   
   Dari gambar diatas dapat diklasifikasikan yang mana komponen
    sistem SQA terdiri dari 6 komponen yakni :
                             Pre-project components


                     Software project life cycle components


                Infrastructure components for error prevention and
                                  Improvement


                         Management SQA components


                    SQA standards, system certification, and
                                assessment


                  Organizing for SQA – the human components


                    Considerations guiding construction of an
                          organization’s SQA system
   Pre-project components merupakan langkah awal pada saat akan
    melakukan suatu proyek dimana adanya suatu pendefinisian
    mengenai segala sumberdaya yang dibutuhkan, jadwal pengerjaan
    proyek, anggaran/budget dan rencana penjaminan kualitas yang
    tersusun dengan benar. Maka hal – hal yang perlu dilakukan
    meliputi :



                          Development & Quality Plan

                        Contract
                        Review
   Aktifitas Contract Review meliputi :
 Klarifikasi kebutuhan pelanggan
 Review jadwal proyek dan perkiraan kebutuhan sumber daya
 Evaluasi kapasitas staf profesional untuk melaksanakan
 proyek
 Evaluasi kapasitas pelanggan untuk memenuhi kewajibannya
 Evaluasi risiko pengembangan

 Hal ini digunakan sebagai pertimbangan untuk mengkoreksi
 error yang terjadi, layanan pemeliharaan yang mencangkup
 adaptasi software dan kegiatan pengembangan softwareyang
 dikenal dengan functional improvement
   Tantangan utama pada Development Plan ialah
    mengatur hal – hal sebagai berikut :

     Jadwal
     Tenaga kerja yang diperlukan dan sumber Hardware
     Evaluasi Resiko
     Keorganisasian : anggota tim, subkontraktor dan kemitraan
     Metodologi proyek, perangkat pengembangan
     Penggunaan kembali rencana software
   Tantangan utama pada Quality Plan yakni menentukan
    hal – hal sebagai berikut :

     Pencapaian akhir kualitas
     Bagaimana kriteria awal dan akhir setiap tahap proyek
     Daftar review, tes, jadwal dan aktifitas lainnya mengenai
      kegiatan verifikasi dan validasi
   Software project life cycle components atau komponen Siklus Hidup
    Proyek Kegiatan Penilaian mengawali suatu SDLC dibeberapa point
    yang berbeda. Yang harus dipersiapkan sebelum masuk ke tahap
    inisiasi proyek, komponen penting yang diperhatikan meliputi :

     Review
     Pendapat Para Ahli
     Pengujian Software
     Pemeliharaan Software
     Jaminan    Kualitas pekerjaan     subkontraktor   dan   bagian
       persediaan customer
   Review
    komponennya mencangkup beberapa dokumen yakni
    dokumen laporan desain, dokumen testing software,
    perencanaan instalasi software ,user manual dan lain-
    lain. Review dapat dikategorikan sebagai review desain
    formal dengan kata lain DRs dan melakukan peer
    review. Peer review ini merupakan elemen penting yang
    dapat memberi pertimbangan- pertimbangan atau timbal
    balik karena adanya saling pertukaran pendapat sebagai
    acuan untuk melakukan langkah-langkah kedepannya
   Pendapat para ahli
    Memperkenalkan kemampuan eksternal tambahan ke dalam proses
    in-house development organisasi. Para ahli dibutuhkan pada
    beberapa situasi ketika beberapa hal dibawah ini terjadi :
      Kurangnya kemampuan profesional in-house pada daerah
        tertentu
      Sulitnya menemukan calon yang cocok untuk berpartisipasi
        dalam tim design review
      Dalam situasi yang ditandai dengan tekanan pekerjaan ekstrim
        pendapat ahli dapat menggantikan inspeksi
      Profesional in-house yang tidak dapat diakses sementara
      Dalam kasus perselisihan besar di antara senior profesional
        organisasi, ahli eksternal dapat mendukung keputusan
   Pengujian Software
    merupakan pengujian komponen pada SQA untuk
    meninjau jalannya software yang sebenarnya. hal yang
    dilakukan disini ialah testing/pengujian berdasarkan
    daftar yang telah disiapkan. Pengujian ini meliputi
    pengujian terhadap modul perangkat lunak, integrasi
    sistem software secara keseluruhan. Disini terdapat tes
    regresi yakni mengkoreksi temuan tes sebelumnya yang
    dilakukan secara terus menerus hingga memperoleh
    hasil. Dan sebaiknya pengujian itu dilakukan dari selain
    pihak tim proyek karena kemungkinan akan mengalami
    kesulitan dalam mendeteksi error yang terjadi dan hal ini
    dimaksudkan untuk menghindarkan konflik kepentingan
   Komponen pemeliharaan software dikategorikan sebagai
    berikut :
     pemeliharaan korektif
     pemeliharaan adaptif
     pemeliharaan perbaikan fungsional


