SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
TANTANGAN KEBIJAKAN WAKAF
UANG
ANIS BYARWATI
ANGGOTA KOMISI XI DPR RI
KETUA DPP PKS BIDANG EKONOMI DAN KEUANGAN
Pembahasan
1. Pendahuluan
2. Peluncuran GNWU
3. Potensi Besar Wakaf
4. Tantangan Optimalisasi Wakaf
5. Kerangka Kebijakan dalam Masterplan
6. Sejumlah Inisiatif Strategis
7. Tantangan Kebijakan
Pendahuluan
Meningkatnya pembicaraan tentang wakaf, tentu tidak bisa dilepaskan dari
peluncuran “Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU)” yang diresmikan oleh
Presiden Joko Widodo, pada hari Senin 25 Januari 2021 di Istana Negara.
Sebenarnya GNWU sendiri bukanlah sesuatu hal yang baru, gerakan serupa
pernah diluncurkan oleh Presiden SBY pada pada tanggal 8 Januari 2010.
Artinya dalam kurun waktu 11 tahun, sudah dua kali peluncuran GNWU
dilaksanakan oleh Kepala Negara, tetapi belum terlihat ada progress yang
signifikan lahir dari GNWU tersebut, selain hanya sebagai bentuk seremoni
peluncuran semata.
Pendahuluan
Stagnannya perkembangan wakaf, juga bisa terlihat dari perkembangan regulasi
yang melingkupinya.
Lahirnya fatwa MUI tentang wakaf uang pada pada tahun 2002, merupakan tonggak
sejarah dari lahirnya UU No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf.
Kemudian untuk menindaklanjuti UU tersebut, Pemerintah mengeluarkan PP No. 42
Tahun 2006 tentang Wakaf.
Kemudian dalam tataran teknis diatur melalui Peraturan Menteri Agama dan
Peraturan BWI.
Praktis usia UU No. 41 Tahun 2004, sudah lebih dari 16 tahun. Sudah bisa dipastikan
beberapa hal yang terkait dengan aturan main pengelolaan Wakaf sudah sangat
ketinggalan zaman, karena pesatnya perkembangan teknologi informasi.
Peluncuran GNWU Ditengah Resesi dan Kinerja
APBN…
Peluncuran GNWU oleh Presiden, ditengah kondisi perekonomian
nasional sedang mengalami resesi, tentu menimbulkan banyak spekulasi
ditengah masyarakat.
Bisa dipahami kemudian banyak yang beranggapan, dana wakaf yang
terkumpul, nantinya akan dipakai oleh Pemerintah untuk membantu
membiayai program pembangunan.
Walaupun kemudian sudah diklarifikasi oleh Kementerian Keuangan dan
Badan Wakaf Indonesia (BWI), bahwa dana yang terkumpul dari GNWU
tidak masuk kedalam kas negara. Tetapi, kecurigaan publik tentu tidak
bisa dihindari, mengingat potensi wakaf yang kita miliki sangat besar.
Peluncuran GNWU Ditengah Resesi dan
Kinerja APBN…
Kondisi perekonomian dan keuangan negara pada tahun 2020 masih berada
pada kondisi yang sangat memprihatinkan.
Indonesia sudah memasuki periode resesi ekonomi, dimulai pada pertumbuhan
ekonomi nasional pada Triwulan II 2020 mengalami pertumbuhan negatif
sebesar -5,32% (yoy), kemudian berlanjut pada Triwulan III 2020 sebesar -3,49
(yoy) persen dan terakhir pada Triwulan IV 2020 berada pada angka -2,59 (yoy)
persen.
Secara rata-rata pertumbuhan tahun 2020 sebesar -2,07% (yoy). Resesi ekonomi
yang terjadi menyebabkan angka kemiskinan akan Kembali berada pada angka
10-11 persen, angka pengangguran akan berada pada kisaran 7-8 persen,
sedangkan angka Gini Ratio naik menjadi 0,381.
Peluncuran GNWU Ditengah Resesi dan
Kinerja APBN…
Kinerja APBN tahun 2020 juga berada kondisi terendahnya.
Realisasi pendapatan negara mencapai Rp1.633,6 triliun atau tumbuh
