SlideShare a Scribd company logo
1 of 67
MATERI PEMBELAJARAN SOSIOLOGI
Beranilah bermimpi
 Raihlah cita2
setinggi-
tingginya
 Kamu pasti
bisaaaaaaaaa
aaaaaa
yayahsusanto_2007@yahoo.com
yayahsusanto_2007@yahoo.com
DISKUSI AWAL:
1. Apakah kamu berbeda dengan teman sebangku kamu?
Coba kalian sebutkan apa saja perbedaan kamu dengan
teman kamu?
2. Mengapa manusia hidupnya selalu berkompok?
coba kalian cari alasannya 5 saja.
yayahsusanto_2007@yahoo.com
MANUSIA
MAKHLUK
INDIVIDU
MAKHLUK
SOSIAL
INDIVIDU, berasal dari bahasa latin Individium, yang artinya
tidak terbagi
Kenapa individu berbeda-beda karena dipengaruhi oleh faktor
Fenotif dan genotif yang berbeda pula.
yayahsusanto_2007@yahoo.com
INDIVIDU
FAKTOR
GENOTIP
FAKTOR
FENOTIF
1. Lingkungan
keluarga
2. Teman
3. Lingkungan
tempat tinggal
Ciri-ciri fisik
Contoh: warna kulit,
rambut, tinggi badan
KERAGAMAN KELOMPOK
SOSIAL DI INDONESIA
1. PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL
2. SYARAT DAN CIRI-CIRI KELOMPOK SOSIAL
3. PROSES DAN DASAR PEMBENTUKAN
4. BENTUK-BENTUK & TIPE-TIPE KELOMPOK
SOSIAL
SOSIOLOGI SMA
Pendahuluan
Sebagai makhluk Tuhan, manusia memiliki dua predikat
sebagai makhluk individu dan makhluk sosial.
Dalam kehidupannya, manusia memiliki naluri gregariousness.
dan dua hasrat, yaitu :
1. keinginan untuk menjadi satu dengan manusia lain, &
2. keinginan untuk menjadi satu dengan lingkungan alamnya.
Keinginan manusia untuk menjadi satu dengan manusia lainnya,
dimanifestasikan dalam bentuk hidup bersama / berkelompok,
Seperti apakah perwujudan kehidupan berkelompok tersebut?
Menurut Soerjono Soekanto :
Himpunan atau kesatuan-kesatuan
manusia yang hidup bersama karena
saling berhubungan diantara mereka
secara timbal balik dan saling
mempengaruhi
Menurut Hendro Puspito :
Kelompok sosial sebagai suatu
kumpulan nyata, teratur, dan tetap dari
individu-individu yang melaksanakan
peran-perannya secara berkaitan guna
memenuhi tujuan bersama.
PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL
Menurut Robert K. Merton :
Sekumpulan orang yang saling
berinteraksi sesuai dengan pola yang
telah mapan.
Menurut Mac Iver & Charles H.Page:
Himpunan atau kesatuan-kesatuan
manusia yang hidup bersama, yang
bersifat mempengaruhi dan saling
menolong
PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL
Keluarga merupakan salah satu kelompok sosial terkecil
dari masyarakat
Ciri-ciri KELOMPOK SOSIAL
 M A M A KB
 Memiliki struktur sosial yang setiap
anggotanya memiliki status dan
peranan tertentu
 Adanya interaksi dan komunikasi
diantara para anggotanya
 Memiliki norma-norma yang mengatur
hubungan antar anggotanya
 Adanya kesatuan yang nyata sehingga
dapat dibedakan dari kelompok lain
 Memiliki Kepentingan Bersama
Struktur organisasi kelompok petani tebu (APTRI)
yayahsusanto_2007@yahoo.com
yayahsusanto_2007@yahoo.com
Kelompok SMASH memiliki ciri sendiri yang berbeda dengan kelompok JAMRUD
Merupakan kesatuan yang nyata & dapat dibedakan
dari kelompok atau kesatuan manusia yang lain
Kelompok pedagang
Kelompok seniman
SOSIOLOGI SMA
Soerjono Soekanto menyebutkan syarat – syarat
terbentuknya kelompok sosial sebagai berikut :
1. Adanya kesadaran individu sebagai anggota
suatu kelompok
2. Adanya hubungan timbal balik antaranggota
3.Adanya faktor pengikat, spt. kesamaan
ideologi dan kepentingan bersama
4. Memiliki struktur dan norma
5. Bersistem dan berproses.
A3 MILIK si ITEM
FAKTOR PENDORONG TIMBULNYA
KELOMPOK SOSIAL
 Dorongan untuk
mempertahankan hidup
 Dorongan untuk
meneruskan keturunan
 Dorongan untuk
meningkatkan efisiensi dan
efektivitas kerja
(meringankan pekerjaan)
DASAR PEMBENTUKAN
KELOMPOK SOSIAL
F 4
 Faktor darah/ keturunan yang
sama
 Faktor Kesatuan teritorial/
daerah asal yang sama
 Faktor kepentingan yang sama
 Faktor agama yang sama
Keluarga merupakan Kelompok sosial yang terbentuk
berdasarkan darah/ Keturunan yang sama
Kelompok seniman merupakan kelompok sosial berdasarkan
kepentingan yang sama
