SlideShare a Scribd company logo
1 of 65
Media Pembelajaran
IPS
untuk SMP/MTs Kelas IX
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Tujuan Pembelajaran
• Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat
Indonesia pada masa awal kemerdekaan.
• Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat
Indonesia pada masa Demokrasi Liberal dan
Demokrasi Terpimpin.
• Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat
Indonesia pada masa Orde Baru.
• Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat
Indonesia pada masa Reformasi.
MASYARAKAT INDONESIA DARI AWAL KEMERDEKAAN
HINGGA AWAL REFORMASI
BAB 4
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Amatilah gambar berikut:
Diskusikanlah dampak dari kemerdekaan Indonesia terhadap
kehidupan masyarakat Indonesia pada masa reformasi.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
Pada 7 September 1944, PM Koiso menjanjikan bahwa Hindia
Timur (Indonesia) akan diperkenankan merdeka.
Janji PM Koiso kemudian diikuti
dengan pengumuman
pembentukan Badan
Penyelidik Usaha-Usaha
Persiapan Kemerdekaan
Indonesia (Dokuritsu Junbi Cosakai)
yang disingkat BPUPKI. Pada 1 April
1945, pengangkatan para anggota
BPUPKI itu diumumkan.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Sidang pertama BPUPKI dimulai pada 29 Mei 1945 sampai 1 Juni 1945.
Agenda sidang pertama BPUPKI adalah merumuskan dasar falsafah Negara
Indonesia yang akan dibentuk.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Dalam sidang kedua, BPUPKI 10–17 Juli 1945, membicarakan rancangan
Undang-undang Dasar (UUD), termasuk pembukaan Undang-Undang Dasar.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia
(PPKI) atau Dokuritsu Junbi
Inkai yang dibentuk pada
tanggal 7 Agustus 1945.
Setelah itu, PPKI diresmikan
di Dalat, Vietnam pada
9 Agustus 1945.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pemboman Hiroshima (6 Agustus 1945) dan Nagasaki (9 Agustus
1945) dimanfaatkan oleh tokoh-tokoh pergerakan nasional untuk
segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Dengan proklamasi, suatu bangsa
menunjukkan hakikat dirinya
sebagai bangsa yang memiliki
kebebasan untuk menentukan
masa depannya sendiri tanpa harus
diatur oleh bangsa lain.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Sebelum proklamasi kemerdekaan
bangsa Indonesia, terdapat
perbedaan pandangan antara
golongan tua dan golongan muda.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Sekelompok pemuda membawa
Soekarno dan Moh. Hatta ke
Rengasdengklok dengan tujuannya agar
kedua tokoh ini terbebas dari pengaruh
Jepang dan golongan tua.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Berdasarkan kesepakatan antara
golongan tua dan golongan muda,
Joesoef Koento, Ahmad Soebardjo, dan
Sudiro segera menjemput Soekarno dan
Moh. Hatta pada pukul 17.30 WIB di
Rengasdengklok.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Di rumah Laksamana Maeda,
mereka mengadakan rapat
untuk menyusun teks
proklamasi. Hal ini karena
rumah itu dianggap tempat
yang aman dari tindakan
Pemerintahan Militer
Angkatan Darat.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Naskah yang telah diketik
oleh Sajoeti Melik kemudian
ditandatangani oleh
Soekarno dan Moh. Hatta.
Di kemudian hari, naskah ini
dikenal sebagai teks
proklamasi yang autentik.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Berita tentang akan diproklamasikannya
kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus
1945 pagi, segera tersebar luas secara
lisan sehingga sejumlah tokoh bersiap-
siap ingin datang.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pukul 10.00 WIB, teks proklamasi
dibacakan oleh Soekarno dan
didampingi oleh Moh. Hatta.
Pembacaan dilakukan di kediaman
Soekarno di Jalan Pegangsaan
Timur No. 56 (sekarang Jl.
Proklamasi), Jakarta.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Sebelum pembacaan Proklamasi
Kemerdekaan Indonesia, Moh. Hatta
berpesan kepada para pemuda yang
bekerja pada pers untuk
memperbanyak teks proklamasi dan
menyiarkannya ke seluruh dunia.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Beberapa upaya
penyebarluasan berita
proklamasi yaitu melalui
radio, poster, selebaran,
dan spanduk, surat kabar,
pengiriman delegasi.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Di Bandung, rakyat menyambut
proklamasi dengan diwarnai
usaha para pemuda yang
mengambil alih pangkalan
udara dan pabrik senjata yang
dikuasai Jepang.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Hasil Sidang PPKI Pertama
(18 Agustus 1945)
a) Mengesahkan dan
Menetapkan UUD
b) Memilih dan Mengangkat
Presiden dan Wakil Presiden
c) Membentuk KNI (Komite
Nasional Indonesia)
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Dalam sidang kedua PPKI
(19 Agustus 1945), dihasilkan dua
keputusan penting, yaitu
pembentukan dua belas
departemen dan empat menteri
negara, serta pembagian Indonesia
dalam delapan provinsi.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pada 5 Oktober 1945 dikeluarkan maklumat pemerintah yang menyatakan
berdirinya tentara nasional yang disebut Tentara Keamanan Rakyat (TKR)
