SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
   DALAM PARADIGMA BARU

         PENGARANG:
    AKHMAD SUDARAJAT, M.PD


  NAMA       :Erlin Yulian Febrianti
  KELAS      : 2A / P . E
  NO NIM   : 2011031046
BAB I
KONSEP DASAR KURIKULUM
Konsep Dasar Kurikulum
Pengertian kurikulum yakni suatu sistem perencanaan pelajaran
  yang harus ditempuh disekolah yang dapat ditinjau dari segi 4
  Dimensi yaitu:
• kurikulum sebagai ide,
• kurikulum sebagai rencana tertulis(tujuan,materi,kegiatan)
• kurikulum sebagai kegiatan(praktik pembelajaran)
• kurikulum sebagai hasil(perubahan perilaku)
Kedudukan kurikulum dalam pendidikan yaitu dalam
  penyelengaraan disekolah seorang guru mempunyai peran
  penting hdalam mewujudkan kegiatan sistem belajar
  mengajar yakni interaksi antara guru dan murid.
Fungsi kurikulum
Bagi guru sebagai pengelolaan
Bagi sekolah sebagai manajerial
Bagi masyarakat mengakomodir
Bagi siswa sebagai subjek pendidikan dengan mencakup fungsi
pemeliharaan,persiapan,penyesuaian,intergasi,diferensiasi,pemilihan,diagnos
tik
Hubungan kurikulum dengan teori pendidikan Bahwa setiap guru mempunyai
cara mengajarkan pelajaran dengan mengunakan pendidikan
klasik,pendidikan pribadi,teknologi pendidikan,pendidikan interaksional
Organisasi kurikulum mempunyai struktur yakni model separated,model
corelted,model integrated,model care program.
BAB II
  LANDASAN DAN PRINSIP
PENGEMBANGAN KURIKULUM
Landasan dan prinsip pengembangan
             kurikulum
  •Suatu pengembangan kurikulum menunjukkan
adanya perubahan kemajuan. perencanaan
kurikulum adalah langkah awal membangun
kurikulum ketika pekerja kurikulum membuat
keputusan dan mengambil tindakan untuk
menghasilkan perencanaan yang akan digunakan
oleh guru untuk siswa.
  •Landasan filosofis
  Perenialisme,progresivisme,Essensialisme,rekonst
ruksionisme,eksistensialisme.
Landasan psikologis & Sosiologis
   •Kedua landasan ini sangat berkaitan Psikologi yakni ilmu yang
mempelajari tentang perilaku individu dengan berkenaan
perkembanganya dan adanya aspek perbedaan dan karakteristik
siswa :perbedaan tingkat kecerdasaa,kreativitas,cacat
fisik,kebutuhan siswa,pertumbuhan dan perkembangan kognitif
Karakteristik:motif,watak,konsep diri,pengetahuan,keterampilan

   •Sosiologis yakni tatanan nilai-nilai yang mengatur cara
berkehidupan dan berperilaku para warga masyarakat.
Landasan IPTEK & Prinsip-Prinsip
         pengembangan kurikulum
•   Landasan IPTEK dengan adanya kurikulum seyogyanya dapat
    mengakomodasi dan mengantisipasi laju perkembangan ilmu
    pengetahuan dan teknologi,sehingga para siswa dapat menguasai dan
    sekaligus mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk
    kemashalatan dirinya sendiri dan lingkungannya
•   Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum ini merupakan satu kesatuan
    dari kurikulum yang akan membedakan penerapan satu kurikulum dengan
    kurikulum lainnya.
•   Prinsip relevan(tujuan,bahan,strategi,organisasi,evaluasi)
•   Prinsip fleksibilitas(sifat luwes ,lentur)
•   Prinsip kontinuitas(vertikal,horizontal)
•   Prinsip efisiensi mendayagunakan waktu, biaya, tempat.
•   Prinsip efektivitas mengusahakan kegiatan agar mencapai tujuan
BAB III
KOMPONEN-KOMPONEN
    KURIKULUM
Komponen-komponen tujuan
     •Komponen Tujuan secara umum pendidikan bertujuan
agar siswa dapat mencapai kedewasaan.dalam arti menjadi
manusia yang mandiri,bertanggung
jawab,terampil,berwawasan luas. Ada 3 tujuan yakni
institusional,kurikuler,pembelajaran
     •Tujuan intitusional pendidikan dasar,menengah,kejuruan
     •Meletakan kecerdasaan,pengetahuan,kepribadian,akhlak
mulia,serta keteampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut sesuai dengan
kejuruanya(dasar,menengah,kejuruan )
     •Tujuan kurikuler yakni suatu tujuan pendidikan yang
ingin dicapai dari setiap mata pelajaran bergantung kepada
jenis mata pelajaran yang diberikan kepada siswa.
Tujuan pembelajaran

