Modul ini membahas tentang melakukan perbaikan dan/atau setting ulang koneksi jaringan berbasis WAN. Modul ini memberikan penjelasan tentang langkah-langkah persiapan perbaikan konektivitas jaringan, melakukan perbaikan konektifitas jaringan, dan memeriksa hasil perbaikan konektivitas jaringan.
1. MODUL
MELAKUKAN PERBAIKAN DAN/ATAU
SETTING ULANG KONEKSI JARINGAN
BERBASIS WAN
[ NTW.MNT.202.(2).A]
EDISI I - 2004
BIDANG KEAHLIAN :
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
PROGRAM KEAHLIAN :
TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
1
3. MODUL
MELAKUKAN PERBAIKAN DAN/ATAU
SETTING ULANG KONEKSI JARINGAN
BERBASIS WAN
[ NTW.MNT.202.(2).A]
EDISI I - 2004
TIM PENYUSUN :
SOSIAlISASI KUR 2004
3
4. Kata Pengantar
Pemanfaatan komputer sebagai sebuah sarana pengembangan pendidikan saat ini
sudah menjadi suatu kebutuhan utama. Hal ini didasarkan kepada beberapa faktor
utama, yaitu :
1. Perkembangan teknologi yang semakin pesat.
Era kesejagatan, dimana perkembangan teknologi merupakan urat nadi utama
kehidupan telah membawa perubahan besar terhadap tatanan dan cara hidup
manusia. Setiap jenis pekerjaan dituntut untuk dapat dikerjakan dengan cara
yang secepat dan setepat mungkin.
Dunia industri sebagai garda terdepan pembangunan ekonomi mau tidak mau
harus memanfaatkan perkembangan teknologi ini, sebab dengan pemanfaatan
teknologi yang optimal, maka akan tercapai efisiensi dan efektifitas kerja,
meningkatkan ketelitian dalam suatu biang pekerjaan, serta memperluas jenis
pekerjaan yang dapat dilakukan tiap satuan waktu.
Namun, ada masyarakat tertentu yang belum mampu mengikuti perubahan ini.
Mereka terancam terlindas oleh perubahan jaman, sehingga nantinya akan
menjadi penonton di lapangan sendiri dan menjadi tamu di rumah sendiri.
Program keahlian ini mencoba untuk mencegah hal itu terjadi, utamanya dalam
bidang komputerisasi dan pendidikan
2. Komputer, sebagai salah satu perangkat utama pendidikan
Perkembangan teknologi ini juga berimplikasi terhadap pemanfaatan berbagai
sarana dan prarasana teknologi, contohnya adalah komputer.
Beberapa tahun yang lalu, komputer dianggap sebagai sesuatu yang mewah dan
hanya digunakan oleh kalangan tertentu saja. Namun, seiring dengan perubahan
waktu dan tuntutan pekerjaan yang semakin tinggi, maka komputer telah menjadi
suatu hal yang biasa dalam kehidupan sehari-hari.
Pendidikan, utamanya pada SMK bertujuan untuk menghasilkan tenaga yang
terdidik dan terlatih di berbagai bidang. Oleh sebab itu, pengetahuan komputer
mutlak diberikan kepada peserta diklat, agar mereka dapat bersaing di dunia
kerja yang telah memanfaatkan teknologi.
Program keahlian Teknik Komputer dan Jaringan yang merupakan salah satu
program keahlian dari bidang keahlian Teknologi Informasi dan Komunikasi bertujuan
untuk menghasilkan tenaga yang terampil dan kompeten dalam bidang teknik
4
5. komputer dan jaringan sebagai garda terdepan dalam menghadapi perubahan
teknologi tersebut.
Oleh sebab itu, modul ini disusun untuk memberikan pengetahuan dasar tentang
jaringan dan trouble shooting pada PC yang terkoneksi jaringan.
Akhirnya, tidak lupa penulis menghaturkan rasa syukur ke hadirat Ilahi atas
tersusunnya modul ini dan menyampaikan terima kasih yang tak terhingga pada
berbagai pihak yang telah banyak membantu terbitnya modul ini.Mengingat
ketidaksempurnaan yang ada di sana sini, penulis juga akan sangat berterima kasih
apabila pembaca dapat memberikan masukan dan saran kepada penulis demi
kesempurnaan modul ini di masa yang akan datang.
Surakarta, 11 Agustus 04
Penulis
5
6. Daftar Isi
KATA PENGANTAR ................................................................
DAFTAR ISI ............................................................................
