SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
1 (a) Sebutkan dan jelaskan kriteria harga pokok produk pesanan.
Jawab :
Kriteria harga pokok produk pesanan :
- perusahaan memproduksi berbagai macam produk sesuai dengan spesifikasi pemesan
dan setiap jenis produk perlu dihitung harga pokok produksinya secara individual.
- Biaya produksi harus golongkan berdasarkan hubungannya dengan produk menjadi dua
kelompok berikut ini : biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung.
- Biaya produksi langsung terdiri dari biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung
sedangkan biaya produksi tidak langsung disebut dengan istilah biaya overhead pabrik.
- Biaya produksi langsung diperhitungkan sebagai harga pokok produksi pesanan tertentu
berdasarkan biaya yang sesungguhnya terjadi, sedangkan biaya overhead pabrik
diperhitungkan ke dalam harga pokok pesanan berdasarkan tarif yang ditentukan di
muka.
- Harga pokok produksi per unit dihitung pada saat pesanan selesai diproduksi dengan
cara membagi jumlah biaya produksi yang dikeluarkan untuk pesanan tersebut dengan
jumlah unit produk yang dihasilkan dalam pesanan yang bersangkutan.
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)
(b) berikan contoh produk yang menggunakan harga pokok produk pesanan.
Jawab :
Contoh produk yang menggunakan harga pokok produk pesanan adalah perusahaan
percetakan. Semua pesanan diproduksi berdasarkan spesifikasi dari pemesan, dan biaya
produksi dikumpulkan menurut pesanan yang diterima. Untuk dapat mencatat biaya
produksi, tiap pesanan diberi nomor, dan setiap dokumen sumber dan dokumen pendukung
diberi identitas nomor pesanan yang bersangkutan.
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi 5 (Mulyadi, Universitas Gajah Mada).
2 (a) Jelaskan kegiatan produksi, biaya produksi, pengumpulan biaya produksi yang
berhubungan dengan produk massa/proses.
Jawab :
- Kegiatan produksi yang berhubungan dengan produk massa / proses yaitu metode harga
pokok proses yang produknya diolah melalui satu departemen produksi dan metode
harga pokok proses yang produknya diolah melalui lebih dari satu departemen produksi.
*) Kegiatan produksi yang diolah melalui satu departemen produksi, perusahaan yang
mengolah produknya melalui satu departemen produksi tanpa memperhitungkan
adanya persediaan produk dalam proses awal periode. Hasil perhitungan biaay produksi
per satuan yang dkeluarkan dalam satu bulan kemudian dikalikan dengan kuantitas
produk jadi dan akan dihasilkan informasi harga pokok produk jadi yang ditransfer ke
gudang. Untuk menghitung harga pokok persediaan produk dalam proses pada akhir
periode, biaya produksi per satuan tersebut dikalikan dengan kuantitas persediaan
produk dalam proses, dengan memperhitungkan tingkat penyelesaian persediaan
produk dalam proses tersebut. Perhitungan biaya produksi per satuan produk yang
dilakukan dalam satu bulan dilakukan dengan membagi tiap unsur biaya produksi.
*) Kegiatan produksi yang diolah melalui lebih dari satu departemen produksi,
perhitungan biaya produksi per satuan produk yang dihasilkan departemen produksi
pertama sama dengan perhitungan produksi yang diolah melalui satu departemen
namun perhitungan biaya produksi per satuan produk yang dihasilkan oleh departemen
setelah departemen pertama merupakan perhitungan yang bersifat kumulatif. Karena
produk yang dihasilkan merupakan produk jadi dari departemen sebelumnya, yang
membawa biaya produksi dari departemen produksi sebelumnya tersebut, maka harga
pokok produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen pertama terdiri
dari:
1. Biaya produksi yang dibawa dari departemen sebelumnya.
2. Biaya produksi yang ditambahkan dalam departemen setelah departemen pertama.
- Perhitungan harga pokok produksi per satuan (biaya produksi) yang berhubungan
dengan produk massa/proses yaitu dengan cara membagi total biaya produksi yang
dikeluarkan selama periode tertentu dengan jumlah satuan produk yang dihasilkan
selama periode yang bersangkutan. Perhitungan ini dilakukan setiap akhir periode
akuntansi (akhir bulan). Penggolongan biaya produksi di dalam metode harga pokok
proses, pembedaan biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung seringkali