    Nana syaodih sukmadinata(1997) tujuan pembelajaran
:menggunakan kata-kata kerja yang menunjukan perilaku yang
dapat diamati,menunjukan stimulus yang membangkitkan
perilaku siswa dan memberikan pengkhususan tentang sumber-
sumber yang dapat digunakan siswa dan orang –orang yang
dapat diajak bekerja sama.
    Menunjukan perilaku yang diharapkan dilakukan oleh
siswa:ketepatan atau ketelitian respons,kecepatan,panjangnya
dan frekuensi respons
    Mengambarkan kondisi-kondisi atu lingkungan yang
menunjang perilakusiswa berupa:kondisi atau lingkungan
fisik;dan kondisi atau lingkungan psikologis
Komponen Metode,Materi
• Komponen materi
1. Sahih(valid)
2. Tingkat kepentingan
3. Kebermaknaan
4. Layak dipelajari
5. Menarik minat
Komponen Metode seorang guru seyogyanya dapat mengembangkan
   strategi pembelajaran secara variatif,menggunakan berbagai
   strategi yang memungkinkan siswa dapat melaksanakan proses
   belajarnya secara aktif,kreatif dan menyenangkan,dengan
   efektivitas yang tinggi.
Komponen Evaluasi
CIPP=Context,Input,Process,Product
BAB IV
BELAJAR : KONSEP
   DAN TEORI
Konsep Dan teori
•   Hakikat belajar
Informasi verbal,kecakapan intelektual,strategi kognitif,sikap ,kecakapan motorik.
Hasil belajar terlihat dari
Kebiasaan,keterampilan,pengamatan,berpikir asosiatif,berpikir
    rasional,sikap,inhibisi,apresiasi,perilaku afektif
Pilar belajar
1. Belajar mengetahui(learning to know) belajar mengetahui berkenaan
    perolehan,pengetahuan,penguasaan dan pemanfaatan informasi.
2. Belajar berkarya(learning to do)agar mampu menyesuaikan diri dan berdaptasi
    dalam masyarakat maka individu perlu belajar berkarya.
3. Belajar hidup bersama (learning to live together) dalam kehidupan global
    beraneka kelompok etnik daerah,budaya ,ras.agama,kepakaran,dan profesi ,tetapi
    hidup bersama dan bekerja sama dengan aneka kelompok tersebut agar mampu
    berkomunikasi,bekerja sama dan hidup bersama
4. Belajar berkembang utuh (learning to be) tantangan kehidupan yang berkembang
    cepat dan kompleks menuntut pengembangan manusia sevara utuh.
Teori-teori Pokok Belajar
     Ada tiga jenis teori pokok belajar, yaitu:
1.Teori Belajar Behaviorisme
2.Teori Belajar kognitivisme menurut Piaget
     Perkembangan kognitif individu
meliputi empat tahapan, sebagai berikut:
Tahap sensori-motor (0-2), tahap
praoperasional (2-7), Tahap konkrit-
operasional (7-11), tahap formal-operasional
(11-dewasa).
Teori Belajar Gestalt

