Manajemen

1. UPT PUSKESMAS MUARA LAWAI
KEC. MERAPI TIMUR
KABUPATEN LAHAT
Jln.Lintas Sumatera KM.40 Kelurahan Lebuay Bandung kec Merapi Timur Kab. Lahat
1 . RISAN JAYA ,SKM
2 . IHAM

2. ANALISIS SITUASI
LETAK GEOGRAFIS DAN TOFOGRAFI
UPT Puskesmas Muara Lawai terletak di Kecamatan Merapi Timur dengan luas
wilayah kerja 5.869 Km yang tersebar pada 4 desa dan 1 kelurahan dengan batas –
batas sebagai berikut ;
Sebelah Utara : Kabupaten Musi Rawas.
Sebelah Timur : Kabupaten Muara Enim.
Sebelah Selatan: Desa Gedung Agung
Sebelah Barat : Kota Lahat.
Kecamatan Merapi Timur merupakan daerah yang terdiri dari daratan dan perbukitan.
Tanahnya sebagian masih ditumbuhi oleh hutan tropis dan perkebunan rakyat.
Temperatur rata – rata berkisar 22–32 ºC dan dilalui oleh sungai Lematang.

3. SD
SD
SD
SD
SD
SMP
SMP
SMK
KETERANGAN :
: SUNGAI : Kel L.Bandung
: Ds M.Lawai
: Jalan Negara : Ds T.Jambu
: Ds C.Wangi
: Jalan Kabupaten : Ds L.Jaya
:
Puskesmas Poskesdes
:
: Pustu
PETA WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS MUARA LAWAI
WIL KAB ME
WIL KAB ME

4. Jumlah penduduk, Jumlah Rumah Tangga, Kepadatan Penduduk per Desa/
Kelurahan di wilayah UPT Puskesmas Muara Lawai tahun 2018
Pada tahun 2018 jumlah penduduk wilayah kerja Puskesmas Muara
lawai sebanyak 6272 jiwa. Jumlah rumah tangga sebanyak 2355 rumah
tangga. Komposisi penduduk menurut jenis kelamin adalah 3142 orang
perempuan dan 3130 orang laki – laki.
Distribusi penduduk wilayak kerja Puskesmas Muara Lawai tidak
merata dengan Desa yang paling padat yaitu desa Muara Lawai dengan
kepadatan Penduduk 535,59 jiwa/Km².
NO
NAMA DESA/
KELURAHAN
LUAS
WILAYAH
(Km²)
JUMLAH
PENDUDUK
JUMLAH
RUMAH
TANGGA
KEPADATAN
PENDUDUK /
Km²
1
2
3
4
5
Tanjung Jambu
Muara Lawai
Lebuay Bandung
Cempaka Wangi
Lematang Jaya
3,2
3,95
4,0
7,10
7,35
1360
1318
885
964
1745
591
486
409
331
538
400
535,59
86,90
179,59
272,25
JUMLAH 32,400 6272 2355 535,59

5. NO KEMATIAN 2016 2017 KETERANGAN
L P L P
1 Neonatal - - - -
2 Bayi - - - -
3 Ibu Hamil - - - -
4 Anak
5 Ibu Bersalin - - - -
Jumlah - - - -
Jumlah Kematian Bayi, Balita dan Ibu Hamil di Wilayah Puskesmas Muara Lawai
JUMLAH KEMATIAN
Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan salah satu
indikator sensitif derajat kesehatan masyarakat. AKB
menggambarkan keterkaitan antara kesejahteraan penduduk, status
sosial ekonomi, cakupan / jangkauan pelayanan kesehatan serta
ketersediaan dan efektifitas pelayanan kesehatan. Pada tahun 2016
tidak terdapat kematian neonatal lahir mati termasuk kasus yang
dirujuk ke Rumah Sakit

6. ANGKA KESAKITAN
Sepuluh penyakit terbesar sepanjang tahun 2017 pada
peringkat pertama adalah Penyakit pada saluran pernafasan
bagian atas (ISPA) sebanyak 558 penderita. Hal ini
disebabkan masih rendahnya pengetahuan masyarakat akan
pentingnya lingkungan sehat (PHBS), antara lain lingkungan
rumah harus bersih, sirkulasi udara (ventilasi) harus cukup
memadai. Untuk ini perlu digalakkan penyuluhan Kesehatan
baik di Puskesmas, Pustu dan Polindes agar masyarakat
sadar akan hidup bersih dan sehat. Secara rinci sepuluh
penyakit terbesar di Puskesmas Muara Lawai dapat dilihat
pada tabel dibawah ini

