1. STRATEGI PEMBELAJARAN
SEKOLAH BERSTANDAR
INTERNATIONAL & NASIONAL
DALAM ANALISIS, TEORI, PRAKTIK, DAN PENGARUHNYA
TERHADAP MEKANISME PEMBELAJARAN SEKOLAH BERSTANDAR
INTERNATIONAL DAN NASIONAL
Karangan : Iif Khoiru Ahmadi, M.Pd.
Sofan Amri S.Pd.
Penerbit : PRESTASI PUSTAKA PUBLISHER
Jakarta – Indonesia
2010
Nama : Rahmat Nugraha
NIM : 2011031111

2. BAB I
SEKOLAH BERSTANDAR INTERNATIONAL
OUTPUT
ERA
PENGERTIAN GLOBALISA PROSES
SI
INPUT SEKOLAH
NASIONAL
METODE METODE
SBI SEKOLAH
PENYELENGGARAAN
ASING
SEKOLAH
FRANCHISE
ASING
STRATEGI INPUT
PEMBELAJARAN OUTPUT
PROSES

3. BAB II
SEKOLAH STANDAR NASIONAL DAN INTERNASIONAL
AKTIF KREATATIF EFEKTIF &
MENYENANGKAN
PRO
PERUBAHAN
TUJUAN SD/MI
PERHATIAN
SEKOLAH BERSTANDAR UTAMA B. INGGRIS
NASIONAL & SMP/MTS
INTERNATIONAL
BUKU
KRITERIA SUMBER
SMA/MA
TANTANGAN
GURU
KUALITAS KURIKULUM
PARADIGMA TENAGA UJIAN
IJAZAH
PENGAJAR SISWA

4. BAB III KTSP
KARAKTERISTIK SBI PROSES PEMBELAJARAN
KARAKTERISTIK STANDAR KELULUSAN
SBI
PENDIDIK & TENAGA PENDIDIK
SARANA/PRASARANA
TUJUAN
RANCANGAN
PENILAIAN
SNBI
MENCERMINKAN WAWASAN
KEBANGSAAN
MEMBERDAYAKAN SELURUH
POTENSI KECERDASAN
MENINGKATKAN DAYA SAING
GLOBAL

5. BAB IV
VISI SBI
PESERTA DIDIK
ANAK INDONESIA
VISI SBI
SEKOLAH BARU
( NEWLY DEVELOPED SBI)
PENGEMBANGAN
MODEL PENGEMBANGAN SEKOLAH
YANG ADA
MODEL TERPADU
MODEL KEMITRAAN

6. RESENSI BUKU
SBI adalah sekolah nasional yang menyiapkan peserta didik berbasis
standar nasional pendidikan (SNP) indonesia yang berkualitas internasional dan
lulusannya berdaya saing internasional.
Latar belakang penyelenggaraan SBI ialah era globalisasi yang menuntut
kemampuan daya saing yang kuat dalam tekhnologi, manajemen dan sumber daya
manusia.
SBI mempunyai tujuan mewujudkan insan indonesia yang cerdas dan
kompetitif secara international.
Visi SBI adalah sekolah yang menyiapkam peserta didik berdasarkan
standar nasional pendidikan (SNP) ondonesia dan tarafnya international sehingga
lulusan memiliki kemampuan daya saing international.
Visi SBI adalah membentuk anak indonesia yang kreatif cerdas dan
kompetitif secara internasional. Visi tersebut memiliki implikasi bahwa penyiapan
manusia berstandar international memerluka upaya-upaya yang di lakukan secara
intensif dan terarah secara bertahap.