Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen (SIM)Fahmi Hakam
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen, meliputi definisi, komponen, tujuan, dan pengaruhnya dalam organisasi. Sistem informasi manajemen adalah sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi kepada pengguna untuk mendukung pengambilan keputusan. Sistem ini mengolah data menjadi informasi berkualitas melalui database dan perangkat lunak untuk menghasilkan laporan yang berguna bagi manajemen di berbagai tingkatan.
Makalah ini membahas tentang Sistem Informasi Sumber Daya Manusia, termasuk pengertian, fungsi, kegiatan utama, model, dan komponen-komponen sistem informasi sumber daya manusia."
Laporan ini merangkum diagram konteks dan data flow diagram sistem informasi penjualan perusahaan rental komputer. Diagram konteks menggambarkan input dan output sistem seperti data order, barang, dan transaksi dari berbagai pihak. Sedangkan data flow diagram level 0 menggambarkan proses-proses utama sistem seperti pengolahan data order, barang, transaksi, pembelian, dan laporan.
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK IndonesiaMaitsa Anggraini
PT GO-JEK Indonesia menerapkan berbagai sistem informasi untuk mendukung operasional dan pengambilan keputusan, seperti sistem pemesanan layanan, strategi pemasaran berbasis sistem informasi, dan sistem manajemen informasi. Sistem informasi tersebut didukung oleh teknologi seperti aplikasi seluler, basis data cloud, dan sistem pembayaran online.
Konsep Dasar Sistem Informasi Manajemen (SIM)Fahmi Hakam
Dokumen tersebut membahas tentang sistem informasi manajemen, meliputi definisi, komponen, tujuan, dan pengaruhnya dalam organisasi. Sistem informasi manajemen adalah sistem berbasis komputer yang menyediakan informasi kepada pengguna untuk mendukung pengambilan keputusan. Sistem ini mengolah data menjadi informasi berkualitas melalui database dan perangkat lunak untuk menghasilkan laporan yang berguna bagi manajemen di berbagai tingkatan.
Makalah ini membahas tentang Sistem Informasi Sumber Daya Manusia, termasuk pengertian, fungsi, kegiatan utama, model, dan komponen-komponen sistem informasi sumber daya manusia."
Laporan ini merangkum diagram konteks dan data flow diagram sistem informasi penjualan perusahaan rental komputer. Diagram konteks menggambarkan input dan output sistem seperti data order, barang, dan transaksi dari berbagai pihak. Sedangkan data flow diagram level 0 menggambarkan proses-proses utama sistem seperti pengolahan data order, barang, transaksi, pembelian, dan laporan.
Analisis Penerapan Sistem Informasi pada PT GO-JEK IndonesiaMaitsa Anggraini
PT GO-JEK Indonesia menerapkan berbagai sistem informasi untuk mendukung operasional dan pengambilan keputusan, seperti sistem pemesanan layanan, strategi pemasaran berbasis sistem informasi, dan sistem manajemen informasi. Sistem informasi tersebut didukung oleh teknologi seperti aplikasi seluler, basis data cloud, dan sistem pembayaran online.
Dokumen tersebut membahas tentang struktur sistem informasi manajemen (SIM) pada perbankan syariah. Terdapat dua jenis struktur SIM yaitu sistem formal yang berjalan sesuai aturan organisasi, dan sistem nonformal yang berpengaruh meski tidak resmi. Struktur SIM mencakup elemen operasi, fungsi pemrosesan, dan output untuk pengguna.
Sistem Informasi Manajemen Perusahaan E-Commerce Studi Kasus pada: Shopee Ind...IdhamMaulanaOktora1
Tantangan yang Dihadapi E Commerce:
1. Tantangan pertama adalah dalam menjaga konsistensi dan komunikasi yang lancar di media sosial melalui konten unik yang merefleksikan nilai nilai dan personality perusahaan serta memastikan jalur komunikasi dua arah dengan pengguna.
2. Tantangan kedua adalah menyelesaikan permasalahan yang muncul dari hasil komunikasi dengan pengguna secara strategis dan cepat Tim media sosial Shopee juga bertanggung jawab untuk memonitor percakapan serta menanggapi pengguna secara cepat.
3. Tantangan ketiga adalah menciptakan konten yang atraktif untuk menarik pengguna mengunjungi iklan Shopee Shopee secara konsisten menghadirkan berbagai festival belanja serta inisiatif terbaru yang dapat memberikan keuntungan lebih bagi pengguna seperti diskon hingga 95 persen flash sale, dan sebagainya.
Makalah ini membahas tentang sistem informasi dan jaringan komputer. Topik utama yang dibahas meliputi definisi sistem informasi, komponen sistem, jenis-jenis sistem, data sistem, dan informasi."
Proposal ini membahas perancangan sistem e-commerce untuk toko buku PT. Gadika Pustaka dengan tujuan memberikan kemudahan bagi pelanggan dan meningkatkan penjualan. Sistem ini akan menyediakan informasi produk, pemesanan, manajemen data buku, dan pembayaran secara online. Metode penelitian menggunakan studi pustaka, wawancara, dan model perancangan waterfall.
Teori organisasi berkembang secara kumulatif dari teori klasik hingga neo klasik. Teori klasik fokus pada efisiensi dan struktur mekanistik, sedangkan neo klasik mementingkan aspek sosial dan psikologi individu dalam organisasi.
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066LukmanHermanto
Makalah ini membahas analisis sistem informasi yang diterapkan pada CV. Winner Abadi Makmur berdasarkan kerangka analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, Service). Sistem informasi telah mampu mencatat ketersediaan barang namun masih terdapat selisih dengan jumlah fisik, serta belum ada peringatan jatuh tempo piutang yang menghambat perputaran modal."
Media booklet dikembangkan untuk membantu pembelajaran IPS tentang manusia masa pra aksara. Booklet dinilai layak oleh ahli dan guru, dan disukai siswa. Booklet berpotensi meningkatkan pemahaman siswa tentang materi tersebut.
Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan secara sistematis di komputer agar dapat diakses menggunakan program komputer. Dokumen ini membahas pengertian, sejarah, dan tujuan basis data relasional serta persyaratan untuk membangun basis data yang baik.