7. TABEL 10 PENYKIT TERBANYAK
UPT PUSKESMAS MUARA LAWAI
TAHUN 2017
NO JENIS PENYAKIT JUMLAH KET
1 ISPA 558
2 MYALGIA 193
3 GASTRITIS 124
4 DIARE 109
5 HIPERTENSI 102
6 MALARIA KLINIS 77
7 STOMATITIS 74
8 CONJUNGTIVITIS 73
9 KULIT 69
10 TB PARU 21
JUMLAH 1400

8. REKAPITULASI IKS TINGKAT PUSKESMAS MUARA LAWAI
NO INDIKATOR
DESA /KELURAHAN
CAKUPAN
KECAMATAN
TJ.JAMBU L.BANDUNG C.WANGI L.JAYA M . TIMUR
1 KELUARGA MENGIKUTI PROGRAM KB 88,3 70,8 85,3 70 79,5
2 PERSALINAN IBU DI FASYANKES 100 100 100 100 100
3 BAYI MENDAPATKAN IMUNISASI DASAR LENGKAP 100 100 87 100 93,5
4 BAYI MENDAPATKA ASI EKSKLUSIF 78,3 85,7 54,7 94,7 70,9
5 PERTUMBUHAN BALITA DI PANTAU 94,3 96 72,9 98,7 86,2
6 PENDERITA TB PARU YANG BEROBAT SESUAI STANDAR 76,9 99,9 20,2 11,1 66,1
7 PENDERITA HIPERTENSI YANG BEROBAT TERATUR 70 59,2 66 68 71
8 PENDERITA GANGGUAN JIWA BERAT DIOBATI DAN TIDAK 90 100 87 66 88
9 ANGGOTA KELUARGA TIDAK ADA YANG MEROKOK 41,8 54,3 46,9 32,7 44,9
10 KELUARGA SUDAH MENJADI ANGGOTA JKN 57,7 37,7 59,2 33,5 50,2
11 KELUARGA MEMILIKI AKSES/MENGGUNAKAN AIR BERSIH 100 99,6 99,3 98,3 99,4
12 KELUARGA MEMILIKI AKSES / MENGGUNAKAN JAMBAN 100 99,6 99,8 99,4 99,2
INDEKS KELUARGA SEHAT(IKS) 0,251 0,271 0,233 0,099 0,222
∑ KELUARGA DENGAN IKS >0.800 150 153 272 47 622
∑ KELUARGA 598 565 1166 477 2806
Keluarga Sehat > 0,800
Pra sehat 0,500-0,800
tidak sehat <0,500

9. 0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
DESA
/KELURAHA
N
TJ.JAMBU
DESA
/KELURAHA
N
L.BANDUNG
DESA
/KELURAHA
N C.WANGI
DESA
/KELURAHA
N L.JAYA
CAKUPAN
KECAMATA
N M .
TIMUR
1 KELUARGA MENGIKUTI PROGRAM KB
2 PERSALINAN IBU DI FASYANKES
3 BAYI MENDAPATKAN IMUNISASI DASAR
LENGKAP
4 BAYI MENDAPATKA ASI EKSKLUSIF
5 PERTUMBUHAN BALITA DI PANTAU
6 PENDERITA TB PARU YANG BEROBAT SESUAI
STANDAR
7 PENDERITA HIPERTENSI YANG BEROBAT
TERATUR
8 PENDERITA GANGGUAN JIWA BERAT DIOBATI
DAN TIDAK
9 ANGGOTA KELUARGA TIDAK ADA YANG
MEROKOK
10 KELUARGA SUDAH MENJADI ANGGOTA JKN
11 KELUARGA MEMILIKI
AKSES/MENGGUNAKAN AIR BERSIH
12 KELUARGA MEMILIKI AKSES /
MENGGUNAKAN JAMBAN

