunitas
Kb 3 teori model keperawatan komunitas
 
PENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.ppt
PENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.pptPENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.ppt
PENGKAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA.ppt
 
Kb 3 model praktik keperawatan komunitas
Kb 3 model praktik keperawatan komunitasKb 3 model praktik keperawatan komunitas
Kb 3 model praktik keperawatan komunitas
 
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
68473878 sejarah-keperawatan-komunitas-konsep-model-keperawatan-komunitas
 
Psi klinis psikologi komunitas
Psi klinis   psikologi komunitasPsi klinis   psikologi komunitas
Psi klinis psikologi komunitas
 
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.pptKEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
KEPERAWATAN_KOMUNITAS_IIIbaru.ppt
 
Kompensasi Perawat dan Kep Jiw a Masy.ppt
Kompensasi Perawat dan Kep Jiw    a Masy.pptKompensasi Perawat dan Kep Jiw    a Masy.ppt
Kompensasi Perawat dan Kep Jiw a Masy.ppt
 
community nursing process.pptx
community nursing process.pptxcommunity nursing process.pptx
community nursing process.pptx
 
RPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docx
RPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docxRPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docx
RPS Ilmu Kesehatan Masyarakat.docx
 
konsep-kep-kom.ppt
konsep-kep-kom.pptkonsep-kep-kom.ppt
konsep-kep-kom.ppt
 
Materi 2 Model & Fokus Kesehatan Komunitas
Materi 2   Model & Fokus Kesehatan KomunitasMateri 2   Model & Fokus Kesehatan Komunitas
Materi 2 Model & Fokus Kesehatan Komunitas
 
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
<iframe src="//www.slideshare.net/slideshow/embed_code/43234597" height="4...
 
Pengantar Sosiologi
Pengantar SosiologiPengantar Sosiologi
Pengantar Sosiologi
 
Rps komunitas 2
Rps komunitas 2Rps komunitas 2
Rps komunitas 2
 
Antropologi kesehatan kelompok 4
Antropologi kesehatan kelompok 4Antropologi kesehatan kelompok 4
Antropologi kesehatan kelompok 4
 
Strategi Pelayanan Kebidanan Komunitas
Strategi Pelayanan Kebidanan KomunitasStrategi Pelayanan Kebidanan Komunitas
Strategi Pelayanan Kebidanan Komunitas
 
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptxMUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
MUSYAWARAH WARGA I, II , III (1).pptx
 
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasusAsuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
Asuhan keperawatan komunitas dan contoh kasus
 

Recently uploaded

askep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngccccccccccccccccaskep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngccccccccccccccccanangkuniawan
 
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.pptcels17082019
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptStevenSamuelBangun
 
Mekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptx
Mekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptxMekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptx
Mekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptxALHIDAYAHRMALLORONG2
 
UNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank Maybank
UNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank MaybankUNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank Maybank
UNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank Maybankcsooyoung073
 
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratioIMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratioSafrina Ramadhani
 
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdfPPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdfaguswidiyanto98
 
PPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA
PPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYAPPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA
PPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYAStarkoko
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smearprofesibidan2
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbSendaUNNES
 
KONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHAN
KONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHANKONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHAN
KONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHANfaisalkurniawan12
 
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksiTM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksihaslinahaslina3
 
14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).ppt
14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).ppt14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).ppt
14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).pptnurifat
 
partograf. pencatatan proses kelahiran.ppt
partograf. pencatatan proses kelahiran.pptpartograf. pencatatan proses kelahiran.ppt
partograf. pencatatan proses kelahiran.pptchoukocat
 
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)fifinoktaviani
 
PPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.ppt
PPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.pptPPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.ppt
PPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.pptHenryAdhySantoso
 
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIStandar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIgermanaaprianineno
 

Recently uploaded (17)

askep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngccccccccccccccccaskep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
askep hiv dewasa.pptxcvbngcccccccccccccccc
 
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
468660424-Kuliah-5-CDOB-upkukdate-ppt.ppt
 
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.pptParasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
Parasitologi-dan-Mikrobiologi-Pertemuan-4.ppt
 
Mekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptx
Mekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptxMekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptx
Mekanisme Persalinan Presentasi Oksiput Posteroir (1).pptx
 
UNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank Maybank
UNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank MaybankUNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank Maybank
UNIKBET Situs Slot Habanero Deposit Bisa Pakai Bank Maybank
 
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratioIMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
IMR, MMR, ASDR infertility fertility sex ratio
 