       Menurut Koffka dan Kohler, ada enam prinsip organisasi yang
terpenting yaitu:
Hubungan bentuk dan latar (figure and ground relationship)
Kedekatan (proximity)
 Kesamaan (similiarty)
 Arah Bersama (common direction)
 Kesederhanaan (simplicity)
 Ketertutupan (closure)
       Dalam konteks pembelajaran paradima baru, teori belajar yang
dianjurkan untuk digunakan adalah teori belajar kognitivisme dan teori
belajar gestalt. Kedua teori ini berorientasi pada pengembangan yang
humanistik, bukan pembentukan yang mekanistik sebagaimana banyak
dikembangkan oleh kalangan behavioristik. Kendati demikian, dalam hal-
hal tertentu, beberapa prinsip dari pemikiran behaviorisme masih bisa
digunakan.
BAB V
PEMBELAJARAN : KONSEP
   DASAR DAN RAGAM
• Pengertian pembelajaran
  Perubahan penggunaan istilah pengajaran menjadi pembelajaran
  hendaknya tidak dimaknai sebatas istilah belaka, karena didalamnya
  terkandung makna dan implikasi yang luas dan mendasar terhadap
  hakikat , tujuan dan proses pembelajaran.
• Komponen-komponen pembelajaran
  Ada beberapa komponen yang perlu diketahui, yaitu: raw input(siswa
  yang mengikuti kegiatan pembelajaran, beserta karakteristik yang
  dimilikinya, instrumental input(sarana dan prasarana yang terkait dengan
  proses pembelajaran), environmental input(merujuk pada situasi dan
  keberadaan lingkungan, baik fisik, sosial maupun budaya dimana kegiatan
  pemmbelajaran dilaksanakan), expected output(merujuk pada rumusan
  normative yang harus menjadi milik siswa setelah melaksanakan proses
  pembelajaran).
• Ragam pembelajaran
 Pembelajaran konstruktivisme,yaitu sebuah konsep pembelajaran yang
  memandang bahwa pengetahuan tidak dapat dipindahkan begitu saja dari
  pikiran guru ke siswa.
 Pembelajaran konstekstual,yaitu konsep pembelajaran yang membantu
  guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata.
 Pembelajaran aktif,yaitu segala bentuk pembelajaran yang
  memungkinkan siswa berperan secara aktif dalam proses
  pembelajaran itu sendiri dalam bentuk interaksi antar siswa
  maupun siswa dengan guru.
 Pembelajaran kooperatif,yaitu salah satu bentuk pembelajaran
  yang berdasarkan faham konstruktivisme.
 Pembelajaran tuntas,yaitu berasumsi bahwa didalam kondisi
  yang tepat semua siswa mampu belajar dengan baik, dan
  memperoleh hasil yang maksimal terhadap seluruh materi yang
  dipelajari.
 Pembelajaran remedial,yaitu konsekuensi dari penerapan belajar
  tuntas.
 Pembelajaran pengayaan,yaitu pembelajaran tambahan dengan
  tujuan untuk memeberikan kesempatan pembelajaran baru bagi
  siswa yang telah melampaui persyaratan minimal yang
  ditentukan.
BAB VI
PERAN DAN KOMPETENSI GURU
 Peran Guru dalam pembelajaran
   Peran Guru sebagai manajer Pembelajaran, didalamnya mencakup kegiatan
    perencanaan,pelaksanaan,dan penilaian pembelajaran.
   Peran Guru sebagai Fasilator, berkenaan dengan peran guru pada saat
    melaksanakan interaksi belajar mengajar.
   Peran Guru sebagai Motivator, pergeseran makna pembelajaran dari
    pembelajaran yang berorientasi kepada guru ke pembelajarkepada siswa,maka
    peran guru dalam proses pembelajaran mengalami pergeseran yaitu
    penguatan peran guru sebagai motivator.
   Peran Guru sebagai Pembimbing, peran guru dalam upaya membantu siswa
    agar dapat mengembangkan segenap potensi yang dimilikinya melalui
    hubungan interpersonal yang akrab dan saling percaya.
   Keterampilan Dasar Mengajar
   Keterampilan membuka pembelajaran, salah satu kegiatan membuka
    pembelajaran yaitu, memperhatikan sikap dan tempat duduk siswa,memulai
    pembelajaran setelah siswa siap untuk belajar.
   Keterampilan Memberikan Variasi Stimulus, pembelajaran secara bervariasi,
    baik melalui penggunaan multi metode dan media atau sumber pembelajaran.
   Keterampilan Bertanya, jenis dan bentuk pertanyaan yang dimaksudkan agar
    siswa belajar
 Keterampilan Memberi Isyarat, secara tepat dalam kondisi
  pembelajaran tertentu akan lebih efektif dibandungkan dengan
  jenis komunikasi verbal maupun instrumental.
 Keterampilan Memberikan Ilustrasi, guru harus kreatif dan
  inovatif membuat ilustrasi yang relevan dengan materi yang
  sedang dikaji.
 Keterampilan Berkomunikasi, kegagalan menjalankan komunikasi
  secara lisan akan menghambat terhadap proses dan hasil
  pembelajaran.
 Keterampilan Menutup Pembelajaran, guru harus memiliki
  keyakinan bahwa siswa telah memiliki pengalaman belajar yang
  utuh terhadap materi yang dipelajarinya.
 Keterampilan Mengelola Kelas, dengan upaya-upaya untuk
  menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi
  terjadinya proses belajar, penyelesaian tugas oleh siswa secara
  tepat waktu, dan penetapan norma kelompok yang produktif.
BAB VII
  PROSES
PEMBELAJARAN
A. Pengertian Pendekatan,Strategi,Model,Metode,dan Skill Pembelajaran
        Dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terdapat dua jenis pendekatan,
             yaitu pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada
     siswa, pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada guru.
B.   Strategi Pembelajaran Inkuiri, strategi pembelajaran yang menekankan kepada
     proses mencari dan menemukan.
C.   Metode pembelajaran, beberapa metode pembelajaran: Diskusi (diskusi
     kelas,diskusi kelompok kecil,simposium,diskusi panel), Metode Simulasi
     (sosiodarma,psikodarma,role playing,peer teaching,simulasi game), Metode
     Problem Solving, Metode Kerja Kelompok, Metode Proyek, Metode
     Karyawisata, Metode Penugasan, Metode Eksperimen.
D.   Media Pembelajaran, segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat
     merangsang pikiran,perasaan,dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong
     terciptanya proses belajar pada diri siswa.
E.   Sumber Belajar, semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu
     yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar baik secara terpisah maupun
     secara terkombinasi sehingga mempermudah siswa dalam mencapai tujuan
     belajar atau mencapai kompetensi tertentu.
Komentar
• Dari hasil yang saya baca dari bab I s/d VII bahwa penting ya suatu
  kurikulum pembelajaran di dalam pendidikan sebagai faktor utama
  dalam merancang sistem pembelajaran agar suatu tujuan
  institusional tercapai sesuai visi misi sekolah yang ingin dicapai maka
  dari itu pula seorang pendidik harus mampu
  mempelajari,memahami,dan mengerti apa? dan hal apa saja yang
  inginkan oleh siswa-siswa dan wali murid agar mereka terbentuk
  dengan karakter mereka sesuai dengan bakat minat dan cita-cita
  mereka.
• Pertanyaan
• Sebenernya murid harus tau atau tidak tentang isi kurikulum itu
  seperti apa?
• Dan kenapa kurikulum yang dirancang oleh guru jarang yang sesuai
  yang dibuat sebelumnya ketika proses belajar mengajar?
• Dan kegiatan apa yang dikatakan kegiatan mubazir dalam konteks
THANK’S YOUR ATTENTION