10. DATA UPT PUSKESMAS MUARA LAWAI 2017
NO DESA K1 K4 PN IMD KN1 HB0 KF1 KN3 KF3
1 TANJUNG JAMBU 100 99 98 98 98 98 98 98 98
2 MUARA LAWAI 100 98 97 97 97 97 97 97 97
3 LEBUAY BANDUNG 99 98 99 99 99 99 99 99 99
4 CEMPAKA WANGI 98 97 90 90 90 90 90 90 90
5 LEMATANG JAYA 99 99 89 89 89 89 89 89 89
K1 = KUNJUNGAN PERTAMA BUMIL
Dari Grafik Radar dapat di simpulkan
bahwa :
K4 = KUNJUNGAN TERAKHIR BUMIL Masih empat desa yang pencapaian
PN = PERSALINAN NEONATUS DI FASYANKES
masing2 indikator belum sesuai target
tertinggi
IMD = INISIASI MENYUSUI DINI
KF = KUNJUNGAN IBU NIFAS
KN = KUNJUNGAN NEONATUS

11. 82
84
86
88
90
92
94
96
98
100
1 TANJUNG JAMBU
2 MUARA LAWAI
3 LEBUAY BANDUNG
4 CEMPAKA WANGI
5 LEMATANG JAYA
K1
K4
PN
IMD
KN1
HB0
KF1
KN3
KF3

12. IDENTIFIKASIMASALAH DI UPT PUSKESMAS MUARA LAWAI
NO UPAYA TARGET PENCAPAIAN MASALAH
1 2 3 4 5
1
BAYI DIBERI ASIEKSKLUSIF MASIH ADA 10 % BAYI YANG
SELAMA 6 BULAN 100% 90% BELUM MENDAPAT ASI EKSLUSIF
2
PENDERITA TB PARU YANG BEROBAT MASIH ADA 78 % PASIEN TB PARU
SESUAI STANDAR 100% 32% YANG BEROBAT TIDAK SESUAI STANDAR
3
KELUARGA MEMPUNYAI AKSES ATAU MASIH ADA 15 % KELUARGA TIDAK MEMPUNYAI
MENGGUNAKAN JAMBAN SEHAT 100% 85% AKSES ATAU MENGGUNAKAN JAMBAN SEHAT
Dari tabel identifikasi masalah dapat di simpulkan bahwa : masih ada 78 % penderita
TB paru yang Tidak Minum Obat Sesuai Standar

13. MENETAPKAN PRIORITAS MASALAH DENGAN USG
DI UPT PUSKESMAS MUARA LAWAI
NO MASALAH U S G TOTAL
RANGKING
PRIORITAS
1 2 3 4 5 6 7
1 MASIH ADA 10 % BAYI YANG
BELUM MENDAPAT ASI EKSLUSIF 1 2 1 4 2
2 MASIH ADA 78 % PASIEN TB PARU
YANG BEROBAT TIDAK SESUAI STANDAR 5 5 4 14 1
3 MASIH ADA 15 % KELUARGA TIDAK MEMPUNYAI
AKSES ATAU MENGGUNAKAN JAMBAN SEHAT 1 1 1 3 3
Menetapkan Prioritas Masalah
Mengingat keterbatasan kemampuan mengatasi masalah secara sekaligus, maka UPT Puskesmas
Muara Lawai melalui kesepakatan tim menyusun prioritas masalah dengan menggunakan metode
USG, sebagai berikut
Dari tabel di atas dapat di simpukan bahwa : Masih ada 78 % pasien minum obat TB
Paru tidak Sesuai Prosedur Atau Standar

14. MASIH ADA 59%
PENDERITA TB
PARU MINUM
OBAT TIDAK
DESUAI
STANDAR
METODE
SARANA
MANUSIA
DANA
Keterambatan
droping obat
PENGETAHUAN
PETUGAS /
PENGELOLA
TENTANG
PROGRAM MINIM
KURANGNYA AKSES
DIKLAT PROGRAM
BAIK DARI DNKES
KAB DAN PROP
KETERBATASAN
PETUGAS DALAM
MEMAHAMI
PROGRAM TB PARU
KURANGNYA
PEMAHAMAN
PENDERITA TENTANG
MANFAAT MAKAN
OBAT YANG SESUAI
STANDAR
PEJADWLAN
PENGAMBILAN OBAT
YG TIDAK TERATUR
PENDANAAN GF
SUDAH TIDAK ADA
LAGI
MINIMNYA
PENDANAAN
PROGRAM
MUTASI
PETUGAS /
PENGELOLA
PROGRAM TIDAK
SESUAI SOP
STOK/PENYIMPA
NAN OBAT SATU
TEMPAT
DANA APBD
PROP DAN KAB
JUGA SANGAT
MINIM

