SlideShare a Scribd company logo
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
Dosen Penagampu : Sri Mulyaningsih Kamaru, S.Kom, MM
Oleh:
Lira Sasaki Tenong
2161201051
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS TOMPOTIKA
LUWUK
2023
1. PUSAT TANGGUNG JAWAB
• Pengertian
Pusat Pertanggungjawaban merupakan organisasi yang dipimpin oleh seorang manager yang
bertanggungjawab terhadap aktivitas yang dilakukan. Perusahaan padadasarnya merupakan sekumpulan
pusat-pusat tanggung jawab, yang masing-masing diwakili oleh sebuah kotak dalam bagan organisasi.
• Karakteristik Pusat Pertanggungjawaban
Pusat pertanggungjawaban menerima masukan atau input, dalam bentuk bahan baku,tenaga kerja dan
jasa. Dengan menggunakan modal kerja (contohnya persediaan danpiutang), peralatan,
perlengkapan pabrik dan aset lainnya, pusat pertanggungjawabanmelakukan kegiatan untuk mengubah
input menjadi output baik dalam bentuk barang ataujasa. Hasil atau output tersebut kemudian diserahkan ke
pusat pertanggungjawaban yang lain(sebagai input pusat pertanggungjawaban yang bersangkutan) atau pusat
pertanggungjawabanmelemparnya ke pasar sebagai output organisasi secara keseluruhan
• Jenis-jenis Pusat Tanggung Jawab
Ada empat jenis pusat tanggunmng jawab, digolongkan menurut sifat input dan /atau output moneter yang diukur
untuk tujuan pengendalian:
1. Pusat pendapatan, output diukur secara moneter;
2. Pusat beban, input yang di ukur;
3. Pusat laba, baik pendapatan (output) maupun beban (input) diukur;
4. Pusat investasi, kaitan antara laba dan investasi diukur.
• Manfaat adanya pusat pertanggungjawaban
1. Mutu berbagai keputusan semakin baik, sebab dipersiapkan atau dibuat oleh pimpinan yang berada di tempat
terjadinya isu-isu relevan.
2. Berkurangnya beban manajemen puncak sehingga bisa lebih memfokuskan pada konsep pengendalian manajemen
yang lebih strategis.
3. Bagi pimpinan suatu pusat pertanggungjawaban, pendelegasian wewenang ini dapat dimanfaatkan sebagai ajang
pengembangan inovasi dan kreatifitasnya guna menunjang promosi yang ada.
2. PUSAT PENDAPATAN
• Pengertian
Pusat pendapatan merupakan pusat pertanggungjawaban atau suatu unit organisasi yang prestasi manajernya
dinilai atas dasar pendapatan dalam pusat pertanggungjawaban yang dipimpinnya. Pusat pendapatan bertujuan untuk
memaksimumkan pendapatan..
• Tujuan Pusat Pendapatan
Tujuan utama dari pusat pendapatan adalah untuk memaksimumkan pendapatan.Prestasi manajer pusat
pendapatan diukur atas dasar pendapatan unit organisasi yang dipimpinnya. Penilaian prestasi manajer tersebut
dilakukan dengan cara membandingkan anggaran pendapatan dengan realisasinya.
3. PUSAT BEBAN
Pusat Beban Pusat beban adalah pusat tanggung jawab yang inputnya diukur secara monoter, namun outputnya
tidak. Ada dua jenis umum dari pusat beban, yaitu pusat beban tekhnik dan pusat beban kebijakan. Dua jenis istilah ini
berkaitan dengan dua jenis biaya.
• Kebijakan Pusat Beban
Pusat beban kebijakan meliputi unit-unit administrtif dan pendukung (seperti Akuntansi, Hukum, hubungan
industrial, hubungan masyarakat, Sumber Daya Manusia), operasi litbang, dan hampir semua aktivitaspemasaran.
Output dari pusat biaya ini tidak bisa diukur secara moneter. Istilah kebijakan tidak berarti bahwa penilaian manajemen
mengenai biaya optimum bersifat nmendadak dan sembarangan. Melainkan mencerminkan keputusan pihak
manajemen berkaitan dengan kebijakan-kebijakan tertentu: apakah akan menyamai atau melampaui upaya-upaya
pemasaran yang dilakukan oleh para pesaing; tingkat pelayanan yang harus diberikan perusahaan kepada konsumen;
dan jumlah uang yang akan dikeluarkan dalam aktivitas litbang, perencanaan keuangan, hubungan masyarakat, dan
