Pujian dan Penyembahan adalah sebuah ibadah kepada Tuhan. Kita Gereja Victory telah terbiasa dengan pujian dan penyembahan dan menempat kan pujian dan penyembahan sebagai salah satu cara ibadah kepada Tuhan. Sesuai dengan perintah Yesus bahwa umatNya harus menyembah Dia dalam roh dan kebenaran. Maka itu pujian dan penyembahan menjadi sangat central dan sakral dalam gereja kita.

1. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 1
Gereja Victory
Materi Praise and Worship
Oleh: Hendra Kasenda
Pujian dan Penyembahan adalah sebuah ibadah kepada Tuhan. Kita Gereja Victory telah terbiasa
dengan pujian dan penyembahan dan menempat kan pujian dan penyembahan sebagai salah satu
cara ibadah kepada Tuhan. Sesuai dengan perintah Yesus bahwa umatNya harus menyembah Dia
dalam roh dan kebenaran. Maka itu pujian dan penyembahan menjadi sangat central dan sakral
dalam gereja kita.
Dalam bahasa Ibrani kata PRAISE (Pujian) berarti:
1. TODAH artinya mengangkat tangan tanda amengucap syukur. Maz.50:23
2. YADAHA artinya Mengangkat tangan serta menikmati hadirat Allah. Maz.107:8, 15, 21, 23.
3. HALLAL artinya Sangat bersukacita (Ledakan sukacita yang luarbiasa) dengan suara keras.
4. ZAMAR artinya Memainkan alat musik (jenis bedawai), memuji dengan alat musik. Maz.149:3,
150:3-4.
5. BARAK artinya Memberkati Allah karena Dialah sumber kesuksesan, kemakmuran, dan
kesuburan . Hak.5:3, Maz.72:13-15.
6. TEHILLAH artinya Puji-pujian pengagungan (bernyanyi dengan keras). Maz.33:1. Maz.149:6.
7. SHABACH artinya Berteriak dengan keras dengan sorak kemenangan.
Menurut bahasa Inggris “worship” berasal dari kata “worth” yang berarti berharga dan pantas.
Jadi woship berarti memberikan penaklukkan diri
kepada sesuatu yang dianggap berharga atau paling
pantas untuk menerimanya.
Penyembahan (Worship) berasal dari bahasa Ibrani
(dalam Perjanjian lama):
1. Shachah yang berarti sujud merendahkan diri.
2. Chaghadh yang artinya terjatuh ke dasar.
3. Abhadh berarti melayani, menjadi hamba

2. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 2
• Dalam Perjanjian Baru, kata yang digunakan ialah Proskuneo yang berarti mencium untuk
menghormati didepan khalayak (mis/ mencium kaki). Jadi Worship atau Proskuneo berarti
ENYEMBAHLAH DENGAN KEINTIMAN DAN KEDEKATAN HUBUNGAN BERSAMA TUHAN! Inilah
perbedaan penyembahan di Tabernakel Musa dan Pondok Daud! Yang satu menyembah dari
kejauhan, yang satu lagi menyembah dari dekat. Digunakan juga kata Iatreud, yang Artinya
melayani dalam suatu upacara agama
Dari berbagai definisi tersebut, penyembahan meliputi sikap tubuh dan jiwa yang
merendahkan diri, serta perilaku yang patuh& setia dalam melayani Tuhan Yesus.
I. MENJADI WORSHIP LEADER dan SINGERS
Seorang WORSHIP LEADER dan SINGERS
harusnya bukan hanya seorang yang menjadi
Pemimpin nyanyi-nyanyian dalam sebuah
Kebaktian atau Ibadah, tetapi harus lebih dari
itu. Ia harus menjadi seorang PENYEMBAH
dan PEMUJI kepada Tuhan.
Seorang Worship Leader bukan hanya
seorang Pemimpin nyanyian yang trampil dan
memiliki suara yang bagus, tetapi haruslah
menjadi seorang PENYEMBAH. Demikian juga
dengan singers adalah seorang yang suka
menyembah Tuhan setiap hari. Mereka harus
menjadi PENYEMBAH yang dipanggil dan
diurapi oleh Allah untuk melayani dalam
rumah Tuhan / Gereja.
Mereka yang terpanggil dan terlibat dalam
Pelayanan musik Gereja bukanlah mereka
yang hanya sekedar tahu bermain musik
atau bernyanyi saja, tetapi mereka yang
telah MENYERAHKAN DIRI kepada Tuhan
dan terpanggil untuk melayani DIA melalui
pelayanan Musik dan Nyanyian untuk
Tuhan.
Melayani puji-pujian adalah suatu "Seni"
yang perlu dipelajari, ditekuni, dan
dipraktekkan. Hal ini tidak bisa didapat
secara cepat dan mudah tetapi melalui
proses yang cukup lama dan itu tergantung
bagaimana anda bergaul dengan Tuhan. Ada
yang secara cepat belajar dari pengalaman
(kesalahan-kesalahan pribadi selama
memimpin) dan ada juga yang belajar dari
pengalaman kesalahan orang lain.
Sebagaimana seorang pengkhotbah belajar
bagaimana memperbaiki cara berkomunikasi
didalam menyampaikan firman dan seorang
pengajar mencari jalan untuk memperbaiki
cara mengajarnya sehingga lebih efektif, hal
inipun juga berlaku bagi seorang pemimpin
puji-pujian.

3. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 3
Hirarki Tim Praise and Worship Gereja Victory
1. Tuhan Yesus
2. Gembala
3. Koordinator P n W
4. WL/Pemimpin Pujian
5. Singers
6. Pemain Musik
7. Tim teknik
A. Pengenalan Diri
Seorang pemimpin pujian ialah: “Seorang
yang memimpin jemaat untuk menyembah
Allah melalui puji-pujian dan mempersiapkan
jemaat untuk menerima Firman Tuhan.”
B. Syarat Pemimpin Pujian yang baik
1. Seorang yang telah lahir baru
2. Seorang Kristen yang menyerahkan dirinya
untuk melayani Tuhan
3. Seorang Kristen yang memiliki hubungan
yang baik dengan Tuhan dan sesama
4. Seorang yang dalam pelayanannya hanya
mengandalkan kuasa Allah
Pemimpin pujian harus seorang worshipper,
bukan seorang yang suka menyembah tetapi
seorang penyembah. Kehidupan rohaninya
baik dan dewasa, bukan seorang yang baru
bertobat. Ia harus mengenal semua puji-
pujian yang biasa dinyanyikan di gereja
Victory dan suka dengan lagu baru.
Dia juga harus Mempunyai nama baik didalam
gereja, bisa membaur sebagai bagian
dari team P n W dan Harus bisa
menekuni bidangnya. Ia harus hangat
dan ramah (menyenangkan) dan bukan
yang introvert.
C. Peranan Pemimpin Pujian
1. Memimpin dan mengatur jalannya acara
2. Menciptakan suasana persekutuan yang
harmonis (vertikal dan horizontal)
3. Memotivasi jemaat untuk
mempersembahkan yang terbaik
4. Memimpin jemaat untuk memuji Tuhan
5. Mempersiapkan jemaat untuk menerima
Firman Tuhan

4. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 4
D. Kriteria Pemimpin Pujian yang baik:
1. Kepribadian : ramah, sopan, tidak munafik, tidak sombong, penyembah Tuhan, suka berdoa
2. Penampilan : rapi, bersih, wangi, sehat, baik
3. Kemampuan mempengaruhi jemaat : Percaya diri, yakin Tuhan menyertai, beriman
4. Sensitif terhadap kebutuhan jemaat : Tahu kapan suruh berdiri dan duduk.
5. Kreatif : memilih lagu-lagu yang menarik dan mampu mengajak jemaat menyanyi
6. Suka menyanyi dan dengarkan musik : setiap waktu dan kapan saja memuji Tuhan serta
mendengarkan lagu rohani
E. KEMAMPUAN/SKILL
Semakin mampu bernyanyi semakin baik. Tapi itu bukan yang utama. Suara yang bagus tanpa
karakterk yang bagus adalah kekejian bagi TUHAN. Untuk itu kemampuan bernyanyi harus
dibarengi dengan: Kekudusan dalam pengalaman hidup sehari-hari, dan sikap yang selalu rindu
Menantikan Tuhan dalam doa dan penyembahan.
Selain itu harus mampu:
- Bernyanyi dengan baik
- Menguasai tempo dan macam-macam
irama dari lagu yang dinyanyikan (stabil
didalam tempo)
- Bisa menguasai keadaan kalau lagunya salah kunci
- Bisa memulai sebuah lagu dengan irama dari yang tepat sekalipun dari berhenti
- Mampu berkomunikasi dengan pemain musik serta singers (dengan memakai bahasa tanda).
- Didalam memimpin pujian harus tetap pada nada suara satu (melody tsb) kecuali jika singernya
menyanyikan suara satu maka kemudian baru pemimpin pujian bisa melakukan improvisasinya.
F. PARA WL dan SINGERS adalah PELAYAN. 1 Taw.9:26-33.
- Para penyanyi (pemimpin pujian) bersama dengan keluarga Lewi (para imam) mengerjakan tugas
sehari-hari di rumah Tuhan, mereka bukanlah sekelompok orang-orang yang "elite".
- Mereka mempersiapkan anggur dan minyak - berbicara mengenai urapan dan sukacita yang
dicurahkan melalui musik ministry.
- Mereka menunggu pintu gerbang berbicara mengenai para pemain musik membantu didalam
menggembalakan domba-domba. Kita perlu siap dalam melayani setiap jemaat.
- Mereka menyediakan campuran rempah-rempah - berbicara mengenai pembentukan karakter
seorang pemain musik dan pemimpin pujian didalam doa dan penyembahan, dan mengijinkan

5. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 5
Tuhan membentuk kita, menghancurkan sehingga keharuman pengurpan Roh Kudus (Luk.7:38)
memenuhi Rumah Allah.
II. SIKAP PEMIMPIN PUJIAN dan SINGERS DALAM IBADAH
1. Mengetahui apa yang sedang anda nyanyikan: Gunakan bahasa yang bisa dimengerti, tahu apa
yang dinyanyikan adalah bersumber dari Firman TUhan, apa yang dinyanyikan memuliakan Yesus.
Contoh Lagu : Yesus aku percaya, Yesus Domba Allah...
2. Mempercayai apa yang sedang anda nyanyikan : Jangan asal nyanyi tapi percaya apa yang anda
nyanyi itu adalah kebenaran dan dapat terjadi dalam dunia nyata. Contoh Lagu : Ku percaya Kau
Tuhan yang tak pernah lalai ...
3. Memberikan komitmen pada apa yang
anda sedang nyanyikan : Jangan sekedar
nyanyi tapi juga berkomitmen dengan apa
yang anda nyanyi. Contoh Lagu : Ku mau
cinta Yesus selamanya
4. Menghayati apa yang sedang anda
nyayikan. Menyanyilah dari dalam hati dan
bayangkan apa yang anda nyanyikan.
Mimik wajah dan hati harus sama.
5. Mewujudkan apa yang sedang anda nyanyikan: Lagu yang kita nyanyikan harus kita laksanakan.
Contoh lagu: Hati yang gembira, Sejauh timur dari barat
6. Harus melakukan persiapan-persiapan antara lain:
1. Prinsip persiapan sebelum pelayanan:
a. Persiapan rohani:
1. Mengucap syukur untuk anugerah
pelayanan
2. Mengakui dosa dan menjaga relasi dengan
Tuhan
3. Kesaksian hidup sehari-hari
4. Kepekaan akan kehendak Tuhan
5. Mendoakan motivasi, persiapan dan
jalannya acara
b. Persiapan mental
1. Siap menghadapi orang banyak
2. Siap menghadapi lingkungan baru
3. Siap menghadapi situasi darurat

6. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 6
c. Persiapan fisik
1. Menjaga kesehatan
2. Kesegaran fisik agar penampilan baik
d. Persiapan teknis
1. Latihan dengan pemusik : minimal 2 kali
2. Konfirmasi waktu dan tempat persekutuan
3. Konfirmasi : tema, tujuan acara, bentuk
acara, waktu yang tersedia
4. Konfirmasi : pembicara, moderator,
pemusik dan pengisi acara
2. Prinsip pemilihan lagu
1. Pilih lagu yang sehat pengajarannya dan
harmonis nadanya
2. Pilih lagu yang sesuai tema dan tujuan
acara
3. Variatif : nada dan jenis lagu
4. Lagu harus dikuasai dan dihayati dengan
benar
3. Prinsip Pengucapan
1. Tempo
2. Dinamika
3. Kejelasan pengucapan
4. Pemilihan kata-kata yang : tepat, ringkas,
padat, dan jelas
4. Prinsip gerakan tubuh dan ekspresi
1. Gerakan tubuh yang tidak berlebihan
2. Hindari gerakan yang merupakan kebiasaan
3. Ekspresi yang menarik dan proporsional
4. Tatapan mata yang mantap
5. Posisi tubuh dalam sikap tegap dan pada
tempat yang strategis
5. Prinsip praktis
1. Berikan kesan mantap dalam penampilan
2. Menguasai jemaat dan acara dengan baik
3. Membirama guna memudahkan dalam
memimpin lagu
4. Perhatikan BM dan BB
5. Pejamkan mata
JANGAN LAKUKAN:
a. Terlalu banyak bicara (Song leader is not a preacher)
b. Memilih lagu sembarangan
c. Memakai sebuah lagu tanpa tujuan
d. Memandang hanya ke satu arah saja
e. Memakai pakaian yang menyolok, menyulitkan dan kurang rapi
SELESAI PELAYANAN, LAKUKAN EVALUASI PRIBADI, DENGAN GEMBALA dan KOORDINATOR
ACARA mintalah SARAN, KRITIK.

7. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 7
Kelemahan-kelemahan seorang pemimpin pujian
Pemimpin pujian senior:
1. Kurang variasi dan kreatif
2. Mengandalkan kemampuan dan pengalam
pribadi
3. Kurang menghargai persiapan
Pemimpin pujian yunior:
1. Gugup dan berbicara tidak jelas
2. Kurang berani menatap jemaat
3. Gerak-gerik gelisah (berkeringat dan
tegang)
4. Terganggu catatan dan kaku
Pelaksanaan
1. Sebelum acara dimulai:
- Datanglah sedikitnya 1 jam
sebelum acara dimulai
Berpenampilan rapi
(pakaian dan rambut)
- Tanyakan kepada koord
acara apakah ada
perubahan acara.
- Periksa kesiapan
perlengkapan (mic dan
standing mic)
- Berdoalah bersama
2. Memulai acara:
- Acara dimulai harus tepat
waktu
- Memulai acara dengan
tenang, beri salam yang
ramah dan hangat
- Mintalah hadirin mengisi
bangku yang di depan
terlebih dahulu
3. Sikap dan penampilan:
a. Bernyanyilah dengan
percaya diri
b. Kepekaan dalam
mengambil keputusan
dengan tepat
c. Fleksibel dalam
menghadapi kondisi darurat
d. Pertahankan konsentrasi
e. Bersikap komunikatif
f. Ketegasan namun penuh
kasih dan hormat

8. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 8
Liturgi
Definisi: Susunan acara/ tata ibadah yang dibuat oleh pemimpin pujian/ gereja agar ibadah
berlangsung tertib dan mencapai sasaran yang diinginkan
Semua Ibadah Raya Victory (Ibadah Hari Minggu)
1. Baca alkitab
2. doa pembukaan
3. Penyembahan
4. Pujian
5. doa usai pujian
6. Penyembahan
7. Persembahan I :
a. Doa
b. Angkat amplop untuk didoakan
c. Pujian ................
8. Doa sekolah minggu
9. Pujian untuk firman dan doa firman
10. firman tuhan
11. doa firman
12. Pengumuman
13. Persembahan II :
a. Doa
b. Angkat amplop untuk didoakan
c. Pujian ................
14. Suara gembala
15. Doa penutup
16. Berkat

9. Gereja Victory - Materi Praise and Worship Oleh: Hendra Kasenda Page 9
2. Ibadah Harian Victory (Ibadah Hari senin-sabtu)/PKV/Ibadah Wadah
1. Doa pembukaan
2. Penyembahan
3. Pujian
4. Doa untuk firman
5. Firman tuhan
6. Doa
7. Pengumuman
Penutup
Menjadi seorang pemimpin pujian yang baik memerlukan banyak latihan, pengalaman dan evaluasi
diri. Dalam pelayanan ini penting diperhatikan pertumbuhan (rohani, karakter, skill), motivasi
pelayanan agar senantiada benar dan kekudusan hidup. Seorang pemimpin pujian yang baik akan
senantiasa memiliki kerinduan kepada Tuhan untuk terus menyembahNya dan untuk
mengembangkan diri, waspada terhadap bahaya rasa puas diri, pujian dan kritik.
Jadikan Roma 11 : 36 sebagai moto pelayanan: “Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh
Dia dan kepada Dia. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya.”