Kelompok nelayan merupakan kelompok sosial berdasarkan
faktor geografis yang sama
IMAI contoh kelompok yang terbentuk berdasarkan daerah asal
yang sama
Ikatan mahasiswa AUSTRALIA asal INDONESIA
Macam-macam kelompok
sosial
Menurut cara terbentuknya:
 Kelompok semu
 Kelompok nyata
Kelompok semu
 Kelompok yang sifatnya hanya
sementara saja/ tidak terus
menerus dan biasanya tidak ada
ikatan antar anggotanya, dan
tanpa sengaja/ spontan saja.
 Contoh: kelompok antri karcis,
penonton bola, pengguna
angkutan elf
Contoh kelompok semu
Antrian mengisi BBM
Macam2 kelompok semu:
 KERUMUNAN
adalah kumpulan manusia yang
kebetulan berada dalam suatu
tempat yang sama karena adanya
perhatian yang sama (spontan), tapi
tanpa adanya suatu ikatan
 PUBLIK
adalah kumpulan manusia yang
tidak melakukan interaksi secara
langsung tetapi melalui alat-alat
komunikasi,ct: pendengarkan pidato
melalui radio atau TV
PUBLIK sedang menyaksikan
debat Capres di TV
Macam2 kerumunan
 Formal audience:
kerumunan orang2 yang
mempunyai pusat perhatian
yang sama tetapi sifatnya
sangat pasif, hnya sekedar
melihat atau mendengar saja
Contoh: penonton bioskop,
pendengar khutbah
yayahsusanto_2007@yahoo.com
Pendengar Khutbah
Planned Expressive Group
 Kerumunan yang tidak begitu
mementingkan pusat perhatian,
tetapi memiliki tujuan yang
sama berkerumun, tujuannya
adalah melepas kejenuhan dari
pekerjaan sehari-hari.
 Contoh: kerumunan orang
berekreasi, kerumunan orang
berpesta
yayahsusanto_2007@yahoo.com
Kerumunan orang berekreasi
Inconvenient causal crowds
 Kerumunan orang2 yang
berkerumun tetapi hanya
sementara saja, tujuannya
adalah menggunakan fasilitas
yang sama
 Kerumunan orang antri karcis,
kerumunan orang antri di WC
yayahsusanto_2007@yahoo.com
Kerumunan orang antri karcis
Panic Causal Crowds
 Kerumunan orang yang sedang
panik karena sedang berusaha
menyelamatkan diri dari mara
bahaya.
 Contoh: kerumunan orang yang
sedang terjadi bencana alam,
gempa, banjir
yayahsusanto_2007@yahoo.com
Kerumunan orang yang Kecelakaan
Spectator Causal Crowds
 Kerumunan orang yang tidak
terencana yang ingin melihat
kejadian/ peristiwa tertentu yang
terjadi. Contoh: kerumunan
orang yang terjadi kecelakaan,
kerumunan orang yang ingin
melihat artis
yayahsusanto_2007@yahoo.com
Heboh Kedatangan Charly Setia Band
Acting Lawless Crowds
 Kerumunan orang yang
emosional (kerumunan orang
yang ingin melakukan tindakan
melawan hukum dengan
menggunakan kekuatan fisik)
Contoh: kerumunan orang-
orang yang merusak karena
emosi, kerumunan orang
berkelahi
Anarkisme The Jak yang
merusak fasilitas umum
Immoral Lawless Crowds
 (Kerumunan orang2 tidak
bermoral, melanggar norma2
masyarakat)
Contoh: kerumunan orang
berjudi, kerumunan orang
mabuk, gank motor
Geromnolan Gank Motor
Kerumunan orang berjudi
 Massa
Kelompok yang cara terbentuknya
disengaja dan direncanakan dengan
persiapan sehingga tidak bersifat
spontan, misalnya: kelompok yang di
kumpulkan untuk berdemonstrasi.
Kelompok nyata
 Kelompok yang kehadirannya
selalu konstan atau tetap,
artinya tidak bersifat sementara
 Contoh: sekolah, keluarga, desa
Contoh kelompok nyata:
keluarga
Macam-macam kelompok Nyata
 Kelompok statistik:
kelompok yang biasanya
terbentuk karena dijadikan
sasaran penelitian oleh para
sosiolog untuk kegiatan
penelitian.
Contoh: kelompok yang
dikelompokkan berdasarkan
usia, pekerjan
Contoh kelompok statistik
Kelompok anak dengan usia yang
sama
Kelompok societa
Kelompok yang memiliki
kesadaran akan kesamaan
jenis, seperti jenis kelamin,
warna kulit, persamaan tempat
tinggal, tetapi belum tentu saling
mengenal diantara anggotanya
contoh: kelompok orang suku
sunda
yayahsusanto_2007@yahoo.com
asosiasi
 Kelompok yang terorganisir
(tertata) dan formal atau resmi,
karena memiliki ketua,
sekretaris, bendahara, dll
Contoh: sekolah, universitas,
PSSI
yayahsusanto_2007@yahoo.com
Contoh asosiasi
Sekolah merupakan contoh asosiasi
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL
menurut para AHLI:
 Menurut E.Durkheim