tidak diperlukan, terutama jika perusahaan hanya menghasilkan satu macam produk.
Karena harga pokok per satuan produk dihitung setiap akhir bulan, maka umumnya
biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk atas dasar biaya yang sesungguhnya
terjadi.
- Pengumpulan biaya produksi yang berhubungan dengan produk massa / proses yaitu
dengan cara mengumpulkan biaya produksi per departemen produksi per periode
akuntansi.
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)
(b) berikan contoh produk yang menggunakan harga pokok produk massa.
Contoh produk yang menggunakan harga pokok produk massa adalah perusahaan semen.
Proses produksi semen menghasilkan satu macam produk berupa semen portland yang
diukur dengan satuan zak yang berat standarnya 50 kg. Produk yang dihasilkan dari bulan ke
bulan adalah sama. Perencanaan produksi dilakukan dengan diterbitkannya perintah
produksi setiap awal bulan yang berlaku untuk bulan tertentu.
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi 5 (Mulyadi, Universitas Gajah Mada).
3 Karakteristik Metode Harga Pokok Proses.
Jawab :
Karakteristik metode harga pokok proses adalah :
- Produk yang dihasilkan merupakan produk standar.
- Produk yang dihasilkan dari bulan ke bulan adalah sama.
- Kegiatan produksi dimulai dengan diterbitkannya perintah produksi yang berisi rencana
produksi produk standar untuk jangka waktu tertentu.
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)
4 Manfaat Informasi Harga Pokok Proses.
Jawab :
Manfaat informasi harga pokok proses adalah :
- Menentukan harga jual produk.
- Memantau realisasi biaya produksi.
- Menghitung laba atau rugi periodik.
- Menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yang
disajikan dalam neraca.
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)
5 Contoh usaha atau perusahaan yang menerapkan harga pokok proses, jelaskan.
Jawab :
Contoh perusahaan yang menerapkan harga pokok proses adalah Ngrawi Manufacturing
yang memproduksi produknya hanya melalui satu departemen produksi. Manajemen
menerapkan metode harga pokok proses untuk menyusun laporan produksi. Berikut ini
informasi biaya yang berkenaan dengan produksi untuk bulan Januari 19X0, yang merupakan
bulan pertama operasi perusahaan :
- Pembelian Bahan Baku 1000 ton x Rp. 1250/kg = Rp. 1.125.000
- Biaya Tenaga Kerja Rp. 720.000 = Rp. 720.000
- Biaya Overhead Pabrik (BOP) Rp. 900.000 = Rp. 900.000
Total Biaya = Rp. 2.745.000
Kemudian stock opname pada akhir bulan menghasilkan informasi sebagai berikut :
- Barang Jadi (Finished Goods) 600 unit
- Bahan Baku 100 unit
- Barang dalam Proses (WIP) 400 unit, dengan tingkat penyelesaian :
a Bahan baku 90%
b Biaya konversi 75%
Perhitungan Equivalen Unit (e.u) sebagai berikut :
a Bahan baku 600 + (400x90%) = 600 + 360 = 960 e.u
b Biaya konversi 600 + (400x75%) = 600 + 300 = 900 e.u
Data produksi Ngrawi Manufacturing
Masuk ke dalam proses : 1.000 ton
Produk jadi 600
Produk dalam proses – Akhir 400
Akumulasi biaya produksi
Total Biaya Unit Ekuivalensi
(eu)
Biaya produksi per
satuan
Biaya Bahan Baku Rp. 1.125.000 960 Rp. 1.172
Biaya Tenaga Kerja Rp. 720.000 900 Rp. 800
Biaya Overhead Pabrik (BOP) Rp. 900.000 900 Rp. 1.000
Total Biaya Rp. 2.745.000 Rp. 2.972
Alokasi biaya produksi
*) Alokasi untuk Barang dalam Proses - Akhir
Biaya Bahan Baku 400 eu x Rp. 1.172/eu x 90% Rp. 421.875
Biaya Tenaga Kerja 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 240.000
Biaya Overhead Pabrik 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 300.000
Sub total barang dalam proses -Akhir Rp. 961.875
*) Alokasi untuk Barang Jadi
600 eu x Rp. 2.972 Sub total barang jadi Rp. 1.783.125
Total Alokasi Biaya Rp. 2.745.000
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)
Total Biaya Rp. 2.745.000 Rp. 2.972
Alokasi biaya produksi
*) Alokasi untuk Barang dalam Proses - Akhir
Biaya Bahan Baku 400 eu x Rp. 1.172/eu x 90% Rp. 421.875
Biaya Tenaga Kerja 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 240.000
Biaya Overhead Pabrik 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 300.000
Sub total barang dalam proses -Akhir Rp. 961.875
*) Alokasi untuk Barang Jadi
600 eu x Rp. 2.972 Sub total barang jadi Rp. 1.783.125
Total Alokasi Biaya Rp. 2.745.000
Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)

