program mutu dari konsultan perencanaan konstruksi final-1.pptxindrapermana38936
Berdasarkan Peraturan LKPP nomor 12 tahun 2021 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah melalui Penyedia, khususnya pada lampiran II, angka romawi VII halaman hal-hal yang dibahas dan disepakati dalam rapat persiapan pelaksanaan kontrak jasa konsultansi konstruksi, meliputi :
Program mutu
Organisasi kerja dan jadwal penugasan personel
Kesesuaian personel dan peralatan dengan persyaratan kontrak
Tata cara pengaturan pelaksanaan pekerjaan
Rencana kerja/jadwal pelaksanaan pekerjaan yang memperhatikan keselamatan konstruksi
Jadwal mobilisasi peralatan dan personel
Rencana pelaksanaan pemeriksaan dan pembayaran
Hal-hal lain yang dianggap perlu.
Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nomor 3 Tahun 2012 tentang Panduan ...Oswar Mungkasa
Disampaikan oleh Rahmat Mardiana (Direktorat Pengembangan Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bappens) pada Sosialisasi Kerjasama Pemerintah dan Swasta di Jambi 13 Juni 2013
BCA Syariah Jobs: Micro Marketing Staff | Legal Funding Section Head
BCA Syariah JobsThe development of Islamic banking is growing quite rapidly in recent years show public interest increasing on Islamic economics. To meet customers' needs for sharia services, PT Bank Syariah BCA operates in order to realize the vision and mission of BCA Syariah, funding a variety of products, services and financing have been developed and marketed to the public. For business development that will support the future expansion of PT Bank BCA Syariah, we open career opportunity for young and potential professionals to develop themselves and build their career with us.
Staf Penjualan Mikro (PJM) - Jabodetabek
Job Description
Carry out Mikro BUR (Bina Usaha Rakyat) - BCA Syariah explanation and product offering to prospective customer of small and medium-sized enterprises (self-employed) segment both using canvassing and referral methods, and other method
Maintain good relationships with existing micro segment customers
Placement: Jabodetabek
Requirements
Minimum possess Associate degree (Diploma 3)
Maximum 35 years old for experienced candidates or 26 years old for fresh graduate candidates
Minimum 1 year working experience in the direct sales field, such as in the consumer goods, micro banking, etc. for experienced candidates
Have marketing and target oriented passions
Have extensive network
Have SIM C and two-wheel motor vehicles
Mastery the local language and know the local community
Computer literated minimum in Microsoft Office
Closing date: May 28, 2015
Kepala Bagian Legal Pembiayaan (Perbankan) - Jatinegara, Jakarta Timur
Job Description
Check the documentation requirements, in particular the legality of prospective customers
Examine the legal subjects of prospective customers
Create and coordinate the letters / documents related to the provision of financing
Examine the quality of letters / documents related to the provision of financing in the legal aspects
Secure the collateral in accordance with the provisions and procedures
Check the completed notarized deed
Check the documents completeness before the signing of financing and collateral binding agreements
Requirement
Possess Bachelor degree majoring in Law from reputable university
Preferably for those who understand the Sharia System
Have 4 years experience in banking
Closing date: May 8, 2015
For those who are interested and meet the requirements above please send your complete application to:
Human Capital BCA Syariah
Jl. Jatinegara Timur No. 72
Jakarta Timur
Or to email addresses below.
