Dokumen tersebut memberikan gambaran umum tentang Puskesmas 9 Nopember di Banjarmasin. Puskesmas ini melayani dua kelurahan dengan total penduduk 19.817 jiwa. Sebagian besar penduduk beragama Islam dan bekerja di sektor pertanian. Puskesmas ini memiliki sarana dan prasarana untuk menyediakan pelayanan kesehatan di tingkat primer bagi masyarakat.
1. BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tujuan nasional bangsa Indonesia seperti yang termaktuf dalam
Pembukaan Undang-UndangDasar 1945, adalah untuk melindungi segenap
Bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dankeadilan
sosial.
Untuk tercapainya tujuan pembangunan nasional tersebut dibutuhkan
antara laintersedianya sumber daya manusia yang tangguh, mandiri serta
berkualitas. Data UNDPtahun 1997 mencatat bahwa Indeks Pembangunan
Manusia di Indonesia masih menempatiurutan ke 106 dari 176 negara.Tingkat
pendidikan, pendapatan serta kesehatan pendudukIndonesia memang belum
memuaskan.
Menyadari bahwa tercapainya tujuan pembangunan nasional merupakan
kehendak dariseluruh rakyat Indonesia, dan dalam rangka menghadapi makin
ketatnya persaingan bebas pada era globalisasi, upaya peningkatan kualitas
sumber daya manusia harus dilakukan.Dalam hal ini peranan keberhasilan
pembangunan kesehatan sangat menentukan. Pendudukyang sehat bukan saja
1
2. akan menunjang keberhasilan program pendidikan, tetapi juga mendorong
peningkatan produktivitas dan pendapatan penduduk.
Untuk mempercepat keberhasilan pembangunan kesehatan tersebut
diperlukan kebijakanpembangunan kesehatan yang lebih dinamis dan proaktif
dengan melibatkan semua sektor terkait, pemerintah, swasta dan
masayarakat.Keberhasilan pembangunan kesehatan tidak hanya ditentukan oleh
kinerja sektor kesehatan semata, melainkan sangat dipengaruhi oleh interaksi yang
dinamis dari pelbagai sektor.Upaya untuk menjadikan pembangunan nasional
berwawasan kesehatan sebagai salah satu misi serta strategi yang baru harus dapat
dijadikan komitmen semua pihak, disamping menggeser paradigma pembangunan
kesehatan yang lama menjadi Paradigma Sehat.
Puskesmas merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan
kesehatan di wilayah kerjanya. Sebagai penyelenggara pembangunan kesehatan,
puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan per orangan dan
upaya kesehatan masyarakat, yang ditinjau dari Sistem Kesehatan Nasional
merupakan pelayanan kesehatan tingkat pertama.
Pada saat ini Puskesmas telah didirikan hampir di seluruh pelosok tanah air.
Untuk menjangkau wilayah kerjanya puskesmas diperkuat dengan puskesmas
pembantu, puskesmas keliling dan untuk daerah yang jauh dari sarana pelayanan
rujukan, puskesmas dilengkapi dengan fasilitas rawat inap.
Sekalipun telah banyak keberhasilan yang dicapai oleh puskesmas dalam
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, namun dalam pelaksanaanya masih
banyak terjadi masalah-masalah yang dapat menghambat puskesmas berfungsi
2
3. maksimal. Masalah-masalah tersebut dapat memengaruhi pemanfaatan puskesmas
yang pada ujungnya berpengaruh pada status kesehatan masyarakat di wilayah
kerjanya.
I.2. Tujuan
B. Tujuan Umum
Laporan ini bertujuan untuk mendeskripsikan data demografi dan
menganalisis masalah di puskesmas 9 Nopember selama tahun 2011.
C. Tujuan Khusus
Adapun rincian tujuan khusus yang ingin dicapai oleh laporan ini adalah
sebagai berikut:
1. Mendeskripsikan data umum demografi yang terdiri atas keadaan
geografis wilayah kerja, distribusi penduduk di wilayah kerja, dan sarana
prasarana, dan sumber daya puskesmas 9 Nopember Banjarmasin tahun
2011.
2. Mendeskripsikan data khusus demografi yang terdiri atas jumlah
kunjungan, penggunaan obat, penyakit yang diobati dan upaya pokok di
puskesmas 9 Nopember Banjarmasin tahun 2011.
