PPT Materi Sosiologi Kelas X Bab 4. Proses Sosialisasi dan Pembentukan Keprib...
Tata Cara Shalat
1.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMPII LUQMAN AL HAKIM BATAM
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VIII / 2 (dua)
Materi Pokok : Salat Sunah berjamaah dan munfarid
Sub Materi : Tata Cara Shalat Sunnah Berjama’ah dan Munfarid
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (3 JP)
A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong),
santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam
dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata
KI 4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
KD Indikator
1.9 Melaksanakan salat sunah
berjamaah dan munfarid
sebagai perintah agama.
1.9.1 Meyakini bahwa melaksanakan salat sunah
berjamaah dan munfarid sebagai perintah agama
1.9.2 Meyakini bahwa ibadah salat wajib kita belum
sempurna
1.9.3 Meyakini bahwa ibadah salat sunah dapat
menyempurnakan kekurangan ibadah salat wajib
1.9.4 Mendekatkan diri kepada Allah melalui shalat sunnah
2.9 Menghayati perilaku peduli
dan gotong royong sebagai
implementasi pemahaman
salat sunah berjamaah dan
munfarid.
2.9.1 Menanamkan perilaku disiplin dalam melaksanakan
tugas melalui pelaksanaan shalat sunah munfarid
2.9.2 Menanamkan jiwa kebersamaan dan gotong royong
melalui pelaksanaan shalat sunah berjamaah
3.9 Memahami tata cara salat
sunah berjamaah dan
munfarid.
3.9.1 Menjelaskan pengertian śalat sunnah berjama’ah dan
munfarid
3.9.2 Menyebutkan dalil tentang shalat sunnah shalat
sunnah berjama’ah dan munfarid
3.9.3 Menjelaskan ketentuan shalat sunnah berjama’ah dan
munfarid
3.9.4 Membedakan śalat sunnah berjama’ah dan munfarid.
3.9.5 Menentukan tata cara śalat sunnah berjama’ah dan
munfarid.
3.9.6 Menganalisis manfaat śalat sunnah berjama’ah dan
munfarid.
2.
Nilai karakter: religius, Integritas, Tanggungjawab, Mandiri, Gotong Royong
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah menyelesaikan kegiatan pembelajaran, diharapkan :
a. Siswa mampu menjelaskan pengertian dan ketentuan shalat sunnah berjama’ah dan
munfarid dengan benar
b. Siswa mampu menyebutkan dalil tentang shalat sunnah berjama’ah dan munfarid
c. Siswa mampu membedakan shalat sunnah berjama’ah dan munfarid
d. Siswa mampu menganalisis manfaat shalat sunnah berjama’ah dan munfarid
D. MATERI PEMBELAJARAN
a. Pengertian Śalat Sunnah berjama’ah dan munfarid
Śalat sunnah adalah śalat yang dianjurkan untuk mengerjakannya. Orang yang
melaksanakan śalat sunnah mendapatkan pahala dan keutamaan dari Allah Swt.
Namun, jika seseorang tidak melaksanakan śalat sunnah, dia tidak berdosa. Dalam
hal melaksanakan śalat Sunnah, Rasulullah memberi teladan yang penuh dengan
kemuliaan. Beliau selalu mengerjakannya, seperti śalat- śalat rawatib, śalat duha,
witir, dan sebagainya.
Di antara sekian banyak śalat sunnah, ada yang ditekankan untuk dikerjakan dengan
berjemaah, ada yang dikerjakan secara munfarīd (sendirian), dan ada yang bisa
dikerjakan secara berjemaah atau munfarīd.
b. Dalil tentang shalat sunnah
ِِمِقَأَو
ا
ِ
َة َ
َلَّصل
ِ
ِيَفَرَط
ِِ
ارَهَّنال
اًفَلُز َو
َِنِم
ِِلْيَّلال
ِ
ۚ
ِ
ِإ
َِّن
ِ
ْلا
ِِتاَنَسَح
َِنْبِهْذُي
ِِتَائِيَّسال
ِ
ۚ
َِكِلََٰذ
َِْركِذ
َِٰ
ى
َِين ِرِكاَّذلِل
Arinya : Dan dirikanlah shalat itu pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada
sebagian permulaan malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu
menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-
orang yang ingat.