Analisis kritis jurnal ini membahas konsep dan sejarah perkembangan aliran perenialisme, tokoh-tokohnya, serta implementasinya dalam pendidikan Islam, sekaligus menyoroti pentingnya bahasa ibu dalam proses pembelajaran dan perannya dalam perkembangan awal bahasa seseorang yang diperoleh dari lingkungan keluarga, terutama dari ibu.
program mutu dari konsultan perencanaan konstruksi final-1.pptxindrapermana38936
Berdasarkan Peraturan LKPP nomor 12 tahun 2021 Tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah melalui Penyedia, khususnya pada lampiran II, angka romawi VII halaman hal-hal yang dibahas dan disepakati dalam rapat persiapan pelaksanaan kontrak jasa konsultansi konstruksi, meliputi :
Program mutu
Organisasi kerja dan jadwal penugasan personel
Kesesuaian personel dan peralatan dengan persyaratan kontrak
Tata cara pengaturan pelaksanaan pekerjaan
Rencana kerja/jadwal pelaksanaan pekerjaan yang memperhatikan keselamatan konstruksi
Jadwal mobilisasi peralatan dan personel
Rencana pelaksanaan pemeriksaan dan pembayaran
Hal-hal lain yang dianggap perlu.
Peraturan Menteri Perencanaan Pembangunan Nomor 3 Tahun 2012 tentang Panduan ...Oswar Mungkasa
Disampaikan oleh Rahmat Mardiana (Direktorat Pengembangan Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bappens) pada Sosialisasi Kerjasama Pemerintah dan Swasta di Jambi 13 Juni 2013
BCA Syariah Jobs: Micro Marketing Staff | Legal Funding Section Head
BCA Syariah JobsThe development of Islamic banking is growing quite rapidly in recent years show public interest increasing on Islamic economics. To meet customers' needs for sharia services, PT Bank Syariah BCA operates in order to realize the vision and mission of BCA Syariah, funding a variety of products, services and financing have been developed and marketed to the public. For business development that will support the future expansion of PT Bank BCA Syariah, we open career opportunity for young and potential professionals to develop themselves and build their career with us.
Staf Penjualan Mikro (PJM) - Jabodetabek
Job Description
Carry out Mikro BUR (Bina Usaha Rakyat) - BCA Syariah explanation and product offering to prospective customer of small and medium-sized enterprises (self-employed) segment both using canvassing and referral methods, and other method
Maintain good relationships with existing micro segment customers
Placement: Jabodetabek
Requirements
Minimum possess Associate degree (Diploma 3)
Maximum 35 years old for experienced candidates or 26 years old for fresh graduate candidates
Minimum 1 year working experience in the direct sales field, such as in the consumer goods, micro banking, etc. for experienced candidates
Have marketing and target oriented passions
Have extensive network
Have SIM C and two-wheel motor vehicles
Mastery the local language and know the local community
Computer literated minimum in Microsoft Office
Closing date: May 28, 2015
Kepala Bagian Legal Pembiayaan (Perbankan) - Jatinegara, Jakarta Timur
Job Description
Check the documentation requirements, in particular the legality of prospective customers
Examine the legal subjects of prospective customers
Create and coordinate the letters / documents related to the provision of financing
Examine the quality of letters / documents related to the provision of financing in the legal aspects
Secure the collateral in accordance with the provisions and procedures
Check the completed notarized deed
Check the documents completeness before the signing of financing and collateral binding agreements
Requirement
Possess Bachelor degree majoring in Law from reputable university
Preferably for those who understand the Sharia System
Have 4 years experience in banking
Closing date: May 8, 2015
For those who are interested and meet the requirements above please send your complete application to:
Human Capital BCA Syariah
Jl. Jatinegara Timur No. 72
Jakarta Timur
Or to email addresses below.
Analisis kritis jurnal ini membahas konsep dan sejarah perkembangan aliran perenialisme, tokoh-tokohnya, serta implementasinya dalam pendidikan Islam, sekaligus menyoroti pentingnya bahasa ibu dalam proses pembelajaran dan perannya dalam perkembangan awal bahasa seseorang yang diperoleh dari lingkungan keluarga, terutama dari ibu.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Teori Profetik Kuntowijoyo (Dosen Pengampu: Khoirin Nisai Shalihati)LabibAqilFawaizElB
Istilah profetik mempunyai makna kenabian, profetik menurut Kuntowijoyo adalah suatu tujuan yang ingin di capai untuk menjadi manusia kebebasan dan dekat dengan robnya. Terdapat 3 poin utama dari pembahasan teori profetik menurut Kuntowijoyo, terdiri dari nilai humanisasi, liberasi dan transendensi.