3. Menganalisis kekuatan dan kelemahan puskesmas 9 Nopember
Banjarmasin berdasarkan data demografi.
4. Memberikan solusi atas kelemahan puskesmas 9 Nopember Banjarmasin.
3
4. I. 3. Manfaat
Laporan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai masukan bagi perbaikan
kegiatan program yang dilaksanakan dan sebagai bahan acuan untuk
meningkatkan mutu penyelenggaraan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
4
5. BAB II
GAMBARAN UMUM
A.Gambaran Umum Wilayah Kerja Puskesmas 9 Nopember
2.1. Keadaan Geografis
Gambar 1. Peta Wilayah Kerja Puskesmas 9 Nopember Banjarmasin
Puskesmas 9 Nopember berada dalam wilayah Kecamatan Banjarmasin
Timur dengan membawahi dua Kelurahan yakni Kelurahan Pengambangan dan
Kelurahan Benua Anyar, mempunyai 1 buah Puskesmas Pembantu, 16 buah
Posyandu bayi/balita dan 2 buah Posyandu lansia.
Luas wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember adalah 2,76 km2. luas wilayah
Kelurahan Pengambangan adalah 0,98 km2 dengan persentase terhadap luas
wilayah kerja Puskesmas sebesar 35,51 %, sedangkan luas wilayah Kelurahan
5
6. Benua Anyar adalah 1,78 km2 dengan persentase terhadap luas wilayah kerja
Puskesmas sebesar 64,49 %.
Wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember berada di sebelah timur kota
Banjarmasin dengan batas-batas wilayah kerja sebagai berikut :
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Kelurahan Sei Jingah
2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kelurahan Kebun Bunga dan Kuripan
3. Sebelah Barat berbatasan dengan Kelurahan Sei Lulut
4. Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Sei Bilu
2.2. Data Demografi
Jumlah penduduk yang berada di wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember
pada tahun 2011 sebanyak 19.817 jiwa atau 5.108 kepala keluarga. Wilayah
Kelurahan Pengambangan mempunyai penduduk sebanyak 12.298 jiwa atau
3.094 kepala keluarga dan Kelurahan Benua Anyar mempunyai penduduk
sebanyak 7.519 jiwa atau 2.014 kepala keluarga.
Dalam periode 10 tahun terakhir pertambahan penduduk di wilayah kerja
Puskesmas 9 Nopember terus meningkat seiring pembangunan yang sangat pesat
sehingga kepadatan penduduk juga meningkat.Disamping kepadatan penduduk
meningkat distribusi dan penyebaran penduduk juga mulai merata.
Di wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember terdapat keluarga miskin yang
mempunyai kartu Jamkesmas pada tahun 2011 sebanyak 4.415 jiwa atau 10,59 %
dari jumlah jiwa seluruhnya. Jumlah jiwa yang telah mendapat pelayanan
kesehatan 29.138 orang di Puskesmas 9 Nopember sebanyak 155,25 %. Jenis
pelayanan kesehatan yang diberikan baik dalam gedung maupun luar gedung serta
6
7. rujukan ke rumah sakit. Pada tahun 2011 jumlah kunjungan peserta jamkesmas
yang mendapat pelayanan kesehatan sebanyak 6.540 atau 82,29 %.
Kehidupan sosial budaya masyarakat di wilayah kerja Puskesmas 9
Nopember dipengaruhi oleh budaya Banjar.Hal ini karena mayoritas penduduknya
bersuku Banjar.Kehidupan masyarakatnya bersifat agamis dengan agama
Islam.Bahasa sehari-hari yang digunakan mayoritas berbahasa Banjar karena suku
terbanyak adalah suku Banjar, disamping itu ada juga suku Jawa, Madura, dan
Bugis.Kehidupan yang masih homogen ini sangat membantu dalam kelancaran
informasi yaitu dengan menggunakan bahasa Banjar.
Tingkat pendidikan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember,
masyarakat yang telah menamatkan SD sebesar 53 %, tamat SLTP sebesar 24 %,
tamat SLTA sebesar 19 % dan menamatkan AK/PT sebesar 4 %.
Dalam kehidupan masyarakat di wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember
mempunyai mata pencaharian antara lain adalah perdagangan, pekerja industri,
angkutan dan komunikasi, jasa dan keuangan serta pertanian dan nelayan.