PETA KEDUDUKAN MODUL ..................................................
BAB I PENDAHULUAN ........................................................
A. Deskripsi ..............................................................................
B. Prasyarat .............................................................................
C. Petunjuk Penggunaan Modul ..............................................
D. Tujuan Akhir.........................................................................
E. Kompetensi .........................................................................
F. Cek Kemampuan .................................................................
I. Soal Teori ......................................................................
II. Soal Praktek ..................................................................
BAB II PEMELAJARAN .......................................................
A. Kegiatan pemelajaran I ......................................................
Sub Kompetensi ............................................................
Kriteria Kinerja ..............................................................
Tujuan Pemelajaran 1.....................................................
Uraian Materi 1 ..............................................................
Tugas 1 .........................................................................
Test Formatif 1 ..............................................................
B. Kegiatan pemelajaran II .....................................................
Sub Kompetensi ............................................................
Kriteria Kinerja ..............................................................
Tujuan Pemelajaran 2 ....................................................
Uraian Materi 2 ..............................................................
Tugas 2 .........................................................................
Test Formatif 2 ..............................................................
C. Kegiatan pemelajaran III ....................................................
Sub Kompetensi ............................................................
Kriteria Kinerja ..............................................................
6
7. Tujuan Pemelajaran 3 ....................................................
Uraian Materi 3 ..............................................................
Tugas 3 .........................................................................
Test Formatif 3
D. Kegiatan pemelajaran IV ....................................................
Sub Kompetensi ............................................................
Kriteria Kinerja ..............................................................
Tujuan Pemelajaran 4 ....................................................
Uraian Materi 4 ..............................................................
Tugas 4 .........................................................................
Test Formatif 4 ..............................................................
BAB III KESIMPULAN ...........................................................
DAFTAR PUSTAKA
7
9. Bab I . Pendahuluan
A. DESKRIPSI
Nama Modul : Melakukan perbaikan dan/atau setting ulang koneksi
jaringan
Kode Kompetensi : HDW.MNT.205.(2).A
Ruang lingkup isi : • Mempersiapkan perbaikan konektifitas
jaringan pada PC yang bermasalah
o Menguraikan langkah-langkah
persiapan perbaikan konektifitas jaringan
berdasarkan hasil diagnosis
• Memperbaiki konektifitas jaringan pada PC
o Mengidentifikasi komponen LAN yang
mengalami kerusakan
o Menguraikan langkah-langkah
penggantian komponen jaringan
o Menguraikan langkah-langkah korektif
untuk mencegah kerusakan yang lebih jauh
pada komponen lainnya (misal :
pemasangan lightning arrester pada sistem
LAN)
• Memeriksa hasil perbaikan konektifitas
jaringan pada PC
o Menguraikan daftar hasil perbaikan,
penggantian komponen dan setting ulang
terhadap LAN
Kaitan Modul : Modul ini merupakan modul sebelum melanjutan ke
kompetensi melakukan instalasi sistem operasi
jaringan berbasis teks.
Hasil yang diharapkan : Setelah mempelajari modul ini, peserta didik
diharapkan untuk dapat :
a. Melakukan trouble shooting pada jaringan
b. mengidentifikasi jenis permasalahan berdasar
penyebabnya
c. melakukan perbaikan pada koneksi jaringan
9
10. Manfaat di Industri : Setelah mempelajari modul ini, peserta didik
diharapkan untuk dapat :
a. berintegrasi dengan teknologi yang telah
diterapkan di industri dengan mudah;
b. melaksanakan jenis-jenis pekerjaan yang
dibutuhkan di industri;
c. mengembangkan kemampuan diri secara
mandiri untuk mengikuti perkembangan
teknologi dan informasi yang semakin pesat;
d. mandiri dalam usaha backup data dan
software pada komputer personal.
B. PRASYARAT
Untuk mempelajari modul ini, maka unit kompetensi dan pengetahuan yang harus
dikuasai sebelumnya adalah :
o HDW.MNT.202.(2).A Mendiagnosis permasalahan pengoperasian PC yang
tersambung jaringan
C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
Untuk peserta didik.
1. Pemelajaran yang dilaksanakan menggunakan sistem Self Based Learning
atau sistem pemelajaran mandiri. Diharapkan seluruh peserta didik dapat
belajar secara aktif dengan mengumpulkan berbagai sumber selain modul ini,
misalnya melalui majalah, media elektronik maupun melalui internet.
