1. MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
SEKTOR TEKNOLOGI INFORMASI DAN
KOMUNIKASI
MELAKUKAN INSTALASI JARINGAN KOMPUTER
TIK.CS02.049.01
BUKU INFORMASI
DEPARTEMEN TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI R.I.
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN
PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.7.B Jakarta Selatan
2.
3. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Daftar Isi..................................................................................................... 1
BAB I................................................................................................................. 3
Pengantar...........................................................................................................3
1.1 Konsep Dasar Competency Based Training (CBT)........................................ 3
1.2 Penjelasan Modul ......................................................................................3
1.2.1 Desain Modul................................................................................... 3
1.2.2 Isi Modul ......................................................................................... 4
1.2.3 Pelaksanaan Modul...........................................................................
5
1.1 Pengakaun Kompetensi Terkini (RCC)......................................................... 5
1.2 Pengertian-pengertian/Istilah..................................................................... 6
BAB 2................................................................................................................. 8
Standar KOMPETENSI.......................................................................................... 8
2.1 Peta Paket Pelatihan........................................................................................8
2.2 Pengertian Unit Standar Kompetensi................................................................ 8
2.3 Unit Kompetensi Yang Dipelajari.......................................................................9
2.3.1 Kode dan Judul Unit........................................................................... 9
2.3.2 Deskripsi Unit.................................................................................... 9
2.3.3 Elemen Kompetensi.......................................................................... 10
2.3.4 Batasan Variabel............................................................................... 11
2.3.5 Panduan Penilaian............................................................................ 11
2.3.6 Kompetensi Kunci............................................................................. 13
BAB III............................................................................................................... 14
STRATEGI DAN METODE PELATIHAN ...................................................................14
3.1 Strategi Pelatihan ..........................................................................................14
3.2 Metode Pelatihan.......................................................................................... 15
BAB IV............................................................................................................... 17
MATERI DAN UNTI KOMPETENSI .........................................................................17
4.1 Tujuan Instruksional Umum ...........................................................................17
4.2 Tujuan Instruksional Khusus ..........................................................................17
4.3 Sekilas Tentang Instalasi Jaringan Komputer ...................................................18
4.4 Mempersiapkan Peralatan Instalasi Jaringan Komputer ....................................18
4.4.1 Menyiapkan Paket Instalasi Driver Perangkat Jaringan .........................19
4.4.2 Instalasi Manual Sudah Disediakan dan Dipahami ...............................21
4.4.3 Mempersiapkan Perangkat Hardware Jaringan ....................................21
4.4.4 Log-Sheet/Report-sheet Telah Disiapkan ............................................23
4.4.5 Menyiapkan Operating System Komputer ...........................................23
4.5 Melaksanakan Instalasi Perangkat Hardware Jaringan ......................................24
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 1 dari 40
4. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
4.5.1 Memasang Kartu Jaringan atau Network Interface Card dengan Benar .24
4.5.2 Memasangan Modem dengan Benar ...................................................24
4.5.3 Sistem Perkabelan Jaringan Disiapkan dan Dipasang dengan Benar ......25
4.5.4 Perangkat Penghubung Antar Komputer Seperti Hub/Switch disiapkan
dan dipasang dengan benar....................................................................... 26
4.5.5 Instalasi Driver Hardware yang Dibutuhkan ........................................27
4.6 Melaksanakan Diagnosis Perangkat Jaringan ...................................................32
4.6.1 Pemasangan Konektor Kabel di uji Kebenarannya ...............................33
4.6.2 Pemasangan Hub/Switch di uji Koneksinya .........................................34
4.6.3 Pemasangan Card Ethernet Dideteksi dengan Baik ..............................34
4.6.4 Instalasi Driver Perangkat Keras Jaringan dapat Berjalan dengan
Benar ..........................................................................................................
......35
4.7 Melakukan Dokumentasi Instalasi Jaringan Komputer ......................................35
4.7.1 Permasalahan Kerusakan Instalasi Jaringan Dicatat Secara Rinci ..........36
4.7.2 Kebutuhan Instalasi Jaringan Dilaporkan dengan Lengkap ...................36
BAB V.................................................................................................................37
SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN UNTUK PENCAPAIAN KOMPETENSI...............37
5.1 Sumber Daya Manusia....................................................................................37
5.2 Sumber-sumber Kepustakaan (Buku Informasi)................................................38
5.3 Daftar Peralatan dan Bahan yang Digunakan....................................................39
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................40
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 2 dari 40
5. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
BAB I
PENGANTAR
1.1 Konsep Dasar Competency Based Training (CBT)
• Apakah pelatihan berdasarkan kompetensi?
Pelatihan berdasarkan kompetensi adalah pelatihan yang memperhatikan
pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperlukan di tempat kerja agar dapat
melakukan pekerjaan dengan kompeten. Standar Kompetensi dijelaskan oleh
Kriteria Unjuk Kerja.
• Apakah artinya menjadi kompeten ditempat kerja?
Jika anda kompeten dalam pekerjaan tertentu, anda memiliki seluruh
keterampilan, pengetahuan dan sikap yang perlu untuk ditampilkan secara efektif
ditempat kerja, sesuai dengan standar yang telah disetujui.
1.2 Penjelasan Modul
1.2.1 Desain Modul
Modul ini didesain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual / mandiri :
• Pelatihan klasikal adalah pelatihan yang disampaiakan oleh seorang pelatih.
• Pelatihan individual / mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta
dengan menambahkan unsur-unsur / sumber-sumber yang diperlukan dengan
bantuan dari pelatih.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 3 dari 40
6. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
1.2.2 Isi Modul
Buku Informasi
Buku informasi ini adalah sumber pelatihan untuk pelatih maupun peserta pelatihan.
Buku Kerja
Buku kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencatat setiap
pertanyaan dan kegiatan praktek baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan
Individual / mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi :
• Kegiatan-kegiatan yang akan membantu peserta pelatihan untuk mempelajari
dan memahami informasi.
• Kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian
keterampilan peserta pelatihan.
• Kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam
melaksanakan praktik kerja.
Buku Penilaian
Buku penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan
peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
• Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
keterampilan.
• Metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian keterampilan peserta
pelatihan.
• Sumber-sumber yang digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
keterampilan.
• Semua jawaban pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja.
• Petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktik.
• Catatan pencapaian keterampilan peserta pelatihan.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 4 dari 40
7. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
1.2.3 Pelaksanaan Modul
Pada pelatihan klasikal, pelatih akan :
• Menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai
sumber pelatihan.
• Menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan.
• Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan
pelatihan.
• Memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban / tanggapan dan
menuliskan hasil tugas praktiknya pada Buku Kerja.
Pada Pelatihan individual / mandiri, peserta pelatihan akan :
• Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan.
• Menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada buku Kerja.
• Memberikan jawaban pada Buku Kerja.
• Mengisikan hasil tugas praktik pada Buku Kerja.
• Memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh pelatih.
1.1 Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC)
• Apakah Pengakuan Kompetensi Terkini (Recognition of Current Competency)
Jika anda telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk
elemen unit kompetensi tertentu, anda dapat mengajukan pengakuan kompetensi
terkini (RCC). Berarti anda tidak akan dipersyaratkan untuk belajar kembali.