Masyarakat yang berada di daerah pinggiran sungai dalam kehidupan
sehari-hari masih tergantung pada penggunaan air sungai, terutama digunakan
untuk buang air, mandi dan mencuci.
Masyarakat di wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember pada umumnya
menempati rumah semi permanent yang terbuat dari kayu.Sosial budaya
masyarakat Banjar pada umumnya sangat berpengaruh pada kehidupan keluarga
pada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember yaitu terdapatnya lebih
dari satu keluarga dalam satu rumah.
7
8. Tabel 1. Distribusi penduduk untuk tiap kelurahan Wilayah kerja puskesmas
9 Nopember tahun 2011
No Kelurahan Jumlah penduduk Persentase
1 Pangambangan 12.298 62,05%
2 Banua Anyar 7.519 37,94%
Jumlah 19.817 100%
(Sumber: Kecamatan Banjarmasin Timur, 2011)
Distribusi penduduk untuk tiap kelurahan
Wilayah kerja Puskesmas 9 November tahun
2011
12000
10000
8000
6000
4000
2000
0
Pangambangan Banua Anyar
Grafik 1. Distribusi penduduk untuk tiap kelurahan Wilayah kerja
Puskesmas 9 Nopember tahun 2011
Tabel 2. Distribusi penduduk menurut jenis kelamin
No Kelurahan Laki-laki Perempuan
1 Pangambangan 6.271 5.868
2 Banua Anyar 3.921 3.757
Jumlah 10.192 9.625
(Sumber: Kecamatan Banjarmasin Timur, 2011)
8
9. Distribusi penduduk menurut jenis
kelamin
7,000
6,271
5,868
6,000
5,000
3,921 3,757
4,000
3,000
2,000
1,000
0
Pangambangan Banua Anyar Laki-laki
Perempuan
Grafik 2. Distribusi penduduk menurut jenis kelamin
Tabel 3. Distribusi penduduk menurut kelompok umur
No Kelompok umur (tahun) Jumlah
1 00 – 04 2.088
2 05 – 09 2.144
3 10 – 14 2.486
4 15 – 19 2.000
5 20 – 24 2.929
6 25 – 29 1.385
7 30 – 34 1.060
8 35 – 39 972
9 40 – 44 871
10 45 – 49 823
11 50 – 54 1028
12 55 – 59 307
13 60 – 64 553
14 65 – 69 478
15 70 – 74 120
16 > 75 291
Jumlah 19.817
(Sumber: Kecamatan Banjarmasin Timur, 2011)
9
10. Distribusi penduduk menurut kelompok
umur
> 75 291
70 – 74 120
65 – 69 478
60 – 64 553
55 – 59 307
50 – 54 1028
kelompok umur
45 – 49 823
40 – 44 871
35 – 39 972
30 – 34 1.060
25 – 29 1.385
20 – 24 2,929
15 – 19 2.000
10 – 14 2.486
05 – 09 2.144
00 – 04 2088
0 500 1,000 1,500 2,000 2,500 3,000 3,500
Jumlah penduduk
Grafik 3. Distribusi penduduk menurut kelompok umur
Tabel 4. Distribusi penduduk menurut agama
No Agama Pengambangan Banua Anyar
1 Islam 12.132 7.654
2 Protestan - 6
3 Katholik 6 18
4 Hindu 1 -
5 Budha - -
Jumlah 12.139 7.678
(Sumber: Kecamatan Banjarmasin Timur, 2011)
Tabel 5. Distribusi penduduk menurut mata pencaharian
No Jenis pekerjaan Jumlah
1 Pertanian/perkebunan 3.614
2 Perternakan 71
3 Nelayan/perikanan 2
4 Industri 45
5 Konstruksi 28
6 Perdagangan 860
10
11. 7 Transportasi 120
8 Jasa 1.500
9 Lain-lain 1.800
Jumlah 8.040
(Sumber: Kecamatan Banjarmasin Timur, 2011)
Distribusi penduduk menurut mata
pencaharian
4,000
3,614
3,500
Pertanian/perke
3,000 bunan
Perternakan
2,500
Nelayan/perikan
an
2,000 1,800 Industri
