1. Proses ini terjadi di membran
dalam mitokondria yang dapat
disimpulkan sebagai berikut:
a.
Pada Fase 1,2, dan 3 dihasilkan
beberapa ATP, CO2 dan elektron
bebas/berenergi tinggi (H2).
Mula – mula H 2 diterim a NAD menjadi NADH 2
yang di sebut koezim I (kerjanya dipengaruhi
Vitamin B 3 (niasin) .
2. b. FAD (sebagai akseptor berikut) berfungsi
mentransfer H2 yang diberikan oleh
NADH ke akseptor terakhir ( Sitokrom).
FAD disebut juga Ko Enzim II yang
kerjanya dipengaruhi oleh
Vitamin B2 (riboflavin).
3. c. Melalui oksidasi sitokrom, H2 terus
bergerak dan akhirnya bereaksi dengan
oksigen dan membentuk H2O .
Lihat diagram berikut.
Fosforilasi-oksidatif (jalur pengangkutan elektron)
Pembawa elektron
(ubiquinon= Q dan
Sitokrom = C)
4. Transfer elektron berakhir setelah elektron
bersama-sama H+ bereaksidengan
Oksigen (sebagai akseptor terakhir)
dan terbentuk H2O
5.
6. Menghitung energi yang terpakai
dalam metabolisme sel.
Telah diketahui, 1 molar (M) glukosa di bakar,
dalam kalorimeter menghasilkan 686 kilokalori
(kkal) panas.
Pada respirasi, 1 molar (M) gluklosa menghasilkan
36 ATP
1 M ATP = 10 kkal,
maka 36 ATP = 360 kkal,
jadi energi yang dipakai untuk proses metabolisme
adalah (360/686) X = 52 %