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptAryLisawaty
perumusan dalam membuat visi, misi dan tujuan di sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas. Visi lembaga pendidikan adalah citra nilai dan kepercayaan ideal.
Visi adalah “apa?”, yaitu gambaran masa depan yang ingin kita capai.
Visi adalah gambaran masa depan organisasi yang realistis, kredibel, dan atraktif.Mengkaji makna visi yang lebih tinggi untuk digunakan sebagai acuan.
Menginventarisasi rumusan tugas yang tercantum dalam struktur dan tata kerja organisasi.
Rumusan tugas tersebut dirangkum dan dirumuskan kembali.
3. • BLUD dapat
melakukan kerja
sama dengan pihak
lain, untuk
meningkatkan
kualitas dan kuantitas
pelayanan
pasal 90 ayat 1
•Kerja sama dengan
pihak lain sebagaimana
dimaksud dalam Pasal
90, meliputi: Kerja Sama
Operasional (KSO) &
Pemanfaatan Barang
Milik Daerah (BMD)
pasal 91 ayat 1
• Tata cara kerja sama
dengan pihak lain
sebagaimana
dimaksud pada ayat
(1) diatur dengan
peraturan Kepala
Daerah
pasal 91 ayat 6
Peraturann Menteri Dalam Negeri No 79 tahun 2018, tentang
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
Untuk melaksanakan ketentuan pasal 91 ayat (6) Permendagri 79 Tahun
2018, Bupati Karawang menetapkan Peraturan Bupati Karawang No 98
tahun 2020 tetang Tata Cara Kerja Sama Daerah Puskesmas
4. Tujuan
Peraturan Bupati ini dimaksudkan untuk dijadikan
sebagai pedoman/acuan dan landasan hukum
bagi BLUD Puskesmas dalam rangka
pelaksanaan kerja sama dengan pihak lain guna
mendukung upaya peningkatan kualitas
pelayanan kepada masyarakat.
Maksud
mewujudkan efektifitas, efisiensi, optimalisasi, transparansi,
dan akuntabilitas serta tertib administrasi dalam pelaksanaan
kerja sama
meningkatkan penyediaan pelayanan kesehatan dan pelayanan non
kesehatan pada BLUD Puskesmas
mengoptimalkan daya guna dan hasil guna Aset BLUD
Puskesmas
meningkatkan Pendapatan BLUD Puskesmas
yang dapat digunakan langsung untuk membiayai
belanja BLUD Puskesmas sesuai dengan RBA
5. Ketentuan Umum Kerja Sama
• BLUD Puskesmas dapat
melakukan kerja sama
dengan pihak lain dalam
rangka melaksanakan
tugas dan fungsi BLUD
Puskesmas.
