SlideShare a Scribd company logo
PATOFISIOLOGI KEPERAWATAN
dr. Echa Sagrim
dr. ECHA SAGRIM @2020
1
Istilah PROKSIMAL dalam anatomi artinya
adalah ?
dr.ECHA SAGRIM @2020
1
Istilah PROKSIMAL dalam anatomi artinya
adalah ?
mendekati titik asal atau terdekat dengan
batang tubuh
dr.ECHA SAGRIM @2020
• ISTILAH-ISTILAH ANATOMI
Dipakai untuk menjelaskan hubungan antara bagian
tubuh dlm posisi anatomi dan u/ membandingkan letak
relative 2 struktur, satu terhadap yang lain.
Anterior/Ventral: bagian depan tubuh,
contoh: hidung merupakan bag. anterior/ventral
dari keseluruhan bagian wajah.
Posterior/Dorsal: bagian belakang tubuh,
contoh: bokong merupakan bagian
posterior/dorsal dari abdomen.
dr.ECHA SAGRIM @2020
Superior/Kranial: mengarah ke kepala/bag. tertinggi,
contoh: kepala merup. bag. superior/kranial dari leher.
Inferior/Kaudal: arah menjauhi kepala dan mengarah ke
bagian bawah tubuh,
contoh: dada merupakan bag. inferior/kaudal dari leher.
Medial: setiap struktur yang berdekatan dengan bidang
median tubuh,
contoh: hidung merupakan bagian medial dari mata.
Lateral: mengarah ke samping, menjauhi bidang
median tubuh,
contoh: telinga merupakan bagian lateral dari mata.dr.ECHA SAGRIM @2020
Proksimal: mendekati titik asal atau titik perlekatan
terdekat dengan batang tubuh,
contoh: siku bag. proksimal dari pergelangan tangan.
Distal: menjauhi titik asal atau titik perlekatan dengan
batang tubuh,
contoh: telapak kaki merupakan bagian distal dr paha.
Superficial: bagian yang dekat kepermukaan tubuh,
contoh: kulit merupakan bagian superficial dari otot.
Profunda: bagian yang letaknya lebih jauh dari
permukaan tubuh,
contoh: tulang merup. bagian profunda dari kulit.
dr.ECHA SAGRIM @2020
Ipsilateral: menunjuk atau terletak pada satu sisi yang
sama
di tubuh, contoh: tangan kanan dan kaki kanan.
kontralateral: terletak pada sisi yang berlawanan,
contoh: tangan kanan dan kaki kiri.
▪-Ascendens: bagian yang naik, contoh: colon
ascendens.
-Descendens: bagian yang turun, contoh: colon
descendens.
dr.ECHA SAGRIM @2020
▪-Visceralis: selaput bagian dalam, contohnya : pleura visceralis.
-Parietalis: selaput bagian luar, contohnya : pleura parietalis.
▪-Eksternal: permukaan luar suatu rongga atau lapisan.
-Internal: permukaan dalam suatu rongga atau lapisan.
▪-Dekstra: menunjuk pada sisi bagian kanan dari tubuh.
-Sinistra: menunjuk pada sisi bagian kiri dari tubuh.
▪-Sentral: menunjuk letak di tengah atau pusat.
-Perifer: menunjuk letak yang jauh dari tengah/pusat.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
ISTILAH-ISTILAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN
GERAKAN:
-Fleksi: gerakan yang menyebabkan sudut yang dibentuk
kedua sumbu tulang mengecil.
-Ekstensi: mengembalikan gerakan fleksi atau menambah
besar sudut antara bagian tubuh.
-Abduksi: gerakan yang menjauhi bidang median tubuh.
-Adduksi: lawan abduksi dan membuat gerakan
mendekati bidang median tubuh.
dr.ECHA SAGRIM @2020
Sirkumduksi: gerak sirkular extremitas dengan
mempersatukan gerak fleksi, ekstensi, abduksi dan adduksi.
Rotasi: gerakan berputar pada sumbunya.
-Endorotasi : memutarkan permukaan depan ke medial.
-Eksorotasi : mengembalikan gerakan endorotasi ke lateral.
dr.ECHA SAGRIM @2020
-Pronasi: rotasi medial lengan bawah dan tangan sehingga
telapak tangan menghadap ke belakang.
-Supinasi: mengembalikan gerakan pronasi atau rotasi
lateral lengan bawah dan tangan sehingga telapak tangan
menghadap ke depan seperti pada posisi anatomi.
dr.ECHA SAGRIM @2020
-Inversi : memutarkan telapak kaki ke dalam atau ke
medial.
-Eversi : mengembalikan gerakan inversi ke luar atau
ke lateral.
-Protrusi/protraksi : menggerakkan rahang bawah
ke depan.
-Retrusi/retraksi : menggerakkan rahang bawah ke
belakang.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
• SINGKATAN DALAM ANATOMI:
▪ a. arteri (tunggal)
▪ aa. arteriae (jamak)
▪ v. vena (tunggal)
▪ vv. venae (jamak)
▪ n. nervus (tunggal)
▪ nn. nervi (jamak)
▪ m. musculus (tunggal)
▪ mm. musculi (jamak)
▪ ln. lymphonodus (tunggal)
▪ lnn. lymphonoduli (jamak)
dr.ECHA SAGRIM @2020
Regio / bagian tubuh
• Epigastrik : Daerah ulu hati, bagian tengah atas perut
• Hipogastrika : Bagian bawah perut
• Hipokondrial dekstra : Daerah samping atas perut sebelah
kanan
• Hipokondrial sinistra : daerah samping atas perut sebelah kiri
• Ileum dekstra : Daerah tulang usus kanan
• Ileum sinistra : Daerah tulang usus kiri
• Lumbal dekstra : Pinggang kanan
• Lumbal sinistra : Pinggang kiri
• Umbilikus : Pusar
dr.ECHA SAGRIM @2020
Istilah yang sering dipakai lainnya
• Ekstremitas : Anggota gerak
• Abdomen : Rongga Perut
• Torak : Rongga Dada
• Pelvis : Rongga Panggul
• Mantis : Tangan
• Pedis : Kaki
• Volarmanus : Telapak Tangan
• Planta Pedis : Telapak Kaki
• Superfisial : Sebelah Luar
• Prufunda : Sebelah Dalam
• Ante Brakhii : Lengan Bawah
• Brakhium : Lengan Atas
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Femoris : Tungkai Atas
• Kruris : Tungkai Bawah
• Internus : Bagian Dalam
• Eksternus : Bagian Luar
• Kaput : Kepala
• Kauda : Ekor
• Kolum : Leher
• Korpus : Badan
• Breve : Pendek
• Longus : Panjang
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Dekstra : Bagian kanan
• Sinistra : Bagian kiri
• Rekta : Lurus
• Oblikus : Miring
• Magna : Besar
• Minima : Kecil
• Trunkus : batang badan
• Falangus : Jari-jari/Ruas Jari
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
2
Sebutkan 3 macam Jaringan Otot ?
dr.ECHA SAGRIM @2020
2
Sebutkan 3 macam Jaringan Otot ?
1) Jaringan Otot Polos
2) Jaringan Otot Lurik
3) Jaringan Otot Jantung
dr.ECHA SAGRIM @2020
FISIOLOGI
dr.ECHA SAGRIM @2020
ORGANISASI STRUKTURAL
Tubuh manusia dapat dibagi atas 8 tingkat struktural
ATOM
MOLEKUL
ORGANEL
SEL
JARINGAN
ORGAN
SISTEM ORGAN
ORGAN
(TUBUH)
dr.ECHA SAGRIM @2020
Epitel Penyambung Muskular Saraf
Otak Jantung Paru Ginjal Hati Pankreas
Persarafan Kardiopulmonar Gastrointestinal
Perkemihan Hematologi Endokrin
Jaringan
Organ-organ
Sistem-sistem
Tubuh manusia
Sel-sel
Bagan tubuh manusia, dari sel
hingga sempurna menjadi manusia.
Sel-sel menyusun unit-unit jaringan,
organ dan sistim tubuh manusia
dr.ECHA SAGRIM @2020
Struktur tubuh
manusia dari sel
menuju ke
bentuk yang
sempurna (sistem
 manusia)
dr.ECHA SAGRIM @2020
SEL
• Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil dari
tubuh.
• Sel dapat memperbanyak diri.
• Tubuh manusia mengandung sekitar 100 triliun sel.
• Berbagai tipe sel tubuh memiliki fitur yang membedakan
satu tipe dari yang lain dan secara khusus disesuaikan
untuk melakukan fungsi tertentu, misalnya sel darah
merah mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan,
sel otot khusus untuk fungsi kontraksi.
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Sel mempunyai sifat-sifat dasar yang mirip satu sama lain
• Setiap sel melepaskan hasil akhir reaksinya ke cairan disekitarnya
• Hampir semua sel mempunyai kemampuan mengadakan
reproduksi dan jika sel tertentu mengalami kerusakan maka sel
sejenis yang lain akan beregenerasi
Secara umum sel-sel yang menyusun tubuh manusia mempunyai
struktur dasar yang terdiri dari membran sel, protoplasma dan inti
sel (nukleus)
Ketiganya mempunyai komposisi kimia yang terdiri dari air,
elektrolit, protein, lemak dan karbohidrat.
dr.ECHA SAGRIM @2020
Anatomi Sel
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Membran sel yang mengelilingi sel dan
menjaganya mengatur apa yang masuk dan
keluar sel.
• Membran sel memisahkan bagian dalam sel
(sitoplasma) dan bagian luar.
• Membran sel adalah suatu bilayer fosfolipid
(lapis ganda lipid) yang disebut sebagai
permeabel atau permeabel selektif, karena dia
melewatkan molekul-molekul tertentu untuk
masuk ke sel tetapi tidak untuk yang lainnya.
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Sitoplasma adalah bagian dari sel antara
nukleus dan membran plasma.
