SlideShare a Scribd company logo
KELOMPOK 2
PTIK B 2013
D3 Statistika
Dosen:
Henning Titi C, S. Kom, M. Kom

Disusun Oleh:
1. Indah Setiawati (1312030024)
2. Puspita Khanela (1312030037)
3. Arning Susilawati (1312030063)
DESKRIPSI KASUS

Prita Mulyasari adalah ibu dengan dua anak yang ditahan sejak
13 Mei 2009 di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Tangerang
sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik Rumah Sakit
Internasional Omni, Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan.

http://defamatio.blogspot.com/2013/05/kasus-prita-mulyasari.html
Berikut ini kronologi terjadinya kasus ini :

15 Agustus 2008
Prita mengirimkan email yang berisi keluhan atas pelayanan yang diberikan
pihak rumah sakit ke customer_care@banksinarmas.com dan ke kerabatnya
yang lain dengan judul “Penipuan RS Omni Internasional Alam Sutra”.
Emailnya menyebar ke beberapa milis dan forum online.

• 30 Agustus 2008
Prita mengirim isi emailnya ke surat pembaca Detik.com

http://defamatio.blogspot.com/2013/05/kasus-prita-mulyasari.html
• 5 september 2008
RS Omni mengajukan gugatan pidana ke Direktorat reserse
Kriminal Khusus.
• 11 mei 2009
Pengadilan Negeri Tangerang memenangkan gugatan Perdata
RS omni. Prita terbukti melakukan perbuatan hukum yang
merugikan RS Omni. Prita divonis membayar kerugian materiil
161 juta sebagai pengganti uang klarifikasi di koran nasional
dan 100 juta untuk kerugian imateril oleh Pengadilan Negeri
Tangerang.

http://defamatio.blogspot.com/2013/05/kasus-prita-mulyasari.html
Namun Prita mengajukan PK (Peninjauan
Kembali) ke Mahkama Agung. Mahkamah Agung (MA)
mengabulkan permohonan PK tersebut. Dengan
putusan PK ini. Prita bebas dari hukuman enam bulan
penjara dengan masa percobaan satu tahun. Putusan
PK dikeluarkan pada Senin (17/9/2012), oleh majelis
hakim agung yang dipimpin Djoko Sarwoko dengan
anggota Surya Jaya dan Suhadi.

http://doskow.blogspot.com/2012/11/awal-sd-akhir-kasus-prita-vs-rs-omni.html
UU ITE yang Dilanggar
Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU
ITE) pasal 27 ayat 3 yang berbunyi : “Setiap Orang
dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan
dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat
diaksesnya Informasi elektronik dan/atau Dokumen
Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau
pencemaran nama baik”.

(http://ferrytriana.blogdetik.com/index.php/tag/prita-mulyasari/)
Tentang aturan pelaksanaan dari sistem elektronik tersebut, yaitu mengacu pada
pasal 16 ayat 1 dan 2 UU ITE:
“Sepanjang tidak ditentukan lain oleh undang-undang tersendiri, setiap
Penyelenggara Sistem Elektronik wajib mengoperasikan Sistem Elektronik yang
memenuhi persyaratan minimum sebagai berikut:
a. Dapat menampilkan kembali Informasi Elektronik dan/atau Dokumen
Elektronik secara utuh sesuai dengan masa retensi yang ditetapkan dengan
Peraturan Perundang-undangan;
b. Dapat melindungi ketersediaan, keutuhan, keotentikan, kerahasiaan, dan
keteraksesan Informasi Elektronik dalam Penyelenggaraan Sistem Elektronik
tersebut;
c. Dapat beroperasi sesuai dengan prosedur atau petunjuk dalam
Penyelenggaraan Sistem Elektronik tersebut;
d. Dilengkapi dengan prosedur atau petunjuk yang diumumkan dengan bahasa,
informasi, atau simbol yang dapat dipahami oleh pihak yang bersangkutan
dengan Penyelenggaraan Sistem Elektronik tersebut; dan
e. Memiliki mekanisme yang berkelanjutan untuk menjaga kebaruan, keDalam
kaitannya dengan sistem elektronik, di dalam UU ITE ini disebutkan pula
(http://samardi.files.wordpress.com/2013/05/digital-foreniscs-prita.pdf)
PENDAPAT KELOMPOK
Berdasarkan keluhan-keluhan dari pasien yang bernama Prita Mulyasari
menurut kami wajar saja apabila Prita melakukan penuntutan terhadap RS
OMNI karena keluhannya juga tidak ringan, seharusnya RS OMNI dapat
mengatasi permasalahan tersebut sebaik mungkin untuk menjaga kualitas RS
yang berstandar internasional. Pasien Prita Mulyasari juga bersalah karena
telah melakukan pencemaran nama baik. Hukum belum bisa adil dalam
menerima pendapat dari Prita yang ada pada pasal 28 bukan, bukan hanya
Prita yang seharusnya diberi hukuman melainkan keduanya dengan tuduhan
RS OMNI tidak melakukan pelayanan terbaik sedangkan Prita meluapkan
emosinya dengan menulis di surat elektronik yang berisi pencemaran nama
baik. Wajar saja Prita menuliskan keluhannya kepada surat elektronik, karena
dari pihak RS saja tidak menanggapi dengan selayaknya jawaban, wajar saja
timbul kekesalan mendalam karena rasa tidak puas, merasa dipermainkan,
seandainya RS jujur setelah Prita mengajukan keluhan kepada RS, tidak
sampai hati Prita akan menulis di surat elektronik. Ini mengenai moral juga,
bahwa kejujuran itu sangat diperlukan agar nantinya terdapat kesetimbangan
hidup, damai dan tidak ada ricuh.
UU ITE atas Kasus Prita Mulyasari dan Rumah Sakit OMNI

