1. PERANCANGAN SISTEM
MONITORING DAN CONTROLLING
DISTRIBUSI AIR MENGGUNAKAN
SISTEM SCADA
RYAN RAMADONI
D411811046
TEKNIK OTOMASI
POLITEKNIK TEDC BANDUNG
4. Scada adalah kepanjangan dari
Supervisory Control and Data
Acquisition yang artinya pengawasan
pengendalian akuisisi data terhadap
sebuah plant.
SCADA dibagi menjadi 3 bagian :
A. Supervisory tidak hanya seorang supervisor tapi juga
bisa operator atau teknisi.
B. Control pada aplikasi scada digunakan untuk monitoring,
pembatasan, remote dan local.
C. Data Acquisition atau yang disebut data yang diambil.
Data acquisition berfungsi untuk : akses informasi yang
dapat diambil dari mesin yaitu input berupa sensor dan
output berupa actuator, dikirimkan ke selter-selter yang
berbeda lokasi melalui telemetry (pengukuran jarak jauh),
data yang dikirimkan berupa analog dan digital.
5. SCADA ini mempunyai banyak kegunaan namun,
sistem SCADA tidak akan berjalan dengan baik
jika tidak ada element-element pendukung seperti :
1. Remote Terminal Unit (RTU)
2. Master Terminal Unit (MTU)
3. Input
4. Output
5. Protokol Komunikasi
Komponen Penyusun SCADA :
a. Elemen input pada system SCADA digunakan untuk memberi sinyal masukkan pada proses
untuk selanjutnya diproses dan menggerakkan output.
b. Elemen output pada system SCADA yaitu berupa trend, display device, dan print out device.
c. Elemen control digunakan untuk pengolahan sentral atau yang disebut dengan CPU, control
ini bisa berupa computer atau laptop.
d. Elemen sampling terdiri dari filter low pass, A/D, converter dan PLC.
6. Protokol komunikasi
Protokol Komunikasi adalah system aturan yang digunakan untuk bertukar data antara
system computer dan telekomunikasi. Protokol komunikasi pada system SCADA
biasanya digunakan untuk menghubungkan RTU dan MTU serta PLC ke RTU, protocol
dapat mencakup sinyal, kemampuan deteksi dan mengkoreksi sebuah format data.
Type Data
8. Pengenalan software scada
Ada banyak software SCADA yang dapat digunakan untuk merancang system
SCADA misalnya CIMON, Wonderware Intouch, Wonderware Indosuft.
Ketika mendesain SCADA maka hal lain yang harus kita ketahui tipe controller apa
yang kita gunakan agar Ketika dihubungkan dapat bekerja sesuai dengan fungsinyo.
Pengenalan software wonderware intouch
Membuat New Project
Klik 2 kali
ikon pada
toolbar
Klik File, dan
pilih New
sehingga
muncul
tampilan seperti
disamping
9. Pengenalan software scada
Membuat New Project
Pilih tempat penyimpanan, klik
next hingga file tersedia
Setelah itu akan mucul tampilan seperti
diatas
10. Pengenalan Toolbar Wonderware Intouch
Terdapat toolbar yaitu file
yang digunakan untuk
membuat project, view,
edit, arrange , dll
Toolbar yang
digunakan untuk
membuka
window, menutup
window dan
menyimpan
window.
Toolbar yang
dgunakan untuk
merubah den
mengedit style
Toolbar yang
digunakan untuk
merubah
warna/background
Toolbar wizard
untuk menambah
instruksi system,
dan symbol yang
anda butuhkan.
11. Pengenalan Toolbar Wonderware Intouch
Untuk menampilkan
window yang terbuka
untuk menampilkan script
yang telah dibuat
Tool dan koneksi yang
ada di wonderware
Window untuk
mendesain
Tampilan window dan
script yang sudah dibuat
14. Pembuatan Project dan konfigurasi
Setelah membuka windows
maka, buatlah tampilan
yang disesuaikan dengan
kebutuhan project, untuk
mengambil symbol dapat
di klik tombol wizard.
Lalu konfigurasi
setiap symbol
yang anda pilih
15. Konfigurasi menambahkan button
Untuk menambahkan button, klik
tombol wizard lalu pilih button,
selanjutnya pilih button yang sesuai
dengan yang dibutuhkan, lalu klik OK
Lalu klik diwindow
maka akan muncul
seperti ini.
Untuk melakukan konfigurasi,maka klik 2 kali
button,lalu isi tagname dan nama button, lalu klik 2
kali pada kolom tagname pilih type data tagname
buat acces name dan tulis nama item lalu save.
16. Konfigurasi menambahkan lampu
Untuk menambahkan lampu,
klik tombol wizard lalu pilih
light, pilih sesuai yang
dibutuhkan, lalu klik OK
Untuk konfigurasi
klik 2 kali pada
lampu, lalu muncul
tampilan disamping,
isi expression lalu
pilih fill color.
Untuk mengatur tagname
klik 2 kali kolom
expression, lalu akan
muncul menu disamping,
lalu isi tagname dan type
data lalu pilih acces name
dan isi nama item lalu
klik save.
17. Konfigurasi menambahkan valve , tank ,
dan pipa
Untuk menambahkan
symbol, klik wizard, lalu
klik symbol factory
Selanjutnya pilih symbol
yang dibutuhkan, jika
sudah klik OK
Design gambar yang
telah dibuat
18. Konfigurasi valve , tank , dan pipa
Klik 2 kali pada valve, tank,
dan pipa. Maka akan muncul
tampilan seperti di atas.