negatif sebesar -16,7 persen.
Rendahnya penerimaan negara tersebut, menyebabkan defisit anggaran
mencapai Rp956,3 triliun atau 6,09 persen terhadap PDB.
Untuk menutup defisit anggaran tersebut, menyebabkan pembiayaan
anggaran pada tahun 2020 tercatat mencapai Rp1.190,9 triliun,
utamanya bersumber dari pembiayaan utang yang mencapai Rp1.226,8
triliun.
Potensi Besar Wakaf…
Potensi wakaf yang kita miliki sangat besar sekali, tapi sampai hari ini belum bisa
kita optimalkan dengan baik.
Berdasarkan data Badan Wakaf Indonesia (BWI: 2019), potensi aset wakaf per
tahun bisa mencapai Rp 2.000 triliun dengan luas tanah wakaf mencapai 420 ribu
hektare.
Sementara potensi wakaf uang bisa menembus kisaran Rp 188 triliun per tahun.
Adapun jumlah Nazir Wakaf Uang sekitar 250 Lembaga,
Jumlah Nazir Wakaf Asset, baik perorangan maupun lembaga sekitar 313.000.
Saat ini potensi wakaf yang terealisasi baru sebesar Rp 400 miliar. Dimata
masyarakat, asset wakaf baru dikenal sebatas, Masjid, pemakaman dan sekolah
keagamaan.
Potensi Besar Wakaf…
Bahkan dengan Singapura yang notabene bukan nagara dengan mayoritas penduduk
beragama Islam dan jumlah penduduk hanya 5,8 juta jiwa, Majelis Ugama Islam
Singapura (MUIS), mampu membantu kehidupan masyarakat Muslim di Singapura
secara rutin.
Melalui lembaga yang dibentuk untuk mengelola asset wakaf, Warees Investment
Pte Lt, saat ini mereka mampu mengelola 156 aset wakaf yang ada di Singapura
dengan nilai S$769 juta atau kurang lebih Rp8 triliun.
Setiap tahun, hasil bersih yang diperoleh dari pengelolaan aset wakaf disalurkan
kepada penerima manfaat wakaf (maukuf alaih), seperti masjid, madrasah, lembaga
sosial, fakir miskin, dan layanan pemakaman. Sehingga masyarakat Muslim di
Singapura sangat terbantu dengan keberadaan dana wakaf tersebut.
Potensi Besar Wakaf…
Potensi Besar Wakaf… (2)
Tantangan Optimalisasi Wakaf..
GNWU yang diinisiasi oleh Pemerintah dan Badan Wakaf Indonesia
(BWI), diharapkan menjadi momentum yang tepat untuk
mengembangkan potensi wakaf uang yang ada di tanah air,
Tetapi jangan sampai peluncuran GNWU tersebut hanya terkesan
seremonial tanpa ada kebijakan yang mengikutinya, terutama jika
dilihat dari kesiapan BWI sendiri, mulai dari aspek regulasi,
kelembagaan, Sumber Daya Manusia (SDM), teknologi, bahkan
literasi wakaf uang masih sangat minim ditengah masyarakat.
Tantangan Optimalisasi Wakaf..
GNWU juga diharapkan menjadi momentum untuk melakukan transformasi
struktural terhadap peran dan fungsi kelembagaan Wakaf selama ini. Inilah
saatnya melakukan perbaikan dan penguatan masing-masing lembaga yang
terlibat secara langsung.
PKS mendukung sepenuhnya, untuk mulai dilakukan pembaharuan UU Wakaf
yang di dalamnya mengatur dan menegaskan kelembagaan BWI lebih
independent, baik dari sisi keuangan maupun kelembagaan.
Mendudukan Kembali Fungsi Kemenag dan BWI sehingga tidak tumpeng tindih
dalam Pembinaan Nazir, Penetapan Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf
Uang (LKS PWU), Pengelolaan Data Wakaf, Pengalihan Wakaf (Ruslagh), bahkan
menyusun kurikulum wakaf untuk untuk dipelajari di lembaga Pendidikan.
Tantangan Optimalisasi Wakaf..
GNWU harus menjadi momentum untuk memperkuat
keberadaan wakaf uang di Indonesia.
Kita berharap Pemerintah terus memperkuat keberadaan