aktivitas-aktivitas lain.
4. PUSAT ADMINISTRATIF DAN PENDUDKUNG
Pusat administrasi dan pendukung adalah pusat biaya kebijakan yang berfungsi untuk memberikan jasapada pusat
pertanggungjawaban lain.
• Masalah Pengendalian
1. Kesulitan pengukuran output. Karena output tidak dapat diukur, tidak mungkin untuk menempatkan standar
biayasebagai tolok ukur untuk pengukuran kinerja keuangan.
2. Kesulitan untuk mencapai goal congruence. Dengan tidak adanya keselarasan cita-cita antara manajer dengan staffdi
suatu organisasi akan mengakibatkan terabaiakannya kesejahteraan perusahaan.
• Penyusunan Anggaran
Penyusunan anggaran berupa pos-pos beban, dengan usulan anggaran dibandingkan dengan seluruh bebanaktual
pada tahun berjalan. Usulan anggaran dari pusat administrasi terdiri dari komponen berikut ini
1. Biaya minimal yang harus ada.
2. Biaya kebijakan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan.
3. Penjelasan apabila terjadi peningkatan biaya
5. PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Rangkaian Kesatuan Penelitian dan Pengembangan
 Rangkaian kesatuan oleh organisasi litbang => penelitian dasar, penelitian terapan,pengembangan, rekayasa
produksi, pengujian Produk
 Ciri penelitian dasar:
o tidak terencana, pihak manajemen hanya membuat keputusan secara umum mengenai bagianyang harus
dieksplorasi
o sering ada tenggang waktu yang lama antara dimulainya penelitian dengan pengenalan produkbaru yg berhasil.
 Jika proyek bergerak dalam satu rangkaian kesatuan (dari penelitian dasar menuju penelitianterapan, ke
pengembangan, ke rekayasa produksi, dank e pengujian) maka uang yangdihabiskan akan meningkat secara
substansial.
 Jika tampak bahwa proyek tsb pada akhirnya tidak menguntungkan, maka aktivitas tersebutharus segera dihentikan.
Namun sulit membuat keputusan pada tahap awal, karena sponsorproyek biasanya menguraikan kemajuan kerja
mereka dalam konteks yang menguntungkan.
 Dalam sejumlah kasus, kegagalan baru bisa diketahui setelah produk dilempar ke pasar.
6. PUSAT PEMASARAN
• Pengertian
Merupakan aktivitas pemasaran yang terdapat dua jenis aktivitas yang berbedadikelompokan di bawah pusat
pemasaran, dengan pengendalian yang berbeda satu sama lain.
Aktivitas tersebut yaitu :
1. Aktivitas Logistik
Aktivitas-aktivitas logistic adalah aktivitas-aktivitas yang terlibat dalam memindahkan barang dari perusahaan ke
ke pelanggan dan mengumpulkan piutang yang jatuh tempo dari para pelanggannya. Aktivitas-aktivitas ini mencakup
transportasi ke pusat distribusi, pergudangan, pengapalan dan pengiriman. Pengajuan rekening dan aktivitas yang terkait
dengan fungsi kredit dan penagihan piutang. Pusat tanggung jawab yang menjalankan fungsi-fungsi tersebut secara
mendasar serupa dengan pusat beban di pabrik.
2. Aktivitas Pemasaran
Aktivitas Pemasaran Aktivitas-aktivitas pemasaran adalah aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan untuk
memperoleh pesanan. Aktivitas-aktivitas ini meliputi uji pemasaran; pembentukan, pelatihan, dan pengawasan terhadap
tenaga penjualan (sale force); periklanan dan proporsi penjualan-yang seluruhnya memiliki karakteristi-karakteristik yang
menimbulkan permasalahan pengendalian manajemen. Walaupun dimungkinkan untuk mengukur output organisasi
pemasaran; tetapi aktivitas untuk mengevaluasi efektivitas upaya pemasaran ternyata jauh lebih sulit. Hal ini disebabkan
karena perubahan dalam factor diluar kendali departemen pemasaran (seperti, kondisi ekonomi dan tindakan-tindakan
para pesaing) meyebabkan melesetnya asumsi-asumsi yang menjadi dasar dari anggaran penjualan.
T E R I M A K A S I H

