Pengenalan perencanaan proyek perangkat lunak berdasarkan IEEE SCM dan estimasi proyek menggunakan COCOMO.
IEEE SCM bisa menjadi template dokumen untuk membantu perencanaan proyek perangkat lunak.
COCOMO dan COCOMO II bisa membantu developer melakukan estimasi biaya dan waktu penyelesaian proyek perangkat lunak.
2. Setelah kuliah ini diharapkan mampu
menjawab pertanyaan
Bagaimana cara membuat perencanaan perangkat lunak yang baik?
Apa saja unsur-unsur yang patut diperhitungkan dalam merencanakan
pembuatan perangkat lunak?
Apa saja metode yang umum digunakan dalam perencanaan pengembangan
perangkat lunak?
3. Serangkaian aktivitas yang direncanakan dan diorganisir untuk
mencapai hasil dan tujuan tertentu dengan batas waktu dan sumber
daya yang ditentukan
Serangkaian aktivitas yang direncanakan dan diorganisir untuk
membangun perangkat lunak yang sesuai dengan spesifikasi dengan
batas waktu dan sumber daya yang telah ditentukan
Proyek
Proyek Perangkat Lunak
4. Unsur-unsur dalam Proyek Perangkat
Lunak
• Unsur manusia yang terlibat dalam proyek
pengembangan perangkat lunak
• 3 jenis peran people
• Pemimpin Tim (Manajer proyek)
• Pemain Utama (Anggota tim yang terlibat
langsung dalam pengembangan perangkat lunak,
seperti: Analis Sistem, Desainer Sistem,
Programmer)
• Pemain Pendukung (Tim yang bertindak sebagai
tester atau trainer)
People
5. • Semua people, khususnya manajer proyek memahami
teori proses dan siklus hidup perangkat lunak
Process
• Semua people mengetahui produk yang akan dibuat,
ruang lingkup dan tujuan produk, serta pemecahan
kebutuhan system untuk membuat produk tersebut
Product
• Semua people menjalankan pengembangan produk
(perangkat lunak) sesuai dengan perencanaan yang
disusun dan disepakati
• Setiap people harus berkomunikasi dan bekerja sama
dengan baik untuk membuat proyek berhasil (produk
sesuai dengan tujuan dan ruang lingkup)
Project
6. Tahapan Perencanaan
Perencanaan perangkat lunak memiliki beberapa tahapan yang telah
distandarisasi oleh IEEE (Institute Electrical and Electronics and Engineering)
Standarisasi untuk perencanaan perangkat lunak yang dibuat oleh IEEE
terangkum sebagai SCM (Software Configuration Management)
Tahapan perencanaan proyek perangkat lunak terbagi menjadi
1. Introduction
2. SCM Management
3. SCM Activities
4. SCM Schedules
5. SCM Resources
6. SCM Plan Maintenance
7. Introduction
SCM Management
SCM Activities
SCM Schedules
SCM Resources
SCM Plan
Maintenance
Tahapan awal dari perencanaan yang didalamnya
meliputi:
a. Ruang lingkup perangkat lunak yang akan
dikerjakan
b. Tujuan dari perangkat lunak yang akan dibuat
c. Definisi dari perangkat lunak
d. Referensi perangkat lunak
8. Introduction
SCM Management
SCM Activities
SCM Schedules
SCM Resources
SCM Plan
Maintenance
Aspek manajerial dari perencanaan proyek
perangkat lunak. Pada bagian ini
• Manajer proyek menuliskan pembagian tugas
• Rencana implementasi
• Penetapan prosedur dalam pembuatan
perangkat lunak
9. Introduction
SCM Management
SCM Activities
SCM Schedules
SCM Resources
SCM Plan
Maintenance
Perencanaan aktivitas yang nantinya dilakukan
dalam pembuatan perangkat lunak.
Target yang harus dicapai dalam satuan waktu
tertentu
Wewenang revisi dan kendali saat proyek
dilaksanakan
11. Introduction
SCM Management
SCM Activities
SCM Schedules
SCM Resources
SCM Plan
Maintenance
Pemetaan jadwal dan target yang telah
ditentukan sesuai dengan sumber daya yang
dimiliki.
Sumber daya:
• Sumber daya perangkat keras dan perangkat
lunak yang dimiliki tim
• Sumber daya manusia yang terlibat dalam
pengerjaan proyek
12. Introduction
SCM Management
SCM Activities
SCM Schedules
SCM Resources
SCM Plan
Maintenance
Perencanaan tentang pemeliharaan perangkat
lunak jika perangkat lunak telah selesai
diproduksi (dikembangkan)
13. Estimasi
Estimasi : sebuah pengukuran yang didasarkan pada hasil secara kuantitatif
atau dapat diukur dengan angka tingkat akurasinya
Estimasi perangkat lunak : melakukan pengukuran atau prediksi mengenai
keluaran dari sebuah proyek dengan meninjau jadwal, usaha, biaya, bahkan
resiko yang mungkin muncul dan akan ditanggung dalam proyek tersebut
14. Metode dalam Estimasi
COCOMO (Constructive Cost Model)
COCOMO adalah model yang digunakan untuk menghitung nilai biaya, usaha
dan jadwal pada aktivitas pengembangan perangkat lunak
COCOMO dibuat pertama kali oleh Boehm pada tahun 1981
15. COCOMO II
Tahun 2000 dikembangkan COCOMO II yang memiliki tujuan:
Mengembangan estimasi biaya dan jadwal proses pengembangan perangkat lunak
Mengembangkan kapabilitas alat bantu untuk membantu melakukan estimasi biaya
pengembangan perangkat lunak
Menyediakan sebuah kerangka kerja yang secara kuantitatif dapat melakukan
evaluasi mengenai siklus hidup perangkat lunak beserta biaya dan jadwal yang ada
16. Referensi
https://ieeexplore.ieee.org/document/6170935
Maqdum, A. N., Perdanakusuma, A. R. dan Putra, W. H. N. (2019) “Implementasi
Metode COCOMO II untuk Estimasi Biaya Pengembangan Perangkat Lunak di
CV. Profile Image Studio”, Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu
Komputer, 3(6), hlm. 6238–6247. Tersedia pada: https://j-
ptiik.ub.ac.id/index.php/j-ptiik/article/view/5671 (Diakses: 26 Desember 2023).