dengan Oerip Soemohardjo sebagai Kepala Staf Umum TKR.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pada tanggal 3 Juni 1947, Jenderal
Soedirman diangkat sebagai
Panglima TNI dan dilantik pada
28 Juni 1947 di Yogyakarta. Tentara
Indonesia saat itu terdiri atas bekas
anggota KNIL, Peta, dan laskar-laskar
perjuangan.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Setelah Proklamasi kemerdekaan
Indonesia banyak terjadi peperangan.
Untuk itu, terjadilah perjuangan fisik
mempertahankan kemerdekaan RI di
berbagai wilayah Indonesia seperti
peperangan di Bandung (Bandung Lautan
Api), pertempuran Ambarawa,
pertempuran lima hari di Semarang,
pertempuran Surabaya, Serangan Umum
1 Maret di Yogyakarta, Pertempuran di
Sumatra, Perjuangan Bersenjata di Bali,
Perjuangan Bersenjata di Kalimantan,
Perjuangan Bersenjata di Sulawesi.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Upaya mempertahankan kemerdekaan
Indonesia juga dilakukan melalui
perjuangan diplomasi seperti
perundingan Hooge Veluwe, perundingan
Linggarjati, perundingan Renvillex,
perundingan Roem-Royen, dan
Konferensi Meja Bundar.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Berdasarkan Konferensi Meja Bundar,
terbentuklah negara Republik Indonesia
Serikat (RIS) yang terdiri atas 16 negara
bagian, dengan lua daerah, dan jumlah
penduduk yang berbeda. Kemudian,
Indonesia kembali menjadi Negara
Kesatuan RI (NKRI) pada 17 Agustus 1950.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Berbagai gangguan keamanan pada
awal kemerdekaan seperti
pemberontakan PKI Madiun,
pemberontakan DI/TII di Jawa Barat
dan Jawa Tengah, pemberontakan
APRA, pemberontakan Andi Aziz di
Makassar, dan pemberontakan
Republik Maluku Selatan.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pada masa awal kemerdekaan, keadaan
perekonomian negara sangat kacau.
Di Indonesia, terjadi inflasi tinggi
(hiperinflasi) karena adanya peredaran
uang Jepang yang tidak terkendali.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Selain secara politis dan militer, Belanda
juga mengepung Republik Indonesia
secara ekonomis dengan menutup pintu
keluar dan masuk perdagangan RI.
Untuk mengatasi kesulitan ekonomi, pemerintah RI melakukan salah
satu tindakan yaitu menjalankan pinjaman nasional melalui
persetujuan dari Badan Pekerja KNIP dan Pemerintah RI
mengeluarkan uang kertas baru.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Kemerdekaan Indonesia membawa pengaruh besar pada kehidupan sosial
penduduk Indonesia. Setelah Indonesia merdeka, diskriminasi ras
dihapuskan. Semua orang memiliki hak dan kewajiban yang sama.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Sebelum kemerdekaan, peluang anak-anak
Indonesia mendapatkan pendidikan tidak
besar. Namun, pada awal kemerdekaan,
terdapat sekolah-sekolah rendah,
menengah, dan pendidikan tinggi.
A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pada awal kemerdekaan, penggunaan
bahasa Indonesia sebagai bahasa
nasional terus digalakkan dan dalam
bidang seni musik, lahir lagu-lagu
bertema nasionalisme karya para
komponis Indonesia.
UUDS (Undang-Undang Dasar Sementara)
1950 mengamanatkan negara kesatuan RI
menganut sistem demokrasi liberal.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Pada 29 September 1955,
diselenggarakan pemilu pertama di
Indonesia. Pemilu dilakukan untuk
memilih anggota DPR yang berjumlah 272
orang dan berjalan demokratis.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Pada masa demokrasi liberal, terjadi
gangguan keamanan, antara lain
pemberontakan DI/TII di Sulawesi
Selatan, Kalimantan Selatan, dan Aceh
serta pemberontakan PRRI/Permesta.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Terlaksananya Konferensi Asia-Afrika
menjadi awal dari gerakan negara-
negara non-blok pada tahun 1960-an,
yang di dalamnya Indonesia memiliki
peranan yang sangat penting.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Konferensi Asia-Afrika
menghasilkan sejumlah
kerjasama di bidang ekonomi,
kebudayaan, hak-hak asasi
manusia, masalah rakyat
terjajah, serta memajukan
perdamaian dan kerja sama
internasional.
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pada 13 Desember 1957, pemerintah
Indonesia mengeluarkan Deklarasi Djuanda.
Berdasarkan Deklarasi Djuanda, Indonesia
menganut konsep negara kepulauan yang
berciri Nusantara (archipelagic state).
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Sesudah pengakuan kedaulatan,
kehidupan perekonomian tidak
membaik. Perkebunan dan
instalasi industri rusak berat,
sementara pertambahan
penduduk sangat tinggi.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Pada masa demokrasi liberal, situasi
politik, ekonomi, dan keamanan
kurang baik. Akibatnya,
kesejahteraan penduduk Indonesia
belum terlalu membaik dibandingkan
pada masa awal kemerdekaan.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Pada 5 Juli 1959, Presiden Soekarno
mengumumkan Dekret Presiden yang isi
pokoknya adalah pembubaran
Konstituante, berlakunya kembali UUD
NRI Tahun 1945, dan tidak berlakunya
UUD 1950 (UUDS).