Anda mungkin sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan, karena anda telah :
a. Bekerja dalam suatu pekerjaan yang memerlukan suatu pengetahuan dan
keterampilan yang sama atau
b. Berpartisipasi dalam pelatihan yang mempelajari kompetensi yang sama atau
c. Mempunyai pengalaman lainnya yang mengajarkan pengetahuan dan
keterampilan yang sama.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 5 dari 40
8. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
1.2 Pengertian-Pengertian / Istilah
Profesi
Profesi adalah suatu bidang pekerjaan yang menuntut sikap, pengetahuan
serta keterampilan/keahlian kerja tertentu yang diperoleh dari proses
pendidikan, pelatihan serta pengalaman kerja atau penguasaan sekumpulan
kompetensi tertentu yang dituntut oleh suatu pekerjaan/jabatan.
Standarisasi
Standardisasi adalah proses merumuskan, menetapkan serta menerapkan
suatu standar tertentu.
Penilaian / Uji Kompetensi
Penilaian atau Uji Kompetensi adalah proses pengumpulan bukti melalui
perencanaan, pelaksanaan dan peninjauan ulang (review) penilaian serta
keputusan mengenai apakah kompetensi sudah tercapai dengan
membandingkan bukti-bukti yang dikumpulkan terhadap standar yang
dipersyaratkan.
Pelatihan
Pelatihan adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan untuk mencapai
suatu kompetensi tertentu dimana materi, metode dan fasilitas pelatihan serta
lingkungan belajar yang ada terfokus kepada pencapaian unjuk kerja pada
kompetensi yang dipelajari.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 6 dari 40
9. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Kompetensi
Kompetensi adalah kemampuan seseorang untuk menunjukkan aspek sikap,
pengetahuan dan keterampilan serta penerapan dari ketiga aspek tersebut
ditempat kerja untuk mwncapai unjuk kerja yang ditetapkan.
Standar Kompetensi
Standar kompetensi adalah standar yang ditampilkan dalam istilah-istilah hasil
serta memiliki format standar yang terdiri dari judul unit, deskripsi unit, elemen
kompetensi, kriteria unjuk kerja, ruang lingkup serta pedoman bukti.
Sertifikat Kompetensi
Adalah pengakuan tertulis atas penguasaan suatu kompetensi tertentu kepada
seseorang yang dinyatakan kompeten yang diberikan oleh Lembaga Sertifikasi
Profesi.
Sertifikasi Kompetensi
Adalah proses penerbitan sertifikat kompetensi melalui proses penilaian / uji
kompetensi.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 7 dari 40
10. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
BAB II
STANDAR KOMPETENSI
2.1 Peta Paket Pelatihan
Modul yang sedang Anda pelajari ini bertujuan untuk mencapai satu unit
kompetensi. Adapun kompetensi ini termasuk dalam satu paket pelatihan, yang
terdiri atas unit-unit kompetensi berikut:
a. TIK.CS02.049.01 Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
2.2 Pengertian Unit Standar Kompetensi
Apakah Standar Kompetensi? Setiap Standar Kompetensi menentukan :
a. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai
kompetensi.
b. Standar yang diperlukan untuk mendemonstrasikan kompetensi.
c. Kondisi dimana kompetensi dicapai.
Di dalam unit kompetensi ini, Anda akan mempelajari bagaimana cara
melakukan instalasi jaringan komputer.
Sistem pelatihan berbasis kompetensi terfokus pada pencapaian
kompetensi, bukan pada lamanya waktu. Namun, diharapkan pelatihan ini
dapat dilaksanakan dan dicapai dalam jangka waktu tidak lebih dari seminggu,
tiga sampai lima hari. Pelatihan ini diperuntukkan khusus bagi para technical
support, walaupun tidak menutup kemungkinan bagi semua orang yang terlibat
dalam penggunaan komputer.
Jika Anda belum mencapai kompetensi pada usaha/kesempatan
pertama, Pelatih Anda akan mengatur rencana pelatihan dengan Anda.
Rencana ini akan memberikan Anda kesempatan kembali untuk meningkatkan
level kompetensi Anda sesuai dengan level yang diperlukan. Jumlah maksimum
usaha/kesempatan yang disarankan adalah 3 (tiga) kali.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 8 dari 40
11. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
2.3 Unit Kompetensi Yang Dipelajari
Dalam sistem pelatihan Standar Kompetensi diharapkan menjadi
panduan bagi peserta pelatihan untuk dapat :
a. Mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.
b. Memeriksa kemajuan peserta pelatihan.
c. Menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan kriteria unjuk
kerja telah dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian.
2.3.1 Kode dan Judul Unit
Kode Unit : TIK.CS02.049.01
Judul Unit : Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
2.3.2 Deskripsi Unit
Unit ini akan menentukan kompetensi yang diperlukan untuk
melakukan instalasi jaringan komputer. Instalasi jaringan komputer yang
dibahas dalam unit ini adalah Local Area Network(LAN). Operating system yang
akan menjadi server adalah Windows 2000 SERVER dan client akan
menggunakan Operating system windows XP. Unit bukan hanya membahas
tentang instalasi semata, tetapi membahas peralatan apa-apa saja yang perlu
dipersiapkan sebelum melakukan instalasi jaringan komputer, instalasi serta
konfigurasi perangkat keras jaringan agar dapat berfungsi dengan baik dan
diagnosis serta mendokumentasi jaringan komputer yang telah terinstal.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 9 dari 40
12. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
2.3.3 Elemen Kompetensi
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
1 Menyiapkan peralatan 1.1 Paket instalasi driver perangkat jaringan disiapkan.
instalasi jaringan
komputer. 1.2 Instalasi manual sudah disediakan dan
dipahami.
1.3 Perangkat hardware jaringan disediakan, seperti
NIC, Kabel, modem dll.
1.4 Log-sheet/report-sheet telah disiapkan.
1.5 Operating system komputer telah disiapkan.
2 Melaksanakan Instalasi 2.1 Perangkat keras Card Ethernet dipasang dengan
Perangkat Keras benar.
Jaringan
2.2 Perangkat modem diinstall dengan baik.
2.3 Sistem perkabelan jaringan disiapkan dan
dipasang dengan benar.
2.4 Perangkat penghubung antar computer seperti
Hub/Switch di siapkan dan dipasang dengan
benar.
2.5 Instalasi driver hardware jaringan yang
dibutuhkan dilakukan sesuai SOP manual
instalasi.
3 Melakukan dignosis 3.1 Pemasangan konektor kabel di uji kebenarannya.
perangkat jaringan
3.2. Pemasangan Hub/Switch di uji koneksinya.
3.3. Pemasangan Card Ethernet dideteksi dengan
baik.
3.4. Instalasi driver perangkat keras jaringan dapat
berjalan dengan benar.
4 Melakukan dokumentasi 4.1 Permasalahan kerusakan instalasi jaringan
instalasi jaringan dicatat secara rinci.
computer
4.2 Kebutuhan instalasi jaringan di laporkan dengan
lengkap.