 Menurut F.Tonnies
 Klasifikasi W.G. Summer
 Menurut S. Soekanto
Solidaritas Mekanis
Solidaritas Organis
Paguyuban
Patembayan
In- Group
Out Group
Kelompok Primer
Kelompok Sekunder
Membership Group
Reference Group
Kelompok Formal
Kelompok Informal
Menurut R.K Merton
Menurut J.A.A. Van Doorn
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL
menurut para AHLI:
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT
E. DURKHEIM
 Solidaritas Mekanik (masyarakat
Desa)
- Masih relatif homogen & sederhana
- Belum mengenal pembagian kerja
- Diikat oleh kesadaran kolektif
(kebersamaan)
- Hukuman bersifat tradisional/ adat
 Solidaritas Organik (masyarakat
Kota)
- Masyarakat kompleks
- Sudah ada pembagian kerja
- Ikatan kepentingan yang membentuknya
- Hukuman bersifat formal/ resmi
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT
FERDINAND TONNIES
 GEMEINSCHAFT (paguyuban)
Merupakan kehidupan kelompok
bersama yang intim, pribadi dan
eksklusif, contoh keluarga
 GESSELSCHAF (patembayan)
Merupakan kehidupan kelompok
nyang terbentuk biasanya karena
adanya kesamaan kepentingan.
Bersifat sementara dan
semu.misalnya: ikatan antar
pedagang atau organisasi dalam
suatu pabrik
Tabel Perbedaan antara gemeinschaft dan gesellschaft
Gemeinschaft
• Personal
• Informal
• Tradisional
• Sentimental
• Umum
Gesellschaft
• Impersonal
• Formal,
kontraktual
• Nilai
guna(utilitarian)
• Realitas
• khusus
Gemeinschaft (Paguyuban) di bagi 3:
Gemeinscaft By Blood:
Paguyuban yang terbentuk karena darah/
keturunan yang sama
Contoh: keluarga, saudara
Gemeinschaft By Place:
Paguyuban yang terbentuk karena tempat tinggal
yang sama
Contoh: RT, RW, Desa
Gemeinschaft By Mind:
Paguyuban yang terbentuk karena kesamaan
pikiran di antara anggotanya
Contoh: partai politik islam
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT
W.G. SUMMER
 IN-GROUP (kelompok kita)
digunakan pada anggota
kelompok yang memiliki
persahabatan, kerja sama dan
keteraturan
 OUT-GROUP (kelompok
Mereka)
adalah anggota kelompok lain
yang cenderung ditandai rasa
kebencian dan permusuhan
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT
SOERJONO SOEKANTO
 Kelompok Primer
Adalah kelompok-kelompok
yang saling mengenal
anggotanya serta terdapat kerja
sama yang bersifat pribadi,
intim,ct: keluarga, sahabat
 Kelompok Sekunder
Adalah kelompok besar yang
terdiri banyak orang, kurang
akrab, tidak begitu langgeng, ct:
PGRI, PSSI, serikat pekerja
Perbedaan Kelompok Primer dan Sekunder
no Perbedaan Bentuk Kelompok
primer sekunder
1. Jumlah anggota Relatif kecil Relatif besar
2. Pola hubungan Pribadi, akrab,
informal
Inpersonal,
formal
3. komunikasi Dilakukan
langsung secara
tatap muka
Sedikit sekali
komunikasi
dengan tatap
muka
4. Sifat hubungan Permanen, para
anggota berada
bersama dalam
waktu ralatif
lama
Bersifat
temporer
kebersamaan
para anggota
dalam waktu
relatif singkat
5. Keputusan Lebih bersifat
tradisional
Lebih rasional
dan
menekankan
pada efisiensi
kerja
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL menurut
J.A.A. Van Doorn:
 KELOMPOK FORMAL
Kelompok yang memiliki sistem
hubungan yang sengaja diciptakan
(bersifat Resmi)
ct: parpol, sekolah, polisi
 KELOMPOK INFORMAL
kelompok yang memiliki hubungan
secara pribadi, bersifat erat dan
intim, ct:kelompok pertemanan,
keluarga
TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL menurut
R.K Merton :
 MEMBERSHIP GROUP
Kelompok sosial tempat seseorang
yang secara fisik menjadi anggotanya
contoh: SMA N 1 Karangwareng
adalah membership group siswanya
 REFERENCE GROUP
Kelompok sosial yang dijadikan acuan
dalam bersikap, menilai atau bertindak
oleh seseorang yang bukan sebagai
anggota kelompoknya, contoh: SLANK
menjadi Reference group bagi
SLANKers
ingat, KELOMPOK SOSIAL:
Kumpulan individu yang
memiliki hubungan dan
saling berinteraksi sehingga
mengakibatkan tumbuhnya
rasa kebersamaan dan rasa
memiliki
Klik untuk kembali
WASSALAM
SAMPAI JUMPA . . . . . . . DAA . . . . . . . . H
Kembali me menu