• Matriks dari sitoplasma adalah medium
semicair yang mengndung air dan berbagai
tipe molekul yang terlarut dalam medium.
• Sitoplasma mengandung berbagai organel.
Setiap tipe organel mempunyai fungsi yang
spesifik.
dr.ECHA SAGRIM @2020
STRUKTUR DAN FUNGSI SEL
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
Mekanisme Transpor Melintasi Membran Sel
Dapat Terjadi Secara Pasif Dan Aktif
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
JARINGAN
dr.ECHA SAGRIM @2020
1. Jaringan epitel.
Jaringan yang disusun oleh lapisan sel
yang melapisi permukaan organ seperti
permukaan kulit. Jaringan ini berfungsi
untuk melindungi organ yang dilapisinya,
sebagai organ sekresi dan penyerapan.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
2. Jaringan Pengikat.
Sesuai namanya, jaringan pengikat berfungsi untuk mengikat
jaringan dan alat tubuh. Contoh jaringan ini adalah jaringan darah.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Jaringan ikat penyokong terdiri atas jaringan kartilago
(cartilage), dan jaringan tulang (bone).
• Sedangkan jaringan ikat cair terdiri dari jaringan darah
(blood) dan jaringan limfa (lymph).
dr.ECHA SAGRIM @2020
3.Jaringan Otot
• Jaringan otot terbagi atas tiga kategori yang
berbeda yaitu otot polos yang dapat ditemukan
di organ tubuh bagian dalam, otot lurik yang
dapat ditemukan pada rangka tubuh, dan otot
jantung yang dapat ditemukan di jantung.
• Otot polos dan otot jantung bekerja di luar
kesadaran manusia, sedangkan otot rangka
bekerja atas kerja saraf, biasanya disebut otot
sadar.
dr.ECHA SAGRIM @2020
4. Jaringan saraf
Adalah jaringan yang berfungsi untuk
mengatur aktivitas otot dan organ serta
menerima dan meneruskan rangsangan.
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Jaringan saraf merupakan jaringan yang menjadi pusat
semua aktivitas sel dan jaringan lainnya.
• Satu sel saraf disebut neuron. Adapun bagian utama
dari neuron yaitu badan sel (cell body), akson (axon),
dan dendrit (dendrite).
• Jaringan saraf membentuk sistem saraf pusat meliputi
otak dan sumsum tulang belakang. Selain itu, jaringan
saraf juga membentuk serabut saraf lainnya.
• Jaringan saraf berfungsi untuk mengontrol semua
aktivitas yang dilakukan oleh tubuh, membawa impuls ke
sistem saraf pusat (otak atau sumsum tulang belakang)
menuju ke efektor.
dr.ECHA SAGRIM @2020
3
SEBUTKAN 5 SISTEM ORGAN ?
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM ORGAN
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM INTEGUMENTER
FUNGSI:
-Perlindungan jaringan di bawahnya
-Regulasi suhu tubuh
-Eliminasi zat sisa
-Menerima rangsang (raba, tekan, suhu, sakit)
-Mencegah kehilangan cairan
UJI DIAGNOSTIK:
-Biopsi
-Sediaan KOH
-Kultur mikrobiologi
-Kultur Jaringan
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM RANGKA
FUNGSI:
-Penyangga tubuh
-Melindungi organ dalam
-Membantu pergerakan
-Produksi sel darah
-Cadangan mineral
UJI DIAGNOSTIK:
-Fosfatase alkali
-Calsium, fosfor
-Vitamin D
-Analisis cairan sendi
-Asam urat
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM OTOT
FUNGSI:
-Pergerakan
-Produksi panas
-Mempertahankan
postur
UJI DIAGNOSTIK:
-Antibodi autoimun
-Isoenzim CK
-Kretain fosfokinase
-LDH
-Asam Laktat
-Mioglobin
-Kultur biopsi jaringandr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM SARAF
FUNGSI:
-Komunikasi dan regulasi
fungsi seluruh tubuh
-Menerima rangsang dan
indra
-Mengatur pergrakan dan
fungsi fisiologis
-Kontrol intelektual
UJI DIAGNOSTIK:
-Antibodi reseptor
acetilkolin
-Analisis cairan otak
-Kolinesterase
-Kadar obatdr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM RESPIRASI
FUNGSI:
-Menyaring udara,
pertukaran gas
-Menyediakan oksigen &
membuang karbon dioksida
-Membantu regulasi pH
darah
UJI DIAGNOSTIK:
-Analisa gas darah arteri
-Bilasan bronkus
-Kadar obat
-Kultur mikrobiologi, sputum,
swap tenggorok
-Uji tuberkulit kulit
-Biopsi paru dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM PENCERNAAN
FUNGSI:
-Memecah makanan
secara fisika & kimiawi
-Absorbsi nutrien
-Membuang bahan sisa
UJI DIAGNOSTIK:
-Uji darah samar
-Analisis telur dan
parasit
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM URINARI
FUNGSI:
-Menyaring darah untuk eliminasi buangan
-Membantu mempertahankan pH darah
-Regulasi keseimbangan air
UJI DIAGNOSTIK:
-Albumin
-Ureum, Nitrogen urea darah (BUN)
-Kreatinin, Kreatinin Klirens
-Elektrolit
-Osmolalitas
-Urinalisa
-Kultur urin
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM REPRODUKSI
FUNGSI:
-Produksi hormon
-Produksi sel sperma dan telur untuk
reproduksi
-Pada wanita, produksi ASi untuk neonatus
UJI DIAGNOSTIK:
-FOsfatase asam
-Estrogen, FSH, LH, HCG
-Prostat spesific antigen (PSA)
-Testosteron
-RPR/VDRL
-Kultur mikrobiologi
-Paps mear
-Analisis jaringan
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM ENDOKRIN
FUNGSI:
-Sistem komunikasi (hormon sebagai
perantara kimia)
-Membantu mempertahankan homeostasis
-Regulasi aktivitas tubuh (metabolisme &
reproduksi)
UJI DIAGNOSTIK:
-Adenocorticotropic hormon (ACTH) -Insulin
-Aldoseron -Glukagon
-Antidiuretik hormon (ADH) -Renin
-Uji Toleransi Glukosa (GTT) -Kortisol
-Growth hormon (GH) -Eritropoietin
-Fungsi tiroid (T3, T4, TSH)
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM LIMFATIK
FUNGSI:
-Mempertahankan keseimbangan cairan
jaringan
-Menyaring darah dan limfe
-Produksi sel darah putih untuk
mempertahankan tubuh dari penyakit
-Absorbsi lemak dari saluran pencernaan
UJI DIAGNOSTIK:
-Analisa sumsum tulang
dr.ECHA SAGRIM @2020
SISTEM
KARDIOVASKULER
FUNGSI:
•Transportasi O2, CO2 & sisa
metabolisme
•Distribusi nutrien
•Mempertahankan pH) darah
mempertahankan
keseimbangan cairan tubuh
dan elektrolit
•mengatur suhu tubuh
•Hemostasis
UJI DIAGNOSTIK:
-Fraksi Lipid
-CK, CKMB
-Troponin T
-Apolipoprotein
dr.ECHA SAGRIM @2020
4
Sistem Integumen Terdiri dari 4 Bagian yaitu?
dr.ECHA SAGRIM @2020
4
Sistem Integumen Terdiri dari 4 Bagian yaitu?
1. Kulit
2. Kuku
3. Rambut
4. Kelenjar
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
PENGERTIAN SISTEM
INTEGUMEN
• Sistem integumen adalah sistem organ yang paling luas.
• Sistem ini terdiri atas kulit dan beberapa derivat kulit :
 kuku
rambut
 kelenjar
• Sesuai dengan fungsinya, organ-organ pada sistem
integumen berfungsi menutup organ atau jaringan dalam
manusia dari kontak luar.
dr.ECHA SAGRIM @2020
FUNGSI INTEGUMEN
1. PERLINDUNGAN
2. PENGATUR SUHU TUBUH
3. EKSRESI : Keringat
4. METABOLISME : Vitamin D
5. KOMUNIKASI : Suhu, Sentuhan,
Tekanan, dan Nyeri
dr.ECHA SAGRIM @2020
5
Sebutkan 5 Lapisan Epidermis ?
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
A. KULIT
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
1. EPIDERMIS
• Bagian terluar kulit
• Tersusun atas Jaringan epitel Skuamosa
bertingkat yang mengalami keratinisasi.
Jaringan ini tidak memiliki pembuluh darah
• Bagian epidermis yang tebal ditemukan pada
telapak tangan dan telapak kaki.
• Epidermis mengalami statifikasi menjadi lima
lapisan stratum basalis / stratum
germinativum, stratum spinosum, stratum
granulosum, stratum lucidum, stratum
korneum.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
a. STRATUM KORNEUM
• Lapisan Epidermis paling atas, terdiri dari
25 sampai 30 lapisan yang sangat
terkeratinisasi dan semakin gepeng saat
mendekati permukaan kulit.
• Epidermis tipis yang melapisi seluruh
tubuh, kecuali telapak tangan dan kaki.
• Keseluruhan lapisan epidermis akan
diganti dari dari dasar ke atas setiap 15 –
30 Hari
dr.ECHA SAGRIM @2020
Stratum Korneum/ Lapisan
tanduk
dr.ECHA SAGRIM @2020
b. STRATUM LUSIDUM
•Terdapat langsung di bawah lapisan
korneum
•Lapisan sel terang
•Lapisan sel gepeng tanpa inti
•Hanya ada pada kulit yang tebal,
tampak lebih jelas di telapak tangan
dan kaki
dr.ECHA SAGRIM @2020
Stratum lucidum
dr.ECHA SAGRIM @2020
c. STRATUM GRANULOSUM
• Terdiri dari 3/5 Lapisan sel dengan granul-