Badan Wakaf Indonesia (BWI) selaku regulator pengelolaan
wakaf di Indonesia, baik dari sisi regulasi, kelembagaan,
keuangan dan SDM.
Selama ini, keberadaan BWI belum mendapat perhatian yang
maksimal dari Pemerintah.
Tantangan Optimalisasi Wakaf
Kedepan, keberadaan BWI sangat strategis dalam mengatur
dan mengelola GNWU, agar potensi yang terdapat dalam
GNWU bisa dioptimalkan.
Sehingga peruntukan Wakaf Uang bisa dimanfaatkan untuk
meningkatkan kualitas lembaga pendidikan Islam,
pelayanan Kesehatan yang memadai, memakmurkan Masjid
dan Mushola serta meningkatkan taraf hidup masyarakat,
sesuai dengan peruntukan wakaf uang yang terdapat dalam
Fatwa MUI Tahun 2012 tentang Wakaf Uang
Isu-Isu Utama Optimalisasi Wakaf…
Kerangka Kebijakan dalam Masterplan…
Sumber: KNEKS, 2021
Sejumlah Inisiatif Strategis…
Sumber: KNEKS, 2021
Tantangan Kebijakan……
Selain itu, penting untuk mendorong Pemerintah dan BWI, agar mempersiapkan
lembaga pengelola wakaf (nazir), agar kapasitas dan kapabilitas nazir bisa terus
ditingkatkan, baik secara kualitas maupun kuantitas. Selama ini keberadaan nazir
belum mendapat perhatian serius dari Pemerintah.
Kedepan, peningkatan kualitas dan kuantitas nazir harus mendapatkan prioritas
utama, seperti lembaga Pendidikan nazir dan sertifikasi nazir, dalam rangka
meningkatkan profesionalitas nazir dalam memperbaiki manajemen
pengelolaan wakaf di Indonesia.
Bahkan, kita akan terus mendorong Nazhir ini diberikan fasilitas dan dukungan
finansial yang memadai, jadi profesi Nazhir tidak jauh berbeda dengan kalangan
professional lainnya.
Tantangan Kebijakan……
Terkait dengan lahan Wakaf yang sangat luas mencapai 4,2 Milyar M2 atau
senilai 2000 trilyun, sebagian berada pada lokasi strategis tetapi belum banyak
yang dikelola secara produktif, Kita perlu mengusulkan agar melibatkan BUMN
terkait.
BUMN tersebut ditugaskan untuk membantu mengembangkan atau mengelola
asset lahan wakaf strategis bersama dengan Nazir Wakaf.
Selain itu, penting untuk mendorong agar dilakukan pengelolaan data Wakaf
terpadu secara digital, antara Kemenag, BPN dan BWI.
Perlu dilakukan kebijakan system penjaminan investasi di atas tanah wakaf,
sehingga kebijakan tersebut bisa terjaga syariat compliancenya.
Tantangan Kebijakan……
Penting untuk terus mengingatkan Pemerintah dan BWI agar melibatkan seluruh komponen
masyarakat, partai politik, ormas Islam, organisasi kepemudaan, lembaga pendidikan, agar
secara bersama-sama, bahu-membahu mengintensifkan sosialisasi GNWU keseluruh lapisan
masyarakat, agar bisa meningkatkan literasi dan informsi tentang wakaf.
Masih rendahnya literasi wakaf secara umum, berdampak terhadap kesadaran dalam
menunaikan wakaf uang. Peningkatan literasi ini sangat penting, untuk memberikan
aksesibilitas masyarakat dalam melakukan wakaf uang. Dalam hal ini terkait proses
digitalisasi, inovasi produk serta layanan dari Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf
Uang (LKS-PWU).
Arah kebijakan yang juga penting adalah untuk mempertimbangkan perubahan regulasi
wakaf, UU No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf yang sudah berusia tujuh belas tahun agar
lebih relevan dengan perkembangan wakaf dan kondisi saat ini.
ALHAMDULILLAH
Terima Kasih