2. Dalam modul ini dituntut tersedianya bahan ajar yang lengkap yang meliputi :
a. Perangkat computer yang telah siap dioperasikan beserta Instruction
Manualnya
b. Paket instalasi system operasi yang legal
c. Instruction manual dari system operasi;
d. log sheet atau report sheet yang ditetapkan oleh perusahaan;
e. SOP yang berlaku.
f. Peralatan atau instrument yang terkait dengan pelaksanaan unit
kopetensi ini.
10
11. 3. Setelah menyelesaikan modul ini, peserta didik dapat mengikuti uji
kompetensi untuk memperoleh sertifikasi Teknisi Komputer, atau dapat juga
:2
mengambil sertifikasi CompTIA Server untuk standard Internasional.
4. Guru atau instruktur berperan sebagai fasilitator dan pengarah dalam semua
materi di modul ini, sehingga diharapkan dapat terjadi komunikasi timbal balik
yang efektif dalam mempercepat proses penguasaan kompetensi peserta
didik.
Selanjutnya, peran guru dalam proses pemelajaran adalah :
1. membantu peserta didik dalam merencanakan proses belajar, utamanya
dalam materi-materi yang relatif baru bagi peserta didik;
2. membimbing peserta didik melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan
dalam tahap belajar;
3. membantu peserta didik dalam memahami konsep dan praktek dalam modul
ini dan menjawab pertanyaan peserta didik mengenai proses belajar dan
pencapaian jenjang pengetahuan peserta didik;
4. membantu peserta didik untuk menentukan dan mengakses sumber
tambahan lain yang diperlukan untuk belajar;
5. mengorganisasikan kegiatan belajar kelompok jika diperlukan;
6. merencanakan seorang ahli/pendamping guru dari dunia usaha untuk
membantu jika diperlukan;
7. melaksanakan penilaian;
8. menjelaskan kepada peserta didik mengenai bagian yang perlu untuk
dibenahi dan merundingkan rencana pemelajaran selanjutnya;
9. mencatat pencapaian kemajuan peserta didik.
D. TUJUAN AKHIR
Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat :
1. melakukan trouble shooting jaringan
11
12. 2. mengidentifikasi jenis permasalahan yang timbul berdasar penyebabnya
3. mampu melakukan perbaikan dari koneksi jaringan yang terganggu.
12
13. E. KOMPETENSI
Kompetensi : Melakukan perbaikan dan/atau setting ulang koneksi jaringan
Kode : HDW.MNT.205.(2).A
Durasi Pemelajaran : 192 jam @ 45 menit
A B C D E F G
LEVEL KOMPETENSI KUNCI
2 1 2 2 1 2 2
KONDISI KINERJA Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan tersedianya :
• PC yang sudah terinstalasi dengan Sistem operasi sesuai dengan
SWR.OPR.101.(2).A atau SWR.OPR.102.(2).A;
• User Manual sistem operasi ;
• SOP yang berlaku;
• Log sheet atau report sheet yang ditetapkan oleh perusahaan;
• Peralatan atau instrumen yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
Unit Kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya :
• HDW.MNT.202.(2).A Mendiagnosis permasalahan pengoperasian PC yang
tersambung jaringan
13
14. Pengetahuan yang dibutuhkan :
• teori dasar Local Area Network;
• konfigurasi dan spesifikasi perangkat Local Area Network;
• tujuan, produk, prosedur dan cara penggunaan peralatan untuk diagnosis dan
perbaikan;
• prosedur dan tindakan perbaikan untuk setiap komponen/modul;
• penanganan permasalahan diagnosis dan perbaikan PC, periferal dan
perbaikan/setting-up konektifitas jaringan.