01
• BLUD Puskesmas dapat
melakukan kerja sama
dengan pihak lain dalam
rangka melaksanakan
tugas dan fungsi BLUD
Puskesmas diwakili oleh
pemimpin BLUD
02 • Pemimpin BLUD
bertindak untuk dan
atas nama BLUD
Puskesmas
03
8. Kerja Sama
Pemanfaatan BMD
Kerja Sama Pemanfaatan yang selanjutnya disingkat KSP
adalah pendayagunaan BMD oleh pihak lain dalam jangka
waktu tertentu dalam rangka peningkatan pendapatan
daerah atau sumber pembiayaan lainnya
Kerja Sama Operasional
adalah
pendayagunaan Aset BLUD Puskesmas dan/atau asset milik
pihak lain dalam rangka tugas dan fungsi BLUD Puskesmas,
melalui kerja sama antara BLUD Puskesmas dengan Pihak lain
yang dituangkan dalam Naskah Perjanjian
Puskesmas BLUD dapat melakukan kerja sama dengan pihak lain dalam bentuk: Kerja Sama Operasional (KSO)
& Pemanfaatan Barang Milik Daerah (BMD)
9. Kerja Sama Operasional
Manajemen Puskesmas
KSO Manajemen Puskesmas
dilaksanakan dalam rangka
membantu tugas manajemen
BLUD Puskesmas berdasarkan
pada Perjanjian Kerja Sama,
dengan tetap berpedoman
pada ketentuan peraturan
perundang-undangan
Pelayanan
KSO berupa Pelayanan terdiri
atas:
1. Pelayanan Kesehatan
2. Pelayanan non Kesehatan
Sumber Daya Manusia
KSO dalam bentuk SDM dapat
berbentuk:
1. Pendayagunaan Aset BLUD
Puskesmas dan/atau Mitra dalam
rangka menghasilkan layanan,
dengan menggunakan/
menyertakan sumber daya BLUD
puskesmas
2. Pendayagunaan Aset BLUD
Puskesmas dan/atau Mitra dalam
rangka menghasilkan layanan,
dengan menggunakan/
menyertakan sumber daya mitra
10. Kerja Sama
Pemanfaatan BMD
BMD yang digunakan oleh BLUD Puskesmas merupakan
kekayaan daerah yang tidak dipisahkan untuk
menyelenggarakan kegiatan pelayanan dan kegiatan non
pelayanan pada BLUD Puskesmas
Pengelolaan BMD mempedomani ketentuan peraturan
perundang-undangan mengenai pengelolaan BMD, kecuali
terhadap barang yang dikelola dan/atau dimanfaatkan
sepenuhnya untuk menyelenggarakan kegiatan pelayanan
dan kegiatan non pelayanan sesuai dengan tugas dan fungsi
BLUD Puskesmas
Kerja sama dengan pihak lain pada BLUD puskesmas
berbentuk kerja sama pemanfaatan BMD, dapat berbentuk:
1. Sewa
2. Pinjam pakai
3. Kerja Sama Pemanfaatan (KSP)
11. Mitra Kerja Sama
Pemanfaatan BMD
Mitra Kerja Sama Dengan Pihak lain pada BLUD
Puskesmas berbentuk Kerja Sama Pemanfaatan BMD,
terdiri atas:
a. Badan Usaha Milik Negara
b. Badan Usaha Milik Daerah
c. Swasta
d. Badan Layanan Umum dan/atau Badan Layanan
Umum Daerah lain
e. Badan Hukum lainnya
Swasta yang dimaksud terdiri dari: Perorangan, Persekutuan Perdata,
Persekutuan Firma, Persekutuan Komanditer, Persekutuan Terbatas,
Lembaga/Organisasi Internasional/Asing, Yayasan, dan Koperasi
12. Objek Kerja Sama
12
Objek kerjasama pemanfaatan BMD, dapat
berupa:
1. Tanah dan/atau bangunan
2. Selain tanah dan/atau bangunan
Objek pemanfaatan BMD berupa tanah
dan/atau bangunan, dapat dilakukan untuk
sebagian atau seluruhnya
Dalam hal objek pemanfaatan BMD berupa
sebagian tanah dan/atau bangunan, luas tanah
dan/atau bangunan yang menjadi objek
pemanfaatan BMD adalah sebesar luas bagian
tanah dan/atau bangunan yang dimanfaatkan
13. Pemilihan dan
Penetapan Mitra
Pemilihan dan penetapan mitra Kerja Sama Dengan
Pihak lain pada BLUD Puskesmas berbentuk Kerja
Sama Pemanfaatan BMD, dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
mengenai Kerja Sama Daerah
14. Untuk melaksanakan Kerja Sama
Dengan Pihak Lain pada BLUD
Puskesmas, Pemimpin
dapat membentuk:
1. Tim Kerja Sama
2. Sekretariat Kerja Sama
14
Kelembagaan Kerja Sama
15. Keanggotaan Tim Kerja Sama
b
1 (satu) orang
Sekretaris yang
dijabat oleh
Kasubag TU
c
Anggota paling
sedikit 3 ( Tiga )
orang atau sesuai
kebutuhan
a
1 (satu) orang
Ketua, yang dijabat
oleh Kepala
Puskesmas
• Dalam hal diperlukan tenaga teknis dan
tenaga profesional, Tim Kerja Sama dapat
melibatkan tenaga teknis dan tenaga
profesional.