More Related Content

Similar to Tantangan Kebijakan Wakaf Uang_webinar ILUNI PSKTTI UI 20 Februari 2021.pptx

Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
musniumar
 
Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_
Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_
Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_
Silvia Sari
 
Elaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan Mikro
Elaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan MikroElaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan Mikro
Elaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan Mikro
irawan d soedradjat
 

Similar to Tantangan Kebijakan Wakaf Uang_webinar ILUNI PSKTTI UI 20 Februari 2021.pptx (20)

Ojk update 21 januari 2021
Ojk update 21 januari 2021Ojk update 21 januari 2021
Ojk update 21 januari 2021
 
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA KEUAN...
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN  FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA  KEUAN...MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN  FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA  KEUAN...
MEMBANGUN EKONOMI PEDESAAN DENGAN FINANCIAL INCLUSION MELALUI LEMBAGA KEUAN...
 
APBN.pptx
APBN.pptxAPBN.pptx
APBN.pptx
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
 
Webinar-Nasional-Wakaf-Uang-v2.pdf
Webinar-Nasional-Wakaf-Uang-v2.pdfWebinar-Nasional-Wakaf-Uang-v2.pdf
Webinar-Nasional-Wakaf-Uang-v2.pdf
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
WAKAF DARI MASA KE MASA DI INDONESIA.pdf
WAKAF DARI MASA KE MASA DI INDONESIA.pdfWAKAF DARI MASA KE MASA DI INDONESIA.pdf
WAKAF DARI MASA KE MASA DI INDONESIA.pdf
 
Pengelolaan dan Pengembangan Zakat
Pengelolaan dan Pengembangan ZakatPengelolaan dan Pengembangan Zakat
Pengelolaan dan Pengembangan Zakat
 
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONALSyafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
Syafrudin a-2010 JURNAL INTERNASIONAL
 
Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_
Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_
Prospek wakaf tunai_dalam_pengembangan_ekonomi_islam_
 
BRAFOPMK Edisi 01 Juli 2020
BRAFOPMK Edisi 01 Juli 2020BRAFOPMK Edisi 01 Juli 2020
BRAFOPMK Edisi 01 Juli 2020
 
Pembangunan Daerah Tanpa APBD/APBN Dan Program Anti-Riba
Pembangunan Daerah Tanpa APBD/APBN Dan Program Anti-RibaPembangunan Daerah Tanpa APBD/APBN Dan Program Anti-Riba
Pembangunan Daerah Tanpa APBD/APBN Dan Program Anti-Riba
 
Bulan januari 2015
Bulan januari 2015Bulan januari 2015
Bulan januari 2015
 
MP3EI
MP3EIMP3EI
MP3EI
 
BRAFOPMK Edisi 04 Oktober 2020
BRAFOPMK Edisi 04 Oktober 2020BRAFOPMK Edisi 04 Oktober 2020
BRAFOPMK Edisi 04 Oktober 2020
 
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
30 sept, sambutan pencanangan tni manunggal kb kesehatan, pelantikan bpc a ku...
 