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, sistem menejemen basis...asyaaisyah
Sistem manajemen basis data adalah perangkat lunak yang mengelola akses ke database. Ia menyediakan fasilitas untuk mengintegrasikan, menghubungkan, merekayasa, dan memelihara basis data. Sistem ini terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, firmware, prosedur, dan pengguna yang berinteraksi dengan database. Tujuannya adalah menyimpan dan mengelola data secara efektif serta menyediakan informasi yang dibutuhkan pengambilan
Dokumen tersebut membahas tentang struktur sistem informasi manajemen (SIM) pada perbankan syariah. Terdapat dua jenis struktur SIM yaitu sistem formal yang berjalan sesuai aturan organisasi, dan sistem nonformal yang berpengaruh meski tidak resmi. Struktur SIM mencakup elemen operasi, fungsi pemrosesan, dan output untuk pengguna.
Sistem Informasi Manajemen Perusahaan E-Commerce Studi Kasus pada: Shopee Ind...IdhamMaulanaOktora1
Tantangan yang Dihadapi E Commerce:
1. Tantangan pertama adalah dalam menjaga konsistensi dan komunikasi yang lancar di media sosial melalui konten unik yang merefleksikan nilai nilai dan personality perusahaan serta memastikan jalur komunikasi dua arah dengan pengguna.
2. Tantangan kedua adalah menyelesaikan permasalahan yang muncul dari hasil komunikasi dengan pengguna secara strategis dan cepat Tim media sosial Shopee juga bertanggung jawab untuk memonitor percakapan serta menanggapi pengguna secara cepat.
3. Tantangan ketiga adalah menciptakan konten yang atraktif untuk menarik pengguna mengunjungi iklan Shopee Shopee secara konsisten menghadirkan berbagai festival belanja serta inisiatif terbaru yang dapat memberikan keuntungan lebih bagi pengguna seperti diskon hingga 95 persen flash sale, dan sebagainya.
Makalah ini membahas tentang sistem informasi dan jaringan komputer. Topik utama yang dibahas meliputi definisi sistem informasi, komponen sistem, jenis-jenis sistem, data sistem, dan informasi."
Proposal ini membahas perancangan sistem e-commerce untuk toko buku PT. Gadika Pustaka dengan tujuan memberikan kemudahan bagi pelanggan dan meningkatkan penjualan. Sistem ini akan menyediakan informasi produk, pemesanan, manajemen data buku, dan pembayaran secara online. Metode penelitian menggunakan studi pustaka, wawancara, dan model perancangan waterfall.
Teori organisasi berkembang secara kumulatif dari teori klasik hingga neo klasik. Teori klasik fokus pada efisiensi dan struktur mekanistik, sedangkan neo klasik mementingkan aspek sosial dan psikologi individu dalam organisasi.
Analisis Pieces Terhadap Sistem Informasi Lukman Hermanto 55518110066LukmanHermanto
Makalah ini membahas analisis sistem informasi yang diterapkan pada CV. Winner Abadi Makmur berdasarkan kerangka analisis PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, Service). Sistem informasi telah mampu mencatat ketersediaan barang namun masih terdapat selisih dengan jumlah fisik, serta belum ada peringatan jatuh tempo piutang yang menghambat perputaran modal."
Media booklet dikembangkan untuk membantu pembelajaran IPS tentang manusia masa pra aksara. Booklet dinilai layak oleh ahli dan guru, dan disukai siswa. Booklet berpotensi meningkatkan pemahaman siswa tentang materi tersebut.
Basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan secara sistematis di komputer agar dapat diakses menggunakan program komputer. Dokumen ini membahas pengertian, sejarah, dan tujuan basis data relasional serta persyaratan untuk membangun basis data yang baik.
Tugas sim, siti aisyah, yananto mihadi putra s.e m.si, sistem menejemen basis...asyaaisyah
Sistem manajemen basis data adalah perangkat lunak yang mengelola akses ke database. Ia menyediakan fasilitas untuk mengintegrasikan, menghubungkan, merekayasa, dan memelihara basis data. Sistem ini terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, firmware, prosedur, dan pengguna yang berinteraksi dengan database. Tujuannya adalah menyimpan dan mengelola data secara efektif serta menyediakan informasi yang dibutuhkan pengambilan
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan komponen-komponen Database Management System (DBMS). DBMS digunakan untuk mengelola basis data secara efektif dan efisien. Dokumen ini juga membahas fungsi, keuntungan, dan kerugian penggunaan DBMS serta contoh-contoh DBMS yang populer.
Dokumen tersebut membahas tentang database dan sistem manajemen database. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa database adalah kumpulan data yang terorganisir, terintegrasi, dan dapat diakses bersama. Sistem manajemen database digunakan untuk menyediakan lingkungan yang nyaman untuk menyimpan, mengakses, dan mengolah data pada suatu database. Tujuan dari dokumen tersebut adalah memberikan pemahaman dasar tentang database dan sistem man
Makalah ini membahas tentang sistem manajemen basis data. Terdapat penjelasan mengenai pengertian database dan database management system, konsep basis data, peran basis data, keunggulan dan kelemahan penggunaan basis data, fungsi penyusunan basis data, manfaat penggunaan database management system, tipe file database management system, dan keamanan basis data.
Sistem manajemen basis data merupakan perangkat lunak yang mengelola penyimpanan dan pengolahan data secara terorganisir dalam database. Sistem ini memiliki fungsi untuk mengintegrasikan, mengontrol akses, dan memelihara basis data guna menyediakan informasi yang akurat dan relevan kepada pengguna.
Tugas sim, dhita ayu anggreany, yananto mihadi putra, se, m.si, blog dan data...DhitaAyuAnggreany
Basis data merupakan kumpulan informasi yang disimpan secara sistematis di dalam komputer untuk memenuhi berbagai kebutuhan organisasi. Basis data terdiri atas data, perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Sistem basis data menggunakan DBMS untuk mengelola basis data dan memenuhi tujuan seperti mencegah redundansi data dan memudahkan akses informasi.
Tugas 8 sia konsep basis data relasional rizkyta salsabila 33219010014-conv...RizkytaSalsabila
ABSTRAK
Database relasional merupakan jenis Database Management System (DBMS) yang terbaru, yang memberikan gambaran atau bagan skema yang menjelaskan tentang hubungan antar tabel bisa dilakuan di dalam sebuah database. Model database ini digagas oleh seorang pakar database bernama EF codd.