• Pembentukan dan susunan keanggotaan
Tim Kerja Sama Daerah, ditetapkan dengan
Keputusan Pemimpin
Tim Kerja Sama
16. Tugas Tim Kerja Sama
09
08
07
06
05
04
03
02
01
menyiapkan dan
mengkoordinasikan Kerja
Sama
memberikan saran
terhadap proses Kerja
Sama
menilai proposal, studi
kelayakan dan kerangka
acuan kerja Kerja Sama
memberikan rekomendasi
kepada Pemimpin untuk
menandatanganiKesepakatan
Bersama, Perjanjian Kerja
Sama, Kontrak Kerja Sama,
dan dokumen kerja sama
menyusun laporan
semester dan laporan
tahunan pelaksanaan kerja
sama
menyusun Pemetaan
Kerja Sama
menyiapkan kerangka
acuan/proposal Kerja
Sama
menyiapkan naskah
Kesepakatan Bersama,
Perjanjian Kerja Sama,
kontrak Kerja Sama,
dokumen kerja sama
lainnya dan/atau
mengoordinasikan dalam rangka
persiapan dan pelaksanaan kerja
sama serta penyelesaian
permasalahan, perselisihan,
dan/atau sengketa yang timbul
dalam pelaksanaan kerja sama
Laporan, disampaikan kepada Pemimpin dan dilaporkan secara
berjenjang sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan
19. Persiapan Kerja Sama
19
01
02
03
04
Persiapan kerja sama dilakukan oleh Pemimpin selaku Pemrakarsa Kerja Sama
dengan menyusun Kerangka Acuan Kerja berdasakan hasil pemetaan kebutuhan
yang akan dikerjasamakan
Kerangka Acuan
Kerja sama paling
sedikit memuat
Latar belakang, maksud dan tujuan,
ruang lingkup, jangka waktu,
manfaat, dan pembiayaan
Tim Kerja Sama melakukan
pengkajian terhadap Kerangka
Acuan kerja dengan
pertimbangan antara lain
1. kesesuaian
rencana kerja sama
dengan Rencana
Kerja Anggaran
BLUD Puskesmas
2. Kesesuaian
ruang lingkup
3.
Kelayakan
biaya dan
manfaat
Hasil kajian, disampaikan kembali oleh Tim Kerja Sama
kepada Pemimpin
20. Penawaran Kerja Sama
01
Penawaran Kerja Sama
dilakukan oleh Tim
Kerja Sama dengan
menyiapkan Surat
Penawaran Rencana
Kerja Sama kepada
Pemimpin untuk
ditandatangani
02
Surat Penawaran yang
telah ditandatangani
oleh Pemimpin,
disampaikan kepada
Pihak lain calon Mitra
yang dilengkapi dengan
Kerangka Acuan Kerja.