14
15. SUB KRITERIA LINGKUP MATERI POKOK PEMELAJARAN
KOMPETENSI KINERJA BELAJAR SIKAP PENGETAHUAN KETERAMPILAN
1. Mempersiapkan 1.1 Spesifikasi perangkat • Teknik • Mengikuti • Menguraikan • Menyusun langkah-
perbaikan konektifitas jaringan dan hardware pemeriksaan prosedur dalam langkah-langkah langkah persiapan
jaringan pada PC terpasang diperiksa spesifikasi persiapan persiapan perbaikan
yang bermasalah 1.2 Pemeriksaan perangkat perbaikan perbaikan konektifitas jaringan
status/history/log jaringan konektifitas konektifitas • Memilih peralatan
sheet hasil perawatan jaringan jaringan bantu pemeriksaan
dan atau perbaikan berdasarkan hasil yang tepat
yang terakhir diagnosis
dilakukan (jika ada)
1.3 Prosedur, metode, dan
peralatan bantu
pemeriksaaan (seperti
tools kit) yang akan
digunakan (sesuai
SOP) disiapkan
1.4 Hasil diagnosis
permasalahan sesuai
unit kompetensi
HDW.MNT.202.(2).A
disiapkan
2. Memperbaiki 2.1.Perbaikan, • Gejala • Melaksanakan • Mengidentifikasi • Memeriksa
konektifitas penggantian kerusakan pada keamanan dan komponen LAN perangkat LAN
jaringan pada PC komponen, dan atau komponen Keselamatan yang mengalami menggunakan
setting ulang jaringan Kerja (K3) kerusakan cara/metode yang
konektifitas jaringan • Langkah- dalam • Menguraikan sesuai dengan SOP
pada PC menyangkut: langkah memperbaiki langkah-langkah • Mengganti
a. Interface jaringan dan penggantian konektifitas penggantian komponen jaringan
asesorinya diperiksa komponen jaringan komponen yang mengalami
secara fisik maupun jaringan jaringan kerusakan
fungsionalitas (termasuk tata • Menguraikan • Melaksanakan
menggunakan cara penggantian langkah-langkah langkah korektif
cara/metoda dan soket jaringan) korektif untuk untuk mencegah
peralatan sesuai mencegah penyebaran
instruction manual dan kerusakan yang kerusakan pada
SOP, dan dilakukan lebih jauh pada bagian PC yang lain
tindakan korektif komponen
(misalnya dengan lainnya (misal :
melakukan setting pemasangan
ulang) agar interface lightning arrester
jaringan dan pada sistem
asesorinya tersebut LAN)
berada dalam kondisi
yang seharusnya
b. Jika dibutuhkan, card
interface jaringan yang
tidak berfungsi/rusak 15
diganti dan dilakukan
setting ulang pada
sistem PC sesuai
17. F. CEK KEMAMPUAN
Apabila anda dapat menjawab seluruh soal dibawah ini, anda disilakan untuk
mengikuti uji kompetensi selanjutnya.
I. Soal Teori
II. Soal Praktek
Soal praktek modul ini didasarkan kepada Satuan Acara Pemelajaran
(SAP) Kompetensi HDW.MNT.205.(2).A Seluruh kegiatan praktek pada
SAP tersebut harus diikuti dengan hasil uji kompetensi lulus.
17
18. Bab II . Pemelajaran
A. KEGIATAN PEMELAJARAN I
Sub Kompetensi : Mempersiapkan perbaikan konektifitas
jaringan pada PC yang bermasalah
Kriteria Kinerja
a. Seperangkat komputer yang sudah siap dengan sistem operasinya.
b. Installation manual sistem operasi sudah disediakan dan dipahami.
c. Perangkat komputer sudah dinyalakan,dengan persyaratan hardware
sesuai dengan Installation Manual.
d. Log-Sheet/Report-Sheet telah disiapkan.
Tujuan Pemelajaran 1
Peserta didik mampu untuk:
a. menjelaskan konsep dasar jaringan komputer
b. Mengidentifikasikan jenis-jenis perangkat jaringan.
c. Menyediakan perangkat computer dengan konfigurasi hardware yang
sesuai untuk instalasi perangkat jaringan lokal.
Uraian Materi 1
Teori Dasar 1
1.1. Local Area Network (LAN)
18
19. Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam
sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. LAN
seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan
workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai
bersama resource (misalnya, printer, scanner) dan saling bertukar informasi.
LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik:
ukuran, teknologi transmisi dan topologinya. LAN mempunyai ukuran yang
terbatas, yang berarti bahwa waktu transmisi pada keadaan terburuknya terbatas
dan dapat diketahui sebelumnya. Dengan mengetahui keterbatasnnya,
menyebabkan adanya kemungkinan untuk menggunakan jenis desain tertentu.
Hal ini juga memudahkan manajemen jaringan. LAN seringkali menggunakan
teknologih transmisi kabel tunggal. LAN tradisional beroperasi pada kecepatan
mulai 10 sampai 100 Mbps (mega bit/detik) dengan delay rendah (puluhan mikro
second) dan mempunyai faktor kesalahan yang kecil. LAN-LAN modern dapat
beroperasi pada kecepatan yang lebih tinggi, sampai ratusan megabit/detik.
1.1.1 Topologi LAN
1.1.1.1 Topologi Bus
19
20. Topologi Bus
Karakteristik topologi ini adalah sebagai Berikut :
Disebut juga Daisy Chain.