Proposal Pelantikan BPC HIPMI KONSEL.pdf
Proposal Pelantikan BPC HIPMI KONSEL.pdfProposal Pelantikan BPC HIPMI KONSEL.pdf
Proposal Pelantikan BPC HIPMI KONSEL.pdf
 
Elaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan Mikro
Elaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan MikroElaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan Mikro
Elaborasi Undang-Undang Lembaga Keuangan Mikro
 
Peranan lembaga amil zakat nasional baitul maal hidayatullah dalam meningkatk...
Peranan lembaga amil zakat nasional baitul maal hidayatullah dalam meningkatk...Peranan lembaga amil zakat nasional baitul maal hidayatullah dalam meningkatk...
Peranan lembaga amil zakat nasional baitul maal hidayatullah dalam meningkatk...
 
Makalah keuangan OJK SMA NEGERI 1 BAWANG BANJARNEGARA
Makalah keuangan OJK SMA NEGERI 1 BAWANG BANJARNEGARAMakalah keuangan OJK SMA NEGERI 1 BAWANG BANJARNEGARA
Makalah keuangan OJK SMA NEGERI 1 BAWANG BANJARNEGARA
 

Recently uploaded

Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
ritch4
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
IniiiHeru
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
DosenBernard
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
DIGGIVIO2
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Riyadh +966572737505 get cytotec
 
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptxRESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
mirzagozali2
 

Recently uploaded (20)

Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
Abortion pills in Kuwait salmiyah [+966572737505 ] Get Cytotec in Kuwait city...
 
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MAMateri Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
Materi Pajak Untuk BOS tahun 2024 untuk madrasah MI,MTS, dan MA
 
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.pptDATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
DATA MINING : ESTIMASI, PREDIKSI, KLASIFIKASI, KLASTERING, DAN ASOSIASI.ppt
 
PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC
PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCCPERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC
PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC_PERMEN518_HSNCC
 
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdfPerlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
Perlindungan Anak Dalam Hukum Perdata (2).pdf
 
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogorundang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
undang undang penataan ruang daerah kabupaten bogor
 
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa IndonesiaSalinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
Salinan PPT TATA BAHASA Bahasa Indonesia
 
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerjaContoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
Contoh laporan K3 perusahaan pada tahun 2023 dgn analisis beban kerja
 
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
514034136-Tugas-Modul-4-5-Komputer-Dan-Media-Pembelajaran.pptx
 
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdshKISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
KISI-KISI USEK PJOK TA 2023-2024 anans ajaja jaja hdsh
 
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptxBimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda  2024.pptx
Bimbingan Teknis Penyusunan Soal Pilihan Berganda 2024.pptx
 
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdfAlur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
Alur Pengajuan Surat Keterangan Pindah (Individu) lewat IKD.pdf
 
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWUHasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
Hasil wawancara usaha lumpia basah tugas PKWU
 
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIFPPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
PPT SIDANG UJIAN KOMPREHENSIF KUALITATIF
 
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptxmateri konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
materi konsep dan Model TRIASE Bencana.pptx
 
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.pptKeracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
Keracunan bahan kimia,ektasi,opiat,makanan.ppt
 
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotecAbortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
Abortion pills in Jeddah+966543202731/ buy cytotec
 
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptxRESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
RESUME KEWARGANEGARAAN_7 DAN 9._tugas ke 2pptx
 
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppTPERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
PERTEMUAN 4 himpunan dan fungsi logika fuzzy.ppT
 
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjanacontoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
contoh judul tesis untuk mahasiswa pascasarjana
 