Tabel 1Element Kompetensi
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 10 dari 40
13. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
2.3.4 Batasan Variabel
1. Unit ini berlaku untuk seluruh sektor teknologi informasi dan
komunikasi.
2. Sumber tenaga manusia dan peralatan mungkin beragam dari satu
sektor industri ke industri lain dan mungkin mencakup:
2.1 Jenis komputer dan spesifikasi komputer.
2.2 Perangkat peripheral komputer.
2.3 Jumlah atau besar sistem.
2.4 Beban kerja tiap perangkat.
2.5 OS yang digunakan.
2.6 Tools yang digunakan
3. Rincian biaya meliputi:
3.1 Waktu pelaksanaan.
3.2 Peralatan.
3.3 Jumlah dan kualifikasi tenaga kerja yang digunakan.
3.4 Penyediaan barang yang dapat dikonsumsi.
4. Kemungkinan-kemungkinan itu meliputi:
4.1 Kesulitan teknis.
4.2 Pertimbangan hubungan industri.
4.3 Sakit/kecelakaan/kejadian-kejadian.
4.4 Hal-hal lain yang terkait dengan sektor.
5. Tenaga kerja yang relevan meliputi:
5.1 Teknisi Perakitan Komputer.
5.2 Teknisi Perawatan Komputer.
5.3 Teknisi Perbaikan Komputer.
2.3.5 Panduan Penilaian
1. Pengetahuan dan keterampilan penunjang
Untuk mendemontrasikan kompetensi, memerlukan bukti keterampilan
dan pengetahuan di bidang berikut ini :
1.1 Pengetahuan dasar
1.1.1 Hubungan komunikasi, meliputi koordinasi, layanan konsumen,
negosiasi , laporan tertulis.
1.1.2 Konsultasi, meliputi konsultasi dengan tenaga kerja manusia,
mendengarkan, menanyakan, meminta umpan balik, memberi
informasi.
1.1.3 Manajemen projek.
1.2 Keterampilan dasar
1.2.1 Kemampuan menyeluruh sektor industri
1.2.2 Kemampuan menangani dokumen secara akurat
1.2.3 Format penyajian proposal/tender efektif yang tepat
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 11 dari 40
14. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
2. Konteks penilaian
Penilaian mungkin terjadi pada pekerjaan, atau diluar pekerjaan atau
suatu kombinasi dari keduanya. Penilaian diluar pekerjaan harus dilaksanakan
dalam suatu lingkungan kerja yang disimulasikan mendekati pekerjaan yang
semestinya.
Penilaian mungkin menggabungkan serangkaian metode untuk menilai
kemampuan dan penerapan pengetahuan pendukung penting, dan mungkin
mencakup:
2.1 Demontrasi praktis (pengamatan langsung harus terjadi lebih dari sekali
untuk menentukan konsistensi kemampuan).
2.2 Studi kasus.
2.3 Contoh-contoh kerja atau kegiatan-kegiatan simulasi kerja.
2.4 Menanyakan secara lisan/interview.
2.5 Proyek/laporan/buku catatan kemajuan.
2.6 Laporan pihak ketiga dan prestasi otentik sebelumnya.
2.7 Bukti penilaian.
3. Aspek penting penilaian
Unit kompetensi ini menerapkan serangkaian sektor-sektor. Fokus
penilaian akan tergantung pada sektor industri. Penilaian harus dibuat untuk
memenuhi kebutuhan sektor tertentu dimana kemampuan tertentu sedang
dinilai. Penilaian ini sebaiknya tidak hanya ditujukan pada variabel-variabel,
yang terkait dengan serangkaian variabel pernyataan, yang diterapkan pada
kontek yang dipilih.
Pembuktian berikut ini adalah penting dalam menentukan kompetensi pada
unit ini:
3.1 Suatu proposal/tender produksi yang efektif, lengkap, dan disajikan dengan
baik yang memenuhi semua spesifikasi laporan.
3.2 Proses pekerjaan yang sesuai untuk pengembangan proposal atau tender.
4. Kaitan dengan unit-unit lainnya
4.1 Unit ini didukung oleh pengetahuan dan keterampilan dengan:
4.1.1 TIK.CS02.050.01 Melakukan Instalasi Operating System Jaringan.
4.1.2 TIK.CS02.051.01 Melakukan Konfigurasi System Jaringan
Komputer.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 12 dari 40
15. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
4.2 Pengembangan pelatihan untuk memenuhi persyaratan dalam unit ini
perlu dilakukan dengan hati-hati. Untuk pelatihan pra-kejuruan umum,
institusi harus menyediakan pelatihan yang mempertimbangkan
serangkaian konteks industri seutuhnya tanpa bias terhadap sektor
tertentu. Batasan variabel akan membantu dalam hal ini. Untuk sektor
tertentu/ khusus, pelatihan harus disesuaikan agar dapat memenuhi
kebutuhan sektor tersebut.
2.3.6 Kompetensi Kunci
Kompetensi kunci dalam bahasan ini dapat dilihat dalam tabel di
bawah ini.
NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT
1 Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 2
2 Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2
3 Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4 Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 1
6 Memecahkan masalah 1
7 Menggunakan teknologi 2
Tabel 2 Kompetensi Kunci
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 13 dari 40
16. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
BAB III
STRATEGI DAN METODE PELATIHAN
3.1 Strategi Pelatihan
Belajar dalam suatu Sistem Berbasis Kompetensi berbeda dengan yang sedang
“diajarkan” di kelas oleh Pelatih. Pada sistem ini Anda akan bertanggung jawab
terhadap belajar Anda sendiri, artinya bahwa Anda perlu merencanakan belajar
Anda dengan Pelatih dan kemudian melakukan praktek sesuai dengan rencana
yang telah dibuat.
Persiapan/perencanaan
a. Membaca bahan/materi yang telah diidentifikasi dalam setiap tahap belajar
dengan tujuan mendapatkan tinjauan umum mengenai isi proses belajar
Anda.
b. Membuat catatan terhadap apa yang telah dibaca.
c. Memikirkan bagaimana pengetahuan baru yang diperoleh berhubungan
dengan pengetahuan dan pengalaman yang telah Anda miliki.
d. Merencanakan aplikasi praktik pengetahuan dan keterampilan Anda.
Permulaan dari proses pembelajaran
a. Mencoba mengerjakan seluruh pertanyaan dan tugas praktik yang terdapat
pada tahap belajar.
b. Merevisi dan meninjau materi belajar agar dapat menggabungkan
pengetahuan Anda.
Pengamatan terhadap tugas praktik
a. Mengamati keterampilan praktik yang didemonstrasikan oleh Pelatih atau
orang yang telah berpengalaman lainnya.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 14 dari 40
17. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
b. Mengajukan pertanyaan kepada Pelatih tentang konsep sulit yang Anda
temukan.
Implementasi
a. Menerapkan pelatihan kerja yang aman.
b. Mengamati indikator kemajuan personal melalui kegiatan praktik.
c. Mempraktikkan keterampilan baru yang telah Anda peroleh.
Penilaian
Melaksanakan tugas penilaian untuk penyelesaian belajar Anda.
