2. NAMA KELOMPOK :
1. NIMAS BELLA YOLANDA
PERMATASARI
2. RANY VEBRIAN APRILLIA
3. 1. Pengelolahan SumberDaya Usaha dikenal dengan istilah 6
M , yakni Man, Money, Material, Machine, Method,
dan Market
1. Man (SDM)
Manusia yaitu orang yang menggerakan dan melakukan
aktivitas-aktivitas untuk mencapai tujuan organisasi,
termasuk juga mendayagunakan sumberdaya lainnya.
Manusia merupakan penggerak utama untuk menjalankan
fungsi-fungsi manajemen.
Man merujuk pada sumber daya manusia yang dimiliki oleh
organisasi. Dalam manajemen, faktor manusia adalah yang
paling menentukan. Manusia yang membuat tujuan dan
manusia pula yang melakukan proses untuk mencapai tujuan.
4. Manusia atau yang sering disebut dengan sumber daya
manusia, termasuk di dalamnya termasuk sumber daya otak
(brain). Di dalam manajemen unsur manusia merupakan yang
paling utama. Sebab semuanya berasal dari manusia. Manusia
di dalam manajemen mencakup semua faktor yang
mempengaruhi, mewarnai dan melingkupi. Unsur manusia
meliputi beberapa hal :
1. Jumlah: harus sesuai dengan formasi dan kebutuhan
2. Persyaratan: seperti kemampuan, pendidikan, ketrampilan,
pengalaman
3. Komposisi: misalnya unsur pimpinan, unsur pelaksana,
teknis, unsur administrasi
5. 2. Money (Uang)
Uang adalah factor yang amat penting, bahkan
menentukan didalam setiap proses pencapaian
tujuan,tentulah tidak dapat disangkal lagi. Setiap
program, setiap kegiatan atau rutin maupun proyek,
besar maupun kecil, semua itu tidak akan terlaksana
tanpa adanya penyediaan uang atau biaya yang cukup.
Money atau Uang merupakan salah satu unsur
yang tidak dapat diabaikan. Uang merupakan alat tukar
dan alat pengukur nilai. Besar-kecilnya hasil kegiatan
dapat diukur dari jumlah uang yang beredar dalam
perusahaan
6. 3. Materials (Materi)
Materi terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan
bahan jadi. Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang
lebih baik, selain manusia yang ahli dalam bidangnya juga
harus dapat menggunakan bahan/materi-materi sebagai
salah satu sarana. Sebab materi dan manusia tidak dapat
dipisahkan, tanpa materi tidak akan tercapai hasil yang
dikehendaki.
7. 4. Machines (Mesin)
Machine atau mesin digunakan untuk memberi kemudahan
atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar serta
menciptakan efesi
ensi kerja. Machine atau Mesin digunakan ukt memberi
kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar
serta
menciptakan efesiensi kerja. Digunakannya mesin-mesin dalam
suatu pekerjaan adalah untuk menghemat tenaga dan fikiran
manusia didalam melakukan tugas-tugasnya baik yang bersifat
rutin maupun yang bersifat insedental, baik untuk pekerjaan-pekerjaan
yang bersifat teknis industry (engineering) maupun
yang bersifat teknis paperwork
8. 5. Method (Metode)
Dalam pelaksanaan kerja diperlukan metode-metode kerja.
Suatu tata cara kerja yang baik akan memperlancar jalannya
pekerjaan. Sebuah metode dapat dinyatakan sebagai
penetapan cara pelaksanaan kerja suatu tugas dengan
memberikan berbagai pertimbangan-pertimbangan kepada
sasaran, fasilitas-fasilitas yang tersedia dan penggunaan
waktu, serta uang dan kegiatan usaha. Perlu diingat
meskipun metode baik, sedangkan orang yang
melaksanakannya tidak mengerti atau tidak mempunyai
pengalaman maka hasilnya tidak akan memuaskan. Dengan
demikian, peranan utama dalam manajemen tetap
manusianya sendiri
9. 6. Market (Pasar)
Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatanusaha
yang ditunjukkan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan dan mendistribusikan barang, jasa, ide
kepada pasar sasaran agar dapat mencapai tujuan organisasi.