Tantangan Kebijakan Wakaf Uang_webinar ILUNI PSKTTI UI 20 Februari 2021.pptx

  • 1. TANTANGAN KEBIJAKAN WAKAF UANG ANIS BYARWATI ANGGOTA KOMISI XI DPR RI KETUA DPP PKS BIDANG EKONOMI DAN KEUANGAN
  • 2. Pembahasan 1. Pendahuluan 2. Peluncuran GNWU 3. Potensi Besar Wakaf 4. Tantangan Optimalisasi Wakaf 5. Kerangka Kebijakan dalam Masterplan 6. Sejumlah Inisiatif Strategis 7. Tantangan Kebijakan
  • 3. Pendahuluan Meningkatnya pembicaraan tentang wakaf, tentu tidak bisa dilepaskan dari peluncuran “Gerakan Nasional Wakaf Uang (GNWU)” yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, pada hari Senin 25 Januari 2021 di Istana Negara. Sebenarnya GNWU sendiri bukanlah sesuatu hal yang baru, gerakan serupa pernah diluncurkan oleh Presiden SBY pada pada tanggal 8 Januari 2010. Artinya dalam kurun waktu 11 tahun, sudah dua kali peluncuran GNWU dilaksanakan oleh Kepala Negara, tetapi belum terlihat ada progress yang signifikan lahir dari GNWU tersebut, selain hanya sebagai bentuk seremoni peluncuran semata.
  • 4. Pendahuluan Stagnannya perkembangan wakaf, juga bisa terlihat dari perkembangan regulasi yang melingkupinya. Lahirnya fatwa MUI tentang wakaf uang pada pada tahun 2002, merupakan tonggak sejarah dari lahirnya UU No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf. Kemudian untuk menindaklanjuti UU tersebut, Pemerintah mengeluarkan PP No. 42 Tahun 2006 tentang Wakaf. Kemudian dalam tataran teknis diatur melalui Peraturan Menteri Agama dan Peraturan BWI. Praktis usia UU No. 41 Tahun 2004, sudah lebih dari 16 tahun. Sudah bisa dipastikan beberapa hal yang terkait dengan aturan main pengelolaan Wakaf sudah sangat ketinggalan zaman, karena pesatnya perkembangan teknologi informasi.
  • 5. Peluncuran GNWU Ditengah Resesi dan Kinerja APBN… Peluncuran GNWU oleh Presiden, ditengah kondisi perekonomian nasional sedang mengalami resesi, tentu menimbulkan banyak spekulasi ditengah masyarakat. Bisa dipahami kemudian banyak yang beranggapan, dana wakaf yang terkumpul, nantinya akan dipakai oleh Pemerintah untuk membantu membiayai program pembangunan. Walaupun kemudian sudah diklarifikasi oleh Kementerian Keuangan dan Badan Wakaf Indonesia (BWI), bahwa dana yang terkumpul dari GNWU tidak masuk kedalam kas negara. Tetapi, kecurigaan publik tentu tidak bisa dihindari, mengingat potensi wakaf yang kita miliki sangat besar.
  • 6. Peluncuran GNWU Ditengah Resesi dan Kinerja APBN… Kondisi perekonomian dan keuangan negara pada tahun 2020 masih berada pada kondisi yang sangat memprihatinkan. Indonesia sudah memasuki periode resesi ekonomi, dimulai pada pertumbuhan ekonomi nasional pada Triwulan II 2020 mengalami pertumbuhan negatif sebesar -5,32% (yoy), kemudian berlanjut pada Triwulan III 2020 sebesar -3,49 (yoy) persen dan terakhir pada Triwulan IV 2020 berada pada angka -2,59 (yoy) persen. Secara rata-rata pertumbuhan tahun 2020 sebesar -2,07% (yoy). Resesi ekonomi yang terjadi menyebabkan angka kemiskinan akan Kembali berada pada angka 10-11 persen, angka pengangguran akan berada pada kisaran 7-8 persen, sedangkan angka Gini Ratio naik menjadi 0,381.