• Paling banyak dipakai karena sederhana dalam instalasi.
• Pada topologi bus, terdapat satu jalur umum yang berbentuk suatu
garis lurus. Yang mana kemudian masing-masing node dihubungkan
kedalam jalur garis tersebut.
• Transmisi dari suatu workstation dapat menyebar dan menjalar ke
workstation lainnya, ini disebabkan setiap workstation menggunakan
media transmisi yang sama.
• Dapat terjadi collision (dua paket data tercampur), karena sinyal
mengalir dalam dua arah.
• Problem terbesar : jika salah satu segmen kabel putus, maka seluruh
jaringan akan terhenti.
• Meskipun ada percabangan media transmisi, tetapi tidak membentuk
jalur tertutup (closed loop).
• Berupa bentangan satu kabel yang kedua ujungnya ditutup oleh
terminator dan terdapat node-node sepanjang kabel.
• Instalasi mudah dilakukan.
20
21. 1.1.1.2 Topologi Star
Topologi star banyak digunakan dalam pembuatan LAN dibandingkan
topologi yang lain.
Topologi start memiliki karakteristik sbb:
• Medium transmisi yang digunakan dalam tipe topologi ini,
membentuk jalur tertutup (closed loop), dan setiap workstation
mempunyai kabel tersendiri untuk langsung berhubungan dengan
file server, sehingga seluruh sistem tidak akan gagal bila ada salah
satu kabel pada workstation yang terganggu.
• Mudah dikembangkan, karena tiap node hanya memiliki kabel yang
langsung terhubung kecentral node.
• Dapat digunakan kabel yang "lower grade", karena hanya
menghandle satu lalu lintas data, biasanya digunakan kabel
UTP.Node-node tersambung langsung ke suatu node pusat (biasa
berupa hub), sehingga mudah dikembangkan.
• Keuntungannya dari topologi star adalah apabila satu kabel node
terputus, node lainnya tidak terganggu
21
22. Topologi Star
1.1.1.3 Topologi Ring
Topologi Ring
Karakteristik topologi ini sebagai berikut :
• Dalam topologi ring, setiap node dihubungkan dengan node lain,
sehingga membentuk lingkaran.
• Karena sistem transmisinya menggunakan kabel yang saling
menghubungkan beberapa workstation dengan file server dalam
bentuk lingkaran tertutup, maka tipe ini memiliki kelemahan, yaitu
apabila pada salah satu hubungan ada yang putus, maka keseluruhan
hubungan terputus.
1.1.2. Hardware untuk LAN
22
23. 1.1.2.1 Kartu jaringan (NIC)
Kartu jaringan
Kartu jaringan adalah seperangkat papan circuit yang ditancapkan pada
motherboard sebuah PC yang berfungsi untuk menghubungkan computer
dengan medium jaringan. Pada sebuah Laptop ataupun Notebook biasanya
disebut PCMCIA card dengan bentuk yang tipis terlihat spt gambar berikut:
1.1.2.2 Kabel
23
24. Ada beberapa macam kabel yang digunakan untuk medium jaringan dalam
pembangunan sebuah LAN diantaranya :
1.1.2.2.1 Kabel STP
kabel STP terdiri 4 pasang kabel terpilin yang dibungkus dan mempunyai
kecepatan transfer dari 10 – 100 Mbps dan panjang maksimum sekitar 100 m
konektor yang digunakan biasanya RJ 45
1.1.2.2.2 Kabel UTP
Kabel UTP sama seperti kabel UTP hanya saja tidak terbungkus, kabel jenis
inilah yang banyak digunakan untuk membuat sebuah LAN.
24
25. 1.1.2.2.3 Kabel Koaksial
Kabel koaksial terdiri dari sebuah kabel /kawat inti yang diselubungi oleh kabel
seperti jala. Medium jenis ini menggunakan konektor BNC
Kabel ini mempunyai karakteristik sebagai berikut :
• Kecepatan transfer data maksimal 10 Mbps.
• Coaxial sering digunakan untuk thick ethernet, thin ethernet, dan ARCnet.
• Digunakan dalam topologi bus
• Panjang maksimum sekitar 500m
1.1.2.2.3 Kabel Fiber Optik
25
26. Kabel Fiber Optik
Kabel jenis ini mempunyai kelebihan dibandingkan dengan kabel yang lain
yaitu transfer data lebih dari 100Mbps, panjang maksimum lebih dari 2000m
namun kabel jenis ini harganya relatif mahal.
