Pasien Geriatri adalah orang tua yang berusia > 60 tahun yang memiliki sekumpulan gejala penyakit pada saat yang sama akibat proses menua dan multipatologi (fisik organobilogik, psikologik, sosial ekonomi)
Jenis Sindro Geriatri :
Immobility (imobilitas)
Instability (instabilitas)
Incontinence
(inkontinensia urine dan alvi)
Intelectual impairment (gangguan fungsi intelektual dan kognitif,
seperti demensia)
Infection (infeksi)
Impairment of vision
and hearing (gangguan penglihatan dan pendengaran)
Iritable colon (iritasi usus besar perdarahan saluran cerna atau diare)
Isolation (isolasi diri
depresi)
Inanition (malnutrisi)
Impecunity (kemiskinan atau finansial yang berkurang)
Iatrogenesis (misalnya polifarmasi)
Insomnia (gangguan tidur)
Immune deficiency (defisiensi sistem imun)
Impotence (disfungsi ereksi)
Gerontologi adalah cabang ilmu yang membahas/menangani tentang proses penuaan/masalah yang timbul pada orang yang berusia lanjut
Geriatrik berkaitan dengan penyakit atau kecacatan yang terjadi pada orang yang berusia lanjut.
Keperawatan Gerontik : suatu bentuk pelayanan profesional yang didasarkan pada ilmu dan kiat/teknik keperawatan yang berbentuk bio-psiko-sosio-spritual dan kultural yang holistik, ditujukan pada klien lanjut usia, baik sehat maupun sakit pada tingkat individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
Lingkup askep gerontik meliputi
Pencegahan terhadap ketidakmampuan akibat proses penuaan
Perawatan yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan akibat proses penuaan
Pemulihan ditujukan untuk upaya mengatasi kebutuhan akibat proses penuaan
Pasien Geriatri adalah orang tua yang berusia > 60 tahun yang memiliki sekumpulan gejala penyakit pada saat yang sama akibat proses menua dan multipatologi (fisik organobilogik, psikologik, sosial ekonomi)
Jenis Sindro Geriatri :
Immobility (imobilitas)
Instability (instabilitas)
Incontinence
(inkontinensia urine dan alvi)
Intelectual impairment (gangguan fungsi intelektual dan kognitif,
seperti demensia)
Infection (infeksi)
Impairment of vision
and hearing (gangguan penglihatan dan pendengaran)
Iritable colon (iritasi usus besar perdarahan saluran cerna atau diare)
Isolation (isolasi diri
depresi)
Inanition (malnutrisi)
Impecunity (kemiskinan atau finansial yang berkurang)
Iatrogenesis (misalnya polifarmasi)
Insomnia (gangguan tidur)
Immune deficiency (defisiensi sistem imun)
Impotence (disfungsi ereksi)
Gerontologi adalah cabang ilmu yang membahas/menangani tentang proses penuaan/masalah yang timbul pada orang yang berusia lanjut
Geriatrik berkaitan dengan penyakit atau kecacatan yang terjadi pada orang yang berusia lanjut.
Keperawatan Gerontik : suatu bentuk pelayanan profesional yang didasarkan pada ilmu dan kiat/teknik keperawatan yang berbentuk bio-psiko-sosio-spritual dan kultural yang holistik, ditujukan pada klien lanjut usia, baik sehat maupun sakit pada tingkat individu, keluarga, kelompok dan masyarakat.
Lingkup askep gerontik meliputi
Pencegahan terhadap ketidakmampuan akibat proses penuaan
Perawatan yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan akibat proses penuaan
Pemulihan ditujukan untuk upaya mengatasi kebutuhan akibat proses penuaan
Herbal Untuk Jantung Dan Paru-Paru TNM Ph O813 8245 8258 Membebaskan Anda Dar...Obat Jantung Bengkak
TNM (Ph O813 8245 8258) bukan hanya Herbal Untuk Jantung Dan Paru-Paru, Herbal Untuk Jantung Dan Kolesterol tetapi juga dan dan Herbal Untuk Jantung Berdebar-Debar dan Herbal Untuk Jantung Sehat.
Herbal Untuk Jantung Dan Paru-Paru TNM Ph O813 8245 8258 Membebaskan Anda Dar...Obat Jantung Bengkak
TNM (Ph O813 8245 8258) bukan hanya Herbal Untuk Jantung Dan Paru-Paru, Herbal Untuk Jantung Dan Kolesterol tetapi juga dan dan Herbal Untuk Jantung Berdebar-Debar dan Herbal Untuk Jantung Sehat.