15. PEMECAHAN MASALAH DI UPT PUSKESMAS MUARA LAWAI TAHUN 2019
NO
PRIORITAS PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHAN
KET
MASALAH MASALAH PEMECAHAN MASALAH
MASALAH TERPILIH
1 2 3 4 5 6
1
RENDAHNYA CAKUPAN PENGETAHUAN DIKLAT BAGI PETUGAS DAN DIKLAT BAGI PETUGAS DAN 1
PENDERITA TB PARU PETUGAS / PENGELOLA PENGELOLA PROGRAM P2TB PARU PENGELOLA PROGRAM P2TB PARU
YANG MINUM OBAT TENTANG PROGRAM MINIM
SECARA TERATUR SOSIALISASI PROGRAM BAGI SOSIALISASI PROGRAM BAGI 2
DAN SESUAI STANDAR KURANGNYA PEMAHAMAN SELURUH STAF PUSKESMAS SELURUH STAF PUSKESMAS
PENDERITA DAN MASYARAKAT
SERTA KELUARGA TENTANG SOSIALISASI PROGRAM BAGI SOSIALISASI PROGRAM BAGI 3
PENGBATAN TB PARU SESUAI MAYSYARAKAT, PENDERITA DAN MAYSYARAKAT, PENDERITA DAN
STANDAR KELUARGA SERTA SELURUH KELUARGA SERTA SELURUH
SEKTOR YANG TERKAIT SEKTOR YANG TERKAIT
JARAK YANG TELALU JAUH ,
SEHINGGA PENDERITA ATAU PENDELEGASIAN STOK OBAT DARI PENDELEGASIAN STOK OBAT DARI 4
KELUARGA TIDKA TEPAT WAKTU PUSKESMAS KEPADA POSKESDES PUSKESMAS KEPADA POSKESDES
UNTUK MENGAMBIL OBAT DI DAN PUSKEMAS PEMBANTU DAN PUSKEMAS PEMBANTU
PUSKESMAS
MEMPRESENTASIKAN PROGRAM
PENDANAAN PROGRAM KEPADA SEMUA STAKEHOLDER
MINIM BAIK DARI SPONSOR ,APBN, UNTUK PENDANAAN PROGRAM
APBD PROP DAN APBD KAB
Dari Tabel diatas dapa ditarik kesimpulan bahwa :
Yang menjadi prioritas masalah adalah TB Paru, dan penyebabnya lebih ke faktor
manusianya baik petugas , penderita, keluarga dan semua sektor.
Adapun alternatif pemecahan masalah yaitu peningkatan pengetahuan dan
pemahaman sumua yg terkait dalam program ini , sedangkan pemecahan masalah
yang terpilih adalah , diklat serta sosialisasi program ke semua sektor.

16. FORMULIR RENCANA USULAN KERJA UPT PUSKESMA MUARA LAWAI THN 2019
NO
UPAYA
KEGIATAN TUJUAN SASARAN
TARGET PENANGGUNG KEBUTUHAN MITRA WAKTU KEBUTUHAN INDIKATOR SUMBER
KESEHATAN SASARAN JAWAB SUMBER DAYA KERJA PELAKSANAAN ANGGARAN KERJA PEMBIAYAAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 P2P Diklat meningkatnya Petugas 100% Ka UPT Penginapan DinKes Kab Bulan Pebruari Rp 20.025.000,00 Terlatihnya DAK NON
P2TB Paru pengetahuan P2TB Paru Transport Din Kes Prop 2019 petugas FISIK
petugas Mak Min Bapelkes minggu ke 2 BOK
P2TB Paru 2019
2 P2P Sosialisasi meningkatnya Seluruh 100% Ka UPT  ATK Dinkes Kab Bulan Pebruari Rp 7.110.000,00 Meningkat DAK NON
program pengetahuan Staf Makmin+snack minggu ke 4 Pengetahua FISIK
P2TB Paru seluruh Staf Puskesmas Transport BOK
untuk puskesmas untuk Bidan 2019
seluruh tentang desa dan
Staf PKM Program Petugas
P2TB Paru Pustu
Transport
Nara Sumber
Kabupaten
Uang Harian
Nara Sumber
Honor
Nara Sumber
3 P2P Sosialisasi meningkatnya Kades 100% Ka UPT dan  ATK psrta Dinkes Kab Bulan Maret Rp 12.270.000,00 Meningkat DAK NON
Program pengetahuan Toma Pengelola  Cetak Materi Kecamatan Minggu 1 nya Penge FISIK
P2TB Paru Masyarakat Kader Program  Spanduk Desa tahuan BOK
untuk tentang K.Taruna Makmin+snack seluruh 2019
seluruh Program Camat Transport Peserta
Staf PKM P2TB Paru Lurah peserta tentang
Penderita Transport Program
Sekolah Nara Sumber P2TB Paru
PKK Kabupaten
Uang Harian
Nara Sumber
Honor
Nara Sumber