More Related Content

What's hot

Tugas kurpel
Tugas kurpelTugas kurpel
Tugas kurpelpurwa83
 
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikIstna Zakia Iriana
 
Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)
Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)
Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)NurulNajihah51
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulumyanti riyanti
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulumyanti riyanti
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranShe Apriani
 
Tugas Resensi Buku
Tugas Resensi BukuTugas Resensi Buku
Tugas Resensi BukuMel Noizz
 
Peta konsep buku kurikulum dan pembelajaran
Peta konsep buku kurikulum dan pembelajaranPeta konsep buku kurikulum dan pembelajaran
Peta konsep buku kurikulum dan pembelajaranIlham Setiawan
 
KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)
KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)
KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)NOREHANHUSIN
 
Tugas kurikulum dan pembalajaran
Tugas kurikulum dan pembalajaranTugas kurikulum dan pembalajaran
Tugas kurikulum dan pembalajaranhotomo
 

What's hot (17)

Tugas kurpel
Tugas kurpelTugas kurpel
Tugas kurpel
 
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan FuturistikKB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
KB 2 Prinsip-Prinsip Pembelajaran Holistik, Kontekstual, dan Futuristik
 
Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)
Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)
Tugasan Individu Folio Pengurusan Pembelajaran (KPS3014)
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulum
 
Book Report Kurikulum
Book Report KurikulumBook Report Kurikulum
Book Report Kurikulum
 
4. teori-belajar
4. teori-belajar4. teori-belajar
4. teori-belajar
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
 
Raka agistia dendy putra
Raka agistia dendy putraRaka agistia dendy putra
Raka agistia dendy putra
 
Tugas Resensi Buku
Tugas Resensi BukuTugas Resensi Buku
Tugas Resensi Buku
 
Peta konsep buku kurikulum dan pembelajaran
Peta konsep buku kurikulum dan pembelajaranPeta konsep buku kurikulum dan pembelajaran
Peta konsep buku kurikulum dan pembelajaran
 
Ety
EtyEty
Ety
 
Model model pembelajaran
Model model pembelajaranModel model pembelajaran
Model model pembelajaran
 
Dede gugun
Dede gugunDede gugun
Dede gugun
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaran
 
KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)
KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)
KPS 3014 PENGURUSAN PEMBELAJARAN (UPSI)
 
Makalah yulia
Makalah yuliaMakalah yulia
Makalah yulia
 
Tugas kurikulum dan pembalajaran
Tugas kurikulum dan pembalajaranTugas kurikulum dan pembalajaran
Tugas kurikulum dan pembalajaran
 

Similar to Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046

Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranNhachachie Ncie
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranNhachachie Ncie
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranShe Apriani
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranShe Apriani
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranShe Apriani
 