Dalil anjuran mengenai salat sunah ini tergambar dalam hadis yang diriwayatkan Abu
Hurairah RA bahwasanya Nabi Muhammad SAW bersabda:
“Sesungguhnya amal hamba yang pertama kali dihisab pada hari Kiamat adalah salat
fardu. Itu pun jika sang hamba menyempurnakannya. Jika tidak, maka disampaikan,
'Lihatlah oleh kalian, apakah hamba itu memiliki amalan [salat] sunah?' Jika memiliki
amalan salat sunah, sempurnakan amalan salat fardu dengan amal salat sunahnya.
Kemudian, perlakukanlah amal-amal fardu lainnya seperti tadi,” (H.R. Ibnu Majah).
c. Ketentuan shalat sunnah berjama’ah dan munfarid
Hukum melaksanakan salat sunah berbeda dengan salat wajib, pengerjaannya dianjurkan
dan memperoleh pahala. Namun, jika tidak dikerjakan, tidak dikenai dosa.
Dari sisi pelaksanaannya, salat sunah terbagi menjadi tiga yaitu:
(1) Salat sunah yang lazimnya dikerjakan berjamaah. Contohnya, salat Idul fitri, Idul
3.
adha, Istisqa’, dan salat gerhana;
(2) Salat sunah yang lazimnya dikerjakan sendirian atau munfarid, seperti salat Rawatib,
Istikharah, dan salat Tahiyat Masjid; dan
(3) Salat sunah yang dapat dikerjakan berjemaah dan dapat
dikerjakan munfarid. Contohnya adalah salat Tarawih, Witir, Dhuha, Tahajjud, dan salat
Tasbih.
d. Tata cara shalat sunnah berjama’ah dan munfarid
Tata cara shalat berjama’ah pada umumnya sama dengan shalat wajib, yang dimulai
dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Namun ada diantara beberapa shalat
sunnah yang mempunyai tata cara khusus seperti shalat sunnah kusuf, khusuf, tasbih
dan shalat ‘idain yang akan dijelaskan ketika membahas macam shalat sunnah nantinya.
Berikut tata cara pelaksanaan shalat sunnah :
1. Membaca niat
2. Membaca takbiratul Ihram.
3. Membaca surah Al-Fatihah, lalu dilanjutkan salah satu surah dalam Alquran
4. Rukuk.
5. Iktidal.
6. Sujud pertama.
7. Duduk di antara dua sujud
8. Sujud kedua rakaat pertama.
9. Berdiri dan mengulang urutan di atas sejak membaca surah Al-Fatihah hingga sujud
kedua.
10. Duduk tasyahud.
11. Mengucapkan salam, menoleh ke kanan dan kiri.
e. Manfaat Śalat Sunnah berjama’ah dan munfarid
1. Shalat sunnah akan menutupi kekurangan pada shalat wajib.
2. Dihapus dosa dan ditinggikan derajatnya
3. Didekatkan dengan Rasulullah saw di surga
4. Shalat adalah sebaik-baiknya amalan
5. Sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT
6. Allah akan menjadikan doanya mustajab
E. METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model : Kooperatif tipe think pair share dalam
menentukan dalil naqli, ketentuan, tata cara dan manfaat shalat
sunnah berjama’ah dan munfarid
3. Metode : Kooperatif
F. MEDIA DAN BAHAN
1. Media
a. Presentasi Power Point
4.
c. Laptop/Komputer
d. LCD Projector
e. Whiteboard/Blackboard
f. Gunting/cutter
2. Bahan
a. Pensil/Spidol
b. Kertas
c. CD/Flash Disk
d. Bahan-bahan lainnya
G. SUMBER BELAJAR
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi 2017. Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VIII (Buku Siswa) Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (halaman 35-52).
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Edisi Revisi 2017. Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VIII (Buku Guru) Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (halaman 32-43).
Departemen Agama RI. 2005. Al-Quran dan Terjemahnya. Jakarta: Departemen Agama RI.
H. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
1) Guru mengondisikan suasana pembelajaran yang menyenangkan..
2) Guru mendiskusikan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya
berkaitan dengan kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan.
3) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan
dilakukan.
4) Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
5) Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan.