Klik tombol blink, maka
muncul tampilan di atas, lalu
isi kolom expression
Klik 2 kali kolom expression,
lalu muncul menu diatas isi
tagname dan type data,isi
acces name dan kolom item
lalu save.lakukan pada semua
pipa dan valve
19. Konfigurasi indicator air
Klik tombol wizard lalu pilih
symbol factory, lalu pilih tank
cutways lalu pilih sesuai
kebutuhan dan klik OK
Klik 2 kali pada indicator
Air, lalu muncul menu
diatas pilih vertical pada
menu percent file
Isi tagname type data, pilih
acces name lalu isi item lalu
save.ketiga indicator air
memiliki tagname dan type
data yang berbeda.
20. Konfigurasi data numerik indicator air
Klik tombol wizard lalu pilih
value display, lalu pilih analog
tagname display dan klik OK
Klik 2 kali pada display,
lalu muncul menu diatas
pilih analog pada menu
value display
Isi tagname sesuai dengan
nama indicator air, lalu pilih
type data yang sesuai. Jika
sudah save lalu close dan
OK
21. Membuat Script
Agar project dapat menampilkan
animasi maka perlu membuat script,
dalam membuat script tagname yang
digunakan harus sesuai dengan yang
dimasukkan pada object
Untuk membuat script
klik kanan, lalu pilih
window script
Di atas adalah tampilan
script, isi script telah
disesuaikan dengan cara
kerja sistem
28. Konfigurasi OPC Server
Klik hidden pada toolbar
window, klik kanan pada
logo OPC, lalu pilih select
cx-server project
klik new lalu pilih lokasi
penyimpanan dan nama file
lalu klik save, setelah itu klik
edit project
Setelah itu akan muncul
tampilan di atas, klik
kanan pada device, lalu
pilih properties.
29. Konfigurasi OPC Server
Setelah itu klik omron dan
pilih add point.
Klik tombol add,isi tipe
PLC dan network, save
lalu pilih close
Akan muncul point editor,
lalu tuliskan nama tag
sesuai dengan yang sudah
ada pada desain di intouch
30. Konfigurasi OPC Server
Ulangi Langkah menambahkan
tag tadi hingga seluruh tag
selesai diinputkan.
Lalu klik physical, lalu isi
PLC,data location dan
internal data type lalu klik
OK
Jika seluruh tag telah di
inputkan,Kembali ke menu
diatas lalu klik apply
setelah itu klik OK
31. Konfigurasi System Management Console
Buka aplikasi SMC lalu
pilih archestra.FSGateway
Lalu klik kanan pada
configuration lalu pilih add
OPC object.
Lalu akan muncul konfigurasi
baru dan lakukan perubahan nama
konfigurasi,setelah itu klik titik 3
pada server name lalu akan
muncul seperti diatas pilih server
yang akan digunakan.
32. Konfigurasi System Management Console
Klik kanan pada OPC lalu
pilih add OPC group
object.
Lalu ganti nama device group,
setelah itu klik browse OPC
item.
Setelah itu akan muncul jendela
seperti diatas klik dan drag tag
yang dibutuhkan ke kolom basket
setelah itu klik OK.
33. Konfigurasi System Management Console
Jika OPC server berhasil di
inputkan maka akan muncul
tampilan tersebut pada device item.
Untuk menjalankan simulasi klik
archestra lalu klik ceklist hijau dan
SCADA sudah bisa disimulasikan.
36. Prinsip Kerja
1. Air pada sungai akan di alirkan ke bak penampung dengan cara membuka valve 1 pada
pipa yang sudah terpasang.
2. Saat air masuk ke bak penampung valve 1 akan ditutup dan air yang sudah terisi akan
ditampung di bak tersebut.
3. Setelah itu, valve 2 akan dibuka untuk mendistribusikan air ke kilang air
4. Saat valve 2 dibuka maka valve 3 juga akan otomatis terbuka dan air akan masuk ke
kilang air 1, Ketika kilang air 1 penuh maka valve 3 akan tertutup
5. Dan valve 4 terbuka air akan mengisi kilang air 2, setelah penuh valve 4 dan valve 2
akan tertutup
38. Simulasi (Transfer Program PLC)
1. Siapkan PLC yang akan
digunakan
2. Hubungkan PLC dengan
laptop.
3. Download ladder
diagram pada PLC
4. Dengan cara klik PLC >
work online
5. Klik PLC lalu klik
transfer pilih transfer to
PLC
6. Lalu klik run mode
39. Simulasi (OPC Server)
1. Buka OPC server
2. Pilih select CX-server file
3. Klik edit project
4. Klik kanan pada device
5. Pilih properties
6. Pastikan device yang dipilih
sesuai dengan device untuk
simulasi
7. Jika selesai klik OK
8. Kembalik ke tampilan Cx-
server file lalu klik apply
lalu OK
40. Simulasi (System Management Console)
Buka aplikasi SMC lalu pilih Archestra.FSGateway lalu klik
ceklis hijau diatas.
41. Simulasi ( Wonderware Intouch)
Buka file
wonderware
yang sudah di
buat, lalu klik
runtime.
43. CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, infographics &
images by Freepik and illustrations by Stories
THANKS!