Kurikulum dan pembelajaran tina
Kurikulum dan pembelajaran   tinaKurikulum dan pembelajaran   tina
Kurikulum dan pembelajaran tinaTinaSitiNurhasanah
 
Kurikulum dan pembelajaran tina
Kurikulum dan pembelajaran   tinaKurikulum dan pembelajaran   tina
Kurikulum dan pembelajaran tinaTinaSitiNurhasanah
 
Kurikulum dan pembelajaran tina
Kurikulum dan pembelajaran   tinaKurikulum dan pembelajaran   tina
Kurikulum dan pembelajaran tinaTinaSitiNurhasanah
 
LK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docx
LK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docxLK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docx
LK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docxWAKURSMKUMMA
 
Power point pengembangan kurikulum
Power point pengembangan kurikulumPower point pengembangan kurikulum
Power point pengembangan kurikulumEcha Rizkia
 
Tugas Kurikulum
Tugas KurikulumTugas Kurikulum
Tugas Kurikulum200802
 
Tugas Kurikulum
Tugas  KurikulumTugas  Kurikulum
Tugas Kurikulum200802
 
Tugas Kurikulum
Tugas KurikulumTugas Kurikulum
Tugas Kurikulum200802
 
Rangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukgRangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukgDani Novita Rahma
 
322093 model-model-pembelajaran-inovatif
322093 model-model-pembelajaran-inovatif322093 model-model-pembelajaran-inovatif
322093 model-model-pembelajaran-inovatifmuhammad husnul fikri
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajarantrinoviasari
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranina_kurnia
 

Similar to Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046 (20)

Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaran
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaran
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaran
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
 
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaranTugas individu kurikulum dan pembelajaran
Tugas individu kurikulum dan pembelajaran
 
Kurikulum dan pembelajaran tina
Kurikulum dan pembelajaran   tinaKurikulum dan pembelajaran   tina
Kurikulum dan pembelajaran tina
 
Kurikulum dan pembelajaran tina
Kurikulum dan pembelajaran   tinaKurikulum dan pembelajaran   tina
Kurikulum dan pembelajaran tina
 
Kurikulum dan pembelajaran tina
Kurikulum dan pembelajaran   tinaKurikulum dan pembelajaran   tina
Kurikulum dan pembelajaran tina
 
LK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docx
LK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docxLK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docx
LK 0.1 PEDAGOGIK MODUL 1_okey.docx
 
Power point pengembangan kurikulum
Power point pengembangan kurikulumPower point pengembangan kurikulum
Power point pengembangan kurikulum
 
Tugas Kurikulum
Tugas KurikulumTugas Kurikulum
Tugas Kurikulum
 
Tugas Kurikulum
Tugas  KurikulumTugas  Kurikulum
Tugas Kurikulum
 
Tugas Kurikulum
Tugas KurikulumTugas Kurikulum
Tugas Kurikulum
 
Marty mardiyah
Marty mardiyahMarty mardiyah
Marty mardiyah
 
Rangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukgRangkuman materi pedagogik ukg
Rangkuman materi pedagogik ukg
 
Desain (dinda)
Desain (dinda)Desain (dinda)
Desain (dinda)
 
322093 model-model-pembelajaran-inovatif
322093 model-model-pembelajaran-inovatif322093 model-model-pembelajaran-inovatif
322093 model-model-pembelajaran-inovatif
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaran
 
Kurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaranKurikulum dan pembelajaran
Kurikulum dan pembelajaran
 