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Demokrasi terpimpin berlaku di Indonesia sejak dikeluarkannya Dekret
Presiden 1959. Dalam sistem ini, kebebasan tetap ada namun dibatasi
dengan alasan kepentingan rakyat dan keselamatan negara.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Pada masa Demokrasi Terpimpin, struktur ekonomi Indonesia
cenderung ke sistem etatisme (statism) yang menjadikan
negara sebagai pusat kekuasaan.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pada masa demokrasi terpimpin, terjadi
dinamika politik yang berimbas pada
kehidupan masyarakat. Pertentangan
antara berbagai kubu politik membuat
masyarakat ikut terbelah.
B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal
dan Demokrasi Terpimpin
Masa Orde Baru dalam sejarah
Indonesia diperkirakan berlangsung
sejak Soeharto dilantik sebagai
pejabat Presiden RI pada 12 Maret
1967 hingga Soeharto menyatakan
berhenti menjadi presiden RI pada
21 Mei 1998.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
Dalam pandangan pemerintahan Orde Baru,
banyaknya partai yang memiliki ideologi yang
berbeda merupakan salah satu kendala stabilitas
nasional pada masa Orde Lama. Maka,
pemerintah Orde Baru mengambil kebijakan
mengurangi jumlah partai di Indonesia.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Pada awal masa pemerintahannya, Soeharto
dihadapkan oleh utang yang mencapai 2,3
miliar dolar AS. Soeharto mencanangkan
berbagai kebijakan ekonomi dalam dan luar
negeri untuk menanggulanginya.
Pemerintah Orde Baru menyusun
rencana yang dikenal dengan nama
Pembangunan Jangka Panjang Tahap
Pertama (PJPT I). PJPT I ini direncanakan
berlangsung selama 25 tahun.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
Seusai berakhirnya Pembangunan
Jangka Panjang Tahap Pertama pada
31 Maret 1994, pemerintah Orde
Baru merencanakan Pembangunan
Jangka Panjang Tahap Kedua (PJPT II).
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
Berbagai program yang
dijalankan pemerintah pada
awal Orde Baru berhasil
mengurangi inflasi tinggi
(hiperinflasi).
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
Pada tahun 1997, krisis keuangan
melanda Asia, termasuk Indonesia.
Hal ini menyebabkan situasi
perekonomian Indonesia terus
melemah.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
Pada masa Orde Baru, tingkat
kemiskinan Indonesia berhasil
diturunkan. Keberhasilan ini tidak
lepas dari kemampuan Indonesia
mempertahankan tingkat
pertumbuhan ekonomi rata-rata 7%
per tahun.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
Pertumbuhan jumlah penduduk Indonesia yang tinggi membuat pemerintah
Indonesia menjalankan program pengurangan tingkat pertumbuhan
penduduk. Program yang dilakukan adalah Keluarga Berencana (KB).
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
Pada tahun 1984, dicetuskan program
wajib belajar (Wajar) 6 tahun bagi
penduduk Indonesia berusia 7–12 tahun.
Program ini mencapai kesuksesan karena
diperkirakan angka partisipasi penduduk
lebih dari 90%.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Bermula dari krisis ekonomi, gerakan reformasi terjadi di hampir seluruh
tanah air. Dengan dipelopori mahasiswa, rakyat berdemonstrasi di depan
gedung-gedung perwakilan rakyat dan di jalan-jalan.
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Soeharto menyerahkan jabatannya
kepada B.J. Habibie, yang ketika itu
menjabat sebagai wakil presiden.
Peristiwa ini terjadi pada 21 Mei 1998
dan menandai akhir dari kekuasaan
Orde Baru.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Demokrasi yang berkembang pada
masa Reformasi tidak bisa lepas dari
Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
Memasuki masa Reformasi,
dorongan atas desentralisasi dan
otonomi daerah menguat. MPR
kemudian mengeluarkan Ketetapan
MPR No. XV Tahun 1998 tentang
Penyelenggaraan Otonomi Daerah.
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Memasuki era Reformasi, rakyat
menginginkan kebebasan dalam hal
politik, termasuk kebebasan mendirikan
partai politik.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Gegap gempita berbagai partai politik pun
mewarnai kehidupan politik pada masa
Reformasi. Pada masa ini, telah terlaksana
pemilihan umum pada tahun 1999, 2004,
2009, dan 2014.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Seiring berjalannya waktu, agenda
pembangunan ekonomi Indonesia
yang dicanangkan oleh pemerintah era
Reformasi, seperti Presiden B. J.
Habibie, Abdurrahman Wahid,
Megawati Soekarnoputri, Susilo
Bambang Yudhoyono, hingga Joko
Widodo berfokus pada pembenahan
ekonomi bangsa.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Pemerintah masa Reformasi melakukan
sejumlah kebijakan berkaitan dengan
pendidikan, antara lain Bantuan Operasional
Sekolah (BOS), penetapan peraturan, dan
kurikulum.
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
Pada masa Reformasi, telah dilakukan upaya pelestarian budaya
Indonesia dengan mendaftarkan pada UNESCO (The United Nations
Educational, Scientific and Cultural Organization).
ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi

More Related Content

Similar to IPS Kelas 9 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx

Kedatangan Jepang ke Indonesia
Kedatangan Jepang ke IndonesiaKedatangan Jepang ke Indonesia
Kedatangan Jepang ke IndonesiaAfifah Luthfiyyah
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaPancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiasunnysidemochi
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...aceng iskandar
 
MAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMA
MAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMAMAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMA
MAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMAmyzoneload
 
SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.ppt
SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.pptSEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.ppt
SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.pptFauziSulthon3
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adeLholo Ismunasib
 
BAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptx
BAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptxBAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptx
BAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptxudin100
 
Peretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptxPeretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptxudin100
 
Tugas IPS kelompok 1
Tugas IPS kelompok 1Tugas IPS kelompok 1
Tugas IPS kelompok 1albert171
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasilayudikrismen1
 
Materi pancasila
Materi pancasilaMateri pancasila
Materi pancasilapebriyanti
 
Peretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptxPeretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptxUdinWahyudin8
 
MATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptx
MATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptxMATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptx
MATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptxsummerbee3
 
Bahan sejarah kelas xii sem 1
Bahan sejarah kelas xii sem 1Bahan sejarah kelas xii sem 1
Bahan sejarah kelas xii sem 1benny_delta
 
3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptxYogiNugraha36
 
WAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARA
WAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARAWAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARA
WAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARAHerry Prasetyo
 
Perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesia
Perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesiaPerjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesia
Perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesiatasyanuura
 
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesiaBab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesiaSuliantika Riani
 

Similar to IPS Kelas 9 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx (20)

Kedatangan Jepang ke Indonesia
Kedatangan Jepang ke IndonesiaKedatangan Jepang ke Indonesia
Kedatangan Jepang ke Indonesia
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesiaPancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia zaman kerajaan ke...
 
MAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMA
MAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMAMAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMA
MAKNA PROKLAMASI DAN KONSTITUSI PERTAMA
 
SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.ppt
SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.pptSEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.ppt
SEJARAH LAHIRNYA PANCASILA.ppt
 
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia adePancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
Pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa indonesia ade
 
BAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptx
BAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptxBAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptx
BAB 5 AIndonesia Merdeka persentase.pptx
 
Peretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptxPeretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5erdeka persentase.pptx
 
Tugas IPS kelompok 1
Tugas IPS kelompok 1Tugas IPS kelompok 1
Tugas IPS kelompok 1
 
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan PancasilaBab II Sejarah Perumusan Pancasila
Bab II Sejarah Perumusan Pancasila
 
Materi pancasila
Materi pancasilaMateri pancasila
Materi pancasila
 
kelompok 3.pptx
kelompok 3.pptxkelompok 3.pptx
kelompok 3.pptx
 
Peretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptxPeretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptx
Peretemuan 6 BAB 5 A Indonesia Merdeka persentase.pptx
 
MATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptx
MATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptxMATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptx
MATERI PERISTIWA SEKITAR PROKLAMASI.pptx
 
Bahan sejarah kelas xii sem 1
Bahan sejarah kelas xii sem 1Bahan sejarah kelas xii sem 1
Bahan sejarah kelas xii sem 1
 
3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
3. Pancasila dalam arus sejarah bangsa Indonesia.pptx
 
sejarah kel.1.pptx
sejarah kel.1.pptxsejarah kel.1.pptx
sejarah kel.1.pptx
 
WAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARA
WAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARAWAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARA
WAWASAN KEBANGSAAN DAN NILAI NILAI BELA NEGARA
 
Perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesia
Perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesiaPerjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesia
Perjuangan pahlawan dalam meraih kemerdekaan bangsa indonesia
 
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesiaBab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
Bab 2[1]. sejarah perjuangan bangsa indonesia
 

Recently uploaded

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)MustahalMustahal
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
Prakarsa Perubahan ATAP (Awal - Tantangan - Aksi - Perubahan)
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 