3.2 Metode Pelatihan
Terdapat tiga prinsip metode belajar yang dapat digunakan. Dalam beberapa
kasus, kombinasi metode belajar mungkin dapat digunakan.
Belajar secara mandiri
Belajar secara mandiri membolehkan Anda untuk belajar secara individual,
sesuai dengan kecepatan belajarnya masing-masing. Meskipun proses belajar
dilaksanakan secara bebas, Anda disarankan untuk menemui Pelatih setiap saat
untuk mengkonfirmasikan kemajuan dan mengatasi kesulitan belajar.
Belajar Berkelompok
Belajar berkelompok memungkinkan peserta untuk dating bersama secara
teratur dan berpartisipasi dalam sesi belajar berkelompok. Walaupun proses
belajar memiliki prinsip sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing, sesi
kelompok memberikan interaksi antar peserta, Pelatih dan pakar/ahli dari
tempat kerja.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 15 dari 40
18. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Belajar terstruktur
Belajar terstruktur meliputi sesi pertemuan kelas secara formal yang
dilaksanakan oleh Pelatih atau ahli lainnya. Sesi belajar ini umumnya mencakup
topik tertentu.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 16 dari 40
19. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
BAB IV
MATERI UNIT KOMPETENSI
4.1 Tujuan Instruksional Umum
o Siswa mampu menceritakan dan menjelaskan bagaimana melakukan
instalasi jaringan komputer yaitu LAN(Local Area Network) secara
konseptual, termasuk kebutuhan-kebutuhan (requirement) yang perlu
diperhatikan.
o Siswa dapat melakukan instalasi jaringan komputer dengan baik, dengan
memperhatikan perangkat hardware apa saja yang diperlukan serta
operating system yang dibutuhkan.
o Siswa dapat mengetahui dan menyelesaikan persoalan-persoalan yang
muncul pada saat terjadi kerusakan instalasi jaringan komputer.
4.2 Tujuan Instruksional Khusus
o Siswa dapat mengetahui apa sebenarnya yang dimaksud dengan jaringan
komputer.
o Siswa dapat mengidentifikasi perangkat hardware dan operating system
yang dibutuhkan.
o Siswa dapat mengetahui cara yang benar dalam melakukan pemasangan
dan instalasi perangkat hardware dan driver untuk masing-masing
perangkat hardware.
o Siswa dapat melakukan pengujian pada perangkat hardware yang akan
digunakan dalam jaringan komputer.
o Siswa dapat mengetahui permasalahan-permasalahan yang akan timbul
dalam melakukan instalasi jaringan komputer.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 17 dari 40
20. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
4.3 Sekilas Tentang Instalasi Jaringan Komputer
Sebelum membahas tentang bagaimana melakukan instalasi jaringan
komputer, terlebih dahulu diketahui apa sebenarnya yang dimaksud dengan
jaringan komputer.
Secara sederhana jaringan komputer adalah 2 (dua) komputer atau
lebih yang saling berhubungan satu sama lain, saling berkomunikasi secara
elektronik, saling membagi sumber daya (misalnya cd-rom, printer, file sharing,
pertukaran file, internet, dll) dan juga dapat saling mempergunakan sumber
daya yang sama.
Komputer yang terhubung satu sama lain tersebut biasanya dapat
dihubungkan melalui berbagai macam media seperti media kabel, gelombang
radio, satelit, sinar infra merah.
Ada 3 macam jenis jaringan, yaitu :
1. Local Area Network (LAN)
2. Metropolitan Area Network (MAN)
3. Wide Area Network (WAN)
Sebagaimana yang kita ketahui bahwa saat ini, jaringan komputer terus
berkembang semakin pesat. Hampir setiap perusahaan di berbagai bidang
sudah menggunakan jaringan dalam kegiatan usaha mereka. Termasuk pada
area perumahan di seluruh dunia untuk saling berkomunikasi. Dalam unit ini
peserta kompetensi akan mempelajari tentang Local Area Network (LAN) yang
memiliki lingkup yang jauh lebih kecil dibandingkan dengan MAN dan WAN.
4.4 Mempersiapkan Peralatan Instalasi Jaringan Komputer
Sebelum Anda mulai melakukan instalasi jaringan komputer, kita harus
terlebih dahulu memikirkan kira-kira rancangan Topologi apa yang akan
digunakan. Topologi adalah pola yang dianut dalam merangkai jaringan yang
menunjukan bagaimana bentuk hubungan antara server dengan workstation
lainnya.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 18 dari 40
21. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Ada beberapa sistem topologi yang umum dipakai,yaitu
1. Topologi Star (Bintang)
Yaitu Topologi yang menjadikan komputer server menjadi titik pusat
pelayanan bagi semua workstation.
2. Topologi Linier Bus
Yaitu workstation saling berhubungan dengan kabel berbaris yang salah
satu ujungnya dihubungkan dengan server melalui suatu Hub.
3. Topologi Ring (Cincin)
Yaitu server dihubungkan ke beberapa workstation yang membentuk
lingkaran (cincin).
4. Topologi Tree
Yaitu penggabungan beberapa jalur bus kecil ke dalam sebuah jalur bus
besar. Merupakan perluasan dari topologi Bus Linear.
Setelah kita mengetahui sistem Topologi yang akan dipakai, kita dapat
menyiapkan peralatan-peralatan yang diperlukan serta mengidentifikasi apakah
operating system yang ada memungkinkan kita untuk membuat sistem
Topologi yang sudah kita pilih. Selain itu, kita juga harus menyiapkan driver-
driver yang dapat membuat perangkat hardware yang telah kita pasang
nantinya dapat bekerja secara maksimal.
4.4.1 Menyiapkan Paket Instalasi Driver Perangkat Jaringan
Perangkat lunak jaringan terdiri dari driver interface (NIC), system
operasi jaringan atau Network Operating System (NOS), Aplikasi Jaringan,
Aplikasi Manajemen dan Aplikasi Diagnostik/Monitoring dan Aplikasi Backup.
Beberapa dari elemen-elemen ini terbundel dalam satu paket NOS dan
sebagian berbentuk sebagai third-party software.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 19 dari 40
22. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Driver menjembatani kartu jaringan dengan perangkat lunak jaringan di
sisi server maupun workstation. Driver kartu jaringan spesifik terhadap jenis
kartu jaringan dan sistem operasi yang dipakai, biasanya selain disediakan oleh
vendor, pembuat kartu tersebut juga kadang disediakan oleh vendor sistem
operasi jaringan. Jika anda kehilangan driver NIC tersebut anda masih bisa
mencari melalui internet ke situs vendor tersebut atau ke situs NOS-nya.
Jenis driver yang dikembangkan ada dua buah yaitu Open Data-Link
Interface (ODI) dan Network Driver Interface Specification (NDIS).
Network Operating System berjalan di server dan bertanggungjawab
untuk memproses request, mengatur jaringan, dan mengendalikan layanan dan
device ke semua workstation. NOS bisa saja merubah file system yang dipakai
di workstation secara transparan, misalnya pada sistem Novell Netware,
workstation menggunakan Windows dengan filesystem FAT dan server
menggunakan Netware File System, contoh lain yaitu koneksi Windows ke
Linux Samba.