2. Kegiatan Inti (85 menit)
1) Mengamati
a) Peserta didik membaca buku peserta didik tentang ketentuan Shalat Sunah
berjamaah dan munfarid.
b) Peserta didik mendengarkan penjelasan guru tentang ketentuan Shalat Sunah
berjamaah dan munfarid.
c) Peserta didik melihat tayangan video tentang ketentuan Shalat Sunah berjamaah dan
munfarid.
2) Menanya
Guru memancing/memfasilitasi peserta didik untuk merumuskan pertanyaan tentang
ketentuan Shalat Sunah berjamaah dan munfarid
Peserta didik bertanya tentang hal-hal yang belum jelas atau belum diketahui tentang
ketentuan Shalat Sunah berjamaah dan munfarid
5.
3) Mengumpulkan informasi/data/mencoba
a) Peserta didik membentuk kelompok dibantu oleh guru.
b) Peserta didik dalam kerja kelompok dengan bimbingan guru.
c) Peserta didik dalam mengumpulkan informasi/mencoba dengan bimbingan dan
fasilitas dari guru.
d) Peserta didik untuk memanfaatkan sumber belajar yang ada di sekolah maupun di
luar sekolah dengan bimbingan guru.
e) Peserta didik secara berkelompok atau individu, mencari data tentang ketentuan
Shalat Sunah berjamaah dan munfarid.
f) Peserta didik mendiskusikan tentang ketentuan Shalat Sunah berjamaah dan
munfarid.
4) Menalar/mengasosiasi
Peserta didik dalam mengolah/menganalisis informasi untuk membuat kesimpulan
tentang ketentuan shalat Sunah berjamaah dan munfarid dengan bimbingan dan fasilitas
dari guru.
5) Mengomunikasikan
Peserta didik mengkomunikasikan pengetahuan dan ketrampilan yang diperolehnya
dengan fasilitas dan bimbingan guru.
3. Kegiatan Penutup (20 menit)
1) Guru menfasilitasi dan membimbing peserta didik untuk membuat rangkuman/simpulan
kegiatan pembelajaran.
2) Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
secara konsisten dan terprogram
3) Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun
kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
4) Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran.
5) Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
I. PENILAIAN
1. Sikap spiritual
No. Teknik
Bentuk
Instrumen
Contoh Butir
Instrumen
Waktu
Pelaksanaan
Keterangan
1. Observasi Jurnal Lampiran 1 Saat
Pembelajaran
Berlangsung
Penilaian untuk pencapaian
pembelajaran (assessment for
and of learning)
2. Penilaian
Diri
Lembar
Penilaian
Diri
Lampiran 2 Saat
Pembelajaran
usai
Penilaian sebagai pembelajaran
(assessment as learning)
3. Penilaian
antarteman
Lembar
Penilaian
antarteman
Lampiran 3 Saat
Pembelajaran
usai
Penilaian sebagai pembelajaran
(assessment as learning)
6.
2. Sikap Sosial
No. Teknik
Bentuk
Instrumen
Contoh Butir
Instrumen
Waktu
Pelaksanaan
Keterangan
1. Observasi Jurnal Lampiran 4 Saat
Pembelajaran
Berlangsung
Penilaian untuk pencapaian
pembelajaran (assessment for
and of learning)
2. Penilaian
Diri
Lembar
Penilaian
Diri
Lampiran 5 Saat
Pembelajaran
usai
Penilaian sebagai pembelajaran
(assessment as learning)
3. Penilaian
antarteman
Lembar
Penilaian
antarteman
Lampiran 6 Saat
Pembelajaran
usai
Penilaian sebagai pembelajaran
(assessment as learning)
3. Pengetahuan
No. Teknik
Bentuk
Instrumen
Contoh Butir
Instrumen
Waktu
Pelaksanaan
Keterangan
1. Lisan Pertanyaan
(lisan) dengan
jawaban
terbuka
Lampiran 4 Saat
Pembelajaran
Berlangsung
Penilaian untuk
pembelajaran
(assessment for learning)
2. Penugasan Tugas tertulis Lampiran 5 Saat
Pembelajaran
usai
Penilaian untuk dan
sebagai pembelajaran
(assessment for and as
learning)
4. Pembelajaran Remedial
Pembelajaran remedial antara lain dalam bentuk:
• pembelajaran ulang
• bimbingan perorangan
• belajar kelompok
• pemanfaatan tutor sebaya
bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
Format kegiatan pembelajaran dan hasil penilaian remedial (lampiran 11)
5. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, siswa yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi
kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman materi
(kompetensi) antara lain dalam bentuk tugas mengerjakan soal-soal dengan tingkat kesulitan
lebih tinggi, meringkas buku-buku referensi dan mewawancarai narasumber.