granul keratohialin yang merupakan
prekusor pembentukan keratin.
• Keratin adalah protein keras dan resilien.
• Keratin pada lapisan epidermis
merupakan keratin lunak yang berkadar
sulfur rendah, berlawanan dengan keratin
yang ada di kuku dan rambut.
dr.ECHA SAGRIM @2020
Stratum granulosum
dr.ECHA SAGRIM @2020
d. STRATUM SPINOSUM
dr.ECHA SAGRIM @2020
Stratum spinosum
dr.ECHA SAGRIM @2020
e. STRATUM
BASALIS/GERMINATIVUM
• Lapisan tunggal sel-sel yang melekat pada
jaringan ikat dari lapisan kulit dibawahnya,
yaitu dermis.
• Pembelahan sel (Mitosis) yang
berlangsung cepat
dr.ECHA SAGRIM @2020
2. DERMIS
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Dipisahkan dari lapian epidermis dengan
adanya membran dasar, atau lamina.
• Membran ini tersusun dari 2 jaringan ikat :
1. Lapisan Papilar
2. Lapisan Retikuler
dr.ECHA SAGRIM @2020
a. Stratum Papilar
• Jaringan ikat areolar renggang dengan fibroblas,
sel mast, dan makrofag.
• Mengandung banyak pembuluh darah, yang
memberi nutrisi pada epidermis di atasnya
• Papil dermal serupa jari, yang mengandung
reseptor sensorik taktil dan pembuluh darah,
menonjol ke dalam lapisan epidermis
• Pada telapak tangan dan telapak kaki papil yang
ada sangat banyak dan sangat tinggi, jumlahnya
sekitar 65.000/inci persegi
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Pola tonjolan dan guratan pada telapak
tangan dan kaki pada setiap orang sangat
unik dan mencerminkan pengaturan papil
dermal.
• Kegunaan guratan tangan adalah untuk
mempermudah penggenggaman .
dr.ECHA SAGRIM @2020
b. STRATUM RETIKULAR
• Terletak lebih dalam dari stratum papilar.
tersusun dari jaringan ikat ireguler yang
rapat, kolagen, dan serat elastik.
• Sejalan dengan penambahan usia,
deteriorasi normal pada simpul kolagen
dan serat elastik mengakitbakan
pengeriputan kulit
dr.ECHA SAGRIM @2020
3. LAPISAN
SUBKUTAN/HIPODERMIS
• Mengikat kulit secara longgar dengan
organ-organ yang terdapat di bawahnya.
• Lapisan ini mengandung jumlah sel lemak
yang beragam, bergantung pada area
tubuh dan nutrisi individu, serta brisi
banyak pembuluh darah dan ujung saraf
dr.ECHA SAGRIM @2020
WARNA
1. Melanosit
2. Darah
3. Karotin
dr.ECHA SAGRIM @2020
a. Melanosit
• Terletak pada stratum basalis, memproduksi
pigmen melanin yang bertanggung jawab untuk
pewarnaan kulit dari coklat sampai hitam
• Melanin melindungi kulit dari sinar ultraviolet
matahari yang merusak. Peninggkatan produksi
melanin (Tanning) berlangsung jika terpajan sinar
matahari.
• Puting susu dan area sirkumanal, skrotum, penis,
dan labia mayora, adalah area tempat terjadinya
pigmentasi yang besar.
• Sedangkan telapak tanan dan telapak kaki
mengandung sedikit pigmen.dr.ECHA SAGRIM @2020
b. Darah
• Pembuluh dermal di bawah lapisan
epidermis dapat terlihat dari permukaan
dan menghasilkan pewarnaan merah
muda. Ini Jelas terlihat pada kulit orang
Putih (Caucasian).
dr.ECHA SAGRIM @2020
c. Karotin
• Merupakan pigmen kuning yang terdapat
pada stratum korneum, dan dalam sel
lemak dermis dan hipodermis yang
menyebabka beberapa perbedaan pada
pewarnaan kulit.
• Tergantung Ras
dr.ECHA SAGRIM @2020
B. KUKU
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Kuku jari tangan dan jari kaki adalah lempeng perlindungan
yang berasal dari perpanjangan epidermis ke dalam dermis
• Kuku adalah lempeng keratin keras berlekuk yang terletak
diatas dasar kuku yang nutrisinya disuplai dari pembuluh
darah.
• Badan Kuku tumbuh dari akar kuku yang tertanam di kulit.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
Pertumbuhan kuku kira-kira 0,5
mm perminggu
dr.ECHA SAGRIM @2020
C. RAMBUT
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Rambut atau pili, ada pada hampir seluruh bagian tubuh,
tetapi sebagian besar berupa rambut vellus yang kecil dan
tidak berwarna
• Rambut Terminal biasanya kasar dan dapat dilihat. Rambut
ini tertanam di kulit kepala, alis, dan bulu mata.
• Ketika masa pubertas rambut ini menggantikan posisi
rambut vellus di area ketiak dan pubis
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Rambut berasal dari folikel rambut yang terbentuk sebelum
lahir melalui pertumbuhan dari epidermis ke dalam dermis.
• Folikel rambut membesar pada bagian dasarnya, kemudian
membentuk bulbus rambut.
• Bulbus rambut ini kemudian diinvaginasi papila dermal yang
memberikan nutrisi untuk pertumbuhan rambut karena
tersusun dari jaringan ikat longgar, pembuluh darah dan
saraf.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Bulbus rambut yang terletak tepat diatas papila disebut
matriks germinal rambut. Matriks germinal inilah yang
kemudian membelah dan terdorong ke arah permukaan kulit
untuk menjadi rambut yang terkeratinisasi
• Akar dan batang rambut tersusun dari tiga lapisan
epitelium
– Kutikel : Lapisan terluar
– Korteks : Lapisan tengah, mengandung jumlah pigmen
yang beragam untuk menentukan warna rambut
– Medula
dr.ECHA SAGRIM @2020
• Otot arektor pili adalah pita tipis otot polos yang
berhubungan dengan folikel rambut. Kontraksi ini yang
menyebabkan ujung-ujung rambut berdiri (Merinding) dan
mengakibatkan keluarnya sekresi kelenjar sebasea.
• Setiap folikel rambut mengandung satu atau beberapa
kelenjar sebasea
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
Fungsi Rambut
• Pelindung
• Pengatur suhu.
• Pendorong penguapan keringat.
• Indera peraba yang sensitive.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
D. KELENJAR PADA KULIT
•Kel. Ekrin
• Kel. Apokrin
Kelenjar Keringat
(Sudoriferus)
Kelenjar
Sebasea/Sebum
dr.ECHA SAGRIM @2020
1. Kelenjar Keringat
(Sudorifera gland)
dr.ECHA SAGRIM @2020
• . Kelenjar keringat ekrin tersebar di seluruh permukaan
tubuh tetapi lebih banyak terdapat telapak tangan, telapak
kaki, dan wajah. Keringat yang dihasilkan adalah air yang
mengandung berbagai macam garam.
• Kelenjar ini berfungsi sebagai pengatur suhu tubuh
dr.ECHA SAGRIM @2020
Kelenjar Apocrine
Kelenjar keringat
apokrin menghasilkan
keringat yang
mengandung lemak.
Kelenjar ini terutama
terdapat pada ketiak
dan sekitar alat
kelamin.
Aktivitas kelenjar ini
menghasilkan bau
karena aktivitas bakteri
yang memecah
komponen organik dari
keringat yang
dihasilkannya.
dr.ECHA SAGRIM @2020
Kelenjar minyak
(sebasea gland)
dr.ECHA SAGRIM @2020
6
SEBUTKAN 4 ORGAN DARI SISTEM
URINALIS
dr.ECHA SAGRIM @2020
BAGIAN-BAGIAN SISTEM PERKEMIHAN
• 2 GINJAL / RENAL : menghasilkan urin
• URETER : menyalurkan urin dari ginjal ke kandung
kencing/vesika urinaria/bladder
• VESICA URINARIA/ KANDUNG KEMIH : Tempat
penampung
• URETRA : mengeluarkan urin dari kandung kencing
melalui ORIFISIUM URETRA EKSTERNA
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
7
SEBUTKAN 3 PEMBULUH DARAH YANG
BERPERAN DALAM SISTEM SIRKULASI
dr.ECHA SAGRIM @2020
Print master
• Your Text here
• Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer
adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod
tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat
volutpat. Ut wisi enim ad minim veniam, quis
nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis
nisl ut aliquip ex ea commodo consequat.
• Duis autem vel eum iriure dolor in hendrerit in
vulputate velit esse molestie consequat, vel illum
dolore eu feugiat nulla facilisis at vero eros et
accumsan et iusto odio dignissim qui blandit
praesent luptatum zzril delenit augue duis dolore
te feugait nulla facilisi.
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
8
Apa yang dimaksud dengan Patologi dan
Patofisiologi ?
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
9
SEBUTKAN 3 KLASIFIKASI PENYAKIT
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
10
PATOGENESIS ADALAH?
dr.ECHA SAGRIM @2020
Patogenesis adalah rangkaian kejadian
(proses) perkembangan penyakit dari
permulaan yang paling awal serta faktor
yang mempengaruhi
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020
dr.ECHA SAGRIM @2020

