1. Isu utama dokumen ini adalah kurang optimalnya penggunaan media promosi kesehatan saat kegiatan penyuluhan di posyandu. 2. Isu ini dinilai paling mendesak karena berdampak pada rendahnya pemahaman masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan. 3. Rekomendasi strategi penyelesaiannya adalah menyediakan media promosi yang menarik dan mudah dipahami masyarakat.

1. TUGAS INDIVIDU
ANALISIS ISU INSTANSI
Sandra Devi Pratiwi, S.KM(199503302020122012)
Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah
TUTOR : L. Dedy Sopian Hady, S. Kep. Ns

2. ANALISIS ISU KONTEMPORER
Hasil Identifikasi Isu-isu :
1. Kurang optmalnya penggunaan media promosi
kesehatan saat kegiatan penyuluhan kesehatan
2. Tidak tersedianya form pencatatan hasil kegiatan
rutin saat turun lapangan
3. Form kuesioner dan survey yang belum seragam
4. Belum adanya sosialisasi tata cara pelaporan
program promosi kesehatan yang baik dan benar
5. Belum optimalnya monitoring dan evaluasi
kegatan

3. TEKNIK ANALISIS
Metode USG
Urgency, Seriousness dan
Growth
Metode APKL
(Aktual, Problematika,
Khalayakan dan Layak)
Keterangan skor penilaian :
• 5 = Sangat mendesak
• 4 = Mendesak
• 3 = Cukup mendesak/
• 2 = Kurang mendesak
• 1 = Tidak mendesak

4. PENJELASAN METODE ANALISIS
Teknik analisis APKL (Aktual, Problematika, Khalayakan dan Layak)
o Aktual : isu tersebut belum terselesaikan hingga sekarang
o Problematika : kegelisahan yang perlu segera dicari penyebab dan
pemecahannya
o Kekhalayakan : isu yang diangkat secara langsung menyangkut
hajat hidup orang banyak dan bukan hanya untuk kepentingan
seseorang atau sekelompok kecil orang
o Layak : isu yang masuk akal (logis), pantas, realistis dan dapat
dibahas sesuai dengan tugas, hak, wewenang dan tanggung jawab
hingga akhirnya diangkat menjadi isu yang prioritas.s

5. Teknik analisis USG (Urgency, Seiousness dan Growth)
o Urgency : seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan
dengan waktu yang tersedia dan seberapa keras tekanan waktu
tersebut untuk memecahkan masalah yang menyebababkan isu tadi.
o Seiousness : seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan
dengan akibat yang timbul dengan penundaan pemecahan masalah
yang menimbulkan isu tersebut atau akibat yang menimbulkan
masalah-masalah lain kalau masalah penyebab isu tidak
dipecahkan.
o Growth : seberapa kemungkinannya isu tersebut menjadi
berkembang dikaitkan kemungkinan masalah penyebab isu akan
makin memburuk bila dibiarkan.
PENJELASAN METODE ANALISIS

6. TABEL ANALISIS APKL
No Isu
Nilai
Total Rangking
A P K L
1
Kurang optmalnya penggunaan
media promosi kesehatan saat
kegiatan penyuluhan kesehatan
4 3 4 3 14 1
2
Tidak tersedianya form
pencatatan hasil kegiatan rutin
saat turun lapangan
3 3 3 4 13 2
3
Form kuesioner dan survey yang
belum seragam
1 2 2 4 9 5
4
Belum adanya sosialisasi tata
cara pelaporan program promosi
kesehatan yang baik dan benar
3 3 2 3 11 4
5
Belum optimalnya monitoring
dan evaluasi kegatan
3 3 3 3 12 3

7. No Isu
Nilai
Total Rangking
U S G
1
Kurang optmalnya penggunaan
media promosi kesehatan saat
kegiatan penyuluhan kesehatan
4 3 3 10 1
2
Tidak tersedianya form pencatatan
hasil kegiatan rutin saat turun
lapangan
3 3 3 9 2
3
Belum optimalnya monitoring dan
evaluasi kegatan
3 3 2 8 3
TABEL ANALISIS USG

8. Isu Yang Terpilih :
“Kurang optmalnya penggunaan media promosi
kesehatan saat kegiatan penyuluhan kesehatan”
 Why : Ketersediaan media promosi kesehatan yang
masih kurang
 What : petugas promkes dan kader belum optimal
dalam menggunakan media promosi kesehatan saat
penyuluhan
 Who : petugas promkes dan kader kesehatan
 When : saat kegiatan posyandu keluarga
 Where : di 11 posyandu yang menjadi lokasi posyandu
keluarga
 How : kurangnya semangat untuk mengoptimalkan
fungsi media promosi kesehatan untuk meningkatkan
pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya
mencegah kesehatan

9. DAMPAK KURANG OPTMALNYA PENGGUNAAN
MEDIA PROMOSI KESEHATAN SAAT KEGIATAN
PENYULUHAN KESEHATAN
Promosi kesehatan merupakan sebuah proses untuk membuat
masyarakat lebih mampu mengontrol, menjaga dan memperbaiki
kesehatan. Promosi kesehatan bukan hanya disampaikan dalam
bentuk teori tetapi juga melalui demonstrasi tentang pentingnya
menjaga kesehatan atau langkah-langkah dalam mencegah terjadinya
suatu penyakit. Dalam masa pandemi Covid-19 tujuan promosi
kesehatan pada dasarnya membuat masyarakat sadar akan pentingnya
pola hidup sehat dan selalu mematuhi protokol kesehatan. Kurang
optimalnya penggunaan media promosi kesehatan dapat berdampak
pada kurangnya pemahaman dan edukasi mengenai pentingnya
mematuhi protokol kesehatan di masyarakat.

10. RANGKAIAN MASALAH YANG TERJADI AKIBAT
ISU TIDAK SEGERA DISELESAIKAN
 Masyarakat kurang memahami cara mencegah
terjadinya masalah kesehatan yang umum terjadi di
masyarakat
 Kurang optimalnya informasi keseatan yang
tersampaikan karena pemahaman masyarakat
berbeda-beda
 Kurang minatnya masyarakat ketika dilakukan
penyuluhan mengenai kesehatan
 Kurangnya informasi kesehatan yang diterima oleh
masyarakat akan membuat masyarakat kurang
peduli tentang pentingnya mencegah penyakit dari
pada mengobati penyakit.

11.  Penyediaan media promosi kesehatan yang mudah
dibawa saat menuju tempat kegiatan penyuluhan
 Penyediaan media promosi kesehatan yang
menarik dan mudah dimengerti oleh masyarakat
 Kerja sama dengan kader kesehatan agar dapat
mengkondisikan masyarakat sehingga tertib
menerima edukasi dari petugas kesehatan
 Rutin mengupdate informasi untuk dijadikan topik
pada media promosi kesehatan
REKOMENDASI STRATEGI PENYELESAIAN
MASALAH

12. Sekian
Dan
Terima Kasih