Makalah ini memberikan panduan penulisan makalah seminar tugas akhir. Secara singkat, makalah ini menjelaskan format penulisan makalah termasuk abstrak, ukuran dan penampilan, cara menulis rumus dan gambar, serta contoh format referensi yang benar.

1. 1
Judul : Template Makalah Seminar Tugas Akhir
(Times New Roman 16)
Nama penulis Nama penulis
1)
2)
1) Department of Engineering Physics, Faculty of Industrial Technology
ITS Surabaya Indonesia 60111, email: a.name@ep.its.ac.id
2) Curtin University of Technology, Perth Western Australia 6845, email: myname@curtin.edu.au
Abstract—Petunjuk penulisan makalah untuk Seminar Tugas
Akhir Jurusan Teknik Fisika FTI – ITS. Naskah ini menjelaskan
tentang penulisan makalah (termasuk abstrak) yang dapat
digunakan sebagai contoh. Naskah berisi informasi tentang
format penulisan, ukuran, dan penampilan. Alur gaya penulisan
menjelaskan bagaimana menuliskan rumus, satuan, gambar,
tabel, singkatan, dan akronim. Abstrak ditulis maksimal
sebanyak 200 kata tanpa persamaan, gambar, tabel, atau
referensi. Abstrak secara singkat menjelaskan tentang penelitian
yang telah dilakukan, bagaimana penelitian dilakukan, hasil
yang diperoleh, dan makna dari hasil yang diperoleh. (9 Font size
Times New Roman)
Index Terms—Penulis harus menyajikan kata kunci maksimal
10 kata (secara alfabetik) untuk memudahkan mengidentifikasi
topik makalah. (9 Font size Times New Roman)
B
I. PENDAHULUAN
agian ini berisi tentang gambaran umum perkembangan
penelitian yang dilakukan oleh penulis. Penulis dapat
mengutip atau mensitasi beberapa referensi dari paper penulis
yang lain kemudian membandingkan dengan metode dan hasil
yang diperoleh. Pada bagian ini penulis diharuskan
memaparkan hipotesa penelitiannya.
II. DASAR TEORI
Bagian ini berisi tentang teori atau pustaka yang
mendukung riset/penelitian.
A. Format
Naskah ini dapat digunakan sebagai template untuk
penulisan makalah. Jika penulis tidak menggunakan template
ini, makalah dapat ditulis dengan menggunakan format
sebagai berikut: kertas dengan ukuran 21.6×27.9 sentimeter
(8.5×11 inch atau 51×66 picas). Batas atas dan bawah 21 mm
(0.8 inch atau 5 picas) dan batas kiri dan kanan 18 mm (0.7
inch atau 4 picas). Jangan melebihi batas (seperti tulisan,
tabel, gambar, dan rumus tidak melebihi batas). Panjang
masing-masing kolom 89 mm (3.5 inch atau 21 picas).
Jarak/spasi antara kedua kolom 5 millimeters (0.2 inch atau 1
pica). First line paragraph 3.5 mm (0.14 inch atau 1 pica), rata
kanan dan kiri dengan menggunakan Times New Roman 10.
B. Section Headings
Section heading yang pertama diberi penomoran Roman
dan diikuti oleh nomor selanjutnya dan diletakkan pada bagian
tengah di atas teks. Heading utama diawali dengan huruf
capital/besar.
Heading yang ke dua diberi penomoran dengan huruf
capital begitu juga nomor selanjutnya dan diletakkan tepat di
atas paragraf. Setiap awal kata dalam kalimat utama ditulis
dengan huruf capital dan diketik italic.
Heading yang ke tiga diberi penomoran arab dan diberi
tanda kurung. Heading diletakkan masuk ke dalam paragraf
dan diikuti dengan titik dua. Huruf pertama pada setiap kata
dalam kalimat utama ditulis dengan huruf kapital dan diketik
italic.
Heading yang ke empat jarang dibutuhkan, tetapi dapat
digunakan apabila dibutuhkan. Heading ke empat tidak ditulis
dengan huruf kapital kemudian diikuti dengan tanda kurung.
Heading diletakkan masuk ke dalam paragraf dan diikuti
dengan titik dua. Hanya kata pada kalimat pertama yang
ditulis dengan huruf capital dan diketik italic.
C. Gambar dan Tabel
Lebih baik menggunakan kalimat daripada simbol/lambang.
