Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTANAdy Setiawan
Sayembara Maskot dan Slogan Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak Tahun 2021 yang dilaksanakan pada momentum perayaan Dies Natalis ke-62. Sayembara digelar mulai 17 Mei s.d. 20 Juni 2021.
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)Ady Setiawan
Kiai Haji Mohammad Hasjim Asy'arie bagian belakangnya juga sering dieja Asy'ari atau Ashari (lahir di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, 14 Februari 1871 – meninggal di Jombang, Jawa Timur, 21 Juli 1947 pada umur 76 tahun; 24 Dzul Qo'dah 1287 H- 3 Ramadhan 1366 H; dimakamkan di Tebu Ireng, Jombang) adalah salah seorang Pahlawan Nasional Indonesia[2] yang merupakan pendiri Nahdlatul Ulama, organisasi massa Islam yang terbesar di Indonesia. Di kalangan Nahdliyin dan ulama pesantren ia dijuluki dengan sebutan Hadratus Syeikh yang berarti maha guru.
Menurut Sulistyorini (2001) kinerja adalah tingkat keberhasilan seseorang atau kelompok orang dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan untuk mencapai tujuan dan standar yang telah ditetapkan. Sedangkan pendapat lain, kinerja merupakan hasil dari fungsi pekerjaan atau kegiatan tertentu yang di dalamnya terdiri dari tiga aspek yaitu : kejelasan tugas atau pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya; kejelasan hasil yang diharapkan dari suatu pekerjaan atau fungsi; kejelasan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan agar hasil yang diharapkan dapat terwujud (Tempe, A Dale, 1992)
Belajar dari Prestasi Kabupaten Jembrana dalam Mewujudkan Pendidikan Unggul melalui berbagai Kebijakan yang sangat Berpihak pada Pendidikan di Daerah Tersebut.
Presentasi Usulan Maskot dan Slogan UNTANAdy Setiawan
Sayembara Maskot dan Slogan Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak Tahun 2021 yang dilaksanakan pada momentum perayaan Dies Natalis ke-62. Sayembara digelar mulai 17 Mei s.d. 20 Juni 2021.
Buku KH. Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama)Ady Setiawan
Kiai Haji Mohammad Hasjim Asy'arie bagian belakangnya juga sering dieja Asy'ari atau Ashari (lahir di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, 14 Februari 1871 – meninggal di Jombang, Jawa Timur, 21 Juli 1947 pada umur 76 tahun; 24 Dzul Qo'dah 1287 H- 3 Ramadhan 1366 H; dimakamkan di Tebu Ireng, Jombang) adalah salah seorang Pahlawan Nasional Indonesia[2] yang merupakan pendiri Nahdlatul Ulama, organisasi massa Islam yang terbesar di Indonesia. Di kalangan Nahdliyin dan ulama pesantren ia dijuluki dengan sebutan Hadratus Syeikh yang berarti maha guru.
Menurut Sulistyorini (2001) kinerja adalah tingkat keberhasilan seseorang atau kelompok orang dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya serta kemampuan untuk mencapai tujuan dan standar yang telah ditetapkan. Sedangkan pendapat lain, kinerja merupakan hasil dari fungsi pekerjaan atau kegiatan tertentu yang di dalamnya terdiri dari tiga aspek yaitu : kejelasan tugas atau pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya; kejelasan hasil yang diharapkan dari suatu pekerjaan atau fungsi; kejelasan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan agar hasil yang diharapkan dapat terwujud (Tempe, A Dale, 1992)
Belajar dari Prestasi Kabupaten Jembrana dalam Mewujudkan Pendidikan Unggul melalui berbagai Kebijakan yang sangat Berpihak pada Pendidikan di Daerah Tersebut.
e-Book Senarai Kearifan Gontory Karya Ust. Ahmad SuhartoAdy Setiawan
Penyusun
AHMAD SUHARTO
Judul : Senarai Kearifan Gontory Kata Bijak Para Perintis dan Masyayikh Gontor Penyusun : Ahmad Suharto Sampul : Nur Syamsi Tata Letak Isi : Namela Diterbitkan pertama kali oleh : @ YPPWP Guru Muslich 2016 Dicetak oleh namela grafika Padokan Lor RT 03 Tirtonirmolo Kasihan Bantul Yogyakarta
Menentukan Sumber Data Penelitian (Populasi dan Sampel)
Reliabilitas & taksonomi
1. Surabaya, 15 Maret 2013
Kelompok Kedua
(Sri Yulianti, Najahan Irtiqo’, Risky Ayu
P., Ady Setiawan)
2. Arti Reabilitas dalam tes
Cara-Cara menghitung Reabilitas
Arti & Letak Taksonomi dalam pendidikan
Taksonomi Bloom
Lain-lain taksonomi
3. • Validitas jauh lebih penting, namun Reabilitas
itu diperlukan
• Validitas = ketepatan
• Reabilitas = ketetapan
• Reabilitas berarti ketetapan hasil tes, namun
jika seandainya berubah, perubahannya tak
bermakna apa-apa.
4. Berhubungan dengan tes sendiri
Berhubungan dengan tercoba (testee)
Berhubungan dengan penyelenggaran tes
5. Metode Bentuk Paralel
(double test-double trial method)
Tes Ulang
(single test-double trial method)
Belah Dua
(Single test-single trial method)
a. Belahan ganjil-genap
b. Belahan awal-akhir
14. • Rizqi ary susanti (010): jelaskan pengertian
taksonomi itu seperti apa? tujuan umum?
• Arfiatur radiah (038): kapan reliabilitas itu
digunakan?
• Zidi rahmayanti(004): untuk memperoleh rana
dari psikomotorik itu bagaimana?