1. KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
DALAM PARADIGMA BARU
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas individu mata kuliah Kurikulum dan Pembelajaran
Dosen : Akhmad Sudrajat, M.Pd
Disusun Oleh :
Fitri Komariyah Lusmiyati
2D
Pendidikan Ekonomi
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)
Universitas Kuningan
2. SUMBER
Judul Buku : Kurikulum dan Pembelajaran dalam
Paradigma Baru
Nama Pengarang : Akhmad Sudrajat, M.Pd
Tahun Terbit : 2011
Jumlah Halaman : 156
Penerbit : Paramitra Publishing
3. BAB 1
KURIKULUM
GURU SISWA
Terdapat:
a. Tujuan Pembelajaran
b. Materi Pembelajaran Hasil Pembelajaran
c. Metode Pembelajaran
d. Evaluasi Pembelajaran
Tujuan Pendidikan
4. Deskripsi:
a. Kurikulum menjadi acuan dalam proses pembelajaran karena
didalamnya terdapat rencana-rencana pembelajaran.
b. Kurikulum memang hanya sebuah dokumen yang tertulis, akan tetapi
dalam prakteknya terkadang guru lebih memilih caranya sendiri untuk
menyampaikan suatu mata pelajaran agar lebih mudah dimengerti dan
dipahami oleh para peserta didiknya.
c. Terjadinya interaksi antara guru dengan siswa
5. KONSEP DASAR KURIKULUM
Kurikulum adalah seperangkat rencana pokok yang dibuat oleh
lembaga pendidikan sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan
dalam proses pengelolaan pembelajaran, yang didalamnya terdapat
tujuan, materi, metode yang digunakan dan evaluasi pembelajaran.
Dengan didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai agar
proses pembelajaran dapat lebih terencana dan terarah, hingga tujuan
pendidikan dapat tercapai. Guna memenuhi harapan dan kepentingan
masyarakat, untuk menjadikan peserta didik yang berkualitas dan
berkompeten sehingga dapat langsung beradaptasi dimana pun ia
berada.
6. LANDASAN
FILOSOPIS
KURIKULUM
PSIKOLOGIS
SOSIOLOGI
IPTEK
S
7. Deskripsi:
- adanya suatu usaha untuk membuat
perubahan baru dalam pembelajaran.
- lebih berpusat kepada siswa.
- mengikuti perkembangan zaman.
- adanya keterkaitan antara landasan dengan
pengembangan kurikulum.
8. LANDASAN DAN PRINSIP PENGEMBANGAN
KURIKULUM
Untuk membuat suatu perkembangan kurikulum maka
semua landasan yang menjadi faktor perkembangan kurikulum
harus terpenuhi semua, karena jika tidak maka proses pembelajaran
akan terhambat. Yang akhirnya, membuat hasil belajar peserta didik
tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Diibaratkan landasan-landasan itu pondasinya, jika salah
satu tidak ada maka akan terjadi hambatan berkelanjutan dalam
proses pembelajaran. Karena pengembangan kurikulum
dipengaruhi oleh keadaan jiwa, sikap dan perilaku peserta didik.
9. KOMPONEN-KOMPONEN TUJUAN
KURIKULUM PEMBELAJARAN
MATERI PEMBELAJARAN
METODE
PEMBELAJARAN
EVALUASI
PEMBELAJARAN
13. Deskripsi:
A. Adanya Siswa Yang Belajar.
B. Belajar Untuk Mengetahui.
C. Belajar Untuk Berkarya.
D. Belajar Untuk Hidup Bersama.
E. Belajar Untuk Berkembang Utuh.
14. BELAJAR: KONSEP DAN TEORI
Belajar adalah perubahan perilaku sebagai dari hasil
belajarnya selama ini, dengan belajar peserta didik akan mampu
berkembang karena semakin tinggi usia secara tidak langsung
pemikiran peserta didik pun akan berubah. Pengetahuan mereka
menjadi lebih luas, dan terkadang mereka ingin banyak mengetahui
hal yang belum pernah mereka ketahui.
