Green chemistry bertujuan untuk meminimalkan limbah dan memaksimalkan efisiensi penggunaan zat kimia berbahaya dalam proses produksi. Prinsip utamanya adalah mencegah terbentuknya limbah daripada mengelolanya, mengurangi penggunaan zat berbahaya, serta memaksimalkan penggunaan bahan baku yang dapat diperbaharui. Penerapan green chemistry diharapkan dapat mendukung keberlanjutan lingkungan.
1. KONSEP
GREEN CHEMISTRY
Latar Belakang :
Dewasa ini, hampir setiap kegiatan, baik kegiatan sosial maupun
industri, dituntut untuk memenuhi kriteria ramah lingkungan.
DEFINISI
Green Chemistry merupakan suatu falsafah atau konsep yang
mendorong desain suatu produk ataupun proses yang mengurangi
ataupun mengeliminir penggunaan dan produksi zat-zat (substansi)
toksik dan atau berbahaya.
2. Perbedaan Green Chemistry dengan
Kimia Lingkungan(Enviromental
Chemistry)?
Green chemistry lebih berfokus pada usaha untuk
meminimalisir produksi zat-zat berbahaya dan
memaksimalkan efisiensi dari penggunaan zat-zat
(substansi) kimia.
Sedangkan, environmental chemistry lebih menekankan
pada fenomena lingkungan yang telah tercemar oleh
substansi-substansi kimia (Nurma, 2008).
3. Bidang Kimia Apa Yang Berperan?
Konsep green chemistry berkaitan dengan
Kimia Organik, Kimia Anorganik, Biokimia,
dan Kima Analitik, Kimia Fisik
Bagaimanapun juga, konsep ini
cenderung mengarah ke aplikasi pada
sektor industri.
Aplikasi : “ Produk berlabel Green
Chemistry”
4. Green Chemistry Is About...
Biaya
Limbah
Bahan(material)
Racun
Resiko
Energi
5. Kenapa dibutuhkan Green Chemistry
(GC) ? “Tujuan Utama GC adalah
Sustainable Technology”
Chemistry memiliki peranan penting pada perkembangan
teknologi dalam kehidupan modern……
Namun, penemuan berbagai bahan kimia juga membawa
“new environmental problem” dan “harmful unexpected
side effects”. Pikirkan Masa Depan…….
Sehingga dibutuhkan bahan kimia yang ramah lingkungan.
Contoh : Fenomena terkenal : DDT
6. Green chemistry berfokus pada pencegahan polusi
pada skala molekular dan merupakan wilayah yang
sangat penting dalam bidang kimia mengingat………....
Pentingnya peran ilmu kimia dalam kehidupan saat ini
dan implikasinya yang besar terhadap lingkungan kita.
GC muncul karena adanya pergeseran
paradigma lama(suatu proses produksi yang
hanya berfokus pada produk yang ekonomis
tanpa memperhatikan limbah yang
dihasilkan) menjadi paradigma baru yang
berfokus pada proses yang secara ekonomis
mampu mengurangi pemakaian bahan yang
bersifat toksik dan atau berbahaya.
7. 12 Prinsip Green Chemistry
(http://portal.acs.org/)
1.Pencegahan. Lebih mengedepankan usaha mencegah
timbulnya limbah dibanding usaha menangani limbah
yang dihasilkan dalam proses produksi.
2. Efisiensi atom
3. Mengurangi pemakaian bahan kimia berbahaya dan
atau toksik
4. Mendesain produk yang lebih ramah lingkungan
8. 12 Prinsip Green Chemistry (lanjutan)
5. Efisiensi penggunaan pelarut dan bahan kimia
tambahan lain dalam proses produksi
6. Mendesaian pemakaian energi yang efisien
7. Lebih mengutamakan penggunakan bahan dasar yang
dapat diperbaharui(Renewable Stock).
8. Reduce Derivatives.Melakukan proses sintesis yang
relatif lebih pendek (menghindari proses
penurunan/derivatisasi hasil sintesis)
9. 12 Prinsip Green Chemistry (lanjutan)
9. Mengutamakan reaksi katalisis dibandingkan reaksi
stoikiometrik(tanpa katalis)
10. Mendesain produk yang dapat didegradasi (paling
tidak dapat didaur ulang)
11. Mengembangkan metode analitik efektif(Real
Time) untuk monitoring dan mengontrol
sebelum terbentuknya polutan.
12. Minimalisasi potensi kecelakaan kerja.
10. “Lebih baik mencegah limbah
daripada mengolah ataupun
membersihkan limbah tersebut
setelah terbentuk”
Chemical
Process
11. Classic Route to Ibuprofen
Ac2O
AlCl3
COC H3
HCl, AcOH, Al W aste
ClCH2CO2Et
NaOEt
O
EtO2C
HCl
H2O / H+
O HC
AcO H
NH2O H
O HN
N
H2O / H+
HO2C
NH3
12. Hoechst Route To Ibuprofen
O
HF
AcOH
Ac2O
H2 / Ni
O
H
CO, Pd
HO2C
13. “Penggunaan bahan-bahan tambahan
(seperti pelarut, agen pemisah, dll) harus
sedapat mungkin dibuat menjadi tidak
penting dan sesedikit mungkin
pemakaiannya jika digunakan”
Efisien (reaksi bebas solven)
18. Penerapan Utama GREEN CHEMISTRY
sebagai sustainable chemistry
Energy
Global Change
Penurunan Bahan Alam
Food Supply
Polutan di lingkungan
21. Conclusion
Green chemistry Bukan sebuah
solusi bagi semua permasalahan
lingkungan Tetapi merupakan
pendekatan yang paling mendasar
dalam pencegahan polusi.
“Kode Etik bagi Kimiawan”
23. This powerpoint was kindly donated to
www.worldofteaching.com
http://www.worldofteaching.com is home to over a
thousand powerpoints submitted by teachers. This is a
completely free site and requires no registration. Please
visit and I hope it will help in your teaching.