More Related Content

What's hot

Akuntansi biaya bab 2 metode job order, full costing
Akuntansi biaya bab 2 metode job order, full costingAkuntansi biaya bab 2 metode job order, full costing
Akuntansi biaya bab 2 metode job order, full costingSelfia Dewi
 
11 produk-bersama-dan-produk-sampingan
11 produk-bersama-dan-produk-sampingan11 produk-bersama-dan-produk-sampingan
11 produk-bersama-dan-produk-sampingankoranbekas
 
Sistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnSistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnAdi Jauhari
 
Biaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja Langsung
Biaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja LangsungBiaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja Langsung
Biaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja LangsungRama danil
 
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemenAkuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemenSelfia Dewi
 
Materi 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesMateri 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesdedykurniawan90
 
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok ProsesAkuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok ProsesHasan Romadon
 
Ppt akbi fix
Ppt akbi fixPpt akbi fix
Ppt akbi fixNisfit
 
Kalkulasi biaya produk sampingan dan gabungan
Kalkulasi biaya produk sampingan dan gabunganKalkulasi biaya produk sampingan dan gabungan
Kalkulasi biaya produk sampingan dan gabunganArif Setiawan
 
Sistem harga pokok proses
Sistem harga pokok prosesSistem harga pokok proses
Sistem harga pokok prosesArif Setiawan
 
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbangHarga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbangRAnie Chucute
 
Standard cost – materials and labor
Standard cost – materials and laborStandard cost – materials and labor
Standard cost – materials and laborArif Setiawan
 
Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1jhumanangshare
 
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemenAkuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemenSelfia Dewi
 

What's hot (20)

Akuntansi biaya bab 2 metode job order, full costing
Akuntansi biaya bab 2 metode job order, full costingAkuntansi biaya bab 2 metode job order, full costing
Akuntansi biaya bab 2 metode job order, full costing
 
Harga pokok pesanan
Harga pokok pesananHarga pokok pesanan
Harga pokok pesanan
 
11 produk-bersama-dan-produk-sampingan
11 produk-bersama-dan-produk-sampingan11 produk-bersama-dan-produk-sampingan
11 produk-bersama-dan-produk-sampingan
 
Sistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya TaksirnSistem Biaya Taksirn
Sistem Biaya Taksirn
 
Biaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja Langsung
Biaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja LangsungBiaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja Langsung
Biaya Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja Langsung
 