Database relasional System merupakan konsep yang muncul setelah adanya konsep database pendahulunya yaitu network database dan hierarchycal database. Dalam jenis database relasional ini, ada penggambaran yang jelas tentang hubungan suatu tabel dengan tabel yang lain bisa dilakukan, hubungan ini digambarkan dengan garis solid yang menghubungkan antara satu field name di tabel yang satu, dengan satu fieldname di tabel yang lain.
Keyword: Sistem, basis data, relasional
Sistem manajemen basis data (DBMS) adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola basis data dan melakukan operasi terhadap data. DBMS terdiri atas beberapa komponen utama seperti data, hardware, sistem operasi, dan pengguna. DBMS memungkinkan penyimpanan, pengambilan, dan pengolahan data secara efisien.
Tugas sim, istianah indrayani , yananto mihadi putra se m.si, sumber daya kom...Universitas Mercu Buana
Sistem informasi manajemen dan sistem manajemen basis data merupakan bagian penting dalam suatu organisasi untuk mengelola data secara efektif dan efisien guna mendukung pengambilan keputusan. Sistem manajemen basis data mendefinisikan, menciptakan, mengelola, dan mengontrol akses basis data untuk memenuhi kebutuhan informasi berbagai pengguna.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem manajemen basis data, yang mencakup pengertian, manfaat, komponen, model, dan operasi dasar dari sistem manajemen basis data. Dokumen ini juga membahas jenis data grafis dan atribut serta proses pengolahan data mulai dari pengumpulan, klasifikasi, penyortiran, perhitungan, penyusunan laporan, penyimpanan, pencarian, dan komunikasi data.
Dokumen tersebut tidak mengandung teks atau informasi apa pun, hanya berisi baris garis horizontal. Oleh karena itu, saya tidak dapat merangkumnya dalam 3 kalimat atau kurang. Dokumen tersebut kosong tanpa konten yang dapat dirangkum.
Perbedaan ADJUSTMENT, RE-CLASS & CORRECTION dalam jurnal entryMhd. Abdullah Hamid
Teks tersebut membahas perbedaan antara jurnal penyesuaian dan jurnal pembetulan dalam akuntansi. Jurnal penyesuaian digunakan untuk menyesuaikan saldo akun agar mewakili kondisi sebenarnya, sementara jurnal pembetulan digunakan untuk memperbaiki kesalahan pencatatan jurnal. Teks tersebut juga menjelaskan prosedur pembuatan jurnal penyesuaian dan pembetulan serta kondisi di mana masing-masing jurnal tersebut digunak
makalah laporan keuangan dan pengukuran kinerja sektor publik Thema pointMhd. Abdullah Hamid
Dokumen tersebut membahas tujuan dan fungsi laporan keuangan sektor publik menurut beberapa ahli. Tujuan utamanya adalah kepatuhan, akuntabilitas, perencanaan, dan kelangsungan organisasi. Dokumen juga membahas pengukuran kinerja sektor publik yang meliputi aspek finansial, kepuasan pelanggan, operasi internal, kepuasan pegawai dan komunitas, serta waktu. Informasi keuangan dan nonkeuangan digunakan untuk men
Makalah laporan keuangan dan pengukuran kinerja sektor publik (8)Mhd. Abdullah Hamid
Laporan keuangan sektor publik bertujuan untuk memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja, dan arus kas suatu entitas pemerintah agar dapat digunakan oleh berbagai pemangku kepentingan seperti warga negara, dewan legislatif, manajemen, dan badan pengawas dalam pengambilan keputusan. Laporan keuangan juga digunakan untuk memperlihatkan akuntabilitas pengelolaan sumber daya publik.
Makalah ini membahas tentang Good Corporate Governance (GCG). GCG muncul karena maraknya skandal perusahaan besar yang menyebabkan krisis ekonomi. GCG bertujuan meningkatkan kinerja perusahaan dan mencegah praktik korupsi dengan mengatur hubungan antara pemangku kepentingan. Makalah ini menjelaskan pengertian, prinsip-prinsip, dan penerapan GCG di Indonesia, termasuk di BUMN dan perbankan.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang berbagai aplikasi pengolah gambar dan tata letak halaman publikasi serta perbedaan antara vektor dan pixel. Dokumen ini juga menjelaskan beberapa tool dasar yang tersedia di Photoshop beserta cara penggunaannya.
Makalah analisa laporan keuangan pemerintah tahun 2009-2014Mhd. Abdullah Hamid
Dokumen tersebut merangkum laporan keuangan pemerintah pusat Indonesia untuk tahun anggaran 2013, yang mencakup laporan realisasi anggaran, neraca, dan laporan arus kas beserta analisisnya. Laporan tersebut menunjukkan pendapatan negara sebesar Rp1,4 triliun, defisit anggaran Rp211 triliun, total aset Rp3,6 triliun, dan saldo kas akhir Rp83 triliun.
TUGAS LAPORAN KEUANGAN DAN PENGUKURAN KINERJA SEKTOR PUBLIKMhd. Abdullah Hamid
Dokumen tersebut membahas tujuan dan fungsi laporan keuangan sektor publik menurut beberapa ahli. Tujuan utamanya adalah kepatuhan, akuntabilitas, perencanaan, dan kelangsungan organisasi. Dokumen juga membahas pengukuran kinerja sektor publik yang meliputi aspek finansial, kepuasan pelanggan, operasi internal, kepuasan pegawai dan komunitas, serta waktu. Informasi keuangan dan nonkeuangan digunakan untuk men
Makalah laporan keuangan dan pengukuran kinerja sektor publik (8)Mhd. Abdullah Hamid
Laporan tersebut membahas tujuan dan fungsi laporan keuangan sektor publik, termasuk memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja, dan arus kas entitas pemerintah. Laporan ini juga memperkenalkan berbagai pemakai laporan keuangan sektor publik seperti pembayar pajak, dewan legislatif, manajemen, dan badan pengawas, beserta hak dan kebutuhan informasi masing-masing pemakai.
Buku ini membahas sejarah perekonomian Indonesia mulai dari Orde Lama hingga Reformasi, mencakup beberapa isu penting seperti peran pemerintah dalam pembangunan ekonomi. Terdapat juga pembahasan mengenai pelaku ekonomi, sistem ekonomi, transformasi struktural, anggaran P&B negara, perdagangan internasional, sektor moneter dan perbankan.