Kurikulum & pembelajaran erlin yulian febrianti pe 2011031046

  • 1. KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN DALAM PARADIGMA BARU PENGARANG: AKHMAD SUDARAJAT, M.PD NAMA :Erlin Yulian Febrianti KELAS : 2A / P . E NO NIM : 2011031046
  • 2. BAB I KONSEP DASAR KURIKULUM
  • 3. Konsep Dasar Kurikulum Pengertian kurikulum yakni suatu sistem perencanaan pelajaran yang harus ditempuh disekolah yang dapat ditinjau dari segi 4 Dimensi yaitu: • kurikulum sebagai ide, • kurikulum sebagai rencana tertulis(tujuan,materi,kegiatan) • kurikulum sebagai kegiatan(praktik pembelajaran) • kurikulum sebagai hasil(perubahan perilaku) Kedudukan kurikulum dalam pendidikan yaitu dalam penyelengaraan disekolah seorang guru mempunyai peran penting hdalam mewujudkan kegiatan sistem belajar mengajar yakni interaksi antara guru dan murid.
  • 4. Fungsi kurikulum Bagi guru sebagai pengelolaan Bagi sekolah sebagai manajerial Bagi masyarakat mengakomodir Bagi siswa sebagai subjek pendidikan dengan mencakup fungsi pemeliharaan,persiapan,penyesuaian,intergasi,diferensiasi,pemilihan,diagnos tik Hubungan kurikulum dengan teori pendidikan Bahwa setiap guru mempunyai cara mengajarkan pelajaran dengan mengunakan pendidikan klasik,pendidikan pribadi,teknologi pendidikan,pendidikan interaksional Organisasi kurikulum mempunyai struktur yakni model separated,model corelted,model integrated,model care program.
  • 5. BAB II LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM
  • 6. Landasan dan prinsip pengembangan kurikulum •Suatu pengembangan kurikulum menunjukkan adanya perubahan kemajuan. perencanaan kurikulum adalah langkah awal membangun kurikulum ketika pekerja kurikulum membuat keputusan dan mengambil tindakan untuk menghasilkan perencanaan yang akan digunakan oleh guru untuk siswa. •Landasan filosofis Perenialisme,progresivisme,Essensialisme,rekonst ruksionisme,eksistensialisme.
  • 7. Landasan psikologis & Sosiologis •Kedua landasan ini sangat berkaitan Psikologi yakni ilmu yang mempelajari tentang perilaku individu dengan berkenaan perkembanganya dan adanya aspek perbedaan dan karakteristik siswa :perbedaan tingkat kecerdasaa,kreativitas,cacat fisik,kebutuhan siswa,pertumbuhan dan perkembangan kognitif Karakteristik:motif,watak,konsep diri,pengetahuan,keterampilan •Sosiologis yakni tatanan nilai-nilai yang mengatur cara berkehidupan dan berperilaku para warga masyarakat.
  • 8. Landasan IPTEK & Prinsip-Prinsip pengembangan kurikulum • Landasan IPTEK dengan adanya kurikulum seyogyanya dapat mengakomodasi dan mengantisipasi laju perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,sehingga para siswa dapat menguasai dan sekaligus mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk kemashalatan dirinya sendiri dan lingkungannya • Prinsip-prinsip pengembangan kurikulum ini merupakan satu kesatuan dari kurikulum yang akan membedakan penerapan satu kurikulum dengan kurikulum lainnya. • Prinsip relevan(tujuan,bahan,strategi,organisasi,evaluasi) • Prinsip fleksibilitas(sifat luwes ,lentur) • Prinsip kontinuitas(vertikal,horizontal) • Prinsip efisiensi mendayagunakan waktu, biaya, tempat. • Prinsip efektivitas mengusahakan kegiatan agar mencapai tujuan
  • 10. Komponen-komponen tujuan •Komponen Tujuan secara umum pendidikan bertujuan agar siswa dapat mencapai kedewasaan.dalam arti menjadi manusia yang mandiri,bertanggung jawab,terampil,berwawasan luas. Ada 3 tujuan yakni institusional,kurikuler,pembelajaran •Tujuan intitusional pendidikan dasar,menengah,kejuruan •Meletakan kecerdasaan,pengetahuan,kepribadian,akhlak mulia,serta keteampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejuruanya(dasar,menengah,kejuruan ) •Tujuan kurikuler yakni suatu tujuan pendidikan yang ingin dicapai dari setiap mata pelajaran bergantung kepada jenis mata pelajaran yang diberikan kepada siswa.
  • 11. Tujuan pembelajaran Nana syaodih sukmadinata(1997) tujuan pembelajaran :menggunakan kata-kata kerja yang menunjukan perilaku yang dapat diamati,menunjukan stimulus yang membangkitkan perilaku siswa dan memberikan pengkhususan tentang sumber- sumber yang dapat digunakan siswa dan orang –orang yang dapat diajak bekerja sama. Menunjukan perilaku yang diharapkan dilakukan oleh siswa:ketepatan atau ketelitian respons,kecepatan,panjangnya dan frekuensi respons Mengambarkan kondisi-kondisi atu lingkungan yang menunjang perilakusiswa berupa:kondisi atau lingkungan fisik;dan kondisi atau lingkungan psikologis