Sistem biaya taksiran
Sistem biaya taksiranSistem biaya taksiran
Sistem biaya taksiran
 
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemenAkuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
Akuntansi biaya bab 3 metode harga pokok proses 1 departemen
 
Hpp bersama & sampingan
Hpp bersama & sampinganHpp bersama & sampingan
Hpp bersama & sampingan
 
Materi 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_prosesMateri 3 metode_harga_pokok_proses
Materi 3 metode_harga_pokok_proses
 
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok ProsesAkuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
Akuntansi Biaya : Metode Harga Pokok Proses
 
Ppt akbi fix
Ppt akbi fixPpt akbi fix
Ppt akbi fix
 
Kalkulasi biaya produk sampingan dan gabungan
Kalkulasi biaya produk sampingan dan gabunganKalkulasi biaya produk sampingan dan gabungan
Kalkulasi biaya produk sampingan dan gabungan
 
METODA HARGA POKOK PESANAN
METODA HARGA POKOK PESANANMETODA HARGA POKOK PESANAN
METODA HARGA POKOK PESANAN
 
Sistem harga pokok proses
Sistem harga pokok prosesSistem harga pokok proses
Sistem harga pokok proses
 
Metode Harga Pokok Proses
Metode Harga Pokok ProsesMetode Harga Pokok Proses
Metode Harga Pokok Proses
 
Harga pokok proses
Harga pokok prosesHarga pokok proses
Harga pokok proses
 
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbangHarga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang
Harga Pokok Proses metode rata-rata tertimbang
 
Standard cost – materials and labor
Standard cost – materials and laborStandard cost – materials and labor
Standard cost – materials and labor
 
Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1Harga pokok proses lanjutan 1
Harga pokok proses lanjutan 1
 
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemenAkuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
Akuntanis biaya bab 4 metode harga pokok proses diolah 2 departemen
 

Similar to akb 2

PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxPPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxBetaYonest
 
Akuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptxAkuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptxMiaAdinda3
 
Kelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptx
Kelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptxKelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptx
Kelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptxmulianipelita
 
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.pptPertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.pptdenyistnaeni
 
Temu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptxTemu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptxNursinTahitu
 
Metode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantarMetode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantarkomarhasan
 
Rwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptx
Rwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptxRwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptx
Rwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptxIRHANDIZIKRA
 
HARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANAN
HARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANANHARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANAN
HARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANANOwnskin
 
POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)
POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)
POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)agusarief5
 
Process costing1
Process costing1Process costing1
Process costing1Lia Ivvana
 
Pertemuan 2 upload.pptx
Pertemuan 2 upload.pptxPertemuan 2 upload.pptx
Pertemuan 2 upload.pptxFety7
 
Ref materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.pptRef materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.pptsandi217
 
Ref materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.pptRef materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.pptsandi217
 
SISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptx
SISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptxSISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptx
SISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptxantianti10
 
Manufacturing 120123204201-phpapp02
Manufacturing 120123204201-phpapp02Manufacturing 120123204201-phpapp02
Manufacturing 120123204201-phpapp02Ratih SHyu
 
ACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptx
ACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptxACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptx
ACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptxNyezNezaRayesa
 
Metode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modulMetode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modulDiana Marlyna
 

Similar to akb 2 (20)

PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptxPPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
PPT KEL3 AKUNTANSI BIAYA.pptx
 
Akuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptxAkuntansi biaya bab 7.pptx
Akuntansi biaya bab 7.pptx
 
Kelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptx
Kelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptxKelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptx
Kelompok 5 Perhitungan Biaya Proses.pptx
 
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.pptPertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
Pertemuan_5,_6_Metode_Harga_Pokok_Proses.ppt
 
Temu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptxTemu-4-Process-Costing (1).pptx
Temu-4-Process-Costing (1).pptx
 