       Komponen Pra-Perawatan meliputi :
       Pemeliharaan review kontrak
       Pemeliharaan rencana
 Komponen Infrastruktur SQA meliputi :
 Pemeliharaan prosedur dan instruksi
 Perangkat pendukung kualitas
 Pemeliharaan pelatihan staf, pelatihan ulang dan sertifikasi
 Pemeliharaan tindakan pencegahan dan perbaikan
 Konfigurasi Manajemen


 Komponen Manajerial Kontrol SQA meliputi :
 Pemeliharaan layanan kontrol
 Pemeliharaan Kualitas metrik
 Pemeliharaan biaya kualitas
   Jaminan Kualitas pekerjaan subkontraktor dan bagian
    persediaan customer

    Semakin kompleks proyek sebagian besar partisipasi
    dari pihak luar        (subkontraktor, pihak pemasok
    software(COTS) dan pelanggan), maka perlu adanya
    kontak review yang ditandatangani oleh semua pihak
    terkait tersebut. Upaya penjaminan kualitas diperlukan
    sebagai kontrol kualitas yang efektif
   Infrastructure components for error prevention and Improvement
    atau Komponen Infrastruktur untuk pencegahan kesalahan dan
    perbaikan ini bertujuan untuk paling tidak meminimalisir terhadap
    kesalahan software. Komonen-komponennya meliputi :

     Prosedur dan instruksi kerja
     Template dan checklist
     Pelatihan staf, pelatihan ulang, dan sertifikasi
     Pencegahan dan tindakan korektif
     Konfigurasi manajemen
     Kontrol Dokumentasi
   Management SQA components atau Komponen
    Manajemen SQA ini mendukung kontrol manajerial dari
    proyek pengembangan software dan servis layanan.
    Kemudian komponen kontrol meliputi :

     Proyek kemajuan kontrol
     Metrik kualitas software
     Biaya kualitas software
   SQA standards, system certification, and assessment
    atau Komponen SQA standar, sistem sertifikasi, dan penilaian.
    Komponen perlu diperhatikan meliputi :

     Pemanfaatan pengetahuan profesional internasional
     Peningkatan koordinasi dengan sistem mutu organisasi lain
     Evaluasi profesional tujuan dan pengukuran prestasi
   Beberapa contoh acuan yang menjadi acuan standar yakni :

     Untuk manajemen kualitas standar :
        SEI CMM standar penilaian
        ISO 9001 dan ISO 9000-3 standar
     Untuk Proses proyek standar
        IEEE 1012 standar
        ISO / IEC 12207 standar
   Pengorganisasian untuk SQA – komponen manusia.
    Disini ada peran dan tanggung jawab yang dilakukan.
    Dan beberapa hal yang menjadi tujuan utama dari hal ini
    adalah :
     Untuk mengembangkan dan mendukung pelaksanaan
      komponen SQA
     Untuk mendeteksi penyimpangan dari prosedur SQA dan
      metodologi
     Untuk menunjukkan perbaikan komponen SQA
   Pertimbangan pembangunan sebuah komponen sistem
    organisasi SQA
    keputusan ini dipengaruhi oleh beberapa pertimbangan
    yang mendasar yang mencerminkan karakteristik dari

                           Pertimbangan
                                          Pertimbangan
            Pertimbangan    proyek dan
                                            staff yang
             organisasi      layanan
                                           profesional
                           pemeliharaan
   Pertimbangan Organisasi meliputi :
       Jenis Klien pengembangan software
       Jenis Klien perawatan software
       Rentang produk
       Ukuran organisasi
       Tingkat dan sifat kerjasama dengan organisasi lain
       Tujuan Optimisasi
   Pertimbangan Proyek dan Layanan pemeliharaan
     Tingkat Kompleksitas software dan Kesulitan
     Tingkat pengalaman staf dengan teknologi proyek
     Tingkat penggunaan kembali software dalam proyek-proyek baru
   Pertimbangan Profesional Staf
     Kualifikasi profesional
     Tingkat kenal dengan anggota tim
   Referensi :
    Galin, Daniel (2004) ; Software Quality Assurance From
    theory to implementation

