Slide Presentasi tentang "Manusia sebagai Makhluk Budaya" yang saya buat untuk Tugas Teman Saya.
(Terima Jasa) Membuat Slide Presentasi, silahkan kontak saya di http://julikoding.blogspot.com
Slide Presentasi tentang "Manusia sebagai Makhluk Budaya" yang saya buat untuk Tugas Teman Saya.
(Terima Jasa) Membuat Slide Presentasi, silahkan kontak saya di http://julikoding.blogspot.com
1. ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR
MAKNA SIMBOLIK DANPENDEKATAN INTERDISIPLINER
PENULIS :
HARI ALAM SHALAT
PEMBINA :
Dra.HARISNAWATI,M,Pd.
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN dan ILMU PENDIDIKAN (STKIP)
YAYASAN DHARMA BHAKTI LUBUK ALUNG,TAHUN AJARAN 2012-2013
2. PENGERTIAN ISBD
• ISBD bukanlah suatu disiplin ilmu yang berdiri sendiri,
melainkan suatu pengetahuan mengenai aspek-aspek yang
paling dasar yang ada dalam kehidupan manusia sebagai
makhluk sosial yang berbudaya, dan masalah-masalah yang
terwujud daripadanya.
• ISBD merupakan sumber nilai dan pedoman guna
memantapkan kepribadian, kepekaan sosial, kemampaun
hidup bermasyarakat, pengetahuan tentang pelestarian,
pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan hidup, dan
mempunyai wawasan tentang perkembangan ilmu
pengetahuan teknologi dan seni
• ISBD memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum
tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
gejala-gejala sosial budaya.
3. TUJUAN ISBD
• Mengembangkan kesadaran mahasiswa menguasai
pengetahuan tentang keanekaragaman, kesetaraan, dan
kemartabatan manusia sebagai individu dan makhluk sosial
dalam kehidupan bermasyarakat.
• Menumbuhkan sikap kritis, peka dan arif dalam memahami
keragaman, kesedarajatan, dan kemartabatan manusia dengan
landasan nilai estetika, etika dan moral dalam kehidupan
bermasyarakat.
• Memberikan landasan pengetahuan dan wawasan yang luas
serta keyakinan kpd mhs sebagai bekal bagi hidup
bermasyarakat , selaku individu dan makhluk sosial yang
beradab dalam mempraktekkan pengetahuan akademik dan
keahliannya dan mampu memecahkan masalah sosial secara
arif.
4. HAKEKAT MANUSIA
• Manusia dapat dipandang dari tiga sudut:
–Manusia sebagai makhluk budaya
–Manusia sebagai makhluk individu
–Manusia sebagai makhluk sosial
5. Manusia sebagai makhluk budaya
Manusia diciptakan oleh ALLAH swt dengan
beraneka ragam suku,ras,dan agama,keaneka
ragaman ini melahirkan aneka ragam
kebudayaanmnamun kebudayaan tersebut
bukan menjadi suatu penghalang baginya
untuk bersosial,karna manusia sebagai
individu ia unik,dan sebagai makhluk sosial ia
akan berinteraksi dengan yang lainnya
sehingga terciptalah suatu kebudayaan.
6. MANUSIA SEBAGAI INDIVIDU
• Manusia sebagai makhluk individu memiliki
unsur jasmani dan rohani, unsur fisik dan
psikis, unsur raga dan jiwa.
• Setiap manusia memiliki keunikan dan ciri
khas tersendiri, tidak ada manusia yang persis
sama. Dari sekian banyak manusia, ternyata
masing-masing memiliki keunikan tersendiri
7. MANUSIA SEBAGAI INDIVIDU
• Karakteristik yang khas dari seseorang dapat kita
sebut dengan kepribadian. Setiap orang memiliki
kepribadian yang berbeda-beda yang dipengaruhi
oleh faktor bawaan (genotip) dan faktor lingkungan
(fenotip) yang saling berinteraksi terus-menerus.
• Menurut Nursid Sumaatmadja (2000), kepribadian
adalah keseluruhan perilaku individu yang
merupakan hasil interaksi antara potensi-potensi bio-
psiko-fiskal (fisik dan psikis) yang terbawa sejak lahir
dengan rangkaian situasi lingkungan, yang terungkap
pada tindakan dan perbuatan serta reaksi mental
psikologisnya, jika mendapat rangsangan dari
lingkungan.
8. MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL
• Manusia dikatakan sebagai makhluk
sosial, karena beberapa alasan, yaitu:
a. Manusia tunduk pada aturan, norma sosial.
b. Perilaku manusia mengharapkan suatu
penilain dari orang lain.
c. Manusia memiliki kebutuhan untuk
berinteraksi dengan orang lain
d. Potensi manusia akan berkembang bila ia
hidup di tengah-tengah manusia.
9. MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL
• Manusia sebagai individu dengan kepribadian
khasnya berada di tengah-tengah kelompok
individu lain yang sekaligus mematangkannya
untuk menjadi pribadi
• Dalam proses untuk menjadi pribadi, individu
dituntut mampu menyesuaikan diri dengan
lingkungan dimana ia berada, baik lingkungan
fisik dan maupun non fisik (sosial budaya).
10. A. MAKNA SIMBOLIK
Defenisi simbol menurut para ahli :
# WILLIAM DILLISTONE
Simbol adalah gambaran dari suatu objek nyata atau
khayal yang menggugah perasaan atau digugah oleh
perasaan. Perasaan-perasaan berhubungan dengan
objek, satu sama lain, dan dengan subjek.
# PIERCE
Simbol adalah salah satu bagian dari hubungan antara
tanda dengan acuannya, yaitu hubungan yang akan
menjelaskan makna dari sebuah referen tertentu
dalam kehidupan secara umum atau sebuah karya
sastra sebagai replika kehidupan.
11. # HELENA
Simbol adalah tanda untuk menunjukkan hubungan
dengan acuan dalam sebuah hasil konvensi atau
kesepakatan bersama, contohnya adalah bahasa
(verbal, non-verbal, atau tulisan), dan juga benda-benda
yang mewakili sebuah eksistensi yang secara tradisi telah
disepakati
# GEERTZ
Simbol adalah sebagai ajang/tempat/wahana yang
memuat sesuatu nilai bermakna (meaning).
# KAMUS WEBSTER
Simbol adalah sesuatu yang berarti atau mengacu
pada sesuatu yang berdasarkan hubungan
nalar, asosiasi, kebetulan ada kemiripan...tanda yang
dapat dilihat dari sesuatu yang tak terlihat.
12. 1.KARIH (KERIS)
Jenis senjata yang sering dijadikan
simbol keberadaan pangulu adalah
karih (keris). Sebuah karih (keris)
kalau dipegang dalam posisi mata
keris ditegakkan maka satu kesatuan
keris akan tampak seperti huruf alif
dalam aksara Arab.
Menurut kajian sejumlah orang-orang
adat di surau, maka hakikat huruf alif
ini merupakan cerminan, perwakilan
atau saripati dari simbol ajaran tauhid
tentang keberadaan Allah SWT.
Dalam adat Minangkabau keris bagi
seorang pangulu juga mengandung
arti simbolis tentang fungsinya
sebagai hakim. Sebagai penyelesai
kesembrawutan, dan berbagai
persoalan lainnya.
13. 2.TELAPAK TANGAN
• di jari jemari itu. Rangkaian
aksara Arab ini akan mengukir
nama yang mahaindah ; yaitu
tulisan Allah. Ukiran nama Allah
• Bayangkan keris itu sebagai
wujud huruf Alif dalam kata Allah
; huruf Alif yang tegak lurus, yang
menjadi simbol bagi sifat Allah
yang Al-Qayum (mandiri) atau
Allah yang berdiri sendirinya.
Jadi, sebagai pemegang hulu
keris, pangulu harus sadar bahwa
ia sedang memegang huruf alif.
Karena ia adalah khalifah yang
dipercayakan sebagai pemimpin
14. 3.SIRIH DAN PINANG
• Sirih dan pinang adalah lambang
formalitas dalam interaksi
komunikasi adat masyarakat
Minangkabau. Setiap acara
penting dimulai dengan
menghadirkan sirih dan
kelengkapannya seperti buah
pinang, gambir, kapur. Biasanya
ditaruh diatas carano yang
diedarkan kepada hadirin.
• Makna sirih adalah secara
simbolik, sebagai pemberian kecil
antara pihak-pihak yang akan
mengadakan suatu pembicaran.
Suatu pemberian dapat juga
berupa barang berharga,
meskipun nilai simbolik suatu
pemberian tetap lebih utama
daripada nilai intrinsiknya. Dalam
pepatah adat disebutkan, siriah
nan diateh, ameh nan dibawah.
15. B.PENDEKATAN INTERDISIPLINER DALAM ISBD
(KASUS)
Adalah suatu proses
pemecahan sebuah
masalah sosial dan
budaya dari berbagai
sudut pandang
ilmu,secara tepat dengan
mengunakan pendekatan
– pendekatan sosial dan
budaya sehingga
permasalahan tersebut
dapat menghasilkan
sebuah solusi atau jalan
keluar terbaik,bagi semua
pihak yang bersangkutan.