  • 7. Peluncuran GNWU Ditengah Resesi dan Kinerja APBN… Kinerja APBN tahun 2020 juga berada kondisi terendahnya. Realisasi pendapatan negara mencapai Rp1.633,6 triliun atau tumbuh negatif sebesar -16,7 persen. Rendahnya penerimaan negara tersebut, menyebabkan defisit anggaran mencapai Rp956,3 triliun atau 6,09 persen terhadap PDB. Untuk menutup defisit anggaran tersebut, menyebabkan pembiayaan anggaran pada tahun 2020 tercatat mencapai Rp1.190,9 triliun, utamanya bersumber dari pembiayaan utang yang mencapai Rp1.226,8 triliun.
  • 8. Potensi Besar Wakaf… Potensi wakaf yang kita miliki sangat besar sekali, tapi sampai hari ini belum bisa kita optimalkan dengan baik. Berdasarkan data Badan Wakaf Indonesia (BWI: 2019), potensi aset wakaf per tahun bisa mencapai Rp 2.000 triliun dengan luas tanah wakaf mencapai 420 ribu hektare. Sementara potensi wakaf uang bisa menembus kisaran Rp 188 triliun per tahun. Adapun jumlah Nazir Wakaf Uang sekitar 250 Lembaga, Jumlah Nazir Wakaf Asset, baik perorangan maupun lembaga sekitar 313.000. Saat ini potensi wakaf yang terealisasi baru sebesar Rp 400 miliar. Dimata masyarakat, asset wakaf baru dikenal sebatas, Masjid, pemakaman dan sekolah keagamaan.
  • 9. Potensi Besar Wakaf… Bahkan dengan Singapura yang notabene bukan nagara dengan mayoritas penduduk beragama Islam dan jumlah penduduk hanya 5,8 juta jiwa, Majelis Ugama Islam Singapura (MUIS), mampu membantu kehidupan masyarakat Muslim di Singapura secara rutin. Melalui lembaga yang dibentuk untuk mengelola asset wakaf, Warees Investment Pte Lt, saat ini mereka mampu mengelola 156 aset wakaf yang ada di Singapura dengan nilai S$769 juta atau kurang lebih Rp8 triliun. Setiap tahun, hasil bersih yang diperoleh dari pengelolaan aset wakaf disalurkan kepada penerima manfaat wakaf (maukuf alaih), seperti masjid, madrasah, lembaga sosial, fakir miskin, dan layanan pemakaman. Sehingga masyarakat Muslim di Singapura sangat terbantu dengan keberadaan dana wakaf tersebut.
  • 12. Tantangan Optimalisasi Wakaf.. GNWU yang diinisiasi oleh Pemerintah dan Badan Wakaf Indonesia (BWI), diharapkan menjadi momentum yang tepat untuk mengembangkan potensi wakaf uang yang ada di tanah air, Tetapi jangan sampai peluncuran GNWU tersebut hanya terkesan seremonial tanpa ada kebijakan yang mengikutinya, terutama jika dilihat dari kesiapan BWI sendiri, mulai dari aspek regulasi, kelembagaan, Sumber Daya Manusia (SDM), teknologi, bahkan literasi wakaf uang masih sangat minim ditengah masyarakat.
  • 13. Tantangan Optimalisasi Wakaf.. GNWU juga diharapkan menjadi momentum untuk melakukan transformasi struktural terhadap peran dan fungsi kelembagaan Wakaf selama ini. Inilah saatnya melakukan perbaikan dan penguatan masing-masing lembaga yang terlibat secara langsung. PKS mendukung sepenuhnya, untuk mulai dilakukan pembaharuan UU Wakaf yang di dalamnya mengatur dan menegaskan kelembagaan BWI lebih independent, baik dari sisi keuangan maupun kelembagaan. Mendudukan Kembali Fungsi Kemenag dan BWI sehingga tidak tumpeng tindih dalam Pembinaan Nazir, Penetapan Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKS PWU), Pengelolaan Data Wakaf, Pengalihan Wakaf (Ruslagh), bahkan menyusun kurikulum wakaf untuk untuk dipelajari di lembaga Pendidikan.