Setiap workstation membutuhkan aplikasi NOS client untuk dapat
berkomunikasi dengan server. Aplikasi ini sering juga disebut sebagai shell,
redirector, requestor atau client. Pada umumnya NOS client sudah terbundel
dalam system operasi, misalnya Samba client di Windows sudah termasuk
dalam Explorer.
Network Aware Application adalah bundel aplikasi server yang didesain
khusus untuk sistem jaringan. Aplikasi ini mempunyai sifat aware terhadap
sistem jaringan seperti pencatatan akses, pembatasan akses tertentu, dll.
Aplikasi yang canggih dalam dunia client/server bahkan bisa membagi proses
ke mesin-mesin lain yang terpisah. Di Linux contohnya adalah proyek Beowulf.
Network Management Software adalah perangkat lunak yang berfungsi
memonitor jaringan. Elemen yang dimonitor bias berupa aktivitas jaringan,
hidup/matinya node, dll. Protokol Simple Network Management Protocol
berfungsi untuk hal ini, jika semua node mendukung SNMP-agent maka
perangkat lunak monitoring dapat memantau semua aktivitas yang terjadi di
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 20 dari 40
23. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
node misalnya kinerja processor, penggunaan RAM, trafik input/output dll.
Salah satu aplikasi ini yang dikembangkan di Linux adalah NetSaintdan MRTG
(Multi Router Traffic Grapher).
Aplikasi Backup dalam NOS menjadi salah satu hal yang penting dalam
jaringan, NOS biasanya sudah membundel aplikasi ini dalam paketnya. Backup
bisa dilakukan secara software ataupun hardware, secara software seorang
Admin bisa melakukan remote backup ke mesin lain secara berkala, secara
hardware backup biasanya dilakukan dengan disk-mirroring.
4.4.2 Instalasi Manual Sudah Disediakan dan Dipahami
Agar waktu yang digunakan untuk instalasi jaringan tidak terlalu lama
sehingga terjadi efesiensi waktu. Anda perlu menyediakan dan mempelajari
terlebih dahulu buku informasi atau manual book mengenai perangkat
hardware yang akan anda pasang. Sehingga anda mempunyai gambaran
bagaimana cara memasang perangkat-perangkat hardware tersebut.
4.4.3 Mempersiapkan Perangkat Hardware Jaringan
Perangkat hardware jaringan adalah komputer itu sendiri, kartu
jaringan atau Network Interface Card (NIC), modem, kabel, konektor,
konsentrator kabel, pelindung, Hub, Switch dan perlengkapan tambahan
(tools).
Komputer yang dipakai dalam jaringan umumnya mempunyai spesifikasi
kelas AT dengan prosesor 80386 ke atas, kelas prosesor ini mampu memproses
data dengan sistem arsitektur 32 bit. Untuk stations atau dumb-terminal bisa
lebih rendah spesifikasinya.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 21 dari 40
24. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Figure 1 : NIC
Kartu jaringan atau Network Interface Card (NIC) seperti gambar di atas
menjadi syarat utama komputer tergabung dalam sebuah jaringan, setiap
komputer minimal mempunyai satu kartu. Kartu ini bisa didesain sebagai
Ethernet Card, Token Ring Card atau Fiber Distributed Data Interface (FDDI).
Ketika Anda memilih kartu jaringan perhatikan hal-hal berikut :
1. Tipe Network (Ethernet, Token Ring, FDDI)
2. Tipe Media (Twisted pair, coaxial, atau fiber-optic)
3. Tipe Sistem Bus (PCI/ISA)
Modem memungkinkan computer untuk mentransmisi data melalui kabel
telepon. Sehingga kita bisa terhubung dengan jaringan computer yang lebih
luas lagi lingkupnya sudah terpisahkan oleh batas greografis.
Kabel yang digunakan bervariasi sesuai dengan topologi jaringan. Kabel
jaringan yang paling banyak dipakai sekarang adalah Unshielded Twisted Pair
(UTP) atau pasangan kabel berpilin tanpa pelindung. Jenis kabel ini mudah
dalam pemasangan, tidak mahal, dan memiliki kinerja yang baik. Untuk
pemakaian luar gedung digunakan Shielded Twisted Pair (STP).
Konektor yang dipakai dalam jaringan harus sesuai dengan jenis kabel
dan jenis NIC. Beberapa konektor tertentu harus disertakan dengan
pemasangan grounding untuk menghindari imbas listrik atau petir.
Hub dan Switch tidak jauh berbeda Pada switch paket diteruskan
berdasarkan MAC address yang disimpan dalam table MAC address yang
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 22 dari 40
25. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
dimiliki switch. Fungsi keduanya adalah menghubungkan beberapa komputer
menjadi satu jaringan. Mendukung media transmisi UTP.
Selain peralatan fisik juga dibutuhkan peralatan bantuan untuk
pengerjaan pemasangan kabel seperti crimper, cable tester, AVOmeter dan
network tester. Network tester cukup mahal, bisa ribuan dollar, untuk
jariungan kecil bisa cukup dengan AVOmeter saja untuk memastikan kondisi
sambungan yang dilakukan crimper layak digunakan.
4.4.4 Log-sheet/Report-Sheet telah Disiapkan
Log-sheet/report-sheet berfungsi sebagai catatan kebutuhan, kejadian
dan prosedur yang terjadi dalam jaringan, biasanya berbentuk form yang diisi oleh
user ataupun siapa saja yang berkaitan dengan kejadian yang terjadi. Log-sheet
dapat digunakan dalam memproses kegiatan yang terjadi untuk bahan pelaporan
dan evaluasi. Setelah jaringan terbentuk bisa saja sistem manual ini dipindahkan
dalam bentuk digital menjadi Frequently Ask Questions (FAQ) dan trouble-ticket.
Beberapa vendor NOS (Network Operating System) tertentu membuat sistem log-
sheet yang bisa dipakai langsung oleh user. Di sisi operator jaringan ada juga yang
menggunakan sistem maintenance sheet yang digunakan oleh operator/admin
untuk memastikan prosedur perawatan berjalan sempurna.
4.4.5 Menyiapkan Operating System Komputer
Dalam LAN atau Local Area Network biasanya ada satu computer
yang dijadikan sebagai server, yang dapat digunakan untuk menyimpan berbagai
macam piranti lunak (Software) yang dapat digunakan untuk mengatur jaringan
ataupun sebagai piranti lunak yang dapat digunakan oleh computer-komputer
yang terhubung dalam jaringan tersebut(Komputer Client/Workstation). Komputer
yang akan dijadikan sebagai server akan menggunakan Operating system yang
memang mempunyai fasilitas-fasilitas atau fitur-fitur untuk mengatur jaringan.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 23 dari 40
26. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Contohnya adalah Windows Server 2000. Dan untuk client kita akan menggunakan
Windows XP atau Windows 98.
Tentunya kita perlu menyiapkan spesifikasi hardware yang sesuai
dengan kebutuhan masing-masing Operating system. Untuk Windows server 2000
karena bertindak sebagai server tentunya harus memiliki spesifikasi yang lebih
tinggi atau baik dibandingakan dengan client.