More Related Content

Similar to 06_KELOMPOK SOSIAL_KELAS X.ppt

Kelompoknya sharfina
Kelompoknya sharfinaKelompoknya sharfina
Kelompoknya sharfina
Bagus Aji
 
PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIAL
PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIALPENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIAL
PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIAL
andi nita
 
Klasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahli
Klasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahliKlasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahli
Klasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahli
melatimella
 

Similar to 06_KELOMPOK SOSIAL_KELAS X.ppt (20)

Kelompok sosial dan hubungan antar kelompok
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompokKelompok sosial dan hubungan antar kelompok
Kelompok sosial dan hubungan antar kelompok
 
Tugas sosiologi susi
Tugas  sosiologi susiTugas  sosiologi susi
Tugas sosiologi susi
 
Bab. 1. kelompok sosial
Bab. 1. kelompok sosialBab. 1. kelompok sosial
Bab. 1. kelompok sosial
 
Bab. 1. kelompok sosial
Bab. 1. kelompok sosialBab. 1. kelompok sosial
Bab. 1. kelompok sosial
 
Kelompok nyata (Sosiologi)
Kelompok nyata (Sosiologi)Kelompok nyata (Sosiologi)
Kelompok nyata (Sosiologi)
 
Kelompoknya sharfina
Kelompoknya sharfinaKelompoknya sharfina
Kelompoknya sharfina
 
Makalah sisiologi pedesaan dan perkotaan
Makalah sisiologi pedesaan dan perkotaanMakalah sisiologi pedesaan dan perkotaan
Makalah sisiologi pedesaan dan perkotaan
 
Makalah dakwah semeter i
Makalah dakwah semeter iMakalah dakwah semeter i
Makalah dakwah semeter i
 
Masyarakat
MasyarakatMasyarakat
Masyarakat
 
Kelompok sosial
Kelompok sosialKelompok sosial
Kelompok sosial
 
PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIAL
PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIALPENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIAL
PENDEKATAN SOSIOLOGIS TERHADAP KELOMPOK SOSIAL
 
BAB I.pptx
BAB I.pptxBAB I.pptx
BAB I.pptx
 
PPT Sosiologi Kelas XI Bab 1
PPT Sosiologi Kelas XI Bab 1PPT Sosiologi Kelas XI Bab 1
PPT Sosiologi Kelas XI Bab 1
 