  • 12. Komponen Metode,Materi • Komponen materi 1. Sahih(valid) 2. Tingkat kepentingan 3. Kebermaknaan 4. Layak dipelajari 5. Menarik minat Komponen Metode seorang guru seyogyanya dapat mengembangkan strategi pembelajaran secara variatif,menggunakan berbagai strategi yang memungkinkan siswa dapat melaksanakan proses belajarnya secara aktif,kreatif dan menyenangkan,dengan efektivitas yang tinggi. Komponen Evaluasi CIPP=Context,Input,Process,Product
  • 13. BAB IV BELAJAR : KONSEP DAN TEORI
  • 14. Konsep Dan teori • Hakikat belajar Informasi verbal,kecakapan intelektual,strategi kognitif,sikap ,kecakapan motorik. Hasil belajar terlihat dari Kebiasaan,keterampilan,pengamatan,berpikir asosiatif,berpikir rasional,sikap,inhibisi,apresiasi,perilaku afektif Pilar belajar 1. Belajar mengetahui(learning to know) belajar mengetahui berkenaan perolehan,pengetahuan,penguasaan dan pemanfaatan informasi. 2. Belajar berkarya(learning to do)agar mampu menyesuaikan diri dan berdaptasi dalam masyarakat maka individu perlu belajar berkarya. 3. Belajar hidup bersama (learning to live together) dalam kehidupan global beraneka kelompok etnik daerah,budaya ,ras.agama,kepakaran,dan profesi ,tetapi hidup bersama dan bekerja sama dengan aneka kelompok tersebut agar mampu berkomunikasi,bekerja sama dan hidup bersama 4. Belajar berkembang utuh (learning to be) tantangan kehidupan yang berkembang cepat dan kompleks menuntut pengembangan manusia sevara utuh.
  • 15. Teori-teori Pokok Belajar Ada tiga jenis teori pokok belajar, yaitu: 1.Teori Belajar Behaviorisme 2.Teori Belajar kognitivisme menurut Piaget Perkembangan kognitif individu meliputi empat tahapan, sebagai berikut: Tahap sensori-motor (0-2), tahap praoperasional (2-7), Tahap konkrit- operasional (7-11), tahap formal-operasional (11-dewasa).
  • 16. Teori Belajar Gestalt Menurut Koffka dan Kohler, ada enam prinsip organisasi yang terpenting yaitu: Hubungan bentuk dan latar (figure and ground relationship) Kedekatan (proximity) Kesamaan (similiarty) Arah Bersama (common direction) Kesederhanaan (simplicity) Ketertutupan (closure) Dalam konteks pembelajaran paradima baru, teori belajar yang dianjurkan untuk digunakan adalah teori belajar kognitivisme dan teori belajar gestalt. Kedua teori ini berorientasi pada pengembangan yang humanistik, bukan pembentukan yang mekanistik sebagaimana banyak dikembangkan oleh kalangan behavioristik. Kendati demikian, dalam hal- hal tertentu, beberapa prinsip dari pemikiran behaviorisme masih bisa digunakan.
  • 17. BAB V PEMBELAJARAN : KONSEP DASAR DAN RAGAM
  • 18. • Pengertian pembelajaran Perubahan penggunaan istilah pengajaran menjadi pembelajaran hendaknya tidak dimaknai sebatas istilah belaka, karena didalamnya terkandung makna dan implikasi yang luas dan mendasar terhadap hakikat , tujuan dan proses pembelajaran. • Komponen-komponen pembelajaran Ada beberapa komponen yang perlu diketahui, yaitu: raw input(siswa yang mengikuti kegiatan pembelajaran, beserta karakteristik yang dimilikinya, instrumental input(sarana dan prasarana yang terkait dengan proses pembelajaran), environmental input(merujuk pada situasi dan keberadaan lingkungan, baik fisik, sosial maupun budaya dimana kegiatan pemmbelajaran dilaksanakan), expected output(merujuk pada rumusan normative yang harus menjadi milik siswa setelah melaksanakan proses pembelajaran). • Ragam pembelajaran  Pembelajaran konstruktivisme,yaitu sebuah konsep pembelajaran yang memandang bahwa pengetahuan tidak dapat dipindahkan begitu saja dari pikiran guru ke siswa.  Pembelajaran konstekstual,yaitu konsep pembelajaran yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkan dengan situasi dunia nyata.
  • 19.  Pembelajaran aktif,yaitu segala bentuk pembelajaran yang memungkinkan siswa berperan secara aktif dalam proses pembelajaran itu sendiri dalam bentuk interaksi antar siswa maupun siswa dengan guru.  Pembelajaran kooperatif,yaitu salah satu bentuk pembelajaran yang berdasarkan faham konstruktivisme.  Pembelajaran tuntas,yaitu berasumsi bahwa didalam kondisi yang tepat semua siswa mampu belajar dengan baik, dan memperoleh hasil yang maksimal terhadap seluruh materi yang dipelajari.  Pembelajaran remedial,yaitu konsekuensi dari penerapan belajar tuntas.  Pembelajaran pengayaan,yaitu pembelajaran tambahan dengan tujuan untuk memeberikan kesempatan pembelajaran baru bagi siswa yang telah melampaui persyaratan minimal yang ditentukan.