4.5 Melaksanakan Instalasi Perangkat Hardware Jaringan
Pada tahap ini kita akan mulai memasang perangkat hardware yang
telah kita persiapkan ke computer kita. Agar setiap computer dapat terhubung dan
saling komunikasi.
4.5.1 Memasang Kartu Jaringan atau Network Interface Card Dengan
Benar
NIC umumnya berupa kartu yang dapat ditancapkan ke dalam
sebuah slot dalam motherboard komputer, yang dapat berupa kartu dengan
bus ISA, bus PCI, bus EISA, bus MCA atau bus PCI Express. Pastikan agar
tertancap dengan benar. Selain berupa kartu-kartu yang ditancapkan ke
dalam motherboard, NIC juga dapat berupa kartu eksternal yang berupa
kartu dengan bus USB, bus PCMCIA, bus serial, bus parallel atau Express
Card, sehingga meningkatkan mobilitas (bagi pengguna yang mobile).
4.5.2 Memasang Modem Dengan Benar
Modem dibagi menjadi 2, yaitu :
1. Modem Eksternal
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 24 dari 40
27. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Figure 2 Modem Eksternal
Modem ini dapat terkoneksi melalui bus USB, bus PCMCIA, bus
serial, bus parallel atau Express Card.
2. Modem Internal
Figure 3 Modem Internal
Jenis modem ini harus ditancapkan pada slot PCI pada
motherboard. Pastikan agar modem tertancap dengan benar.
4.5.3 Sistem Perkabelan jaringan Disiapkan dan Dipasang dengan Benar
Kabel yang akan digunakan adalah UTP, panjang kabel disesuaikan
dengan jarak antar computer yang akan mau dihubungkan. Lalu cara
pemasangannya akan ditunjukan dalam langkah-langkah di bawah ini:
1. Potong kabel sepanjang kurang lebih 2-3 meter, panjang kabel
disesuaikan dengan jarak antar computer
2. Keluarkan jaket yang berada di ujung kabel
3. Pisahkan kabel menjadi 4 pasang
4. Melepaskan pilinan setiap pasang kabel
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 25 dari 40
28. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
5. Atur tata letak setiap kabel, berdasarkan pemakaian kabel dibagi
menjadi dua: tipe Straight (Urutan warna PO, O, PH, B, PB, H, PC, C)
dihubungkan untuk menghubungkan antara computer dengan
transmisi dan tipe cross (urutan warna PH, H, PO, B, PB, O, PC, C)
digunakan untuk menghubungkan antar alat transmisi.
6. Membersihkan pembungkus kabel sepanjang 1,2 cm dari ujung
kabel.
7. Mempersiapkan urutan dari setiap kabel.
8. Memasukan setiap kabel pada setiap lubang pada konektor RJ-45
9. Mendorong kabel ke arah konektor RJ-45 untuk memastikan setiap
kabel terhubung ke dalam setiap lubang.
10.Mengecek kembali dengan melihat urutan warna kabel yang ada
pada RJ-45.
11.Mengklip RJ-45 untuk mengakhiri pemasangan dengan alat ‘Crimp
Tool’
12.Melakukan kembali pemasangan pada ujung kabel lainnya.
13. Menggunakan ‘Cable Tester’ yang berfungsi mengetest apakah
semua kabel dapat terhub0075ng secara elektrik.
4.5.4 Perangkat Penghubung antar Computer Seperti Hub/Switch di
siapkan dan Dipasang dengan Benar.
Kita harus menentukan terlebih dahulu mana yang akan kita pilih
antara Hub/Switch karena keduanya mempunyai fungsi yang sama. Kita
akan mebahas lebih dalam Fungsi Hub dan Switch.
Hub memiliki fungsi untuk mengirimkan semua informasi yang telah
diterima, jadi seluruh peralatan yang terhubung ke portnya akan menerima
informasi. Ini akan berdampak ‘Traffic’ yang tidak perlu tetap dikirimkan ke
semua alat. Dalam lingkup network yang tidak terlalu besar hal itu tidak
berdampak besar tetapi untuk network dengan lingkup yang jauh lebih
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 26 dari 40
29. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
besar akan sangat berdampak yang akan menjadikan transfer time menjadi
lambat.
Switch mengirimkan informasi berdasarkan address yang terdapat
pada setiap paket informasi. Ketika menerima paket informasi, switch akan
mengecek addressnya dan akan mengirimkan paket tersebut hanya ke port
yang dituju. Hal ini akan mengurangi ‘Traffic’ yang tidak perlu yang akan
muncul jika informasi yang sama akan dikirimkan ke seluruh port (seperti
Hub).
Jadi antara Hub atau Switch aman yang harus kita pilih? Di dalam
network yang terdapat kurang dari 30 Users, akan sangat cocok apabila
menggunakan Hub. Jika network terdapat lebih dari 50 Users kita akan
membutuhkan switch, untuk mengurangi jumlah ‘Traffic’ yang tidak perlu
yang telah dihasilkan oleh Hub.
Setelah kita menentukan mana yang akan kita gunakan, cara
pemasangan kedua alat ini sangat mudah. Anda dapat mengikuti
instruksinya yang terdapat pada manual booknya.
4.5.5 Instalasi Driver Hardware Jaringan yang Dibutuhkan
Langkah pertama untuk melakukan koneksi internet adalah
menginstalasi modem. Modem merupakan perangkat perantara antara
komputer anda dengan saluran telepon agar dapat berhubungan dengan ISP
(Internet Service Provider - penyedia jasa internet) anda.
1. Klik Start, pilih Settings,pilih Control Panel. Maka akan muncul window
Control Panel.
2. Pada windows Control Panel, pilih icon Modem dan klik dua kali sehinga
muncul window Instal New Modem (bagi yang pernah memasang modem
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 27 dari 40
30. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
sebelumnya makan akan tampil window Modem Properties. Bila anda ingin
menambah driver modem baru, klik Add).
Windows dapat melakukan deteksi otomatis terhadap perangkat modem yang
telah terpasang pada PC anda, tapi hal ini terbatas pada modem yang telah
dikenali oleh Windows. Apabila anda memilih deteksi otomatis, maka
kosongkan kotak Don’t detect my modem, lalu tekan Next.
Apabila anda memiliki modem jenis baru dan disertai file driver (dalam disket /
CDROM), sebaiknya anda memilih deteksi manual sehingga dapat
memanfaatkan feature terbaru dari modem tersebut (misal kemampuan
support 56 kBps, fax, voice, dll). Untuk itu pilih kotak Don’t detect my
modem, dan tekan Next.
3. Pada menu selanjutnya ditampilkan daftar modem yang telah dikenali dan
tersedia drivernya oleh Windows. Pilih type modem yang sesuai dengan
modem anda, lalu tekan Next.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 28 dari 40
31. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Apabila anda tidak memiliki file driver, maka anda dapat memilih type Standard
Modem, misalnya dengan kecepatan 28800 bps, lalu tekan Next lalu anda
dapat langsung menuju ke langkah 5.
Apabila anda memiliki file driver (disket / CDROM) yang disediakan pabrikan,
maka pasang disket / CDROM tersebut, lalu tekan tombol Have Disk.