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat Bab 1 kelompok sosial di masyarakat
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat
 
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fixBab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
 
Bab 1 Kelompok Sosial di Masyarakat_STD Fix.pptx
Bab 1 Kelompok Sosial di Masyarakat_STD Fix.pptxBab 1 Kelompok Sosial di Masyarakat_STD Fix.pptx
Bab 1 Kelompok Sosial di Masyarakat_STD Fix.pptx
 
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fixBab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
 
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fixBab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
Bab 1 kelompok sosial di masyarakat std fix
 
Kelompok sosial (1)
Kelompok  sosial (1)Kelompok  sosial (1)
Kelompok sosial (1)
 
Klasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahli
Klasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahliKlasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahli
Klasifikasi kelompok sosial menurut beberapa ahli
 

More from AfifSusanto1 (11)

Kelompok_20231027_053714_0000.pptx
Kelompok_20231027_053714_0000.pptxKelompok_20231027_053714_0000.pptx
Kelompok_20231027_053714_0000.pptx
 
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdfBrown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
Brown Aesthetic Group Project Presentation_20231013_072816_0000.pdf
 
5526-19458-1-PB.pdf
5526-19458-1-PB.pdf5526-19458-1-PB.pdf
5526-19458-1-PB.pdf
 
Doc1.pdf
Doc1.pdfDoc1.pdf
Doc1.pdf
 
7-artikel-pendidikan-karakter-berwawasan-sosio-kultural-terbit-majalah-dinami...
7-artikel-pendidikan-karakter-berwawasan-sosio-kultural-terbit-majalah-dinami...7-artikel-pendidikan-karakter-berwawasan-sosio-kultural-terbit-majalah-dinami...
7-artikel-pendidikan-karakter-berwawasan-sosio-kultural-terbit-majalah-dinami...
 
2194-Article Text-7663-1-10-20230803 (1).pdf
2194-Article Text-7663-1-10-20230803 (1).pdf2194-Article Text-7663-1-10-20230803 (1).pdf
2194-Article Text-7663-1-10-20230803 (1).pdf
 
mengapa kurikulum berubah.pdf
mengapa kurikulum berubah.pdfmengapa kurikulum berubah.pdf
mengapa kurikulum berubah.pdf
 
PERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1.pptx
PERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1.pptxPERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1.pptx
PERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1.pptx
 
PERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1-MATERI.pptx
PERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1-MATERI.pptxPERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1-MATERI.pptx
PERUBAHAN SOSIAL PERTEMUAN 1-MATERI.pptx
 
penelitian sos.PDF
penelitian sos.PDFpenelitian sos.PDF
penelitian sos.PDF
 
BENTUK PERUBAHAN.pptx
BENTUK PERUBAHAN.pptxBENTUK PERUBAHAN.pptx
BENTUK PERUBAHAN.pptx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
subki124
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
furqanridha
 

Recently uploaded (20)

Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
Aksi Nyata Menyebarkan (Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah) Oleh Nur A...
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, FigmaPengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
Pengenalan Figma, Figma Indtroduction, Figma
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptxBab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
Bab 4 Persatuan dan Kesatuan di Lingkup Wilayah Kabupaten dan Kota.pptx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTXAKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
AKSI NYATA TOPIK 1 MERDEKA BELAJAR. PPTX
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - PerencanaanProgram Kerja Public Relations - Perencanaan
Program Kerja Public Relations - Perencanaan
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 