More Related Content

What's hot

Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )Amirullah Latarissa
 
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
Zakiah dr
 
Analisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan
Analisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi KesehatanAnalisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan
Analisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan
Fahmi Hakam
 
RUU Omnibus Law Kesehatan
RUU Omnibus Law Kesehatan RUU Omnibus Law Kesehatan
RUU Omnibus Law Kesehatan
Ismail Fahmi
 
Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)
Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)
Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)
ADam Raeyoo
 
2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx
2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx
2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx
SitiMuslimah22
 
Sejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di IndonesiaSejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di Indonesia
Lestari Moerdijat
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptx
Dikimaulana21
 
Laporan PKL Rekam Medis
Laporan PKL Rekam MedisLaporan PKL Rekam Medis
Laporan PKL Rekam Medis
halimah uminur
 
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan KesehatanKomunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Stefanus Nofa
 
Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...
Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...
Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...
Ulfah Hanum
 
Manajemen di bidang puskesmas
Manajemen di bidang puskesmasManajemen di bidang puskesmas
Manajemen di bidang puskesmasHastrilia Buntang
 
Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”
Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”
Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”
Fahmi Hakam
 
strategi dan rencana aksi pemberantasan korupsi
strategi dan rencana aksi pemberantasan korupsistrategi dan rencana aksi pemberantasan korupsi
strategi dan rencana aksi pemberantasan korupsi
MAHMUN SYARIF
 
kesehatan pengembangan (kesus)
kesehatan pengembangan (kesus)kesehatan pengembangan (kesus)
kesehatan pengembangan (kesus)Zakiah dr
 
Kelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnalKelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnalAgus Martha
 
Simpus
SimpusSimpus
Simpus
Usi Lanita
 
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah DengueBAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
NajMah Usman
 
ppt arah kebijakan layanan unggulan.ppt
ppt arah kebijakan layanan unggulan.pptppt arah kebijakan layanan unggulan.ppt
ppt arah kebijakan layanan unggulan.ppt
adysetyawan2
 

What's hot (20)

Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
Bab ii pembahasan ( aplikasi komputerisasi di unit rekam medis )
 
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
SISTEM KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2012
 
Analisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan
Analisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi KesehatanAnalisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan
Analisis, Perancangan dan Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan
 
RUU Omnibus Law Kesehatan
RUU Omnibus Law Kesehatan RUU Omnibus Law Kesehatan
RUU Omnibus Law Kesehatan
 
Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)
Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)
Sasaran Keselamatan Pasien (Patient Safety)
 
2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx
2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx
2023 SASARAN KESELAMATAN PASIEN.pptx
 
Sejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di IndonesiaSejarah Korupsi di Indonesia
Sejarah Korupsi di Indonesia
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA SIMRS ( Rabu 06 mei 2022).pptx
 
Laporan PKL Rekam Medis
Laporan PKL Rekam MedisLaporan PKL Rekam Medis
Laporan PKL Rekam Medis
 
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan KesehatanKomunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
Komunikasi Efektif dalam Bidang Pelayanan Kesehatan
 
Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...
Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...
Peraturan Menteri Kesehatan No. 18 Tahun 2017 tentang Uji kompetensi Tenaga K...
 