Sebagai contoh, tulis kuantitas "Magnetization," atau
"Magnetization, M," tidak hanya dengan "M." Beri satuan
dalam tanda kurung. Jangan hanya memberi satuan pada
masing-masing sumbu grafik. Sebagaimana pada gambar 1,
tulis Magnetization (kA/m)" atau "Magnetization (kA·m-1),"
tidak hanya "kA/m." Jangan memberi keterangan pada sumbu
grafik dengan perbandingan kuantitas dan satuan. Sebagai
contoh, tuliskan "Temperature (K)," bukan "Temperature/K."
Keterangan gambar harus dapat dibaca dengan mudah, kirakira menggunakan font 8 atau 10.
Gambar dan tabel yang berukuran besar mungkin akan
membutuhkan dua kolom, tetapi tidak diperbolehkan melebihi
batas halaman. Keterangan gambar diletakkan dibawah
gambar; keterangan tabel diletakkan di atas tabel. Jangan
memberi keterangan dalam "text box" yang terhubung dengan
gambar. Jangan memberi pembatas/garis pada gambar.
Hindari menempatkan gambar dan tabel sebelum dijelaskan
dalam teks. Gunakan singkatan "Gbr. 1," bahkan pada awal
kalimat.

2. 2
TABEL I
CONTOH UKURAN DAN GAYA FONT TIMES ROMAN YANG DIGUNAKAN
DALAM PENULISAN PAPER
E. Satuan
Satuan metric lebih banyak digunakan dalam publikasi
ditengah perbedaan persepsi dan kenyamanan penggunaan
satuan tersebut dalam berbagai bidang. Khususnya,
penggunaan Sistem Satuan Internasional yang didukung.
Sistem ini termasuk subsistem satuan dasar seperti meter,
kilogram, second, dan ampere (MKSA). Satuan British
mungkin digunakan sebagai satuan sekunder (dalam tanda
kurung). Sebuah pengecualian diberikan apabila satuan British
digunakan dalam perdagangan, seperti 3.5-inch
F. Singkatan dan Akronim
Singkatan dan akronim yang digunakan dalam paper sedikit
dijelaskan di awal kalimat, meskipun telah dijelaskan pada
abstrak. Singkatan seperti IEEE, SI, MKS, CGS, ac, dc, dan
rms tidak harus didefinisikan. Jangan menggunakan singkatan
pada judul meskipun hal tersebut tidak dilarang.
G. Math dan Equations
Gunakan Microsoft Equation Editor atau MathType,
tambahkan pada semua rumus pada paper (Insert | Object |
Create New | Microsoft Equation or MathType Equation).
"Float over text" tidak harus dipilih.
Untuk melengkapi equation, bisa menggunakan solidus ( / ),
fungsi exponensial, atau eksponensial yang sesuai. Symbol
roman italic untuk kuantitatif dan variabel tapi bukan untuk
symbol Yunani. Lebih baik menggunakan garis panjang
daripada tanda hubung untuk memberi tanda minus. Gunakan
tanda kurung untuk menghindari ambiguitas penyebut.
Equation diberi nomor sesuai dengan pemunculannya dan
nomor diberi tanda kurung pada bagian kanan equation.
Pastikan bahwa simbol pada equation telah didefinisikan.
Sebagai contoh adalah sebagai berikut:
Gbr. 1. Magnetization sebagai fungsi penerapan. (catatam "Gbr." Adalah
singkatan dan terdapat titik setelah nomor gambar kemudian diberi spasi.)
− J 3E A
2
I F = I B = − I C = A I A1 + AI A 2 + I A0 =
Z1 + Z 2
(1) di
mana IF adalah kesalahan.
gunakan "(1)," bukan "Eq. (1)" atau "equation (1)," kecuali
pada awal kalimat: "Equation (1) adalah .…"
D. Penomoran
Penomoran untuk sitasi referensi menggunakan tanda
kurung [1]. Apabila referensi yang digunakan lebih dari satu
referensi maka ditulis sebagai berikut [2], [3] atau dengan
tanda hubung [1]-[3]. Mengacu pada penomeran yang
sederhana, seperti [3]. Jangan menggunakan "Ref. [3]" atau
"Referensi [3]" kecuali pada awal kalimat: "Referensi [3]
menunjukkan…."
Penomeran footnote dipisahkan dengan menggunakan
superscripts. Penempatan footnote utama pada bagian bawah
kolom dimana kata/kalimat itu disitasi. Jangan meletakkan
footnote pada daftar pustaka. Gunakan huruf untuk footnote.