Memasarkan produk sudah barang tentu sangat penting
sebab bila barang yang diproduksi tidak laku, maka proses
produksi barang akan berhenti. Artinya, proses kerja tidak
akan berlangsung. Oleh sebab itu, penguasaan pasar dalam
arti menyebarkan hasil produksi merupakan faktor
menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat dikuasai
maka kualitas dan harga barang harus sesuai dengan selera
konsumen dan daya beli (kemampuan) konsumen.
10. 2. Identifikasi kebutuhan sumber daya pada usaha
kerajinan
Tekstil adalah bahan yang berasal dari serat yang diolah menjadi benang atau
kain sebagai bahan untuk pembuatan busana dan berbagai produk kerajinan
lainnya. Dari pengertian tekstil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa
bahan/produk tekstil meliputi produk
1. serat,
2. benang,
3. kain,
4. pakaian dan
5. berbagai jenis benda yang terbuat dari serat.
Pada umumnya bahan tekstil dikelompokkan menurut jenisnya sebagai berikut:
• Berdasar jenis produk/bentuknya: serat staple, serat filamen, benang, kain,
produk jadi (pakaian / produk kerajinan dll)
• Berdasar jenis bahannya: serat alam, serat sintetis, serat campuran
• Berdasarkan jenis warna/motifnya: putih, berwarna, bermotif/bergambar
• Berdasarkan jenis kontruksinya: tenun, rajut, renda, kempa. benang tunggal,
benang gintir
11. Tidak semua jenis serat dapat diproses menjadi produk tekstil. Untuk dapat
diolah menjadi produk tekstil maka serat harus memiliki sifat-sifat sebagai
berikut
• Perbandingan panjang dan lebar yang besar
• Kekuatan yang cukup
• Fleksibilitas tinggi
• Kemampuan Mulur dan elastis
• Cukup keriting agar memiliki daya kohesi antar serat
• Memiliki daya serap terhadap air
• Tahan terhadap sinar dan panas
• Tidak rusak dalam pencucian
• Tersedia dalam jumlah besar
• Tahan terhadap zat kimia tertentu
Dari sekian banyak jenis kain yang kita temui di pasaran, banyak bentuk dan
corak.
Kita dapat mengelompokkan kain dalam beberapa golongan dalam
pembuatannya:
12. 3. Standar poduk dan proses kerja kerajinan
Standar produk
Proses diartikan sebagai suatu cara, metode dan teknik bagaimana
sesungguhnya sumber-sumber (tenaga kerja, mesin, bahan dan dana)
yang ada diubah untuk memperoleh suatu hasil. Produksi adalah
kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan barang atau
jasa (Assauri, 1995).
Proses juga diartikan sebagai cara, metode ataupun teknik bagaimana
produksi itu dilaksanakan. Produksi adalah kegiatan untuk
menciptakan danan menambah kegunaan (Utility) suatu barang dan
jasa. Menurut Ahyari (2002) proses produksi adalah suatu cara,
metode ataupun teknik menambah keguanaan suatu barang dan jasa
dengan menggunakan faktor produksi yang ada.
13. Proses kerja kerajinan
hal yang berkaitan dengan buatan tangan atau kegiatan yang
berkaitan dengan barang yang dihasilkan melalui keterampilan tangan
(kerajinan tangan). Kerajinan yang dibuat biasanya terbuat dari berbagai
bahan. Dari kerajinan ini menghasilkan hiasan atau benda seni maupun
barang pakai. Biasanya istilah ini diterapkan untuk cara tradisional dalam
membuat barang-barang.
Kerajinan tangan bisa terbuat dari barang – barang bekas seperti botol
bekas, kardus, dan plastik makanan. Kerajinan terdiri dari 2 jenis yaitu :
1. Kerajinan bahan alam –> merupakan kerajinan yang terbuat dari
bahan alam atau bahan dasarnya bahan-bahan alam seperti :
serat,bambu,rotan
2. Kerajinan bahan buatan –> merupakan kerajinan yang terbuat dari
bahan buatan seperti : plastik,gips,sabun,lilin,dll.
Kerajinan juga bisa dipahat