Manajemen di bidang puskesmas
Manajemen di bidang puskesmasManajemen di bidang puskesmas
Manajemen di bidang puskesmas
 
Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”
Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”
Pengenalan dan Pengantar ICD “International Classification of Diseases”
 
strategi dan rencana aksi pemberantasan korupsi
strategi dan rencana aksi pemberantasan korupsistrategi dan rencana aksi pemberantasan korupsi
strategi dan rencana aksi pemberantasan korupsi
 
kesehatan pengembangan (kesus)
kesehatan pengembangan (kesus)kesehatan pengembangan (kesus)
kesehatan pengembangan (kesus)
 
Teori biologi kriminal
Teori biologi kriminalTeori biologi kriminal
Teori biologi kriminal
 
Kelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnalKelemahan dan kelebihan jurnal
Kelemahan dan kelebihan jurnal
 
Simpus
SimpusSimpus
Simpus
 
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah DengueBAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
BAB 10 EPidemiologi Penyakit Menular Demam Berdarah Dengue
 
ppt arah kebijakan layanan unggulan.ppt
ppt arah kebijakan layanan unggulan.pptppt arah kebijakan layanan unggulan.ppt
ppt arah kebijakan layanan unggulan.ppt
 

Similar to UU ITE atas Kasus Prita Mulyasari dan Rumah Sakit OMNI

Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
direktoratkaminfo
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
direktoratkaminfo
 
It literacy pertemuan ke 1
It literacy pertemuan ke 1It literacy pertemuan ke 1
It literacy pertemuan ke 1
Intan Putri Cahyani
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
direktoratkaminfo
 
Resume Network Protocol and Communication
Resume Network Protocol and CommunicationResume Network Protocol and Communication
Resume Network Protocol and Communication
michaelserenada
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
direktoratkaminfo
 
Permen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronik
Permen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronikPermen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronik
Permen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronik
Siti Halimah
 
Laporan tahunan pn selong 2011
Laporan tahunan pn selong  2011Laporan tahunan pn selong  2011
Laporan tahunan pn selong 2011Eka Ramadhani
 
Laporan tahunan pn selong 2011
Laporan tahunan pn selong  2011Laporan tahunan pn selong  2011
Laporan tahunan pn selong 2011Eka Ramadhani
 
Laporan tahunan pn selong 2011
Laporan tahunan pn selong  2011Laporan tahunan pn selong  2011
Laporan tahunan pn selong 2011Eka Ramadhani
 

Similar to UU ITE atas Kasus Prita Mulyasari dan Rumah Sakit OMNI (12)

Ptik
PtikPtik
Ptik
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Makassar 3 Agustus 2017
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Batam 6 Juli 2017
 
It literacy pertemuan ke 1
It literacy pertemuan ke 1It literacy pertemuan ke 1
It literacy pertemuan ke 1
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Yogya 24 Mei 2017
 
PKM Cheppy Fix edit
PKM Cheppy Fix editPKM Cheppy Fix edit
PKM Cheppy Fix edit
 
Resume Network Protocol and Communication
Resume Network Protocol and CommunicationResume Network Protocol and Communication
Resume Network Protocol and Communication
 
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
Materi III Sosialisasi Permen SMPI Serpong 4 Oktober 2017
 
Permen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronik
Permen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronikPermen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronik
Permen kominfo tata cara pendaftaran penyelenggara sistem elektronik
 
Laporan tahunan pn selong 2011
Laporan tahunan pn selong  2011Laporan tahunan pn selong  2011
Laporan tahunan pn selong 2011
 
Laporan tahunan pn selong 2011
Laporan tahunan pn selong  2011Laporan tahunan pn selong  2011
Laporan tahunan pn selong 2011
 
Laporan tahunan pn selong 2011
Laporan tahunan pn selong  2011Laporan tahunan pn selong  2011
Laporan tahunan pn selong 2011
 

More from Arning Susilawati

Distribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang Kontinu
Distribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang KontinuDistribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang Kontinu
Distribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang Kontinu
Arning Susilawati
 
Peluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu Bridge
Peluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu BridgePeluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu Bridge
Peluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu Bridge
Arning Susilawati
 
Pendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISME
Pendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISMEPendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISME
Pendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISME
Arning Susilawati
 