Dokumen tersebut membahas mengenai audit internal, termasuk pengertian, tujuan, ruang lingkup, perbedaan dengan audit eksternal, dan hal-hal yang perlu diperhatikan agar memiliki departemen audit internal yang efektif. Audit internal berfungsi untuk memantau efektivitas pengendalian internal dan membantu manajemen dengan memberikan analisis dan saran perbaikan. Departemen audit internal perlu independen dan didukung manajemen agar tujuan pemeriksaannya tercapai.
makalah perbandingan perbankan kovensional dan syariah di indonesiaMhd. Abdullah Hamid
1. Dokumen tersebut merupakan makalah yang membahas tentang survei produk tabungan pada bank konvensional dan syariah di Indonesia, khususnya BRI, BNI, dan BCA. Makalah ini menjelaskan ketentuan, kelebihan, kelemahan, peluang dan ancaman dari berbagai produk tabungan masing-masing bank.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
1. Database Manajemen Sistem (DBMS)
OLEH :
Kelompok
M. ABDULLAH HAMID (7112031118)
SUSILAWATI (7112031065)
IRMA YUSNITA (7112031057)
AYU WULANSARI (7112030091)
IRA YUSNI (7112030135)
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA
PERIODE 2014/2015
2. Daftar isi
Bab. I PENDAHULUAN
A. Latar belakang ........................................................................................... 1
B. Rumusan masalah....................................................................................... 2
C. Tujuan dan manfaat.................................................................................... 2
Bab. II PEMBAHASAN
A. Sejarah database manjemen sistem (DBMS).............................................. 3
B. Pengertian database manajemen system (DBMS)..................................... 4
C. Jenis- jenis Software database manajemen system (DBMS)..................... 6
D. Fitur-fitur Database Manajemen Sistem (DBMS)..................................... 9
E. Model Database Manajemen Sistem (DBMS).......................................... 11
F. Keunggulan dan Kelemahan Database Manajemen Sistem (DBMS)....... 13
G. Komponen DataBase Manajemen Sistem (DBMS).................................. 14
H. Skema dan Instan Basis Data.................................................................... 15
I. Pengguna Basis Data................................................................................. 15
Bab. III KESIMPULAN...................................................................................... 19
PENUTUP............................................................................................................. 21
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................... 22
3. 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam Era Global saat ini Sistem Informasi Manajemen merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari suatu organisasi dimana sistem informasi yang menghasilkan hasil keluaran
(output) dengan menggunakan masukan (input) dan berbagai proses yang diperlukan untuk
memenuhi tujuan tertentu dalam suatu kegiatan manajemen.sistem manajemen basis data
merupakan perangkat lunak yang dapat di gunakan untuk mendefinisikan, menciptakan,
mengelola dan mengendalikan pengaksesan basis data. Tugas dari sistem manajemen basis
data adalah menyediakan lingkungan yang nyaman dan efisien untuk penyimpanan dan
pengambilan data dari basis data. Pengelolaan manajemen basis data membutuhkan suatu
perangkat / tools untuk dapat mengelolanya, sehingga manajemen basis data dapat terus
dikelola dan terus ditingkatkan kinerjanya. Dengan adanya sistem informasi maka suatu
organisasi akan berusaha untuk lebih kompetitif dan efisien yang pada akhirnya menambah
nilai untuk mendapatkan, mengubah dan mendistribusikan informasi dengan tujuan
meningkatkan pengambilan keputusan, meningkatkan kirnerja organisasi dalam mencapai
tujuan organsisasinya. Sebuah Sistem Informasi yang efektif menyediakan informasi yang
akurat, tepat waktu dan relevan bagi penggunanya sehingga dapat digunakan untuk
pengambilan keputusan.
Dalam pengambilan keputusan, baik dalam operasional sehari-hari, maupun dalam
perencanaan strategis ke masa depan. Proses pengambilan keputusan harus dilandasi oleh
data dan informasi yang tepat waktu dan tepat isi agar keputusan yang diambil tepat sasaran.
Informasi diperoleh dari pengolahan data, dan pengolahan data dilaksanakan oleh sistem
informasi dengan dukungan teknologi informasi.
Data adalah bahan baku informasi dan dikumpulkan dalam suatu basis-data (database)
agar pengumpulan, penyimpanan, pemeliharaan, pengolahan, dan pengamanannya dapat
4. 2
dilaksanakan secara effektif dan effisien diperlukan manajemen data, sehingga suatu
informasi tersebut dapat menjadi informasi yang tepat guna, tepat waktu, akurat dan relevan.
Sebagai contoh suatu institusi akademik harus membangun database akademik, minimal
memuat data mahasiswa, data dosen, data matakuliah, data ruangan, jadwal, sehingga dapat
diperoleh informasi yang tepat tentang penyelenggaran akademik institusi tersebut. Dengan
demikian agar suatu database yang efektif dapat dibangun, diperlukan pengetahuan dasar
tentang database dan juga Sistem Manajemen Basis Data.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sejarah dari data based management system (DBMS)?
2. Apakah pengertian dari data based management system (DBMS)?
3. Apa saja Fitur-fitur Data based Manajemen Sistem (DBMS)
4. Jenis- jenis software Database Manajemen Sistem (DBMS)?
5. Apa saja Model Database Manajemen Sistem (DBMS) ?
6. Apa saja Keunggulan dan Kelemahan Database Manajemen Sistem (DBMS) ?
7. Apa saja Komponen Database Manajemen Sistem (DBMS) ?
C. Tujuan dan Manfaat
1. Mahasiswa dapat mengetahui sejarah dari Data Based Management System
(DBMS)?
2. Mahasiswa dapat mengetahui pengertian dari Data Based Management System
(DBMS)?
3. Mahasiswa dapat mengetahui Fitur-fitur Data based Manajemen Sistem (DBMS)
4. Mahasiswa dapat mengetahui Model Database Manajemen Sistem (DBMS) ?
5. Mahasiswa dapat mengetahui Keunggulan dan Kelemahan Database Manajemen
Sistem (DBMS) ?
