Thallophyta adalah tumbuhan tingkat rendah disebut juga dengan tumbuhan thallus karena tidak dapat dibedakan dengan jelas antara akar, batang dan daun. Contoh jenis thallophyta adalah Chlorophyta (alga hijau)
Phaeophyta (alga coklat)
Rhodophyta (alga merah)
Makroalga yang umum diperdagangan Rumput Laut (Seaweed)
3. Definisi Thallophyta
• Tumbuhan ganggang merupakan tumbuhan thalus
yang hidup di air, baik air tawar maupun air laut,
setidaknya di tempat lembab atau basah
• Thallus: tidak bisa dibedakan akar batang dan daun
• Jenis-jenis yang hidup bebas di air terutama yang
tubuhnya beresal tunggal atau dapat bergerak aktif
dan merupakan penyusun planton tepatnya
fitoplankton.
• Alga yang melekat pada substat yang ada yang ada
di dalam air misalnya batu atau kayu disebut
dengan bentos.
• Jenis-jenis yang dapat bergerak aktif mempunyai
alat yang dapat bergerak yang menyerupai bulu-
bulu cambuk atau flagel.
4. Makro Alga
• Selnya memiliki inti dan plastida, didalam plastida terdapat zat-zat
warna dan derivate klorofil, yaitu klorofil a dan b atau keduanya.
• Terdapat pula zat-zat warna lain, zat yang ini kadang lebih menonjol
dan umumnya pemberian nama berdasarkan warna.
• Zat warna berupa fikosianin (warna biru), fikosantin (warna pirang),
dan fikoeritrin (warna merah), atau kadang ditemukan warna santofil
dan karotin.
6. Pengelompokan berdasarkan kajian fisiologi dan
biokimia dengan penggunaan mikroskop:
1. Pigmentasi
2. Hasil fotosintesis yang
disimpan sebagai
cadangan makanan
3. Motilitas
7.
8.
9.
10.
11. Klasifikasi Makro Alga (Divisi Thallopyta terdiri atas 3 Kelas)
• Makroalga yang umum diperdagangan Rumput Laut (Seaweed)
1. Chlorophyta (alga hijau)
2. Phaeophyta (alga coklat)
3. Rhodophyta (alga merah)