2. GERIATRI ???
Geriatri adalah suatu istilah
yang terdiri dari kata geros (usia
lanjut) dan iatreia (merawat),
geriatri sendiri mengacu pada
cabang dari ilmu kedokteran
yang berfokus pada pelayanan
kesehatan pada usia lanjut.
Seseorang dikatakan lanjut usia,
jika telah mencapai usia diatas
60 tahun. (depsos, 2007)
3. KARAKTERISTIK PASIEN GERIATRI
1. Usia > 60 tahun
2. Multipatologi
3. Tampilan klinis tidak
khas
4. Polifarmasi
5. Fungsi organ menurun
6. Gangguan status
fungsional
7. Gangguan nutrisi
4. Bagaimana Proses Menjadi Tua?
Gaya hidup
Sel menjadi
Mengkerut
Jaringan menjadi
Rusak
Organ tubuh
Menjadi tua
GENETIK
LINGKUNGAN
6. Bertambahnya usia harapan hidup akan menurunkan
kualitas hidup serta meningkatkan angka mortalitas
jika para usia lanjut memiliki banyak masalah
kesehatan seperti inkontinence urine, nokturia,
polakisuria,osteoporosis, serta keganasan; yang lebih
dikenal dengan istilah geriatric syndrome.
9. Gejala kemunduran fisik
menjadi tua ditandai oleh
kemunduran biologis
1. Kulit mulai mengendur dan
wajah mulai keriput serta
garis-garis yang menetap
2. Rambut kepala mulai
memutih atau beruban
3. Gigi mulai lepas (ompong)
4. Penglihatan dan pendengaran
berkurang
5. Mudah lelah dan mudah
jatuh
6. Gerakan menjadi lamban dan
kurang lincah
10. Kemunduran kognitif yang
dialami, antara lain
1. Suka lupa (ingatan tidak
berfungsi dengan baik)
2. Ingatan pada hal-hal di
masa muda lebih baik dari
hal-hal yang baru terjadi
3. Sering adanya disorientasi
terhadap waktu,
tempat, dan orang
4. Sulit menerima ide-ide
baru
5. Keseimbangan antara
badan, penglihatan, dan
pendengaran berkurang.
11. Masalah Fisik Sehari-hari pada Lansia
1. Mudah jatuh
a. Jatuh merupakan suatu kejadian yang dilaporkan penderita atau saksi
mata yang melihat kejadian, yang mengakibatkan seseorang mendadak
terbaring/terduduk di lantai atau tempat yang lebih rendah dengan atau
tanpa kehilangan kesadaran atau luka.
b. Jatuh dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya faktor
intrinsik(gangguan gaya berjalan, kelemahan otot ekstremitas bawah,
kekuatan sendi dan sinkop-dizziness), dan faktor ekstrinsik (lantai yang
licin dan tidak rata, tersandung oleh benda-benda, penglihatan kurang
karena cahaya yang kurang terang).
2. Mudah lelah, disebabkan oleh
a. Faktor psikologis: perasaan bosan, keletihan, depresi
b. Gangguan organis: anemia, kurang vitamin, osteomalasia, dll
c. Pengaruh obat: sedasi, hipnotik
12. Implikasi Klinik Proses Menua
ORGAN PERUBAHAN
Paru-paru Daya pegas dinding dada menurun
Kekuatan otot pernapasan menurun
Kekakuan iga meningkat
Daya pegas jaringan elastik paru
menurun
Paru-paru lebih mengembang, namun kaku
Saluran nafas Refleks batuk menurun
Mudah tersedak
Gerakan bulu getar melambat
13. Implikasi Klinik Proses Menua
Jantung- pembuluh
darah
Katup jantung kaku
Jumlah sel pacu berkurang
Sistem konduksi menurun
Penumpukan jar. Ikat di otot jantung kaku
Pembuluh darah kurang lentur TD naik
Isi sekuncup menurun; curah jantung ber<
Ginjal Jumlah nefron, glomerulus <
Fungsi filtrasi menurun
Kepekaan tubulus terhadap ADH <
Reabsorbsi <
LFG menurun 7,5 mL/m/dekade
Tulang, sendi, otot Keropos, cairan <, massa otot <, cairan sendi <,
tulang rawan mulai rusak
14. Implikasi Klinik Proses Menua
Saluran cerna Produksi air liur <
Osteoporosis tulang rahang, gigi tanggal
Gerakan kerongkongan & lambung
melambat
Produksi enzim pencernaan <
Gerakan usus besar <
Saluran Kemih &
Kelamin
Kelenjar prostat membesar
Selaput mulut rahim kering
Otot dasar panggul melemah
Susunan Saraf Pusat Pengerasan pembuluh darah otak
Demensia (neurofibril tangie, amyloid)
Mengisut (atrofi)