Format kegiatan pengayaan (lampiran 12)
7.
Mengetahui
Kepala SMPII Luqman Al Hakim
Jamiluddi, S.Pd.I
Batam, .. April 2022
Guru Mata Pelajaran,
Reni Susanti, SIQ, M.Pd.I
LAMPIRAN 1: JURNAL SIKAP SPIRITUAL
Petunjuk:
a. Amati perkembangan sikap siswa menggunakan instrumen jurnal pada setiap pertemuan.
b. Isi jurnal dengan menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang positif maupun
yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang baik dalam jurnal,
apabila telah menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut dituliskan
dalam jurnal (meskipun belum menonjol).
No. Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Tanda Tangan Tindak lanjut
1.
2.
Dst.
LAMPIRAN 2: LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SPIRITUAL
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
Nama : ..............................................
Kelas : ..............................................
Nomor absen : ..............................................
Semester : ..............................................
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Saya yakin shalat sunah adalah perintah agama
8.
2. Saya yakin ibadah shalat wajib saya tidak sempurna
3. Saya yakin ibadah shalat sunnah saya dapat menutupi kekurangan shalat wajib saya
4. Sehabis melaksanakan shalat sunah hati saya merasa lebih tenang
5. Shalat sunah menjadikan saya merasakan semakin dekat dengan Allah
Keterangan:
a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian diri dilakukan sekurang kurangnya satu kali dalam satu
semester.
b. Penilaian diri dilakukan dalam rangka pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang
hasilnya merupakan salah satu data konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.
LAMPIRAN 3: LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SPIRITUAL
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya.
Teman yang di nilai
Nama : …………………………………
Kelas : ..............................................
Nomor absen : ..............................................
Semester : ..............................................
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Teman saya yakin shalat sunah adalah perintah agama
2. Teman saya yakin ibadah shalat wajib Teman saya tidak sempurna
3. Teman saya yakin ibadah shalat sunnah Teman saya dapat menutupi kekurangan shalat wajib
Teman saya
4. Sehabis melaksanakan shalat sunah hati Teman saya merasa lebih tenang
5. Shalat sunah menjadikan Teman saya merasakan semakin dekat dengan Allah
Keterangan:
a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antarteman dilakukan sekurang-kurangnya satu kali
dalam satu semester.
9.
b. Sebagaimana teknik penilaian diri, teknik penilaian antarteman juga dilakukan dalam rangka
pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data
konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.
LAMPIRAN 4: JURNAL SIKAP SOSIAL
Petunjuk:
a. Pengamatan perkembangan sikap menggunakan instrumen jurnal dilakukan di setiap
pertemuan.
b. Pengisian jurnal dengan cara menuliskan sikap atau perilaku siswa yang menonjol, baik yang
positif maupun yang negatif. Untuk siswa yang pernah memiliki catatan perilaku kurang baik
dalam jurnal, apabila telah menunjukkan perilaku (menuju) yang diharapkan, perilaku tersebut
dituliskan dalam jurnal (meskipun belum menonjol).
No. Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Tanda Tangan Tindak lanjut
1.
2.
Dst.
LAMPIRAN 5: LEMBAR PENILAIAN DIRI SIKAP SOSIAL
Petunjuk:
1. Bacalah pernyataan yang ada di dalam kolom dengan teliti
2. berilah tanda cek (√) sesuai dengan sesuai dengan kondisi dan
keadaan kalian sehari-hari
Nama : ..............................................
Kelas : ..............................................
Nomor absen : ..............................................
Semester : ..............................................
10.
LAMPIRAN 6: LEMBAR PENILAIAN ANTARTEMAN SIKAP SOSIAL
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada kolom “Ya” atau “Tidak” sesuai dengan keadaan yang sebenarnya!
Teman yang di nilai
Nama : ………………………………...
Kelas : ..............................................