Karena itulah keadaan jiwanya juga berpengaruh terhadap
proses belajarnya selama ini. Kegagalan atau ketidakmampuan
dalam penambahan pengetahuan dikategorikan sebagai kesalahan
dan keberhasilan belajar dikategorikan sebagai bentuk perilaku
yang pantas diberi penghargaan.
15. BAB V
PEMBELAJARAN
RAGAM
KONSEP DASAR
PEMBELAJARAN
SISWA
16. Deskripsi:
A. Adanya suatu interaksi antara guru dengan siswa.
B. Meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.
C. Guru hanya sebagai mediator juga fasilitator dalam proses
pembelajaran.
D. Sarana dan prasarana yang memadai untuk menunjang proses
pembelajaran.
E. Tetapi bagaimana pun juga keadaan lingkungan yang akan
mempengaruhi pribadinya sendiri.
17. PEMBELAJARAN: KONSEP DAN RAGAM
Pembelajaran disini dapat diartikan sebagai adanya interaksi dan
komunikasi yang bersifat timbal balik antara guru dengan siswa untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Ragam dalam pembelajaran pun
bermacam-macam dan berbeda satu sama lain, tergantung kepada guru
yang akan menyampaikannya ingin menggunakan pembelajaran seperti
apa yang paling efektif.
Karena keadaan peserta didik pada saat proses belajar berbeda,
disanalah peranan kita untuk bisa menyesuaikan dengan keadaan para
peserta didiknya. Untuk dapat merubah pandangan yang lama menjadi
suatu pandangan baru, agar pengetahuan peserta didik bertambah. Dan
mampu bersikap aktif, karena guru hanya sebagai mediator dalam proses
pembelajaran. Hasil belajar peserta didik sendiri yang akan menentukan
sejauh mana dirinya berkembang, dengan bantuan gurunya.
18. BAB VI
PERANAN GURU
MANAJER
PEMBELAJARAN
FASILITATOR
SISWA
KOMPETEN
MOTIVATOR
PEMBIMBING
19. Deskripsi:
1. Ada beberapa macam peranan guru, diantaranya:
- guru sebagai manajer pembelajaran yang didalamnya mencakup
kegiatan perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran.
- guru sebagai fasilitator, yakni dapat memfasilitasi media pembelajaran
demi tercapainya proses pembelajaran.
- guru sebagai motivator harus mampu membangkitkan motivasi
belajar peserta didiknya.
- guru sebagai pembimbing, yang pada dasarnya dapat membantu
siswa untuk menemukan potensi yang dimilikinya.
2. adanya berbagai macam kompetensi yang harus dimiliki guru.
3. adanya ketrampilan dasar mengajar.
20. PERAN DAN KOMPETENSI GURU
Peran guru sangatlah penting dalam proses pembelajaran,
karena apa yang mereka sampaikan akan dicerna oleh panca indera
setiap individu peseta didik. Berhasil tidaknya bergantung pada sejauh
mana guru mempengaruhi peserta didiknya dalam proses
pembelajaran. Guru harus mampu memanajer segala hal demi
tercapainya tujuan pembelajara, apa yang dibutuhkan oleh pesrta didik
sewajarnya kita berikan agar dapat belajar secara kondusif. Sebelum
guru meyampaikan materi hendaklah memberikan motivasi agar
peserta didik dapat lebih giat belajar, dan mampu menjadi pembimbing
peserta didik untuk mengembangkan potensi yang dimiliki. Didukung
oleh guru-guru yang berkompeten dibidangnya, dan menguasai
ketrampilan dasar mengajar.
21. BAB VII
PROSES PEMBELAJARAN
PENDEKATAN
PEMBELAJARAN
STRATEGI
PEMBELAJARAN
METODE
PEMBELAJARAN
MEDIA
PEMBELAJARAN
SUMBER BELAJAR
22. Deskripsi:
a. Pendekatan pembelajaran dijadikan titik tolak terhadap proses
pembelajaran.
b. Adanya stategi pembelajaran inkuiri yang menekankan kepada proses
mencari dan menemukan.
c. Dalam memilih metode pembelajaran perlu mempertimbangkan
berbagai faktor.
d. Adanya media pembelajaran yang berfungsi sebagai alat bantu guru
dalam penyampaian materi.
e. Adanya sumber belajar .
