Perhitungan dasar kimia, stoikiometri, Ar, Mr, Mol, Hubungan Mol baik dengan jumlah partikel, massa suatu zat, volume molar gas, dan molaritas, serta menentukan kadar unsur dalam senyawa.

1. STOIKIOMETRI
MARDELIA NUR FATANA

2.  Massa Atom Rata-Rata
 Atom-atom unsur yang sama tidak selalu mempunyai
massa yang sama. Hal ini dikenal dengan isotop.
 Karena harga massa atom hydrogen sangat kecil, maka
ditetapkanlah bahwa :
Massa hydrogen = 1 sma
1,67 x 10-27 kg = 1 sma

3.  Massa Atom Relatif (Ar)
 Massa Atom relative (Ar) adalah massa rata-rata suatu
atom relative (dibandingkan) dengan
1
2
kali massa atom
C-12.
Massa rata-rata 1 atom X
1
2
x Massa 1 atom C-12
Ar X =

4.  Massa Molekul Relatif (Mr)
 Massa molekul relative (Mr) merupakan jumlah massa
atom relative dari seluruh atom penyusun satu molekul.
Mr PxQy = (x Ar P + y Ar Q)

5.  Mol
 Satuan mol adalah sejumlah partikel yang terkandung di
dalam suatu zat yang jumlahnya sama dengan
banyaknya atom yang terdapat di dalam 12,00 gram C-
12.
 Banyaknya atom karbon yang terdapat dalam 12,00
gram C-12 adalah 6,02 x 1023 butir atom. Bilangan ini
disebut tetapan Avogadro dengan lambang L.
1 mol zat = 6,02 x 1023 partikel

6.  Hubungan Mol dengan Jumlah
Partikel
Jumlah partikel
6,02 x 1023
Jumlah Partikel = Jumlah mol x 6,02 x 1023
Jumlah Mol =

7.  Hubungan Mol dengan Massa
Suatu Zat
 Massa molar atau massa 1 mol zat adalah massa atom
relative (Ar) atau massa rumus relative (Mr) zat yang
dinyatakan dengan gram.
Massa = Jumlah Mol x Massa Molar
Massa
Massa Molar
Jumlah Mol =

8.  Hubungan Mol dengan Volume
Molar Gas
 Volume Molar Gas pada Keadaan Standar.
Volume molar / volume 1 mol gas pada keadaan
standar (STP) yaitu suhu 0o C pada tekanan 1 atm = 22,4
liter.
Volume gas (STP) = Jumlah Mol x 22,4 liter

9.  Volume Molar Gas pada Tekanan Tidak Standar
 Volume gas pada suhu dan tekanan tertentu (bukan
0o dan bukan 1 atm)
P.V = n.R.T
V =
n.R.T
P

10.  Volume gas diukur pada kondisi gas Lain
𝑉1
𝑛1
=
𝑉2
𝑛2

11.  Hubungan Mol dengan Molaritas
 Molaritas adalah banyaknya mol zat terlarut dalam
setiap 1 liter larutan.
 Contoh :
Larutan garam dapur mempunyai konsentrasi 0,5 M
artinya dalam setiap 1 liter larutan NaCl, maka NaCl
yang terlarut sebanyak 0,5 mol.
Molaritas =
Jumlah mol zat terlarut
Volume (liter)

13.  Menentukan Kadar Unsur dalam
Senyawa
 Contoh = senyawa mempunyai rumus AmBn,
Kadar A dalam AmBn =
𝑚 𝐴𝑟 𝐴
𝑀𝑟AmBn
x 100%
Massa unsur A dalam AmBn =
𝑚 𝐴𝑟 𝐴
𝑀𝑟AmBn
x massa AmBn
% unsur A dalam AmBn =
𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝐴
𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 AmBn
x 100%

14. “
”
Terima Kasih
SEMOGA BERMANFAAT