More Related Content

Similar to SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN.pptx

Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
krisnasagita
 
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanMakalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Fox Broadcasting
 
Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...
Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...
Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...
Wina Winarsih
 
PPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptx
PPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptxPPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptx
PPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptx
TeukuMaratisna
 
Kelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptx
Kelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptxKelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptx
Kelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptx
AnaPutri16
 
Sistem pengendalian-manajemen
Sistem pengendalian-manajemenSistem pengendalian-manajemen
Sistem pengendalian-manajemen
aziz zishel
 
Chapter 11 evaluasi dan pengawasan
Chapter 11 evaluasi dan pengawasanChapter 11 evaluasi dan pengawasan
Chapter 11 evaluasi dan pengawasan
pangarso_adi
 
Sesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptx
Sesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptxSesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptx
Sesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptx
ISRAFIL MUNAWARAH, SE,. M.Ak
 
Bab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuangan
Bab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuanganBab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuangan
Bab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuangan
AhsanunNasehKhudori
 
PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER”
 PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER” PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER”
PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER”Hana Rosmawati
 
Tugas sp manajemen keuangan
Tugas sp manajemen keuanganTugas sp manajemen keuangan
Tugas sp manajemen keuanganHana Rosmawati
 
Resume bab 9
Resume bab 9Resume bab 9
Resume bab 9
Arga1693
 
Makalah spm bab 4 kelompok 4
Makalah spm bab 4 kelompok 4Makalah spm bab 4 kelompok 4
Makalah spm bab 4 kelompok 4
Hartina andayani
 
BSC.pptx
BSC.pptxBSC.pptx
BSC.pptx
Maya133447
 
Pengukuran kinerja sektor publik
Pengukuran kinerja sektor publikPengukuran kinerja sektor publik
Pengukuran kinerja sektor publik
Mirsa Niati
 
Pengukuran Kinerja Sektor Publik
Pengukuran Kinerja Sektor PublikPengukuran Kinerja Sektor Publik
Pengukuran Kinerja Sektor Publik
Sujatmiko Wibowo
 
Sistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publikSistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publikOcta Libriyanti
 
BAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUAN
BAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUANBAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUAN
BAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUAN
Amrul Rizal
 
Tugas framework
Tugas frameworkTugas framework
Tugas framework
LINAHERMAWATI
 

Similar to SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN.pptx (20)

Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
 
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan bebanMakalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
Makalah Bab 4 -pusat pertanggungjawab;pusat pendapatan dan beban
 
Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...
Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...
Sm,winarsih,hapzi ali, analisis lingkungan internal dan managemen rantai nila...
 
PPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptx
PPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptxPPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptx
PPT ASPEK PERTANGGUNGJAWBAN.pptx
 
Kelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptx
Kelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptxKelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptx
Kelompok 4 Pusat Pertanggungjawaban Pendapatan dan Biaya.pptx
 
Sistem pengendalian-manajemen
Sistem pengendalian-manajemenSistem pengendalian-manajemen
Sistem pengendalian-manajemen
 
Chapter 11 evaluasi dan pengawasan
Chapter 11 evaluasi dan pengawasanChapter 11 evaluasi dan pengawasan
Chapter 11 evaluasi dan pengawasan
 
Sesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptx
Sesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptxSesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptx
Sesi 4 Akuntansi Pertanggung Jawaban_AM.pptx
 
Bab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuangan
Bab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuanganBab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuangan
Bab 1 konsep dasar akuntansi manajemen dan keuangan
 
PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER”
 PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER” PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER”
PTT “RESPONSIBILITY ACCOUNTING REVENUE CENTER & COST CENTER”
 
Tugas sp manajemen keuangan
Tugas sp manajemen keuanganTugas sp manajemen keuangan
Tugas sp manajemen keuangan
 
Resume bab 9
Resume bab 9Resume bab 9
Resume bab 9
 
Makalah spm bab 4 kelompok 4
Makalah spm bab 4 kelompok 4Makalah spm bab 4 kelompok 4
Makalah spm bab 4 kelompok 4
 
BSC.pptx
BSC.pptxBSC.pptx
BSC.pptx
 
2 4-1-pb
2 4-1-pb2 4-1-pb
2 4-1-pb
 
Pengukuran kinerja sektor publik
Pengukuran kinerja sektor publikPengukuran kinerja sektor publik
Pengukuran kinerja sektor publik
 
Pengukuran Kinerja Sektor Publik
Pengukuran Kinerja Sektor PublikPengukuran Kinerja Sektor Publik
Pengukuran Kinerja Sektor Publik
 
Sistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publikSistem pengendalian manajemen sektor publik
Sistem pengendalian manajemen sektor publik
 
BAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUAN
BAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUANBAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUAN
BAB 7 ASPEK PERILAKU DARI AKUNTANSI KEPRILAKUAN
 
Tugas framework
Tugas frameworkTugas framework
Tugas framework
 

Recently uploaded

12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
DebiCarolina2
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
anselmusl280
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
WiwikDewiSusilawati
 
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptxKelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
ErvinYogi
 
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptxPPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
nugrohoaditya12334
 