Metode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantarMetode harga pokok proses pengantar
Metode harga pokok proses pengantar
 
Ak211 072148-723-3
Ak211 072148-723-3Ak211 072148-723-3
Ak211 072148-723-3
 
Rwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptx
Rwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptxRwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptx
Rwd_E2_07_Perhitungan_HP_Pesanan_Revisi.pptx
 
HARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANAN
HARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANANHARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANAN
HARGA POKOK PROSES DAN HARGAB POKOK PESANAN
 
POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)
POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)
POWER POINT ACTIVITY BASED COSTING (ABC SYSTEM)
 
Process costing1
Process costing1Process costing1
Process costing1
 
Ringkasan rps 3
Ringkasan rps 3Ringkasan rps 3
Ringkasan rps 3
 
Biaya+produksi
Biaya+produksiBiaya+produksi
Biaya+produksi
 
Pertemuan 2 upload.pptx
Pertemuan 2 upload.pptxPertemuan 2 upload.pptx
Pertemuan 2 upload.pptx
 
Ref materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.pptRef materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.ppt
 
Ref materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.pptRef materi sesi praktikum akby.ppt
Ref materi sesi praktikum akby.ppt
 
SISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptx
SISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptxSISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptx
SISTEM HARGA POKOK LANJUTAN.pptx
 
Manufacturing 120123204201-phpapp02
Manufacturing 120123204201-phpapp02Manufacturing 120123204201-phpapp02
Manufacturing 120123204201-phpapp02
 
ACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptx
ACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptxACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptx
ACTIVITY BASED COSTING – PCM.pptx
 
Metode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modulMetode harga pokok pesanan modul
Metode harga pokok pesanan modul
 

Recently uploaded

7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...MuhammadSyamsuryadiS
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptannanurkhasanah2
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdfanitanurhidayah51
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptAlfandoWibowo2
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10maulitaYuliaS
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxwawan479953
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfsaptari3
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptimamshadiqin2
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptPpsSambirejo
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 

Recently uploaded (20)

7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
 
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.pptStoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
Stoikiometri kelas 10 kurikulum Merdeka.ppt
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
algoritma dan pemrograman komputer, tugas kelas 10
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.pptLATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
LATAR BELAKANG JURNAL DIALOGIS REFLEKTIF.ppt
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 