6. Mahasiswa dapat mengetahui Komponen DataBase Manajemen Sistem (DBMS) ?
5. 3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Database Manajemen System ( BDMS )
Generasi pertama DBMS didesain oleh Charles Bachman di perusahaan General
Electric pada awal tahun 1960, disebut sebagai penyimpanan data terintegrasi (Integrated
Data Store). Dibentuk dasar untuk model data jaringan yang kemudian distandardisasi oleh
Conference on Data System Languages (CODASYL). Bachman kemudian menerima ACM
Turing Award (Penghargaan semacam Nobel pada ilmu komputer) di tahun 1973. Dan pada
akhir 1960, IBM mengembangkan sistem manajemen informasi (Information Management
System) DBMS. IMS dibentuk dari representasi data pada kerangka kerja yang disebut
dengan model data hirarki. Dalam waktu yang sama, dikembangkan sistem SABRE sebagai
hasil kerjasama antara IBM dengan perusahaan penerbangan Amerika. Sistem ini
memungkinkan user untuk mengakses data yang sama pada jaringan komputer.
Kemudian pada tahun 1970, Edgar Codd, di Laboratorium Penelitian di San Jose,
mengusulkan model data relasional. Di tahun 1980, model relasional menjadi paradigma
DBMS yang paling dominan. Bahasa query SQL dikembangkan untuk basis data relasional
sebagai bagian dari proyek Sistem R dari IBM. SQL distandardisasi di akhir tahun 1980, dan
SQL-92 diadopsi oleh American National Standards Institute (ANSI) dan International
Standards Organization (ISO). Program yang digunakan untuk eksekusi bersamaan dalam
basis data disebut transaksi. User menulis programnya, dan bertanggung jawab untuk
menjalankan program tersebut secara bersamaan terhadap DBMS.
Pada akhir tahun 1980 dan permulaan 1990, banyak bidang sistem basis data yang
dikembangkan. Penelitian pada bidang basis data meliputi bahasa query yang powerful,
model data yang lengkap, dan penekanan pada dukungan analisis data yang kompleks dari
semua bagian organisasi. Beberapa vendor memperluas sistemnya dengan kemampuan
penyimpanan tipe data baru semisal image dan text, dan kemampuan query yang kompleks.
Sistem khusus/spesial dikembangkan oleh banyak vendor untuk membuat data warehouse,
6. 4
mengkonsolidasi data dari beberapa basis data.Pada tahun 1999, James Gray memenangkan
Turing Award untuk kontribusinya pada manajemen transaksi dalam DBMS.
B. Pengertian Database Manajemen system ( BDMS )
Basis data (database) adalah kumpulan dari berbagai data yang saling berhubungan
satu dengan yang lainnya. Basis data tersimpan di perangkat keras, serta dimanipulasi dengan
menggunakan perangkat lunak. Pendefinisian basis data meliputi spesifikasi dari tipe data,
struktur dan batasan dari data atau informasi yang akan disimpan. Database merupakan salah
satu komponen yang penting dalam sistem informasi, karena merupakan basis dalam
menyediakan informasi pada para pengguna atau user.
Database Manajemen system merupakan bagian dari manajemen sumber daya
informasi serta memastikan bahwa sumber data perusahaan mencerminkan secara akurat
sistem fisik yang diwakili. Sumber daya data disimpan dalam penyimpanan sekunder, yang
dapat mengambil bentuk berurutan (sequential) atau akses langsung (direct access). Pita
magnetik merupakan medium peyimpanan berurutan yang paling populer dan piringan
magnetik merupakan cara utama mencapai akses langsung. Sebelum era database,
perusahaan mengalami keterbatasan dalam manajemen data perusahaan karena cara
pengaturan data di penyimpanan sekunder.
7. 5
Perangkat Lunak yang mengelola database disebut sistem manajemen database
(database management system) – DBMS- yang memberikan keuntungan yang nyata bagi
yang menggunakan komputer sebagai suatu sistem informasi. Semua DBMS memiliki
pengolah bahasa deskripsi data (data description language processor) yang digunakan untuk
menciptakan database, mengelola serta menyediakan isi database. Orang yang bertanggung
jawab atas database dan DBMS adalah pengelola database (database administration) – DBA.
Pengertian sistem manajemen database menurut para ahli yaitu antara lain :
ICT Database/-Data Resources Management, Dr. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis, 2010.
DBMS (Database Management systems) adalah kumpulan program yang meng-
koordinasikan semua kegiatan yang berhubungan dengan basis data.
Asep Herman Suyanto (2004). Manajemen Sistem Basis Data (Database Management
System / DBMS) adalah perangkat lunak yang didesain untuk membantu dalam hal
pemeliharaan dan utilitas kumpulan data dalam jumlah besar. DBMS dapat menjadi
File 4
File 5
File 6File 3
File 2
File 1
Basis Data
Database Management System
Data
Data
Data
8. 6
alternative penggunaan secara khusus untuk aplikasi, semisal penyimpana data dalam
file dan menulis kode aplikasi yang spesifik untuk pengaturannya.
C. J. Date, DBMS adalah merupakan software yang menghandle seluruh akses pada
database untuk melayani kebutuhan user.
S. Attre, DBMS adalah software, hardware, frimware dan prosedur-prosedur yang
mengelola database. Frimware adalah software yang telah menjadi modul yang tertanam
pada hardware (ROM).
Gordon C. Everent, DBMS adalah manajemen yang efektif untuk mengorganisasi
sumber daya data.
C. Jenis- jenis Software database manajemen system (DBMS)
1. MySQL
MySQL merupakan sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL
(bahasa inggris : data management system) atau DNMS yang multithread, multi-user, dengan
sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah
perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB. MySQL AB memegang penuh hak cipta
hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang
mendirikan MySQL AB adalah : david axmark, allan larsson, dan Michael “monthy
widenius.
Kelebihan MySQL antara lain :
1. free (bebas didownload)
2. stabil dan tangguh
3. fleksibel dengan berbagai pemrograman
4. Security yang baik
9. 7
5. dukungan dari banyak komunitas
6. kemudahan management database
7. mendukung transaksi
8. perkembangan software yang cukup cepat.
2. ORACLE
Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola
informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi
yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut:
- Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
- Menangani manajemen space dan basis data yang besar
- Mendukung akses data secara simultan
- Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
- Menjamin ketersediaan yang terkontrol
- Lingkungan yang terreplikasi
3. FIREBIRD
Firebird (juga disebut FirebirdSQL) adalah sistem manajemen basisdata relasional
yang menawarkan fitur-fitur yang terdapat dalam standar ANSI SQL-99 dan SQL-2003.
RDBMS ini berjalan baik di Linux, Windows, maupun pada sejumlah platform Unix.