06_KELOMPOK SOSIAL_KELAS X.ppt

  • 2. Beranilah bermimpi  Raihlah cita2 setinggi- tingginya  Kamu pasti bisaaaaaaaaa aaaaaa
  • 4. yayahsusanto_2007@yahoo.com DISKUSI AWAL: 1. Apakah kamu berbeda dengan teman sebangku kamu? Coba kalian sebutkan apa saja perbedaan kamu dengan teman kamu? 2. Mengapa manusia hidupnya selalu berkompok? coba kalian cari alasannya 5 saja.
  • 5. yayahsusanto_2007@yahoo.com MANUSIA MAKHLUK INDIVIDU MAKHLUK SOSIAL INDIVIDU, berasal dari bahasa latin Individium, yang artinya tidak terbagi Kenapa individu berbeda-beda karena dipengaruhi oleh faktor Fenotif dan genotif yang berbeda pula.
  • 6. yayahsusanto_2007@yahoo.com INDIVIDU FAKTOR GENOTIP FAKTOR FENOTIF 1. Lingkungan keluarga 2. Teman 3. Lingkungan tempat tinggal Ciri-ciri fisik Contoh: warna kulit, rambut, tinggi badan
  • 8. 1. PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL 2. SYARAT DAN CIRI-CIRI KELOMPOK SOSIAL 3. PROSES DAN DASAR PEMBENTUKAN 4. BENTUK-BENTUK & TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL
  • 9. SOSIOLOGI SMA Pendahuluan Sebagai makhluk Tuhan, manusia memiliki dua predikat sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Dalam kehidupannya, manusia memiliki naluri gregariousness. dan dua hasrat, yaitu : 1. keinginan untuk menjadi satu dengan manusia lain, & 2. keinginan untuk menjadi satu dengan lingkungan alamnya. Keinginan manusia untuk menjadi satu dengan manusia lainnya, dimanifestasikan dalam bentuk hidup bersama / berkelompok, Seperti apakah perwujudan kehidupan berkelompok tersebut?
  • 10.
  • 11. Menurut Soerjono Soekanto : Himpunan atau kesatuan-kesatuan manusia yang hidup bersama karena saling berhubungan diantara mereka secara timbal balik dan saling mempengaruhi Menurut Hendro Puspito : Kelompok sosial sebagai suatu kumpulan nyata, teratur, dan tetap dari individu-individu yang melaksanakan peran-perannya secara berkaitan guna memenuhi tujuan bersama. PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL
  • 12. Menurut Robert K. Merton : Sekumpulan orang yang saling berinteraksi sesuai dengan pola yang telah mapan. Menurut Mac Iver & Charles H.Page: Himpunan atau kesatuan-kesatuan manusia yang hidup bersama, yang bersifat mempengaruhi dan saling menolong PENGERTIAN KELOMPOK SOSIAL
  • 13. Keluarga merupakan salah satu kelompok sosial terkecil dari masyarakat
  • 14. Ciri-ciri KELOMPOK SOSIAL  M A M A KB  Memiliki struktur sosial yang setiap anggotanya memiliki status dan peranan tertentu  Adanya interaksi dan komunikasi diantara para anggotanya  Memiliki norma-norma yang mengatur hubungan antar anggotanya  Adanya kesatuan yang nyata sehingga dapat dibedakan dari kelompok lain  Memiliki Kepentingan Bersama
  • 15. Struktur organisasi kelompok petani tebu (APTRI)
  • 18. Kelompok SMASH memiliki ciri sendiri yang berbeda dengan kelompok JAMRUD Merupakan kesatuan yang nyata & dapat dibedakan dari kelompok atau kesatuan manusia yang lain
  • 20. SOSIOLOGI SMA Soerjono Soekanto menyebutkan syarat – syarat terbentuknya kelompok sosial sebagai berikut : 1. Adanya kesadaran individu sebagai anggota suatu kelompok 2. Adanya hubungan timbal balik antaranggota 3.Adanya faktor pengikat, spt. kesamaan ideologi dan kepentingan bersama 4. Memiliki struktur dan norma 5. Bersistem dan berproses. A3 MILIK si ITEM
  • 21. FAKTOR PENDORONG TIMBULNYA KELOMPOK SOSIAL  Dorongan untuk mempertahankan hidup  Dorongan untuk meneruskan keturunan  Dorongan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja (meringankan pekerjaan)
  • 22. DASAR PEMBENTUKAN KELOMPOK SOSIAL F 4  Faktor darah/ keturunan yang sama  Faktor Kesatuan teritorial/ daerah asal yang sama  Faktor kepentingan yang sama  Faktor agama yang sama
  • 23. Keluarga merupakan Kelompok sosial yang terbentuk berdasarkan darah/ Keturunan yang sama
  • 24. Kelompok seniman merupakan kelompok sosial berdasarkan kepentingan yang sama