PROYEK ANTRIAN RISET OPERASI
PROYEK ANTRIAN RISET OPERASIPROYEK ANTRIAN RISET OPERASI
PROYEK ANTRIAN RISET OPERASI
Arning Susilawati
 
Rancangan Faktorial 2k
Rancangan Faktorial 2kRancangan Faktorial 2k
Rancangan Faktorial 2k
Arning Susilawati
 
Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL) Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
Arning Susilawati
 
RANCANGAN ACAK KELOMPOK
RANCANGAN ACAK KELOMPOKRANCANGAN ACAK KELOMPOK
RANCANGAN ACAK KELOMPOK
Arning Susilawati
 
RANCANGAN ACAK LENGKAP
RANCANGAN ACAK LENGKAPRANCANGAN ACAK LENGKAP
RANCANGAN ACAK LENGKAP
Arning Susilawati
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUALANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
Arning Susilawati
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDAANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
Arning Susilawati
 
Analisis Regresi Linier Sederhana
Analisis Regresi Linier SederhanaAnalisis Regresi Linier Sederhana
Analisis Regresi Linier Sederhana
Arning Susilawati
 

More from Arning Susilawati (18)

Perkembangan Televisi
Perkembangan TelevisiPerkembangan Televisi
Perkembangan Televisi
 
Perkembangan Televisi
Perkembangan TelevisiPerkembangan Televisi
Perkembangan Televisi
 
Kelp2 prita vs rs omni
Kelp2 prita vs rs omniKelp2 prita vs rs omni
Kelp2 prita vs rs omni
 
Variabel Dummy
Variabel DummyVariabel Dummy
Variabel Dummy
 
Distribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang Kontinu
Distribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang KontinuDistribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang Kontinu
Distribusi Peluang Diskrit dan Distribusi Peluang Kontinu
 
Kover pms
Kover pmsKover pms
Kover pms
 
Peluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu Bridge
Peluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu BridgePeluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu Bridge
Peluang Pelemparan Dua Uang Logam, Dadu dan Pengambilan Kartu Bridge
 
Abstrak
AbstrakAbstrak
Abstrak
 
Abstrak
AbstrakAbstrak
Abstrak
 
Pendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISME
Pendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISMEPendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISME
Pendidikan Kewarganegaraan MULTIKULTURALISME
 
PROYEK ANTRIAN RISET OPERASI
PROYEK ANTRIAN RISET OPERASIPROYEK ANTRIAN RISET OPERASI
PROYEK ANTRIAN RISET OPERASI
 
Rancangan Faktorial 2k
Rancangan Faktorial 2kRancangan Faktorial 2k
Rancangan Faktorial 2k
 
Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL) Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL)
 
RANCANGAN ACAK KELOMPOK
RANCANGAN ACAK KELOMPOKRANCANGAN ACAK KELOMPOK
RANCANGAN ACAK KELOMPOK
 
RANCANGAN ACAK LENGKAP
RANCANGAN ACAK LENGKAPRANCANGAN ACAK LENGKAP
RANCANGAN ACAK LENGKAP
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUALANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA DAN PENGUJIAN ASUMSI RESIDUAL
 
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDAANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
ANALISIS REGRESI LINIER BERGANDA
 
Analisis Regresi Linier Sederhana
Analisis Regresi Linier SederhanaAnalisis Regresi Linier Sederhana
Analisis Regresi Linier Sederhana
 