More Related Content

What's hot

Aspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatAspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawat
Joni Iswanto
 
Askep power poin
Askep power poinAskep power poin
Askep power poin
Fadin Fadin
 
Nilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalNilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vital
Tri Kusniati
 
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian ObatPrinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
pjj_kemenkes
 
Presentasi Sistem Saraf Otonom
Presentasi Sistem Saraf OtonomPresentasi Sistem Saraf Otonom
Presentasi Sistem Saraf Otonom
Lia Oktaviani
 
KOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptxKOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptx
Zhillu
 
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakitAnalisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Rahayoe Ningtyas
 
Sistem Muskuloskeletal full
Sistem Muskuloskeletal fullSistem Muskuloskeletal full
Sistem Muskuloskeletal full
dewisetiyana52
 
Anatomi fisiologi sistem hematologi
Anatomi fisiologi sistem hematologiAnatomi fisiologi sistem hematologi
Anatomi fisiologi sistem hematologi
Yabniel Lit Jingga
 
Holistic Care
Holistic CareHolistic Care
Holistic Care
Cahya
 
Materi 1 M1KB3 : Gangguan Komunikasi Pada pasien
Materi 1 M1KB3   : Gangguan Komunikasi Pada pasienMateri 1 M1KB3   : Gangguan Komunikasi Pada pasien
Materi 1 M1KB3 : Gangguan Komunikasi Pada pasien
ppghybrid4
 
Osteologi
OsteologiOsteologi
Osteologi
Sabrina untsa
 
Dasar - Dasar Anatomi
Dasar - Dasar AnatomiDasar - Dasar Anatomi
Dasar - Dasar Anatomi
pjj_kemenkes
 
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologiAnatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Warnet Raha
 
Cedera jaringan lunak
Cedera jaringan lunakCedera jaringan lunak
Cedera jaringan lunak
Kharistya Amaru
 
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwaStrategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
lutfinurariffani
 
Restrain
RestrainRestrain
Restrain
Darsana Wayan
 
Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA
Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA
Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Macam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikanMacam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikan
Juliana Prayonggat
 

What's hot (20)

Aspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawatAspek legal praktek perawat
Aspek legal praktek perawat
 
Askep power poin
Askep power poinAskep power poin
Askep power poin
 
Nilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vitalNilai normal tanda tanda vital
Nilai normal tanda tanda vital
 
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian ObatPrinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
Prinsip dan Peran Perawat dalam Pemberian Obat
 
Presentasi Sistem Saraf Otonom
Presentasi Sistem Saraf OtonomPresentasi Sistem Saraf Otonom
Presentasi Sistem Saraf Otonom
 
KOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptxKOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptx
KOMUNIKASI EFEKTIF ANTAR PEMBERI ASUHAN - Copy.pptx
 
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakitAnalisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
Analisa kebutuhan tenaga keperawatan di rumah sakit
 
Sistem Muskuloskeletal full
Sistem Muskuloskeletal fullSistem Muskuloskeletal full
Sistem Muskuloskeletal full
 
Anatomi fisiologi sistem hematologi
Anatomi fisiologi sistem hematologiAnatomi fisiologi sistem hematologi
Anatomi fisiologi sistem hematologi
 
Holistic Care
Holistic CareHolistic Care
Holistic Care
 
2. mekanisme adaptasi sel
2. mekanisme adaptasi sel2. mekanisme adaptasi sel
2. mekanisme adaptasi sel
 
Materi 1 M1KB3 : Gangguan Komunikasi Pada pasien
Materi 1 M1KB3   : Gangguan Komunikasi Pada pasienMateri 1 M1KB3   : Gangguan Komunikasi Pada pasien
Materi 1 M1KB3 : Gangguan Komunikasi Pada pasien
 
Osteologi
OsteologiOsteologi
Osteologi
 
Dasar - Dasar Anatomi
Dasar - Dasar AnatomiDasar - Dasar Anatomi
Dasar - Dasar Anatomi
 
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologiAnatomi fisiologi dalam sistem hematologi
Anatomi fisiologi dalam sistem hematologi
 
Cedera jaringan lunak
Cedera jaringan lunakCedera jaringan lunak
Cedera jaringan lunak
 
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwaStrategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
Strategi pelaksanaan asuhan keperawatanjiwa
 
Restrain
RestrainRestrain
Restrain
 
Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA
Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA
Kasus pengkajian keperawatan kesehatan jiwa depresi AKPER PEMKAB MUNA
 
Macam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikanMacam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikan
 

Similar to REVIEW ANATOMI DAN FISIOLOGI

1 tinjauan anfis
1 tinjauan anfis1 tinjauan anfis
1 tinjauan anfis
Hasri Sasmita
 
Anfis
AnfisAnfis
Anfis
Zal Meira
 
01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx
01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx
01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx
EsterEster14
 
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 4 & 5
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   4 & 5Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   4 & 5
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 4 & 5
Zuzu Aja
 
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 6 a
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   6 aAnatomi dan fisiologi tubuh manusia   6 a
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 6 a
Zuzu Aja
 
Pengantar anatomi dan fisiologi
Pengantar anatomi dan fisiologiPengantar anatomi dan fisiologi
Pengantar anatomi dan fisiologi
Syahbrani Syahbrani
 
03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf
03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf
03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf
tahirsahe
 
Anatomi fisiologi.pdf
Anatomi fisiologi.pdfAnatomi fisiologi.pdf
Anatomi fisiologi.pdf
ShinShintara1
 
Presentasi Biologi
Presentasi BiologiPresentasi Biologi
Presentasi Biologi
Awal Bagus Kurniawan
 
bab sistem gerak MANUSIA.ppt Mistikatun.ppt
bab sistem gerak MANUSIA.ppt  Mistikatun.pptbab sistem gerak MANUSIA.ppt  Mistikatun.ppt
bab sistem gerak MANUSIA.ppt Mistikatun.ppt
IntanWahyuni48
 
anatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJU
anatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJUanatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJU
anatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJUAkbar Zhagtris
 
