ppt melawan bullying ini membantu kita dalam lebih merngkas dari isi materi yang mungin sangat banyak untuk kita pelajari. sehingga akan lebih praktis dalam mempelajarinya.
ppt melawan bullying ini membantu kita dalam lebih merngkas dari isi materi yang mungin sangat banyak untuk kita pelajari. sehingga akan lebih praktis dalam mempelajarinya.
2. AGENDA
Mulai Diri (40 menit)
Topik PMM tentang Perundungan
Buku Saku Stop Bulliying Kemdikbud
Sumber :
1.
2.
Eksplorasi Konsep (40 menit)
Ruang Kolaborasi (40 menit)
Demonstrasi Kontekstual
untuk melaksanakan aksi
nyata (60 Menit)
4. 2. Eksplorasi Konsep
Adakah Perundungan di Sekolahku
Bagaimana mengatasi perundungan yang
sudah terjadi
Mencegah perundungan di satuan
pendidikan
1.
2.
3.
5. Dilakukan dengan sengaja
untuk merendahkan harga
diri orang lain/kelompok
lain
1.
Perundungan/Bullying
adalah perilaku tidak
menyenangkan baik secara
verbal, fisik, ataupun
sosial di dunia nyata
maupun dunia maya yang
membuat seseorang merasa
tidak nyaman, sakit hati
dan tertekan baik
dilakukan oleh perorangan
ataupun kelompok.
kekerasan yang dilakukan
secara fisik, psikis
Mengenal
Perundungan
Indikator
2. Terjadi terus menerus dan
berpotensi untuk berulang
3. Adanya ketidakseimbangan
kekuatan/kuasa antara korban
dan pelaku
6. Secara langsung : dikirim secara langsung pada korban
Tidak langsung : pelaku menempatkan materi pada forum
publik (mengunggah sesuatu tanpa izin)
Anonimitas (tidak tahu siapa pelakunya)
Publik versus pribadi
Perundungan terjadi di dunia maya/daring, menggunakan
teknologi, dapat terjadi secara langsung dan tidak
langsung.
1.
2.
Indikator
1.
2.
Cyber Bullying
7. Permendikbud No 82 Tahun 2015 tentang pencegahan dan penanggulangan
tindak kekerasan di satuan pendidikan
UU no 35 tahun 2014 (perubahan atas UU no 23 tahun 2002 tentang
perlindungan anak (pasal 76 C yaitu setiap orang dilarang menempatkan,
membiarkan, melakukan, menyuruh melakukan, pasal 9 ayat 1a yaitu setiap
anak berhak mendapatkan perlindungan disatuan pendidikan dari kekerasan,
kejahatan seksual dari warga sekolah, pendidik, tenaga pendidik, pihak
lain
1.
2.
Kebijakan/Payung hukum tentang perundungan
Sanksi
Pidana penjara hingga 3 tahun 6 bulan dan atau denda 72.000.000
Jika mengalami luka berat pidana penjara 5 tahun dan atau denda
100.000.000
Jika korban meninggal dunia pidana penjara 15 tahun dan atau denda
3.000.000.000
1.
2.
3.
8. Perundungan fisik, melakukan kekerasan fisik secara berulang seperti
memukul, menendang, mencubit.
Perundungan verbal (mengejek/menghina melalui perkataan, seperti
mengatakan badan besar, hitam, dan sebutan tidak baik lainnya)
Perundungan sosial/relasional (kabar bohong, rumor yang menyebabkan
korban dijauhi)
Cyber bulliying (perundungan secara daring melalui ruang-ruang digital
1.
2.
3.
4.
Jenis-jenis perundungan
Perundungan VS Bercanda
Bercanda untuk meringankan suasana atau membuat tertawa, hal ini berbeda
ketika bercanda yang membuat seseorang kecewa atau sakit hati
9. Sekolah (kelas, lapangan, kantin, kamar mandi, atau tempat lain)
Rumah (dapat dilakukan oleh anggota keluarga)
Area publik
Dunia maya
1.
2.
3.
4.
Perundungan Terjadi dimana-mana
Mengenali Peran di Situasi Perundungan
Pelaku
Korban (beberapa kondisi yang rentan karena kondisi lebih lemah,
berbeda)
Penonton/bystander (aktif seperti ikut merasa senang dan pasif yaitu
membiarkan perundungan terjadi)
Semua pihak yang melihat kejadian adalah pihak yang terlibat
1.
2.
3.
10. Dampak Perundungan
Dampak Emosinal (malu, perasaan negatif, kesehatan mental)
Dampak Fisik (mudah lelah, stamina menurun, badan kurang fit, sakit
kepala, gangguan pencernaan, sakit mental, luka fisik)
Dampak Sosial (menarik diri,mengalami kecemasan ketika berinteraksi
dengan orang lain)
Dampak Akademis (prestasi menurun)
1.
2.
3.
4.
12. Berempati dengan korban perundungan seperti pendekatan secara personal
Mengenal perilaku perundungan (sikap agresif, implusif (membuat onar),
memiliki kuasa tertentu, bukan bercanda/usil) penyebab pelaku bisa dari
keluarga, sekolah seperti pembiaran, teman sebaya seperti pengakuan dari
teman, konten media massa seperti tayangan yang dapat ditiru. Pelaku akn
dijauhi temannya, bertindak impulsif, tidak memiliki empati, tidak
memiliki rasa tanggung jawab. Perlu adanya pembinaan dari pihak sekolah
terhadap pelaku.
Mengubah penonton menjadi ally(sekutu yang membantu)
1.
2.
3.
apa penyebab seseorang menjadi penonton ? karena rasa takut dan tidak tahu
harus berbuat apa
apa yang harus dilakukan penonton untuk menjadi ally ?
Tidak meladeni perundung
Menghentikan perundungan jika merasa aman
Mencari bantuan teman/orang dewasa
Temani atau menanyakan kondisi korban
Mengatasi Perundungan
13. Memberikan sanksi yang tidak relevan
Gaya pendidik dalam merespon sesuatu
(merespon dengan kalimat yang tidak
baik)
1.
2.
Apakah Guru Bisa Menjadi Perundung
14. Rasa Takut
Laporan yang diabaikan
Penanganan yang kurang tepat
1.
2.
3.
Penyebab Korban Tidak Melapor
16. Usaha sistematik secara bersama-sama, salah satunya melalui
layanan BK
1.
Layanan dasar (sosialisasi perundungan)
Layanan responsif (cepat tanggap terhadap perundungan, adanya
Tim)
Membangun dukungan sistem yang kuat
2. Cepat tanggap dan Tepat Cegah Perundungan
Menghentikan perundungan kurang tepat apabila sekolah hanya fokus
pada penyelesaian dibandingkan pendampingan korban dan pengaduan
yang tepat dan komprehensif
Mencegah Perundungan di Satuan Pendidikan