4. Pada menu selanjutnya muncul window Install From Disk. Masukkan
disket / CDROM yang berisi file driver modem anda, pilih dirive yang sesuai
(A: atau pilih CDROM, lokasi lain menggunakan menu Browse).
5. Apabila file driver berhasil di ambil, maka akan muncul window mengenai
driver tersebut (pada contoh ini, driver modemnya V90 & K56Flex DATA-FAX-
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 29 dari 40
32. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
VOICE Modem, yang memiliki kemampuan s/d 56 kBps). Pilih driver yang
sesuai (bila lebih dari satu), selanjutnya tekan Next.
6. Setelah selesai, maka anda harus menentukan port komunikasi (COM)
dimana modem tersebut terpasang. Sebagai contoh, dipilih port COM1 karena
biasanya modem terpasang pada port tersebut (kecuali dipakai untuk media
lain). Kemudian tekan Next.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 30 dari 40
33. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Pada tahap ini bila dilakukan dengan benar, maka modem akan terpasang pada
PC anda. Klik Finish untuk mengakhiri setup modem Anda. Untuk melakuan
koneksi internet, anda harus melakukan setting dial up untuk menentukan
nomor telepon ISP yang menyediakan akses internet.
Cara instalasi driver NIC (Network Interface Card) pada sisitem
Windows, ikuti langkah berikut:
1. Hidupkan komputer anda dan lihat layar.
Windows, mendeteksi sebuah kartu baru diapasang, secara cepat
menampilkan New Hardware Found di layar dan menjalankan Add New
Hardware Wizard. Wizard ini membawa Anda melalui langkah
penginstalan driver.
Kotak dialog pertama dari Add New Hardware Wizard
mengidentifikasi hardware baru yang baru saja dideteksi.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 31 dari 40
34. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
2. Klik Next.
3. Kotak dialog Next menanyakan apakah anda ingin Windows mencari
perangkat baru atau apakah anda ingin memilih perangkat dari daftar. Pilih
opsi pertama, Yes (Recommneded), lalu klik Next.
4. Pilih kotak cek di sebelah satu atau lebih opsi untuk mencari driver: Floppy
Drive, CD-ROM, Microsoft Windows Update, dan spesific Location.
Pilih Floppy Disk jika NIC Anda disertai disket. Masukan disket
pada floppy disk drive. Jika Anda memilih CD-ROM, masukan CD
Windows atau cd lain pada drive CD Anda. Jika Anda memilih Microsoft
Windows update, Anda harus memiliki koneksi internet aktif karena opsi
ini akan membuka situs Web Windows Update. Jika anda memilih
spesifik Location, Anda harus mengetikan path ke driver tersebut,
seperti D:WIN98.
5. Klik Next untuk membuat Wizard mencari driver yang sesuai.
Kotak dialog wizard selanjutnya menampilkan tempat driver
berada.
6. Klik Next, lalu klik Finish.
Setelah driver diinstal, wizard akan menanyakan apakah anda ingin me-restart
komputer. Windows tak akan mengenali driver secara tepat hingga Anda me-
restartnya, jadi klik Yes.
4.6 Melakukan Dignosis Perangkat Jaringan
Hal selanjutnya yang perlu kita lakukan adalah memeriksa keseluruhan
alat atau perangkat hardware yang telah terpasang di computer apakah
berfungsi dengan baik. Langkah ini sangat diperlukan agar kita langsung
mendeteksi apabila terdapat perangkat yang rusak.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 32 dari 40
35. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
4.6.1 Pemasangan Konektor Kabel di Uji Kebenarannya.
Figure 4 Cable Tester
Alat yang ditunjukan di atas digunakan untuk menguji UTP yang
telah Anda buat, Anda tinggal memasukan kedua ujung kabel ke alat tersebut
dan apabila ada lampu yang tidak menyala maka Anda kurang kencang
memasukan kabel ke dalam konektor RJ-45. Apabila itu terjadi maka Anda perlu
membuat UTP lagi di ujung kabel yang tidak menyala lampunya tersebut.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 33 dari 40
36. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
4.6.2 Pemasangan Hub/Switch di Uji Koneksinya.
Figure 5 Hub/Switch
Untuk mendeteksi apabila ada kesalahan atau tidak pada Hub atau
Switch sangat mudah. Apabila Anda telah mengetahui bahwa UTP yang telah
Anda buat telah berfungsi dengan baik, setelah dilakukan uji dengan cable tester.
Tetapi Anda menemukan setelah memasukan kedua ujung UTP ke masing-
masing port yang terdapat pada NIC dan HUB/Switch dan Anda menemukan
lampu pada Hub tidak menyala sedangkan pada NIC menyala. Maka Anda perlu
mempertanyakan kualitas Hub/Switch yang anda miliki. Dan Anda perlu
mengganti Hub/Switch yang rusak tersebut dengan yang baru.
4.6.3 Pemasangan Card Ethernet Dideteksi dengan Baik.
Untuk mengetahui apakah kartu jaringan atau NIC yang telah kita pasang
telah terdeteksi oleh Windows, ikuti langkah berikut:
1. Klik kanan pada My Computer
2. Pilih Properties
3. Pilih Tab Hardware
4. Klik pada Device Manager
5. Klik Network Adapters, di sana anda akan menemukan kartu NIC yang
telah terinstal.
6. Lalu Anda klik kanan pada NIC yang telah terinstal itu dan pilih properties.
7. Lalu pada device status akan terlihat informasi yang menunjukan status
dari NIC tersebut.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 34 dari 40
37. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
4.6.4 Instalasi Driver Perangkat Keras Jaringan Dapat Berjalan dengan
Benar.
Setelah Anda menginstal driver jaringan pada computer, tugas Anda
belum selesai sampai di situ. Anda harus melakukan pengecekan untuk
mengetahui apakah terjadi kerusakan pada software yang telah anda install.
Tetapi biasanya hal ini jarang sekali terjadi. Ketika Anda melakukan instalasi
driver untuk pertama kalinya dan berjalan dengan lancer, maka bisa
dipastikan driver yang anda install dapat berjalan dengan benar.
Untuk melakukan pengecekannya dalah sebagai berikut:
1. Klik kanan pada My Computer.
2. Pilih Properties.
3. Pilih Tab Hardware.
4. Klik pada Device Manager.
5. Klik Network Adapters, di sana anda akan menemukan kartu NIC yang
telah terinstal. Apabila terdapat tanda Tanya ‘?’ di sebelah kirinya maka
kemungkinan drivernya tidak cocok dengan NIC yang telah dipasang.
6. Klik Modem, di sana anda akan menemukan kartu Modem yang telah
terinstal. Apabila terdapat tanda Tanya ‘?’ di sebelah kirinya maka
kemungkinan drivernya tidak cocok dengan Modem yang telah dipasang.