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdfPPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
PPT Kebijakan Regulasi RME - Dir 28 -29 Feb 2024 s.d 1 Maret.pdf
 
PPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA
PPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYAPPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA
PPT LAPORAN KOMITE TENAGA KESEHATAN LAINNYA
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
 
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkbregulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
regulasi tentang kosmetika di indonesia cpkb
 
KONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHAN
KONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHANKONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHAN
KONSEP DASAR LUKA DAN PENANGANANNYA, PROSES PENYEMBUHAN
 
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksiTM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
TM 6_KESPRO REMAJA.ppt kesehatan reproduksi
 
14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).ppt
14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).ppt14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).ppt
14.-Keselamatan-dan-Kesehatan-Kerja-Pertemuan-14(1).ppt
 
partograf. pencatatan proses kelahiran.ppt
partograf. pencatatan proses kelahiran.pptpartograf. pencatatan proses kelahiran.ppt
partograf. pencatatan proses kelahiran.ppt
 
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
Tatalaksana Terapi Diabetes Mellitus (farmasi klinis)
 
PPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.ppt
PPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.pptPPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.ppt
PPT Antibiotik amoxycillin, erytromycin.ppt
 
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIStandar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
 

Materi 5 - TEORI MODEL KOM.ppt

  • 1. TEORI DAN MODEL DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN KOMUNITAS Oleh : Tasman, S.Kp.,M.Kep., Sp.Kom
  • 2. Konsep Dasar … Praktik Keperawatan Komunitas menggunakan pendekatan ilmiah, terarah dan terencana. Pendekatan Ilmiah, menggunakan teori dan model yang sudah teruji secara empiris.Teori dan model tersebut antara lain ; Orem, Roy, Leninger Betty Neuman. Model Betty Neuman sering digunakan setelah penyempurnaan oleh Anderson and Mc Farlan (2000) …. Community as Partner
  • 3. Lanjutan ….  Betty Neuman, menetapkan komunitas sbg klien (Customer).  Kelemahannya ; komunitas bagian yg hrs dilayani, otonomi komunitas kurang.  Penyelesaian masalah banyak ditentukan Perawat.  Anderson and McFarlan (2000), memodifikasi, komunitas sbg parnert, ada kesetaraan.
  • 4. Community as Partner ….  Anderson and McFarlan (2000), mengintegrasikan model Betty Neuman dengan pendekatan proses keperawatan.  Berfokus pada filosofi PHC yg didefinisikan WHO (1978).  Stressor (Penyebab masalah), dapat berasal dari luar dan dalam komunitas shg menyebabkan ketidak seimbangan komunitas.  Komunitas mrpkan core (Inti) dari asuhan keperawatan. Kondisinya sangat dinamis.
  • 5. Garis pertahanan ….  Kedinamisan komunitas tergantung 3 (Tiga) garis pertahanan yg berfungsi sbg “Buffer” atau pelindung komunitas .  Garis pertahan tersebut ; 1. Garis pertahanan fleksibel 2. Garis pertahanan normal 3. Garis pertahanan resisten
  • 6. Garis pertahanan fleksibel ….  Sangat dinamis terhadap stressor.  Stimulus dpt menembus grs ini sampai menyentuh garis pertahanan normal.  Komunitas tdk merasakan stimulus.  Komunitas sehat  Kewaspadaan perlu.  Upaya pencegahan primer spt promisi kesehatan mulai dilakukan.
  • 7. Garis pertahanan normal ….  Komunitas masih dlm keadaan sehat.  Karakteristik komunitas dgn garis normal yg baik ; cakupan immunisasi meningkat, AKB rendah, ekonomi baik, koping adaptif.  Stressor dpt brd di garis ini, sudah mengancam komunitas ttp komunitas blm merasakannya.  Upaya pencegahan sekunder fokus pada kondisi ini. Misal dgn menemukan kasus, deteksi dini ggn tumbuh kembang, dll.