17. RENCANAPELAKSANANKEGIATANUPTPUSKESMASMUARALAWAITAHUN2019
NO
UPAYA
KEGIATAN TUJUAN SASARAN
TARGET
P.JAWAB
VOLUME
JADWAL
RINCIAN LOKASI
BIAYA
KESEHATAN SASARAN KEGIATAN PELAKSANAAN PELAKSANAAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1
P2P
Diklat
Petugas
meningkat Petugas 100% Ka UPT
1Kali
Pebruari
Penerbitan Bapelkes Transport : 3orgx2trx150.000,- = Rp 900.000,-
P2TBParu pengetahu P2TB 2019 SuratTugas UangHarian : 3orgx5hrx275.000,- = Rp 4.125.000,-
petugas Paru minggu2 Registrasi: : 3orgx5.000.000 ,- = Rp 15.000.000,-
P2TBParu Jumlah : Rp 20.025.000,-
2 P2P Sosialisasi meningkat Seluruh 100% Ka UPT 1kali Pebruari >>Penerbitan Aula ATK : 65orgx15.000,- = Rp 975.000,-
Program pengetahu Staf Pengelol minggu 4 SuratTugas Puskesmas Makmin+Snack : 65orgx35.000,- = Rp 2.345.000,-
P2TBParu seluruh PKM Program 2019 TransportBidesDanPPustu : 7orgx40.000,- = Rp 120.000,-
untuk StafPKM >>Undangan TransportNaraSumberWilII: 2orgx60.000,0 = Rp 120.000,-
seluruh tentang UangHarianNarasumber : 2org x275.000,- = Rp 550.000,-
staf Program HonorNaraSumber : 4orgx750.000,- = Rp 3.000.000,-
PKM P2TB Jumlah Rp 7.110.000,-
3 P2P Sosialisasi meningkat Kades 100% Ka UPT 1kali Maret >>Penerbitan Aula ATK : 80orgx15.000,- = Rp 1.200.000,-
Program pengetahu Toma Pengelol Minggu1 SuratTugas Puskesmas CetakMateri : 80ptx15.000,- = Rp .1.200.000,-
P2TBParu Masyaraka Kader Program 2019 >>Undangan BuatSpanduk : 1ptx200.000,- = Rp 200.000,-
untuk tentang K.Taruna Makmin+Snack : 80orgx35.000,- = Rp 2.800.000,-
seluruh Program Camat TransportPeserta : 80orgx40.000,- = Rp 3.200.000,-
Staf P2TBParu Lurah TransportNaraSumberWilII : 2orgx60.000,0 = Rp 120.000,-
PKM Penderit UangHarianNarasumber : 2org x275.000,- = Rp 550.000,-
Sekolah HonorNaraSumber : 4orgx750.000,- = Rp 3.000.000,-
PKK Jumlah : Rp 12.270.000,-