Sqa architecture

  • 1.
  • 3.
    Dari gambar diatas dapat diklasifikasikan yang mana komponen sistem SQA terdiri dari 6 komponen yakni : Pre-project components Software project life cycle components Infrastructure components for error prevention and Improvement Management SQA components SQA standards, system certification, and assessment Organizing for SQA – the human components Considerations guiding construction of an organization’s SQA system
  • 4.
    Pre-project components merupakan langkah awal pada saat akan melakukan suatu proyek dimana adanya suatu pendefinisian mengenai segala sumberdaya yang dibutuhkan, jadwal pengerjaan proyek, anggaran/budget dan rencana penjaminan kualitas yang tersusun dengan benar. Maka hal – hal yang perlu dilakukan meliputi : Development & Quality Plan Contract Review
  • 5.
    Aktifitas Contract Review meliputi : Klarifikasi kebutuhan pelanggan Review jadwal proyek dan perkiraan kebutuhan sumber daya Evaluasi kapasitas staf profesional untuk melaksanakan proyek Evaluasi kapasitas pelanggan untuk memenuhi kewajibannya Evaluasi risiko pengembangan Hal ini digunakan sebagai pertimbangan untuk mengkoreksi error yang terjadi, layanan pemeliharaan yang mencangkup adaptasi software dan kegiatan pengembangan softwareyang dikenal dengan functional improvement
  • 6.
    Tantangan utama pada Development Plan ialah mengatur hal – hal sebagai berikut :  Jadwal  Tenaga kerja yang diperlukan dan sumber Hardware  Evaluasi Resiko  Keorganisasian : anggota tim, subkontraktor dan kemitraan  Metodologi proyek, perangkat pengembangan  Penggunaan kembali rencana software
  • 7.
    Tantangan utama pada Quality Plan yakni menentukan hal – hal sebagai berikut :  Pencapaian akhir kualitas  Bagaimana kriteria awal dan akhir setiap tahap proyek  Daftar review, tes, jadwal dan aktifitas lainnya mengenai kegiatan verifikasi dan validasi
  • 8.
    Software project life cycle components atau komponen Siklus Hidup Proyek Kegiatan Penilaian mengawali suatu SDLC dibeberapa point yang berbeda. Yang harus dipersiapkan sebelum masuk ke tahap inisiasi proyek, komponen penting yang diperhatikan meliputi :  Review  Pendapat Para Ahli  Pengujian Software  Pemeliharaan Software  Jaminan Kualitas pekerjaan subkontraktor dan bagian persediaan customer
  • 9.
    Review komponennya mencangkup beberapa dokumen yakni dokumen laporan desain, dokumen testing software, perencanaan instalasi software ,user manual dan lain- lain. Review dapat dikategorikan sebagai review desain formal dengan kata lain DRs dan melakukan peer review. Peer review ini merupakan elemen penting yang dapat memberi pertimbangan- pertimbangan atau timbal balik karena adanya saling pertukaran pendapat sebagai acuan untuk melakukan langkah-langkah kedepannya
  • 10.
    Pendapat para ahli Memperkenalkan kemampuan eksternal tambahan ke dalam proses in-house development organisasi. Para ahli dibutuhkan pada beberapa situasi ketika beberapa hal dibawah ini terjadi :  Kurangnya kemampuan profesional in-house pada daerah tertentu  Sulitnya menemukan calon yang cocok untuk berpartisipasi dalam tim design review  Dalam situasi yang ditandai dengan tekanan pekerjaan ekstrim pendapat ahli dapat menggantikan inspeksi  Profesional in-house yang tidak dapat diakses sementara  Dalam kasus perselisihan besar di antara senior profesional organisasi, ahli eksternal dapat mendukung keputusan
  • 11.
    Pengujian Software merupakan pengujian komponen pada SQA untuk meninjau jalannya software yang sebenarnya. hal yang dilakukan disini ialah testing/pengujian berdasarkan daftar yang telah disiapkan. Pengujian ini meliputi pengujian terhadap modul perangkat lunak, integrasi sistem software secara keseluruhan. Disini terdapat tes regresi yakni mengkoreksi temuan tes sebelumnya yang dilakukan secara terus menerus hingga memperoleh hasil. Dan sebaiknya pengujian itu dilakukan dari selain pihak tim proyek karena kemungkinan akan mengalami kesulitan dalam mendeteksi error yang terjadi dan hal ini dimaksudkan untuk menghindarkan konflik kepentingan