......................
Tugas – tugas 1
Siswa melakukan perbaikan konektifiitas PC yang bermasalah dalam
jaringan
Test formatif 1
1. Jelaskan langkah – langkah persiapan perbaikan
konektifitas jaringan pada PC ?
2. Sebutkan macam – macam peralatan yang diperlukan
dalam perbaikan konektifitas jaringan ?
…………………..
kunci jawaban 1
…………………
26
27. B. KEGIATAN PEMELAJARAN II
1. Sub Kompetensi : Memperbaiki konektifitas jaringan pada PC
Kriteria Kinerja
a. Semua kebutuhan peralatan telah siap dan dalam kondisi baik.
b.Seluruh perangkat yang tidak ada yang rusak.
Tujuan Pemelajaran 2
Peserta didik mampu untuk:
• Memeriksa perangkat LAN menggunakan cara/metode yang sesuai
dengan SOP
• Mengganti komponen jaringan yang mengalami kerusakan
• Melaksanakan langkah korektif untuk mencegah penyebaran kerusakan
pada bagian PC yang lain
Uraian Materi 2
Teori Dasar 2
2.1. Langkah – langkah perbaikan
Untuk memperbaiki konektifitas jaringan pada PC maka kita perlu melakukannya
secara urut dan sistematis, dan langkah tersebut dibagi menjadi dua langkah
secara umum.
1. Memeriksa gejala kerusakan pada komponen jaringan
27
28. • Untuk melakukan pendeteksian gejala kerusakan harus dilakukan satu
persatu terhadap semua komponen jaringan, mulai dari kartu jaringan,
kabel medium jaringan dan juga HUB/Switch.
• Untuk memeriksa kerusakan bisa dilihat secara fisik terlebih dahulu,
semisal adakah ada cacat fisik pada alat, apakah ada LED yang mati,
jikatidak ditemukan maka bisa dilanjutkan memeriksa dengan
peralatan elektronik.
• Catat semua kerusakan yang terjadi, hal ini bisa menjadi acuan untuk
mengambil langkah perbaikan selanjutnnya.
2. Melakukan perbaikan atau penggantian terhadap
komponen yang rusak
• Jika ada kerusakan pada peralatan, tentukan seberapa tingkat
kerusakan yang terjadi.
• Kerusakan yang terjadi jika masih bisa diperbaiki, maka tidak perlu
penggantian komponen.
• Untuk kerusakan yang lebih besar atau permanen maka kita harus
melakukan penggantian komponen. Baca manual book dari masing –
masing komponen untuk melakukan penggantian.
......................
Tugas – tugas 2
Siswa melakukan penggantian komponen yang mengalami
kerusakan.
Test formatif 2
kunci jawaban 2
…………………
28
29. C. KEGIATAN PEMELAJARAN III
Sub Kompetensi : Memeriksa hasil perbaikan konektifitas jaringan
pada PC
Kriteria Kinerja
a. Hasil pengecekan dan perbaikan diidentifikasi
b. Perbaikan, penggantian komponen, dan atau setting ulang koneksi
jaringan PC yang dilakukan dicatat dan dilaporkan sesuai dengan SOP
yang berlaku
Tujuan Pemelajaran 3
Peserta didik mampu untuk:
• Membuat daftar hasil perbaikan, penggantian komponen dan setting
ulang perangkat LAN
Uraian Materi 3
Teori Dasar 3
3.1. Pemeriksaan hasil perbaikan
Setelah kita melakukan persiapan dan perbaikan konektifitas jaringan pada
PC, maka langkah terakhir yang perlu kita lakukan adalah melakukan
pengecekan terhadap perbaikan yang kita lakukan. Adapun langkah –
langkah pemeriksaan meliputi :
• Check kembali fungsi – fungsi dari komponen jaringan yang telah kita
ganti.
29
30. • Periksa ulang apakah komponen tersebut terpasang dengan baik dan
dapat berfungsi secara normal
• Lakukan tes koneksi jaringan antar PC apakah berjalan secara normal.
Jika semua komponen berfungsi dengan baik, buatlah daftar hasil perbaikan
dan penggantian komponen
Tugas – tugas 3
………….
Test formatif 3
1. Sebutkan bagian – bagian yang perlu dilakukan pemeriksaan ulang ?
2. Bagaimanakah cara melakukan tes koneksi jaringanantar PC ?
…………………..
kunci jawaban 3
…………………
30