1,500
1,500 Konstruksi
1,000 860 Perdagangan
Transportasi
500
71 45 28 120
2 Jasa
0
Series 1 Lain-lain
Grafik 4. Distribusi penduduk menurut mata pencaharian
Tabel 6. Distribusi penduduk menurut pendidikan tertinggi
No Jenis pendidikan Jumlah
1 Tidak/belum tamat sekolah 1.192
2 Tidak tamat SD 5.909
3 SD 7.912
4 SLTP 2.846
5 SLTA 1.795
6 DI/II 48
7 DIII/akademi 32
8 SI/DIV ke atas 82
Jumlah 19.817
(Sumber: Kecamatan Banjarmasin Timur, 2011)
11
12. Distribusi penduduk menurut pendidikan
tertinggi
9,000 Tidak/belum
7,912 tamat sekolah
8,000
Tidak tamat
7,000 SD
5,909 SD
6,000
5,000 SLTP
4,000
2,846 SLTA
3,000
1,795
2,000 DI/II
1,192
1,000
48 32 82 DIII/akademi
0
Series 1 SI/DIV ke atas
Grafik 5. Distribusi penduduk menurut pendidikan tertinggi
Tabel 7. Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk serta kepadatan penduduk pada Tiap Kelurahan di
Wilayah Kerja Puskesmas 9 Nopember tahun 2011
Kelurahan Luas Jumlah % Luas
NO. Kepadatan
Wilayah Penduduk Wilayah
Pangambangan
1. 0.98Km2 12.298 35.51 % 1.254,8 jiwa/km2
Banua Anyar
2. 1.78 Km2 7.519 64,49 % 4.224 jiwa/km2
Total
2.76Km2 19.817 100% 7.180 jiwa/km2
12
13. B. Gambaran Umum Puskesmas
2.3 SUMBER DAYA PUSKESMAS 9 Nopember
Puskesmas 9 Nopember yang merupakan tempat pelayanan kesehatan
dalam wilayah kerjanya mempunyai sarana kesehatan masyarakat sebagai berikut:
1. Puskesmas Induk
2. Puskesmas Pembantu (Pustu)
- Pustu Banua Anyar
3. Puskesmas Keliling
4. Posyandu
a. Posyandu Balita
- Kelurahan Pangambangan : 9 posyandu
- Kelurahan Banua Anyar : 7 posyandu
b. Posyandu Lansia
- Kelurahan Pangambangan : 1 posyandu
- Kelurahan Banua Anyar : 1 posyandu
13
14. 2.4. SARANA DAN PRASARANA
Tabel 8. Fasilitas umum
No Kondisi Jumlah Keterangan
1 Rumah sehat 4950buah
2 Sarana air bersih 2574 buah Sumur gali: 2143
PDAM: 144 Hidran
umum: 22
Sumur pompa
tangan: 45
3 Jamban keluarga 2210 buah
4 Sarana pembuangan limbah 810 buah
5 Tempat pengolahan makanan 81 buah
(TPM)
6 Tempat-tempat umum 87 buah
a. Langgar 26 buah
b. Mesjid 10 buah
c. Sekolah 32 buah
d. Pasar 2 buah
e. Salon 2 buah
f. Puskesmas 1 buah Kel. Pangambangan
g. Puskesmas pembantu 1 buah Kel. Banua Anyar
h. Perkantoran 9 buah
7 Tempat pembuangan sampah 58 buah
(TPS)
8 Tempat penjualan pestisida (TP2) 6 buah
9 Industri rumah tangga 7 buah
14
15. Tabel 9. Fasilitas Bangunan
No Jenis sarana Jumlah Asal Keterangan
1 Puskesmas 1 Inpres Baik
2 Pustu 1 APBD Baik
Petugas : dokter umum,
bidan , perawat
Rolling dokter umum tiap
hari
3 Rumah dinas 9 APBD Baik, ditempati :
Dokter (1 buah)
Perawat (6 buah)
Bidan (2 buah)
4 Polindes 3 APBD Baik
Buka setiap hari
petugas : Bidan
5 Posyandu 16 APBD Baik
a. Balita 14 APBD Baik
b. Lansia 2 APBD Baik
Tabel 10. Sarana Transportasi
No Jenis sarana Jumlah Asal Keterangan
1 Kendaraan roda 4 1 Inpres Baik
Digunakan oleh :
-Kepala Puskesmas (1)
2 Kendaraan roda 4 1 APBD Baik
Digunakan untuk :