  • 25. Kelompok nelayan merupakan kelompok sosial berdasarkan faktor geografis yang sama
  • 26. IMAI contoh kelompok yang terbentuk berdasarkan daerah asal yang sama Ikatan mahasiswa AUSTRALIA asal INDONESIA
  • 27. Macam-macam kelompok sosial Menurut cara terbentuknya:  Kelompok semu  Kelompok nyata
  • 28. Kelompok semu  Kelompok yang sifatnya hanya sementara saja/ tidak terus menerus dan biasanya tidak ada ikatan antar anggotanya, dan tanpa sengaja/ spontan saja.  Contoh: kelompok antri karcis, penonton bola, pengguna angkutan elf
  • 30. Macam2 kelompok semu:  KERUMUNAN adalah kumpulan manusia yang kebetulan berada dalam suatu tempat yang sama karena adanya perhatian yang sama (spontan), tapi tanpa adanya suatu ikatan  PUBLIK adalah kumpulan manusia yang tidak melakukan interaksi secara langsung tetapi melalui alat-alat komunikasi,ct: pendengarkan pidato melalui radio atau TV
  • 32. Macam2 kerumunan  Formal audience: kerumunan orang2 yang mempunyai pusat perhatian yang sama tetapi sifatnya sangat pasif, hnya sekedar melihat atau mendengar saja Contoh: penonton bioskop, pendengar khutbah yayahsusanto_2007@yahoo.com
  • 34. Planned Expressive Group  Kerumunan yang tidak begitu mementingkan pusat perhatian, tetapi memiliki tujuan yang sama berkerumun, tujuannya adalah melepas kejenuhan dari pekerjaan sehari-hari.  Contoh: kerumunan orang berekreasi, kerumunan orang berpesta yayahsusanto_2007@yahoo.com
  • 36. Inconvenient causal crowds  Kerumunan orang2 yang berkerumun tetapi hanya sementara saja, tujuannya adalah menggunakan fasilitas yang sama  Kerumunan orang antri karcis, kerumunan orang antri di WC yayahsusanto_2007@yahoo.com
  • 38. Panic Causal Crowds  Kerumunan orang yang sedang panik karena sedang berusaha menyelamatkan diri dari mara bahaya.  Contoh: kerumunan orang yang sedang terjadi bencana alam, gempa, banjir yayahsusanto_2007@yahoo.com
  • 39. Kerumunan orang yang Kecelakaan
  • 40. Spectator Causal Crowds  Kerumunan orang yang tidak terencana yang ingin melihat kejadian/ peristiwa tertentu yang terjadi. Contoh: kerumunan orang yang terjadi kecelakaan, kerumunan orang yang ingin melihat artis yayahsusanto_2007@yahoo.com
  • 42. Acting Lawless Crowds  Kerumunan orang yang emosional (kerumunan orang yang ingin melakukan tindakan melawan hukum dengan menggunakan kekuatan fisik) Contoh: kerumunan orang- orang yang merusak karena emosi, kerumunan orang berkelahi
  • 43. Anarkisme The Jak yang merusak fasilitas umum
  • 44. Immoral Lawless Crowds  (Kerumunan orang2 tidak bermoral, melanggar norma2 masyarakat) Contoh: kerumunan orang berjudi, kerumunan orang mabuk, gank motor
  • 47.  Massa Kelompok yang cara terbentuknya disengaja dan direncanakan dengan persiapan sehingga tidak bersifat spontan, misalnya: kelompok yang di kumpulkan untuk berdemonstrasi.
  • 48. Kelompok nyata  Kelompok yang kehadirannya selalu konstan atau tetap, artinya tidak bersifat sementara  Contoh: sekolah, keluarga, desa
  • 50. Macam-macam kelompok Nyata  Kelompok statistik: kelompok yang biasanya terbentuk karena dijadikan sasaran penelitian oleh para sosiolog untuk kegiatan penelitian. Contoh: kelompok yang dikelompokkan berdasarkan usia, pekerjan
  • 51. Contoh kelompok statistik Kelompok anak dengan usia yang sama
  • 52. Kelompok societa Kelompok yang memiliki kesadaran akan kesamaan jenis, seperti jenis kelamin, warna kulit, persamaan tempat tinggal, tetapi belum tentu saling mengenal diantara anggotanya contoh: kelompok orang suku sunda yayahsusanto_2007@yahoo.com
  • 53. asosiasi  Kelompok yang terorganisir (tertata) dan formal atau resmi, karena memiliki ketua, sekretaris, bendahara, dll Contoh: sekolah, universitas, PSSI yayahsusanto_2007@yahoo.com
  • 55. TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL menurut para AHLI:  Menurut E.Durkheim  Menurut F.Tonnies  Klasifikasi W.G. Summer  Menurut S. Soekanto Solidaritas Mekanis Solidaritas Organis Paguyuban Patembayan In- Group Out Group Kelompok Primer Kelompok Sekunder