10. 8
Firebird ini diarahkan dan di-maintain oleh FirebirdSQL Foundation. Ia merupakan turunan
dari Interbase versi open source milik Borland. Karena itulah Interbase dan Firebird
sebenarnya mempunyai CORE yang sama karena awalnya sama” dikembangkan oleh
Borland.
Kemampuan dan Kelebihan Firebird
1. Firebird support dengan transaksi layaknya pada database komersial lainnya. Sebuah
transaksi bisa di-commit atau di-rollback dengan mudah
2. Firebird menggunakan sintaks standard untuk menciptakan suatu foreign key.
3. Firebird support stored procedure dan triggers dengan bahasa yang standard sehingga
tidak akan membingungkan bagi Anda yang ingin belajar
4. Firebird bisa menggunakan lebih dari satu file sebagai single logic database
4. Microsoft SQL server 2000
Microsoft SQL Server 2000 adalah perangkat lunak relational database management
system (RDBMS) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran
besar dengan berbagai fasilitas.
5. Visual Foxpro 6.0
pada tahun 1989. FoxPro berkembang menjadi Visul FoxPro pada tahun 1995.
kemampuan pemrogrman prosural tetap dipertahankan dan dilengkapi dengan pemrograman
berorietasi objek. Visual FoxPro 6.0 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi
dengan produk desktop dan client/server lain dan juga dapat membangun aplikasi yang
berbasis Web.
11. 9
Model data yang digunakan Visual FoxPro yaitu model relasional. Model ini
menggunakan sekumpulan table berdimensi dua (yang disebut relasi atau table), dengan
masing-masing relasi tersusun atas tupel atau baris dan atribut
6. Database Desktop Paradox
Database desktop merupakan suatu program “Add-Ins”, yaitu program terpisah yang
langsung terdapat pada Borland Delphi. Pada database desktop terdapat beberapa DBMS
yang terintegrasi di dalamnya antara lain Paradox 7, Paradox 4, Visual dBase, Foxpro, Ms.
SQL, Oracle, Ms. Acces, db2 dan interbase
Tujuan Database Manajemen Sistem (DBMS)
Tujuan utama DBMS adalah untuk menyediakan tinjauan abstrak dari data bagi user.
Jadi sistem menyembunyikan informasi mengenai bagaimana data disimpan dan dirawat,
tetapi data tetap dapat diambil dengan efisien.
D. Fitur-fitur Database Manajemen Sistem (DBMS)
DBMS pada umumnya menyediakan fasilitas atau fitur-fitur yang memungkinkan
data dapat diakses dengan mudah, aman, dan cepat. Beberapa fitur yang secara umum
tersedia adalah:
Keamanan : DBMS menyediakan sistem pengamanan data sehingga tidak mudah
diakses oleh orang yang tidak memiliki hak akses.
Independensi : DBMS menjamin independensi antara data dan program, data tidak
bergantung pada program yang meng-akses-nya, karena struktur data-nya dirancang
berdasarkan kebutuhan informasi, bukan berdasarkan struktur program. Sebaliknya
program juga tidak bergantung pada data, sehingga walaupun struktur data diubah,
program tidak perlu berubah.
12. 10
Konkruensi / data sharing : data dapat diakses secara bersamaan oleh beberapa pengguna
karena manajemen data dilaksanakan oleh DBMS.
Integritas : DBMS mengelola file-file data serta relasi-nya dengan tujuan agar data selalu
dalam keadaan valid dan konsisten
Pemulihan : DBMS menyediakan fasilitas untuk memulihkan kembali file-file data ke
keadaan semula sebelum terjadi-nya kesalahan (error) atau gangguan baik kesalahan
perangkat keras maupun kegagalan perangkat lunak.
Kamus / katalog sistem : DBMS menyediakan fasilitas kamus data atau katalog sistem
yang menjelaskan deskripsi dari field-field data yang terkandung dalam basisdata.
Perangkat Produktivitas : DBMS menyediakan sejumlah perangkat produktivitas
sehingga memudahkan para pengguna untuk menarik manfaat dari database, misalnya
report generator (pembangkit laporan) dan query generator (pembangkit query).
Berikut ini disajikan tabel beberapa DBMS yang terkenal.
DBMS PERUSAHAAN
Access Microsoft Corporation
DB2 IBM
Informix IBM
Ingress Computer Associate
MySQL The MySQL Company
Oracle Oracle Corporation
Postgres SQL Postgres
Sybase Sybase Inc.
Visual dBase Borland
Visual FoxPro FoxPro Corporation
Komponen Penyusun Database Manajemen Sistem (DBMS)
Dalam pembuatan DBMS diperlukan beberapa komponen fungsional penyusunnya
sebagai berikut :
1. Query Processsor
13. 11
Merubah bentuk query ke dalam instruksi tingkat rendah ke database manager.
Menterjemahkan pernyataan-pernyataan bahasa query ke dalam instruksi-instruksi low-
level yang dimengerti oleh database manager.
2. Database Manager
Menerima query dan menguji skema eksternal dan konseptual untuk menentukan
apakah record-record dibutuhkan untuk memenuhi permintaan. Menyediakan interface
antara data low-level yang disimpan didalam basisdata dengan program-program
aplikasi dan queries yang dikirimkan ke system.
3. File Manager
Manipulasi penyimpanan file dan mengatur alokasi ruang penyimpanan pada disk.
4. DML Preprocessor
Merubah perintah DML embedded ke dalam program aplikasi dalam bentuk
fungsi-fungsi yang memanggil dalam host language. Mengkonversi pernyataan-
pernyataan DML yang dimasukkan di dalam program aplikasi ke dalam pemanggilan
prosedur normal di dalam bahasa induknya. Procompiler harus berinteraksi dengan
query processor untuk membuat kode-kode yang diperlukan
5. DDL Compiler
Merubah perintah DDL menjadi kumpulan tabel yang berisi metadata.
Mengkonversi pernyataan DDL ke dalam sekumpulan table yang mengandung metadata
atau “data mengenai data”
6. Dictionary Manager
Mengatur akses dan memelihara data dictionary.
E. Model Database Manajemen Sistem (DBMS)
Sistem manajemen database biasanya dikategorikan menurut model database yang
mereka mendukung, seperti jaringan, model relasional atau obyek. Model cenderung untuk
menentukan bahasa query yang tersedia untuk mengakses database. Fungsi dari Model
Database ini adalah untuk merepresentasikan data sehingga data tersebut mudah dipahami.