-Keperluan rujukan
Fasilitas :
-Tandu
-Oksigen (K/P)
3 Kendaraan roda 2 2 APBD Kurang baik
4 Kendaraan roda 2 10 APBD Baik
Digunakan oleh :
Petugas Puskesmas
(Bidan,Perawat) yang
tugas luar
15
16. Tabel 11. Jenis dan jumlah tenaga kesehatan dan non kesehatan
No Jenis tenaga Jumlah
1 Kepala Puskesmas 1 orang
2. Dokter umum 3 orang
3. Dokter gigi 1 orang
4. Bidan 5 orang
3 Perawat 4 orang
4 Perawat gigi 3 orang
5 Sanitarian 1 orang
6 Analis 1 orang
7 Asisten apoteker 2 orang
8 Gizi 2 orang
9 TKS Umum 1 orang
10 Apoteker 1 orang
11 Verifikator 1 orang
12 Pekarya kesehatan 1 orang
Tugas-tugas pokok yang dilaksanakan oleh masing-masing pegawai di
Puskesmas 9 Nopember adalah sebagai berikut :
No Nama Pendidikan Tugas Pokok Tugas Tambahan
1 drg. Buyung Maglenda F. Ked. Gigi - Koord. BP Gigi - Plh. Kepala Puskesmas
2 Nurul Ain SMF - Pel. Farmasi /
Apotik
3 Hj. Ilia Dwiyana SPK - LB-1 - Koordinator Pustu dan
Pusling
- Perkesmas
4 Hj. Rusmilawati PPB - Koordinator
KIA/KB
5 Sunarmi, AM.Keb Akbid - Pelaksana Imunisasi - Bendahara Jamkesmas
6 Muhidah AKZI - Pelaksana Gizi - Koordinator Posyandu
- Pelaksana UKGMD
7 Gt. Ida Zuraida SMF - Pel. Farmasi / - Bendahara Askes
Apotik
- LB 2
8 Hartati Dewi Pekarya Kes - Petugas Loket
9 Sukirno SPK - Pelayanan BP - Pelaksana Program TB
Dewasa - Kusta
- DBD
- Surveilan
- Tim Fogging
- Bendahara Jasmed
10 Hj. Norbaiti PPB - Pelayanan BP Anak - Pelaksana MTBS/Ispa
11 dr. Bandiyah Marifah F.Kedokteran - Koordinator UKP - BP Umum, Anak
16
17. 12 dr. Budi Irawan F.Kedokteran - Pelayanan BP - BP Umum, Anak
Umum
13 dr. Saidah Khalisa F.Kedokteran - Koordinator UKM - BP Umum, Anak
14 A. Inayatullah, SKM Fak. Kesmas - Sanitarian - Koord. Tata Usaha
- Bend.Admin
Perkantoran
- Perencanaan
- Pembuatan
Lap.Tahunan
- SP2TP, LB-3, LB-4
- Tim Fogging
- Validasi Data Yankes
- PKP
15 Gt. Artati SPRG - Pelayanan BP Gigi - Pelaks. UKS /UKGMD
16 Yuserah D-III Kes.Gigi - Pelayanan BP Gigi - Pengelola Jamkesmas
- Kepegawaian
17 Rahmawati, AM.Kg D-III Kes.Gigi - Pelayanan BP Gigi - Koordinator Promkes
18 Ainun Bariyah, SKM D-III Kebidanan - Pelayanan KIA -
- Poskesdes Sei
Gampa
19 Sari Hariati, AMAK D-III Analis - Pel. Laboratorium - Inventaris Barang
- Bendahara BOK
20 Eka Sari Fathurida, PPB - Pelayanan KB, -
AM.Keb UKBM
21 Mukhrizati Julaiha, D-III Akuntansi - Verifikator - Loket
AMD
22 Sri Nurjumiarni, AMG - Nutrionis
23 Andi Raya Sadi, AMKL D-III Kesling - Sanitarian - Data dan Informasi
- Tim Fogging
24 Arianti, AMK D-III - Pelayanan BP Anak - Diare
Keperawatan
25 Aulia Rachman, AMK D-III - Pelayanan BP - Ispa
Keperawatan Umum
Tabel 12.Jumlah kader kesehatan yang aktif dan dukun bayi
No Jenis Jumlah
1 Kader yang aktif 100
2 Dukun bayi 10
a. Terlatih 7
b. Tidak terlatih 3
17
18. 2.5. SUMBER DANA
Dana yang diterima Puskesmas 9 Nopember berasal dari berbagai sumber
sesuai dengan program dan kegiatan yang dilaksanakan puskesmas.