UU ITE atas Kasus Prita Mulyasari dan Rumah Sakit OMNI

  • 1. KELOMPOK 2 PTIK B 2013 D3 Statistika Dosen: Henning Titi C, S. Kom, M. Kom Disusun Oleh: 1. Indah Setiawati (1312030024) 2. Puspita Khanela (1312030037) 3. Arning Susilawati (1312030063)
  • 2. DESKRIPSI KASUS Prita Mulyasari adalah ibu dengan dua anak yang ditahan sejak 13 Mei 2009 di Lembaga Pemasyarakatan Wanita Tangerang sebagai tersangka kasus pencemaran nama baik Rumah Sakit Internasional Omni, Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan. http://defamatio.blogspot.com/2013/05/kasus-prita-mulyasari.html
  • 3. Berikut ini kronologi terjadinya kasus ini : 15 Agustus 2008 Prita mengirimkan email yang berisi keluhan atas pelayanan yang diberikan pihak rumah sakit ke customer_care@banksinarmas.com dan ke kerabatnya yang lain dengan judul “Penipuan RS Omni Internasional Alam Sutra”. Emailnya menyebar ke beberapa milis dan forum online. • 30 Agustus 2008 Prita mengirim isi emailnya ke surat pembaca Detik.com http://defamatio.blogspot.com/2013/05/kasus-prita-mulyasari.html
  • 4. • 5 september 2008 RS Omni mengajukan gugatan pidana ke Direktorat reserse Kriminal Khusus. • 11 mei 2009 Pengadilan Negeri Tangerang memenangkan gugatan Perdata RS omni. Prita terbukti melakukan perbuatan hukum yang merugikan RS Omni. Prita divonis membayar kerugian materiil 161 juta sebagai pengganti uang klarifikasi di koran nasional dan 100 juta untuk kerugian imateril oleh Pengadilan Negeri Tangerang. http://defamatio.blogspot.com/2013/05/kasus-prita-mulyasari.html
  • 5. Namun Prita mengajukan PK (Peninjauan Kembali) ke Mahkama Agung. Mahkamah Agung (MA) mengabulkan permohonan PK tersebut. Dengan putusan PK ini. Prita bebas dari hukuman enam bulan penjara dengan masa percobaan satu tahun. Putusan PK dikeluarkan pada Senin (17/9/2012), oleh majelis hakim agung yang dipimpin Djoko Sarwoko dengan anggota Surya Jaya dan Suhadi. http://doskow.blogspot.com/2012/11/awal-sd-akhir-kasus-prita-vs-rs-omni.html
  • 6. UU ITE yang Dilanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) pasal 27 ayat 3 yang berbunyi : “Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik”. (http://ferrytriana.blogdetik.com/index.php/tag/prita-mulyasari/)
  • 7. Tentang aturan pelaksanaan dari sistem elektronik tersebut, yaitu mengacu pada pasal 16 ayat 1 dan 2 UU ITE: “Sepanjang tidak ditentukan lain oleh undang-undang tersendiri, setiap Penyelenggara Sistem Elektronik wajib mengoperasikan Sistem Elektronik yang memenuhi persyaratan minimum sebagai berikut: a. Dapat menampilkan kembali Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik secara utuh sesuai dengan masa retensi yang ditetapkan dengan Peraturan Perundang-undangan; b. Dapat melindungi ketersediaan, keutuhan, keotentikan, kerahasiaan, dan keteraksesan Informasi Elektronik dalam Penyelenggaraan Sistem Elektronik tersebut; c. Dapat beroperasi sesuai dengan prosedur atau petunjuk dalam Penyelenggaraan Sistem Elektronik tersebut; d. Dilengkapi dengan prosedur atau petunjuk yang diumumkan dengan bahasa, informasi, atau simbol yang dapat dipahami oleh pihak yang bersangkutan dengan Penyelenggaraan Sistem Elektronik tersebut; dan e. Memiliki mekanisme yang berkelanjutan untuk menjaga kebaruan, keDalam kaitannya dengan sistem elektronik, di dalam UU ITE ini disebutkan pula (http://samardi.files.wordpress.com/2013/05/digital-foreniscs-prita.pdf)
  • 8. PENDAPAT KELOMPOK Berdasarkan keluhan-keluhan dari pasien yang bernama Prita Mulyasari menurut kami wajar saja apabila Prita melakukan penuntutan terhadap RS OMNI karena keluhannya juga tidak ringan, seharusnya RS OMNI dapat mengatasi permasalahan tersebut sebaik mungkin untuk menjaga kualitas RS yang berstandar internasional. Pasien Prita Mulyasari juga bersalah karena telah melakukan pencemaran nama baik. Hukum belum bisa adil dalam menerima pendapat dari Prita yang ada pada pasal 28 bukan, bukan hanya Prita yang seharusnya diberi hukuman melainkan keduanya dengan tuduhan RS OMNI tidak melakukan pelayanan terbaik sedangkan Prita meluapkan emosinya dengan menulis di surat elektronik yang berisi pencemaran nama baik. Wajar saja Prita menuliskan keluhannya kepada surat elektronik, karena dari pihak RS saja tidak menanggapi dengan selayaknya jawaban, wajar saja timbul kekesalan mendalam karena rasa tidak puas, merasa dipermainkan, seandainya RS jujur setelah Prita mengajukan keluhan kepada RS, tidak sampai hati Prita akan menulis di surat elektronik. Ini mengenai moral juga, bahwa kejujuran itu sangat diperlukan agar nantinya terdapat kesetimbangan hidup, damai dan tidak ada ricuh.