Tabel dan gambar menggunakan penomeran arab Times
new roman. Apendik gambar dan tabel diberi nomer berurutan
sesuai dengan pemunculan tabel dan gambar tersebut.
III. METODE
Penulis dapat menjelaskan metode-metode atau system
desain yang digunakan dalam melakukan riset secara
sistematis.
IV. HASIL PENELITIAN
Penulis memaparkan data hasil penelitian dan hasil analisa
dari data tersebut apakah sesuai dengan hipotesis atau tidak.
V. KESIMPULAN
Pada bagian ini, penulis harus menyimpulkan hasil
penelitian dan menyajikannya dalam bentuk analisa kuantitatif
yang menerangkan apakah penelitian tersebut berhasil. Penulis
juga dapat memberikan saran untuk pengembangan penelitian
selanjutnya

3. 3
VI. DAFTAR PUSTAKA
Pustaka sangat penting untuk para pembaca. Oleh karena itu
setiap pensitasian harus lengkap dan benar. Tidak ada
pemeriksaan editorial untuk referensi, oleh karena itu apabila
terdapat kesalahan atau ketidaklengkapan dalam penulisan
referensi akan tetap dipublikasikan, kecuali diketahui oleh
reviewer. Pustaka harus tersedia dan dipublikasikan.
Tuliskan satu referensi untuk setiap nomer. Jika referensi
diambil dari dua sumber, masing-masing dituliska. Tuliskan
nama lengkap penulis seluruhnya dan jangan menggunakan et
al.
Contoh format yang benar adalah sebagai berikut.
Berkala ::
[1]
[2]
[3]
J. F. Fuller, E. F. Fuchs, and K. J. Roesler, "Influence of harmonics on
power distribution system protection," IEEE Trans. Power Delivery, vol.
3, pp. 549-557, Apr. 1988.
E. H. Miller, "A note on reflector arrays," IEEE Trans. Antennas
Propagat., to be published.
R. J. Vidmar. (1992, Aug.). On the use of atmospheric plasmas as
electromagnetic reflectors. IEEE Trans. Plasma Sci. [Online]. 21(3), pp.
876-880. Available: http://www.halcyon.com/pub/journals/21ps03vidmar
Buku:
[4]
[5]
[6]
E. Clarke, Circuit Analysis of AC Power Systems, vol. I. New York:
Wiley, 1950, p. 81.
G. O. Young, "Synthetic structure of industrial plastics," in Plastics, 2nd
ed., vol. 3, J. Peters, Ed. New York: McGraw-Hill, 1964, pp. 15-64.
J. Jones. (1991, May 10). Networks. (2nd ed.) [Online]. Available:
http://www.atm.com
Laporan Penelitians:
[7]
[8]
E. E. Reber, R. L. Mitchell, and C. J. Carter, "Oxygen absorption in the
Earth's atmosphere," Aerospace Corp., Los Angeles, CA, Tech. Rep.
TR-0200 (4230-46)-3, Nov. 1968.
S. L. Talleen. (1996, Apr.). The Intranet Architecture: Managing
information in the new paradigm. Amdahl Corp., Sunnyvale, CA.
[Online]. Available: http://www.amdahl.com/doc/products/bsg/intra/
infra/html
Paper yang
dipublikasikan):
dipresentasikan
pada
Seminar
(Tidak
[9]
D. Ebehard and E. Voges, "Digital single sideband detection for
interferometric sensors," presented at the 2nd Int. Conf. Optical Fiber
Sensors, Stuttgart, Germany, 1984.
[10] Process Corp., Framingham, MA. Intranets: Internet technologies
deployed behind the firewall for corporate productivity. Presented at
INET96 Annu. Meeting. [Online]. Available: http://home.process.com/
Intranets/wp2.htp
Paper dari Prosiding (Dipublikasikan):
[11] J. L. Alqueres and J. C. Praca, "The Brazilian power system and the
challenge of the Amazon transmission," in Proc. 1991 IEEE Power
Engineering Society Transmission and Distribution Conf., pp. 315-320.
Disertasis:
[12] S. Hwang, "Frequency domain system identification of helicopter rotor
dynamics incorporating models with time periodic coefficients," Ph.D.
dissertation, Dept. Aerosp. Eng., Univ. Maryland, College Park, 1997.
Standard:
[13] IEEE Guide for Application of Power Apparatus Bushings, IEEE
Standard C57.19.100-1995, Aug. 1995.
Hak cipta:
[14] G. Brandli and M. Dick, "Alternating current fed power supply," U.S.
Patent 4 084 217, Nov. 4, 1978.