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-pptkuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
hermanalex
 
Sistem Gerak Pada Manusia
Sistem Gerak Pada ManusiaSistem Gerak Pada Manusia
Sistem Gerak Pada Manusia
SMPN 3 TAMAN SIDOARJO
 
1. ANFIS DASAR.ppt
1. ANFIS DASAR.ppt1. ANFIS DASAR.ppt
1. ANFIS DASAR.ppt
ziaulfatwa2
 
KKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptx
KKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptxKKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptx
KKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptx
arjuncahyawicaksono
 
Pengantar Anatomi Fisiologi Manusia
Pengantar Anatomi Fisiologi ManusiaPengantar Anatomi Fisiologi Manusia
Pengantar Anatomi Fisiologi Manusia
Wahyu Agustianto
 
TM 1b Manusia dan Sel.pptx
TM 1b Manusia dan Sel.pptxTM 1b Manusia dan Sel.pptx
TM 1b Manusia dan Sel.pptx
ssuser7da660
 
Sistem Gerak Manusia
Sistem Gerak ManusiaSistem Gerak Manusia
Sistem Gerak Manusia
Valencia Rizal
 
Anatomi Fisiologi Muskuluskeletal
Anatomi Fisiologi MuskuluskeletalAnatomi Fisiologi Muskuluskeletal
Anatomi Fisiologi Muskuluskeletal
Poltekkes Kemenkes Tasikmalaya wilayah Cirebon
 

Similar to REVIEW ANATOMI DAN FISIOLOGI (20)

1 tinjauan anfis
1 tinjauan anfis1 tinjauan anfis
1 tinjauan anfis
 
Anfis
AnfisAnfis
Anfis
 
01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx
01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx
01. Pengantar Anfis Tubuh Manusia.pptx
 
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 4 & 5
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   4 & 5Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   4 & 5
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 4 & 5
 
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 6 a
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia   6 aAnatomi dan fisiologi tubuh manusia   6 a
Anatomi dan fisiologi tubuh manusia 6 a
 
Pengantar anatomi dan fisiologi
Pengantar anatomi dan fisiologiPengantar anatomi dan fisiologi
Pengantar anatomi dan fisiologi
 
03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf
03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf
03._Anfis_Tubuh_manusia_.pdf
 
Anatomi fisiologi.pdf
Anatomi fisiologi.pdfAnatomi fisiologi.pdf
Anatomi fisiologi.pdf
 
Anatomi fisiologi 1
Anatomi fisiologi 1Anatomi fisiologi 1
Anatomi fisiologi 1
 
Presentasi Biologi
Presentasi BiologiPresentasi Biologi
Presentasi Biologi
 
bab sistem gerak MANUSIA.ppt Mistikatun.ppt
bab sistem gerak MANUSIA.ppt  Mistikatun.pptbab sistem gerak MANUSIA.ppt  Mistikatun.ppt
bab sistem gerak MANUSIA.ppt Mistikatun.ppt
 
anatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJU
anatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJUanatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJU
anatomi STIKES ANDINI PERSADA MAMUJU
 
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-pptkuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
kuliah-rshk-anatomi-fisiologi-dasar-ppt
 
Sistem Gerak Pada Manusia
Sistem Gerak Pada ManusiaSistem Gerak Pada Manusia
Sistem Gerak Pada Manusia
 
1. ANFIS DASAR.ppt
1. ANFIS DASAR.ppt1. ANFIS DASAR.ppt
1. ANFIS DASAR.ppt
 
KKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptx
KKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptxKKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptx
KKPMT I PRODI D3 RMIK FK UAP.pptx
 
Pengantar Anatomi Fisiologi Manusia
Pengantar Anatomi Fisiologi ManusiaPengantar Anatomi Fisiologi Manusia
Pengantar Anatomi Fisiologi Manusia
 
TM 1b Manusia dan Sel.pptx
TM 1b Manusia dan Sel.pptxTM 1b Manusia dan Sel.pptx
TM 1b Manusia dan Sel.pptx
 
Sistem Gerak Manusia
Sistem Gerak ManusiaSistem Gerak Manusia
Sistem Gerak Manusia
 
Anatomi Fisiologi Muskuluskeletal
Anatomi Fisiologi MuskuluskeletalAnatomi Fisiologi Muskuluskeletal
Anatomi Fisiologi Muskuluskeletal
 

More from dr. Rachel Sagrim

Tata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan Klinik
Tata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan KlinikTata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan Klinik
Tata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan Klinik
dr. Rachel Sagrim
 
Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)
Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)
Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)
dr. Rachel Sagrim
 
PUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK Uncen
PUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK UncenPUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK Uncen
PUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK Uncen
dr. Rachel Sagrim
 
Bell's palsy
Bell's palsyBell's palsy
Bell's palsy
dr. Rachel Sagrim
 
Pemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkk
Pemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkkPemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkk
Pemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkk
dr. Rachel Sagrim
 
BIBIR SUMBING by Rakhel Sagrim
BIBIR SUMBING by Rakhel SagrimBIBIR SUMBING by Rakhel Sagrim
BIBIR SUMBING by Rakhel Sagrim
dr. Rachel Sagrim
 

More from dr. Rachel Sagrim (6)

Tata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan Klinik
Tata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan KlinikTata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan Klinik
Tata Laksana Survei Akreditasi Puskesmas dan Klinik
 
Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)
Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)
Laporan Kasus RETENSIO PLASENTA oleh : dr. Rachel Sagrim (FK Uncen)
 
PUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK Uncen
PUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK UncenPUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK Uncen
PUBLIC HEALTH - IKM UKMPPD by dr. Rachel D. Sagrim FK Uncen
 
Bell's palsy
Bell's palsyBell's palsy
Bell's palsy
 
Pemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkk
Pemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkkPemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkk
Pemeriksaan Fisik Gigi dan Mulut by Rachel Sagrim dkk
 
BIBIR SUMBING by Rakhel Sagrim
BIBIR SUMBING by Rakhel SagrimBIBIR SUMBING by Rakhel Sagrim
BIBIR SUMBING by Rakhel Sagrim
 

Recently uploaded

Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptxAspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
PutriHanny4
 
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.pptPelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
andiaswindahlan1
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
adwinhadipurnadi
 
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternakPowerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
adevindhamebrina
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
Datalablokakalianda
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
MuhammadAuliaKurniaw1
 
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
kirateraofficial
 
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
nurulkarunia4
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
UmmyKhairussyifa1
 
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
arikiskandar
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
MuhammadAuliaKurniaw1
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
EmohAsJohn
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
SyailaNandaSofiaWell
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
fitrianakartikasari5
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
andiulfahmagefirahra1
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
Jumainmain1
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
LyanNurse1
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
ryskilahmudin
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
RheginaSalsabila
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
hadijaul
 

Recently uploaded (20)

Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptxAspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
Aspek legal etik keperawatan Maternitas.pptx
 
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.pptPelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
Pelatihan-Kader Kesehatan-Posbindu-SOLO ppt.ppt
 
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdfpengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
pengukuran dan intervensi Serentak stunting.pdf
 
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternakPowerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
Powerpoint Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak
 
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
441766795-PERSONAL-HYGIENE-ppt kebersihan diri sendiri.ppt
 
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskularfarmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
farmakologi antikoagulan pada kasus kardiovaskular
 
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
Kelainan Air Ketuban (hidramnion, oligohidramnion)
 
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
Hiv DAN AIDS dalam kehamilan-------------
 
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.pptBahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
Bahan ajar - INTERAKSI ANTIGEN DAN ANTIBODI-.ppt
 
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdfDesain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
Desain Deskriptif Desain studi pada epidemiology bencana .pdf
 
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptxfarmakologi antikoagulan presentasi.pptx
farmakologi antikoagulan presentasi.pptx
 
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptxPPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
PPT PENGKAJIAN SISTEM MUSKULOSKELETAL 2.pptx
 
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratoriumPengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
Pengendalian Proses.pptx Mata kuliah manajemen mutu laboratorium
 
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.pptAskep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
Askep-Anak-dengan-gangguan malnutris.ppt
 
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.pptCara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
Cara Pembuatan Obat Tradisional Yang Baik_New.ppt
 
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.pptPERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
PERHITUNGAN DOSIS OBAT Cara pemberian , Melakukan perhitungan dosis.ppt
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
 
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdfPengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
Pengertian dan jenis obat antiparasit.pdf
 
graves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiologygraves’ disease etiology, pathofisiology
graves’ disease etiology, pathofisiology
 