23. Dalam proses pembelajaran ada beberapa hal yang perlu diperhatikan
yakni pendekatan seperti apa yang cocok untuk digunakan, dilihat juga dari
strategi pembelajarannya, metode pembelajaran sampai kepada media
pembelajaran juga sumber belajar. Karena itu berpengaruh satu sama lain
terhadap proses pembelajaran. Sebagai guru harus bisa menempatkan dirinya
dalam situasi apapun, jika memang startegi pembelajaran yang digunakan cocok
maka guru dapat menentukan metode pembelajaran yang paling efektif. Tetapi
sebisa mungkin tidak monoton dalam proses pembelajaran, harus berganti
dengan metode pembelajaran yang lainnya.
Didukung oleh media pembelajaran, agar siswa dapat lebih mengerti
dan memahami, serta memberikan contoh yang nyata. karena dengan ini
memungkinkan adanya interaksi langsung antara guru dengan siswa. Serta
sumber belajar yang disiapkan guru untuk mempermudah siswa dalam mencapai
tujuan belajar atau mencapai kompetensi tertentu.
24. KESIMPULAN
Kurikulum hanya dijadikan sebagai pedoman dalam proses
pembelajaran, akan tetapi dalam proses pembelajarannya tergantung
kepada gurunya apakah mengacu pada kurikulum atau memang memakai
caranya sendiri. Maka untuk mengembangkan kurikulum keempat
landasan kurikulum harus terpenuhi, dan komponennya lengkap agar
tujuan pendidikan dapat sesuai dengan yang diharapkan.
Guru berperan penting dalam proses pembelajaran karena
harus mengetahui keadaan peserta didiknya, untuk menyampaikan
materi guru harus memilih metode pembelajaran yang paling efektif agar
peserta didik tidak merasa bosan dan proses pembelajaran tidak
monoton. Sebelum menyampaikan hendaklah guru menguasai materi
yang akan disampaikannya, dan media pembelajarannya benar-benar
sudah disiapkan. Tanamkan pada jiwa peserta didik jika belajar itu
sepanjang hayat, tidak mengenal batasan usia.
25. Pendapat tentang buku Kurikulum dan
Pembelajaran
Buku ini menurut saya, telah mencakup berbagai aspek baik dari segi
guru itu sendiri maupun peserta didiknya. Ada tata cara dalam
pengelolaan pembelajarannya, dimulai dari perencanaan
pembelajarannya sampai kepada evaluasi pembelajaran. Dijelaskan
pula peranan guru dalam berbagai macam, serta ketrampilan dasar
untuk mengajar dan juga ada berbagai macam kompetensi yang harus
dimiliki guru agar mampu melihat setiap potensi yang ada pada peserta
didik untuk dapat dikembangkan.
Bahasanya mudah dimengerti, sehingga pembaca dapat
memahaminya. Buku ini sangat bermanfaat karena dengan adanya
buku ini kita banyak dapat mengambil pelajaran untuk menjadi seorang
guru, akan tetapi yang perlu kita pahami adalah belajar itu sepanjang
hayat karena belajar tidak hanya disekolah tetapi dilingkungan sekitar
juga banyak hal yang perlu kita pelajari, serta tidak mengenal batasan
usia dalam belajar.
26. KURIKULUM GURU
Komponen Kurikulum Peranan Guru :
- Tujuan Pembelajaran -Sebagai manajer pembelajaran
- Materi Pembelajaran - Sebagai fasilitator
- Metode Pembelajaran - Sebagai Motivator
- Evaluasi PembelajaranD - Sebagai Pembimbing TUJUAN
PENDIDIKAN
SISWA
Hasil Pembelajaran