03
Dalam hal terdapat beberapa
calon mitra yang memenuhi
syarat, Tim Kerja dapat
melakukan pemilihan calon
mitra dengan
mempertimbangkan:
• Bonafiditas
• Pengalaman di bidang yang
dikerjasamakan
• Komitmen untuk melaksanakan
program/kegiatan kerja sama
21. Penawaran Kerja Sama
Lanjutan
01
Penawaran Kerja Sama
yang diajukan oleh
Pihak Lain dikaji oleh
Tim Kerja Sama
02
Pengkajian atas penawaran Kerja Sama,
dengan mempertimbangkan paling sedikit:
• kesesuaian rencana Kerja Sama dengan
Rencana Kerja dan Anggaran BLUD
Puskesmas
• kelayakan biaya dan manfaat
• bonafiditas calon mitra kerja sama
• pengalaman calon mitra kerja sama di bidang
yang akan dikerjasamakan
• komitmen calon mitra kerja sama untuk
melaksanakan program/kegiatan kerja sama
22. Penyusunan Kesepakan Bersama
Jangka waktu
Kesepakatan
Bersama paling lama
5 (lima) tahun dan
dapat diperpanjang
sesuai kesepakatan
para pihak
3
Dalam hal rancangan
Kesepakatan Bersama
Kerja Sama telah
disepakati oleh para
pihak, selanjutnya
dilakukan
penandatanganan
naskah Kesepakatan
Bersama
2
Penyusunan
Kesepakatan Bersama,
dilakukan oleh Tim Kerja
Sama yang dibahas
dengan Pihak Lain
1
24. 01
Penyusunan Kontrak atau
Perjanjian Kerja Sama , dilakukan
oleh Tim Kerja Sama
04
Kontrak atau Perjanjian Kerja
Sama yang telah disepakati,
ditandatangani oleh Pemimpin
dengan Pihak lain
03
Kontrak atau Perjanjian Kerja Sama,
disampaikan kepada Pemimpin untuk
dibahas dengan Pihak lain dan untuk
menghasilkan kesepakatan
02
Penyusunan Kontrak atau
Perjanjian Kerja, dapat melibatkan
pakar/tenaga ahli
Penyusunan Kontrak atau Perjanjian Kerja Sama
25. Pelaksanaan Kerja Sama
Pelaksanaan kerja sama dilakukan oleh para pihak sesuai komitmen
yang diatur dalam kontrak atau Perjanjian Kerja Sama
01
Para pihak dapat melakukan perubahan atas materi kontrak atau
Perjanjian Kerja Sama berdasarkan kesepakatan para pihak
02
Perubahan atas materi kontrak atau Perjanjian Kerja Sama dapat
berupa mengurangi dan/atau menambah/addendum materi kontrak
atau Perjanjian Kerja Sama
03
Materi kontrak perubahan disiapkan oleh Pihak lain Pemrakarsa dan
berkoordinasi dengan Tim Kerja Sama
04
Dalam hal materi perubahan menyebabkan atau mengakibatkan
penambahan pembebanan masyarakat dan keuangan daerah,
perubahan harus mendapatkan persetujuan DPRD
05
26. Penatausahaan Kerja Sama
• Penatausahaan kerja
sama dilakukan oleh Tim
Kerja Sama melalui
fasilitasi penyusunan,
pembahasan dan
penandatanganan
dokumen Kerja Sama
01
• Tim Kerja Sama
menyimpan 1 (satu)
eksemplar dokumen asli
naskah Kerja Sama
02
27. Pelaporan Kerja Sama
01
Pelaporan Kerja Sama
disampaikan oleh
Pemimpin kepada
Bupati melalui Kepala
Dinas
02
Pelaporan kerja sama
disampaikan setiap 3
(tiga) bulan.