Nomor absen : ..............................................
Semester : ..............................................
Dibuat kelompok dengan anggota antara 5 – 10 orang
Tiap-tiap kelompok berdiskusi untuk menilai setiap anggota kelompok lain
No. PERNYATAAN
PILIHAN JAWABAN
SKOR
MK MB MT BT
1.
Memperlihatkan adanya kerja sama
yang baik dalam kelompok
2.
Memperlihatkan adanya
kekompakan antar anggota
kelompok.
3.
Memperlihatkan adanya tanggung
jawab bersama dalamkelompok.
4.
Memperlihatkan adanya inisiatif
bersama dalam kelompok.
5.
Memperlihatkan adanya disiplin
dalam kelompok.
JUMLAH SKOR
MK
MB
MT
BT
= Skor 4
= Skor 3
= Skor 2
= Skor 1
Skor yang diperoleh
------------------ X 100 = ...
Skor maksimal
11.
Keterangan:
a. Penilaian sikap dengan teknik penilaian antarteman dilakukan sekurang-kurangnya satu kali
dalam satu semester.
b. Sebagaimana teknik penilaian diri, teknik penilaian antarteman juga dilakukan dalam rangka
pembinaan dan pembentukan karakter siswa, yang hasilnya merupakan salah satu data
konfirmasi dari hasil penilaian sikap oleh pendidik.
LAMPIRAN 7: SOAL -SOAL KI 3 (PENGETAHUAN)
Link soal :
https://forms.gle/Bgnqmq8CNKhEMrgD7
Petunjuk:
Pahami soal-soal dengan baik dan pilihlah jawaban yang kamu anggap benar!
1. Setiap muslim sangat dianjurkan memperbanyak ibadah kepada Allah terutama dalam mengamalkan
shalat sunnah, karena shalat sunnah dapat menutupi kekurangan pada shalat wajib. Berikut ini, dalil
yang menunjukkan keutamaan melaksanakan shalat sunnah adalah ….
A
.
ِِمِقَأ َو
ا
ِ
َة َ
َلَّصل
ِ
ِيَف َرَط
ِِ
ارَهَّنال
اًفَلُز َو
َِنِم
ِِلْيَّالل
ِ
ۚ
َِّنِإ
ِِتَانَسَحْال
َِْنبِهْذُي
ِِتاَئِيَّسال
ِ
ۚ
َِكِلََٰذ
َِٰ
ىَرْكِذ
َِين ِ
رِكاَّذلِل
CATATAN:
MK = Membudaya (apabila peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku yangdinyatakan
dalam indikator secara konsisten).
MB = Mulai Berkembang (apabila peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tandaperilaku yang
dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
MT = Mulai Terlihat (apabila peserta didik sudah mulai memperlihatkan adanya tanda awalperilaku
yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten).
BT = Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-tanda awalperilaku yang
dinyatakan dalam indikator).
12.
B
.
واُميِقَأ َو
ا
ل
ِ
َّص
ِ
َة َ
َل
آ َو
واُت
ِ
َةاَكَّالز
واُعَك ْار َو
َِعَم
َِينِعِكاَّالر
C
.
اَي
َِّيَنُب
ِِمِقَأ
ِ
َة َ
َلَّصال
ِْرُمْأ َو
ِِوفُرْعَمْالِب
ِ
َهْنا َو
ِِنَع
ِِرَكنُمْال
ِْرِبْصا َو
َِٰ
ىَلَع
اَم
َِكَباَصَأ
ِ
ۚ
َِّنِإ
َِكِلََٰذ
ِْنِم
ِِم ْزَع
ِِورُمُ ْ
اْل
D
.