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptxANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
AnisaSyahfitri1
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Good Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run withGood Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run with
ssuser781f6d1
 

Recently uploaded (8)

12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
12 INVESTASI ASING LANGSUNG (Direct Foreign Investment)
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
 
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptxKelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
Kelompok 11_Analisis Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dan Daerah (1).pptx
 
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptxPPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
PPT Kelompok BAB III PENGGUNAAN BMN DAN BMD.pptx
 
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptxANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
ANGGARAN_BIAYA_PRODUKSIiiiiiiiiiiii.pptx
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
 
Good Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run withGood Ethic will create good business to run with
Good Ethic will create good business to run with
 

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN.pptx

  • 1. SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN Dosen Penagampu : Sri Mulyaningsih Kamaru, S.Kom, MM Oleh: Lira Sasaki Tenong 2161201051 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TOMPOTIKA LUWUK 2023
  • 2. 1. PUSAT TANGGUNG JAWAB • Pengertian Pusat Pertanggungjawaban merupakan organisasi yang dipimpin oleh seorang manager yang bertanggungjawab terhadap aktivitas yang dilakukan. Perusahaan padadasarnya merupakan sekumpulan pusat-pusat tanggung jawab, yang masing-masing diwakili oleh sebuah kotak dalam bagan organisasi. • Karakteristik Pusat Pertanggungjawaban Pusat pertanggungjawaban menerima masukan atau input, dalam bentuk bahan baku,tenaga kerja dan jasa. Dengan menggunakan modal kerja (contohnya persediaan danpiutang), peralatan, perlengkapan pabrik dan aset lainnya, pusat pertanggungjawabanmelakukan kegiatan untuk mengubah input menjadi output baik dalam bentuk barang ataujasa. Hasil atau output tersebut kemudian diserahkan ke pusat pertanggungjawaban yang lain(sebagai input pusat pertanggungjawaban yang bersangkutan) atau pusat pertanggungjawabanmelemparnya ke pasar sebagai output organisasi secara keseluruhan
  • 3. • Jenis-jenis Pusat Tanggung Jawab Ada empat jenis pusat tanggunmng jawab, digolongkan menurut sifat input dan /atau output moneter yang diukur untuk tujuan pengendalian: 1. Pusat pendapatan, output diukur secara moneter; 2. Pusat beban, input yang di ukur; 3. Pusat laba, baik pendapatan (output) maupun beban (input) diukur; 4. Pusat investasi, kaitan antara laba dan investasi diukur. • Manfaat adanya pusat pertanggungjawaban 1. Mutu berbagai keputusan semakin baik, sebab dipersiapkan atau dibuat oleh pimpinan yang berada di tempat terjadinya isu-isu relevan. 2. Berkurangnya beban manajemen puncak sehingga bisa lebih memfokuskan pada konsep pengendalian manajemen yang lebih strategis. 3. Bagi pimpinan suatu pusat pertanggungjawaban, pendelegasian wewenang ini dapat dimanfaatkan sebagai ajang pengembangan inovasi dan kreatifitasnya guna menunjang promosi yang ada.
  • 4. 2. PUSAT PENDAPATAN • Pengertian Pusat pendapatan merupakan pusat pertanggungjawaban atau suatu unit organisasi yang prestasi manajernya dinilai atas dasar pendapatan dalam pusat pertanggungjawaban yang dipimpinnya. Pusat pendapatan bertujuan untuk memaksimumkan pendapatan.. • Tujuan Pusat Pendapatan Tujuan utama dari pusat pendapatan adalah untuk memaksimumkan pendapatan.Prestasi manajer pusat pendapatan diukur atas dasar pendapatan unit organisasi yang dipimpinnya. Penilaian prestasi manajer tersebut dilakukan dengan cara membandingkan anggaran pendapatan dengan realisasinya. 3. PUSAT BEBAN Pusat Beban Pusat beban adalah pusat tanggung jawab yang inputnya diukur secara monoter, namun outputnya tidak. Ada dua jenis umum dari pusat beban, yaitu pusat beban tekhnik dan pusat beban kebijakan. Dua jenis istilah ini berkaitan dengan dua jenis biaya.