03
Laporan kerja sama paling sedikit
memuat:
a. Judul Perjanjian Kerja Sama
b. bentuk Kerja Sama
c. para pihak
d. maksud dan tujuan
e. Objek
f. jangka waktu
g. Permasalahan
h. upaya penyelesaian
permasalahan
i. hal lainnya yang disepakati
28. Naskah Kesepakatan Bersama
01
Isi Naskah Kesepakatan
Bersama dalam pelaksanaan
Kerja Sama Dengan Pihak lain
pada BLUD Puskesmas, terdiri
atas:
a. Komparisi
b. Para pihak dalam
kesepakatan bersama
c. Konsideran
d. Isi kesepakatan bersama
e. penutup
02
Isi Kesepakatan Bersama, paling
sedikit memuat:
a. Maksud dan tujuan
b. Objek kesepakatan
bersama
c. Ruang lingkup
d. Pelaksanaan
e. Jangka waktu
f. Surat menyurat
g. Lain - lain
03
Format Naskah Kesepakatan
tercantum dalam Lampiran yang
merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Bupati
29. Naskah Perjanjian Kerja Sama
01
Isi Naskah Perjanjian Kerja
Sama dalam pelaksanaan Kerja
Sama Dengan Pihak lain pada
BLUD Puskesmas, terdiri atas:
a. Komparasi
b. Para pihak
c. Konsideran
d. Isi perjanjian kerja sama
e. penutup
02
Isi Perjanjian Kerja Sama paling
sedikit memuat:Maksud dan
tujuan
a. Maksud dan tujuan
b. Objek
c. Ruang lingkup
d. Pelaksanaan
e. Hak dan kewajiban para
pihak
f. Pembiayaan
g. Jangka waktu
h. Penyelesaian perselisihan
i. Keadaan kahar
j. Pengakhiran kerja sama
03
Format Naskah perjanjian kerja
sama tercantum dalam Lampiran
yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Bupati
30. Lambang & Logo
Naskah Kesepakatan Bersama dan
Naskah Kontrak atau Perjanjian
Kerja dalam pelaksanaan Kerja
Sama Dengan Pihak lain pada BLUD
Puskesmas ditandatangani oleh
Pemimpin dengan menggunakan
lambang BLUD Puskesmas dan logo
Pihak lain
31. Penyelesaian
Perselisihan Kerja
Sama
Jika terjadi perselisihan dalam penyelenggaraan
kerja sama dengan pihak lain pada BLUD
puskesmas, penyelesaiannya dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
32. Berakhirnya Kerja Sama
01
Kerja Sama Dengan Pihak Lain
pada BLUD Puskesmas
berakhir karena:
a. berakhirnya jangka waktu Kerja
Sama
b. tujuan Kerja Sama telah tercapai
c. terdapat kesepakatan para pihak
untuk mengakhiri kerja sama
d. terjadi perubahan kebijakan
berdasarkan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang
mengakibatkan Kerja Sama tidak
dapat dilaksanakan; dan/atau
e. objek Kerja Sama hilang atau
musnah
02
Kerja Sama Dengan Pihak lain pada BLUD
Puskesmas tidak dapat berakhir meskipun
terjadi pergantian kepemimpinan
Pemimpin dan/atau Pimpinan Pihak lain
yang bekerja sama kecuali berdasarkan
ketentuan sebagaimana dimaksud pada
ayat (1)
33. Lain - lain
Perjanjian Kerja Sama Dengan Pihak Lain pada BLUD
Puskesmas yang telah ditandatangani dan/atau
telah dilaksanakan sebelum Peraturan Bupati ini
diundangkan, masih tetap berlaku sampai dengan
berakhirnya jangka waktu Perjanjian Kerja Sama.)
35. Catatan-catatan dari tim syncore
mengenai Peraturan Bupati ini:
1.Pada bagian keeampat mengenai kerja
sama operasional (KSO), belum ada
pembahasan mengenai mitra KSO
2.Pada bagian keeampat mengenai kerja
sama operasional (KSO), belum ada
pembahasan mengenai objek KSO
3.Pada bagian keeampat mengenai kerja
sama operasional (KSO), belum ada
pembahasan mengenai pemilihan dan
penetapan mitra KSO
38. Sistematika Perjanjian Kerja Sama
Bab 1 •Ketentuan
umum
Bab 2 •Maksud &
tujuan
Bab 3 •Objek
Bab 4 •Ruang
lingkup
Bab 5 • Pelksanaan
Bab 6 • Hak &
kewajiban
Bab 7
• Pembiayaan
dan
pembayaran
Baba 8 • Jangka
waktu
Bab 9 • Penyelesaian
perselisihan
Bab 10 • Keadaan kahar
Bab 11 • Pemberitahuan
Bab 12 • Adendum
Bab 13 •Penutup