4.7 Melakukan Dokumentasi Instalasi Jaringan Computer.
Hal terakhir yang harus Anda lakukan adalah melakukan dokumentasi
keseluruhan kegiatan yang telah anda lakukan dalam proses Instalasi jaringan
computer. Ini akan membantu anda nantinya ketika anda ingin mebangun jaringan
computer baru lagi, jadi dengan adanya dokumentasi anda akan mengerjakan
instalasi jaringan computer dengan lebih cepat dalam hal waktu.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 35 dari 40
38. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
4.7.1 Permasalahan Kerusakan Instalasi Jaringan Dicatat Secara Rinci.
Pencatatan ini dilakukakan oleh user yang melakukan instalasi
jaringan. Pencatatan ini dilakukan pada Log-sheet atau report-sheet yang telah
disiapkan sebelumnya. Pada tahap ini Anda menuliskan semua kerusakan atau
masalah yang Anda hadapi ketika melakukan instalasi jaringan komputer. Dan
anda perlu sertakan juga bagaimana cara Anda mengatasi masalah tersebut.
Laporan ini akan sangat membantu sekali untuk administrator jaringan yang
nantinya bertugas untuk memastikan jaringan komputer yang telah anda buat
berjalan dengan baik.
4.7.2 Kebutuhan Instalasi Jaringan di laporkan dengan Lengkap.
Hal terakhir yang perlu anda lakukan adalah membuat laporan mengenai
kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan dalam instalasi jaringan komputer yang
telah anda buat. Yang perlu anda catat dalam laporan ini adalah :
1. Seluruh komponen hardware penyusun komputer. Baik yang bertindak sebagai
Server maupun yang bertindak sebagai client. Hal ini untuk membantu apabila
terjadi instalasi ulang Operating System yang mungkin terjadi, yang mungkin
disebabkan oleh virus, jadi operating system harus diinstal ulang agar
komputer tersebut dapat berfungsi dengan baik kembali. Apabila CD driver
penyusun perangkat hardware komputer tersebut hilang atau apabila driver
yang ada tidak dapat digunakan pada Operating system baru yang diinstal,
maka user tetap dapat mancari driver hardware tersebut melalui internet
dengan mengetahui spesifikasi hardware yang telah anda catat.
2. UTP sebagai penghubung masing-masing komputer dengan Hub atau switch
digambarkan secara kasar. Agar user mengetahui UTP yang berada di port Hub
atau Switch yang pertama, terhubung ke komputer accounting atau payroll.
Jadi nantinya administrator akan sangat terbantu apabila ada UTP yang telah
rusak dan perlu diganti dengan yang baru.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 36 dari 40
39. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
BAB V
SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN UNTUK PENCAPAIAN
KOMPETENSI
5.1 Sumber Daya Manusia
Pelatih
Pelatih Anda dipilih karena dia telah berpengalaman. Peran Pelatih adalah untuk :
a. Membantu Anda untuk merencanakan proses belajar.
b. Membimbing Anda melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap
belajar.
c. Membantu Anda untuk memahami konsep dan praktik baru dan untuk menjawab
pertanyaan Anda mengenai proses belajar Anda.
d. Membantu anda untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang
Anda perlukan untuk belajar Anda.
e. Mengorganisir kegiatan belajar kelompok jika diperlukan.
f. Merencanakan seorang ahli dari tempat kerja untuk membantu jika diperlukan.
Penilai
Penilai Anda melaksanakan program pelatihan terstruktur untuk penilaian di tempat
kerja. Penilai akan:
a. Melaksanakan penilaian apabila Anda telah siap dan merencanakan proses
belajar dan penilaian selanjutnya dengan Anda.
b. Menjelaskan kepada Anda mengenai bagian yang perlu untuk diperbaiki dan
merundingkan rencana pelatihan selanjutnya dengan Anda.
c. Mencatat pencapaian / perolehan Anda.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 37 dari 40
40. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
Teman kerja / sesama peserta pelatihan
Teman kerja Anda/sesama peserta pelatihan juga merupakan sumber dukungan dan
bantuan. Anda juga dapat mendiskusikan proses belajar dengan mereka. Pendekatan
ini akan menjadi suatu yang berharga dalam membangun semangat tim dalam
lingkungan belajar/kerja Anda dan dapat meningkatkan pengalaman belajar Anda.
5.2. Sumber-sumber Kepustakaan (Buku Informasi)
Pengertian sumber-sumber adalah material yang menjadi pendukung proses
pembelajaran ketika peserta pelatihan sedang menggunakan Pedoman Belajar ini.
Sumber-sumber tersebut dapat meliputi:
1. Buku referensi (text book)/ buku manual servis
2. Lembar kerja
3. Diagram-diagram, gambar
4. Contoh tugas kerja
5. Rekaman dalam bentuk kaset, video, film dan lain-lain.
Ada beberapa sumber yang disebutkan dalam pedoman belajar ini untuk membantu
peserta pelatihan mencapai unjuk kerja yang tercakup pada suatu unit kompetensi.
Prinsip-prinsip dalam CBT mendorong kefleksibilitasan dari penggunaan sumber-
sumber yang terbaik dalam suatu unit kompetensi tertentu, dengan mengijinkan
peserta untuk menggunakan sumber-sumber alternative lain yang lebih baik atau jika
ternyata sumber-sumber yang direkomendasikan dalam pedoman belajar ini tidak
tersedia/tidak ada.
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 38 dari 40
41. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
5.3 Daftar Peralatan dan Bahan yang digunakan
1. Judul/Nama Pelatihan : Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
2. Kode Program Pelatihan : TIK.CS02.049.01
UNIT
KODE DAFTAR
NO KOMPETENS DAFTAR BAHAN KETERANGAN
UNIT PERALATAN
I
1. Melakukan TIK.CS0 - Unit PC - CD installer -
Instalasi 2.049.0 (Personal driver NIC
Jaringan 1 Computer) dan Modem
Komputer dengan CD drive - Buku
dan Floppy Disk. informasi
- PC dengan atau manual
sistem operasi installation
Windows XP dan NIC dan
Windows Server Modem
2000 - Buku
- Keyboard dan informasi
mouse tentang
-NIC, Modem, jaringan
Hub/Switch, komputer
kabel Lan,
Crimping Tool,
Cable Tester.
- Driver untuk
NIC dan Modem
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 39 dari 40
42. Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Telematika Sub Sektor Computer Technical Support TIK.CS02.049.01
DAFTAR PUSTAKA
Website:
• http://66.218.69.11/search/cache?
ei=UTF-8&p=driver+perangkat+jaringan&y=Search&rd=r1&meta=vc
%3Did&fr=yfp-t-501&fp_ip=ID&u=lintau.com/index2.php%3Foption
%3Dcom_content%26do_pdf%3D1%26id
%3D28&w=driver+perangkat+jaringan&d=MOf6EeljPGYN&icp=1&.intl=us
• www.uky.edu/Housing/resnet/pdf/rnmanualfull.pdf
• http://www.geocities.com/wilianto_jh/gallery/tips.pdf.
• http://id.wikipedia.org/wiki/Kartu_jaringan
• http://www.sijiwae.net/ins_modem.php
• Neibauer, Alan (2000). Small Business Solution for Networking, PT. Elex Media
Komputindo, Jakarta
Judul Modul: Melakukan Instalasi Jaringan Komputer
Buku Informasi Versi: 01-09-2007 Halaman: 40 dari 40