  • 14. Tantangan Optimalisasi Wakaf.. GNWU harus menjadi momentum untuk memperkuat keberadaan wakaf uang di Indonesia. Kita berharap Pemerintah terus memperkuat keberadaan Badan Wakaf Indonesia (BWI) selaku regulator pengelolaan wakaf di Indonesia, baik dari sisi regulasi, kelembagaan, keuangan dan SDM. Selama ini, keberadaan BWI belum mendapat perhatian yang maksimal dari Pemerintah.
  • 15. Tantangan Optimalisasi Wakaf Kedepan, keberadaan BWI sangat strategis dalam mengatur dan mengelola GNWU, agar potensi yang terdapat dalam GNWU bisa dioptimalkan. Sehingga peruntukan Wakaf Uang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas lembaga pendidikan Islam, pelayanan Kesehatan yang memadai, memakmurkan Masjid dan Mushola serta meningkatkan taraf hidup masyarakat, sesuai dengan peruntukan wakaf uang yang terdapat dalam Fatwa MUI Tahun 2012 tentang Wakaf Uang
  • 17. Kerangka Kebijakan dalam Masterplan… Sumber: KNEKS, 2021
  • 19. Tantangan Kebijakan…… Selain itu, penting untuk mendorong Pemerintah dan BWI, agar mempersiapkan lembaga pengelola wakaf (nazir), agar kapasitas dan kapabilitas nazir bisa terus ditingkatkan, baik secara kualitas maupun kuantitas. Selama ini keberadaan nazir belum mendapat perhatian serius dari Pemerintah. Kedepan, peningkatan kualitas dan kuantitas nazir harus mendapatkan prioritas utama, seperti lembaga Pendidikan nazir dan sertifikasi nazir, dalam rangka meningkatkan profesionalitas nazir dalam memperbaiki manajemen pengelolaan wakaf di Indonesia. Bahkan, kita akan terus mendorong Nazhir ini diberikan fasilitas dan dukungan finansial yang memadai, jadi profesi Nazhir tidak jauh berbeda dengan kalangan professional lainnya.
  • 20. Tantangan Kebijakan…… Terkait dengan lahan Wakaf yang sangat luas mencapai 4,2 Milyar M2 atau senilai 2000 trilyun, sebagian berada pada lokasi strategis tetapi belum banyak yang dikelola secara produktif, Kita perlu mengusulkan agar melibatkan BUMN terkait. BUMN tersebut ditugaskan untuk membantu mengembangkan atau mengelola asset lahan wakaf strategis bersama dengan Nazir Wakaf. Selain itu, penting untuk mendorong agar dilakukan pengelolaan data Wakaf terpadu secara digital, antara Kemenag, BPN dan BWI. Perlu dilakukan kebijakan system penjaminan investasi di atas tanah wakaf, sehingga kebijakan tersebut bisa terjaga syariat compliancenya.
  • 21. Tantangan Kebijakan…… Penting untuk terus mengingatkan Pemerintah dan BWI agar melibatkan seluruh komponen masyarakat, partai politik, ormas Islam, organisasi kepemudaan, lembaga pendidikan, agar secara bersama-sama, bahu-membahu mengintensifkan sosialisasi GNWU keseluruh lapisan masyarakat, agar bisa meningkatkan literasi dan informsi tentang wakaf. Masih rendahnya literasi wakaf secara umum, berdampak terhadap kesadaran dalam menunaikan wakaf uang. Peningkatan literasi ini sangat penting, untuk memberikan aksesibilitas masyarakat dalam melakukan wakaf uang. Dalam hal ini terkait proses digitalisasi, inovasi produk serta layanan dari Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang (LKS-PWU). Arah kebijakan yang juga penting adalah untuk mempertimbangkan perubahan regulasi wakaf, UU No. 41 Tahun 2004 tentang Wakaf yang sudah berusia tujuh belas tahun agar lebih relevan dengan perkembangan wakaf dan kondisi saat ini.