14. 12
Model Database adalah kumpulan konsep yang terintegrasi yang menggambarkan data,
hubungan antara data dan batasan-batasan data dala suatu organisasi. Terdapat dua model
data dalam DBMS sebagai berikut :
1. Model Data Berbasis Objek Yaitu suatu model data yang menggunakan konsep entitas,
atribut dan hubungan antar entitas. Jenis model data berbasis objek yang umum adalah:
Entity-relationship
Semantic
Functional
2. Model data berbasis record yaitu Model Data yang terdiri dari sejumlah record dalam
bentuk yang tetap yang dapat dibedakan dari bentuknya. Ada 3 macam jenis yaitu :
Model Hirarkis (Model Pohon) merupakan model data yang dimana data tersebut
diatur dengan struktur data tree.
Model Jaringan merupakan model database yang diyakini sebagai cara fleksibel
mewakili objek dan hubungan mereka. Model ini memiliki fitur istimewa yang pada
skema, diperlihatkan sebagai grafik dengan tipe objek ialah node, tipe hubungannya
ialah kurva, yang tidak terbatas dengan menjadi hierarki atau berkisi.
Model Relasional merupakan model yang paling sederhana sehingga mudah
digunakan dan dipahami oleh pengguna, serta merupakan model yang paling
populer saat ini. Model ini menggunakan sekumpulan tabel berdimensi dua ( yang
disebut relasi atau tabel ), dengan masing-masing relasi tersusun atas tupel atau baris
dan atribut.
F. Keunggulan dan Kelemahan Database Manajemen Sistem (DBMS)
15. 13
1. Keunggulan DBMS antara lain :
☞ Mengurangi duplikasi data atau data redundancy
☞ Menjaga konsistensi dan integritas data
☞ Meningkatkan keamanan data
☞ Meningkatkan effisiensi dan effektivitas penggunaan data
☞ Meningkatkan produktivitas para pengguna data
☞ Memudahkan pengguna dalam menggali informasi dari kumpulan data
☞ Meningkatkan pemeliharaan data melalui independensi data
☞ Mengambil data secara cepat, praktis
☞ Meningkatkan keamaanan data
☞ Terbaru (up to date).
2. Kelemahan DBMS antara lain :
☞ Memerlukan suatu skill tertentu untuk bisa melakukan administrasi dan
manajemen database agar dapat diperoleh struktur dan relasi data yang optimal
☞ Memerlukan kapasitas penyimpanan baik eksternal (disk) maupun internal
(memory) agar DBMS dapat bekerja cepat dan efisien
☞ Harga DBMS yang handal biasanya sangat mahal
☞ Kebutuhan akan sumber daya (resources) biasanya cukup tinggi
☞ Konversi dari sistem lama ke sistem DBMS terkadang sangat mahal, disamping
biaya pengadaan perangkat keras dan perangkat lunak, diperlukan pula biaya
pelatihan
☞ Perangkat lunak yang mahal
☞ Memperkerjakan dan mempertahankan DBA
☞ Konfigurasi perangkat keras yang besar Data Sub Language DBMS
16. 14
G. Komponen DataBase Manajemen Sistem (DBMS)
Secara umum komponen-komponen DBMS terdiri dari:
Interface, yang didalamnya terdapat bahasa manipulasi data (data manipulation
language) Bahasa definisi data (data definition language) untuk skema eksternal,
skema konsepsual dan skema internal.
Sistem kontrol basis data (Database Control System) yang mengakses basis data
karena adanya perintah dari bahasa manipulasi data.
Perangkat Keras ( Hardware ) Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam sistem
basis data adalah memori sekunder hardisk.
Sistem Operasi ( Operating System )merupakan program yang mengaktifkan atau
mengfungsikan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumber daya (resource) dan
melakukan operasi-operasi dalam komputer. Sistem Operasi yang banyak digunakan
seperti: MS-DOS, MS-Windows 95 MS Windows NT, dan Unix.
Basis data ( Database )
Sebuah basis data ( Database ) dapat memiliki beberapa basis data. Setiap
basis data dapat berisi atau memiliki sejumlah objek basis data seperi file atau tabel.
Pemakai ( User )
Bagi pemakai dapat berinteraksi dengan basis data dan memanipulasi data
dalam program yang ditulis dalam bahasa pemograman.
Database administrator adalah orang atau group yang bertanggungjawab
mengimplementasikan sistem database di dalam suatu organisasi
End user adalah orang yang berada di depan workstation dan berinteraksi secara
langsung dengan sistem.
Programmer aplikasi, orang yang berinteraksi dengan database melalui cara yang
berbeda.
17. 15
H. Skema dan Instan Basis Data
Skema basis data merupakan deskripsi dari basis data yang spesifikasinya ditentukan dalam
tahap perancangan namun tidak terlalu diharapkan diubah setiap saat. Penggambaran skema
umumnya hanya berisi sebagian dari deatil deskripsi basis data.
Sekelompok data yang tersusun dalam satu baris rekaman (record/tuple) dan tersimpan dalam
basis data disebut dengan instansi (instance) atau kejadian (occurences).
I. Pengguna Basis Data
System Engineer
Tenaga ahli yang bertanggung jawab atas pemasangan sistem basis data, dan
juga mengadakan peningkatan dan melaporkan kesalahan dari sistem tersebut kepada
pihak penjual
18. 16
Database Administrator (DBA)
Tenaga ahli yang mempunyai tugas untuk mengontrol sistem basis data secara
keseluruhan, meramalkan kebutuhan akan sistem basis data, merencanakannya dan
mengaturnya.