  • 5. • Kebijakan Pusat Beban Pusat beban kebijakan meliputi unit-unit administrtif dan pendukung (seperti Akuntansi, Hukum, hubungan industrial, hubungan masyarakat, Sumber Daya Manusia), operasi litbang, dan hampir semua aktivitaspemasaran. Output dari pusat biaya ini tidak bisa diukur secara moneter. Istilah kebijakan tidak berarti bahwa penilaian manajemen mengenai biaya optimum bersifat nmendadak dan sembarangan. Melainkan mencerminkan keputusan pihak manajemen berkaitan dengan kebijakan-kebijakan tertentu: apakah akan menyamai atau melampaui upaya-upaya pemasaran yang dilakukan oleh para pesaing; tingkat pelayanan yang harus diberikan perusahaan kepada konsumen; dan jumlah uang yang akan dikeluarkan dalam aktivitas litbang, perencanaan keuangan, hubungan masyarakat, dan aktivitas-aktivitas lain. 4. PUSAT ADMINISTRATIF DAN PENDUDKUNG Pusat administrasi dan pendukung adalah pusat biaya kebijakan yang berfungsi untuk memberikan jasapada pusat pertanggungjawaban lain. • Masalah Pengendalian 1. Kesulitan pengukuran output. Karena output tidak dapat diukur, tidak mungkin untuk menempatkan standar biayasebagai tolok ukur untuk pengukuran kinerja keuangan. 2. Kesulitan untuk mencapai goal congruence. Dengan tidak adanya keselarasan cita-cita antara manajer dengan staffdi suatu organisasi akan mengakibatkan terabaiakannya kesejahteraan perusahaan.
  • 6. • Penyusunan Anggaran Penyusunan anggaran berupa pos-pos beban, dengan usulan anggaran dibandingkan dengan seluruh bebanaktual pada tahun berjalan. Usulan anggaran dari pusat administrasi terdiri dari komponen berikut ini 1. Biaya minimal yang harus ada. 2. Biaya kebijakan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan. 3. Penjelasan apabila terjadi peningkatan biaya 5. PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN Rangkaian Kesatuan Penelitian dan Pengembangan  Rangkaian kesatuan oleh organisasi litbang => penelitian dasar, penelitian terapan,pengembangan, rekayasa produksi, pengujian Produk  Ciri penelitian dasar: o tidak terencana, pihak manajemen hanya membuat keputusan secara umum mengenai bagianyang harus dieksplorasi o sering ada tenggang waktu yang lama antara dimulainya penelitian dengan pengenalan produkbaru yg berhasil.
  • 7.  Jika proyek bergerak dalam satu rangkaian kesatuan (dari penelitian dasar menuju penelitianterapan, ke pengembangan, ke rekayasa produksi, dank e pengujian) maka uang yangdihabiskan akan meningkat secara substansial.  Jika tampak bahwa proyek tsb pada akhirnya tidak menguntungkan, maka aktivitas tersebutharus segera dihentikan. Namun sulit membuat keputusan pada tahap awal, karena sponsorproyek biasanya menguraikan kemajuan kerja mereka dalam konteks yang menguntungkan.  Dalam sejumlah kasus, kegagalan baru bisa diketahui setelah produk dilempar ke pasar. 6. PUSAT PEMASARAN • Pengertian Merupakan aktivitas pemasaran yang terdapat dua jenis aktivitas yang berbedadikelompokan di bawah pusat pemasaran, dengan pengendalian yang berbeda satu sama lain. Aktivitas tersebut yaitu : 1. Aktivitas Logistik Aktivitas-aktivitas logistic adalah aktivitas-aktivitas yang terlibat dalam memindahkan barang dari perusahaan ke
  • 8. ke pelanggan dan mengumpulkan piutang yang jatuh tempo dari para pelanggannya. Aktivitas-aktivitas ini mencakup transportasi ke pusat distribusi, pergudangan, pengapalan dan pengiriman. Pengajuan rekening dan aktivitas yang terkait dengan fungsi kredit dan penagihan piutang. Pusat tanggung jawab yang menjalankan fungsi-fungsi tersebut secara mendasar serupa dengan pusat beban di pabrik. 2. Aktivitas Pemasaran Aktivitas Pemasaran Aktivitas-aktivitas pemasaran adalah aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh pesanan. Aktivitas-aktivitas ini meliputi uji pemasaran; pembentukan, pelatihan, dan pengawasan terhadap tenaga penjualan (sale force); periklanan dan proporsi penjualan-yang seluruhnya memiliki karakteristi-karakteristik yang menimbulkan permasalahan pengendalian manajemen. Walaupun dimungkinkan untuk mengukur output organisasi pemasaran; tetapi aktivitas untuk mengevaluasi efektivitas upaya pemasaran ternyata jauh lebih sulit. Hal ini disebabkan karena perubahan dalam factor diluar kendali departemen pemasaran (seperti, kondisi ekonomi dan tindakan-tindakan para pesaing) meyebabkan melesetnya asumsi-asumsi yang menjadi dasar dari anggaran penjualan.
  • 9. T E R I M A K A S I H