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteranpemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
pemaparan PPT pneumonia untuk fakultas kedokteran
 

REVIEW ANATOMI DAN FISIOLOGI

  • 1. PATOFISIOLOGI KEPERAWATAN dr. Echa Sagrim dr. ECHA SAGRIM @2020
  • 2. 1 Istilah PROKSIMAL dalam anatomi artinya adalah ? dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 3. 1 Istilah PROKSIMAL dalam anatomi artinya adalah ? mendekati titik asal atau terdekat dengan batang tubuh dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 4. • ISTILAH-ISTILAH ANATOMI Dipakai untuk menjelaskan hubungan antara bagian tubuh dlm posisi anatomi dan u/ membandingkan letak relative 2 struktur, satu terhadap yang lain. Anterior/Ventral: bagian depan tubuh, contoh: hidung merupakan bag. anterior/ventral dari keseluruhan bagian wajah. Posterior/Dorsal: bagian belakang tubuh, contoh: bokong merupakan bagian posterior/dorsal dari abdomen. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 5. Superior/Kranial: mengarah ke kepala/bag. tertinggi, contoh: kepala merup. bag. superior/kranial dari leher. Inferior/Kaudal: arah menjauhi kepala dan mengarah ke bagian bawah tubuh, contoh: dada merupakan bag. inferior/kaudal dari leher. Medial: setiap struktur yang berdekatan dengan bidang median tubuh, contoh: hidung merupakan bagian medial dari mata. Lateral: mengarah ke samping, menjauhi bidang median tubuh, contoh: telinga merupakan bagian lateral dari mata.dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 6. Proksimal: mendekati titik asal atau titik perlekatan terdekat dengan batang tubuh, contoh: siku bag. proksimal dari pergelangan tangan. Distal: menjauhi titik asal atau titik perlekatan dengan batang tubuh, contoh: telapak kaki merupakan bagian distal dr paha. Superficial: bagian yang dekat kepermukaan tubuh, contoh: kulit merupakan bagian superficial dari otot. Profunda: bagian yang letaknya lebih jauh dari permukaan tubuh, contoh: tulang merup. bagian profunda dari kulit. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 7. Ipsilateral: menunjuk atau terletak pada satu sisi yang sama di tubuh, contoh: tangan kanan dan kaki kanan. kontralateral: terletak pada sisi yang berlawanan, contoh: tangan kanan dan kaki kiri. ▪-Ascendens: bagian yang naik, contoh: colon ascendens. -Descendens: bagian yang turun, contoh: colon descendens. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 8. ▪-Visceralis: selaput bagian dalam, contohnya : pleura visceralis. -Parietalis: selaput bagian luar, contohnya : pleura parietalis. ▪-Eksternal: permukaan luar suatu rongga atau lapisan. -Internal: permukaan dalam suatu rongga atau lapisan. ▪-Dekstra: menunjuk pada sisi bagian kanan dari tubuh. -Sinistra: menunjuk pada sisi bagian kiri dari tubuh. ▪-Sentral: menunjuk letak di tengah atau pusat. -Perifer: menunjuk letak yang jauh dari tengah/pusat. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 10. ISTILAH-ISTILAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN GERAKAN: -Fleksi: gerakan yang menyebabkan sudut yang dibentuk kedua sumbu tulang mengecil. -Ekstensi: mengembalikan gerakan fleksi atau menambah besar sudut antara bagian tubuh. -Abduksi: gerakan yang menjauhi bidang median tubuh. -Adduksi: lawan abduksi dan membuat gerakan mendekati bidang median tubuh. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 11. Sirkumduksi: gerak sirkular extremitas dengan mempersatukan gerak fleksi, ekstensi, abduksi dan adduksi. Rotasi: gerakan berputar pada sumbunya. -Endorotasi : memutarkan permukaan depan ke medial. -Eksorotasi : mengembalikan gerakan endorotasi ke lateral. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 12. -Pronasi: rotasi medial lengan bawah dan tangan sehingga telapak tangan menghadap ke belakang. -Supinasi: mengembalikan gerakan pronasi atau rotasi lateral lengan bawah dan tangan sehingga telapak tangan menghadap ke depan seperti pada posisi anatomi. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 13. -Inversi : memutarkan telapak kaki ke dalam atau ke medial. -Eversi : mengembalikan gerakan inversi ke luar atau ke lateral. -Protrusi/protraksi : menggerakkan rahang bawah ke depan. -Retrusi/retraksi : menggerakkan rahang bawah ke belakang. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 16. • SINGKATAN DALAM ANATOMI: ▪ a. arteri (tunggal) ▪ aa. arteriae (jamak) ▪ v. vena (tunggal) ▪ vv. venae (jamak) ▪ n. nervus (tunggal) ▪ nn. nervi (jamak) ▪ m. musculus (tunggal) ▪ mm. musculi (jamak) ▪ ln. lymphonodus (tunggal) ▪ lnn. lymphonoduli (jamak) dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 17. Regio / bagian tubuh • Epigastrik : Daerah ulu hati, bagian tengah atas perut • Hipogastrika : Bagian bawah perut • Hipokondrial dekstra : Daerah samping atas perut sebelah kanan • Hipokondrial sinistra : daerah samping atas perut sebelah kiri • Ileum dekstra : Daerah tulang usus kanan • Ileum sinistra : Daerah tulang usus kiri • Lumbal dekstra : Pinggang kanan • Lumbal sinistra : Pinggang kiri • Umbilikus : Pusar dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 18. Istilah yang sering dipakai lainnya • Ekstremitas : Anggota gerak • Abdomen : Rongga Perut • Torak : Rongga Dada • Pelvis : Rongga Panggul • Mantis : Tangan • Pedis : Kaki • Volarmanus : Telapak Tangan • Planta Pedis : Telapak Kaki • Superfisial : Sebelah Luar • Prufunda : Sebelah Dalam • Ante Brakhii : Lengan Bawah • Brakhium : Lengan Atas dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 19. • Femoris : Tungkai Atas • Kruris : Tungkai Bawah • Internus : Bagian Dalam • Eksternus : Bagian Luar • Kaput : Kepala • Kauda : Ekor • Kolum : Leher • Korpus : Badan • Breve : Pendek • Longus : Panjang dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 20. • Dekstra : Bagian kanan • Sinistra : Bagian kiri • Rekta : Lurus • Oblikus : Miring • Magna : Besar • Minima : Kecil • Trunkus : batang badan • Falangus : Jari-jari/Ruas Jari dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 22. 2 Sebutkan 3 macam Jaringan Otot ? dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 23. 2 Sebutkan 3 macam Jaringan Otot ? 1) Jaringan Otot Polos 2) Jaringan Otot Lurik 3) Jaringan Otot Jantung dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 25. ORGANISASI STRUKTURAL Tubuh manusia dapat dibagi atas 8 tingkat struktural ATOM MOLEKUL ORGANEL SEL JARINGAN ORGAN SISTEM ORGAN ORGAN (TUBUH) dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 26. Epitel Penyambung Muskular Saraf Otak Jantung Paru Ginjal Hati Pankreas Persarafan Kardiopulmonar Gastrointestinal Perkemihan Hematologi Endokrin Jaringan Organ-organ Sistem-sistem Tubuh manusia Sel-sel Bagan tubuh manusia, dari sel hingga sempurna menjadi manusia. Sel-sel menyusun unit-unit jaringan, organ dan sistim tubuh manusia dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 27. Struktur tubuh manusia dari sel menuju ke bentuk yang sempurna (sistem  manusia) dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 28. SEL • Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil dari tubuh. • Sel dapat memperbanyak diri. • Tubuh manusia mengandung sekitar 100 triliun sel. • Berbagai tipe sel tubuh memiliki fitur yang membedakan satu tipe dari yang lain dan secara khusus disesuaikan untuk melakukan fungsi tertentu, misalnya sel darah merah mengangkut oksigen dari paru-paru ke jaringan, sel otot khusus untuk fungsi kontraksi. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 29. • Sel mempunyai sifat-sifat dasar yang mirip satu sama lain • Setiap sel melepaskan hasil akhir reaksinya ke cairan disekitarnya • Hampir semua sel mempunyai kemampuan mengadakan reproduksi dan jika sel tertentu mengalami kerusakan maka sel sejenis yang lain akan beregenerasi Secara umum sel-sel yang menyusun tubuh manusia mempunyai struktur dasar yang terdiri dari membran sel, protoplasma dan inti sel (nukleus) Ketiganya mempunyai komposisi kimia yang terdiri dari air, elektrolit, protein, lemak dan karbohidrat. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 31. • Membran sel yang mengelilingi sel dan menjaganya mengatur apa yang masuk dan keluar sel. • Membran sel memisahkan bagian dalam sel (sitoplasma) dan bagian luar. • Membran sel adalah suatu bilayer fosfolipid (lapis ganda lipid) yang disebut sebagai permeabel atau permeabel selektif, karena dia melewatkan molekul-molekul tertentu untuk masuk ke sel tetapi tidak untuk yang lainnya. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 32. • Sitoplasma adalah bagian dari sel antara nukleus dan membran plasma. • Matriks dari sitoplasma adalah medium semicair yang mengndung air dan berbagai tipe molekul yang terlarut dalam medium. • Sitoplasma mengandung berbagai organel. Setiap tipe organel mempunyai fungsi yang spesifik. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 33. STRUKTUR DAN FUNGSI SEL dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 37. Mekanisme Transpor Melintasi Membran Sel Dapat Terjadi Secara Pasif Dan Aktif dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 40. 1. Jaringan epitel. Jaringan yang disusun oleh lapisan sel yang melapisi permukaan organ seperti permukaan kulit. Jaringan ini berfungsi untuk melindungi organ yang dilapisinya, sebagai organ sekresi dan penyerapan. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 42. 2. Jaringan Pengikat. Sesuai namanya, jaringan pengikat berfungsi untuk mengikat jaringan dan alat tubuh. Contoh jaringan ini adalah jaringan darah. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 44. • Jaringan ikat penyokong terdiri atas jaringan kartilago (cartilage), dan jaringan tulang (bone). • Sedangkan jaringan ikat cair terdiri dari jaringan darah (blood) dan jaringan limfa (lymph). dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 45. 3.Jaringan Otot • Jaringan otot terbagi atas tiga kategori yang berbeda yaitu otot polos yang dapat ditemukan di organ tubuh bagian dalam, otot lurik yang dapat ditemukan pada rangka tubuh, dan otot jantung yang dapat ditemukan di jantung. • Otot polos dan otot jantung bekerja di luar kesadaran manusia, sedangkan otot rangka bekerja atas kerja saraf, biasanya disebut otot sadar. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 46. 4. Jaringan saraf Adalah jaringan yang berfungsi untuk mengatur aktivitas otot dan organ serta menerima dan meneruskan rangsangan. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 47. • Jaringan saraf merupakan jaringan yang menjadi pusat semua aktivitas sel dan jaringan lainnya. • Satu sel saraf disebut neuron. Adapun bagian utama dari neuron yaitu badan sel (cell body), akson (axon), dan dendrit (dendrite). • Jaringan saraf membentuk sistem saraf pusat meliputi otak dan sumsum tulang belakang. Selain itu, jaringan saraf juga membentuk serabut saraf lainnya. • Jaringan saraf berfungsi untuk mengontrol semua aktivitas yang dilakukan oleh tubuh, membawa impuls ke sistem saraf pusat (otak atau sumsum tulang belakang) menuju ke efektor. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 48. 3 SEBUTKAN 5 SISTEM ORGAN ? dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 51. SISTEM INTEGUMENTER FUNGSI: -Perlindungan jaringan di bawahnya -Regulasi suhu tubuh -Eliminasi zat sisa -Menerima rangsang (raba, tekan, suhu, sakit) -Mencegah kehilangan cairan UJI DIAGNOSTIK: -Biopsi -Sediaan KOH -Kultur mikrobiologi -Kultur Jaringan dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 52. SISTEM RANGKA FUNGSI: -Penyangga tubuh -Melindungi organ dalam -Membantu pergerakan -Produksi sel darah -Cadangan mineral UJI DIAGNOSTIK: -Fosfatase alkali -Calsium, fosfor -Vitamin D -Analisis cairan sendi -Asam urat dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 53. SISTEM OTOT FUNGSI: -Pergerakan -Produksi panas -Mempertahankan postur UJI DIAGNOSTIK: -Antibodi autoimun -Isoenzim CK -Kretain fosfokinase -LDH -Asam Laktat -Mioglobin -Kultur biopsi jaringandr.ECHA SAGRIM @2020
  • 54. SISTEM SARAF FUNGSI: -Komunikasi dan regulasi fungsi seluruh tubuh -Menerima rangsang dan indra -Mengatur pergrakan dan fungsi fisiologis -Kontrol intelektual UJI DIAGNOSTIK: -Antibodi reseptor acetilkolin -Analisis cairan otak -Kolinesterase -Kadar obatdr.ECHA SAGRIM @2020
  • 55. SISTEM RESPIRASI FUNGSI: -Menyaring udara, pertukaran gas -Menyediakan oksigen & membuang karbon dioksida -Membantu regulasi pH darah UJI DIAGNOSTIK: -Analisa gas darah arteri -Bilasan bronkus -Kadar obat -Kultur mikrobiologi, sputum, swap tenggorok -Uji tuberkulit kulit -Biopsi paru dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 56. SISTEM PENCERNAAN FUNGSI: -Memecah makanan secara fisika & kimiawi -Absorbsi nutrien -Membuang bahan sisa UJI DIAGNOSTIK: -Uji darah samar -Analisis telur dan parasit dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 57. SISTEM URINARI FUNGSI: -Menyaring darah untuk eliminasi buangan -Membantu mempertahankan pH darah -Regulasi keseimbangan air UJI DIAGNOSTIK: -Albumin -Ureum, Nitrogen urea darah (BUN) -Kreatinin, Kreatinin Klirens -Elektrolit -Osmolalitas -Urinalisa -Kultur urin dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 58. SISTEM REPRODUKSI FUNGSI: -Produksi hormon -Produksi sel sperma dan telur untuk reproduksi -Pada wanita, produksi ASi untuk neonatus UJI DIAGNOSTIK: -FOsfatase asam -Estrogen, FSH, LH, HCG -Prostat spesific antigen (PSA) -Testosteron -RPR/VDRL -Kultur mikrobiologi -Paps mear -Analisis jaringan dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 59. SISTEM ENDOKRIN FUNGSI: -Sistem komunikasi (hormon sebagai perantara kimia) -Membantu mempertahankan homeostasis -Regulasi aktivitas tubuh (metabolisme & reproduksi) UJI DIAGNOSTIK: -Adenocorticotropic hormon (ACTH) -Insulin -Aldoseron -Glukagon -Antidiuretik hormon (ADH) -Renin -Uji Toleransi Glukosa (GTT) -Kortisol -Growth hormon (GH) -Eritropoietin -Fungsi tiroid (T3, T4, TSH) dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 60. SISTEM LIMFATIK FUNGSI: -Mempertahankan keseimbangan cairan jaringan -Menyaring darah dan limfe -Produksi sel darah putih untuk mempertahankan tubuh dari penyakit -Absorbsi lemak dari saluran pencernaan UJI DIAGNOSTIK: -Analisa sumsum tulang dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 61. SISTEM KARDIOVASKULER FUNGSI: •Transportasi O2, CO2 & sisa metabolisme •Distribusi nutrien •Mempertahankan pH) darah mempertahankan keseimbangan cairan tubuh dan elektrolit •mengatur suhu tubuh •Hemostasis UJI DIAGNOSTIK: -Fraksi Lipid -CK, CKMB -Troponin T -Apolipoprotein dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 62. 4 Sistem Integumen Terdiri dari 4 Bagian yaitu? dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 63. 4 Sistem Integumen Terdiri dari 4 Bagian yaitu? 1. Kulit 2. Kuku 3. Rambut 4. Kelenjar dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 65. PENGERTIAN SISTEM INTEGUMEN • Sistem integumen adalah sistem organ yang paling luas. • Sistem ini terdiri atas kulit dan beberapa derivat kulit :  kuku rambut  kelenjar • Sesuai dengan fungsinya, organ-organ pada sistem integumen berfungsi menutup organ atau jaringan dalam manusia dari kontak luar. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 66. FUNGSI INTEGUMEN 1. PERLINDUNGAN 2. PENGATUR SUHU TUBUH 3. EKSRESI : Keringat 4. METABOLISME : Vitamin D 5. KOMUNIKASI : Suhu, Sentuhan, Tekanan, dan Nyeri dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 67. 5 Sebutkan 5 Lapisan Epidermis ? dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 71. 1. EPIDERMIS • Bagian terluar kulit • Tersusun atas Jaringan epitel Skuamosa bertingkat yang mengalami keratinisasi. Jaringan ini tidak memiliki pembuluh darah • Bagian epidermis yang tebal ditemukan pada telapak tangan dan telapak kaki. • Epidermis mengalami statifikasi menjadi lima lapisan stratum basalis / stratum germinativum, stratum spinosum, stratum granulosum, stratum lucidum, stratum korneum. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 74. a. STRATUM KORNEUM • Lapisan Epidermis paling atas, terdiri dari 25 sampai 30 lapisan yang sangat terkeratinisasi dan semakin gepeng saat mendekati permukaan kulit. • Epidermis tipis yang melapisi seluruh tubuh, kecuali telapak tangan dan kaki. • Keseluruhan lapisan epidermis akan diganti dari dari dasar ke atas setiap 15 – 30 Hari dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 76. b. STRATUM LUSIDUM •Terdapat langsung di bawah lapisan korneum •Lapisan sel terang •Lapisan sel gepeng tanpa inti •Hanya ada pada kulit yang tebal, tampak lebih jelas di telapak tangan dan kaki dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 78. c. STRATUM GRANULOSUM • Terdiri dari 3/5 Lapisan sel dengan granul- granul keratohialin yang merupakan prekusor pembentukan keratin. • Keratin adalah protein keras dan resilien. • Keratin pada lapisan epidermis merupakan keratin lunak yang berkadar sulfur rendah, berlawanan dengan keratin yang ada di kuku dan rambut. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 82. e. STRATUM BASALIS/GERMINATIVUM • Lapisan tunggal sel-sel yang melekat pada jaringan ikat dari lapisan kulit dibawahnya, yaitu dermis. • Pembelahan sel (Mitosis) yang berlangsung cepat dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 84. • Dipisahkan dari lapian epidermis dengan adanya membran dasar, atau lamina. • Membran ini tersusun dari 2 jaringan ikat : 1. Lapisan Papilar 2. Lapisan Retikuler dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 85. a. Stratum Papilar • Jaringan ikat areolar renggang dengan fibroblas, sel mast, dan makrofag. • Mengandung banyak pembuluh darah, yang memberi nutrisi pada epidermis di atasnya • Papil dermal serupa jari, yang mengandung reseptor sensorik taktil dan pembuluh darah, menonjol ke dalam lapisan epidermis • Pada telapak tangan dan telapak kaki papil yang ada sangat banyak dan sangat tinggi, jumlahnya sekitar 65.000/inci persegi dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 86. • Pola tonjolan dan guratan pada telapak tangan dan kaki pada setiap orang sangat unik dan mencerminkan pengaturan papil dermal. • Kegunaan guratan tangan adalah untuk mempermudah penggenggaman . dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 87. b. STRATUM RETIKULAR • Terletak lebih dalam dari stratum papilar. tersusun dari jaringan ikat ireguler yang rapat, kolagen, dan serat elastik. • Sejalan dengan penambahan usia, deteriorasi normal pada simpul kolagen dan serat elastik mengakitbakan pengeriputan kulit dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 88. 3. LAPISAN SUBKUTAN/HIPODERMIS • Mengikat kulit secara longgar dengan organ-organ yang terdapat di bawahnya. • Lapisan ini mengandung jumlah sel lemak yang beragam, bergantung pada area tubuh dan nutrisi individu, serta brisi banyak pembuluh darah dan ujung saraf dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 89. WARNA 1. Melanosit 2. Darah 3. Karotin dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 90. a. Melanosit • Terletak pada stratum basalis, memproduksi pigmen melanin yang bertanggung jawab untuk pewarnaan kulit dari coklat sampai hitam • Melanin melindungi kulit dari sinar ultraviolet matahari yang merusak. Peninggkatan produksi melanin (Tanning) berlangsung jika terpajan sinar matahari. • Puting susu dan area sirkumanal, skrotum, penis, dan labia mayora, adalah area tempat terjadinya pigmentasi yang besar. • Sedangkan telapak tanan dan telapak kaki mengandung sedikit pigmen.dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 91. b. Darah • Pembuluh dermal di bawah lapisan epidermis dapat terlihat dari permukaan dan menghasilkan pewarnaan merah muda. Ini Jelas terlihat pada kulit orang Putih (Caucasian). dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 92. c. Karotin • Merupakan pigmen kuning yang terdapat pada stratum korneum, dan dalam sel lemak dermis dan hipodermis yang menyebabka beberapa perbedaan pada pewarnaan kulit. • Tergantung Ras dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 95. • Kuku jari tangan dan jari kaki adalah lempeng perlindungan yang berasal dari perpanjangan epidermis ke dalam dermis • Kuku adalah lempeng keratin keras berlekuk yang terletak diatas dasar kuku yang nutrisinya disuplai dari pembuluh darah. • Badan Kuku tumbuh dari akar kuku yang tertanam di kulit. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 97. Pertumbuhan kuku kira-kira 0,5 mm perminggu dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 99. • Rambut atau pili, ada pada hampir seluruh bagian tubuh, tetapi sebagian besar berupa rambut vellus yang kecil dan tidak berwarna • Rambut Terminal biasanya kasar dan dapat dilihat. Rambut ini tertanam di kulit kepala, alis, dan bulu mata. • Ketika masa pubertas rambut ini menggantikan posisi rambut vellus di area ketiak dan pubis dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 100. • Rambut berasal dari folikel rambut yang terbentuk sebelum lahir melalui pertumbuhan dari epidermis ke dalam dermis. • Folikel rambut membesar pada bagian dasarnya, kemudian membentuk bulbus rambut. • Bulbus rambut ini kemudian diinvaginasi papila dermal yang memberikan nutrisi untuk pertumbuhan rambut karena tersusun dari jaringan ikat longgar, pembuluh darah dan saraf. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 102. • Bulbus rambut yang terletak tepat diatas papila disebut matriks germinal rambut. Matriks germinal inilah yang kemudian membelah dan terdorong ke arah permukaan kulit untuk menjadi rambut yang terkeratinisasi • Akar dan batang rambut tersusun dari tiga lapisan epitelium – Kutikel : Lapisan terluar – Korteks : Lapisan tengah, mengandung jumlah pigmen yang beragam untuk menentukan warna rambut – Medula dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 103. • Otot arektor pili adalah pita tipis otot polos yang berhubungan dengan folikel rambut. Kontraksi ini yang menyebabkan ujung-ujung rambut berdiri (Merinding) dan mengakibatkan keluarnya sekresi kelenjar sebasea. • Setiap folikel rambut mengandung satu atau beberapa kelenjar sebasea dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 105. Fungsi Rambut • Pelindung • Pengatur suhu. • Pendorong penguapan keringat. • Indera peraba yang sensitive. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 107. D. KELENJAR PADA KULIT •Kel. Ekrin • Kel. Apokrin Kelenjar Keringat (Sudoriferus) Kelenjar Sebasea/Sebum dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 108. 1. Kelenjar Keringat (Sudorifera gland) dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 109. • . Kelenjar keringat ekrin tersebar di seluruh permukaan tubuh tetapi lebih banyak terdapat telapak tangan, telapak kaki, dan wajah. Keringat yang dihasilkan adalah air yang mengandung berbagai macam garam. • Kelenjar ini berfungsi sebagai pengatur suhu tubuh dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 110. Kelenjar Apocrine Kelenjar keringat apokrin menghasilkan keringat yang mengandung lemak. Kelenjar ini terutama terdapat pada ketiak dan sekitar alat kelamin. Aktivitas kelenjar ini menghasilkan bau karena aktivitas bakteri yang memecah komponen organik dari keringat yang dihasilkannya. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 112. 6 SEBUTKAN 4 ORGAN DARI SISTEM URINALIS dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 113. BAGIAN-BAGIAN SISTEM PERKEMIHAN • 2 GINJAL / RENAL : menghasilkan urin • URETER : menyalurkan urin dari ginjal ke kandung kencing/vesika urinaria/bladder • VESICA URINARIA/ KANDUNG KEMIH : Tempat penampung • URETRA : mengeluarkan urin dari kandung kencing melalui ORIFISIUM URETRA EKSTERNA dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 115. 7 SEBUTKAN 3 PEMBULUH DARAH YANG BERPERAN DALAM SISTEM SIRKULASI dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 116. Print master • Your Text here • Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat. Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip ex ea commodo consequat. • Duis autem vel eum iriure dolor in hendrerit in vulputate velit esse molestie consequat, vel illum dolore eu feugiat nulla facilisis at vero eros et accumsan et iusto odio dignissim qui blandit praesent luptatum zzril delenit augue duis dolore te feugait nulla facilisi. dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 120. 8 Apa yang dimaksud dengan Patologi dan Patofisiologi ? dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 123. 9 SEBUTKAN 3 KLASIFIKASI PENYAKIT dr.ECHA SAGRIM @2020
  • 126. Patogenesis adalah rangkaian kejadian (proses) perkembangan penyakit dari permulaan yang paling awal serta faktor yang mempengaruhi dr.ECHA SAGRIM @2020