Berikut perincian dana yang diperoleh selama tahun 2011 :
1. Sumber dari Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan dan Pemerintah Kota
Banjarmasin berupa Proyek Peningkatan Kesehatan Masyarakat (PPKM) yang
digunakan untuk menunjang program.
2. Sumber dana dari Puskesmas sendiri berupa pengambilan setoran retribusi
puskesmas
3. Uang operasional dari APBD
2.6. PROGRAM POKOK PUSKESMAS
Program pokok Puskesmas 9 Nopember yang dilaksanakan meliputi :
1. Upaya Kesehatan Wajib, adalah :
a. Upaya Promosi Kesehatan
Kegiatan Upaya Promosi Kesehatan di Puskesmas 9 Nopember terdiri dari:
1) Program Penyuluhan Kesehatan
2) Program Peran Serta Masyarakat (PSM)
b. Upaya Kesehatan Lingkungan
Kegiatan Upaya Kesehatan Lingkungan berupa Penyehatan air, Hygiene
dan Sanitasi Makanan dan Minuman, Penyehatan Tempat Pembangunan
Sampah dan Limbah, Penyehatan Lingkungan Pemukiman dan Jamban
Keluarga, Pengawasan Sanitasi Tempat Tempat Umum.
c. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
18
19. Kegiatan Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana di
Puskesmas 9 Nopember berupa pelayanan ibu hamil, ibu bersalin dan ibu
nifas, pelayanan Keluarga Berencana, pelayanan pengobatan anak (BP
anak), Deteksi Dini Tumbuh Kembang Bayi dan Balita, pelayanan di
Posyandu, kunjungan rumah ibu hamil resiko tinggi dan ibu nifas,
kunjungan neonatus, kunjungan bayi drop out imunisasi.
d. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
Kegiatan Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular pada
Puskesmas 9 Nopember selama tahun 2011 dapat diuraikan sebagai berikut :
a. Program P2 TB Paru
b. Program P2 Kusta
c. Program Imunisasi
d. Program P2 Diare
e. Program P2 ISPA
f. Program P2 DBD
Tabel 13. Nama-nama petugas kesehatan dalam unit Pencegahan
danPemberantasan Penyakit Menular (P2M) sebagai berikut :
Koordinator
Tim Epidemiologi Puskesmas (TEPUS) drg. Buyung Maglenda
Surveilan, Malaria Sukirno
TB Paru + Kusta Sukirno
Diare dan ISPA + MTBS Hj. Norbaiti
DBD Sukirno
19
20. Promosi Kesehatan (PromKes) Rahmawati, AM.Kg
Sumber : Struktur Organisasi Puskemas 9 Nopember Tahun 2011
e. Upaya Pengobatan
Upaya pengobatan yang dilaksanakan di Puskesmas 9 Nopember terbagi
dua variabel yaitu cakupan kunjungan Puskesmas (kunjungan rawat jalan)
dan pemeriksaan laboratorium.
f. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
- Pemberian kapsul vitamin A pada balita 2 kali/tahun.
- Pemberian tablet besi (90 tablet) pada ibu hamil.
- Pemberian PMT pemulihan gizi buruk pada gakin.
- Balita naik berat badannya.
- Balita bawah garis merah.