  • 56. Membership Group Reference Group Kelompok Formal Kelompok Informal Menurut R.K Merton Menurut J.A.A. Van Doorn TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL menurut para AHLI:
  • 57. TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT E. DURKHEIM  Solidaritas Mekanik (masyarakat Desa) - Masih relatif homogen & sederhana - Belum mengenal pembagian kerja - Diikat oleh kesadaran kolektif (kebersamaan) - Hukuman bersifat tradisional/ adat  Solidaritas Organik (masyarakat Kota) - Masyarakat kompleks - Sudah ada pembagian kerja - Ikatan kepentingan yang membentuknya - Hukuman bersifat formal/ resmi
  • 58. TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT FERDINAND TONNIES  GEMEINSCHAFT (paguyuban) Merupakan kehidupan kelompok bersama yang intim, pribadi dan eksklusif, contoh keluarga  GESSELSCHAF (patembayan) Merupakan kehidupan kelompok nyang terbentuk biasanya karena adanya kesamaan kepentingan. Bersifat sementara dan semu.misalnya: ikatan antar pedagang atau organisasi dalam suatu pabrik
  • 59. Tabel Perbedaan antara gemeinschaft dan gesellschaft Gemeinschaft • Personal • Informal • Tradisional • Sentimental • Umum Gesellschaft • Impersonal • Formal, kontraktual • Nilai guna(utilitarian) • Realitas • khusus
  • 60. Gemeinschaft (Paguyuban) di bagi 3: Gemeinscaft By Blood: Paguyuban yang terbentuk karena darah/ keturunan yang sama Contoh: keluarga, saudara Gemeinschaft By Place: Paguyuban yang terbentuk karena tempat tinggal yang sama Contoh: RT, RW, Desa Gemeinschaft By Mind: Paguyuban yang terbentuk karena kesamaan pikiran di antara anggotanya Contoh: partai politik islam
  • 61. TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT W.G. SUMMER  IN-GROUP (kelompok kita) digunakan pada anggota kelompok yang memiliki persahabatan, kerja sama dan keteraturan  OUT-GROUP (kelompok Mereka) adalah anggota kelompok lain yang cenderung ditandai rasa kebencian dan permusuhan
  • 62. TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL MENURUT SOERJONO SOEKANTO  Kelompok Primer Adalah kelompok-kelompok yang saling mengenal anggotanya serta terdapat kerja sama yang bersifat pribadi, intim,ct: keluarga, sahabat  Kelompok Sekunder Adalah kelompok besar yang terdiri banyak orang, kurang akrab, tidak begitu langgeng, ct: PGRI, PSSI, serikat pekerja
  • 63. Perbedaan Kelompok Primer dan Sekunder no Perbedaan Bentuk Kelompok primer sekunder 1. Jumlah anggota Relatif kecil Relatif besar 2. Pola hubungan Pribadi, akrab, informal Inpersonal, formal 3. komunikasi Dilakukan langsung secara tatap muka Sedikit sekali komunikasi dengan tatap muka 4. Sifat hubungan Permanen, para anggota berada bersama dalam waktu ralatif lama Bersifat temporer kebersamaan para anggota dalam waktu relatif singkat 5. Keputusan Lebih bersifat tradisional Lebih rasional dan menekankan pada efisiensi kerja
  • 64. TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL menurut J.A.A. Van Doorn:  KELOMPOK FORMAL Kelompok yang memiliki sistem hubungan yang sengaja diciptakan (bersifat Resmi) ct: parpol, sekolah, polisi  KELOMPOK INFORMAL kelompok yang memiliki hubungan secara pribadi, bersifat erat dan intim, ct:kelompok pertemanan, keluarga
  • 65. TIPE-TIPE KELOMPOK SOSIAL menurut R.K Merton :  MEMBERSHIP GROUP Kelompok sosial tempat seseorang yang secara fisik menjadi anggotanya contoh: SMA N 1 Karangwareng adalah membership group siswanya  REFERENCE GROUP Kelompok sosial yang dijadikan acuan dalam bersikap, menilai atau bertindak oleh seseorang yang bukan sebagai anggota kelompoknya, contoh: SLANK menjadi Reference group bagi SLANKers
  • 66. ingat, KELOMPOK SOSIAL: Kumpulan individu yang memiliki hubungan dan saling berinteraksi sehingga mengakibatkan tumbuhnya rasa kebersamaan dan rasa memiliki Klik untuk kembali
  • 67. WASSALAM SAMPAI JUMPA . . . . . . . DAA . . . . . . . . H Kembali me menu