IPS Kelas 9 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx

  • 1. Media Pembelajaran IPS untuk SMP/MTs Kelas IX ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 2. Tujuan Pembelajaran • Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat Indonesia pada masa awal kemerdekaan. • Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat Indonesia pada masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin. • Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat Indonesia pada masa Orde Baru. • Dapat menjelaskan kehidupan masyarakat Indonesia pada masa Reformasi. MASYARAKAT INDONESIA DARI AWAL KEMERDEKAAN HINGGA AWAL REFORMASI BAB 4 ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 3. Amatilah gambar berikut: Diskusikanlah dampak dari kemerdekaan Indonesia terhadap kehidupan masyarakat Indonesia pada masa reformasi. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 4. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan Pada 7 September 1944, PM Koiso menjanjikan bahwa Hindia Timur (Indonesia) akan diperkenankan merdeka.
  • 5. Janji PM Koiso kemudian diikuti dengan pengumuman pembentukan Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (Dokuritsu Junbi Cosakai) yang disingkat BPUPKI. Pada 1 April 1945, pengangkatan para anggota BPUPKI itu diumumkan. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 6. Sidang pertama BPUPKI dimulai pada 29 Mei 1945 sampai 1 Juni 1945. Agenda sidang pertama BPUPKI adalah merumuskan dasar falsafah Negara Indonesia yang akan dibentuk. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 7. Dalam sidang kedua, BPUPKI 10–17 Juli 1945, membicarakan rancangan Undang-undang Dasar (UUD), termasuk pembukaan Undang-Undang Dasar. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 8. Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) atau Dokuritsu Junbi Inkai yang dibentuk pada tanggal 7 Agustus 1945. Setelah itu, PPKI diresmikan di Dalat, Vietnam pada 9 Agustus 1945. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 9. Pemboman Hiroshima (6 Agustus 1945) dan Nagasaki (9 Agustus 1945) dimanfaatkan oleh tokoh-tokoh pergerakan nasional untuk segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 10. Dengan proklamasi, suatu bangsa menunjukkan hakikat dirinya sebagai bangsa yang memiliki kebebasan untuk menentukan masa depannya sendiri tanpa harus diatur oleh bangsa lain. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 11. Sebelum proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia, terdapat perbedaan pandangan antara golongan tua dan golongan muda. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 12. Sekelompok pemuda membawa Soekarno dan Moh. Hatta ke Rengasdengklok dengan tujuannya agar kedua tokoh ini terbebas dari pengaruh Jepang dan golongan tua. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 13. Berdasarkan kesepakatan antara golongan tua dan golongan muda, Joesoef Koento, Ahmad Soebardjo, dan Sudiro segera menjemput Soekarno dan Moh. Hatta pada pukul 17.30 WIB di Rengasdengklok. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 14. Di rumah Laksamana Maeda, mereka mengadakan rapat untuk menyusun teks proklamasi. Hal ini karena rumah itu dianggap tempat yang aman dari tindakan Pemerintahan Militer Angkatan Darat. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 15. Naskah yang telah diketik oleh Sajoeti Melik kemudian ditandatangani oleh Soekarno dan Moh. Hatta. Di kemudian hari, naskah ini dikenal sebagai teks proklamasi yang autentik. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 16. Berita tentang akan diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 pagi, segera tersebar luas secara lisan sehingga sejumlah tokoh bersiap- siap ingin datang. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 17. Pukul 10.00 WIB, teks proklamasi dibacakan oleh Soekarno dan didampingi oleh Moh. Hatta. Pembacaan dilakukan di kediaman Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur No. 56 (sekarang Jl. Proklamasi), Jakarta. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 18. Sebelum pembacaan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Moh. Hatta berpesan kepada para pemuda yang bekerja pada pers untuk memperbanyak teks proklamasi dan menyiarkannya ke seluruh dunia. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 19. Beberapa upaya penyebarluasan berita proklamasi yaitu melalui radio, poster, selebaran, dan spanduk, surat kabar, pengiriman delegasi. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 20. Di Bandung, rakyat menyambut proklamasi dengan diwarnai usaha para pemuda yang mengambil alih pangkalan udara dan pabrik senjata yang dikuasai Jepang. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 21. Hasil Sidang PPKI Pertama (18 Agustus 1945) a) Mengesahkan dan Menetapkan UUD b) Memilih dan Mengangkat Presiden dan Wakil Presiden c) Membentuk KNI (Komite Nasional Indonesia) A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 22. Dalam sidang kedua PPKI (19 Agustus 1945), dihasilkan dua keputusan penting, yaitu pembentukan dua belas departemen dan empat menteri negara, serta pembagian Indonesia dalam delapan provinsi. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 23. Pada 5 Oktober 1945 dikeluarkan maklumat pemerintah yang menyatakan berdirinya tentara nasional yang disebut Tentara Keamanan Rakyat (TKR) dengan Oerip Soemohardjo sebagai Kepala Staf Umum TKR. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 24. Pada tanggal 3 Juni 1947, Jenderal Soedirman diangkat sebagai Panglima TNI dan dilantik pada 28 Juni 1947 di Yogyakarta. Tentara Indonesia saat itu terdiri atas bekas anggota KNIL, Peta, dan laskar-laskar perjuangan. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 25. Setelah Proklamasi kemerdekaan Indonesia banyak terjadi peperangan. Untuk itu, terjadilah perjuangan fisik mempertahankan kemerdekaan RI di berbagai wilayah Indonesia seperti peperangan di Bandung (Bandung Lautan Api), pertempuran Ambarawa, pertempuran lima hari di Semarang, pertempuran Surabaya, Serangan Umum 1 Maret di Yogyakarta, Pertempuran di Sumatra, Perjuangan Bersenjata di Bali, Perjuangan Bersenjata di Kalimantan, Perjuangan Bersenjata di Sulawesi. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 26. Upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia juga dilakukan melalui perjuangan diplomasi seperti perundingan Hooge Veluwe, perundingan Linggarjati, perundingan Renvillex, perundingan Roem-Royen, dan Konferensi Meja Bundar. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 27. Berdasarkan Konferensi Meja Bundar, terbentuklah negara Republik Indonesia Serikat (RIS) yang terdiri atas 16 negara bagian, dengan lua daerah, dan jumlah penduduk yang berbeda. Kemudian, Indonesia kembali menjadi Negara Kesatuan RI (NKRI) pada 17 Agustus 1950. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 28. Berbagai gangguan keamanan pada awal kemerdekaan seperti pemberontakan PKI Madiun, pemberontakan DI/TII di Jawa Barat dan Jawa Tengah, pemberontakan APRA, pemberontakan Andi Aziz di Makassar, dan pemberontakan Republik Maluku Selatan. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 29. Pada masa awal kemerdekaan, keadaan perekonomian negara sangat kacau. Di Indonesia, terjadi inflasi tinggi (hiperinflasi) karena adanya peredaran uang Jepang yang tidak terkendali. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 30. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Selain secara politis dan militer, Belanda juga mengepung Republik Indonesia secara ekonomis dengan menutup pintu keluar dan masuk perdagangan RI.
  • 31. Untuk mengatasi kesulitan ekonomi, pemerintah RI melakukan salah satu tindakan yaitu menjalankan pinjaman nasional melalui persetujuan dari Badan Pekerja KNIP dan Pemerintah RI mengeluarkan uang kertas baru. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 32. Kemerdekaan Indonesia membawa pengaruh besar pada kehidupan sosial penduduk Indonesia. Setelah Indonesia merdeka, diskriminasi ras dihapuskan. Semua orang memiliki hak dan kewajiban yang sama. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 33. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Sebelum kemerdekaan, peluang anak-anak Indonesia mendapatkan pendidikan tidak besar. Namun, pada awal kemerdekaan, terdapat sekolah-sekolah rendah, menengah, dan pendidikan tinggi.
  • 34. A. Masyarakat Indonesia pada Awal Kemerdekaan ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Pada awal kemerdekaan, penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional terus digalakkan dan dalam bidang seni musik, lahir lagu-lagu bertema nasionalisme karya para komponis Indonesia.
  • 35. UUDS (Undang-Undang Dasar Sementara) 1950 mengamanatkan negara kesatuan RI menganut sistem demokrasi liberal. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 36. Pada 29 September 1955, diselenggarakan pemilu pertama di Indonesia. Pemilu dilakukan untuk memilih anggota DPR yang berjumlah 272 orang dan berjalan demokratis. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 37. Pada masa demokrasi liberal, terjadi gangguan keamanan, antara lain pemberontakan DI/TII di Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Aceh serta pemberontakan PRRI/Permesta. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 38. Terlaksananya Konferensi Asia-Afrika menjadi awal dari gerakan negara- negara non-blok pada tahun 1960-an, yang di dalamnya Indonesia memiliki peranan yang sangat penting. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 39. Konferensi Asia-Afrika menghasilkan sejumlah kerjasama di bidang ekonomi, kebudayaan, hak-hak asasi manusia, masalah rakyat terjajah, serta memajukan perdamaian dan kerja sama internasional. B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 40. Pada 13 Desember 1957, pemerintah Indonesia mengeluarkan Deklarasi Djuanda. Berdasarkan Deklarasi Djuanda, Indonesia menganut konsep negara kepulauan yang berciri Nusantara (archipelagic state). ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 41. Sesudah pengakuan kedaulatan, kehidupan perekonomian tidak membaik. Perkebunan dan instalasi industri rusak berat, sementara pertambahan penduduk sangat tinggi. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 42. Pada masa demokrasi liberal, situasi politik, ekonomi, dan keamanan kurang baik. Akibatnya, kesejahteraan penduduk Indonesia belum terlalu membaik dibandingkan pada masa awal kemerdekaan. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 43. Pada 5 Juli 1959, Presiden Soekarno mengumumkan Dekret Presiden yang isi pokoknya adalah pembubaran Konstituante, berlakunya kembali UUD NRI Tahun 1945, dan tidak berlakunya UUD 1950 (UUDS). ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 44. Demokrasi terpimpin berlaku di Indonesia sejak dikeluarkannya Dekret Presiden 1959. Dalam sistem ini, kebebasan tetap ada namun dibatasi dengan alasan kepentingan rakyat dan keselamatan negara. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 45. Pada masa Demokrasi Terpimpin, struktur ekonomi Indonesia cenderung ke sistem etatisme (statism) yang menjadikan negara sebagai pusat kekuasaan. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 46. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Pada masa demokrasi terpimpin, terjadi dinamika politik yang berimbas pada kehidupan masyarakat. Pertentangan antara berbagai kubu politik membuat masyarakat ikut terbelah. B. Masyarakat Indonesia pada Masa Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin
  • 47. Masa Orde Baru dalam sejarah Indonesia diperkirakan berlangsung sejak Soeharto dilantik sebagai pejabat Presiden RI pada 12 Maret 1967 hingga Soeharto menyatakan berhenti menjadi presiden RI pada 21 Mei 1998. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 48. Dalam pandangan pemerintahan Orde Baru, banyaknya partai yang memiliki ideologi yang berbeda merupakan salah satu kendala stabilitas nasional pada masa Orde Lama. Maka, pemerintah Orde Baru mengambil kebijakan mengurangi jumlah partai di Indonesia. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 49. C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Pada awal masa pemerintahannya, Soeharto dihadapkan oleh utang yang mencapai 2,3 miliar dolar AS. Soeharto mencanangkan berbagai kebijakan ekonomi dalam dan luar negeri untuk menanggulanginya.
  • 50. Pemerintah Orde Baru menyusun rencana yang dikenal dengan nama Pembangunan Jangka Panjang Tahap Pertama (PJPT I). PJPT I ini direncanakan berlangsung selama 25 tahun. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 51. Seusai berakhirnya Pembangunan Jangka Panjang Tahap Pertama pada 31 Maret 1994, pemerintah Orde Baru merencanakan Pembangunan Jangka Panjang Tahap Kedua (PJPT II). ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 52. Berbagai program yang dijalankan pemerintah pada awal Orde Baru berhasil mengurangi inflasi tinggi (hiperinflasi). ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 53. Pada tahun 1997, krisis keuangan melanda Asia, termasuk Indonesia. Hal ini menyebabkan situasi perekonomian Indonesia terus melemah. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 54. Pada masa Orde Baru, tingkat kemiskinan Indonesia berhasil diturunkan. Keberhasilan ini tidak lepas dari kemampuan Indonesia mempertahankan tingkat pertumbuhan ekonomi rata-rata 7% per tahun. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 55. Pertumbuhan jumlah penduduk Indonesia yang tinggi membuat pemerintah Indonesia menjalankan program pengurangan tingkat pertumbuhan penduduk. Program yang dilakukan adalah Keluarga Berencana (KB). ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 56. Pada tahun 1984, dicetuskan program wajib belajar (Wajar) 6 tahun bagi penduduk Indonesia berusia 7–12 tahun. Program ini mencapai kesuksesan karena diperkirakan angka partisipasi penduduk lebih dari 90%. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL C. Masyarakat Indonesia pada Masa Orde Baru
  • 57. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Bermula dari krisis ekonomi, gerakan reformasi terjadi di hampir seluruh tanah air. Dengan dipelopori mahasiswa, rakyat berdemonstrasi di depan gedung-gedung perwakilan rakyat dan di jalan-jalan. D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
  • 58. Soeharto menyerahkan jabatannya kepada B.J. Habibie, yang ketika itu menjabat sebagai wakil presiden. Peristiwa ini terjadi pada 21 Mei 1998 dan menandai akhir dari kekuasaan Orde Baru. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
  • 59. Demokrasi yang berkembang pada masa Reformasi tidak bisa lepas dari Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945. D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
  • 60. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Memasuki masa Reformasi, dorongan atas desentralisasi dan otonomi daerah menguat. MPR kemudian mengeluarkan Ketetapan MPR No. XV Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Otonomi Daerah. D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
  • 61. Memasuki era Reformasi, rakyat menginginkan kebebasan dalam hal politik, termasuk kebebasan mendirikan partai politik. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
  • 62. Gegap gempita berbagai partai politik pun mewarnai kehidupan politik pada masa Reformasi. Pada masa ini, telah terlaksana pemilihan umum pada tahun 1999, 2004, 2009, dan 2014. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
  • 63. Seiring berjalannya waktu, agenda pembangunan ekonomi Indonesia yang dicanangkan oleh pemerintah era Reformasi, seperti Presiden B. J. Habibie, Abdurrahman Wahid, Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono, hingga Joko Widodo berfokus pada pembenahan ekonomi bangsa. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
  • 64. Pemerintah masa Reformasi melakukan sejumlah kebijakan berkaitan dengan pendidikan, antara lain Bantuan Operasional Sekolah (BOS), penetapan peraturan, dan kurikulum. ILMU PENGETAHUAN SOSIAL D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi
  • 65. Pada masa Reformasi, telah dilakukan upaya pelestarian budaya Indonesia dengan mendaftarkan pada UNESCO (The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization). ILMU PENGETAHUAN SOSIAL D. Masyarakat Indonesia pada Masa Reformasi