Tugas DBA
Mengontrol DBMS dan software-software
Memonitor siapa yang mengakses basis data
Mengatur pemakaian basis data
Memeriksa security, integrity, recovery dan concurency
Program Utilitas yang digunakan oleh DBA :
Loading Routines, Membangun versi utama dari basis data
Reorganization Routines, Mengatur / mengorganisasikan kembali basis data
Journaling Routines, Mencatat semua operasi pemakaian basis data
Recovery Routines, Menempatkan kembali data, sebelum terjadinya kerusakan
Statistical Analysis Routines, Membantu memonitor kehandalan sistem
End User (Pemakai Akhir)
Ada beberapa jenis (tipe) pemakai terhadap suatu sistem basis data yang dapat
dibedakan berdasarkan cara mereka berinteraksi terhadap sistem :
Programmer aplikasi
Pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui Data Manipulation
Language (DML), yang disertakan (embedded) dalam program yang ditulis pada bahasa
pemrograman induk (seperti C, pascal, cobol, dll)
Pemakai Mahir (Casual User)
Pemakai yang berinteraksi dengan sistem tanpa menulis modul program. Mereka
menyatakan query (untuk akses data) dengan bahasa query yang telah disediakan oleh
suatu DBMS
19. 17
Pemakai Umum (End User / Naïve User)
Pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui pemanggilan satu
program aplikasi permanen (executable program) yang telah ditulis (disediakan)
sebelumnya
Pemakai Khusus (Specialized/Sophisticated User)
Pemakai yang menulis aplikasi basis data non konvensional, tetapi untuk
keperluan-keperluan khusus seperti aplikasi AI, Sistem Pakar, Pengolahan Citra, dll,
yang bisa saja mengakses basis data dengan atau tanpa DBMS yang bersangkutan.
J. Pemakaian basisdata elektronik
Perangkat komputer dalam suatu organisasi/perusahaan biasanya digunakan untuk
menjalankan fungsi pengelolaan sistem informasi dan basis data merupakan salah satu
komponen utama dalam setiap sistem informasi. Tidak ada sistem informasi yang bisa
dibuat/dijalankan tanpa adanya basis data.
Berikut adalah bidang-bidang fungsional yang telah umum memanfaatkan basis data:
Pergudangan,
Akuntansi,
Reservasi,
Layanan Pelanggan,
dan lain-lain.
Sedangkan bentuk-bentuk organisasi/perusahaan yang memanfaatkan basis data:
Asuransi,
Rumah Sakit,
Produsen Barang,
Industri Manufaktur,
Pendidikan,
20. 18
Bank : Pengelolaan data nasabah, akunting, semua transaksi perbankan
Bandara : Pengelolaan data reservasi, penjadwalan
Universitas : Pengelolaan pendaftaran, alumni
Penjualan : Pengelolaan data customer, produk, penjualan
Pabrik : Pengelolaan data produksi, persediaan barang, pemesanan, agen
Kepegawaian: Pengelolaan data karyawan, gaji, pajak
Telekomunikasi : Pengelolaan data tagihan, jumlah pulsa dan lain-lain.
21. 19
BAB. III
KESIMPULAN
1. Basis data atau juga disebut database artinya berbasiskan pada data, tetapi secara konseptual,
database diartikan sebuah koleksi atau kumpulan data-data yang saling berhubungan
(relation), disusun menurut aturan tertentu secara logis, sehingga menghasilkan informasi.
Untuk mengelola dan mengambil query basis data agar dapat disajikan dalam berbagai
bentuk yang diinginkan dibutuhkan perangkat lunak yang disebut Sistem Management Basis
Data atau juga disebut Data Base Management System (DBMS). Penggabungan Database
Management System (DBMS) dengan Basis Data akan membentuk satu kesatuan yang
disebut Sistem Basis Data.
2. Komponen dasar dalam pembuatan basis data dengan adanya data, hardware, software dan
user. Istilah-istilah dalam basis data juga seyogyanya kita tahu yaitu: enteprise, entitas,
atribut, nilai data, kunci element data, record data.
3. Menurut ANSI/SPARC, arsitektur basis data terbagi atas tiga level yaitu: Internal/Physical
Level, External/View Level, Conceptual/Logical Level. Tujuan utama dari arsitektur 3 level
tersebut adalah untuk menyediakan data independence yang terbagi dua: Logical Data
Independence (kebebasan data secara logika), Physical Data Independence (kebebasan data
secara fisik). Untuk menggambarkan data pada tingkat eksternal dan konseptual digunakan
model data berbasis objek atau model data berbasis record. Bahasa query formal dan
komersial adalah bahasa pada model data relasional, yang mana model data relasional
merupakan salah satu dari model data berbasis record. Agar terciptanya basis data, maka
butuh proses pembuatan. Langkah-langkah yang dapat diambil dalam perancangan basis data
sebagai berikut: mendefinisikan kebutuhan data, rancangan konseptual, rancangan
implementasi, rancangan fisik, langkah perbaikan. Suatu teknik untuk mengorganisasikan
22. 20
data kedalam tabel-tabel untuk memenuhi kebutuhan pemakai didalam suatu organisasi
disebut normalisasi. Tujuan normalisasi: untuk menghilang kerangkapan data, untuk
mengurangi kompleksitas, untuk mempermudah pemodifikasian data. Sedangkan Tahapan
Normalisasi: bentuk tidak normal, bentuk normal pertama (1NF), bentuk normal kedua
(2NF), bentuk normal ketiga (3NF), bentuk normal boyce-codd (BCNF), bentuk normal
keempat (4NF), bentuk normal kelima.
23. 21
PENUTUP
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan
dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, karena
terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada berhubungannya
dengan judul makalah ini. Kami banyak berharap bagi para pembaca yang budiman sudi
memberikan kritik dan saran yang membangun kepada kami selaku penulis demi
sempurnanya makalah ini. Semoga makalah ini berguna bagi kita khususnya juga para
pembaca yang telah berkenan membaca makalah kami ini.
24. 22
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_manajemen_basis_data
http://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data_Oracle
http://id.wikipedia.org/wiki/MySQL
http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_SQL_Server
http://opensource.telkomspeedy.com/wiki/index.php/Database_Server
http://www.wahyu-winoto.com/2012/04/pengertian-fungsi-dan-komponen-
dalam.html
Putra, Eko. 2013. “Pengertian Database itu Apa ? Fungsi dan Komponennya pada Data Base
Management System (DBMS)”.http://ilmudatabase.blogspot.com.
Rohmanah, Chy. 2013. “10 Fungsi DBMS”. http://blogging.co.id/10-fungsi-dbms,
Simanjuntak, Hakim. 2013. “Database Management
System”.http://pengertiandancontoh.blogspot.com/2014/11/28/database-management-
system.html,
Sudirman. 2009. “Macam Macam DBMS (Database Managemen
System)”.http://s3mrp.blogdetik.com/2014/11/28/macam-macam-dbms-database-
managemen-system/,
Wildanfaizzani. 2010 “Pengertian DBMS (Database Management
System)”.https://wildanfaizzani.wordpress.com