  • 20. BAB VI PERAN DAN KOMPETENSI GURU
  • 21.  Peran Guru dalam pembelajaran  Peran Guru sebagai manajer Pembelajaran, didalamnya mencakup kegiatan perencanaan,pelaksanaan,dan penilaian pembelajaran.  Peran Guru sebagai Fasilator, berkenaan dengan peran guru pada saat melaksanakan interaksi belajar mengajar.  Peran Guru sebagai Motivator, pergeseran makna pembelajaran dari pembelajaran yang berorientasi kepada guru ke pembelajarkepada siswa,maka peran guru dalam proses pembelajaran mengalami pergeseran yaitu penguatan peran guru sebagai motivator.  Peran Guru sebagai Pembimbing, peran guru dalam upaya membantu siswa agar dapat mengembangkan segenap potensi yang dimilikinya melalui hubungan interpersonal yang akrab dan saling percaya.  Keterampilan Dasar Mengajar  Keterampilan membuka pembelajaran, salah satu kegiatan membuka pembelajaran yaitu, memperhatikan sikap dan tempat duduk siswa,memulai pembelajaran setelah siswa siap untuk belajar.  Keterampilan Memberikan Variasi Stimulus, pembelajaran secara bervariasi, baik melalui penggunaan multi metode dan media atau sumber pembelajaran.  Keterampilan Bertanya, jenis dan bentuk pertanyaan yang dimaksudkan agar siswa belajar
  • 22.  Keterampilan Memberi Isyarat, secara tepat dalam kondisi pembelajaran tertentu akan lebih efektif dibandungkan dengan jenis komunikasi verbal maupun instrumental.  Keterampilan Memberikan Ilustrasi, guru harus kreatif dan inovatif membuat ilustrasi yang relevan dengan materi yang sedang dikaji.  Keterampilan Berkomunikasi, kegagalan menjalankan komunikasi secara lisan akan menghambat terhadap proses dan hasil pembelajaran.  Keterampilan Menutup Pembelajaran, guru harus memiliki keyakinan bahwa siswa telah memiliki pengalaman belajar yang utuh terhadap materi yang dipelajarinya.  Keterampilan Mengelola Kelas, dengan upaya-upaya untuk menciptakan dan mempertahankan kondisi yang optimal bagi terjadinya proses belajar, penyelesaian tugas oleh siswa secara tepat waktu, dan penetapan norma kelompok yang produktif.
  • 23. BAB VII PROSES PEMBELAJARAN
  • 24. A. Pengertian Pendekatan,Strategi,Model,Metode,dan Skill Pembelajaran Dilihat dari pendekatannya, pembelajaran terdapat dua jenis pendekatan, yaitu pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada siswa, pendekatan pembelajaran yang berorientasi atau berpusat pada guru. B. Strategi Pembelajaran Inkuiri, strategi pembelajaran yang menekankan kepada proses mencari dan menemukan. C. Metode pembelajaran, beberapa metode pembelajaran: Diskusi (diskusi kelas,diskusi kelompok kecil,simposium,diskusi panel), Metode Simulasi (sosiodarma,psikodarma,role playing,peer teaching,simulasi game), Metode Problem Solving, Metode Kerja Kelompok, Metode Proyek, Metode Karyawisata, Metode Penugasan, Metode Eksperimen. D. Media Pembelajaran, segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang pikiran,perasaan,dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri siswa. E. Sumber Belajar, semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah siswa dalam mencapai tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu.
  • 25. Komentar • Dari hasil yang saya baca dari bab I s/d VII bahwa penting ya suatu kurikulum pembelajaran di dalam pendidikan sebagai faktor utama dalam merancang sistem pembelajaran agar suatu tujuan institusional tercapai sesuai visi misi sekolah yang ingin dicapai maka dari itu pula seorang pendidik harus mampu mempelajari,memahami,dan mengerti apa? dan hal apa saja yang inginkan oleh siswa-siswa dan wali murid agar mereka terbentuk dengan karakter mereka sesuai dengan bakat minat dan cita-cita mereka. • Pertanyaan • Sebenernya murid harus tau atau tidak tentang isi kurikulum itu seperti apa? • Dan kenapa kurikulum yang dirancang oleh guru jarang yang sesuai yang dibuat sebelumnya ketika proses belajar mengajar? • Dan kegiatan apa yang dikatakan kegiatan mubazir dalam konteks