Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Safety Stand Down (SSD)_Jari Floorman terbentur pada saat pemasangan DSAF pada 20 Juli 2022_DRAFT.pptx
1. “Jari Floorman terbentur pada saat pemasangan DSAF”
Rabu, 20 Juli 2022, Waktu : 05:10 WIB
Lokasi : Sumur Bangko X06,
Rig Airlangga-55
Personal Injury – Restricted Work Day
2. • Sebagai pembelajaran dari setiap insiden dan perlu diyakinkan untuk sampai
ke tingkat pelaksana di lapangan sehingga para Pekerja / Mitra Kerja di
lapangan lebih waspada terhadap risiko yang dihadapinya.
• Sebagai acuan tindakan pencegahan agar kejadian serupa tidak terjadi di
lokasi / unit lain.
1. TUJUAN
• Mendorong para pekerja mengenali risiko sejenis di
area kerjanya.
3. 2. SASARAN
Ditujukan kepada semua Pekerja / Mitra
Kerja PHE (Subholding Upstream) agar
pekerjaan dilaksanakan secara aman.
4. 3. DESKRIPSI KEJADIAN
WHAT (Apa insiden yang terjadi?)
Jari Floorman terbentur pada saat pemasangan DSAF
WHO (Siapa yang menjadi korban - jika ada?)
Tn. R (28 tahun) – Floorman Rig Airlangga 55 MK PHR (PT. Asia Petrocom Services)
HOW (Bagaimana insiden tersebut terjadi - jika sudah diketahui?)
Pada saat pemasangan Drilling Spool Adapter Flange (DSAF) ke wellhead, jari IP terbentur dengan
flange BOP yang mengakibatkan jari tengah dan telunjuk IP terluka. IP memegang DSAF pada saat
dipasang ke wellhead
6. TINDAKAN PENANGANAN CEPAT:
• Melakukan penanganan dan pertolongan pertama
terhadap IP oleh tim medis Airlangga #55 dan
kemudian dibawa ke Klinik PHR Bangko.
• Membawa IP ke medical PHR Duri untuk di lakukan
pemeriksaan lebih lanjut.
5. TINDAKAN PROAKTIF & TINDAKAN PENANGANAN CEPAT
TINDAKAN PROAKTIF:
• Menghentikan Pekerjaan
• Mengamankan Lokasi Insiden
• Pengumpulan Data untuk Investigasi
• Meninjau dan merubah prosedur (termasuk POA)
N/D dan N/U dari satu stack BOP, menjadi per
section BOP (Annular & Double Ram) untuk sumur-
sumur 3 rangkaian casing
• Melakukan safety stand down meeting dengan
semua crew rig Airlangga #55 on duty.
7. 15 CLSR SUBHOLDING UPSTREAM
13. Ground Disturbance 14. Hot Work 15. Management of Change
8. Do’
s
Dont
’s
SAFE ZONE POSITION
Quick Learn:
Memperkuat analisa bahaya/resiko- komunikasi
yang jelas saat melakukan pekerjaan
Jika terjadi perubahan kondisi dalam melakukan
pekerjaan, lakukan SWA, komunikasikan dan
diskusikan langkah-Langkah mitigasi yang akan
dilakukan selanjutnya
Mengingatkan bahwa setiap pekerjaan harus
dilakukan dengan adanya supervisi dari rig
leader
Menggunakan sarung tangan pelindung yang
dapat mengurangi dampak bahaya mekanik
(Heavy Duty Hand Glove)
Quick Learn:
Menempatkan jari/tangan pada posisi yang
berpotensi terpukul, terjepit, atau terbentur
Tidak mengingatkan rekan kerja di sekitar yang
berada/masuk ke line of fire
Melakukan perubahan langkah kerja tanpa
melalui komunikasi dan penilaian ulang
terhadap bahaya dan risiko yang timbul