اَذِإ
ََِّكش
ِْمُكُدَحَأ
ىِف
ِِهِتََلَص
ِْمَلَف
ِ
ْدَي
ِِر
ِْمَك
ِ
َّلَص
ى
اًثََلَث
ِْمَأ
اًعَب ْرَأ
ِ
ِحَرْطَيْلَف
َِّكَّشال
ِِْنبَيْل َو
ىَلَع
اَم
َِنَقْيَتْسا
ِ
َّمُث
ِ
ُدُجْسَي
ِِْنيَتَدْجَس
َِلْبَق
ِْنَأ
ِ
َمِلَسُي
ِْنِإَف
َِانَك
ىَّلَص
اًسَْمخ
َِنْعَفَش
ِ
ُهَل
ِ
ُهَتََلَص
ِْنِإ َو
َِانَك
ىَّلَص
اًماَمْتِإ
ِ
عَب ْرَْل
ِ
َتَناَك
ا
اًميِغ ْرَت
ِِانَطْيَّشلِل
2. Perhatikan pernyataan di bawah ini
1) Shalat sunnah yang dilaksanakan secara berjama’ah
2) Shalat sunnah yang dilaksanakan secara sendiri
3) Shalat yang dianjurkan untuk mengerjakannya
4) Shalat yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim
Yang merupakan Pengertian dari shalat sunnah adalah ditunjukkan pada nomor ….
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
3. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Salat sunah berbeda dari salat wajib, pengerjaannya dianjurkan dan memperoleh pahala. Namun,
jika tidak dikerjakan, tidak dikenai dosa.
2) Shalat wajib hukumnya wajib dilaksanakan oleh setiap orang muslim, jika tidak dikerjakan akan
berdosa
3) Shalat sunnah rawatib adalah shalat sunnah yang mengiringi shalaf fardhu
4) Shalat tahajjud adalah shalat lail yang dilakukan disepertiga malam setelah bangun daeri tidur
Yang merupakan ketentuan dari shalat sunnah adalah ditunjukkan pada nomor ….
A. 4
B. 3
C. 2
D. 1
4. Dalam melaksanakan ibadah apapun pasti ada tata cara pelaksanaannya. Begitu juga dalam
melaksanakan shalat sunnah. Berikut yang termasuk tata cara pelaksana ibadah shalat sunnah adalah
….
A. Pada umumnya dikerjakan seperti shalat wajib, minimal 2 rakaat dimulai dengan takbiratul
ihram dan diakhiri dengan salam kecuali pada shalat sunnah tertentu
B. Pada umumnya shalat sunnah dikerjakan secara berjama’ah
C. Pada umumnya shalat sunnah dikerjakan secara munfarid
D. Shalat sunnah bisa dikerjakan secara berjama’ah dan bisa secara munfarid
13.
5. Manfaat melaksanakan shalat sunnah diantaranya adalah Shalat sunnah akan menutupi kekurangan
pada shalat wajib. Dihapus dosa dan ditinggikan derajatnya, Didekatkan dengan Rasulullah saw di
surga, shalat adalah sebaik-baiknya amalan, Meraih wali Allah SWT terdepan dan Allah akan
menjadikan doanya mustajab. Pernyataan yang banar tentang manfaat shalat sunnah adalah ….
A. Shalat sunnah minimal terdiri dari 2 rakaat
B. Shalat sunnah terbagi menjadi dua shalat sunnah yang dikerjakan secara berjama’ah dan yang
dikerjakan secara munfarid
C. Shalat sunnah bisa menutupi kekurangan pada shalat wajib
D. Shalat sunnah adalah shalat yang dianjurkan untuk mengerjakan
LAMPIRAN 8: LEMBAR TUGAS
Petunjuk:
Carilah dalil-dalil naqli yang terkait dengan pelaksanaan śalat sunnah!
LAMPIRAN 9: FORMAT PELAKSANAAN DAN HASIL PEMBELAJARAN REMEDIAL
Sekolah : SMPII LUQMAN AL HAKIM
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VIII /DUA
Materi Remedial : 1. …
2. …
Waktu Pemb. Remedial : …
Waktu Ulangan Remedial : …
Ketuntasan Belajar : …
No. Nama Siswa
Nilai
UH
KD Yang Tidak
Tuntas
Bentuk
Pembelajaran
Remedial
Nilai Hasil
Remedial
1.
2.
Dst.
LAMPIRAN 9 : FORMAT PELAKSANAAN DAN HASIL PEMBELAJARAN PENGAYAAN
Sekolah : SMPII LUQMAN AL HAKIM
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VIII /DUA
Materi Pengayaan : 1. …
2. …
Waktu Pengayaan : …
14.
Waktu Ulangan : …
Ketuntasan Belajar : …
No. Nama Siswa
Nilai
UH
Bentuk
Pengayaan
Nilai Tes Pengayaan
1.
2.
Dst.