2. Upaya Kesehatan Pengembangan
a. Upaya Kesehatan Sekolah
b. Upaya Kesehatan Olah raga
c. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat
d. Upaya Kesehatan Kerja
e. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
f. Upaya Kesehatan Jiwa
g. Upaya Kesehatan Mata
h. Upaya Kesehatan Usia Lanjut
20
21. BAB IV
MASALAH DAN PEMECAHAN MASALAH
A. Data Khusus
Fasilitas Ruangan Puskesmas 9 Nopember:
1. Gedung Puskesmas Lantai 1
- Ruangan Askes/Jamkesmas
- Ruangan Loket Umum
- Ruangan Poli Gigi
- Ruangan BP Anak/MTBS
- Ruangan BP Umum
- Ruangan Apotik
- Ruangan KIA
- Ruangan Laboratorium
- Ruangan BP Gizi
2. Gedung Puskesmas Lantai 2
- Ruangan Kepala Puskesmas
- Ruangan Komputer dan Tata Usaha
- Ruangan Kesling dan klinik sanitasi
- Ruangan Gudang Alat-alat dan Obat
21
22. Tabel 14.Sepuluh Obat Terbanyak yang digunakan di Puskesmas 9 Nopember Tahun
2011
No Jenis Obat terbanyak Jumlah
1 Paracetamol 500 mg Tablet 132.720
2 Asam Ascorbat 50 mg 74.190
3 Clorfeniramin Maleat/ CTM 71.745
4 Tiamin/ Vit. B1 47.800
5 Gliseril Guaiacolat 100 43.400
6 Antasid DOEN Tablet 43.170
7 Vitamin B Complex 39.422
8 Sianokobalamin/ Vit B12 31.880
9 Piridoksin Hcl/ Vit. B6 31.670
10 Amoksisilin tab 500 mg 31.180
Sumber : Laporan Tahunan Puskesmas 9 Nopember Tahun 2011
Batuk 2967
Gastritis & Duoniti 2840
Atritis Lainnya 2308
Hipertensi Esensial Primer 2218
Ispa 1724
Dermatitis Lainnya 1619
Pen. Pulva & Peripikel 1589
Gangguan Gigi & Jaringan 1511
Demam yang tidak diketahui 941
Influensa karena virus ytt 601
0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500
Gambar 2. Data 10 Jenis Penyakit Terbanyak Puskesmas 9
Nopember Periode Januari-Desember 2011
Sumber : Laporan Bulanan Puskesmas 9 Nopember Bulan Januari-Desember Tahun 2011
Tabel 15.Cakupan Kunjungan di Puskesmas 9 NopemberJanuari 2011 - Desember 2011
22
23. No Bulan Jumlah Kunjungan
1 Januari 2442
2 Februari 2159
3 Maret 2435
4 April 2685
5. Mei 2330
6. Juni 2503
7. Juli 2205
8. Agustus 2089
9. September 1859
10. Oktober 2559
11. November 2478
12. Desember 2221
Total Kunjungan 27.965
(Sumber : Buku register kunjungan pasien puskesmas 9 Nopember dan Laporan Bulanan,
Januari-Desember 2011)
C. Analisa Kekuatan Dan Kelemahan Puskesmas Berdasarkan Data
Demografis Dan Temuan Di Lapangan
2.7.Kekuatan :
Fasilitas baik peralatan dan bangunan yang cukup memadai.
Lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh masyarakat.
Dari seluruh upaya pokok yang ditetapkan sebagian besar sudah
dilaksanakan.
Puskesmas dekat dengan pusat rujukan (RSUD Ulin Banjarmasin).
Jumlah obat yang tersedia sesuai kebutuhan masyarakat.
Pengolahan data bulanan dan tahunan yang cukup lengkap
23
24. Puskesmas pembantu yang buka setiap hari dan Posyandu yang
memberikan pelayanan 2 kali dalam seminggu.
2.8.Kelemahan :
Pelayanan khusus seperti mata, THT dan jiwa belum terpisah dari
pelayanan umum
Banyak petugas kesehatan yang tugasnya merangkap sehingga hasil dari
program yang dilakukan kurang optimal.
Taraf pendidikan penduduk yang masih rendah, dimana rata-rata
penduduk lulusan SD, sehingga sulit untuk melakukan komunikasi,
informasi dan edukasi (KIE) tentang pola hidup sehat sehingga sulit untuk
diajak bekerja sama meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat
setempat.
Ketersediaan sarana air bersih dan jamban keluarga masih kurang
dibandingkan dengan jumlah rumah penduduk.
2.9.Kesempatan Berdasarkan Data Demografi Dan Temuan Di Lapangan
1. Adanya kebiasaan dikalangan ibu-ibu untuk melakukan arisan
bulanan/kegiataan keagaamaan sehingga memudahkan promosi kesehatan
diselipkan diantara kegiatan tersebut.
2.10.Ancaman Berdasarkan Data Demografi Dan Temuan Di Lapangan
1. Tingkat partisipasi masyarakat masih dibawah target misalkan anak tidak
lagi dibawa ke posyandu untuk ditimbang setelah imunisasi lengkap
diberikan.