  • 12.
    Komponen pemeliharaan software dikategorikan sebagai berikut :  pemeliharaan korektif  pemeliharaan adaptif  pemeliharaan perbaikan fungsional  Komponen Pra-Perawatan meliputi :  Pemeliharaan review kontrak  Pemeliharaan rencana
  • 13.
     Komponen InfrastrukturSQA meliputi :  Pemeliharaan prosedur dan instruksi  Perangkat pendukung kualitas  Pemeliharaan pelatihan staf, pelatihan ulang dan sertifikasi  Pemeliharaan tindakan pencegahan dan perbaikan  Konfigurasi Manajemen  Komponen Manajerial Kontrol SQA meliputi :  Pemeliharaan layanan kontrol  Pemeliharaan Kualitas metrik  Pemeliharaan biaya kualitas
  • 14.
    Jaminan Kualitas pekerjaan subkontraktor dan bagian persediaan customer Semakin kompleks proyek sebagian besar partisipasi dari pihak luar (subkontraktor, pihak pemasok software(COTS) dan pelanggan), maka perlu adanya kontak review yang ditandatangani oleh semua pihak terkait tersebut. Upaya penjaminan kualitas diperlukan sebagai kontrol kualitas yang efektif
  • 15.
    Infrastructure components for error prevention and Improvement atau Komponen Infrastruktur untuk pencegahan kesalahan dan perbaikan ini bertujuan untuk paling tidak meminimalisir terhadap kesalahan software. Komonen-komponennya meliputi :  Prosedur dan instruksi kerja  Template dan checklist  Pelatihan staf, pelatihan ulang, dan sertifikasi  Pencegahan dan tindakan korektif  Konfigurasi manajemen  Kontrol Dokumentasi
  • 16.
    Management SQA components atau Komponen Manajemen SQA ini mendukung kontrol manajerial dari proyek pengembangan software dan servis layanan. Kemudian komponen kontrol meliputi :  Proyek kemajuan kontrol  Metrik kualitas software  Biaya kualitas software
  • 17.
    SQA standards, system certification, and assessment atau Komponen SQA standar, sistem sertifikasi, dan penilaian. Komponen perlu diperhatikan meliputi :  Pemanfaatan pengetahuan profesional internasional  Peningkatan koordinasi dengan sistem mutu organisasi lain  Evaluasi profesional tujuan dan pengukuran prestasi
  • 18.
    Beberapa contoh acuan yang menjadi acuan standar yakni :  Untuk manajemen kualitas standar :  SEI CMM standar penilaian  ISO 9001 dan ISO 9000-3 standar  Untuk Proses proyek standar  IEEE 1012 standar  ISO / IEC 12207 standar
  • 19.
    Pengorganisasian untuk SQA – komponen manusia. Disini ada peran dan tanggung jawab yang dilakukan. Dan beberapa hal yang menjadi tujuan utama dari hal ini adalah :  Untuk mengembangkan dan mendukung pelaksanaan komponen SQA  Untuk mendeteksi penyimpangan dari prosedur SQA dan metodologi  Untuk menunjukkan perbaikan komponen SQA
  • 20.
    Pertimbangan pembangunan sebuah komponen sistem organisasi SQA keputusan ini dipengaruhi oleh beberapa pertimbangan yang mendasar yang mencerminkan karakteristik dari Pertimbangan Pertimbangan Pertimbangan proyek dan staff yang organisasi layanan profesional pemeliharaan
  • 21.
    Pertimbangan Organisasi meliputi :  Jenis Klien pengembangan software  Jenis Klien perawatan software  Rentang produk  Ukuran organisasi  Tingkat dan sifat kerjasama dengan organisasi lain  Tujuan Optimisasi  Pertimbangan Proyek dan Layanan pemeliharaan  Tingkat Kompleksitas software dan Kesulitan  Tingkat pengalaman staf dengan teknologi proyek  Tingkat penggunaan kembali software dalam proyek-proyek baru  Pertimbangan Profesional Staf  Kualifikasi profesional  Tingkat kenal dengan anggota tim
  • 22.
    Referensi : Galin, Daniel (2004) ; Software Quality Assurance From theory to implementation