18. RENCANA KERJA DAN ANGGARAN
Formulir
RKA - SKPD
2.2.1
SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
KABUPATEN LAHAT
Tahun Anggaran 2019
UrusanPemerintahan : 1.02. Urusan Wajib Kesehatan
Organisasi : 1.02.1.02.01. Dinas Kesehatan
Program : 1.02.1.02.01.16. Bantuan Operasional Kesehatan
Kegiatan : 1.02.1.02.01.16.20 Peningkatan Kinerja Puskesmas Dengan Bantuan Operasional Kesehatan
Lokasi kegiatan UPT Puskesmas Muara Lawai
Jumlah Tahun 2017 : -
Jumlah Tahun 2018 : -
Jumlah Tahun
2015 2019 :
Rp
39.495.000
Indikator & Tolok Ukur Kinerja Belanja Langsung
Indikator Tolok Ukur Kinerja Target Kinerja
Capaian Program Tercapainya Standar Pelayanan minimal Program 100%
Masukan Tersedianya Dana Untuk Peningkatan Kinerja Puskesmas Rp 39.495.000
Keluaran
TerlaksanannyaProgram Pis PK ,UKM esensial,pengembangan, Funsi
Manajemen dan STBM
100%
Hasil Meninkatnya mutu dan kinerja puskesmas dengan Dana BOK 100%
Kelompok Sasaran Kegiatan : Masyarakat di 5 Desa
Rincian Anggaran Belanja Langsung
menurut Program dan Per Kegiatan Satuan Kerja Perangkat Daerah
Kode Rekening Uraian
Rincian Penghitungan
Jumlah
(Rp)
Volume Satuan
Harga
satuan
(Rp.)
1 2 3 4 5 6=(3x5)
5 2 2 01 Bahan Habis Pakai
5 2 2 01 01 Belanja Alat Tulis Kantor
ATK Peserta Sosialisasi Program TB Paru Bagi Staf
Puskesmas
65
org x 1 keg 15.000 975.000
ATK Peserta Dalam rangka sosialisasi Program bagi
semua sektor
80
org x 1 keg 15.000 1.200.000
5 2 2 06
Belanja
Cetak
5 2 2 06 01
Belanja
Cetak
Belanja Cetak Materi 80 set x 1
15.000 1.200.000
5 2 2 03 Belanja Spanduk
5 2 2 03 14 Spanduk sosialisasi Program P2TB Paru 1 pt x 1
200.000 200.000
5 2 1 01 Belanja Pegawai
5 2 1 01 06 Honor Nara Sumber
Honor Nara sumber sosialisasi program P2TB Paru 4 org x 2 keg
750.000 6.000.000

19. 5 2 2 11 BelanjaMakandanMinum
5 2 2 11 06
BelanjaMakan danMinum
Kegiatan
BiayaMakan,Minumdan snackdalamrangkaSosialisasi
ProgramP2TBParuBagi Seluruh StafPuskesmas
65 org x 1 keg 35.000 2.275.000
BiayaMakan,Minumdan snackdalamrangkaSosialisasi
ProgramP2TBParuBagi Seluruh Sektor
80 org x 1 keg 35.000 2.800.000
5 2 2 15 BelanjaPerjalananDinas
5 2 2 15 01 BelanjaPerjalananDinasDalam Daerah
uangharian NaraSumber wilayah IIdalamrangka
sosialisasi ProgramBagi Seluruh StafPuskesmas 2 org x 1 keg 275.000 550.000
UangHarian Pegawai golongan III
dalamrangkadiklatdibapelkes 3 0rg x 5 hr 275.000 4.125.000
uangharian NaraSumber wilayah IIdalamrangka
sosialisasi ProgramBagi Seluruh Sektor 2 org x 1 keg 275.000 550.000
5 2 2 03 BelanjaJasa Kantor
5 2 2 03 08 BelanjaSertifikasi
BelanjaregistrasiDiklat Pegawai 3 org x 1 keg 5.000.000 15.000.000

20. 5 2 2 15 Belanja Perjalanan Dinas
5 2 2 15 01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Daerah
Transport Petugas Dalam Rangka Mengikuti Diklat
Program Di Bapelkes
3 org x 2 tr x 1 150.000 900.000
Tranport Nara Sumber wilayah II
dalam Rangka sosialisasi Program P2TB Paru
bagi seluruh staf puskesmas 2 org x 1 keg 60.000 120.000
Tranport Nara Sumber wilayah II
dalam Rangka sosialisasi Program P2TB Paru
bagi seluruh Sektor 2 org x 1 keg 60.000 120.000
Tranport 5 Bidan Desa dan 2 Petugas Pustu
dalam Rangka sosialisasi Program P2TB Paru
bagi seluruh staf puskesmas 7 org x 1 krg 40.000 280.000
Tranport Peserta dalam Rangka sosialisasi
Program P2TB Paru bagi seluruh Sektor 80 org x 1 keg 40.000 3.200.000
J U M L A H >>>>>>>>>>>>>>>>> 39.495.000
Mengetahui , Lahat, ..................2018
Ka.UPT Puskesmas Muara Lawai Pengelola DAK non FISIK(BOK)
Risan Jaya,SKM Lili Septiana
NIP.197504261995031002 NIP. 198401220041022014

21. PERMENKES NO 75 TAHUN 2014 TENTANG
PUSKESMAS
PERMENKES NO 43 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR
PELAYANAN MINIMAL
PERMENKES NO 44 TAHUN 2016 TENTANG
MANAJEMEN PUSKESMAS
PERDA KAB. LAHAT TENTANG KTR
PERDA BIAYA STANDAR PELAYANAN DI PUSKESMAS