24
25. 2. Karena di pusat kota maka jumlah tempat praktik dokter banyak, dan
masyarakat cenderung lebih memilih ke tempat praktik.
2.11.Solusi
Perlunya perencanaan program yang lebih terencana dan terpadu.
Penambahan jumlah tenaga kesehatan yang bekerja di wilayah kerja
Puskesmas 9 Nopember melalui perekrutan tenaga kerja maupun kerja
sama dengan Depkes.
Pelatihan tenaga kesehatan dalam bidang kesehatan mata dan THT, serta
kunjungan spesialistik rutin di bidang peny. Mata dan THT.
Selalu melakukan dan meningkatkan pemecahan masalah kesehatan secara
lintas sektoral dan lintas program dengan melibatkan berbagai instansi
seperti PDAM, dinas kebersihan, dll
Memberikan kegiatan–kegiatan pemberdayaan pada golongan usia non
produktif. Pada usia anak sekolah (10-14 tahun) dengan menggalakkan
program UKS dimana sekolah melakukan upaya kesehatan misalnya acara
pengobatan pada hari tertentu dengan mengusahakan swadana dari pihak
sekolah dan donatur. Pada usila ( > 55 tahun) dilakukan dengan membina
para usila untuk melatih keterampilan motorik yang sekaligus bersifat
produktif seperti menganyam rotan, purun, menjadi suatu kerajinan,
kegiatan senam untuk menjaga kebugaran, sehingga para usila tidak
kehilangan kemandirian dalam kesehariannya. Selain itu juga merangkul
para tokoh masyarakat untuk difungsikan sebagai tokoh yang dapat
25
26. menggerakkan masyarakat setempat untuk mencapai program-program
Puskemas ini.
Menggiatkan kegiatan promotif dan preventif dengan penyuluhan-
penyuluhan seperti pola hidup sehat dan program rumah sehat dalam
rangka upaya pencegahan penyakit yang disebabkan lingkungan dan
membatasi penularan untuk penyakit-penyakit tertentu.
Melakukan penyuluhan dibidang kesehatan lingkungan mengenai air
bersih dan jamban.
26
27. BAB III
P ENUTUP
A. Kesimpulan
Wilayah kerja puskesmas 9 Nopember membawahi dua kelurahan yaitu
kelurahan Pengambangan dan Banua Anyar dengan Jumlah penduduk
19.817jiwa. Luas wilayah kerja Puskesmas 9 Nopember2,76 km2dengan
kepadatan 7.180 jiwa/km2. Kondisi yang masih cukup memprihatinkan adalah
sebagian besar penduduk masih berpendidikan rendah yang pada akhirnya akan
mempengaruhi taraf kesehatan.
Puskesmas 9 Nopember sekarang telah memiliki unit-unit kegiatan yang
masing-masing unit tersebut memiliki program kesehatan tersendiri dan masing-
masing unit yang telah melaksanakan program tersebut. Hasil kegiatan pada
umumnya mengalami peningkatan dibanding tahun lalu walaupun masih banyak
yang belum memenuhi target.
B. Saran
Dari data yang telah didapatkan disarankan:
a. Perencanaan dilakukan lebih matang mengenai program dan dengan jumlah
tenaga yang tersedia sehingga hambatan berupa kurangnya tenaga kesehatan
dapat di minimalisasi serta dilakukan koordinasi antara berbagai sektor yang
27
28. terkait dalam kegiatan puskesmas agar pelaksanaan kegiatan program dapat
tercapai dan berjalan dengan baik.
b. Penambahan jumlah tenaga kesehatan sehingga dapat mencakup keseluruhan
program tanpa meninggalkan tugas pokoknya di Puskesmas.
c. Membuat perencanaan kegiatan secara berkala dan dipadukan dengan
program terkait lainnya dalam pelaksanaannya.
d. Perlunya bimbingan teknis dan arahan dari Dinas Kesehatan Kota
Banjarmasin sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan efisien yang
pada akhirnya akan dapat mempengaruhi hasil yang dicapai
28
29. DAFTAR PUSTAKA
1. Laporan TahunanKecamatan Banjarmasin Timur, 2011.
2. Laporan Tahunan Puskesmas 9 Nopember Banjarmasin, 2011.
29