akb 2

  • 1. 1 (a) Sebutkan dan jelaskan kriteria harga pokok produk pesanan. Jawab : Kriteria harga pokok produk pesanan : - perusahaan memproduksi berbagai macam produk sesuai dengan spesifikasi pemesan dan setiap jenis produk perlu dihitung harga pokok produksinya secara individual. - Biaya produksi harus golongkan berdasarkan hubungannya dengan produk menjadi dua kelompok berikut ini : biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung. - Biaya produksi langsung terdiri dari biaya bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung sedangkan biaya produksi tidak langsung disebut dengan istilah biaya overhead pabrik. - Biaya produksi langsung diperhitungkan sebagai harga pokok produksi pesanan tertentu berdasarkan biaya yang sesungguhnya terjadi, sedangkan biaya overhead pabrik diperhitungkan ke dalam harga pokok pesanan berdasarkan tarif yang ditentukan di muka. - Harga pokok produksi per unit dihitung pada saat pesanan selesai diproduksi dengan cara membagi jumlah biaya produksi yang dikeluarkan untuk pesanan tersebut dengan jumlah unit produk yang dihasilkan dalam pesanan yang bersangkutan. Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.) (b) berikan contoh produk yang menggunakan harga pokok produk pesanan. Jawab : Contoh produk yang menggunakan harga pokok produk pesanan adalah perusahaan percetakan. Semua pesanan diproduksi berdasarkan spesifikasi dari pemesan, dan biaya produksi dikumpulkan menurut pesanan yang diterima. Untuk dapat mencatat biaya produksi, tiap pesanan diberi nomor, dan setiap dokumen sumber dan dokumen pendukung diberi identitas nomor pesanan yang bersangkutan. Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi 5 (Mulyadi, Universitas Gajah Mada). 2 (a) Jelaskan kegiatan produksi, biaya produksi, pengumpulan biaya produksi yang berhubungan dengan produk massa/proses. Jawab : - Kegiatan produksi yang berhubungan dengan produk massa / proses yaitu metode harga pokok proses yang produknya diolah melalui satu departemen produksi dan metode harga pokok proses yang produknya diolah melalui lebih dari satu departemen produksi.
  • 2. *) Kegiatan produksi yang diolah melalui satu departemen produksi, perusahaan yang mengolah produknya melalui satu departemen produksi tanpa memperhitungkan adanya persediaan produk dalam proses awal periode. Hasil perhitungan biaay produksi per satuan yang dkeluarkan dalam satu bulan kemudian dikalikan dengan kuantitas produk jadi dan akan dihasilkan informasi harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang. Untuk menghitung harga pokok persediaan produk dalam proses pada akhir periode, biaya produksi per satuan tersebut dikalikan dengan kuantitas persediaan produk dalam proses, dengan memperhitungkan tingkat penyelesaian persediaan produk dalam proses tersebut. Perhitungan biaya produksi per satuan produk yang dilakukan dalam satu bulan dilakukan dengan membagi tiap unsur biaya produksi. *) Kegiatan produksi yang diolah melalui lebih dari satu departemen produksi, perhitungan biaya produksi per satuan produk yang dihasilkan departemen produksi pertama sama dengan perhitungan produksi yang diolah melalui satu departemen namun perhitungan biaya produksi per satuan produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen pertama merupakan perhitungan yang bersifat kumulatif. Karena produk yang dihasilkan merupakan produk jadi dari departemen sebelumnya, yang membawa biaya produksi dari departemen produksi sebelumnya tersebut, maka harga pokok produk yang dihasilkan oleh departemen setelah departemen pertama terdiri dari: 1. Biaya produksi yang dibawa dari departemen sebelumnya. 2. Biaya produksi yang ditambahkan dalam departemen setelah departemen pertama. - Perhitungan harga pokok produksi per satuan (biaya produksi) yang berhubungan dengan produk massa/proses yaitu dengan cara membagi total biaya produksi yang dikeluarkan selama periode tertentu dengan jumlah satuan produk yang dihasilkan selama periode yang bersangkutan. Perhitungan ini dilakukan setiap akhir periode akuntansi (akhir bulan). Penggolongan biaya produksi di dalam metode harga pokok proses, pembedaan biaya produksi langsung dan biaya produksi tidak langsung seringkali tidak diperlukan, terutama jika perusahaan hanya menghasilkan satu macam produk. Karena harga pokok per satuan produk dihitung setiap akhir bulan, maka umumnya biaya overhead pabrik dibebankan kepada produk atas dasar biaya yang sesungguhnya terjadi. - Pengumpulan biaya produksi yang berhubungan dengan produk massa / proses yaitu dengan cara mengumpulkan biaya produksi per departemen produksi per periode akuntansi. Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.) (b) berikan contoh produk yang menggunakan harga pokok produk massa. Contoh produk yang menggunakan harga pokok produk massa adalah perusahaan semen. Proses produksi semen menghasilkan satu macam produk berupa semen portland yang diukur dengan satuan zak yang berat standarnya 50 kg. Produk yang dihasilkan dari bulan ke
  • 3. bulan adalah sama. Perencanaan produksi dilakukan dengan diterbitkannya perintah produksi setiap awal bulan yang berlaku untuk bulan tertentu. Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi 5 (Mulyadi, Universitas Gajah Mada). 3 Karakteristik Metode Harga Pokok Proses. Jawab : Karakteristik metode harga pokok proses adalah : - Produk yang dihasilkan merupakan produk standar. - Produk yang dihasilkan dari bulan ke bulan adalah sama. - Kegiatan produksi dimulai dengan diterbitkannya perintah produksi yang berisi rencana produksi produk standar untuk jangka waktu tertentu. Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.) 4 Manfaat Informasi Harga Pokok Proses. Jawab : Manfaat informasi harga pokok proses adalah : - Menentukan harga jual produk. - Memantau realisasi biaya produksi. - Menghitung laba atau rugi periodik. - Menentukan harga pokok persediaan produk jadi dan produk dalam proses yang disajikan dalam neraca. Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.) 5 Contoh usaha atau perusahaan yang menerapkan harga pokok proses, jelaskan. Jawab : Contoh perusahaan yang menerapkan harga pokok proses adalah Ngrawi Manufacturing yang memproduksi produknya hanya melalui satu departemen produksi. Manajemen menerapkan metode harga pokok proses untuk menyusun laporan produksi. Berikut ini
  • 4. informasi biaya yang berkenaan dengan produksi untuk bulan Januari 19X0, yang merupakan bulan pertama operasi perusahaan : - Pembelian Bahan Baku 1000 ton x Rp. 1250/kg = Rp. 1.125.000 - Biaya Tenaga Kerja Rp. 720.000 = Rp. 720.000 - Biaya Overhead Pabrik (BOP) Rp. 900.000 = Rp. 900.000 Total Biaya = Rp. 2.745.000 Kemudian stock opname pada akhir bulan menghasilkan informasi sebagai berikut : - Barang Jadi (Finished Goods) 600 unit - Bahan Baku 100 unit - Barang dalam Proses (WIP) 400 unit, dengan tingkat penyelesaian : a Bahan baku 90% b Biaya konversi 75% Perhitungan Equivalen Unit (e.u) sebagai berikut : a Bahan baku 600 + (400x90%) = 600 + 360 = 960 e.u b Biaya konversi 600 + (400x75%) = 600 + 300 = 900 e.u Data produksi Ngrawi Manufacturing Masuk ke dalam proses : 1.000 ton Produk jadi 600 Produk dalam proses – Akhir 400 Akumulasi biaya produksi Total Biaya Unit Ekuivalensi (eu) Biaya produksi per satuan Biaya Bahan Baku Rp. 1.125.000 960 Rp. 1.172 Biaya Tenaga Kerja Rp. 720.000 900 Rp. 800 Biaya Overhead Pabrik (BOP) Rp. 900.000 900 Rp. 1.000
  • 5. Total Biaya Rp. 2.745.000 Rp. 2.972 Alokasi biaya produksi *) Alokasi untuk Barang dalam Proses - Akhir Biaya Bahan Baku 400 eu x Rp. 1.172/eu x 90% Rp. 421.875 Biaya Tenaga Kerja 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 240.000 Biaya Overhead Pabrik 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 300.000 Sub total barang dalam proses -Akhir Rp. 961.875 *) Alokasi untuk Barang Jadi 600 eu x Rp. 2.972 Sub total barang jadi Rp. 1.783.125 Total Alokasi Biaya Rp. 2.745.000 Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)
  • 6. Total Biaya Rp. 2.745.000 Rp. 2.972 Alokasi biaya produksi *) Alokasi untuk Barang dalam Proses - Akhir Biaya Bahan Baku 400 eu x Rp. 1.172/eu x 90% Rp. 421.875 Biaya Tenaga Kerja 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 240.000 Biaya Overhead Pabrik 400 eu x Rp. 800/eu x 75% Rp. 300.000 Sub total barang dalam proses -Akhir Rp. 961.875 *) Alokasi untuk Barang Jadi 600 eu x Rp. 2.972 Sub total barang jadi Rp. 1.783.125 Total Alokasi Biaya Rp. 2.745.000 Sumber : Buku Akuntansi Biaya Edisi Revisi (Armanto Witjaksono, SE., Ak., MM.)