  • 8. Garis pertahanan resisten ….  Garis pertahanan dari mekanisme internal komunitas dlm melawan stressor.  Komunitas dalam keadaan tidak sehat dan tidak seimbang.  Upaya pengobatan dan pencegahan Tertier (Rehabilitasi, mencegah kecacatan dan keparahan) fokus jika stressor menembus garis ini.
  • 9. Lanjutan ….  Kekuatan stressor berpotensi utk tdk menyeimbangkan sistem.  Kemampuan komunitas tergantung kekuatan elemen ( 8 sub. Sistem) dan kemampuan core menghadapinya.  Stressor dpt berupa ; Biologis, psikologis, sosial, spiritual dan kultural.  Pengkajian komunitas mencakup 8 elemen dan core tsb serta sejauh mana stressor menembus garis pertahanan komunitas.
  • 10. Inti Komunitas (Core) …. Sejarah komunitas, demografi / type keluarga, etnis/ nilai / kepercayaan/ agama, vital statistik
  • 11. 8 elemen (Sub. sistem)  Lingkungan fisik  Kesehatan dan pelayanan sosial  Ekonomi  Transportasi dan keamanan  Politik dan pemerintahan  Komunikasi  Pendidikan  Rekreasi Persepsi
  • 12. Lingkungan Fisik ….  Tinggal di lingkungan padat ?  Dekat dengan industri ?  Dekat tempat hiburan ?  Dipinggir jalan raya ?  Daerah pantai  Pegunungan ?  Rawa-rawa ?  dll
  • 13. Kesehatan dan Pelayanan sosial ...  Prevalensi penyakit akut / kronis  Klinik herbalis , klinik umum, rumah sakit, praktik swasta, dukun bersalin, pelayanan emergensi, pelayanan sosial, klinik kes mental. Ada di dalam atau luar komunitas ?, jam pelayanan, siapa yang melayani, keterjangkauan harga, kualitas pelayanan ? dll
  • 14. Ekonomi ...  Jumlah rumah tangga miskin  Jumlah pengangguran  Pekerjaan KK  Penghasilan KK  Dll
  • 15. Transportasi dan Keamanan  Jenis Transportasi yang digunakan Keluarga/ Masy, bayaran, kepemilikan.  Keadaan jalan  Sistem pelayanan keamanan, bahaya kebakaran, ancaman pencemaran lingkungan, dll
  • 16. Politik dan Pemerintahan …  Adakah aktifitas politik di masyarakat ?  Apakah ada perwakilan komunitas dlm pengambilan kebijakan daerah / nagari ?  Kebijakan mendukung program kesehatan komunitas ?  Perhatian pemerintah lokal terhadap kesra warga / komunitas.
  • 17. Komunikasi ….  Adakah tempat masyarakat berkumpul ?  Bagaimana masy bertukar informasi ?  Koran ?  TV dan Radio ?  Bentuk komunikasi formal dan in formal.  Penduduk memanfaatkan fasilitas informasi ?  Ada pusat informasi di Komunitas ?
  • 18. Pendidikan …..  Adakah sekolah dlm komunitas ?  Kondisi sekolah ? Ada perpustakaan ?  Reputasi sekolah ? Isu utama dlm sekolah ?, isu pendidikan di komunitas ? Angka DO sekolah ? Ada ekskul ? Pelayanan kesehatan di sekolah ? Adakah institusi pendidikan kesehatan / kep dikomunitas ?.  Tingkat pendidikan KK
  • 19. Rekreasi ….  Dimana anak-anak bermain ?  Tempat rekreasi utama ?  Taman kota / taman desa / arena bermain anak nagari.  Siapa yang menggunakan fasilitas rekreasi ?  Fasilitas apa saya yang ada di tempat rekreasi.
  • 20. Persepsi thp adanya ancaman …  Bagaimana persepsi komunitas thp ancaman.  Merasa ada masalah ?, merasa ada ancaman.  Tanyakan pd bbrp warga bagaimana kondisi umum komunitas.  Persepsi masy perlu dibanding dgn persepsi Perawat. Berada digaris mana stressor menurut penilaian Perawat ?
  • 21. Lanjutan ….  Model pengkajian ini menggambarkan pengkajian komunitas tdk hanya melibatkan bidang kesehatan, perlu kerjasama dgn bidang lainnya.
  • 22. Diagnosa Keperawatan …  Kondisi kesehatan komunitas ; Aktual, risiko atau sejahtera ? Model ini memungkinkan komunitas dan perawat secara bersama menentukan masalah kesehatan apa yang dialami komunitas.
  • 23. Perencanaan,Implementasi dan Evaluasi …  Intervensi keperawatan difokuskan pada pencegahan primer, sekunder dan tertier.  Intervensi disusun bersama komunitas.  Implementasi bersama dgn komunitas dgn menggunakan berbagai strategi.  Evaluasi dilakukan terus menerus, perubahan perilaku tdk dpt dilihat dlm waktu singkat. Tahapan perubahan perilaku dimulai dari perubahan pengetahuan, psikomotor dan sikap komunitas.  Kegiatan dlm komunitas bukan kegiatan yg instan, tetapi terencana, terarah dan terukur serta dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan profesional.